Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT Tiba-Tiba Nikmat

Sory update dikit aja ya, soalnya lagi ga ada laptop...

***

"Pada dari mana?"

Tanya mas Rudi, dia sedang duduk diruang tv sambil meroko.

Aku kaget setengah mati, melihat mas Rudi.

"Abis jalan-jalan say..!"

Jawab Emba Eva, seraya berjalan ke arah suaminya.

Mas Rudi seketika berdiri menghadang Emba Eva, yang hendak melewatinya.

Mungkin waktu itu Emba Eva berniat ke kamar mandi, sudah pasti untuk membersihkan sisa-sisa persetubuhan kami yang masih tertinggal didalam lubang senggamanya.

Tiba-Tiba saja mas Rudi menyingkap bagian bawah kemeja yang menutupi selangkangan Emba Eva, maka terlihatlah cairan putih kental yang merembes keluar dari lubang nikmat Emba Eva.

Saking terburu-buru nya kami memang tak sempat bersih-bersih bahkan celana dalam Emba Eva mungkin masih tertinggal ditempat itu.

"Lo entotin istri gua?" Bentak mas Rudi.

Sumpah itu pertama kalinya aku melihat sisi lain dari mas Rudi, kedua bola matanya melotot dengan muka merah padam.

Aku bingung, takut, gugup. Semua campur aduk, tak terasa tubuhku gemetar hebat.

Tentu saja reaksi tubuhku seperti itu karena aku merasa bersalah.

"Udahlah say..! bukannya ini yang kamu mau?"

Saut Emba Eva, sambil meraih tangan suaminya yg terkepal.

"Maksud kamu?"

Mas Rudi, seakan tak percaya dengan perkataan istrinya.

"Kan kamu, yang selalu ingin aku ngentot sama orang lain?"

"Tapi gak gini, aku ingin melihat semuanya!"

Aku diam terpaku melihat persetujuan sepasang suami istri yang absurd. Aku pernah melihat ibu dan bapakku berseteru, tapi bukan karena hal semacam itu.

"Ow kamu pengen liat?"

"Sini ndri.. entotin gue lagi!"

Seru Emba Eva, seraya dia menanggalkan kemeja yang melekat ditubuhnya. Lalu dia telentang diatas lantai sambil mengangkang kan kedua kakinya.

Untuk pertama kalinya kontolku tak bereaksi, padahal pose Emba Eva sudah sangat menantang.

"Ayo ndri...!" Bentak Emba Eva.

Namun kedua kaki ku terasa berat untuk melangkah, dan selain itu percuma saja aku mendekatinya karena batang kontolku tak juga mengeras.

Mas Rudi tak jauh beda denganku, dia tampak diam terpaku sambil matanya lekat menatap tubuh telanjang istrinya yang mengangkang.

Entah apa yang ada dalam pikirannya?

Tiba-tiba hening sesaat menyelimuti kami, mungkin kami sibuk dengan pikiran masing-masing.

Saat itu tiba-tiba saja si Arfa keluar dari kamar mencari ibunya, sontak Emba Eva langsung bangkit menyambar kemeja lalu memeluk anaknya.

"Ini semua karena kamu!"

Ketus Emba Eva pada suaminya, sebelum dia menggendong si Arfa masuk kembali kedalam kamar.

"Mmmaaaaf masa, sssaya..!"

"Udahlah ndri, Lo masuk aja ke kamar Lo!"

Potong mas Rudi, hingga aku tak sempat mengutarakan permohonan maaf ku.

Saat itu aku melihat mas Rudi tertunduk lesu, entah mungkin ucapan Emba Eva begitu menusuk hatinya.

Tentu saja semua itu, membuat ku semakin bertanya-tanya apa yang sebenarnya terjadi diantara mereka.
Lingery tipis sih asyik, tp klo update yg tipis mah... Kentaaaanngg... Jirrr...

(semoga TS-nya marah, kemudian update'a jd tambah banyak):bata::Peace:
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd