Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

THE HIMAWAN FAMS

Mungkin perlu dialihkan dulu perhatiannya biar aman make hpnya hu
Sematjam sogokan gitu hehe
 
Bener-bener menunggu lanjutannya... Kisah yang dibilang unforgettable.. lanjutkan suhu
 
BRIGITTA CHERRY FIRDAUS. nama yang berarti kekuatan kasih sayang dari surga tertinggi. Ita adalah panggilannya. Ia anak tunggal.dari dua bersaudara..... Eummh.... Emang ada anak tunggal bersaudara kandung ? Ah... Lupakan... Yang jelas dia punya adik namanya Cecilia Indah Fitriani Himawan Istriku.
Perawakannya langsing dan indah, body goal bagi banyak wanita seperti tubuh Fitri istriku
Rambut lurus bagai mayang terurai, deretan gigi rapi dibalut bibir tipis menggemaskan, kulit kuning langsat tak bernoda. Sungguh mahakarya sang kuasa yang maha jenius.
Ia pernah menjalin hubungan dengan seorang Pria bernama Jody Hartawan. Yamg gayanya selangit tapi realitanya melilit. Entah berapa harta Ita yang ludes dimeja judi. Belum lagi mabuk dan main cewek. Hadaaaah... Sumpek banget liat kelakuannya.
Sampai suatu saat ia terlibat obrolan santai dengan Fitri adiknya
" De.... Kenapa ya akhir akhir ini teteh ngerasa sepi... Galau... Ah... Ngga jelas lah...." Keluhnya
"Emang teteh kenapa visa galau... ?" Selidik Fitri
" Kadang teteh kangen sosok pria yang bisa mendampingi teteh dalam suka maupun duka susah dan senang..."
"Hmm... Kalo Ade kenalin ke temennya a Dicky mau ngga ?" Tanya Fitri
" Emang ada ? Soalnya teteh berharap dapet pasangan seperti Dicky yamg kamu sering ceritain. Sumpah... Teteh mah cemburu da dengernya " ucapnya sambil matanya menerawang
" Ada sih.... Namanya Yahya... Dia ngga perduli status teteh... Dia hanya ingin seperti Dicky, bisa menyempurnakan ibadahnya dengan menikah " jawab Fitri
" Hmmm... Kapan bisa dikenalin...?" Tanya Fitri
" Kita tunggu waktunya " jawab Fitri
" Aa... Jangan kelamaan de...." Pintanya
" Hmm... Kedinginan yaaa...?" Goda Fitri
" Iih... Apaan sih hihihi..." Jawab Ita sambil menggelitik pinggang Fitri yang membuatnya tertawa dan berteriak kecil kegelian.
Hingga datanglah waktu yang ditunggu. Saat akad nikah Fitri dan aku berlangsung Yahya diperkenalkan kepada Ita.
" Teh... Mungkin teh Ita udah pernah ketemu Yahya sebelumnya. Selanjutnya mangga teteh sama Yahya ngobrol saling kenal..." Ucapku
Selama beberapa waktu berjalan Ita dan Yahya menjalin hubungan. Mereka belajar saling memahami dan menerima satu sama lainnya.
Waktu terus berjalan, semakin lama Ita dan Yahya semakin memahami karakter masing masing. Ita memiliki sifat yang lumayan manja, walaupun tak semanja Fitri istriku.
" A Yahya... Ih kagok yah manggilnya... " Ucapnya di suatu malam minggu.
" Maunya manggil apa ? " Tanya Yahya sambil mendekap mesra pinggang Ita
" Aku panggil Ay aja lah... Biar singkat tapi mengena..." Katanya
" Hmm.. boleeh... Aku panggil yome aja ya... " Pintanya
" artinya apa ay ?" Tanyanya
" Artinya istriku diambil dari bahasa jepang " Yahya menjelaskan
" Iyah...." Jawab Ita sambil tersenyum bahagia
Obrolan mereka berlanjut hingga telepon berdering galau
" Assalamu'alaikum... Iya pap..." Jawab Ita
" Ta... Papap sama mamah bakal nginep disini 2 malem. Ita ke rumah Dicky we atau gimana...?" Tanya papap
" Eumh... Ngga usahlah pap.... Kan disini juga ada mang Nurdin sama istrinya... Ada Wulan ada a Yahya sama Aidil..." Jawab Ita
" Ohh... Ya sudah kalo banyak yang nemenin mah... Kalo papap pulang dikabarin ya..." Jawab papap lagi
" Okay pap... I Love You..." Jawab Ita mengakhiri percakapan
" Ay... Nginep ya...?" Pinta Ita kepada Yahya
" Emang papap ngga pulang ?" Tanya Yahya
" Nginep 2 malem. Besok kita nginep di rumah Dicky. " Ajaknya
"Okay yome..." Ucap Yahya sambil mengambil gelas minum
" Ay... Kamu udah pernah pacaran ?" Tanya Ita
" Pernah... Sekali..." Jawabnya agak sesak
" Lho... Kok jawabnya sesek gitu ay...?" Tanya Ita
" Ngga apa apa... Cuman sakit aja pas inget kejadian itu. Makanya ay pengen ngejalin hubungan dengan Yome dengan serius. Ay ngga mau nyakitin dan sebaliknya ngga mau disakitin. Biarlah yang lalu berlalu seiring waktu " jawab Yahya serius
Ita mendekatkan tubuhnya ke Yahya hingga dada sekalnya menempel di lengan Yahya
" Kalo Ay ngga keberatan Yome pengen tau kenapa bisa sesakit itu Ay ?" Tanya Ita
" Hmm... Bagaimana ngga sakit... Segala sesuatu Ay perjuangkan demi persiapan nikahan. Seminggu sebelum nikah Ay ngedapetin dia sedang melakukan hubungan sex dengan temannya. Saat Ay tanya dia mengaku selingkuh bahkan hamil oleh lelaki itu. Dicky dan Budi juga tau kejadian itu, mereka marah besar dan hampir menculik laliki laki selingkuhan Reva. Ay meminta mereka menahan diri, supaya ngga jadi masalah besar. Akhirnya secara gentlemen Ay ajak laki laki itu ke rumah Reva dan minta laki laki itu bertanggung jawab atas kehamilan Reva dihadapan orang tua Reva. Orang tua Reva bagai dihantam palu. Ngga kuat menahan malu. Ay, Budi dan Dicky mengancam laki laki itu, kalo sampe menyakiti lahir ataupun batin Reva dan keluarganya dia bakal celaka. Bahkan Budi mengancam bakal nambahin lobang nafas satu lagi kalo dia pecicilan." Yahya menceritakan kisah gagalnya pernikahanku dengan Reva.
" Si laki laki itu terus gimana Ay ?" Tanya Ita
" Ya... Dia minta maaf dan bersumpah akan menjadi suami, ayah dan menantu yang baik. Dan dia membuktikan itu. Makanya Ay bisa move on dengan sempurna " jawab Yahya
" Hmm... Yome juga gagal di pernikahan sama Jody" ucap Ita sambil menyandarkan kepalanya di bahu Yahya
" Ay sudah denger kisah itu dari Fitri dan Dicky. Ay ngga mau ngungkit ngungkit masa lalu Yome. Masa lalu Yome biarlah dibawa pergi oleh sang waktu. Yang Ay cintai adalah Yome yang saat ini dan seterusnya. Kenangan lalu biarlah jadi cerminan kita sebagai pengalaman dimasa depan " ucap Yahya meyakinkan Ita
Ita bergeser dan duduk dipangkuan Yahya. Ia memeluk Yahya mesra sambil berbisik
" Ay... Fitri dan Dicky ngga salah memilihkan pasangan buat Yome. I Love you ay..." Ucap Ita
"Watashi mo anata o aishite iru " jawab Yahya
" Artinya apa Ay ?" Tanya Ita
" Ay Juga mencintai Yome " jawab Yahya sambil tersenyum
" Ay... Aku haus " bisiknya manja
" Aku ambilin ya " ucap Yahya
" Mm... Mau langsung dari bibir kamu Ay...." Ucap Ita
" Eumhh.. okay... Boleh Yome..." Jawab Yahya gugup
Ia meminum air dari gelas dan mendekatkan bibirnya ke bibir Ita. Ita menunggu dan menerima air minum itu, diteguknya dengan nikmat. Ita melanjutkan dengan lumatan panjang dan lembut
Yahya meladeni ciuman itu dengan memberikan lumatan mesra dan usapan sayang di punggung Ita
" .mmwhh.... Ay... Mmmmwah..." Desah Ita menikmati lumatan lembut dan mesra dari Yahya.
" Temenin Yome di kamar yu Ay...." Ajak Ita sambil menatap mata Yahya dalam.
" o_O...okay.... Ayo..." Jawab Yahya masih gugup
Ita bangkit dari duduknya dan menggandeng tangan Yahya menuju kamarnya dilantai atas.
Sesampainya dikamar, Ita mengunci pintu dan memeluk Yahya lagi sambil menghujani Yahya dengan ciuman mesra membara.
Yahya membalas ciuman itu gak kalah panasnya. Ia memberikan apa yang ia rasa harus ia berikan kepada Ita. Perlahan kemeja Yahya terbuka dan menampilkan dadanya yang berbulu.
" Mmh... Bulunyaaa.... Hihihi..." Ucap Ita genit
" Kalo Yome ngga suka besok Ay cukur ya...?" Ucap Yahya
" Jangan.... Ada bulunya malah seksi Ay..." Rengeknya sambil mengusap dada Yahya.
Iseng Yahya meremas pantat Ita dengan lembut dan mesra
" Mmm.... Ay... Buka kaus Yome...." Pintanya
Yahya melepaskan kaus Ita hingga BH krem yang dipakainya terlihat seolah tak mampu menampung payudara Ita. Payudara berukuran 36B itu mengundang tatapan kagum Yahya.
" Yome... Seksi sekali.kamu sayang..." Ucap Yahya
" Ay... Usap dan remas dada Yome Ay..." Pinta Ita
Tanpa perintah kedua Yahya meremas lembut payudara Ita.
" Mmh... Ay.... Lagi Ay.... Yome kangen diperlakukan mesra seperti ini...." Ucap Ita
Yahya membuka BH Ita dan payudara mulus dan mulai mempermainkan puting mancung berwarna coklat itu.
" Ooh... Ay... Enak banget Ay... " Rintihnya manja
Yahya melanjutkan dengan menciumi leher Ita dan menelusuri setiap mili dari leher Ita. Entah kapan sabuk celana milik Yahya terlepas dan membuat celananya melorot bebas. Celana dalamnya tak mampu menampung kontol Yahya yang lumayan panjang dan kekar.
" Hmm... Besar Ay... Yome suka... Ini milik Yome selamanya...." Desah Ita sambil mengelus kontol Yahya dari balik celana dalam. Tak lama tangan Ita menyelusup masuk kedalam celana dan mulai menggenggam kontol Yahya.
" Ay... Gede banget ay...." Desahnya
" Aku ngga sabar Ay...." Sambungnya sambil melepas celana dalam Yahya
Yahya merengkuh tubuh Ita sambil melumat bibirnya. Ia menikmati lumatan tersebut dan memeluk leher Yahya sambil terus menikmati lumatan Yahya di bibirnya. Tangan Yahya tak tinggal diam, usapan dan belaian lembut diberikannya kepada Ita. Hingga akhirnya Ita mengarahkan tangan Yahya ke payudara montok miliknya. Yahya mulai meremas lembut dan berirama.
" Aaayyyjhj.... Emmh... Aayh...." Desahnya menikmati perlakuan Yahya
Lumatan bibir Yahya mulai turun merambat kembali ke leher Ita yang membuatnya kembali menggelinjang nikmat.
" Aayh. Oowwhh.... Enak bangethh...." Desahnya dengan nafas memburu.
Bibir Yahya akhirnya singgah di payudara Ita. Ia mempermainkan puting yang menegang itu dengan lidahnya. Ia menyenggol puting payudara Ita dengan lembut sambil sesekali mencium dan melumat payudara sekal itu.
" Hmmpphh... Aayhh... Shayangghh... Mmmhh..." Desah Ita kian menjadi
Yahya makin menggiatkan rangsangan nya di tubuh Ita. Puting payudaranya makin menegang menerima rangsangan. Yahya merambat turun kebawah dan mulai melepas celana pendek Ita. Ita membantu Yahya dengan mengangkat pantatnya agar Yahya mudah melepaskan hotpant hitam itu.
Yahya berdiri dan terpukau memandangi tubuh indah Ita yang tergeletak pasrah menunggu perlakuan mesra Yahya.
" Ay... " Bisik Ita
Yahya berlutut dan menempatkan kepalanya diantara paha mulus jenjang milik Ita. Ia memandangi memek Ita yamg dihiasi bulu yang tercukur rapi sehingga tidak mengganggu pandangan Yahya saat menatap memek Ita.
Yahya membuka bibir memek Ita, dan ia bisa melihat memek itu mulai basah oleh lendir birahi dan ada wangi khas memek bercampur wangi sabun pembersih memek yang menyeruak ke hidung Yahya.
" Yomee... Memek kamu indah banget sayang."
Ucap Yahya sambil.mengelus paha Ita.
" Ay.... Mmh....." Desahnya menikmati elusan mesra Yahya
Yahya mendekatkan bibirnya ke bibir memek Ita. Di senggolnya kelentit Ita
" Aayhh... Aahh... Kamu jail sayanghh...." Desahnya sambil tersenyum
Yahya mulai melumat memek Ita. Ia menikmati setiap mili kehalusan kulit memek itu dan setiap tetes lendir birahi yang menetes keluar dari mamak Ita. Lumatannya di kelentit Ita membuat Ita semakin menggelinjang. Pinggulnya terangkat menerima.kenikmatan dahsyat yang diberikan Yahya.
" Ay.... Yome pengen diatas...." Pintanya
Yahya mengabulkan keinginan Ita. Ia merebahkan tubuhnya di kasur. Ita naik ke atas tubuh Yahya dan melumat bibir Yahya. Tak lama ia pun memutar tubuhnya dan menggenggam.kontol kekar milik Yahya
" Mmm... Kekar bangeth... Pasti sesek dimemek Yome..." Desisnya dibakar nafsu
Ita memasukkan kontol Yahya kemulutnya. Ternyata hanya mampu menampung ¼ panjang kontol Yahya. Lumatan halus yang ia berikan makin lama makin beringas seiring dengan lumatan Yahya di itilnya yang kian menegang...
" Ayh.... Enakhh aaayhh...." Desisnya saat lidah Yahya menerobos kedalam rongga memeknya. Lidah Yahya menari nari menerobos memek Ita dan membawanya ke relung kenikmatan bercinta. Ita memejamkan matanya menikmati setiap momen indah yang sudah 5 tahun ia tak dapatkan.
" Aayhh.... Enakh bhangeth aayhh... Aaah... Mmmh...." Desahnya menahan gejolak birahi.
Akhirnya Ita mengambil alih. Ia bangkit dan duduk diatas kontol Yahya sambil melumat bibir Yahya
" Pelan pelan ya Ay.... Udah kelamaan ngga gini..." Ucapnya sambil.menggenggam kontol Yahya
" Yome aja yang masukkin sayang... " Ucap Yahya
Ita mulai.mengarahkan kontol Yahya ke memeknya. Kepala kontol itu mulai menyeruak perlahan ke memek Ita. Perlahan diturunkan tubuhnya hingga kontol Yahya melesak masuk perlahan. Lalu diangkatnya pantat bulat dan sekal itu lalu menuru kannya lagi hingga akhirmya kontol Yahya masuk seluruhnya ke.memek Ita
" Ayh.... Mmmhhh... Memek Yomeeh. Sesek bangeeth.... Kontol Ay panjanghh... Sampe kena rahim Yomeh..." Desahnya menikmati keberadaan kontol Yahya di memeknya.
Yahya memegang pipi Ita lalu melumat bibirnya dengan mesra. Sementara Ita berusaha menggoyang pinggulnya perlahan agar itilnya tergesek.
" Mmh... Ayhh... Owh... Ayh... Ayh... Enakh bhangeth ayh.... Kontol Ay gedhe bhangeth... " Racaunya saat kontol Yahya keluar masuk memek Ita dikala Ita menggerakkan pinggulnya turun naik
" Yome... Memek Yome peret banget... Ebak banget Yome..." Jawab Yahya sambil berusaha menggerakkan pantatnya naik turun perlahan
Makin lama gerakan kedua manusia yang sedang berpacu birahi semakin cepat dan berirama. Sesekali Yahya memberi sodokan kuat ke memek Ita.
" Hmmppfff... Ayhh.... Kena rahim Yome... Enak bangeth aayhh.... " Desahnya
Yahya mempercepat gerakannya. Sementara Ita memberikan payudaranya kepada Yahya. Yahya Terus menggenjot pantatnya sambil melumat payudara Ita. Dibalikkannya rubuh Ita Hingga Ita berada dibawah. Gerakannya makin kuat dan kontol Yahya yang panjang dan kekar menghunjam kedalam memek Ita
" Aay.... Aaah.... Aaaay.... Yome mau sampe....mau sampee...." Erangnya sambil memeluk tubuh Yahya
" Yomeee.... Aaah...... Eemmh....." Desah Yahya menahan nikmat karena sebentar lagi ia akan mencapai puncaknya
" Aaayhh..... Aaaaah... Aku shampeee.... Aaay.... Aaah...." Jerit Ita saat ia meraih orgasme nya.
" Yomee... Ay amu sampe... Keluarin dimana..?" Tanya Yahya sambil terus mengocok.kontolnya di memek Ita
" Yome mau didalem aja ayhh... Didalem..." Erangnya
Tak lama tubuh Yahya menegang melepaskan tembakan air mani di dalam.memek Ita.
" Aayhh..... Aaaah....." Jerit Ita menerima semburan air mani di rahimnya.
" Oohh... Yomee... " Desis Yahya menikmati puncak persetubuhan itu.
" Aay.... Eemmhh... Sayangkuu....." Desahnya dengan nafas tersengal sengal.
" Kontol Ay jadi milik Yome selamanya... Sampe akhir hayat Yome....." Ucapnya lirih sambil.melumat bibir Yahya.
Yahya tergelimpang disamping tubuh Ita. Nafasnya memburu kelelahan dan nikmat
" Ay... Kontol ay masih kerasa di.memek Yome...." Ucap Ita sambil memeluk Yahya.
Yahya tersenyum sambil memeluk tubuh bugil Ita. Ia mengambil beberapa helai tissue untuk mengelap air mani bercampur lendir birahi Ita.
" Yome... Nanti kalo mau gini lagi Ay make kondom ya ?" Tanya Yahya
" Ngga mau ah... Emangnya Yome pelacur apa.... Lagian memek Yome suka panas perih kena cairan kondom ay. Yome punya obat anti hamil kok...." Jawabnya tak setuju sekaligus memberi solusi.
" Ya sudah. Ay ikut keputusan Yome aja." Ucap Yahya sambil membelai pipi Ita.
" Yome nafsunya besar kalo udah menjelang Haid Ay.... Makanya kadang Yome bingung harus gimana kalo nafsu itu datang " ucapnya
" Sekarang Yome janji sama Ay... Yome ngga akan cari yang lain lagi. Dan Ay akan menjaga cinta kita supaya tetap besar dan hangat " pinta Yahya
" Iya... Seperti kontol Ay.... Yome janji Ay jadi pelabuhan hati Yome sampe akhir hayat menjemput kita ay..." Jawabnya sambil memeluk Yahya.
Yahya tersenyum lalu bibirnya kembali melumat bibir Ita. Kontol yang sudah tegang lagi itupun dimasukkan kememek Ita. Dan mereka tidur berpelukan hingga pagi tiba.
 
Bimabet
Seberat kami menggelarkan mahakarya suhu yg ternantikan tanpa menunggu waktu... #apasih
:beer::beer::beer:
Sehat dan sukses selalu suhu
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd