Bu silvi masih diam mematung, melihat itu dedek menghampiri bu silvi dan menarik tanganya
" Tante ga usah malu atau riskan sama kita, dedek tau ke knginan tante sekarang. Sini tante buktikan. Kata dedek
Luar biasa bu silvi hanya tersenyum teraipu malu mengikuti ajakan dedek dan aku rasakan sedikit gemetar ketika jemari tanganya menyentuh batang penisku
Melihat seperti itu aku segera berbuat untuk bisa menaklukkan malam ini juga, maka segera kerengkuh tubuhnya kedalam pelukanku. Aku berikan ciuman di lehernya yang putih jenjang aku berikan jilatan sampai kebelakang telinganya
" Ohhh sss... Pak Roy... Sedikit gemetar badanya
Ketika tanganku meremas buah dadanya dan memberikan ciuman dibibirnya, tangan bu silvi reflek meremas pundaku
Dedek tak mau hanya jadi penonton, pakaian nya sudah di lepas hanya tinggal bra dan celana dalamnya dan sudah memeluku dari belakang, menciumi leherku dan tangan nya ikut meremas kedua belah pantatnya bu silvi
" Ibu pasti belum pernah merasakan sensasi seperti ini, tunggu sebentar nanti ibu akan lebih terobsesi melakukan dengan Aa.. Kata dede sembari keluar
Bu silvi hanya menganggukkan kepala dan disaat dedek keluar dia mau apa aku tidak tahu rencana nya, aku melepaskan pakaian ku dan bu silvi pun melepaskan hanya tersisa celana dalamnya
" Pak Roy... Ohsss, pintar sekali bikin saya terbawa kenikmatan yang luar biasa
Aku dan bu silvi sempat kaget, ketika ada suara bu Ari yang masuk bersama dedek
" Pak Roy memang jagonya menaklukan wanita, boleh saya ikutan.. Tanya bu Ari
Melihat itu bu Ari datang bu silvi melepaskan pelukanku dan bergeser posisinya kebelakang ku
" Ehhh ada bu Ari.. Kok bisa begini tanyanya sedikit bingung dan malu
" Nanti ibu juga paham silahkan dilanjut lagi, nanti kalau Pak Roy menginginkan saya baru saya ikutan. Katanya sambil melihat aku penuh dengan harapan
" Mamah ngomong apa kata dedek. Yang langsung menarik mamanya mendekati aku
Begitu sampai dedek yang masih memakai celana dalamnya dan bh langsung meminta mama nya melepaskan semua pakaiannya dan diminta untuk jongkok didepanku
Dan dedek segera melepaskan bh dan celana dalamnya langsung memeluk aku dan menarik bu silvi
Dalam posisi berdiri aku diapit dedek dan bu silvi sedangkan bu aei sudah menurunkan celana dalam ku
Tangan kanan ku mulai menjamah vagina bu silvi yang ditumbuhi bulu tebal, awalnya aku elus elus dan sedikit aku sibakan bibir kemaluannya. Ketika aku memainkan klitoris nya, bu silvi terlihat mendesah dan menggigit bibir bawah nya
Entah dedek siapa yang mengajarkan tiba-tiba sudah jongkok dibelakang bu silvi dan tanganya dengan nakal menelusup diantara bongkahan pantatnya yang bulat dan meneluaup kedalam vagina. Luar biasa akibatnya buat yang dirasakan bu silvi
" Ouwhhh... Ohhss.. Okh... Jerit nya... Sambil memeluk erat tubuhku. Inilah sensasi yang di bilang dedek
Sedangkan Bu ari dengan penuh nafsu melakukan oral yang membuatku menikmatinya dari pangkal sampai ujung tak lepas dari jilatan dan kadang disedot kuat kuat
Setelah hampir 15 menit bu silvi menjerit dan mengerang sampai kakinya gemetar ketika mencapai klimaks nya
" Pak Roy kita pindah kekamar sebelah saja yang lebih luas.. Katanya
Setelah sampai kamar bu silvi menarik aku untuk segera menindih nya
" Aa puasin ibu silvi baru nanti mama, dedek mau nanti dirumah aja biar bisa romantis.. Katanya membisikkan ke aku
" Iya dedek cantik.. Kataku
Aku minta bu silvi berdiri ditepi tempat tidur dengan posisi nungging dan bu Ari naik keatas tempat tidur. Luar biasa wanita-wanita cantik dan montok mengelilingi ku, bu silvi kulitnya paling putih dengan pantatnya yang nungging
Sebelum aku masukan batang penis, terlebih dulu aku elus pantatnya dan aku tusuk lobang vaginanya dengan jariku..
"Ohsss Pak Roy.... Rintihan bu Silvi terdengar dan vaginanya sudah terlihat basah
" Bless.... Ohk.. Ssss.... Akhirnya amblas juga penisku
Disaat bu Silvi mendesah dan mengeliat dedek sudah naik ke atas kasur dan berdiri didepan bu Silvi sehingga vaginanya tepat menghadap ke arah wajahnya bu silvi
" Ayo Tan.. Nikmati sensasinya lebih liar, nanti tante akan merasakan sensasi yang tiada tara, maaf Tan mainin punya dedek.. Katanya penuh semangat sambil mencengkeram rambut bu Silvi dan mengarahkan lobang kemaluannya ke mulut bu Silvi
Awalnya bu Silvi menolak.. Tetapi aku yang tahu maksudnya dedek, aku bantui dengan menghunjam kan pinggul ku keras 2
" Ohhss.. Ohkss.. Hemmm... Akhss..... Akhirnya dengan bertopang tangan satu di kasur dan tangan satunya sudah mulai menyibak kemaluan dedek dan bermain disitu
Begitu juga bu ari lobang kemaluannya yang sudah basah aku mainkan klitoris nya dan buah dadanya aku remas remas
Dalam hitungan menit ketiga perempuan yang cantik dan manis itu sudah mulai terbawa kedalam lautan kenikmatan. Suara desahan dan erangan terdengar saling sahut sahutan..
Bersambung