Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA Shinta, istri tetanggaku

bornin15feb

Semprot Baru
Daftar
9 Oct 2010
Post
44
Like diterima
92
Bimabet
Selama ini saya hanya silent reader di group ini..
Dan udah lama saya ingin ikut berbagi cerita, tapi karna tidak punya pengalaman menulis sehingga selalu tertunda. Mohon di maklumi jika jalur ceritanya ga bagus. Silahkan di beri kritik dan saran yang membagun.

Ilustrasi Shinta

Perkenalkan nama saya yayan, dan saya sudah menikah dengan 3 anak. Untuk penampilan Dengan tinggi 177 cm dan berat 80 kg saya tergolong standar saja... tidak jelek tapi ga malu-maluin juga kalau dibawa ke kondangan. Saya sendiri bekerja di pelosok kalimantan di bagian transportir dan pengawasan alat berat di perkebunan kelapa sawit. Jadi walaupun saya bekerja di pelosok tapi saya lumayan sering ke kota untuk interview calon driver maupun operator alat berat.
Pengalaman saya di dunia perlendiran dimulai 7 tahun lalu saat itu anak pertama saya baru berumur 7 bulan. ketika itu kepala administrasi kami pak edi berangkat ke Head office Jakarta untuk meeting Budget Tahunan. Dimana pak edi adalah tetangga rumah saya di lokasi kerja oh iya lupa info kan.. di lokasi kerja, kami di sediakan rumah panggung kayu baik buat yg lajang maupun yg sudah berkeluarga dimana setiap kavling terdiri dari 2 rumah dan jarak tiap kavling sekitar 5m.
Yang mana sehari sebelum pak edi berangkat ke Jakarta istri dan anak saya juga berangkat pulang kampung karna bapak mertua saya sakit. Otomatis saya dan Shinta "melajang" sementara. Sebenarnya sejak pertama melihat bu shinta si otong udah bereaksi karena shinta jika di rumah sering pakai daster selutut. Namun karna bu shinta ternyata masih sekampung dengan istriku jadi saya selalu berusaha menepis pikiran kotorku. Body bu shinta sebenernya bisa di bilang identik dengan istriku... Mungil dengan tinggi sekitar 165 cm dan dada yg tidak besar tapi tidak juga kecil, pas lah seukuran genggaman telapak tangan, namun yang membuatku sering ga kuat adalah karna pantat bu shinta yg sangatlah indah,... Oh iya.. sebagian lelaki mungkin mengagumi payudara, bibir, kaki dan saya adalah type lelaki pengagum pantat. Pantat bu shinta tidaklah bongsor tapi pas proporsional dengan body nya yg mungil. Belum lagi setiap kali saya pulang kerja biasanya dia suka duduk di teras rumahnya dan selalu tersenyum aneh padaku. Dan lalu masuk ke rumah seakan memamerkan keindahan pantatnya....
Tapi lagi-lagi saya selalu berusaha menepis khayalan nikmat saya.

Pada suatu malam di masa "jomblo" kami saya pulang agak larut sekitar jam 11-an malam.. karna ada unit saya yg bermasalah di kebun.
Sesampainya di rumah ternyata lampu di perumahan kami juga mati karna genset kami rusak, dan sepertinya baru bisa diperbaiki besok karna sparepart nya tidak ada stok. Saya lalu menyalakan lilin dan langsung mandi. Setelah mandi saya menyiapkan laporan lapangan sambil makan mi rebus di terangi lilin.
Tiba2 dinding rumah saya di ketuk pelan, dan lalu terdengar bu shinta berbicara pelan... "Pak yayan sudah tidur kah..?" Lalu saya jawab "belum bu, ada yg bisa saya bantu..?" Dengan volume suara yg juga ku tahan, sempat hening sebentar lalu Bu Shinta berkata "bisa pinjam lilin kah..? Lilin ku habis" ujar nya.. setelah ku cek ternyata lilin ku pun ternyata tinggal semata wayang yang sedang ku nyalakan ini. Lalu dengan menyesal ku sampaikan "bu.. lilin ku pun habis, kalau mau ibu pakai aja jni, aku ga apa2 nanti pakai senter HP aja". Lalu dengan mengejutkan bu shinta kembali membalas "atau bisa numpang mandi kah..? Soalnya aku belum mandi dari tadi sore habis olahraga dengan ibu2 PKK". Seketika ide iseng2 berhadiah ku pun terbesit. INIKAH SAAT NYA..?.
tentu saja dengan senang hati kupersilahkan bu shinta mandi di kamar mandi ku dengan penerangan lilin keberuntungan ku ini.
Saat bu shinta mandi, aku dengan modal senter HP dengan cekatan membuatkan teh 2 gelas untuk menahan bu shinta agar tidak langsung pulang.
Selesai mandi seperti biasa, bu shinta keluar dengan daster selututnya yg selalu membuat si kontol bereaksi. Lalu ku tawari bu shinta minum teh dulu biar ga kedinginan habis mandi tengah malam. Sambil ngobrol ringan dengan suara yg sama2 tertahan kami minum teh.. untuk menambah hangat suasana aku ambil anggur merah dari kulkas ku tuang di gelas yg berbeda, ku coba tawarin bu shinta dia sempat menolak tapi karna aku menawarkan hanya sedikit saja (sekitar se sloki) dia pun mau karena penasaran.
Saat itu memang nuansa romantis nya terasa kental dengan di terangi sebatang lilin dan sloki demi sloki kami minum anggur nya. Dan mataku yg sering curi pandang ke arah paha nya membuat si kontol tidak lagi terkedali.. sialnya karna di rumah sendiri aku tidak pernah pakai celana dalam maka si kontol pun nampak mejiplak mengeras di balik celana pendek boxer ku.
Mungkin karna pengaruh alkohol bu shinta pun ceplos aja bertanya "itu kok celana nya menyembul bang" dan ku balas juga dengan gamblang "maklum lah dek, sudah 2 hari jadi dah low bat jadi suka meronta minta di charge, apalagi dekat charge nya" dan di luar dugaan bu shinta pun menjawab "trus kenapa belum di cas.. kan cas nya dah siap dari tadi"... Tanpa menunggu lagi saya yg memang sudah horny dan duduk dekat bu shinta langsung mencium bibir nya... Dan di balas dengan panas, sambil mengerang kecil kami bersilat lidah dan saling mengisap bibir masing2..
Tanganku pun tidak tinggal diam, yang awalnya memegang kepalanya selagi berciuman mulai turun ke leher dan trus turun ke bawah meraba pahanya, dan perlahan mulai naik ke perut dan naik lagi ke payudara nya sambil ku tidurkan dia di sofa, kami terus berciuman, harus ku akui dia adalah pencium yang ulung, lidah nya trus mengimbangi lidahku saling lilit dan sesekali dia menggigit bibir bawahku dengan pelan. Sambil berciuman tangan ku terus menggerayangi payudara nya yg kenyal dari balik BH nya sementara tangan kirimu berusaha membuka tali pengikat BH nya di belakang (hehehe.. tangan kiri ku ini telah terlatih dan sangat terampil membuka kaitan BH), ciumanku pun perlahan turun ke leher melanglangbuana trus sampai ke telinga. Ergh... Yan... Begitu desahnya tertahan... Sambil memegang rambutku seakan menuntun ciuman ku ke arah payudara nya, ciumanku pun perlahan turun kebawah ke dadanya.. daster nya ku turunkan sementara dia menarik kaosku dan nampaklah Kedua bukit kembarnya yang tersembul keluar. Tampak indah menggoda dengan ukurannya yang proporsional dan bentuknya yang bulat sempurna, lengkap dengan putingnya yang mungil kemerahan. aku pun melepas BH nya dan mulai mengisap payudaranya yg belum pernah menghasilkan asi itu.. secara bergantian dengan tanganku yang juga meremas bukit yang sebelah, hisapan ku bergantian antara yg kiri maupun yg kanan. Ergh... Ahhh... Shhh... Duh... Yan.. trusss yan... Erang nya menikmati isapan ku dan remasan tangan ku pada puting payudara nya... Sambil si kontol dengan perlahan juga mulai petting di bawah.. sementara tangan bu shinta terus meremas rambut ikal ku dan tangan yg satu lagi mulai menekan pantat ku agar gesekan kontol di balik boxerku dan memeknya di balik CD nya semakin terasa.
Shhh.... Yan... Di apain puting ku... desahnya... Di tengah kulumanku pada putingnya. Aku yg juga semakin horny tidak memberi ampun dengan semakin mengisap, mengulum dan menjilat puting payudara nya yg semakin mengeras sementara tangan ku memlintir puting yg sebelah hingga nampak jelas putingnya semakin mengacung menegak tak karuan....
Puas di bagian atas ciumanku perlahan turun ke perut, ke pangkal paha dan terakhir ke memek nya melalui celah CD nya... Benar saja... Memek nya sudah sangat basah..
Ash... Dia meracau agak keras ketika jilatan perdana ku mendarat di bibir memek nya yg nampak tembem... Dengan halus kujilat lagi... Dan lagi.. dan lagi... Sampai dia ga tahan akhir nya dengan inisiatif sendiri membuka CD nya...
Aduhai... Walaupun dengan remang cahaya lilin tapi bisa ku lihat memek nya yg sangat indah, tembem berbulu tipis, bibir mayora nya yg tidak menglambir mungkin karena belum pernah melahirkan...
Ku lepas daster dan Dengan lembut kembali ku cium memek nya, trus ku jilatin bibir mayora nya terus sampai lidahku menerobos ke dalam memek nya... Shh... Ah... Shhh... Oughhh.. Arrgghhhhh…... Enak nya... Begitu desah nya yg sudah tak terkontrol lagi... Dan pinggul nya menggelinjang liar ke atas mengikuti gerakan mulutku seakan meminta lidahku semakin dalam memeknya. Bagian terakhir yg menjadi sasaranku adalah itil nya... Mulai ku jilat klitorisnya... Ugh.. shhh... Lirihnya... Lalu jilatan ku pun mulai ku percepat sambil patatnya yg bulat kenyal ku remas karna pinggul nya semakin naik turun tak beraturan... Ugh... Arghh... Yan.. ga kuaaatttt.... yan.... akuuuuuu..... erghhhhhh...... Dasahannya sambil mencengkram rambutku dan pahanya menjepit kepalaku... orgasme pertamanya di tandai dengan cairan kewanitaannya yg semakin meleleh terasa sedikit asin dan ku hisap semua... ihsshhh.... desis nya merasa ngilu dan menarik kepala ke atas dan menciumku dengan ganas... Sambil tangan nya mulai meraba kontol ku lalu mulai memasukkan tangan nya untuk meraih kontol ku dari balik boxer ku...
Aku paham betul kalau dia sudah sangat menginginkan tusukan kontol... Lalu aku pun menurunkan celana boxer ku...
Dia lalu duduk di sofa dan meraih kontol ku... Di kocok nya pelan dan melihatku dengan pandangan sayu... Kontol mu besar... Lirihnya lalu mulai menjilati kepala jamur kontol Sambil tetap menatapku sayu... Sekali lagi dia mengalahkan istriku dalam hal mengoral...
Dia mengisap dengan lembut sambil lidahnya bermain di bawah palkon ku... Ugh terus sayang bisik ku... Tak kuasa menahan desah.. ku pegang rambut sebahu nya . Dan mulai ku kocok mulutnya dengan lembut...
Kontol ku rasanya sudah tegang maksimal dia oral.. tak ingin muncrat dulu an mulai ku tarik pantat nya ke ujung sofa dan kaki nya ku rentangkan... Dengan berlutut ku gesek kepala palkon ku di bibir memek... Aghhh... Shhh... Cepetan sayang ah... lirihnya gemas... Matanya begitu sayu dan bibirnya merekah menunjukkan betapa dia sudah sangat menginginkan kan sodokan kontolku. Perlahan mulai ku dorong kontol ku ke memeknya yg sudah sangat basah dan tembem... ah...shh... desis kami bersamaan menikmati tusukan pertama. Memeknya terasa sangat menjepit jadi baru masuk palkon nya ku tarik kembali perlahan dan ku dorong lagi dengan perlahan... Shhhh... Ah... Enak... Bisiknya.. kali ini baru masuk setengah kembali lagi ku tarik... Lalu mulai kudorong lagi tapi kali ini ku dorong kontol ku sampai mentok... Ah... Ku diamkan sebentar sambil ku cium bibir nya dan ku bisik kan.. kamu cantik sekali... Dari pertama aku lihat kamu aku seperti jatuh cinta lagi... Dia membalas dengan memangut bibir ku dan pinggulnya mulai menggoyang dibawah meminta sodokan kontolku. Aku pun mulai menggoyang pantat ku maju mundur dengan teratur dan konstan sambil bibir kami saling menghisap dan lidah yg saling melilit... Arghh.... Desahnya di sela ciuman kami aku pun mulai mempercepat sodokan kontol ku sambil memegang kedua tangan nya memegang tungkai kaki nya sehingga aku bisa lebih dalam menusuk memek nya.. oughh...yan... enaknya.. bibir nya menganga dan terus medesah... Ku kedua bongkahan pantat nya agar kontol ku semakin mantab menusuk memeknya.. desahan nya pun mulai tak teratur seakan dia mau orgasme lagi... Ughh... Arghh... Jangan di berhenti please... Desah nya.. sembari tangan nya memegang kuat lengan ku. Tapi aku tidak ingin dia segera orgasme maka Kocokan kontol malah ku stop... Dengan pura2.. mengambil nafas...
Iiihhh.... Kenapa berhenti aku dikit lagi tadi udah mau keluar katanya dengan nada gemas... Aku hanya tersenyum lalu ku angkat dia dengan kontol yg masih menacap di memeknya... lalu gantian aku yg duduk... Dan dia diatasku duduk mulai mengulek kontolku dengan kecepatan tinggi, dia remas rambut ku dan di arahkan ke putingnya... Aku pun menghisap pentil kiri nya sementara tangan kananku memlintir puting kanan dan tangan kiri ku di bongkahan pantat nya menjaga untuk goyangan nya tetap nikmat.
Hah...hah.. shh... Desahan kami bersahutan mendayung puncak kenikmatan di malam itu jepitan memeknya nikmat sekali, cengkram an memek nya benar2 legit...
Semakin lama goyangan kami semakin kasar dan jepitan memekya semakin mencengkram kontol ku... Menandakan dia akan orgasme... Kali ku biarkan dia mengejar puncak orgasme dengan kedua tanganku ikut membantu mengentakkan memeknya dan dia memeluk kepalaku dengan keras... Ohshh.. sayang aku mau keluar... Desisnya... Sementara ulekan memeknya semakin liar dan tak beraturan... Tak berapa lama akhirnya dia kembali menjerit tertahan aughhhhhh.... Ghhh....shh.... Dimana goyangannya nya pun perlahan melambat... Terasa kontol ku seperti di alirin cairan hangat di dalam memekny.... Dengan mata yg masih terpejam kubiarkan dia menikmati sisa orgamenya... Dia lalu memandangku dengan lekat, lalu mengecup bibirku. Aku mencintaimu yan... Lirihnya... Aku hanya bisa membalas dengan kecupan di keningnya...
Dia pun berdiri perlahan melepas kontolku dari memek nya.. "ih... Kontol nya bandel ya masih berdiri tegak padahal hampir setengah jam di uyek2.." katanya sambil tertawa genit. Aku pun berdiri dan memegang tangannya lalu mendekapnya, kembali ku cium bibirnya.. "kita pindah kamar aja ya.." ajak ku. Di kamar kembali kubaringkan dia... Ku pandangi wajahnya sebentar lalu ku cium bibir nya... Dia mendorongku terlentang.. lalu mengocok kontol ku dengan lembut, lalu dia mulai menjilat batangku mulai dari pangkal sampai ke ujung palkonku dengan perlahan... Shhh... Ahhh.. desisku, Rasanya ngilu sekali.. bahkan sampai bijinya pun di hisapnya... Aish... nikmat nya... bisik ku sambil memegangi rambutnya ke belakang... Puas dengan bijiku dia mulai memasukkan kontol ku ke mulutnya .. ahsssss... Desisku tak ter tahan. Kocokan mulutnya memang super nikmat. Setelah puas dia mengoral... Dia muali naik mencium perut dan trus naik perlahan hingga kecupan nya sampai di putingku... Ugh...sshhh... Desahku sementara tangan nya meraih kontol ku dan menggesek nya di bibir memeknya...lalu perlahan menurunkan pantatnya dan tenggelam lah si Otong di dalam jepitan memek shinta. Perlahan dia naik-turunkan pantat sambil tangan ku meremas bongkahan pantatnya mengatur ritme. Desahan kami silih berganti bersahutan mendaki puncak kenikmatan bersama... Sesekali dia melumat bibirku, sesekali dia naik mengelinjang membuat semua dinding saraf memeknya merasakan getaran kenimtan.. bisa kurasakan cairan kenikmatan mulai turun membasahi batangku . Lalu ku putar dia gantian dia yg di bawah... Ku genjot memeknya dengan kecepatan sedang sambil ku remas kedua payudara.. oh... Yan... Terus ya... terus... Bisik nya dengan mata terpejam menikmati setiap gesekan di dinding memeknya... Ku seka bibir nya dengan jempol kananku diluar dugaan dia memegang tanganku dan mulai menghisap telunjuk ku... Augh... Desahku... Justru membuat kontol ku bergidik makin keras dan genjotan pun semakin bringas... Cengkraman nya di tangan ku semakin kuat begitu juga dengan hisapan nya di telunjukku.. ku genjot dia dengan rpm yang tinggi terasa aku juga sudah mau orgasme... Dia juga sepertinya sudah mendekati puncak kenikmatan lalu dia memeras pantat ku seakan mencegah ku untuk berhenti mengenjot memeknya...
"Shin... Aku dah mau keluar ini..." bisikku "iya sayang di dalam aja shhh.., aku juga mau keluar" erangnya.. kupompa kontolku makin dalam dan... Arghhh.... Teriak kami orgasme bersamaan.. ku tembakkan spermaku sampai 3 kali di rahimnya rasanya.. nikmat luar biasa...Ghossss...ghossss hanya itu yang terdengar di sisa-sisa orgasme kami... Semenit kemudian ku buka mataku dan kucabut si otong dari sarangnya yg di ikuti dengan cairan spermaku yang meluap tak tertampung... "Ga apa2kah kalau aku tambak dalam" bisikku. "Biarin aja... Kalau hamil syukur... Ga hamil, coba lagi nanti" tawanya... Lalu bangun dari kasur terus ke kamar mandi mencuci memeknya dan memakai dasternya.
Setalah istirahat minum sekitar setengah jam kemudian kami lanjut lagi ronda kedua.
Bahkan 2 hari kemudian kami kembali begadang di rumahnya.. lalu hari ke empat kami gagal karena ternyata dia malah PMS...
"haih... Percuma perjuangan 2 malam suntuk" ledek ku sambil tertawa..

Segini dulu ya gan... Nyicilnya nya dari HP soalnya... Mudah-mudahan bisa mencrotkan agan-agan.
 
jangan" istrinya yayan ketemuan dgn suaminya shinta dikota nih....lanjut bos
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd