Maaf kalau salah room, aku coba tulis ini untuk mengeluarkan beban yang puluhan tahun mengikat dihati.
Bermula dari 15 tahun lalu, aku masih anak2 kelas sd. seperti anak2 lain aku suka nonton anime dan kartun. Sampai gak sengaja pindah channel yang lagi nayangin anime '' ooo '' (maaf judul animenya gak aku sebutkan
)
Dari pandangan pertama (nonton pertama kali ) aku langsung terpukau dengan karakter laki2 di anime tersebut. Berjalan waktu rasa terpukau aku berubah jadi kagum yang amat sangat dan berkembang menjadi seperti entah cinta entah obsesi.
Waktu sd kelas tinggi (5-6), aku mulai membayangkan ingin punya pacar seperti Dia (aku sebut Dia aja ya
), malah bisa dibilang Dia cimon aku. Bagaimana tidak tiap nonton animenya aku senyum2 sendiri. Waktu berlalu smp-sma. Selama kurun tersebut yg namanya abg pasti ada taksir2an dan di taksir. Apalagi dari fisik puji syukur walau bukan terlahir secantik scarlet johanson tapi aku juga tidak terlahir sebagai cewek jelek. Selama jadi anak sekolah yang masuk masa puber banyak yang naksir tapi aku malah gak pernah naksir mereka, menoleh ke mereka saja gak. Biasanya anak sekolah akan bangga ditaksir kaka kelas apalagi ketua osis dan anak2 band sekolah tp aku tetap bergeming. Karena bagi aku mereka gak ada yang seperfect Dia.
Waktu kuliah cinta aku ke Dia makin besar. Kalau wkt sekolah aku msh berharap bakal ketemu sosok cowok yg berkarakter seperti Dia, tp wkt kuliah aku malah seperti benar2 jatuh cinta ke Dia dan memutuskan ga ingin pacaran dengan selain Dia. Karena wkt kuliah ini aku di dekati beberapa cowok yg sebenarnya menjadi idola dikampus mereka tapi tetap ga bikin aku ser serran dan move on dari Dia padahal ada dr cowok tsb yang karakter mirip Dia dan tampang jg keren. Kalau wkt sekolah aku cuma bs beli komiknya saja. Dari kuliah mulai aku berburu koleksi ttg anime Dia dari komik, dvd, pernik dan majalah walau Dia nyempil dikit dimajalah ttp aku ambil. Kalau koleksi aku ada yang rusak atau hilang pasti akan aku cari lagi gantinya walau harus beli dg ngorbanin uang jajan.
Oiya kalau diliat dari karakter aku, orang2 ga bakal percaya kalau aku ga bisa jatuh cinta ke manusia nyata krn penilaian orang2 yg kenal aku, karakter aku tuh rada genit dan tukang php. Selain itu katanya aku tuh tipe yg mudah bikin org jatuh cinta dg sifat dan fisik yg sedikit oke. Tapi sebenarnya aku gak php hanya lbh suka berteman saja.
Sekarang usia aku beberapa tahun lagi jelang 30 dan sekalipun ga pernah pacaran dan ga punya pacar. Aku jadi galau. Yang bikin aku galau bukan krn ga punya pacar krn aku jomblo bukan krn ga laku tp krn pilihan sendiri
Yang membuat aku galau adanya tuntutan orangtua untuk aku menikah, sdg aku memutuskan untuk tidak menikah sampai aku meninggal.
Ada beberapa lamaran datang sll aku tolak sampai ibu aku pernah jatuh sakit. Mau bagaimana lagi ini ttg hati
Orang tuaku sangat berharap aku menikah agar ada yang menjaga aku nanti dan agar aku punya sandaran hidup. Aku jadi sedih dan bingung
Maaf kalau curhatan aku belibet dan oot. aku hanya ingin menumpahkan yg ga bs aku tumpahkan didunyat krn bs2 aku disebut gila kalau curhat di dunyat
Bermula dari 15 tahun lalu, aku masih anak2 kelas sd. seperti anak2 lain aku suka nonton anime dan kartun. Sampai gak sengaja pindah channel yang lagi nayangin anime '' ooo '' (maaf judul animenya gak aku sebutkan
)Dari pandangan pertama (nonton pertama kali ) aku langsung terpukau dengan karakter laki2 di anime tersebut. Berjalan waktu rasa terpukau aku berubah jadi kagum yang amat sangat dan berkembang menjadi seperti entah cinta entah obsesi.
Waktu sd kelas tinggi (5-6), aku mulai membayangkan ingin punya pacar seperti Dia (aku sebut Dia aja ya
), malah bisa dibilang Dia cimon aku. Bagaimana tidak tiap nonton animenya aku senyum2 sendiri. Waktu berlalu smp-sma. Selama kurun tersebut yg namanya abg pasti ada taksir2an dan di taksir. Apalagi dari fisik puji syukur walau bukan terlahir secantik scarlet johanson tapi aku juga tidak terlahir sebagai cewek jelek. Selama jadi anak sekolah yang masuk masa puber banyak yang naksir tapi aku malah gak pernah naksir mereka, menoleh ke mereka saja gak. Biasanya anak sekolah akan bangga ditaksir kaka kelas apalagi ketua osis dan anak2 band sekolah tp aku tetap bergeming. Karena bagi aku mereka gak ada yang seperfect Dia.Waktu kuliah cinta aku ke Dia makin besar. Kalau wkt sekolah aku msh berharap bakal ketemu sosok cowok yg berkarakter seperti Dia, tp wkt kuliah aku malah seperti benar2 jatuh cinta ke Dia dan memutuskan ga ingin pacaran dengan selain Dia. Karena wkt kuliah ini aku di dekati beberapa cowok yg sebenarnya menjadi idola dikampus mereka tapi tetap ga bikin aku ser serran dan move on dari Dia padahal ada dr cowok tsb yang karakter mirip Dia dan tampang jg keren. Kalau wkt sekolah aku cuma bs beli komiknya saja. Dari kuliah mulai aku berburu koleksi ttg anime Dia dari komik, dvd, pernik dan majalah walau Dia nyempil dikit dimajalah ttp aku ambil. Kalau koleksi aku ada yang rusak atau hilang pasti akan aku cari lagi gantinya walau harus beli dg ngorbanin uang jajan.
Oiya kalau diliat dari karakter aku, orang2 ga bakal percaya kalau aku ga bisa jatuh cinta ke manusia nyata krn penilaian orang2 yg kenal aku, karakter aku tuh rada genit dan tukang php. Selain itu katanya aku tuh tipe yg mudah bikin org jatuh cinta dg sifat dan fisik yg sedikit oke
. Tapi sebenarnya aku gak php hanya lbh suka berteman saja.Sekarang usia aku beberapa tahun lagi jelang 30 dan sekalipun ga pernah pacaran dan ga punya pacar. Aku jadi galau. Yang bikin aku galau bukan krn ga punya pacar krn aku jomblo bukan krn ga laku tp krn pilihan sendiri
Yang membuat aku galau adanya tuntutan orangtua untuk aku menikah, sdg aku memutuskan untuk tidak menikah sampai aku meninggal.
Ada beberapa lamaran datang sll aku tolak sampai ibu aku pernah jatuh sakit. Mau bagaimana lagi ini ttg hati
Orang tuaku sangat berharap aku menikah agar ada yang menjaga aku nanti dan agar aku punya sandaran hidup. Aku jadi sedih dan bingung
Maaf kalau curhatan aku belibet dan oot. aku hanya ingin menumpahkan yg ga bs aku tumpahkan didunyat krn bs2 aku disebut gila kalau curhat di dunyat
