Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA UPDATE tiap halaman: Istriku Lita (cuckold / panlok / hipnotis / forced / milf / twist )

Baca Cerita ini membuat gue...


  • Total voters
    1.069
Gerry anak tetangga return





“tante…tante Lita, bangun tante..” suara itu samar samar terdengar tapi rasa capai yang teramat dalam membuat lita melanjutkan tidurnya.

Gerry yang berhasil masuk rumah lewat pintu belakang taman yang tidak dikunci menemukan tante Lita terbaring di sofa tertidur lelap.

Ia berusaha mencoba memanggilnya agar terbangun, tapi nampaknya tante Lita terlalu lelap, di meja ada botol pill tidur.

Jantung derry berdegup makin kencang ketika ia melihat paha putih mulus tante Lita dari ujung kaki ke paha atasnya.

Terhenti di ujung bawah baju piyama Lita, mata Gerry mencoba mengintip ke bawahnya sambal pelan pelan jarinya mengangkat baju piyama biru tua itu.

“WOOOWW!! JACKPOT!!” Bisik Gerry girang,

ternyata Tante Lita cuman pakai celana dalam dan baju atasan piyama. Gerry mencoba melebarkan paha Lita dengan memindahkan posisi kaki nya menjadi mengkangkang.

“gleg” Gerry melihat G-string warna krem itu sekarang malah tertarik menyelip diantara kedua bibir vagina tante Lita. Rambut memek Lita hanya ada dibagian atas dari memeknya.

Rasa penasaran ini membuat seorang Gerry mendekatkan hidungnya dan menciumi aromanya…

”mmmmmhh sedap” aroma memek Lita langsung membangunkan isi celana Gerry menjadi tegak.

Secara otomatis tangannya meraih HP nya dan mengabadikan beberapa foto tante Lita dengan posisi tak senonoh ini. Melihat hasilnya luar biasa, ia membuka kancing piyama tante Lita yang terlentang ini dan menyibakkannya. “NO BRA!” susu tante lita yang montok dan putingnya yang coklat muda tampak begitu sexy. “Click ! Click ! Clik” Kameranya menjepret berbagai sudut dari body tante Lita.

Makin menjadi Gerry yang bisa dibilang baru saja jadi pemuda ini, langsung mengeluarkan kontolnya yang tegak dan menaruhnya diatas bibir tante Lita, dan “click”. “waaah lumayan nih buat bahan bacol nanti nanti”

Gerry sempat mengancingkan kembali piyama tante Lita karena takut nanti dia kena marah.. tapi setelah beberapa saat ia mencoba membangunkan lagi dan tidak berhasil maka dia malah makin berani kali ini. Dibukanya lagi kancing piyama tante Lita.

Dan pelan pelan ia menjilati puting dan aereola di seputaran putingnya, dengan pelan dan lembut ia memegang susu bulat itu sambil mencumbu mengulum puting itu..

Nafas Lita semakin dalam, dadanya nampak bernafas lebih dalam, dan putingnya mengeras dan menegak meruncing.

Kemudian Gerry mengambil posisi di tengah paha lita yang mengangkang, lidahnya mulai menjilat bibir memek Lita yang terpampang indah…puas menjilatinya Gerry menarik narik g-string Lita yang terjepit diantara memeknya.. mengoyang-goyangkan klitoris Lita yang makin Nampak terbentuk di balik kain gstring celana dalam lita.

“ohhhh tante Lita nakal ya… tidur bisa juga basah ya..” ujar Gerry pelan, wet spot di gstring Lita makin lama makin meluas.

Gerry kemudian memiringkan G-string Lita sehingga memek Lita telanjang di depannya, “wow so yummy… basah dan ranum” Gerry menyelipkan lidahnya diantara memek Lita dari bawah ke atas lalu ke bawah lagi, menggesekkan lidahnya diantara bibir memek lita dan sesekali menyenggol nyenggol klitoris Lita.

“mmmhhhh” tiba-tiba saja Lita mengerang dan meliukkan badannya ke atas sedikit.

Gerry menegakkan badannya melihat mata tante Lita yang masih terpejam, ia mengosok gosok klitoris tante Lita dengan jarinya sambil dengan tangan satunya mengambil video tante Lita yang sedang mengerang dengan bibir terbuka. “ohhh fuck! Let me fuck you tante Lita” ujar Gerry.

Gerry melorotkan celana pendeknya dan mengarahkan kontolnya yang besar dan hitam ke memek lita yang basah… bagian kepala nya masuk perlahan lahan sambil Gerry terus mengosok gosok klitoris tante Lita.

Tiba-tiba Lita tersadar, “WHAT.. apa-apaan Ger! Ngapain kamu masuk …ahhhh nnghhh” badannya merasakan kenikmatan yang super enak, mengacaukan logikanya.. tangan Lita yang baru terbangun mendorong lemah perut gerry agar menjauh.. tapi sudah terlambat, Gerry sudah masuk ke memeknya yang basah.

Melihat Tante Lita bangun, Gerry langsung cepat cepat memompa kontolnya keluar masuk sambil satu tangan mengosok klitoris dan yang satunya memilin milin puting sexy tante Lita yang sensitive.. "Tante, ijinin Gerry ya tan, mencoba sekali ini aja, ohhh ohhh enak banget tante"

"nggh Gerry.... kamu nekat banget sih.." Lita akhirnya takluk dengan kenikmatan yang menggesek gesek dinding dalamnya.
“ahhhhh ahhh…oh fuck Gerry…fuck Gerry…kontolmu… kurang ajar kamu Gerry, bocah gila… nnngggggggggghhhhhh……….ahhhhhhh yesss… enaak” Lita meracau keenakan, tangannya sempat berusaha memukul mukul lengan Gerry tapi akhirnya mencengkeram menarik narik Gerry untuk terus menggenjotnya. Kontol Gerry emang paling besar dibanding kontol suami dan kontol Romi.

“ohhh yess tante Lita, saya baru kali ini merasakan memek, ternyata lebih enak dari mulut..ohhh hangat tan… itu cairan tante hangat di kontol Gerry”

“ohhh fuck Gerry, sudah jangan banyak bicara genjot terus sampe tante orgasme.. tapi kamu jangan keluar di dalam ya.. tante lagi masa subur”

“ohhh fuck yess, terus keluarin dimana tan ?” sambil terus mengoyang pinggul nya maju mundur, kontol hitamnya yang tebal keluar masuk memek sempit Lita, goyangannya Panjang dan dalam.

“aduh Ger, keluarin dimana aja asal jangan di dalam,…. Ahhh terus terusin Ger…yang cepet…ahh ahh ahhhhh ohh my …AAAAAAAAHHHHHHHHHH YESSSHHHHHGGHHHH” Lita terhenyak dan mengelinjang mengejang dan meliuk.. Cairan hangat serasa membasahi kontol Gerry, dan memeknya makin rapat menjepit.

“ohhhh tante tante… Gerry ga tahan lagi” Gerry lalu mencabut kontolnya dan berdiri kebingungan mau dikeluarkan dimana, namun tak tahan lagi semprotan peju putih nan kental menyembur dari ketinggian ke muka lita, ke dadanya dan ke sekujur tubuhnya. Cruut! croot! croot! croot! … Banyak sekali..”ohh ohhhh ohhh tantteeeee” Gerry meraung.

“ahhhhh ahhhhh” rasa binal di dalam diri Lita membuat dirinya mengosok gosokan sperma kental di atas dadanya ke seluruh payudaranya, memijatkan seperti minyak pijat yang diratakan, sementara yang di bibirnya dijilatnya masuk ke mulut Lita dengan mata terpejam.

Nafas mereka berdua terengah engah. Lita dengan wajah penuh peju masih menutup matanya ketika Gerry mengambil HPnya di meja dekat sofa dan mematikan video yang dari tadi menyala.

“Gerry, ingat ini harus kamu rahasiakan ya..dan jangan diulangi tanpa seijin tante”

“iya Tan, beres”

“Sekarang tante mau mandi, kamu pulang gih, jangan lupa tutup pintunya, kunci pintu belakang memang rusak jangan dipaksa nanti putus”

“oke tan”

........
 
Setelah di entot Gerry,…

Lita melepaskan semua bajunya dan masuk telanjang ke shower.

“ahhh ummhhh enak banget memang” ujarnya pelan sambil mengosok gosok badannya dengan sabun sementara air hangat tetep menghujani badannya.

Si Gerry ternyata masih berdiri deket pintu kamar mandi dan mengambil video tante sexy tetangganya ini. Kontolnya menegang lagi. Tapi tak berani lama lama ia segera keluar dan kembali ke rumahnya, kuatir ayahnya pulang.





Selesai mandi, Lita memakai dalaman dan berganti baju dress terusan tanpa lengan, bersiap untuk ke Mall. Intinya dia harus menghindar dari Romi,



Romi adalah nama panggilan Roni karena dulu waktu Sekolah tulisannya jelek dan sering menulis n seperti m. Satu persatu persoalan ini harus diselesaikan. Selalu tampil cantik memang sudah kebiasaan Lita, dia pasti mendandani rambut dan makeup nya dengan baik ketika pergi kemana mana, bahkan pergi dekat dekat juga selalu keren.

Tampilannya memang mirip artis korea aja.



Segera Lita mengeluarkan mobil dan mengunci gembok pintu pagar rumah.



Baru saja ia hendak naik ke mobil .. “DON KING KONG” separuh kakinya sudah naik ke dalam mobil saat Romi berbisik di telinganya. DAMN you Roni, dalam hati Lita, kenapa aku ga keliatan dia datang tadi, sejak kapan dia sudah masuk rumah…

Sekarang Lita harus berpura kembali terdiam dan terhipnotis.

“Don King Kong, Lita kamu harus mengikuti perintahku.. sekarang naik ke mobil dan kamu akan menyetir memutari kompleks, aku akan ikut disebelahmu tapi kamu tidak merasa aku ada sampai aku bilang lagi don king kong”



Sepanjang perjalan menyetir, Roni mengambil kesempatan meraba raba paha mulus Lita, tangannya menyelip sampai paha atas Lita yang hangat dan soft. Alhasil dress terusan lita bergeser naik sampai ke pinggul, celana dalamnya keliatan jelas terpampang.

Ini bikin muncul perasaan tegang yang intense saat berhenti dilampu merah, tapi herannya ini membuat Lita basah, dia jelas melihat seorang supir ojol yang berhenti disebelahnya menoleh dan terus memandangi dirinya, dia yakin supir ojol itu melihat pahanya sampai keliatan cd nya. Apalagi tangan Romi masih terus meraba raba. Menggosok gosok belahan bibir bawahnya yang ngecap ke cd nya. Bahkan si Roni dengan sengaja menarik cd Lita agar menyelip ditengah tengah bibir bawah lita, sehingga keliatan sedikit rambut kemaluannya dan sebentuk bibir vertical yang sexy.



Sesampai di sebuah pusat belanja, Roni meminta Lita menggandeng dirinya tetap dengan posisi pura pura terhipnotis Lita mengikuti Roni.

‘apa sebaiknya aku mengaku aja, tapi kalau aku mengaku, Roni bisa cerita kemana-mana, duh malunya minta ampun’ Lita berjalan seraya melamun memikirkan opsi-opsi yang bisa diambil. ‘bahaya juga gue jalan jalan gini sama roni kalua diliat sama teman atau sodara bisa dikira selingkuh, duh! Tapi ini memang selingkuh, ini semua gara gara suamiku sendiri tapinya, ah bingung!’



Lita diajak masuk sebuah baju, disana Lita dibelikan baju sexy warna merah, dress mini dengan bahu terbuka seperti kemben, dan terusan rok yang pas melewati pantatnya. Kain bagian atas ketat membungkus body atas Lita, buah dadanya keliatan lebih besar dan ranum, sementara kain roknya ketat membalut pantat Lita, namun kainnya sendiri lembut dan ringan, sehingga kalau Lita bergerak berputar roknya akan sedikit terbang naik.

Beberapa kali Roni memintanya berputar putar sambil difoto.

“bagus banget Lit”

“angkat tanganmu Lita, dan menghadap kesini”

Click click Romi sibuk memotret kecantikan Lita dan kulitnya yang putih mulus tampak begitu kontras dengan bajunya..pipi lita bersemu merah merasa malu, karena dibelakang romi, ada karyawan toko cewek dan cowok memandangi dirinya dan pasti sedang bicara soal dirinya.

“Mas saya tolong dicarikan sepatu yang cocok dengan ini” kata Roni ke penjaga toko.”

“ada pak, sebentar” si Mas dengan semangat mengambilkan sepatuk hak tinggi warna merah.

“Silahkan mbak”..

Roni lalu berbisik ke masnya “dibantu makai-kan aja mas, istri saya ini agak linglung, sedikit terbelakang.. karena kecelakaan, carikan ukurannya yang pas ya, pasti saya beli”

“siyaap pak” si Mas tersenyum mesum.

“Lita, kamu coba sepatu yang disediakan mas ini satu persatu dan nanti biar kamu pakai yang pas ya” kata Roni seakan menghipnotis Lita.

Lita hanya bisa menunduk mengiyakan, ketika si Mas makin berani menggandeng tangan Lita utk mengarahkannya duduk ke salah satu kursi.

Si Mas berlutut di depan Lita, “saya bantu melepas sepatu lamanya ya bu, nanti saya pasangkan yang baru coba dirasakan cukup atau tidaknya, jangan takut ya bu, saya ga gigit koq” canda si mas sambil berusaha menenangkan customernya yang dikiranya terbelakang atau linglung ini.

Mas ini memegang betis lita sambil melepas sepatu lama lita, satu per satu tiap kaki dilepasnya sepatu itu, dan lalu meletakan telapak kaki lita yang kecil ke paha si mas ini. Kedua kaki itu kini ada diatas pahanya. Mas ini lalu mengambil kotak sepatu yang disampingnya, tapi matanya memandang ke paha mulus Lita, dia bisa melihat bulu bulu halus di paha lita yang putih mulus, dan bahkan dia bisa melihat sedikit bayangan paha dalam Lita dibalik rok mini merah yang sedang dipakainya.

“saya pakaikan ya bu”… Lita diam saja, dia sedang jengkel melihat Roni yang memandanginya dari kejauhan sambil membayar dikasir.

“kaki ibu cantik banget” si mas mengelus sedikit betis lita dari atas sampai ke telapak kaki sebelum mengangkatnya sedikit untuk menyelipkan sepatu hak merah yang baru.

Kali ini dengan sengaja ia agak lama mengangkatnya, melebarkan sedikit posisi kaki lita sehingga dia bisa melihat jelas celana dalam Lita.

Matanya mendelik kaget melihat cd Lita terselip diantara bibir vaginanya. Kontol si Mas ini instant tegak di dalam celananya. Ia melihat ke arah mata Lita yang ternyata terus melihat jauh ke arah Roni seakan linglung.

Setelah menurunkan kaki kiri Lita yang sudah memakai sepatu hak merah, ia mengambil betis kanan Lita, mengelusnya, mengangkatnya dan kali ini tidak langsung menyelipkan sepatu tapi diletakkannya kaki Lita ke selangkangannya yang menyembul dengan kontolnya yang mengeras, di gerakannya kaki lita sedikit seperti gerakan mengosok dan menekan kontolnya.

Lita yang terkejut melirik ke bawah ‘WTF, dasar mas mesum’ pikirnya, tapi biarlah sudah kepalang tanggung.

Si Mas melototi dalaman Lita sambil mengelus betisnya sementara telapak kaki lita pas menekan kontolnya diatas bagian tengah celananya yang nyembul. Si Mas sambil pura pura membetulkan kardus sebelum akhirnya ia menyelipkan sepatu merah sisi kanan ke kaki Lita.



Roni pas selesai dan mendekati Lita “ayo Lit, berdiri dan ikuti aku”



Si Mas juga berdiri sambil menutupi anunya yang serasa sudah crut dikit, “terima kasih pak dan ibu, silahkan kembali lagi”



Semua yang melihat Lita pasti menoleh melihatnya dia tampak begitu ngejreng dengan dress merah yang menunjukkan sangat banyak kulitnya yang putih mulus.

Si Roni bangga banget bisa memeluk cewek keren idaman dia ini, tangannya selalu memeluk entah dibahu atau di pinggul Lita. Lita hanya berusaha tidak melihat kearah orang orang yang melihatnya biar dia tidak dikenali kalau kalau ada yang kenal.

Sedangkan Roni makin dilihat makin menjadi, kalau ada cowok cowok yang ngeliat malah Lita makin dipeluk erat, dan dicium pipinya. Malah ada satu kali pas mereka makan ada dua pemuda yang sengaja duduk di seberang mereka untuk mengintip rok mini lita yang memang sulit untuk ditutup, kalau kakinya dilipat, pantatnya makin keliatan, kalau ga dilipat selangkangan Lita bisa terintip. Lita bahkan bisa melihat salah satu pemuda itu membetulkan posisi kontolnya yang mungkin mendesak terjepit dicelana. Entah kenapa koq sensasi ini makin lama makin bikin Lita jadi deg-deg ser. Bibir nya tersenyum kecil walau menunduk sambil makan, membuat 2 pemuda ini makin asik melihatnya. Si Roni yang tau malah sengaja mengelus ngelus bahu telanjang Lita dan mendorong sedikit turun dress kemben yang dipakai Lita, membuat belahan dada Lita makin keliatan aja. Gunungan susunya yang lebih putih dan mulus juga jadi makin nongol.

Pas mau selesai makan malah si Roni memegang dagu Lita mengarahkan ke dirinya dan di lumatnya bibir Lita beberapa detik, sebelum akhirnya tersenyum ke para pemuda dan beranjak pergi.



“mau kemana lagi ya kita…”ujar Lita

“Ah aku ada ide” tiba tiba Roni berujar.
 
“Ah aku ada ide” tiba tiba Roni berujar.

“Lita kamu akan menyetir kembali ke rumah”

Lita lalu menyetir balik ke rumah.

Sesampai di rumah Roni mengajak Lita memutari samping rumah dan masuk lewat pintu belakang. Baru masuk selangkah si Romi kasih perintah baru lagi…Ia meminta Lita ganti baju dengan bikini, setelah Lita kembali dengan bikini, si Romi lalu mengoleskan minyak ke sekujur tubuh Lita, Lita berusaha melihat apa isi botol itu, rupanya itu adalah minyak perangsang. Pantas saja si Romi menggosokkannya juga ke payudaranya dan bibir memek lita. Rasa awalnya dingin tapi lama lama berubah menjadi hangat dan geli.



“Lita, sekarang kamu merasa ingin berjemur di belakang rumah”… mau apa lagi Lita mengikuti perintahnya berpura terhipnotis. Matahari sudah agak turun dan menjelang sore Dengan hanya mengenakan bikini putih yang tadi ternyata juga dibeli Roni, aku belum pernah pakai model gini. duh ini seperti di expose aja, tapi untung di halaman belakang sendiri.

Si Roni memandangi lita dari kejauhan, dia punya sebuah rencana … tapi Lita belum tau apa.

Ehhh rupanya si Gerry keliatan kepala tante Lita disana di balik pagar dari jendela kamarnya ia langsung aja datang nyamperin..Gerry melompati pagar itu dengan sekali lompatan.

“wow tante Lita cuman pakai bikini!!” ujar Gerry.

‘WTF Gerry! Gimana nih? Aku harus pura pura tapi ada Gerry, damn you Ron’ Lita berusaha memutar otak.

Lita berpura tak bergerak di bangku malas itu seperti sedang berjemur dan tertidur. Ia memejamkan matanya.

“Tante Lita sexy banget sih..duh mulus dan mengkilap gini kena minyak campur keringat, Gerry jadi kepingin lagi nih tan..mumpung om ga ada” kata Gerry.

Romi yang bersembunyi di dalam rumah sontak kaget.. pingin lagi ?!?

“Tante…bangun donk tan.” Gerry menggoyang goyang paha Lita.

Tapi Lita tetap tak bergeming, dia ga tau harus ngomong apa, kalau sampai dia ngomong, si Romi tau dia pura pura.. wah kacau nih pikir Lita.



Tangan Gerry langsung bergerilya mulai mengosok gosok badan lita yang terlentang dengan tangan ke atas, dari betis naik ke paha lalu ke pinggulnya dan perutnya kemudian mengelus lengan lita dari atas turun ke ketiak lita, merasakan lembabnya ketiak yang berkeringat itu, kemudian ke bagian samping susu Lita dan langsung saja menyelip masuk dibalik beha bikini Lita dan mengosok gosok susunya dan putingnya. Efek minyak itu sudah mulai bekerja dan Lita langsung keenakan… “mmmh” ga tahan lita mengerang pelan.



Gerry juga sudah mengeras. Ia menurunkan kursi malas itu menjadi posisi tidur. Sehingga kini Lita terlentang di depannya.. masih sambal meremas meremas susu Lita, Gerry mulai mejilati putting Lita yang sudah keluar dari persembunyiannya. Lita mulai bergerak-gerak, rasa geli campur enak membuatnya meliuk liuk. ‘duh gimana nih, ada si Romi ngeliatin disana, nih Gerry gimana caranya ngusir’ Lita bingung what to do.



“anjrit gile.. ternyata bener Lita ada main sama anak tetangga sebelah, ga salah lagi kemarin gue liat nih bocah keluar rumah Lita” ujar roni ke dirinya sendiri. Sambal berdiri dibalik kaca yang ada kaca filmnya, sehingga dari luar ga akan keliatan kalau dia menonton si Gerry dan Lita dalam jarak hanya 5 meter. Gerry Nampak sedang mejilati ketiak Lita.



“Tante, ayoo dong tan, bangun tan.. sedotin Gerry tan.. Gerry pingin kayak pertama Gerry disedot tante, pingin ngerasain mulut tante lagi, terus baru memek tante ya..” ujar Gerry.

Romi terbelalak agak kaget, waah Lita you are one horny woman. Sayang loe lagi ke hipnotis, coba ga pasti lebih seru nih.

Lita membalikan badan tengkurap menghindari sentuhan Gerry di putingnya yang sudah super mengeras dan geli nikmat.

Melihat lita membalik badan, Gerry malah menarik lepas CD bikini Lita, dan duduk mengangkangi pantat lita. Gerry mengosokkan kontolnya yang besar hitam dan keras itu ke pantat lita yang putih mulus dan sekal kenyal.. digosok gosokannya ke belahan pantat Lita, sebelum akhirnya Gerry mendorong paha lita ke kanan kiri dan langsung aja diarahkan kontolnya “Blusshhh” “sluph sluph!” kepala kontol Gerry masuk ke memek Lita.

Lita mencengkram bantal kursi dan menahan nikmat luar biasa yang terjadi. Minyak perangsang itu membuat dia makin gila rasanya, pingin rasa nya dia dientot yang keras dan cepat.. “uhhmmm mmmhh mmhhh” mulut Lita terbuka dan mendesah.

Gerry mulai masuk lebih dalam dengan gerakan maju mundur. Kontolnya basah oleh cairan cinta Lita. Gerry menarik pantat Lita naik, sehingga kini Lita jadi nungging. Gerry sendiri dengan posisi sedikit berdiri menggenjot Lita seperti sepasang anjing sedang kawin. Di tempat terbuka itu mereka berdua sudah ga peduli lagi , ingin melepaskan hasrat yang bergejolak. Hasrat seorang yang baru akil balik dan dan seorang wanita matang yang sedang terangsang berat kena minyak perangsang..

‘Ceplak Ceplak Ceplok Crups !’ “ohhhh tante… vagina tante basah banget!”



Tiba-tiba si Gerry terhenti dan mencabut kontolnya “eh siapa?”

Dia kaget melihat Roni berdiri didekat mereka sambil mengambil video dengan HP nya.

“Tenang aja..gpp lanjutin aja, aku cuman suka melihat kalian berdua, bener gak apa”

Gerry dengan nada agak marah “Kalau mau liat ga usah pakai video segala !”

“Oke… nih aku masukin Kantong, asal loe tau, ini cewek sudah gue hipnotis, jadi dia nurut sama gue, kalau gue bilang suruh dia ngemut kontol loe, dia pasti ngemut, kalau gue bilang suruh dia deepthroat kontol loe yang gede itu, pasti dia akan berusaha habis habisan untuk masukin semua, percaya ga ?”

“Kampret loe,gue ga percaya”

“Lita dengarkan suaraku, sekarang duduk dan emut kontol bocah ini”

Lita sendiri sudah terangsang berat, saat ini dia bener bener ingin di entot. Kalau disuruh ngemut, dengan senang hati dia lakukan.

Dengan posisi terduduk Lita menarik paha Gerry mendekat lalu tanpa memegang kontol Gerry, Lita menjilati kontol Gerry sampai kembali tegak sempurna kemudian “slurrrp” disedotnya masuk ke mulut manis Lita. Mata Lita terpejam menikmati kontol besar itu sambil mengulum ngulumnya.

“hahaha , bener kan ?” kata Roni

“tante… tante Lita … terhipno..tis ? ..hhhh ahh” tanya Gerry.

“slurp slurp slurp” Lita sibuk mengulum dan menjilat sampai ke bola Gerry dan seluruh batangnya sebelum kembali mengulum lagi.

“Lita, dengarkan suaraku, kamu ambil posisi seperti doggie”

Sambil tetap mengulum Lita mengubah posisinya.

Si Romi mendekati pantat Lita, ia menampar pantat sexy itu “PLAK”

“Nggghh” Lita mengerang dengan kontol di mulutnya. Pantatnya memerah mengecap tangan.

Kemudian si romi mengelus pantatnya dan dengan mendadak menancapkan hidung dan mulutnya ke belahan pantat Lita. “HMMMMPH” “aahhh”

Romi menjilati memek Lita yang basah, Lidahnya keluar masuk ke liang vagina Lita.

Lita makin ganas mengulum kontol Gerry “cccrppp! Crrrp ! crrrp!”

“OAHHH…OHHH TANTE !! ENAAAK BANGET” Gerry mulai maju mundur mengentot mulut tante Lita.

Makin lama makin dalam dan masuk ke tenggorokan Lita, sesekali di cabutnya dan melihat air liur yang mengelantung dari kontolnya ke bibir cantik Tante Lita.

Sesaat ia melihat Lita memandang dengan wajah horny ke arahnya..

“Wow…you are so sexy tante”

“mmmmhh sedap banget memekmu Lita” Romi mengisep isep klitoris Lita membuah Lita kelonjotan ingin banget di fuck.

“ohhhhh ohhhhhh yesssshhhh” Lita mengerang tak tahan

“Fuck me ..fuck me please..” kata Lita.

Gerry dan Romi keduanya sempat tertegun sesaat melihat betapa horny-nya Lita.

Romi melepas celananya dan berbaring di atas kursi malas…

Belum lagi diperintah, Lita sudah langsung naik ke atas Romi dan menancapkan kontol besar Roni ke memeknya yang basah..

“ahhhhhhh ahhhhh yesssssss enak…enaaakhh” Lita merem melek sambil duduk naik turun diatas kontol Romi.

Gerry yang ditinggalkan, mencari sesuatu dikantong celananya dan “klik klik” dia mengambil beberapa foto Lita yang sedang WOT diatas Romi.

Gerakannya begitu liar dan binal, seperti sedang menaiki kuda yang liar, Lita seakan duduk melompat lompat, kedua tangannya menjambak rambutnya sendiri.. “ohhhh so yummy…fuck! fuck me!” Lita hilang kendali.

Gerry pindah berdiri disamping Lita, ia memegang kepala Lita dan mengarahkannya untuk mengemut kontolnya lagi. Tapi posisinya terlalu rendah, sehingga Lita hanya mengocoknya dengan tangan… Si Gerry sambal dikocok ia menciumi dan menyedot puting Lita…”ohhhh ohhhhh enak banget” tangan Gerry satunya meremas remas payudara Lita satunya.

Lalu jari Gerry mengosok gosok klitoris Lita yang sambil ngentotin naik turun di atas kontol Roni..

“ahhhhhh ahhhhhh ohhhhhh fuck yesh” Lita mendadak mengejang ngejang, orgasme besar mengirimkan signal kesuluruh tubuhnya, meledak dengan kenikmatan..body nya meliuk.

“AAAAHHHHHHHHH AHHHHHHHH HHHHHH HHHHHHH SHHHHH YESSHHHHHH”

Lita berhenti dan terkulai lemas memeluk Romi. Kontol Romi masih tegak dan berdenyut di dalam memek Lita yang super basah.

Gerry yang kebingungan tak ingin ketinggalan, dari belakang ia menjilati pantat Lita. Lubang yang tersisa itu di geli gelinya dengan lidahnya, sekali kali didorongnya lidahnya maju menekan sampai masuk dan keluar lagi…

Romi menikmati situasi yang ada, dia memandangi wajah Lita yang penuh keringat dan keenakan.. mulutnya ternganga merasakan Gerry merangsang area yang jarang dirasang..

Duburnya makin lama makin relax dan membuka diri..

Gerry kemudian menggunakan satu jari keluar masuk di anus Lita, sementara Romi mulai menggerakan pinggulnya dengan gerakan kecil naik turun mengentot memek Lita.

“ahhhh ahhhhh oh oh oh…”Lita merasakan sensasi berbeda yang nikmat.

Jari itu lalu digantikan dengan kontol Gerry

Mulut Lita terbuka lebar matanya terpejam.. saat detik detik Kontol Gerry yang sudah dilumuri minyak dari Romi yang digeletakkan di meja itu ..mulai meringsek masuk ke duburnya sementara kontol Romi masih didalam memeknya.

“SLEP!” akhirnya masuk seluruhnya

“OHHHH!” Lita menjerit kecil badannya meliuk.

Gerry mulai maju mundur pelan pelan sementara Romi juga mulai bergerak.

Dinding vagina Lita dan anusnya serasa penuh dan seperti digesek gesek di dalam, memberikan kenikmatan atas rasa geli gatal dari minyak yang sudah merasukinya.

“mmmmhhhh mmhhh yes ohhhh” lita mengerang

“ohhhh Tante, ga pernah nyangka aku bisa ngentotin pantat tante yang bulet sexy ini” ujar Gerry sambil meremas remas pantat Lita…kontolnya keluar masuk di anus Lita.

Sementara Gerry keluar masuk di memeknya.

Puting Lita disedoti oleh romi.

Rangsangan hebat double effect yang dirasakan Lita menggiringnya ke orgasme kedua.

“ohhh ohhhhh ohhhh terus terus …terusin… enak iyaahhh teruss…ahhhh” dan…”BOOM” ORGASME KEDUA MELEDAK di tubuhnya. “Ngggghhhhh iiiyaaaaaahhhhhhhhh!!! Ohhh Yaa!!..ahhhhhh ahhhhh!

Gerakan Gerry makin cepat saat Lita orgasme, membuat Lita makin kelonjotan, Gerry sendiri juga sudah mau keluar

“ohhhh Gerry keluarin didalam pantat Tante”

“AARRHHHH!!!” “Crrrrruuut crrrruuuuut!” semprotan demi semprotan di dalam dubur lita.

Gerry lalu mencabut kontolnya, sebagian cairan sperma itu keluar dan turun membasahi memek Lita.

Begitu Gerry turun dari kursi, Romi membalikan posisi, dia menelentangkan Lita dan menaruh kedua kaki lita di bahu Romi. Kontol Penis Romi menghujam cepat keluar masuk…

Sementara Gerry jongkok dipinggiran kursi mengulum puting Lita, tangan kiri memilin milin dan tangan satunya menggosok gosok klitoris tante Lita sementara memeknya di entot Romi.



“ohhhhhhh ohhhhhhhhh Enaaaakkhhhh luar biasaaaahhh……” Lita mengerang mengeliat geliat. Tangannya keatas pasrah mencengkram kain bantal.

Sesekali Gerry pindah menjilati ketiak berkeringat tante Lita yang Nampak begitu menggoda, kontan Lita makin blingsatan rasa geli nikmat berpadu, kemudian Gerry kembali mengulum putingnya.



Makin cepat Romi memompa kontolnya keluar masuk memek Lita, menggosok gosok bagian dalam liang vaginanya dan menyentuh G-spotnya. Dicampur dengan rangsangan jari Gerry di klitorisnya dan mulut Gerry di putingnya. Semua membuatnya meledak dan lupa diri.

“ohhhhh yeaaahhhh fuck me… ohhhhhh enak sekali” lenguh Lita.

“enak mana gue atau suami loe kalau ngentotin kamu?” tanya Romi.

“ohhhh ouuhhhhh enak kalian… enak banget…teruuuussss…..AAAAAAAASSHHHHHHHHH YESHHHHHH!!”

Lita meledakan orgasme ketiga yang super besar… badannya meliuk liuk dan mengejang ngejang.. bersamaan Romi pun ga tahan lagi, digenjotnya Lita makin kuat kuat..

Dan Vagina Lita mengecrutkan cairan, bersamaan itu pula Romi mengeluarkan pejuhnya cruooot cruoot… cruuuuut….

“ohhhhh ohhhhh enak banget Rom, enak banget Ger… ohhh fuck me everyday… ahhhhhhhhh” ujar Lita tanpa sadar.

…… hening ….

Beberapa saat mereka semua terdiam.

Lalu Lita mendadak menutup mulutnya dengan tangannya dengan matanya yang terbelalak ia memandang ke Romi dan Gerry bergantian, terutama ke Romi.

Romi masih termanggu melihat Lita…

“Jadi…selama ini kamu … pura – pura terhipnotis ?” tanya Romi lagi.

Cairan peju Romi menetes keluar dari memek Lita.

“ohhhh FUCK YESS … you are so fucking hot Lit !!” Romi terkagum kagum..

“Jangan.. bilang siapa siapa ya…please…” kata Lita lagi.

“WOW” kontol Romi tiba-tiba kembali mengeras dan menegang memikirkan apa saja yang sudah terjadi dan bisa akan terjadi…

.

Gerry tersenyum.

Romi memeluk Lita yang bugil lalu menciumnya dan melumat bibir Lita. Kali ini ciumannya berasa berbeda, kali ini dia tau Lita juga menyukai ciumannya, dan lidah mereka berpadu. Kontol Romi masuk kembali ke memek Lita.












UPDATE selanjutnya menunggu minimal 2 page komen ya...
Plus kalau ada ide ide silahkan...
 
Tante Lita yg dibangunin gerry.....adik saya yang bangun.....wkwkwk..makasih suhu updatenya
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd