Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Selingkuh - Tergerus Iman

User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
laanjut mas ...
pantang surut sblom dapaet ...
jangan kasih kendorr....
 
Makasih Updatenya Om mulai ada kemajuan n cerita naik tiap tahapnya.
 
mantap..ceritanya sdh mulai mengarah nih...gelar tiker lagi suhu
 
Mas Bambang kalau begitu cara main kamu sebentar lagi juga ketahuan istrimu!!!!(perasaaan wanita itu tajam lho, be aware). Ini sdh 2018 lho, pakai 2 hp kek banyak duit ini dari hasil judi bola, 1 buat dikantor dan keluarga, 1 lagi buat Ita jangan pernah diaktifkan selama dirumah, bisa simpan di jok vario, bawah pot bunga atau kalau paling aman yaa ditinggal dikantor. Lain cerita kalau emang niatnya buat rumah tangga bubar...
 
Nicely played Bambang.... could be ita is playing u.... careful...
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
kok gak ada adegan ss nya suhu.. jadi penasaran nih.. kudu cpet harus di lanjutbya suhu sampe tamat
 
Maaf ya hu cuma ngasih kmntr aja
Kya nya kurng ama ya klo cuma pke 1 hp hu hrus nya ad hp cdngan buat slngkuhan nya hu biar enk
 
Ita Novita

Penuh sesak, dengan berdiri didekat pintu, Ita berdiri di busway pagi itu, rutinitas setiap hari hampir setahun sudah dijalaninya, semenjak merantau ke Jakarta dari tanah Palembang. Ita terpaksa merantau ke Jakarta untuk membantu perekonomian keluarganya di Palembang, dengan ijazah sma Ita berhasil kerja menjadi seorang telemarketing perusahaan investasi, Ita mempunyai seorang adik dan orang tua yang harus dibiayai, semenjak pernikahannya gagal, Ita terpaksa menjadi tulang punggung buat keluarganya, semenjak ditipu mantan suaminya keluarga Ita mengalami masalah bertubi, kehilangan sawah akibat digadaikan mantan suaminya ke bank, sehingga tinggal sepetak rumah dan sebidang kebun singkong yang tersisa buat keluarganya, pernikahan diusia muda itu cuma seumur jagung dan membuat luka yang teramat dalam buat Ita, sehingga sampai sekarang Ita susah membuka hati buat orang lain. Usia Ita masih 21 tahun, dengan kulit putih, rambut lurus, dengan bodi montok, bibir tipis, kelebihan fisik itu yang selalu menggoda laki laki untuk mendekatinya, cuma pengalaman dimanfaatkan dan terluka karena laki laki, membuatnya belum membuka hati. Perjalanan melalui busway dilalui ia setiap hari kira kira 45 menit, Ita terpaksa kos ditempat yang agak jauh karena biaya kos di Jakarta yang sangat mahal, terpaksa Ita kos dipinggiran Jakarta, di sebuah gang sempit.


Perkenalan

Pekerjaan inilah yang membuat Ita mampu membantu perekonomian keluarganya, Ita bekerja disebuah perusahaan investasi forex, trading saham. Jam kerja dari jam 08.00 sampai jam 17.00, setiap hari Ita bertugas untuk menelepon calon calon nasabah dan membantu administrasi laporan buat atasannya, sudah setahun Ita menjalani pekerjaan ini. Lingkungan kerjanya tidak nyaman, persaingan antar telemarketing sangat tinggi, yang menyebabkan para telemarketing menghalalkan segala cara untuk mendapatkan nasabah, dan pergaulan yang bebas dan gaya hidup diJakarta juga menyebabkan banyak teman sekantornya yang menjual diri. Ita adalah salah satu yang masih bertahan dari godaan Jakarta, Ita tidak terjebak dengan pergaulan bebas teman temannya, meski dengan gaji pas pas an Ita mencoba bertahan, berangkat jam setengah 6 pagi Ita sampai dikantor sekItar jam 7an, sampai dikantor Ita segera ganti baju nya, dengan kondisi busway yang begitu padat tidak memungkinkan buat Ita untuk memakai baju seragam kantor, dari kos Ita memakai celana jeans, kaos, jaket, sandal. Baju seragam Ita berwarna biru tua, celana panjang dan blouse lengan panjang. Sesudah memakai make up, Ita bergegas ke mejanya. " Pagi Ita ", sapa Maya temen dekatnya yang baru sampai. " Macet banget y ", " Capek ", cerocos Maya, sambil senyum Ita menjawab " Udah pasti keleus", " Jakarta gitu loh", " Udah buruan sana, mau jam 8 lho ". Maya dan Ita sudah berteman dari awal masuk kerja, Maya secara fisik tidak secantik Ita, tetapi cara berpakaiannya termasuk berani, kebalikan dari Ita yang memakai celana panjang, seragam Maya adalah rok pendek ketat dan seragam ketat, rambut dicat dan make up menor. Maya pun bergegas ke pantry untuk sarapan dan memperbaiki make up. Ketika Maya balik ke mejanya, dia mendengar Ita yang sedang diomelin pak Bagus, atasan mereka, Ita belum bisa mendapatkan target nasabah bulan ini, pak Bagus meninggalkan Ita dengan ancaman pecat kalau tidak bisa mendapatkan nasabah. Sambil berkaca kaca Ita membereskan dokumen dimejanya, " Sabar yah ", kata Maya menyemangati Ita, " Ita ga tahu harus gimana may" jawab Ita sambil terisak, " kayak biasa aja, ntar pasti dapet" kata Maya menyemangati, sebelum makan siang Maya ke meja Ita untuk melihat kondisi sahabatnya itu, " gimana ta", " belum dapet ne sudah dua lembar list nomer telepon ", " pingin kayak kamu may, gampang dapat target ", " gini lho ta, kamu kan cantik bodi bagus juga, dimanfaatin aja" kata Maya, " ga ah ", " ya terserah kamu ta, aku cuma ngasih saran ", Ita terdiam lama kemudian sambil terpaksa " caranya gmn may ", " kn kamuu dh telp list tadi, kamu cari yg responnya bagus, trs kamu wa, cm wa kamu, kasih foto dp yg sexy, biar menarik, ya selanjutnya pasti gampang ", kata Maya, Ita pun mengikutin saran Maya, bayangan ancaman pemecatan pak Bagus tergiang ngiang dikepala, bayangan keluarganya juga terngiang, Ita begitu sedih kenapa cobaan begitu berat, tadi pagi Ita inget ada satu nama pak Bambang yang minta di wa untuk detil investasinya, setelah memilih fotonya yang paling sexy, Ita memilih fotonya yang memakai singlet, dengan buah dadanya yang menyembul tipis, sambil tangan gemetar, Ita pun mengirim wa ke pak Bambang, dengan hp dual sim Ita memakai nomer hp baru sehingga keluarga atau temannya tidak bisa melihat foto dp Ita, perkenalan dan tawaran detil informasi investasi yang Ita tawarkan, habis makan siang pun ga ada jawaban, sampai akhirnya hp nya bergetar ada wa masuk, ternyata dari pak Bambang yang bertanya detil informasi, " Alhamdulillah, semoga yang ini bisa tembus " batin Ita, " foto kamu sexy " wa dari pak bambang, Ita pun mencoba mengalihkan pembicaraan hanya ke rencana investasi, Ita pun menawarkan ke pak bambang untuk presentasi, cuma ketika tahu presentasi nya sama bos Ita, pak bambang malah ga mau, pgnnya ketemu Ita aja, sorenya ketika mau pulang Ita mencerItakan tentang pak bambang ke Maya, Maya malah tersenyum " hahaha, kayaknya ngebetnya ke Ita, bukan investasi, udah sikat aja" jawab Maya sambil berlari ke pacarnya yang sudah jemput, " hati hati y beib, udah sikat aja" teriak Maya sambil ketawa, Ita pun cemberut sambil berjalan menuju halte busway.

PDKT

Dikos nya Ita termangu setelah menerima telp dari kampung, bapaknya sakit sehingga tidak bisa ke ladang, bapaknya selama ini bekerja juga sebagai buruh tani di ladang tetangganya, adiknya harus membayar biaya sekolah, masalah bertubi tubi, sementara dikantor sudah seminggu semenjak ultimatum dari pak bagus, jika gagal dapat nasabah ancamannya akan dipecat, Ita serasa putus asa tidak tahu harus bagaimana, sementara harapannya pak bambang mau invest spertinya belum bisa, seperti saran Maya, Ita masih menjawab jika ada wa dari pak bambang, sisi dewasa dan sopan yang membuatnya mau membalas wa dari pak bambang. Ita pun menyadari sepertinya pak Bambang tertarik ke Ita, mulai dari perhatiannya dan seringnya wa Ita, cuma Ita masih tidak terlalu peduli dengan perhatian pak Bambang. Hari itu Ita memilih bolos kerja alasan sakit, rencananya dia mau menjual sedikit perhiasannya untuk membayar biaya sekolah dan sakit adiknya.Pagi itu pak bambang pagi pagi wa Ita, menanyakan kabar, Ita pun akhirnya menjelaskan kenapa Ita sakit, dan masalah keuangan yang dihadapinya. Pak Bambang pun menawarkan bantuan ke Ita, dalam keputusasaannya akhirnya Ita menerima bantuan pak Bambang, pak Bambang mentransfer 5 juta ke rekening Ita, meski Ita sebenarnya hanya butuh kurang dari itu. Ita pun berterimakasih ke pak Bambang, hubungan mereka pun makin dekat, meski Ita masih ragu ragu dengan status pak Bambang yang sudah beristri. " Sepertinya pak Bambang naksir kamu deh ta ", " hahaaha" ejek Maya, " udah ah" jawab Ita, " gila ya cuma gara gara buah dada loe nyembul bisa dapet cowok " sindir Maya, " husss " Ita menjawab sambil tersipu malu, " udah kalo tajir sikat aja, jadi yang kedua dulu gpp, ntar bisa jadi yang pertama, hahaha" ejek Maya lagi, " Resepnya gampang ta, tunjukin ja foto sexy kamu, ntar pasti klepek klepek " cerocos Maya, " Udah ah may, bahas gituan mulu ", " kamu ga capek gini terus ta, aku sih bosen, klo ada yang tajir mah aq sikat, bosen kerja diomelin trs gini " lirih Maya berbisik, " aku ga munafik ta, aku capek hidup gini, makanya bukan ngajarin jelek, tapi kIta realistis aja, ketimbang jadi lonte mending jadi simpanan aja ". Ita terdiam dengan kata kata Maya, banyak teman temannya yang jadi psk terselubung karena tuntutan keuangan. " ya udah apa salahnya sih di jalanin" batin Ita. Idealis dan lugu Ita sudah luntur oleh uang dan ganasnya kehidupan Jakarta. Paginya Ita telat karena jalur busway yang dia tumpangin ada kecelakaan mobil, beruntung ketika tiba dikantor pak Bagus ternyata ga masuk karena sakit, " Alhamdulillah aman " sambil nyentil pinggang Maya, " iya tuh doi tepar, hahaha " kata Maya," gimana si bapak ?", tanya Maya, " Ne lg wa an" , " wa an mulu, ajakin ktmu ", " sabar neng biar ga keliatan agresif ", " hahaha pinter juga " Maya ketawa mendengar jawaban sahabatnya itu." May, si bapak minta foto ne, pgn lihat seragam katanya", " kasih atuh " jawab Maya cepat. Ita pun bergegas ke toilet untuk berganti seragam kerja, tiba tiba Maya mengejar " ta pake ini aja " , " Apaan ne, baju seragam gue, biar loe sexy, seragam loe kn kayak nenek nenek ", " udah pake aja dulu, ntar aq yang fotoin"." tuh kan sexy bgt loe ", kata Maya, " ne ga kependekan may, seragamnya juga ketat bgt gni", " udah gpp, habis foto, loe pake seragam loe lagi, buruan beresin make up nya, ne pake heels gue dlu," pasti si bapak klepek klepek liat foto loe " kata Maya sambil senyum, Ita memang lebih sexy dan berisi ketimbang Maya, jadi ketika pakai seragam Maya, rok yang sudah pendek tambah lebih pendek, hampir separo paha mulus Ita kelihatan, dengan blouse Maya, dua buah dada Ita tampak sesak, dan membentuk lekuk tubuh Ita yang seperti biola, dengan make up sedikit menor dan heels Maya, Ita berubah menjadi sexy bgt.Habis difoto Maya, Ita mengirimkan foto itu ke pak bambang, Ita pun melepas seragam Maya dan memakai seragamnya lagi." gmn si bapak suka ga ", tanya Maya," ada deh " jawab Ita, Maya cemberut mendengar jawaban Ita, " hehehe suka dy may, gitu j ngambek, makasih ya".Ita nampak tersenyum sendiri ketika membaca wa dari pak bambang, yang memuji Ita, Bambang sendiri, di profile wa nya terlihat laki laki berumur 45 th, dengan wajah khas jawa, kulit pirang, ganteng dan berwibawa, walaupun secara umur hampir mendekati bapaknya." Ta ntar mau ikut ke salon ga?, mw manjain diri nih" tanya Maya, " pingin sih cuma lagi ga da duit may?", jawab Ita, " yah, gini ja, loe minta si bapak" canda Maya, " gengsi atuh lum apa apa dah minta", " ya ga gtu atuh, gni caranya, loe crIta mw kesalon, tanya pendapat dy klo misal loe mw cat rambut, cuma ntar loe bilang belum gajian, klo si bapak dh klepek klepek m loe pasti ngasih loe duit" sergap Maya cepat." iya deh" jawab Ita pasrahIta pun melakukan seperti saran Maya, dan bambang akan transfer uang ke Ita untuk ke salon. Siang itu ketika sedang makan siang dengan Maya, tiba tiba Ita nyeletuk " ditransferin beneran may, habis ne ke atm dlu ya", " loe beruntung tajir itu, ywd kasih servis jos pasti takluk" kata Maya, " servis joss? " tanya Ita, " seks ta, laki laki itu ngliat perempuan, ya akhirnya diranjang ta" , Ita terdiam, " loe jalani aja, klo loe nyaman lanjutin aja, kalo ga ya udahin aja", kata Maya.Sesudah makan siang Ita ke atm dulu untuk cek uang yang ditransfer bambang, Ita kaget nominalnya, 5 juta rupiah, " oke deh ntar sore jadi " kata Maya, " iya may" jawab Ita.Sorenya sepulang kerja Ita dan Maya naik grab menuju ke salon langganan mereka, " ku cat apa ya may " tanya Ita ke Maya, " pirang aja, biar tambah kesan nakal gtu, hehehe" jawab Maya, " Sekalian smoothing, creambath, facial, manicure,pedicure, mandi susu, sama ratus ya mb" cerocos Maya ke kapster salon, " kenapa ratus juga" tanya Ita berbisik, " biar itu loe wangi, siapa tau besok dipake, wkwkwkwkw" kata Maya sambil tertawa terbahak bahak, Ita ahirnya memilih paket lengkap, jam 7an Maya sudah selesai duluan dan dijemput pacarnya, sepi tidak ada temen ngobrol, Ita kirim wa ke bambang, Ita sudah mulai berani manja ke bambang, dan bambang sudah berani lebih perhatian, bahkan bambang sudah menawarkan diri untuk menemani Ita ke salon cuma karena ada lembur jadi tidak bisa, akhirnya Ita merajuk dan bambang menjanjikan besok akan jemput Ita sepulang kerja sebelum selesai Ita mengirim fotonya ke bambang, dengan rambut disemir pirang, lurus, Ita tampak cantik senada dengan kulit putihnya, Ita tertawa membayangkan respon bambang, " pasti tambah klepek klepek " batin Ita, tapi sampai malem ketika sudah di kos bambang tkkunjung membalas wa Ita, " kenapa ya", " kok jadi kawatir apa ketauan istrinya ya ", pikir Ita. Akhirnya Ita tertidur setelah lama menunggu balasan dari bambang, Ita pun pasrah, jika bambang ketauan istrinya dan hubungan mereka berakhir.
 
Gw enjoy ceritanya cuma mau di paragraph suhu...ampun :coli: :ampun:
 
Bimabet
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd