Saya ingin jawab, siapa tahu cerita itu benaran.
Anda bukan benda. Anda manusia yang layak menjalani hidupnya dengan pilihan sendiri.
Perilaku suami anda termasuk tidak normal sama sekali -menurut saya, anda mau dijadikan semacam budak seks.
Cobalah memikirkan kondisi anda sendiri, dan nanti kondisi anak anda handai anak anda jadi lahir.
Bagaimana menjenlaskannya nanti, bahwa dia hasil icest dan paksaan?
Satu hal lagi, walaupun tidak ada kekerasan fisik, paksaan tetap saja paksaan, dan memaksa hubungan seksual itu pemerkosaan, yaitu tidak legal.
Semua pilihan tentang kehidupan anda tetap pilihan anda sendiri, tapi andai saya jadi anda, saya cepat bertindak dan mencari keluarga baru yang menghormati anda sebagai manusia