SAAT NYA PERTUNJUKAN
Semakin hari hubungan yang terjalin antara ken dan susan semakin dekat, susan semakin jatuh dalam buaian ken hingga kini susan tak lagi memperdulikan apapun yang terjadi pada suami ya. Bahkan sudah beberapa kali susan mengajak ken untuk kembali berkencan,Hal ini membuatku yakin untuk melanjutkan rencana ku. Ku mulai membangun komunikasi dengan Tono dimana tono ini adalah suami dari indah sang selingkukan anto di tempat kerja. Di sini aku bersandiwara sebagai susan istri dari anto, dimana aku mulai sedikit demi sedikit memberikan bukti bukti pesan perselingkuhan indah istrinya bersama dengan anto. Tak mudah awal ya untuk mentakinkan tono dengan atas perbuatan istri ya meskipun beberapa bikti aku berikan pada ya. Lantas aku menyakinkan pada tono agar tak terbawa emosi saat aku akan mengirimkan bukti nyata video perselingkuhan istrinya berama anto, aku mengajak tono untuk bekerja sama menjebak anto dan indah saat sedang berselingkuh nanti. Tono menyangngupi sarat yang ku berikan, dia bersedia bekerja sama dengan ku dan bersikap sewajarnya seperti biasanya. Mendengar janji dari tono lantas aku kirimkan pada tono video saat indah istrinya di genjot oleh anto.
Seketika emosi tono meledak melihat vidio itu, dia mencercaku dengan begitu banyak pertanyaan seakan tak percaya dengan apa yang di lihat ya. Aku menyakinkan dia agar bersikap tenang balas lah dengan elegan perbuatan istri mu, perintah ku pada tono lantas iya menanyakan pada ku tentang rencana kedepan ya. Aku berkata pada tono tunggu kabar dari ku untuk saat ini bersabar lah terhadap istri mu sebentar lagi kau bisa membalas sakit hati mu. Jika aku mengabari mu segera lah datang ke tempat yang aku berikan dengan membawa saksi saksi dan aparat, kita jebak pasang sialan ini kata ku pada tono.
Tono pun meng iya kan semua yang telah aku katakan pada ya.
Setelah mendapat kepastian dari tono yang akan menjadi algojo utama lantas aku kembali mengintai pergerakan anto dan indah, tak butuh waktu lama anto dan indah kembali melakukan kontak pesan untuk janjian bosok sore seperti biasa. Mendapati hal itu langsung ku kabarkan hal itu kepada tono agar besok bersiap datang ke tempat yang sudah ku berikan. Tono pun langsung menyanggupi hal tersebut.
Api amarah dan cemburu telah membakar hati ya, iya tak segan untuk memperkarakan hal ini secara pidana. Mendengar hal itu aku pun tersenyum penuh kemenangan, segera ku kabari ken akan berita ini, agar lebih menyenangkan aku memerintah kan kepada ken agar esok sore kembali mengajak susan cek in di hotel yang sama dengan lokasi anto berselingkuh, dengan segera aku mendapatkan kabar dari ken bahwa semua ya sudah siap.
Dan ke esokan hari ya aku sengaja menunggu di lobi hotel sambil terus menanti pergerakan mangsa mangsa ku. Setelah beberapa saat menunggu aku mendapati anto datang menggunakan sepeda motor ya yang terlihat melintasi samping lobi tempat aku menunggu menuju basement parkiran. Tak berselang lama seorang wanita yang ku yakini adalah indah pun mengarah sama ke arah basement menggunakan motor ya. Bergegas aku turun ke basement untuk mencari letak kendaraan dari indah, setelah mendapatkan ya lantas ku foto kendaraan tersebut lantas ku kirim pada tono agar semakin yakin jika sang istri benar benar berselingkuh. Mendapati foto yang ku kirimkan padanya tono segera memberitakan bahwa segera iya akan meluncur ke TKP beserta anggota aparat kenalan ya. Lantas aku pun kembali ke loby untuk kembali memantau situasi.
Ku kabari ken agar segera ke hotel bersama susan, namun aku memerintahkan ken agar diam dulu di lobi hotel bersama ku agar dapat menyaksikan langsung kejatuhan dari musuh yang sangat di benci oleh ya. Dengan segera ken pun membalas pesan ku dengan berkata ok.
Sudah hampir satu jam waktu berlalu lantas ku lihat beberapa orang pria masuk ke dalam loby hotel dan nampak berbicara pada petugas penerimaan tamu. Tak begitu jelas apa yang mereka bicarakan namun aku yakin jika itu adalah tono di tambah hp ku menerima pesan dari tono menanyakan keberadaan ku dia sudah berada di TKP dengan sengaja aku beralasan sedang membawa keluarga ku kesana, aku memerintahkan kepada tono agar segera melakukan penggrebekan itu sebelum mereka pergi. Tono yang sudah di butakan api amarah lantas langsung bergegas menuju kamar dimana anto dan indah sadang berselingkuh, di ikuti beberapa petugas dari hotel dan aparat yang di bawa oleh tono.
Tak berselang lama setelah mereka naik ke dalam lift ken datang dengan susan, melihat itu aku berpura pura menegur ken seolah kami tidak sengaja berjumpa di sana.
"Hai ken" sapa ku pada ken yang tengah memesan sebuah kamar di depan meja penerimaan tamu, kami lantas bersandiwara untuk menyakinkan susan agar tidak buru buru pergi ke kamar dan diam terlebih dahulu di loby dekat dengan meja penerimaan tamu.
Aku berbincang ngalor ngidul dengan ken seolah-olah kami lama tidak berjumpa, sedang susan hanya duduk saja di samping ken memandangi sekeliling loby,. Dan pertunjukan pun segera di mulai, dari pintu lift terdengar suara gaduh dan isak tangis yang ku yakini itu adalah anto tono indah dan beberapa orang aparat yang berhasil menangkap basah anto dan indah ketika berselingkuh. Nampak anto di apit oleh dua pria bertubuh kekar sedang indah terlihat menangis tersedu sedu memohon ampun pada tono sang suami yang menyeret ya dengan kencang. Saat melewati kami yang sedang duduk di lobi seketika aku dan ken tersenyum puas ke arah anto yang sedang di gelandang oleh aparat sedangkan susan terlihat begitu shock ketika melihat suami ya sedang di gelandang oleh aparat. Susan hanya duduk membisu tak bergeming sedikit pun sedang kan anto yang melihat keberadaan kami lantas berteriak teriak kepada kami" Ini pasti ulah kamu ini semua pasti ulah kamu awas kalian akan ku balas kalian" sambil terus memandang ke arah kami.
Melihat hal itu ken malah menarik tangan susan mengandeng tangan ya dan membawa ya berjalan menuju lift tepat saat suami ya di gelandang oleh aparat. Sambil berteriak histeris anto memaki maki ke arah susan dan ken. Namun ken hanya tersenyum pada anto sambil melambaikan tangan pada anto dari dalam lift. Melihat itu semua separuh pemabalasan ku usai kini giliran ku menuju mangsa utama ku yaitu bu dedeh.