Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Teori Konspirasi Tugu Monas

pukibabulu

Semprot Kecil
Daftar
6 Dec 2013
Post
50
Like diterima
11
Bimabet
Bagi warga negara Indonesia dan warga Jakarta khususnya, Monumen Nasional yang lazim disebut Tugu Monas sudah tidak asing lagi. Berada tepat di jantung ibukota negara dan pemerintahan Republik Indonesia, Tugu Monas menjulang tinggi mengalahkan kemegahan bangunan-bangunan di sekelilingnya.

Menurut sejarahnya, bangunan setinggi 128,70 meter ini dibangun pada era Presiden Sukarno, tepatnya tahun 1961. Awalnya, sayembara digelar oleh Sukarno untuk mencari lambing yang paling bagus sebagai ikon ibukota negara. Sang Presiden akhirnya jatuh hati pada konsep Obelisk yang dirancang oleh Friederich Silaban. Namun saat pembangunannya, Sukarno merasa kurang sreg dan kemudian menggantinya dengan arsitek Jawa bernama Raden Mas Soedarsono. Sukarno yang seorang insinyur mendiktekan gagasannya kepada Soedarsono hingga jadilah Tugu Monas seperti yang dapat kita saksikan saat ini.

Proyek mercusuar pembangunan Monumen Nasional tersebut sesungguhnya dilakukan saat kondisi keuangan negara dalam masa kritis yang sangat hebat. Pada saat itu, Sukarno juga tengah mengerjakan proyek lainnya yang mungkin dianggap lebih ‘mulia’, yakni pembangunan Masjid Istiqlal, masjid terbesar se-Asia Tenggara. Dihadapkan pada pilihan sulit, akhirnya Sukarno lebih memilih merampungkan proyek Tugu Monas daripada rumah Allah tadi. Uniknya, kedua proyek besar tersebut selesai saat Presiden Sukarno sudah tidak berkuasa lagi pasca pemberontakan G 30 S PKI.

5 Hal Yang Harus Diketahui Tentang Monas :

1. Ukuran dan Isi Monas
Monas dibangun setinggi 132 meter dan berbentuk lingga yoni. Seluruh bangunan ini dilapisi oleh marmer.

2. Lidah Api
Di bagian puncak terdapat cawan yang di atasnya terdapat lidah api dari perunggu yang tingginya 17 meter dan diameter 6 meter dengan berat 14,5 ton. Lidah api ini dilapisi emas seberat 45 kg. Lidah api Monas terdiri atas 77 bagian yang disatukan.

3. Pelataran Puncak
Pelataran puncak luasnya 11x11 m. Untuk mencapai pelataran puncak, pengunjung bisa menggunakan lift dengan lama perjalanan sekitar 3 menit. Di sekeliling lift terdapat tangga darurat. Dari pelataran puncak Monas, pengunjung bisa melihat gedung-gedung pencakar langit di kota Jakarta. Bahkan jika udara cerah, pengunjung dapat melihat Gunung Salak di Jawa Barat maupun Laut Jawa dengan Kepulauan Seribu.

4. Pelataran Bawah
Pelataran bawah luasnya 45x45 m. Tinggi dari dasar Monas ke pelataran bawah yaitu 17 meter. Di bagian ini pengunjung dapat melihat Taman Monas yang merupakan hutan kota yang indah.

5. Museum Sejarah Perjuangan Nasional
Di bagian bawah Monas terdapat sebuah ruangan yang luas yaitu Museum Nasional. Tingginya yaitu 8 meter. Museum ini menampilkan sejarah perjuangan Bangsa Indonesia. Luas dari museum ini adalah 80x80 m. Pada keempat sisi museum terdapat 12 diorama (jendela peragaan) yang menampilkan sejarah Indonesia dari jaman kerajaan-kerajaan nenek moyang Bangsa Indonesia hingga G30S PKI.

Sukarno yang terkenal flamboyan saat itu lebih memilih Monas karena merupakan simbol phallus raksasa. Tidak aneh jika simbol ibukota negaranya adalah simbol kejantanan seorang pria (phallus). Sukarno adalah seorang visioner yang tidak tanggung-tanggung dan berpandangan jauh ke depan. Dia tidak membiarkan pembangunan phallus/lingga sendirian. Saat bersamaan, dia juga memerintahkan pembangunan ‘pasangannya’, yakni Yoni sebagai simbol perempuan, tepat di atas Monas. Jadilah Monas seperti yang terlihat sekarang, sebuah bangunan lambing penyatuan Lingga dan Yoni, simbol laki-laki dan perempuan.

Menurut penuturan Dan Brown dalam novel fenomenalnya, penyatuan Lingga dan Yoni merupakan ritus purba seksual, Persetubuhan Suci (The Sacred Sextum). Ini adalah ritual tertinggi bagi kelompok-kelompok penganut Luciferian (penyembah setan) seperti halnya Ksatria Templar dan Freemasonry.

Monas adalah The Sacred Sextum
Tugu Monas hanyalah salah satu dari obelisk-obelisk lain yang tersebar di pusat-pusat kota seluruh dunia. Obelisk tertua berasal dari kebudayaan Mesir Kuno, simbol menjulang menuju dewa tertinggi bangsa pagan purba (dan modern). Selain Kairo dan Jakarta, obelisk asli Mesir dapat kita saksikan di ibukota penguasa dunia saat ini, Washington DC Amerika Serikat. Lokasinya tepat di depan Capitol Hill tempat presiden-presiden Amerika terpilih mengucapkan sumpahnya secara turun-temurun. Obelisk atau phallus juga bisa kita jumpai tepat di tengah lapangan Basilika Santo Petrus, Vatican City, negara tempat pemimpin umat Katholik Roma sejagat raya. Phallus modern juga dapat berupa obelisk baja yang menjulang di tengah-tengah ibukota Perancis, Paris berupa Menara Eiffel.

Obelisk adalah simbol kejantanan, kekuatan, dan kekuasaan
Jika kita cermati bersama, keberadaan Tugu Monas di jantung ibukota negara Republik Indonesia adalah sebuah ejekan tak kentara terhadap sila pertama Pancasila. Monas adalah lambang Persetubuhan Suci yang dilakukan tanpa malu-malu di sekeliling rumah Tuhan. Dia mengejek Gereja Imanuel, dia mengejek Gereja Katedral, dan dia juga mengejek Masjid Istiqlal. Terhadap rumah Tuhan-rumah Tuhan yang mengelilinginya, Monas seakan mencibir, “Lihatlah aku, aku lebih tinggi dan lebih megah ketimbang kalian, dan yang pasti pengikutku lebih banyak dari penghuni kalian, hahahaha...”

Dan memang ada benarnya, Monas adalah simbol dari tabiat bangsa ini dari waktu ke waktu yang semakin tidak memiliki rasa malu. Di bawah naungannya, di antara rindangnya pepohonan dan rimbunnya semak-semak di sekitarnya, tidak siang tidak malam, banyak manusia yang melakukan ritus purba seperti yang ditunjukkan penyatuan Lingga dan Yoni, Monas. Kebanyakan pelakunya adalah muda-mudi yang tidak tahu diri dan tidak memiliki harga diri lagi.

Dan, rahasia Tugu Monas yang barangkali tidak dapat kita rasakan hingga saat ini adalah bentuk piramida silang Monas jika dilihat dari udara.

Sebelum adanya aplikasi Google Earth, tak banyak manusia yang dapat menyaksikan simbol pagan masyarakat purba (dan modern) dengan seksama seperti saat ini. Sebagai perbandingan, arahkan kursor peta Google Earth tepat di atas Piramida Giza di Kairo, Mesir. Kemudian alihkan kursor ke kota Jakarta tepat di atas komplek Tugu Monas. Jika silang Monas yang tampak dari atas tersebut kita anggap sebagai sisi-sisi piramida dan Tugu Monas yang berada tepat di tengahnya sebagai puncak piramida, terlihat ada kesamaan bentuk dan konsep antara Piramida Giza di Mesir dan ‘Piramida Monas’di Indonesia.



Sumber: http://updatepengetahuan.blogpot.com
 
wew wew wew sangat kontroversial tugu monas :adek: ini tapi maaf sebelumnya ya bro , sebenarnya yang paling membuat tugu ini terkenal adalah karena tersebar bahwa di atas itu ada emas yang harganya mahal jadi semua orang ingin cepat kaya akibat informasi ini , coba saja di papua dibangun tugu emas bentuk phallus juga pasti rame itu papua ...
 
Coba ente bayangkan buat tugu tegak keatas berkelok2, kan susah.. Jadi di buat lah tugu tegak lurus seperti monas. Kebetulan mirip dgn obelisk, Trus di artikan berbeda2 sama orng2 yg melihatnya...heheheheh :hammer: maaf kalo ane sok tau
 
saran: lain kali ada gambarnya dnk yg berkaitan/comparison nya...kan enak diliatnya gag tulisan semua :D
 
Disusul gambarnya donk...
#GelarTiker
 
Bukan konspirasi dan kemudian hubungannya dg yoni n itu adalah persepsi org skr aja.

Dan bukan tujuan pwmbuatan kejantanan, salahbesar jika pikiran itu terlalu sempit.

Sekaliber RI-1 pwrtama.

Pelajari dulu sejarah ind dan bnyk dimensi.
jangan spt skr pakar, pakar apanya.

Semoga bs mbuat semua terus belajar n belajar juga diskusi.
 
Baca thread ini kok jadi kayak baca humor ya ? Lebih banyak lucunya ..

Ada Dan Brown lah di bawa bawa, ada lingga yoni di bawa bawa ... Nggak sekalian two towers nya lord of the ring dan Zion nya matrix dimasukin ..
 
<=ATHEIS=> sedang beraksi
 
Bukan konspirasi dan kemudian hubungannya dg yoni n itu adalah persepsi org skr aja.

Dan bukan tujuan pwmbuatan kejantanan, salahbesar jika pikiran itu terlalu sempit.

Sekaliber RI-1 pwrtama.

Pelajari dulu sejarah ind dan bnyk dimensi.
jangan spt skr pakar, pakar apanya.

Semoga bs mbuat semua terus belajar n belajar juga diskusi.


Baca thread ini kok jadi kayak baca humor ya ? Lebih banyak lucunya ..

Ada Dan Brown lah di bawa bawa, ada lingga yoni di bawa bawa ... Nggak sekalian two towers nya lord of the ring dan Zion nya matrix dimasukin ..

numpang belajar ya,


1. keliru ya kalo ada pengkaitan monas - lingga yoni ?
2. baru tau kalo sejarah indo gak mengenal lingga yoni..........


jika berkenan mohon menjawab pertanyaan nubi dengan data valid berupa rilisan resmi
biar nubi bisa ikut mempelajari
dan sebagai acuan gimana seharusnya mempelajari sejarah

ato emang cara belajar sejarah itu dengan mengkritisi
atau bahkan mengatakan paparan orang lain sebagai lelucon tanpa kasi dasar bukti terlepas fakta data ataupun sekedar tafsir,
sebagaimana yang nubi tangkep dalam quote tsb ?

mohon petunjuk maha suhu yang sudah ahli mempelajari sejarah
mohon ampun bila nubi terlalu bego dalam mengartikan quote....
harap maklum namanya jg nubi

:ampun:
 
Kalau saya baca riwayat sukarno asal mula pembangunan monas adalah sukarno kepingin menunjukan bahwa bangsa indonesia adalah bangsa yg kaya karena puncaknya dilapisi emas....begitu yg saya tau...
 
menurut buku biografi soekarno penyambung lidah rakyat indonesia tulisan cindy adams, memang disebutkan sebagai orang jawa, soekarno memang menyukai simbol simbol. Sebagaimana katanya dibuku tsb 5 sila pancasila menyimbolkan lima waktu sholat dsb. Bisa jadi monas merupakan simbol lingga yoni yang bagi orang jawa menyimbolkan kesuburan. bukan sesuatu yang bermakna mesum. SImbol lingga yoni bukan milik freemasonry semata. Simbol tsb sudah ada di relief candi borobudur yg dibangun sktr abad 8 M. bukan berarti pembangunan borobudur adalah hasil pengaruh freemasonry. Jadi walaupun mungkin benar monas merupakan simbol lingga yoni bukan lantas kita menganggap soekarno terinspirasi bahkan menuduh beliau adalah seorang mason. Masih perlu bukti bukti lagi
 
Sumbangan emas yg ada di puncak tugu monas itu kenapa tidak di bahas?

Konon katanya emas itu sumbangan dari Nanggroe Aceh Darussalam
 
Ya gpp-lah inspirasinya di ambil dari Yoni dan Lingga, memang kebudayaan kita mengenal kedua simbol itu. Jalan2 saja ke candi-candi banyak banget relief tentang persetubuhan suci. So masalahnya apa? Emang kebudayaan itu ada di Indonesia kok.

Saya tambahin nih ya, itu patung pahlawan petani, patung pembebasan irian barat, patung gelora pemuda dan patung dirgantara semuanya terinspirasi oleh realisme sosialis mau di bilang juga itu konspirasi komunis? Lha soekarno itu pembaca Marx, Hatta juga, Sjahrir apa lagi. So hargai lah kebudayaan dan sejarah bangsa ini, jangan cuma mikir dogma sempit saja.

TS di trit ini juga bicara tentang prilaku seksual yang menurut TS memalukan. Nah TS nya post ini di forum lendir.

Selain itu, Soekarno lebih milih bangun phalus besar itu dari pada Rumah Allah, kamu tau kan Mesjid Istiglal itu di bangun F.Silaban? Itu arsitek agamanya non muslim.

Makanya jangan terlalu naiflah, agama jangan di kecapin apalagi di jadikan dogma ya.
 
baru tahu kalo ada yg kayak beginian.. masa' iya pak Karno ampe gitu2nya mikir tuh konsep Monas waktu mau dibangun.. :D
 
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd