This story is underrated for me, why ?
From the title ? The hell ? MAD trip ? Really. But, seteleh gue baca, cerita ini membuka segalanya, yeah. EVERYTHING !
Mata, pikiran, dan tentu saja, hati. Semua orang punya titik balik nya, entah dia sadar atau ngga. Yang jelas, saat titik balik itu lah, manusia akan sadar bahwa hidup ini bukan lah sekedar panggung sandiwara. Tulisan suhu Hellondre telah membuka cakrawala gue untuk memaknai arti hidup yang sebenar nya. Bahwa hidup bukan hanya sekedar perjuangan, namun ada mimpi, yang harus di raih, agar bisa menjadi nyata. Dengan usaha, doa, dan juga tawakkal tentunya. I'd never found a good- no, the best story like this before. Dan juga lagi lagi ikhlas. Ikhlas bukan lah sesuatu yang mudah untuk diterapkan, but worth to try.
Untuk storyline, susah untuk ngejelasin nya, saking susah nya gua mikir kata kata yang pas buat cerita yang terlalu hebat ini. Perjuangan Ebi, keyakinan Manda, sampai mereka kembali bersama pun, takkan ada kata kata yang mampu melukiskannya. Berawal dari sebuah liburan selama 3 hari 2 malam, kisah masa lalu mereka berdua, yang kembali menuntun mereka untuk bersama. Bisa dibilang mungkin takdir lah yang membawa mereka kembali, meski Ebi meninggalkan Manda tanpa ada kejelasan yang pasti, meski Manda menjalani hari hari nya bersama Rama, takkan ada yang mampu menghapus itu semua. Karena perjuangan, dan mimpi lah semua bisa terjadi, and its irreplaceable.
Btw selamat ya buat suhu Hellondre atas tamat nya cerita, bukan ini bukan sekedar cerita, tapi mahakarya. Mungkin gue akan baca juga karya suhu yang lain.
Makasih buat pesan moralnya. Jarang jarang loh di cerpan gua nemu pesan moral. Apalagi sampe ngebuka mata, pikiran, dan hati gue. Sekali lagi makasih