Jabrix088
Adik Semprot
- Daftar
- 9 Jun 2020
- Post
- 105
- Like diterima
- 746
Ini adalah tulisan pertama saya, jadi mohon maaf kalau masih banyak kesalahan ya suhu suhu semua.
SISI LAIN SEORANG ISTRI
ANIDA NURILLAH
Source img sudah ijin yang punya
Perkenalkan namaku ANIDA NURILLAH, Aku lahir dari keluarga baik baik dan cenderung sangat religious, Ayahku seorang PNS di salah satu Lembaga yang berkecimpung soal uang dengan jabatan yang lumayanlah, Sedangkan Ibu ku seorang ibu rumah tangga biasa, Aku anak kedua dari tiga bersaudara, Satu laki-laki dan dua perempuan yaitu aku dan adiku.
Saat ini aku berumur 29 tahun, Sudah menikah selama 6 tahun dan belum memiliki keturunan, Aku tidak tau apa sebabnya, mungkin kami harus segera memriksakan diri ke dokter spesialis kandungan, oh ya sebelum makin jauh ciri ciri ku sebagai berikut, Aku tidak cantic tapi juga tidak jelek jelek amatlah standard aja, fisiku lumayan bohay kata suami dan juga kata orang yang pernah melihatku tanpa baju, Tinggiku ya… sekitar 155cm lah BB 55kg dilengkapi dengan payudara yang lumayan besar menurutku 36D dan juga pantat dan paha yang besar tapi betisku kecil, hehehe. Keseharianku selalu memakai gamis dan juga khimar lengkap dengan cadarnya, Jadi lumyan tidak kelihatan bentuk tubuhku kecuali kalua aku sedang nungging maka pantat besarku akan tetap tercetak dan kelihatan.
Ok langsung ke cerita ya, kita flashback dulu sebelum aku menikah, karna semua sisi lainku terjadi dari sebelum aku menikah, Basic kisah ini adalah real yang aku alami.
Aku tumbuh dan besar di sebuah pesantren du pulau jawa, dimana semua santri putrinya menggunakan gamis besar dan juga cadar, Tapi kisah ini berawal saat aku sudah keluar dari pesantren dan melanjutkan study ku di salah satu perguruan tinggi di kota pelajar di pulau jawa, aku ambil jurusan yang berbau bau kesehatan, nggak nyambung ya karna aku lulusan pesantren, hehehehe. Saat awal kuliah ya biasa biasa saja, Tidak ada sesuatu yang aneh aneh sampai aku mengenal yang Namanya media social, waktu itu media social yang aku gunakan ya standard di jaman itu, YM dll, Nah dari sinilah sisi lain yang berbeda dari diriku mulai muncul saat aku mulai kenal dengan banyak orang di dunia maya, aku mulai mengenal yang di namakan chat sex, phone sex dan sering juga melakukan video sex melalui aplikasi itu. Aku termasuk perempuan yang punya nafsu besar. Tapi aku tidak akan menceritakan tentang dunia mayaku ya, aku akan menceritakan yang terjadi real dengan orang yang ada di sekitarku pada waktu itu.
Kejadiannya berawal ketika tiba tiba handphone ku rusak, lalu aku diajak oleh temenku untuk ke asrama untuk menemui kakak tingkatku yang kebetulan jagolah dalam urusan elektronik, Sekalian temanku mau ketemu pacarnya yang tinggal di asrama itu.
AKU : Kak ini kenapa ya HP ku sudah di charer lama tapi kok gak nambah nambah ya?
KT : Coba sini lihat dulu HP kakak cek
Aku : Ok ini.
Sementara kakak tingkaktku sibuk ngecek hp ku, aku asyik nonton tv yang ada di dalam kamar asrama, entah sejak kapan karna aku focus nonton tv jadi aku kurang tau kalu kakak tingkat ku suda ada di belakangku dan mulai meraba raba payudaraku dari luar bajuku, aku kaget sebenarnya, tapi ada rasa yang lain yang aku rasakan, oh ya waktu itu aku belum pernah di sentuh sama sekali oleh laki laki, jadi waktu itu dadaku benar benar berdegup sangat kencang, Dan aku merasakan sesauatu yang belum pernah kurasakan, rasanya geli, nikmat takut menjadi satu, lalu ku coba untuk menepis tangan kakak tingkatku.
AKU : Ahhhh…. Kak jangan.
KAK : Maaf dek toketmu gede banget kakak nggak tahan.
Setelah aku tepis bukannya berhenti malah kakak tingkatku ini memasukan tangannya kedalam bajuku, waktu itu aku pakai gamis dengan kancing depan, tangannya terus meremas remas payudaraku dari dalam braku, Aku yang belum pernah mengalami sentuhan langsung laki laki jadi makin horny dan blingsatan.
AKU : Ohhhh… kak jangan, (sambal kucoba menghentikan tangannya walau nggak serius karna aku juga sebenarnya menikmatinya)
KAK : Toket mu halus banget dek, kakak nggak tahan
AKU : Ohhh…. Kak sudah ya ( sambal kutepis tangannya dan aku segera meninggalkan kamarnya). Aku buru buru pulang ke kos ku, tidak ku peduliin temanku yang sedang berduaan di kamar pacarnya, aku juga tidak tau apa yang dilakukan.
BERSAMBUNG………
SISI LAIN SEORANG ISTRI
ANIDA NURILLAH
Source img sudah ijin yang punya
Perkenalkan namaku ANIDA NURILLAH, Aku lahir dari keluarga baik baik dan cenderung sangat religious, Ayahku seorang PNS di salah satu Lembaga yang berkecimpung soal uang dengan jabatan yang lumayanlah, Sedangkan Ibu ku seorang ibu rumah tangga biasa, Aku anak kedua dari tiga bersaudara, Satu laki-laki dan dua perempuan yaitu aku dan adiku.
Saat ini aku berumur 29 tahun, Sudah menikah selama 6 tahun dan belum memiliki keturunan, Aku tidak tau apa sebabnya, mungkin kami harus segera memriksakan diri ke dokter spesialis kandungan, oh ya sebelum makin jauh ciri ciri ku sebagai berikut, Aku tidak cantic tapi juga tidak jelek jelek amatlah standard aja, fisiku lumayan bohay kata suami dan juga kata orang yang pernah melihatku tanpa baju, Tinggiku ya… sekitar 155cm lah BB 55kg dilengkapi dengan payudara yang lumayan besar menurutku 36D dan juga pantat dan paha yang besar tapi betisku kecil, hehehe. Keseharianku selalu memakai gamis dan juga khimar lengkap dengan cadarnya, Jadi lumyan tidak kelihatan bentuk tubuhku kecuali kalua aku sedang nungging maka pantat besarku akan tetap tercetak dan kelihatan.
Ok langsung ke cerita ya, kita flashback dulu sebelum aku menikah, karna semua sisi lainku terjadi dari sebelum aku menikah, Basic kisah ini adalah real yang aku alami.
Aku tumbuh dan besar di sebuah pesantren du pulau jawa, dimana semua santri putrinya menggunakan gamis besar dan juga cadar, Tapi kisah ini berawal saat aku sudah keluar dari pesantren dan melanjutkan study ku di salah satu perguruan tinggi di kota pelajar di pulau jawa, aku ambil jurusan yang berbau bau kesehatan, nggak nyambung ya karna aku lulusan pesantren, hehehehe. Saat awal kuliah ya biasa biasa saja, Tidak ada sesuatu yang aneh aneh sampai aku mengenal yang Namanya media social, waktu itu media social yang aku gunakan ya standard di jaman itu, YM dll, Nah dari sinilah sisi lain yang berbeda dari diriku mulai muncul saat aku mulai kenal dengan banyak orang di dunia maya, aku mulai mengenal yang di namakan chat sex, phone sex dan sering juga melakukan video sex melalui aplikasi itu. Aku termasuk perempuan yang punya nafsu besar. Tapi aku tidak akan menceritakan tentang dunia mayaku ya, aku akan menceritakan yang terjadi real dengan orang yang ada di sekitarku pada waktu itu.
Kejadiannya berawal ketika tiba tiba handphone ku rusak, lalu aku diajak oleh temenku untuk ke asrama untuk menemui kakak tingkatku yang kebetulan jagolah dalam urusan elektronik, Sekalian temanku mau ketemu pacarnya yang tinggal di asrama itu.
AKU : Kak ini kenapa ya HP ku sudah di charer lama tapi kok gak nambah nambah ya?
KT : Coba sini lihat dulu HP kakak cek
Aku : Ok ini.
Sementara kakak tingkaktku sibuk ngecek hp ku, aku asyik nonton tv yang ada di dalam kamar asrama, entah sejak kapan karna aku focus nonton tv jadi aku kurang tau kalu kakak tingkat ku suda ada di belakangku dan mulai meraba raba payudaraku dari luar bajuku, aku kaget sebenarnya, tapi ada rasa yang lain yang aku rasakan, oh ya waktu itu aku belum pernah di sentuh sama sekali oleh laki laki, jadi waktu itu dadaku benar benar berdegup sangat kencang, Dan aku merasakan sesauatu yang belum pernah kurasakan, rasanya geli, nikmat takut menjadi satu, lalu ku coba untuk menepis tangan kakak tingkatku.
AKU : Ahhhh…. Kak jangan.
KAK : Maaf dek toketmu gede banget kakak nggak tahan.
Setelah aku tepis bukannya berhenti malah kakak tingkatku ini memasukan tangannya kedalam bajuku, waktu itu aku pakai gamis dengan kancing depan, tangannya terus meremas remas payudaraku dari dalam braku, Aku yang belum pernah mengalami sentuhan langsung laki laki jadi makin horny dan blingsatan.
AKU : Ohhhh… kak jangan, (sambal kucoba menghentikan tangannya walau nggak serius karna aku juga sebenarnya menikmatinya)
KAK : Toket mu halus banget dek, kakak nggak tahan
AKU : Ohhh…. Kak sudah ya ( sambal kutepis tangannya dan aku segera meninggalkan kamarnya). Aku buru buru pulang ke kos ku, tidak ku peduliin temanku yang sedang berduaan di kamar pacarnya, aku juga tidak tau apa yang dilakukan.
BERSAMBUNG………
