Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA Skandal Asmara Di balik Asrama

Status
Please reply by conversation.
tumben lama ya..............
Mohon maaf suhu memang beberapa hari kemaren ane sibuk di RL, nanti ane lanjutin karena kemungkinan masih banyak juga yang belum semua baca cerita ini kemaren2.... Insya allah ane lanjutin dalam waktu dekat.
 
Masih tetAp menunggu update
Siap suhu.... Part ke depan nya akan segers di release, mohon bersabar. Sambil nunggu update cerita ini di threads ane lain sudah ane update anak-anak mentimun sub forum cerita panas.
 
Baru selesai baca rapelan update dari Suhu @rad76

Seperti biasa, update2 yg Full of SS slalu bikin :konak:



tp Ane juga turut berduka cita atas hilangnya prewi si Mala :galau:
sama suhu ane juga ikut prihatin hilang nya prewi mala, iman bisa kalah karena nafsu.... ambil hikmah nya saja.
 
Semoga di update berikutnya tambah menggelegar ya hu
Siap suhu... insya allah kalo nggak kecapean nanti malam ane update threads ini, buat info saja, di threads ane satu nya di cerita panas, anak-anak mentimun sudah update sampai bagian 10.
 
Gara2 kelamaan gak mantau apdetan suhu R76 jadi bingung ama ni cerita
Sek sek tak ulang lagi baca :baca:
:mantap:
 
Gara2 kelamaan gak mantau apdetan suhu R76 jadi bingung ama ni cerita
Sek sek tak ulang lagi baca :baca:
:mantap:
Wah jadi bikin bingung suhu:ampun:soalnya kemaren2 sibuk-sibuk di RL, akan ane update segera suhu part selanjut nya
 
Pesan tempat buat update nanti di page 48, bantu di up ya....
Thanks buat warga semprot yang setia menunggu threads ini.

Salam semprot mania....rad76
 
Foto_odel__Cantik_dan_Seksi_Artika_Maharani_d.jpg
Julia Dwi Anggraeni (Julia)


PART 24

Jakarta, Oktober 2005...***mah kediaman orang tua julia

Pov Julia


Aku dan mas hadi berencana menemui orang tua ku di daerah jakarta selatan, rumah mewah yang terlihat bagus di luar tetapi penghuni nya merasa kesepian, kebahagian semu yang kami semua rasakan saat ada di rumah tersebut, kehangatan keluarga seakan sirna sejak papa dan mama hanya sibuk mengejar rupiah.

Sampai di depan pintu gerbang kami di sambut oleh security yang bernama pak Ahmad.

"Eh non julia, bentar non", ucap pak Ahmad setelah mengetahui siapa yang datang.

"Makasih pak Ahmad", sahut ku ramah.

Setelah masuk ke dalam dan memarkirkan mobil di depan pintu rumah aku dan mas hadi turun, ku gandeng calon suami ku yang kelak akan menjadi ayah dari calon anak kami untuk menemui orang tua ku, tujuan kami hanya meminta restu pernikahan ku dengan mas hadi, ya kami berdua sepakat menikah siri secara agama islam yang dianut oleh mas hadi.

Ting...Tong....

5 menit kemudian...

Ceklek.....

"Eh non julia, mari masuk non", jawab bi nina salah satu asisten rumah tangga di rumah ini.

"Masuk yuk mas!", ajak ku menggandeng mas hadi masuk.

"Bi tolong kasih tau papa dan mama, julia sudah datang sama calon suami julia, maksih ya bi", ucap julia ramah pada bi nina

Bi nina meninggalkan kami di ruang tamu masuk ke dalam menemui papa dan mama.

Kami menunggu di ruang tamu, beberapa saat kemudian papa dan mama datang menemui kami, raut kaget dari mereka berdua saat itu kala melihat aku duduk berdampingan mesra dengan mas hadi.

"Nak sudah lama kamu nggak pulang ke rumah mama kangen sama kamu", ucap mama ku saat kami berpelukan melepas rindu dan ia mencium pipi kiri dan kanan ku.

"Maaf ma, julia disana sibuk, baru saja habis diangkat sebagai supervisor di pabrik". ucap ku menjawab omongan mama barusan.

"Hebat kamu nak, keuletan kamu bikin papa bangga", sahut papa ku menanggapi omongan ku.

"Makasih pa, oiya kenalin pa, ma, mas hadi calon suami julia", ucap ku pada kedua orang tua ku.

"Hadi.... Om tante", ucap mas hadi memperkenalkan diri nya dengan sopan pada kedua orang tua ku.

"Nak hadi sudah lama kenal sama julia?", tanya papa ku tatapan mata papa seakan ingin menyelidiki siapa mas hadi.

"Sudah 2 tahun om, kebetulan saya atasan julia anak om", jawab mas hadi jelas dan lugas.

"Oh gitu, memang kalian berdua sudah serius untuk menikah?", tanya papa ku lagi.

"Sangat serius om, malah kalo om dan tante kasih ijin saat ini, minggu depan hadi akan menikahi anak om secara siri", ucap mas hadi menjelaskan kedatangan kami.

Kedua orang tua ku saling memandang seolah mereka sedang saling bicara dengan tatapan mata saja, kemudian papa lalu berkata, "Apa tidak terlalu cepat, ini bikin kaget kami nak?", ucap papa ragu dan sekaligus bingung dengan keputusan ku.

"Pa, ma, tolong mengerti ini demi kebahagian julia, julia selama ini tidak banyak menuntut pada kalian kan, kalo kalian tidak setuju julia tetap mau nikah nya sama mas hadi berkat dia julia lepas dari ronald, apalagi saat ini aku sedang mengandung anak mas hadi, dia kesini mau bertanggung jawab dengan kehamilan ku ini".

"Apaaaaa.... Kamu hamil nak?", ucap mama ku kaget.

"Iya ma, saat ini usia kandungan ku sudah memasuki 3 bulan, ma pa please restu kami ya ma, pa". ucap ku memohon pada orang tua ku.

"Ok papa setuju kamu menikah dengan nak hadi, tolong ya nak jaga putri kami, jujur selama ini kami sekeluarga tertekan sama perbuatan ronald yang sudah bikin anak kami menderita, kamu mungkin sudah tau masa lalu julia yang kelam, om minta kamu sayangi anak om cuma dia kebahagian kami saat ini", ucap papa ku.

"Makasih pa", ucap ku lalu memeluk papa ku.

Air mata ku mengalir tanpa aku sadari, menangis bahagia karena kedua orang tua ku merestui pernikahan kami.

"Nak malam ini kamu dan hadi tidur sini ya, mama kangen sama kamu biar sekalian kami kenal dengan nak hadi", ucap mama ku bijak dan penuh kelembutan.

"Gimana mas?", tanyak ku singkat sambil melihat kearah nya.

Mas hadi mengangguk dan ia tersenyum lalu mencium buku tangan papa dan mama sebagai rasa hormat nya pada orang tua ku.

"Yaudah, kamu ajak hadi ke kamar mu nak, nanti kita ngobrol mama dan papa kangen sama kamu". Ucap mama.

"Iya ma, yuk mas kita ke kamar", ajak ku lalu menggandeng tangan mas hadi mengajak nya ke kamar ku.

Setelah kami masuk ke kamar ku, mas hadi duduk di sofa yang ada di dalam kamar ku, ia sudah bisa tersenyum walaupun ku tau ia masih memikirkan tina sahabat ku yang juga mantan kekasih nya, lalu aku mendekati nya kangen ingin di manja sama dia.

"Mas hadi menyesal dengan keputusan ini", ucap ku sambil merebahkan tubuh ku ke bahu nya.

"Nggak dik, mas cuma kepikiran tina saja, maaf ya kamu jangan marah dik, rasa bersalah mas pada nya sampai detik ini terus membayangi mas". sahut nya sambil ia memeluk tubuh ku, ia mengelus perut ku yang mulai membuncit walaupun belum kelihatan dengan jelas kalo aku hamil.

"Mas, adik kangen saat-saat seperti ini, rasa nyaman, rasa dibutuhkan, rasa di hargai sebagai perempuan itu yang bikin julia sayang dan cinta sama mas, mas itu gentle dalam memperlakukan kaum wanita, julia yakin di luar sana banyak yang mengagumi mas bukan hanya julia dan tina saja mas", ucap ku jujur dengan perasaan ku saat ini.

Mas hadi mencium ubun-ubun kepala ku dengan penuh kelembutan, dia ingin menunjukkan kasih sayang nya pada ku, aku menengadahkan kepala diatas sehingga bibir kami makin mendekat dan cuuuuuppp.... ciuman lembut bibir nya membangkitkan hasrat seksual ku, seketika nafsu ku terbakar, perlakuan lembut yang ia tunjukan menggetarkan hati dan jiwa ku.

Sluuurrrpppp..... Sluuuuurrrrpppp...... Sluuuuuurrrppp...... Muaaachhh... Muaaaccchhhh.....

Percumbuan bibir yang begitu memabukkan, bibir kami saling bertautan, lidah saling memilin, ludah sudah saling bertukar.

Ia lalu melucuti pakaian nya, sementara aku melucuti pakain ku kami seakan sudah tau apa keinginan kami berdua, sehingga tubuh kami berdua sudah bugil tanpa ada sehelai benang menutupi tubuh kami berdua.

"Mas, adik kangen sama kontol mas", bisik ku pada mas hadi.

"Sama sayang, mas juga kangen sama memek kamu, mas ingin besuk calon anak kita di dalam". balas mas hadi membisiki ku.

Aku di gendong mas hadi ke ranjang tempat tidur ku selama ini, sekarang aku bahagia malam ini aku bisa tidur di ranjang ku dengan calon suami ku dan juga ayah dari janin yang ku kandung.

"Ohhhhh mas.... Geli....", lenguh ku saat mas hadi menciumi daun telinga yang merupkan salah satu titik ransangan pada tubuh ku.

Ia dengan lembut memainkan belakang telinga ku, sesekali dijilat dan di kulum nya membuat darah ku berdesir dan bulu kuduk ku merinding nafsu ku semakin tinggi melambung di buat nya.

Aku memejamkan mata menikmati semua perlakuan lembut nya, sensor seksual ku semua dijelajahi oleh nya dengan telaten penuh ketulusan, mas hadi memperlakukan ku bak permata yang berharga dalam hati aku bersyukur mendapatkan kasih sayang nya walaupun aku mesti menyakiti perasaan sahabat ku sendiri.

Bibir ku di cium nya dengan lembut dan singkat lalu ia turun ke leher jenjang ku, di jilati nya seperti ia menjilati es krim, aku membelai dan meraba dada bidang nya seolah memberitahu pada nya bahwa aku menyukai perlakuan nya pada ku, beberapa kecupan di darat kan nya di leher ku sampai menimbulkan bercak merah sebagai tanda bahwa ia memiliki ku.

"Mas hadi.... Julia becek banget mas, kamu pintar bikin adik melambung mas", oceh ku merasakan semua perlakuan nya membuat ku bagai di awang-awang.

"Kamu pasrahin sayang mas ingin memberikan semua cinta mas untuk kamu, mas mau kamu merasakan nya". ucap nya berbisik.

Ia lalu turun ke bawah dan tepat di payudara ku, ia dengan lembut memainkan kedua payudara ku, tangan dan bibir nya dengan lihai mulai memainkan buah dada ku.

"Aaahhhh Mas hadi.... Enak mas....Terus.....", desah ku merasakan kenikmatan kuluman bibir nya di puting susu ku sementara tangan kiri nya meremas-remas tetek ku sebelah kiri, tangan kanan nya aktif mengelus perut ku yang sedikit buncit.

Setelah beberapa menit ia memainkan buah dada ku yang kini puting nya sudah tegang dan membesar, ia lalu menelusuri perut buncit ku, dicium nya perut ku sambil dielus-elus membuat aku merasa senang dan di manja, tangan nya yang nakal sudah turun menelusuri paha dan selangkangan ku.

"Nak, semoga kamu jadi anak yang berbakti pada papa dan mama ya, jadilah anak yang sukses dan bisa membahagiakan orang di sekitar mu", oceh mas hadi seakan ia sedang mengajak ngomong anak yang masih berbentuk janin di dalam rahim ku.

Mas hadi kemudian menjilati perut ku di berinya kecupan dan ciuman disana lalu ia turun menjilati paha jenjang ku kiri dan kanan, aku merasa seluruh tubuh ku berdesir rangsangan yang ia lakukan secara stimulan membuat badan ku bergelinjang menahan gejolak dalam diri ku.

Setelah puas ia menjilati paha ku lalu ia menuju selangkangan ku. Dia tertegun sesaat melihat pemandangan di hadapan nya, aku menutup paha ku karena merasa malu di pandangi seperti itu.

"Kenapa sayang kok ditutup, mas ingin lihat memek kamu indah sayang akan lahir anak kita dari sini kalo kamu lahiran nya normal", ucap nya membuat aku tersenyum.

Aku membuka kembali paha ku dan membiarkan apa yang akan ia lakukan, "mas kamu bikin aku sange, apa yang kamu lakukan sangat membekas di hati mas", gumam ku membatin.

images_75.jpg

"Mas hadi..... Ooohhhh.... ", erang ku saat lidah nya mulai memainkan bibir memek ku yang merekah, di jilati dan di sedot nya cairan kewanitaan ku tanpa ada rasa jijik sedikitpun.

Ia semakin gencar memainkan organ intim ku, sambil mmasukkan jari tengah dan telunjuk nya ia mulai memompa memek ku dengan pelan sementara lidah dan bibir nya memainkan itil ku yang mulai berdenyut.

Aku merasakan kenikmatan yang sukar untuk ku ucapkan dengan kata-kata, hanya suara desahan, erangan dan lenguhan sebagai tanda bahwa aku menikmati apa yang dilakukan nya.

Semakin cepat mas hadi menyodok-nyodok memek ku dengan kedua jari tangan nya membuat aku semakin dekat dengan orgasme ku apalagi itil ku pun ia terus jilatin dan di sedot dengan kuat membuat aku nggak kuat menahan sesuatu yang keluar dari dalam tubuh ku.

"Aaaaahhhh.... Mas hadi.... Julia keluaaaaaaarrrrrrr.....". Suuuuuuuuurrrrrr....
Suuuuuuuuurrrrrr....... Suuuuuuurrrrrr.......

images_80.jpg

Aku mendapatkan orgasme yang hebat yang belum pernah aku dapatin selama ini, squirting, istilah seksologi keluarnya cairan dengan cukup deras dari kantong kemih ku.

Nafas ku terengah-engah, tubuh ku melemas, seluruh persendian ku rasa nya terlolosi, senyum kepuasan terpancar dari bibir ku menyadari apa yang dilakukan oleh mas hadi membuat ku merasakan surga dunia saat ini.

"Mas hadi, sini mas!", panggil ku pada nya saat sadar ia masih di bawah depan selangkangan ku.

Kulihat wajah nya yang ganteng menurut ku, basah karena cairan yang ku keluarkan, aku yang tidak tega melihat nya ingin bangkit, tapi mas hadi menahan ku malah ia sendiri yang masuk ke kamar mandi membersihkan bekas cairan ku yang menempel di wajah nya

"Gimana sayang enak nggak, kamu pasti belum pernah ya squirting", ucap nya tersenyum melihat aku yang masih tergolek lemas.

"Enak dan nikmat banget mas, kok bisa ya julia squirting, emang papa ini paling jago bikin puas mama", ucap ku menjawab omongan nya.

"Kok papa sayang panggilan kamu ke mas", ucap nya heran dan kaget.

"Latihan sayang biar nanti kalo anak kita lahir kita sudah terbiasa, julia pengen mas panggil julia mama, berasa gimana mas hidup julia jadi lengkap ada mas dan anak kita nanti nya", jawab ku menanggapi omongan nya.

"Ok sayang, demi kebahagian kamu dan anak kita mas akan panggil kamu mama mulai saat ini, tapi kalo dikantor kita mesti profesional".

"Setuju pa, sekarang giliran mama mau bikin papa keluar, papa diam saja ya, nikmatin kayak mama tadi".

Mas hadi merebahkan tubuh nya di ranjang, aku lalu mulai memainkan kontol nya. mulai ku masukkan kontol mas hadi ke dalam mulut ku, aku ingin memberi nya deepthroath yang beberapa waktu lalu membuat ia kelojotan.

images_76.jpg

"Ooohhhh.... Ma...Enak.... ", erang mas hadi ia memegangi kepala ku saat aku melakukan deepthroath.

Seluruh batang kontol nya masuk seluruh nya ke dalam mulut ku hingga ke tenggorokan, beberapa detik ku tahan kontol nya untuk memberikan sensasi nikmat untuk nya.

"Pppuuaa.... gueeii....mmuuaa...nnae... ueuennaakkk nhgahkkk...", ucap ku terbata-bata nggak jelas karena mulut ku sambil nyepongin kontol mas hadi.

"Enak banget ma, terussss isap yang dalam ma....aaaahhhh....", erang dan desahan mas hadi merasakan nikmat dari kuluman bibir ku.

Aku melakukan deepthroath sebanyak 3x, tetapi tetap saja mas hadi masih bisa bertahan belum keluar.

"Udah ma, papa pengen mama masukin memek mama ke kontol papa, papa sudah horny banget ma".

"Ok pa, tunggu saja kejutan dari mama", goda ku.

Lalu aku mulai menaiki tubuh mas hadi, kontol nya yang sudah tegang terlihat mengkilap basah karena liur dari oral ku tadi melumuri seluruh batang nya.

Ku genggam kontol nya terlebih dahulu dan kuarahkan ke memek ku yang sudah basah dan becek kembali karena aku pun kembali terangsang, ku tempelkan memek ku kepala kontol nya dan setelah kurasakan tepat ku turun kan pinggul ku sehingga kontol mas hadi menyeruak masuk hingga mentok sampai dalam rahim ku.... BLEEEEESSSSS......

"Aaaaarrrrrggghhhhh", erang kami berdua bersamaan saat kedua kelamin kami bersatu dengan sempurna di dalam tubuh ku.

"Pa....Ini yang kukangenin sama kamu pa, kontol kamu penuh di dalam, besar, panjang, dan tahan lama, buat mama selalu puas kalo papa entotin mama". racau ku.

Ku mulai menaik turunkan pinggul ku sehingga kontol mas hadi keluar masuk dengan lancar disamping karena banyak ny cairan kewanitaan ku yang membasahi kontol nya dan keluar dari kemaluan ku.

unamed.gift

"Ma..... Terus ma.... Nikmat banget sayang..... Goyangan kamu", desah mas hadi.

"Pa..... Mama... Mau keluaaaarrrrrrr Pa", ucap ku merasakan sesuatu yang akan keluar dari dalam tubuh ku.

"Keluarin saja ma.... Papa masih lama sayang....". sahut nya dengan memejamkan mata nya menikmati goyangan pinggul ku.

Beberapa saat kemudian... "Aaaahhhh... Papa....Mama sampeeeeee.....". SUUUUUURRRR....... SUUUUUURRRR...... SUUUUURRRR.....

Tubuh ku ambruk di atas tubuh mas hadi, dari kemaluan terasa keluaran cairan kewanitaan ku yang banyak merembes keluar dari sela-sela kelamin kami yang masih bersatu.

"Iiiihhhhh papa.... Mama kalah lagi deh.... Kuat banget sih pa, jadi makin sayang deh sama papa", rengek manja ku sambil membelai dada bidang nya.

Kurasakan kontraksi dan kedutan ku masih berlangsung menuntaskan sisa-sisa orgasme ku yang barusan.

"Biar mama makin sayang dan nggak akan cari kontol yang lain", jawab mas hadi sambil mengelus rambut ku yang tergerai awut-awutan.

"Nggak akan pa..... Mama nggak akan sia-siakan papa, sebentar ya pa!..... Mama mau istirahat dulu, 10 menit deh setelah itu papa bebas entotin mama sampai puas". Ucap ku sambil mengatur nafas yang tadi terengah-engah.

Pagi itu aku dibuat puas oleh mas hadi sampai 5x orgasme yang selama ini hanya mas hadi yang bisa memberikan nya tanpa obat perangsang, sekarang hubungan ku dan mas hadi makin intim, tidak ada lagi kekakuan dan kecangungan dari nya, ia pria yang gentle selalu mendahulukan kepuasan ku terlebih dahulu, beruntung dan bahagia nya aku mendapatkan suami seperti nya, "semoga cinta ku dan dia abadi sampai maut memisahkan kami berdua", doa dan harapan ku dalam hati.
.
.
Setelah berkenalan dan mengenal sosok mas hadi secara dekat, papa dan mama malah juga ikut sayang pada ayah dari janin ku, mas hadi bisa dengan cepat menarik hati papa dan mama, bahkan mereka setuju dan mendukung secepatnya aku segera di nikahi secara agama yang dianut mas hadi, tetapi aku mesti terlebih dahulu masuk islam, karena memang itu bentuk pengorbanan terbesar ku dan aku yakin mas hadi pilihan tepat untuk ku, masa depan ku dan calon anak kami kelak.

"Nak kamu yakin mau menjadi muslim seperti hadi, papa dan mama tidak akan memaksa jika itu memang pilihan kamu". Ucap mama saat ia sengaja mengajak ku bicara berdua di dapur.

"Iya ma, dan julia yakin mas hadi bisa jadi suami yang baik buat julia. Julia hanya minta restu mama dan papa supaya bisa menjadi istri yang berbakti buat suami dan anak ku kelak ma". Jawab ku yakin dengan senyum sumringah.

"Bagus kalo gitu, mama juga setuju, cuma pesan mama kamu harus patuh sama suami mu, jadilah istri yang baik buat nya supaya kalian berdua langgeng sampai maut memisahkan kalian".

"Iya ma, julia akan berusaha menjadi istri yang baik buat mas hadi".
.
.
.
1 Minggu kemudian.......


Pov Hadi

"AKU TERIMA NIKAH DAN KAWIN NYA JULIA DWI ANGGRAENI BINTI SIPULAN DENGAN MAS KAWIN 5 GRAM EMAS BERUPA CINCIN DAN SEPERANGKAT ALAT SHOLAT DIBAYAR TUNAI".

Ucap ku menjawab langsung saat menerima ijab kabul dengan wali hakim yang menikahkan ku dengan julia.

"Gimana para saksi?", ucap wali hakim bertanya pada para saksi.

"SAH", jawab mas hendra tegas.

"SAH", jawab saksi dari petugas Kantor Urusan Agam setempat yang di mintakan menjadi saksi untuk pihak julia.

Julia mencium buku tangan ku, setelah ia melakukan nya aku membalas nya dengan mencium kening nya. Terlihat air mata kebahagiaan nya mengalir dari kedua mata nya.

Penggunaan wali hakim sendiri karena status julia sebagai muallaf, dan berhubung kedua orang tua nya berbeda agama dengan calon mempelai wanita maka secara agama dan hukum di ambil alih perwalian nya oleh wali hakim yang merupakan kepala Kantor Urusan Agama.

Julia memeluk agama islam 2 hari sebelum acara ijab kabul ku, di sebuah masjid yang berada di jakarta dekat kediaman orang tua nya, dan setelah itu aku yang mengurus surat-surat kelengkapan pernikahan dalam 1 hari selesai karena dibantu langsung sama mas hendra yang bersedia untuk menjadi saksi pernikahan adik angkat nya.

Setelah acara prosesi ijab kabul selesai, aku dan julia mulai keliling menyalami orang-orang yang menghadiri acara ijab kabul ku secara sederhana.

"Nak hadi papa titip julia, semoga kalian bahagia", ucap papa julia saat aku sungkem bersimpuh di hadapan nya.

"Iya pa, hadi akan bahagiakan julia", jawab ku tegas dan yakin.

"Papa julia minta restu nya", ucap istri ku terbata-bata menahan isak tangis kebahagiaan nya.

"Mama.... Hadi minta restu nya serta doa nya ma", ucap ku pada mama istri ku yang juga ikut menangis bahagia atas pernikahan anak nya.

"Mama doakan kalian berdua rukun, bahagia serta langgeng hingga kakek nenek", jawab mama sambil mencium kedua pipi ku dan kening ku sebagai ungkapan ia menerima ku sebagai mantu nya.


Lalu aku mendatangi mas hendra yang saat itu didampingi lidya serta mama nya.

"Mas hendra, makasih ya mas sudah banyak bantu hadi selama ini mas yang selalu menjaga dan melindungi hadi, minta doa dan restu nya mas", ucap ku pada mas hedra kakak angkat ku.

"Dik, kamu akan selalu jadi adik ku jangan sungkan sama mas, mas bangga sama kamu, semoga kalian berdua bahagia, hingga maut memisahkan kalian", ucap mas hendra.

"Pintar juga kamu dik dapetin anak nya Petrus Chandra, tau nggak siapa mertua kamu dik?", bisik mas hendra.

Aku menggeleng kepala, lalu mas hendra membisiki ku lagi," pengusaha sukses dalam bidang perkebunan dik, seluruh asset PT.IGL bisa ia beli kalo dia mau dik".

"Nah ini calon adik ipar mas, kalo hadi berbuat kurang pantas jangan sungkan ngomong sama mas ya dik, biar mas yang jewer kuping nya", canda mas ku pada istri ku julia.

Julia hanya tersenyum dan tertawa kecil, dan ia bilang, " tenang saja mas mas hadi sudah jinak kok".

"Hahahaha", tawa mas hendra meledak.

"Selamat ya mas hadi, julia, nah kamu tau kan kalo mas hadi ini adik angkat pacar ku jul, buat mas hadi tolong bahagiakan julia sahabat ku ya mas", ucap lidya yang datang dengan gaun yang anggun.

"Tentu lid, mas hadi nggak akan bikin julia sedih lagi, mas minta tolong kamu jagain tina ya mas masih merasa bersalah pada nya". Ucap ku membisiki lidya.

"Lid... Makasih ya kamu sahabat ku terbaik, maaf hanya kamu yang kami undang dalam acara ijab kabul ini biar saja orang-orang pabrik jangan sampai tau kalo aku dan mas hadi menikah", ucap istri ku pada lidya sahabat nya dan juga kekasih kakak angkat ku mas hendra.

"Lidya faham dengan situasi kalian jul, selamat atas pernikahan nya semoga kalian berdua bahagia sampai kakek dan nenek", jawab lidya kemudian.

.
.
.
Setelah semua tamu pada pulang, aku dan istri ku sekarang menghabiskan waktu cuti kami berdua sekaligus bulan madu di rumah mertua ku. Awal nya kami menolak karena ingin menghabiskan honey moon di bali sesuai keinginan julia, tapi papa dan mama meminta kami menghabiskan cuti kami di jakarta saja, apalagi rumah mereka bakalan sepi kalo nanti nya julia sudah pasti ikut aku.

"Nak hadi, sini nak papa mau ngomong sama kamu!", ucap papa petrus ramah.

"Iya pa", jawab ku singkat.

"Papa nggak nyangka ternyata kamu itu adik nya hendra cahyo broto, papa kamu itu teman bisnis papa nak, dulu sama-sama kami masih muda papa berteman sama papa kamu pak broto sewaktu kita masih SMA dan terus berteman hingga sekarang", ucap papa petrus menceritakan awal mula kedekatan nya dengan alm. papa broto.

"Beliau itu orang baik, ulet dan pintar dan itu menular pada hendra anak nya, papa tau kamu bukan anak kandung pak broto, tapi beliau sudah menganggap kamu sebagai anak kandung nya, hendra menceritakan semua ini nak, papa sampai kaget mendengar nya apalagi saat ia datang dan menjadi saksi dari pernikahan kamu", sambung papa petrus.

"Maaf pa, sengaja hadi merahasiakan siapa hadi sebenar nya, hadi tidak ingin papa merestui hadi gara-gara mendengar nama pak broto dan masalah kekayaan, jujur hadi saat itu bicara atas nama diri sendiri tanpa melibatkan nama besar keluarga hadi pak", ucap ku.

"Pantae saja anak ku jatuh cinta pada mu nak, rendah hati dan bisa menarik simpatik orang itu kesan papa sama kamu, jujur papa senang kamu jadi mantu papa, kelak anak ku bisa bahagia dengan kamu", ucap nya dengan senyum penuh kebahagiaan.

"Makasih pa, atas pujian nya tapi hadi manusia biasa pa, tolong bimbingan papa ya biar hadi bisa membahagiakan julia dan anak kami kelak".

"Apa rencana kamu setelah ini nak sayang saja kamu masih tetap mau kerja disana, papa sebetulnya ingin pensiun dan hanya nikmati masa tua papa dengan mama cuma nggak ada yang bisa papa percaya, kamu mau nak nerusin usaha papa ini".

"Gimana ya pa, hadi minta maaf sebelum nya, jika hadi menolak permintaan papa, ini semata-mata hadi memegang amanat dari alm. papa broto yang mengharapkan hadi mengawasi dan mengelola PT. IGL, beliau meminta hadi untuk meneruskan usaha ini hingga terus besar dan maju pa", ucap ku menolak halus permintaan papa petrus karena janji ku sama alm. papa broto.

"Papa hargai keputusan kamu, semoga sukses ya nak, papa ada hadiah buat kalian mohon kali ini jangan kamu tolak ya".

Aku kaget dan memberikan senyum lalu beliau mengatakan bahwa ia membelikan kami rumah di daerah tangerang sebagai tempat tinggal kami disana.

"Wah papa sampai segitu nya beri kejutan dan hadiah, makasih banget pa".

"Hanya hadiah kecil demi kebahagiaan putri ku nak, tolong jaga dan bahagiakan julia ya nak".

"Tentu pa, hadi janji bakalan menjaga dan membuat nya bahagia".

"Makasih nak, yuk kita temuin istri dan mama mereka pasti sedang sibuk bikin masakan special buat kita kayak nya!".

"Ayo pa!", jawab ku singkat.

---- ¤¤¤¤¤¤ ----​




Lanjutan nya di bawah.....
 
Terakhir diubah:
Lanjutan nya....

images_6.jpg

Pov Tina

Aku duduk termenung dalam ruangan hotel, di samping ku tergolek lemas lelaki bajingan yang memanfaatkan situasi dengan mengancam ko hadi dan julia lewat video mesum yang dibuag julia sendiri.

"Ko hadi, maafin tina ya ko nggak bisa hadir dalam acara pernikahan kalian, semoga koko bahagia bersama sahabat ku julia, aku sampai detik ini pun masih mencintai mu ko", gumam batin ku.

"Berapa lama aku mesti menanggung ini, apa yang mesti ku lakukan biar lepas dari bajingan ini, jujur selama melayani kebutuhan nya kalo nggak pake obat perangsang mana bisa aku puas, apalagi perlakuan nya kasar dan jauh dari yang dilakukan ko hadi, ko tolong aku, bantu tina biar bisa lepas dari jeratan ronald", teriak hati ku.

Sesaat kemudian kak ronald bangun, "eh pecun, melamun apa? Jangan harap aku akan lepasin kamu begitu saja, ingat rahasia pacar kamu dan sahabat kamu ada di tangan ku", bentak nya.

Aku bergidik dan menundukkan kepala, lalu ia bangkit dengan tubuh telanjang nya pergi ke kamar mandi, dan beberapa saat ia ke kamar mandi ada pesan sms masuk di hp nya.

"Aku buka saja siapa tau aku bisa tau kelemahan manusia bajingan ini", pikir ku dalam hati. Dan sesaat aku buka pesan sms tersebut yang berasal dari no. 0812 1234 xxxx.

from : 0812 1234 xxxx
"Bos barang sudah datang di gudang, seperti biasa dalam bentuk paket biar gampang dijual nya, bos kalo mau lihat kami tunggu"

Pesan sms itu ku screenshot lalu ku kembalikan hp kak ronald ke posisi semula supaya tidak ada kecurigaan dari nya, seperti nya kak ronald ini berbisnis barang ilegal entah apa?", gumam ku di hati.

Lalu aku segera mengirim pesan ke lidya dengan mengcapture screenshot pesan sms kak ronald, dan beberapa saat kemudian lidya menjawab pesan sms ku.

from : Lidya
"Tina kamu bertindak hati-hati jangan sampe bikin kak ronald curiga, pesan kamu sudah ku kirim ke mas hendra, katanya bisnis kak ronald itu bisnis NARKOBA shabu-shabu, heroin dan obat-obat terlarang, nanti kamu jangan sampe sentuh apa yang ia berikan, jaga diri kamu baik-baik".

Aku bergidik ngeri membaca pesan sms lidya barusan, dan segera ku masukkan hp ku kembali dalam tas ku setelah menghapus semua bukti-bukti sms ku termasuk screenshot yang kuambil takut nanti nya kak ronald curiga dan memeriksa hp ku.

"Hei pecun, mandi sana! Bau banget badan kamu, jadi males aku dekat-dekat kamu", ucap nya dengan lantang saat ia keluar dari kamar mandi hanya berbalutkan handuk putih.

"Ia kak", jawab ku singkat lalu menuju kamar mandi.
.
.
.
Ku guyur tubuh telanjang ku dengan air shower yang punya air hangat nya, "aku harus bisa bikin kak ronald hancur, seperti dia menghancurkan sahabat ku julia, menghancurkan hubungan ku dengan ko hadi, akan ku buat kamu membusuk di penjara kak, bahkan bisa di hukum mati kamu", tekad kuat ku dalam hati.

images_10.jpg

Setelah mandi aku segera melilitkan handuk putih ke tubuh ku dan keluar dari kamar mandi.
Ceklek.....

Kak ronald melihat ku keluar dengan hanya menggunakan handuk putih, ia memanggil ku dengan kasar untuk mendekati nya, "sepongin kontol gue pecun, jadi sange lihat kamu wangi dan seksi hanya pake handuk gitu, buruan....", bentak nya.

Aku mendekati nya dengan langkah cepat supaya ia tidak sampai memukuli ku, segera ku buka handuk putih nya, ku kulum penis nya yang mulai tegang dengan semua yang pernah ku lakukan pada ko hadi mulai ku maju mundurkan kontol kak ronald dalam mulut ku.

"Ooohhh.... memang kamu lonte ku tina, enak sepongan kamu....terus agak daleman sepongan nya".

Aku mencoba memasukkan kontol nya semakin dalam hingga bisa masuk ke tenggorokan ku dan kudiamkan sejenak hingga ku tarik keluar kontol nya karena aku merasa kehabisan nafas.

"Ajib gila kamu bisa jug deepthroath, bego bener pacar kamu si hadi itu, punya pacar kayak lonte di buang hahahahah.... terus lonte bikin aku muncrat di mulut mu".

Walaupun ada perasaan kesal dan marah, aku mengikuti keinginan nya, aku berusaha dengan semua kemampuan yang ada membuat kak ronald keluar biar aku bisa cepat pulang ke kontrakan ku keluar dari neraka yang membelenggu ku saat ini.

Ku lakukan beberapa kali deepthroath supaya ia bisa keluar dan hal itu ternyata ada hasil nya, dengan memegang kepala ku dan menahan nya akhir nya ia keluar dalam tenggorokan ku.

"Tina .... Kak ronald keluaaaaaaarrrrr.... Terima pejuh ku lonte....". CROOOTTT....CROOOOTTT....CROOOTTT....CROOOTTT....

Uhukk...Uhukk...Uhukk...

"Aku puas pelayanan kamu tin, nggak kalah sama lonte ku julia, sekarang kamu boleb pulang, tapi kalo aku minta kamu datang lagi kamu mesti datang, mengerti lonte....Jaaawaaabbbb", bentak nya kembali pada ku.

"Iya kak, aaaa....kkkkuuuu lon.......te ka....mu", ucap ku terbata-bata karena di dalam mulut ku banyak pejuh kak ronald yang belum sempat ku muntahkan.

"PUAAAASSSS kamu kak sudah bikin aku kayak lonte ini, tunggu saja karma akan perbuatan kamu ini". geram ku dalam hati.
.
.
.
Sementara itu di tempat lain di asrama blok A, kamar pembantu....

images_1.jpg

Aminah (minah)​

"Mas bambang minah cantik nggak?", ucap minah berpose menggoda pada kekasih gelap nya yang merupakan kepala security di PT. IGL cabang tangerang.

"Cantik, seksi dan bikin ngangenin kamu dik", jawab pria bertubub tegap tersebut.

"Mas nggak kangen sama minah ya, sebulan lebih loh nggak kasih jatah minah". ucap nya memanyunkan muka.


"Maaf dik mas bulan kemaren pulang kampung, anak mas yang paling kecil masuk rumah sakit jadi mas pulang jengukin mereka", jawab pria tersebut dengan jujur.

"Bukan masalah itu yang bikin minah kesal, kenapa minah nggak hamil ya mas, apa mungkin minah aaahhhh amit-amit deh, minah pengen punya anak biar ada yang urus minah di hari tua".

"Yang sabar dik, mungkin saja kita belum di berikan keturunan karena ada alasan lain dari gusti allah, yakin saja asal mau berusaha, makin cantik saja istri mas ini", goda pria itu untuk meluluhkan kesedihan minah sesaat lalu.

"Iya mas, maka nya mas yang rajin dong kasih pejuh mas ke memek minah biar kita punya anak mas, apa mas nggak mau punya anak dari minah?", ucap minah bertanya balik.

"Tentu saja sayang mas, mau banget mas punya anak dari kamu, yuk dik kita bikin sekarang! Mas kangen banget sama kamu".

Minah tersipu malu dan membuka lilitan kain nya, kemudian membuka seluruh kain yang menempel di tubuh nya, sementara pria itu pun melakukan hal yang sama melucuti semua pakaian nya hingga kedua suami istri siri itu pun telanjang bugil di atas ranjang perempuan itu.

Bambang lalu mencium bibir seksi minah, mereka berdua menumpahkan rindu mereka setelah selama 1 bulan ini mereka tidak melakukan hubungan suami istri. Ciuman mereka makin panas dan membuat keduanya lupa diri, lupa menutup pintu dan saat itu ada mata lelaki yang sedang mengintip mereka berdua yang sudah bugil diatas ranjang bergulat bak ular, saling mengelus dan meraba alat kemaluan lawan masing-masing.

"Gila min, bikin udin sange aja, tubuh mu memang indah banget", ucap lelaki itu sambil menurunkan resliting celana nya membebaskan pusaka nya yang sudah menegang karena melihat pemandangan indah di depan mata nya.

images_24.jpg

Bambang mulai meremas buah dada minah yang besar dan montok, kekenyalan nya terasa saat pria itu meremas-remas nya, minah melenguh dan mendesah keenakan dari remasan tangan suami nya barusan.

"Oooohhhh.... Mas bambang..... Terus mas remas yang kencang..... Enak mas".

Sementara itu udin yang menyaksikan adegan itu ikut melotot melihat buah dada minah yang besar dan montok di remas-remas oleh tangan kekar dan kasar seorang security dengan tubuh tegap.

Kemudian bambang menciumi payudara minah dan sekaligus mengulum puting susu nya yang sudah menegang keras karena rangsangan birahi nya yang sudah tinggi.


Kedua nya sekarang berganti posisi kini tubuh minah diatas dan menghadap kemaluan bambang, sementara itu dihadapan nya sudah tersaji kemaluan minah yang merah merekah untuk mereka mainkan masing-masing.

images_70.jpg

"Aaahhh..... Mas bambang enak mas jilatin terus mas....", ucap minah saat memek nya di jilatin bambang.

Sementara itu di tempat yang tidak jauh dari mereka berdua, udin mengocok kontol nya sambil melihat kemaluan minah yang sedang di oral bambang, "Oooohhhhh..... Enak banget min memek mu, udin jilatin biar kamu keluar ya", ucap nya membayangkan diri nya yang sedang menjilati memek minah tersebut.

Minah yang tubuh nya berada diatas tubuh bambang terus mengerang dan di saat jilatan bambang semakin gencar ia berteriak histeris menyambut klimaks nya.

"Ooooohhhhh.... Mas.... Minah keluaaaaaaaarrrrr....", suuuuuurrrr..... suuuuurrrr..... suuuuurrrrr......

Dari memek minah keluar begitu deras cairan kewanitaan nya sampai membasahi muka suami siri nya itu, tubuh nya tergolek lemas sesaat karena mendapatkan orgasme dari layanan lidah suami nya.

Beberapa saat kemudian di tempat lain pun mengerang ia menutup mulut nya dengan tangan kiri sementara tangan kanan nya terus mengocok kontol nya sendiri sehingga saat itu udin mendapatkan klimaks nya.

"Minah.... Udin keluaaaaaaarrrrr..... CROOOOTTT.... CROOOOTTT.... CROOTTT... CROOOTTT..... CROOOOTTT.... CROOOTTT.....

Lelaki itu langsung kabur dari sana dengan meninggalkan bekas sperma nya, yang membasahi lantai kamar minah, ia buru-buru memasukkan kontol nya dan segera mengambil kain pel untuk mengelap lantai nya.
.
.
.
images_23.jpg

"Aaaarrrrggghhh", erang mereka berdua saat kedua kelamin mereka bersatu dalam kemaluan wanita yang berada diatas tubuh sang pria.

Minah nama si perempuan yang sesaat lalu mengerang nikmat mendapatkan orgasme pertama nya, kini ia telah berada diatas tubuh bambang suami nya yang sesaat lalu telah membuat nya klimaks.

"Mas.... Kontol kamu penuh mas di memek adik, nikmat rasa nya mas", lenguh minah saat ia mendiamkan sejenak kontol pria itu di dalam kemaluan nya saat baru tadi kedua kelamin itu bersatu.

"Memek kamu juga enak sayang, mas selalu kangen sama empotan memek mu, yuk dik bikin mas keluaaaarrrrr ya".

Minah kemudian mulai menaik turunkan pinggul nya, sehingga kontol bambang terlihat timbul tenggelam dalam kemaluan minah, kedua nya merintih, mendesah dan mengerang kenikmatan persetubuhan saat ini mereka rasakan bersama, cairan ovum minah semakin banyak merembes dari sela kelamin mereka berdua, membuat semakin lancar gerakan naik turun pinggul minah di kelamin bambang.

"Mas.... Minah sudah dekat mas, kamu masih lama kah?", ucap minah ditengah nafas yang ngos-ngosan memompa pinggul nya naik turun.

"Bentar dik, jangan keluar dulu, kamu rebahan mas mau diatas", ucap bambang menyahuti omongan istri nya.

Mereka berdua berganti posisi, sekarang bambang berada diatas tubuh nya, "mas masukin ya", tanya bambang pada minah istri nya.

"Iya mas, barengan ya mas keluaaaarrrrr nya", pinta minah sang istri.

"Ok sayang, bentar mas ganjel dulu pake bantal biar sperma mas nggak sampe keluar dari rahim mu dik".

Bambang mengambil bantal lalu di taruh nya di bawah pantat minah, ia kemudian menggesek-gesekkan kepala kontol nya terlebih dahulu pada memek istri nya yang sudah becek lalu ia mulai menekan kontol nya sehingga BLEEESSSS.....

images_21.jpg

"Aaaarrrrggghhhh", erang kedua pasangan itu saat kelamin mereka bersatu.

Si lelaki langsung memompa memek istri nya, awal nya pompaan ia lakukan biar istri nya tidak kaget dan bisa merasakan kenikmatan dari persetubuhan tersebut.

"Mas bambang cepetin dong pompaan nya, udah dekat banget adik mas mau sampe".

"Iya dik, mas takut kamu kesakitan kalo langsung main sodok dengan kencang dan kuat".

Bambang memompa kontol nya dengan kecepatan penuh, dia mengerahkan semua kemampuan nya untuk membuat istri nya orgasme kembali dan sekaligus memuaskan diri nya yang juga sesaat lagi lelaki itu juga akan mendapatkan orgasme nya.

"Mas bambang.... Terus mas.... Adik mau sampeeee.....".

"Iya dik mas bambang juga mau sampeeeee.... Kita berdua barengan ya dik".

Pompaan bambang semakin kencang dan cepat, ia mengejar orgasme nya yang sudah di ujung penis nya sambil memejamkan mata nya ia hujamkan kontol nya sedalam mungkin lalu di tarik nya 1/2 batang nya lalu dilakukan nya beberapa kali sehingga minah yang di perlakukan seperti itu justru mendapatkan orgasme nya.

"Mas bambang.... Minah keluaaaaaaarrrrrrr.... Oooohhhh nikmat nya mas".
SEEEERRRRR...... SEEEEERRRRR..... SEEEERRRRR..... SEEEEEERRRR.....

Beberapa detik kemudian bambang menyusul kemudian ia mengerang suara nya kencang histeris menyambut orgasme nya, "Dik.... Mas keluaaaarrrrr...... Aaaahhhhhh.... Terima benih mas sayang", crooottttt.... croootttt.... crooottt.... crooottt... crooottt... crooottt...

Mereka berdua terkulai lemas setelah mereka berdua mendapatkan orgasme mereka masing-masing, kedua nya hanya saling melempar senyum kebahagiaan, saling menumpahkan kasih sayang satu sama lain dan berharap persetubuhan ini menghasilkan anak dari rahim istri nya.

"Mas semoga jadi ya mas, minah sudah ingin punya anak dari kamu mas".

"Iya dik, kamu tahan dulu ya, mas akan cabut perlahan biar sperma mas nggak sampai keluar dari rahim kamu".

Akhir nya malam itu mereka tertidur pulas dalam posisi berpelukan, hanya sebuah selimut yang menutupi tubuh telanjang mereka berdua.

---- ¤¤¤¤¤¤ ----
Lanjutan nya di bawah.....
 
Terakhir diubah:
Lanjutan nya ......

Konsep_fotografi_hunting_Foto_model_Hijaber_5.jpg

Pov Mala

Sejak aku kehilangan keperawanan ku, ada perasaan takut jika Uda rio akan meninggalkan ku setelah ia telah mendapatkan tubuh ku, tapi ada perasaan nikmat dan enak saat aku merasakan persetubuhan yang dilarang dalam ajaran agama yang ku anut, "duh bodoh nya aku kenapa aku sampai merelakan kesucian ku yang seharusnya ku serahkan pada nya saat malam pertama kami sebagai suami istri, kenapa baru sekaran aku menyesal", batin ku berkata.

Saat aku sedang membatin dan mengingat peristiwa itu tiba-tiba hp ku berdering dan ternyata ada pesan sms masuk dari Uda rio, tunangan ku sekaligus lelaki pertama yang menyentuh dan mengambil kesucian tubuh ku.

from : Uda Rio my love
"yang kamu sedang apa? uda jemput kamu ya, uda kangen sama kamu, sabtu minggu uda mau ajak kamu ke bandung kita jalan-jalan kesana ya.".
to : Uda Rio my love
"jemput malam sabtu aja sayang, mala juga kangen sama kamu da, i love you uda rio".
from : Uda Rio my love
"siap nyonya satrio, love you too"
Aku tersenyum membaca pesan sms terakhir dari nya, keyakinan ku kembali bahwa Uda rio akan bertanggung jawab dan menikahi ku kelak. Setelah menerima pesan sms aku hendak ke dapur mau membuat minuman yang segar, cuaca yang panas membuat ku terasa haus.

images_7.jpg

cintya
Ku lihat cintya sedang membuat mie instant untuk sarapan pagi kami bertiga, kenapa bertiga? karena sejak julia dan tina ribut, julia sekarang tinggal sendiri di sebuah rumah kontrakan di daerah tangerang, ia merasa tidak enak pada tina karena seakan merebut pak hadi yang kami tau adalah pacar nya tina. Tina hari ini juga nggak kelihatan sejak tadi pagi, entah pergi kemana, sekarang ia lebih tertutup akhir-akhir ini. Sedangkan lidya kata nya pulang ke rumah nya di jakarta.

"Cin... Aku bantuin ya bikin sarapan buat kita, mumpung libur nih", ucap ku pada cintya.

"Boleh kok, malah senang kamu bantuin", sahut cintya.

"Eh...Iya sekarang kontrakan kita makin sepi ya sejak kejadian julia rasa nya persahabatan kita agak terganggu, kalo mau jujur aku tidak memihak siapa pun soal nya mala juga nggak tau kejadian nya sebenar nya". Ucap ku mengajak ngobrol cintya sambil menemani nya masak mie instan.

"Iya mal, bingung harus gimana, kita hanya sebagai teman dan sahabat hanya ingin mereka berdua kembali baik seperti semula tanpa ada yang merasa tersakiti". jawab cintya sambil ia memasukkan mie instans ke dalam panci yang air nya sudah mulai mendidih.

Sesaat kemudian rahma masuk ke dapur dan mendapati kami berdua sedang asyik ngobrol, rahma sempat ngasih tau bahwa mie yang di masak cintya tadi sudah masak.

"Kalian berdua ngobrol saja coba lihat mie nya sudah masak nggak enak kalo sampe ngembang, jadi ilfil makan nya". Ucap rahma mengingatkan kami berdua.

"Eh..Iya ma, sorry keasyikan ngobrol sama mala jadi hampir lupa kalo mie nya sudah mateng". Jawab cintya.

"Rahma, kamu kelihatan pucat, apa kamu sakit?", tanya ku melihat perubahan raut muka rahma.

"Iya mal, mungkin masuk angin, kemaren lembur dan telat makan malam nya", jawab rahma jelas.
.
.
.
6 hari kemudian....Jum'at, November 2005.... Di rumah kontrakan....

Jam 17.10 wib aku sudah pulang ke rumah kontrakan ku, karena janji ku dengan Uda rio yang akan mengajak ku jalan-jalan ke bandung, setelah sampai ke rumah kontrakan aku kemudian langsung mandi, sekalian mau siap-siap ibadah sholat magrib.

Saat ia mandi hp nya berbunyi, pesan sms masuk ke hp nya.

Beberapa menit kemudian aku selesai mandi, tubuh ku terasa segar kembali, dan bergegas memakai pakaian syar'i ku.

Adzan magrib berkumandang setelah beberapa saat lalu aku membereskan tempat tidur dan kamar ku karena malam ini sampai minggu sore aku baru balik, dan setelah menunaikan kewajiban ku sebagai seorang muslim aku lantas mengambil hp ku yang sesaat lalu ku abaikan.

Ada pesan sms masuk dari Uda rio, yang mengabarkan kalo ia sedang menuju ke tangerang, lalu ku balas balik pesan sms nya dengan mengatakan hati-hati di jalan, jangan ngebut.

"Mending aku ke kamar rahma bentar mau pamit biar dia tidak khawatir", gumam ku.

Aku segera menuju kamar rahma.

Tok... Tok.... Tok....

"Rahma, ini mala, kamu di dalam kah?", ucap ku memanggil sahabat ku rahma dengan suara pelan.

Ceklek.... Kriiieeet...

Rahma muncul di hadapan ku setelah ia membuka pintu kamar nya, ia melihat ku yang tampil cantik tersenyum.

"Rahma, aku mau ke bandung sama Uda rio, kalo teman-teman nanya kamu bilang saja ya, kamu minta di bawain oleh-oleh apa di bandung nya?", tanya ku pada rahma.

"Hehehehe. Lucu kamu mal, aku kan lama di bandung kok malah nawarin oleh-oleh khas bandung, bebas lah kamu bawain apa saja aku terima kok, cuma hati-hati di jalan dan rahma cuma pesan sebagai sahabat mengingatkan kalian bukan muhrim jadi mesti bisa bersikap baik sesama laki dan perempuan mesti tau batasan nya".

"Iya ma.... Thanks udah ngingetin, yaudah ma, mala mau tunggu si ruang tamu saja", jawab ku singkat.

Jam 19.00 wib, Uda rio sudah ada di rumah kontrakan, kami pun pamit berangkat malam ini ke bandung.
.
.
.
Bandung, jam 23.00 dini hari ......

images_28.jpgw

Kami sampai di Kota bandung jam 23.00 wib, lalu Uda rio membawa ku ke hotel yang berada dekat alun-alun bandung, savoy homan jl. asia-afrika.

images_37.jpg

"Mala sayang, kita langsung check in ya, sudah capek banget uda, besok pagi kita baru jalan-jalan".

"Iya uda, emang nya uda sudah booking hotel ?".

"Iya, habisnya kangen sama kamu say".

Aku diam sejenak, melihat nya tersenyum aku tau apa yang ia mau, aku pun mengangguk dan melingkarkan tangan ku ke lengan tangan nya saat ia mengajak turun dari mobil honda jazz nya.

"Yuk sayang kita ke kamar!". Ajak uda rio.

43252829.jpg
Aku memandangi kamar hotel yang semalam nya paling murah seharga 650 ribu, lalu membawa tas yang berisi pakaian ku dan meletakkan nya di samping ranjang yang bersprei putih.

Suasana kamar hotel yang dingin dan hanya kami berdua membuat uda rio dan aku seperti layaknya sedang berbulan madu, ia kemudian mencium bibir ku dengan lembut sambil ia mengucapkan kata rayuan dan sayang nya pada ku.

"Dik kamu cantik, uda beruntung bisa menjadi tunangan mu, jaga terus hati mu buat uda, setelah uda lulus jadi dokter akan segera kamu uda nikahi".

"Iya uda, sampai sekarang adik tetap menjaga hati dan tubuh adik hanya untuk uda, ingat janji dan sumpah mu uda".

"Iya uda ingat janji dan sumpah uda pada mu".

Ia kemudian perlahan membuka pakaian yang ku kenakan, aku malah ikut membantu nya sehingga kini tubuh ku telah telanjang tanpa sehelai pakaian yang menutupi aurat ku.

Dia pun melucuti pakaian nya dengan cepat sehingga dalam beberapa detik kemudian kami berdua sudah sama-sama telanjang, aku seakan lupa apa yang di ingatkan oleh rahma, nafsu, syahwat dan rasa rindu pada kelamin uda rio mengalahkan akal sehat dan iman yang ada di hati ku.

Kami berciuman dengan panas, saling melumat, memberi dan menerima ludah dari mulut kami masing-masing, seakan kami berdua ingin menumpahkan rasa kangen kami masing-masing.

Uda rio sangat pintar membuat nafsu ku naik, tangan nya yang nakal pun tak ketinggalan meremas dan memilin puting susu di kedua payudara ku. Saat bibir nya mulai memainkan puting susu ku dengan menghisap dan menyedot nya aku melenguh kenikmatan atas apa yang ia lakukan.

"Uda....Aaaahhhh Enak isapan kamu ... Remasin juga tetek mala da.... Oooohhhh....".

Ia semakin semangat mengekplopre area dada ku setelah aku menikmati semua itu, tangan nya meremas dengan sedikit kencang pada buah dada ku membuat aku bergetar dan semakin dekat untuk mendapatkan klimaks ku.

"Ooohhhh... uda sayang.... Terus da.... Adik mau sampeeeee.....", erang ku.

Ia menurunkan tangan kanan nya untuk mencari itil ku, setelah mendapatkan apa yang ia cari lalu mulai memainkan nya dengan memencet dan memelintir itil yang menyerupai biji kacang tanah ku.

"Uuuuuhhhhh..... Uda... Mala.....Pipiiiiiiissssss...... ", seeeeeeerrrr..... seeeeerrrr..... seeeeerrrrr....

Aku mendapatkan orgasme ku, tubuh ku seakan mau jatuh untung uda rio menahan tubuh ku. Dibimbing nya aku untuk duduk dan berisirshat sebentar. Sembari ia mengocok sendiri kontol nya, ia seakan segan untuk meminta ku mengoral nya, sehingga kontol nya sudah berdiri kokoh, tegang dan mengeras.

Setelah tubuh ku mulai ada tenaga ia meminta ku dengan halus untuk nungging, dan berdiri di pinggir ranjang yang akan kami tiduri malam ini.

"Dik kamu ingin coba doggy style, ini salah satu posisi bercinta yang juga sering dilakukan pasangan suami istri", ucap nya.

Aku mengangguk lemah menuruti apa yang ia minta.

images_33.jpg

Saat ia menggesekkan kontol nya ke bibir memek ku terasa seluruh tubuh ku bergetar geli dan seluruh saraf seksual ku bangkit, memek ku kembali mengeluarkan cairan kewanitaan ku sehingga kini menjadi basah dan lembab.

Ia mendorong kontol nya saat posisi kontol nya dirasakan sudah pas pada posisi nya.

BLEEEESSSSS......

Perlahan namun pasti kontol nya menerobos masuk ke dalam memek ku sampai terasa membentur rahim ku.

"Aaaawwww....", jerit ku saat merasakan ngilu karena kaget kontol nya langsung menghujam dalam bahkan membentur rahim ku terdalam.

"Aaaarrrggghhh", erang uda rio saat seluruh batang kontol nya amblas masuk ke dalam tubuh ku.

"Dik, apa masih sakit?", tanya nya saat itu.

"Iya da, pelan-pelan ya, masih perih rasa nya". Jawab ku.

Uda rio mendiamkan sejenak kedua kelamin kami bersatu sekaligus supaya kemaluan ku bisa beradaptasi kembali dengan kontol nya, kami hanya diam dan menikmati sensasi denyutan dan kedutan kedua kelamin kami yang bersatu.

"Dik, uda mulai ya, kamu rileks biar makin terasa nikmat nya".

"Lakukan lah da, adik siap".

Ia pun mulai mendorong dan menarik keluar kontol nya dalam tubuh ku, gesekan kedua kelamin kami membuat kami berdua merintih dan melenguh nikmat.

"Aaaaahhhh.... Oooohhhh.... Enak banget memek mu sayang", ucap uda rio terengah-engah sambil ia mendorong dan menarik kontol nya, keluar masuk kemaluan nya dalam tubuh ku.

"Iya... Uda ... Mala juga ngerasa enak.... Terus kocok yang kuat da".

"Apa nya yang di kocok dek? Uda nggak tau", goda uda rio.

"Itu da, punya uda.... kocokin lebih kencang....".

"Ohhh itu namanya kontol dek, jangan malu kalo ngomong kontol bilang saja uda malah makin nafsu dengar nya".

Pompaan uda rio makin kencang membuat buah dada ku berguncang-guncang, bergerak maju dan mundur untuk saja aku menahan tubuh ku dengan memegang pinggiran ranjang hotel.

Dengan irama yang konstans, ia memaju mundurkan kontol nya membuat aku melayang dan tubuh ku kembali bergetar hebat, aku mengerang lebih kencang saat itu.

"Aaaaaarrrrrggggghhhhhh.... Nikmat da....Terus....Adik mau keluaaaarrrrr.....".

Semakin cepat ia memompa maka klimaks ku pun semakin dekat, diakhiri hujaman yang cuku kuat dan dalam aku mendapatkan orgasme ku yang kedua malam itu.

"Oooooohhhhh.... Uda.... Mala..... Keluaaaaaarrrrr.... SEEEERRR.... SEEEERRR....
SEEERRR.....

Aku merunduk lemas setelh mendapatkan orgasme kedua ku, rasa nya tulang-tulang ku terlolosi, cairan yang keluar dari kemaluan ku merembes keluar dari sela-sela kelamin kami berdua yang bersatu.

"Uda... Adik lemas banget istirahat bentar ya", ucap ku dengan suara pelan.

"Iya dik, kamu rebahan saja dulu, 10 menit lagi kita lanjutin ya, mas mau ambil minum dulu".

Plop....

"Aaaawwww....", jerit kaget ku saat kontol nya ia cabut dari memek ku yang masih berkedut berkontraksi saat melepaskan orgasme ku barusan.
.
.
.
10 menit kemudian.....

"Dik boleh minta sepongin kontol uda", ucap nya.

"Nggak akkhh da, jijik mala... di kocok pake tangan saja ya", jawab ku.

"Nggak apa-apa deh, ini dik", ucap nya sambil menyodorkan kemaluan nya ke hadapan muka ku.

Ku kocok dengan tangan mungil ku, ada rasa penasaran sebenar nya ingin merasakan kemaluan nya di bibir ku, tapi karena merasa jijik aku urungkan rasa penasaran ku.

5 menit kemudian, uda rio meminta ku berhenti mengocok kontol nya, ia lalu mengambil 1 bungkus kondom bermerk sutrxx lalu dipaswngkan nya di kontol nya sehingga kini kontol uda rio berbungkus karet tipis yang menurut orang-orang pelindung supaya sperma tidak membuahi sel telur.

"Dik mas masukin ya", ucap nya meminta persetujuan ku.

Aku mengangguk dan melebarkan paha ku, kemudian ia membimbing kontol nya dan mengarahkan nya ke memek ku yang kini sudah merekah banjir dan basah, lalu ia dorong kontol nya dengan pelan.

BLEEEEESSSSS.....

images_32.jpg

Kepala kontol nya sudah masuk dan ia mulai mendorong kontol nya dengan kuat dan kencang sehingga seluruh batang kontol nya menghujam dalam ke dalam tubuh ku.

"Aaarrrrgggghhhh", erang kami. bersamaan saat kontol nya masuk menghujam dalam di dalam memek ku.

"Uda....Besar banget kontol mu da, penuh", ucap ku berkata vulgar pada nya.

"Nah gitu sayang jangan malu-malu lagi, iya sayang, memek mu juga sangat sempit dan rapat, bikin uda keenakan", jawab nya.

Ia lalu mulai memompa kontol nya di dalam dengan pelan diawal, lalu ia naikan ritme pompaan nya hingga sekarang semakin cepat, membuat aku menjerit dan mengerang rasa nikmat nya sangat sulit aku katakan, tubuh ku bereaksi menggeliat dan bergetar merasakan sensasi ektase yang memabukkan membuat lumpuh pikiran ku saat ini, lupa apa yang kami lakukan adalah dosa besar, yang ada hanya memburu klimaks dan kenikmatan surgawi nan memabukkan.

Pompaan yang dilakukan uda rio semakin cepat dan kuat, nafas nya memburu, debaran jantung nya berdegub kencang, hingga ia dalam pompaan terakhir menghujamkan kontol nya dengan kuat dan dalam sambil mengerang ia menyambut orgasme nya.

"Dik....Uda... Nggak kuat lagi.... Uda keluaaaaaarrrrr..... Aaaaaaaaarrrrgggghhhh", CROOTTT....CROOTTT....CROOOTTT..CROOTTT...

Entah berapa tetas sperma yang menyemprot dari kontol nya, dan semua tertampung dalam kondom yang ia pake.

"Mala juga da, mau keluaaaaaaarrrrr lagiiiiii..... SEEERRRR....SEEERRR....SEEERRR....

Tubuh kami berdua terkulai lemas, posisi uda rio masih berada diatas tubuh ku beberapa detik lama nya, hingga ia tersadar dan mencabut kontol nya lalu berbaring di samping ku.

Malam itu kami tertidur dalam selimut yang tebal tanpa sehelai benang yang menempel, nyaman dan tenang yang kurasakan saat berdua bersama nya di dalam selimut tersebut hingga mata kami pun terpejam.
.
.
.
"Pagi sayang", kecup nya membangunkan ku.

"Pagi juga uda sayang", jawab ku lalu membuka mata dan mulai sadar kami berdua di dalam kamar hotel.

"Dik, uda mau ajak kamu ke tangkupan perahu, kita habiskan malam minggu di sana ya".

"Ok uda, yuk mandi dulu say", ajak ku menarik tangan nya.

"Ayo siapa takut?", jawab nya balik menggoda ku.


Jam 10.00 pagi...

Setelah sarapan pagi yang disediakan oleh pihak hotel kami check out dari hotel savoy homann tepat pukul 10.00 pagi dan melanjutkan perjalanan menuju objek wisata di daerah subang jawab barat Gunung Tangkuban Perahu.

Suasana pagi yang cerah membuat perjalan kami dari kota bandung ke kabupaten sumedang begitu santai, empat kali uda rio sempat berhenti di rest area pom bensin untuk buang air kecil, isi bbm dan cuci muka karena masih kelihatan lelah dan capek karena pergumulan kami semalam.

Gunung_Tangkuban_Perahu.jpg

images_27.jpg

"Segar uda udara nya, pantesan banyak yang main kesini, tempat nya romatis lagi", ucap ku mengomentari tempat wisata yang saat ini kami kunjungi.

"Iya dik, uda baru 2x kesini, dan yang kedua ini special banget karena kesini nya sama kamu say", jawab nya menjawab omongan ku barusan.

"Di depan kamu itu nama nya, kawah ratu, dik". Ucap uda rio memberitahu pada ku.

"Indah banget ya da, bau belerang nya nyengat banget da, apa masih aktif kah gunung tangkuban perahu ini da?".

"Iya.... Masih aktif dik, yuk kita kesana bentar! Lihat souvenir yuk disana!", ajak nya pada ku.

"Ayo da!", sahut ku.

Kami berdua berjalan ke area yang banyak menjual barang-barang souvenir berupa kerajinan tangan khas jawa barat, uda rio akhir nya membelikan ku kalung perak berlogo huruf M, dan sepasang cincin berinisial nama nya dan nama ku yang kami kenakan berbeda, aku memakai inisial nama nya S dan ia memakai cincin berinisial M, ia bilang bahwa cincin dan kalung yang dibelikan nya sebagai ungkapan ras cinta nya pada ku.

Kami berada di objek wisata gunung tangkuban perahu kurang lebih 2 jam, dan setelah merasa cukup puas menikmati pemandangan yang indah ini, uda rio mengajak ku ke pemandian air panas yang berada di subang jawa barat.

images_38.jpg

Jam 17.00 wib kami berdua telah sampai di SARI ATER hot spring resort, dan biar kami bisa santai sekalian uda rio mengajak ku menginap di villa yang ada di lokasi sari ater.

images_45.jpg

images_39.jpg

Begitu sampai ke villa kami berdua langsung rebahan di kasur, ku lirik jam tangan ku yang menunjukkan pukul 17.15 wib, untung tadi kami berdua sempat sholat dulu di mushola di gunung tangkuban perahu.

"Dik kalo kamu mau mandi, air nya hangat kayak yang di kolam itu, apa kita berendem bareng,mau nggak?".

"Ayo da, kalo sendirian beremden ngeri juga rada serem tempat nya", jawab ku.

Kami berdua beremdem dalam bak mandi yang air nya hangat, terasa segar juga berendem di air hangat walaupun udara disinj dingin.

Entah karena terbawa suasana atau memang nafsu kami berdua malah berciuman panas di dalam kamar mandi tersebut, dalam keadaan bugil saling meremas dan menyentuh alat kelamin masing-masing membuat kami kembali mengulangi perbuatan di kamar hotel.

"Dik kamu sedang subur nggak sekarang, mas khawatir kalo sampai jadi, stock kondom habis".

"Lagi subur sekarang da, kalo uda mau nggak apa-apa tapi jangan dikeluarin di dalam da, inget da kita jangan sampai buat aib kalo adik hamil", ucap ku mengingatkan nya.

"Tentu sayang". ucap nya kemudian ia kembali melumat bibir ku.
.
.
Malam yang penuh nafsu birahi, kedua insan berlainan jenis melakukan perbuatan yang semesti nya mereka lakukan setelah sah menjadi suami istri, tetapi karena mereka berdua menginginkan konsekuensi nyan ada pada diri mereka masing-masing.

---- ¤¤¤¤¤¤ ----

Lanjutan nya dibawah.....
 
Terakhir diubah:
Lanjutan nya....



Wonosari, minggu 11 desember 2005......

Pov Herry


images_53.jpg

Minggu, 11 desember 2005, di sebuah gedung pertemuan yang telah di sewa oleh kinanti 1 bulan lalu. Aku sengaja mengambil cuti selama 2 minggu terhitung senin besok sampe 14 hari kedepan, aku gunakan untuk acara ijab kabul yang di lakukan di hari yang sama, sekalian berbulan madu rencana nya di yogyakarta.

Kami berdua sangat berbahagia, kami bagai raja dan ratu hari itu, semua mata para undangan tertuju pada kami berdua, dan ku lihat ko yohan datang sendiri sambil membawa foto anak ku Anissa dan mama nya.

images_55.jpg

ilustrasi rissa dan annisa anak nya
Melihat mereka berdua sehat aku tersenyum bahagia, lalu membisiki ko yohan untuk disampaikan pada rissa bahwa, "aku kangen pada mereka berdua", ko yohan menggangguk dan tersenyum.

Ia memberi selamat pada ku dan kinan atas pernikahan kami dan ikut mendoakan semoga kami berdua berbahagia dan lekas di kasih momongan.

Berikut nya yang bikin ku kaget sahabat ku menggandeng julia dengan mesra, di jari tangan mereka melingkar dua buah cincin yang sama, "apa mereka sudah menikah ya, kok hadi nggak cerita, ah sudahlah yang penting mereka bahagia", gumam ku.

Hadi dan julia mendekati pelaminan lalu naik untuk mengucapkan selamat pada aku dan kinan.

"Selamat bro, akhir nya lu nikah juga", ucap hadi sambil memeluk ku.

"Sama-sama bro, eh iya lu kok sama julia, kalian sudah nikah ya", jawab ku sambil balik tanya pada hadi sahabat ku.

"Nanti deh gue ceritain bro, yang penting sekarang kamu fokus dulu sama pernikahan lu bro dan nanti malam, hehehhe", jawab nya sambil bercanda.

"Bisa saja lu di, kalo nanti malam bukan malam pertama bro, itu malam keberapa gue juga lupa hahahaha", ucap ku sambil ketawa pelan.

"Siip lah, selamat ya, semoga kalian menjadi pasangan SAMAWA, dan gue sebagai sahabat lu ikut bahagia dan mendoakan kebahagian lu berdua", ucap nya.

"Thanks bro dah hadir, nyempetin waktu buat gue, lu sahabat paling oke deh", ucap ku kemudian.

Kemudian julia memberi ucapan selamat buat ku dan kinan, dia menyalami kinan terlebih dahulu karena tadi ia melihat aku dan hadi berpelukan agak lama sambil bicara bisik-bisik.

"Selamat menempuh hidup baru ya pak herry, semoga kalian berdua berbahagia, dan segera di berikan momongan", ucap julia ramah.

"Sama-sama, tolong kamu rawat sahabat gue ya jul, awas kalo ia kekurangan makan hehehe", jawab ku mencandai nya.

Julia tersenyum sambil balik ngomong,"tentu saja pak, tenang saja kalo di urus julia mas hadi bakalan makin gemuk, hehehehe kok pak herry tau kalo kami sudah menikah".

"Itu di cincin kamu dan hadi, terus saat kalian datang kelihatan mesra banget dan maaf kamu kelihatan gemuk sekarang jul, apa kamu lagi hamil?".

"Hehehehe, panjang amat pak nanya nya nanti sama mas hadi aja ngomong nya, julia nggak mau nanti mas hadi cemburu lihat pak herry ngobrol lama sama julia".

"Iya ya.... makasih deh kalian jauh-jauh datang kemari, eh iya pesanin sama suami mu, tidur di sini saja besok baru balik ke tangerang".

"Ok pak nanti julia bilangin sama mas hadi".

Julia pun kemudian menyusul hadi suami nya, mereka terlihat bahagia, doa ku dalam hati semoga kalian selalu bahagia sahabat ku".

Sekitar jam 16.00 wib seluruh acara resepsi pernikahan ku selesai, hadi dan julia ternyata sudah pulang kembali naik pesawat jam 14.00 wib tadi, mereka tak ingin pernikahan mereka sampai diketahui oleh manajemen PT. IGL pusat, karena tidak di perbolehkan suami istri kerja di PT. IGL. Padahal aku tau siapa hadi, dia anak pemilik saham terbesar PT. IGL itu ia beritahukan saat aku secara tidak sengaja mendengar percakapan nya dengan pak hendra yang merupakan komisaris PT. IGL.

"Dik, kamu bahagia?", ucap ku bertanya pada kinan istri ku.

"Sangat bahagia mas, sudah lama kinan memimpikan hari ini jadi istri mu dan ibu anak-anak kamu mas". jawab kinan dengan senyum lebar nya.

"Yaudah kalo gitu kita bikin anak sekarang, mas nggak ragu kayak kemaren mesti keluarin di luar hehehehe", goda ku.

"Ih mas bisa saja, nanti saja mas belum malam nih, nggak enak nanti kalo kedengaran, sama yang lain", ucap istri ku malu-malu.

"Tiga puluh menit kita disini tanpa suara", ringtone hp ku berbunyi menandakan kalo ada telpon masuk di hp ku.

Ku lihat di layar hp nama Rissa Sayang yang menelpon dan ku beritahu pada kinan siapa yang barusan nelpon.

"Jawab saja mas, kinan nggak bakalan cemburu, apalagi itu ibu dari anak kamu mas", ucap nya pengertian.

"hallo.... sayang", ucap ku menjawab telpon rissa sambil menload speaker hp ku.


"hallo juga sayang, maafin rissa nggak bisa datang, selamat ya mas kamu sudah mendapatkan pasangan, semoga kalian berdua bahagia", ucap nya diseberang telpon sana.

"Rissa kamu mau ngomong sama kinan istri ku, ada di samping ku saat ini", ucap ku.


"Nggak enak mas kasihan istri mu rissa nggak mau bikin ia cemburu".

"Nggak kok, dia sudah tau semua sayang, mas dan kinan sama-sama bisa menerima rahasia kami masing-masing, dah ngomong saja sama kinan dulu mas mau ke kamar mandi sebentar".

"Beneran mas, yaudah boleh kalo gitu". ucap nya.

Aku pergi melangkah ke kamar mandi membiarkan istri ku dan rissa berbicara di telpon, sesaat sempat ku dengar dan ku lihat kinan ketawa-ketawa setelah rissa membicarakan diri ku yang menurut rissa sampai begitu panik nya saat ia lahiran kemaren.

Aku geleng-geleng kepala melihat kejadian itu, dua orang yang berarti dalam hidup ku bisa akrab dalam sekejab itu demi aku yang mereka berdua cintai, cuma aku yakin cinta rissa akan berkurang pada ku setelah aku mendapatkan istri, dia pernah ngomong waktu itu kalo seandai nya aku mendapatkan jodoh dan menikah ia berusaha untuk menghargai ku dan menghargai istri ku.

Setelah aku kembali dari kamar mandi, kinan ternyata sudah selesai telpon-telponan sama rissa, ia tersenyum melihat ku dan malah ia gantian ke kamar mandi dengan membawa 1 kantong kresek.

Aku rebahan di ranjang dengan pakaian tidur karena sebelum nya tadi sudah kuganti terlebih dahulu di kamara mandi.

15 menit kemudian.....

Kinan keluar dengan memakai lingerie warna merah terlihat keseksian tubuh istri ku, ia melenggak-lenggokkan jalan nya sambil bergaya menggoda dengan menurukan pakaian nya hingga kini ia bugil tanpa penutup pakaian yang menempel di tubuh nya.

"Mas herry, nikmatin saja malam ini adik bikin kejutan special di malam pengantin kita".


Aku menggangguk pelan, mata ku tertuju pada nya, lalu ia mendekat dan mulai melepaskan pakaian yang ku pakai, seluruh kain yang menutupi tubuh ku ia lucuti hingga kini aku pun telanjang sama seperti nya.

"Mas herry, rebahan aja, biar kinan yang akan melayani mas sebagai wujud bakti kinan sebagai istri mas, kita nikmati malam ini sebagai awal hubungan kita sebagai suami istri, kinan janji akan menjaga hati dan tubuh kinan hanya untuk mas herry".

Aku lalu merebahkan tubuh ku menuruti semua permintaan ia, kinan lalu naik ke ranjang lalu sembari tersenyum lebar ia mulai mendekati kontol ku, dan tak lama kenudian kontol ku sudah masuk ke dalam mulut nya.

images_39.jpg

"Aaaaaaaarrrrrggggghhhh", erang ku saat merasakan kontol ku di emut mulut mungil nya.

Aku pejamkan mata menikmati sensasi nikmat yang diberikan kinan istri ku, sepongan nya sangat enak dan membuat aku lupa pada semua, kenangan kami berdua kembali hadir, perkenalan ku pertama kali saat aku mengenal ia sejak ia masih duduk di smp hingga sampai kami akhirnya menikah, semua tergambar jelas saat aku pertama kali memperawani nya, membuat rasa cinta dan sayang ku kali ini makin besar untuk nya.

"Dik kinan, enak banget dik kuluman kamu, makin pintar saja kamu, ooooooohhhhhhh nikmat nya.....".

Ia tersenyum saat melihat ku keenakan dengan pelayanan oral seks nya di kontol ku, bahkan ia mulai melakukan deepthroath sebanyak 3x yang membuat aku rasa nya terbang, tak terlukiskan betapa nikmat nya yang kurasakan saat ini, aku hanya mendesah dan mengerang menikmati semua ini.

"Dik kinan, stop dik, mas nggak kuat lagi, bisa crott kalo diginiin terus", ucap ku dengan nafas memburu.

Ia lalu menghentikan semua yang barusan ia lakukan, lalu mulai menaiki tubuh ku, dengan penuh yakin ia arahkan kontol ku yang ada digenggaman tangan nya menuju lubang peranakan nya yang sudah banjir, kemudian tanpa di komando dan di perintah ia sendiri memasukkan kontol ku ke dalam lubang memek nya sehingga kontol ku meluncur sukses menghujam lubang peranakan nya yang terdalam.

"Aarrrggghhhh", erang kami berdua saat kedua kelamin kami bersatu di dalam lubang peranakan istri.

"Ooohhhh.... Mas adik kangen banget sama kontol mu ini mas, ini yang bikin adik selalu bayangin kamu". Ucap istri ku saat ia melenguh kenikmatan saat ia berada di atas tubuh ku.

"Iya dik... Sama mas juga kangen jepitan memek mu... sempit dan rapat banget sayang.... Aaaaahhhhh", ucap ku mendesah menjawab omang istri ku.

unamed_1.gif

Istriku kinan, bergerak lincah menaik turun kan pinggul nya memompa kontol ku, ia seperti penunggang kuda yang sedang menunggangi kuda, gerakan tubuh nya kontans seperti menumbuk kontol ku yang tegak menjulang membelah memek nya yang keluar masuk dari atas tubuh ku.

"Aaaaaahhhhh..... Uuuuuuhhhhh..... Oooohhhh....", desah ku merasakan manuver gerakan kinan yang kinan sedang menunggangi ku.

"Giii...maa...naa.... Mas.... Enak nggak.... Kejutan dari kinan?", oceh nya di sela nafas nya yang mulai ngos-ngosan.

"Enak banget sayang, mantap deh.... kamu capek nggak sayang...".

"Iya mas, kok kuat banget kamu mas daritadi belum keluar, bentar mas dikit lagi kinan mau sampe.....".

Ia pun terus mempercepat pompaan pinggul nya, sehingga kedua kelamin kami terus bergesekan semakin nikmat juga kurasakan saat memek nya tiba-tiba menjepit dan mencengkram kuat kontol ku, kinan ternyata mendapatkan klimaks nya saat itu dia mengerang keras sambil memanggil nama ku dengan histeris.

"Aaaaaaahhhh.... mas herry..... Kinan keluaaaaaaarrrrrr.... Enak mas.... Oooohhhhh.....". SUUUURRRRR...... SUUUURRRRR...... SUUUUURRRR......

unnamed_4.gif

ilustrasi kinan saat mendapatkan squirting
Ternyata kinan isri ku, mendapatkan squirting, dari memek nya menyembur cairan seperti orang kencing cukup banyak dan deras.

"Mas herry, gila mas saking nafsu nya aku bisa sampai squirting, tadi titik lemah syahwat ku kena banget mas, i love you mas herry suami ku". Ucap kinan dengan nafas yang terengah-engah seperti habis marathon.

"Iya kinan sayang, mas juga sebenar nya tadi mau keluar, tapi mas tahan karena nanti giliran mas yang bikin kamu klepek-klepek".

"Istirahat bentar mas, kinan masih lemas", ucap istri ku terkulai lemas diatas tubuh ku.
.
.
.
15 menit kemudian.....

Kinan saat ini sedang mengoral kembali kontol ku, setelah sebelum nya ia tadi mendapatkan squirting, kinan seakan ingin memberikan pelayanan seks terbaik pada ku suami nya.

"Oooohhhhh.... Dik enak banget sepongan kamu sayang". Erang ku memuji oral yang dilakukan nya barusan.

"Sudah tegang tuh adik mas, yuk mas mulai! hamilin istri mu sekarang kinan sedang masa subur mas". ucap kinan setelah mengeluarkan kontol ku dari oral bibir nya yang mantap.

"Siap sayang, mas juga pengen cepat-cepat punya anak dari rahim kamu sayang". Jawab ku mengiyakan keinginan kinan istri ku.

"Kamu siap dik", ucap ku singkat dan menggoda nya.

"Sejak dari tadi mas, ih mas bikin gemesin aja", jawab kinan istri ku merajuk manja.

Ku gesek-gesekan terlebih dahulu kepala kontol ku ke bibir memek istri ku, sehingga cairan kewanitaan nya merembes keluar dari bibir memek nya, "mas jangan godain kinan, masukin mas!", pinta nya manja.

Aku lalu menempelkan kepala kontol ku ke lubang peranakan nya lalu ku tekan sehingga kepala kontol ku menyeruak masuk membelah memek kinan yang merah merekah.

images_1.jpg

"Aaaaarrgggghhh", erang kinan istri ku saat kepala kontol ku sudah masuk ke dalam memek nya.

"Mas herry...... Ayo mulai mas!", instruksi istri ku setelah kepala kontol ku sudah membuka jalur peranakan nya.

Aku hanya memberi anggukan kepala, lalu mulai mendorong kuat sehingga seluruh batang ku amblas masuk ke dalam tubuh nya.

images_16.jpg

"Aaaaaahhhhhh..... Enak banget mas..... Penuh memek kinan mas".

Aku kemudian mulai memompa kontol ku dengan pompaan 3:1 tiga pompaan cepat 1/2 batang kontol dan 1 hujaman yang kuat dan kencang, mumbuat tubuh nya di bawah berguncang dan bergoyang, buah dada istri ku bergoyang ke atas dan bawah mengikuti alur pompaan ku.

"Enak mas..... Terus.... sayang.... lebih cepat pompa nya.... kinan mau dapet lagi mas".

Aku pun mempercepat pompaan ku sambil melihat ekspresi istri ku kinan yang merem dan mendesah, dari bibir nya selalu keluar erangan dan desahan setiap ku lakukan pompaan, aku yang semakin nafsu melihat ekspresi nya pun ikut merasakan kenikmatan jepitan dan cengkraman memek kinan istri ku semakin kuat karena ia akan mendapatkan orgasme nya yang sudah sangat dekat.


"Aaaaahhhhh..... Dik kinan memek mu sempit banget sayang", lenguh ku merasakan kelegitan memek kinan istri ku.

"Terus sayang..... Iya seperti itu mas.... buruan mas...... Kinan udah nggak kuat....".

Aku semakin percepat pompaan ku mengejar orgasme ku, sesaat kemudian aku pun merasakan badan ku meradang, tubuh ku bergetar dan kontol ku berkedut kencang menandakan bahwa aku akan meledakkan sperma ku dan diiringi suara kinan yang melengking histeris saat ia menjemput orgasme nya ku hujamkan seluruh batang ku sedalam dalam nya ke dalam peranakan kinan aku pun menyusul kinan yang sudah terlebih dahulu mendapat orgasme nya.

"Mas herry...... Kinan sampe mas..... Aaaaaarrrrggggghhhhh.... SEEEEERRRR..... SEEEERRRRR..... SEEEEERRRRR......

"Mas juga dik.... Terima benih mas...... Istriku sayang...."Aaaarrrrrgggghhhh".
CROOOOTTTT.... CROOOOTTTT..... CROOOOTTTTT..... CROOOOTTTT..... CROOOTTTT.... CROOOTTTT..... CROOOOTTTT.....

Seluruh benih ku kutumpahkan ke dalam rahim istri ku, cairan cinta kami berdua bersatu dalam rahim nya, ada rasa damai, tenang dan nikmat tentu nya saat kami dengan bebas dan lepas menyalurkan rasa cinta kami, tidak ada lagi kekhawatiran akan membuat nya hamil, justru kehamilan nya yang berdua kami harapkan saat ini.

"Semoga saja mas, benih mu segera membuahi sel telur adik, kinan ingin segera menjadi ibu dari anak kamu mas, kinan sayang sama kamu mas herry my first love forever". Ucap kinan sambil mulai mengatur nafas nya yang tadi terengah-engah sambil menunjukkan memek nya yang di penuhi sperma ku.

images_46.jpg

"Mas juga berharap yang sama dik, biar kita segera jadi orang tua, mas sudah nggak sabar ingin menggendong anak dari rahim kamu istri ku, cinta mas hanya untuk kamu jangan kamu ragukan cinta mas pada mu sayang".

Sesaat aku melihat sperma ku yang mengalir dari dalam memek nya, "gimana mau hamil kalo sperma ku kembali keluar", gumam ku membatin.

"Kinan sayang, maaf ya mas kasih tau, kalo kita ingin punya anak ada cara nya juga sayang, pertama sperma mas jangan sampai keluar selama +/- 15 sampai 30 menit, supaya sperma mas bisa membuahi salah satu sel telur kamu, dan semesti nya tadi kamu angkat kaki kamu tinggi-tinggi supaya sperma nggak keluar". ucap ku menjelaskan proses pembuahan sperma di dalam rahim nya.

"Oiya ya mas, maafin adik kalo begitu, mesti nya tadi adik nanya dulu sama mas, toh mas sudah punya anak dari rissa, nanti kita coba lagi ya, kinan percaya kalo kita berusaha dan berdoa allah akan mengabulkan-Nya".

"Amiiin.... Dah kita tidur yuk mas capek banget soalnya! sini sayang mas pengen peluk istri mas!". perintah ku pada kinan istri ku untuk mendekat pada ku.

---- ¤¤¤¤¤¤ ----
Sementara itu ditempat lain......

images_47.jpg

"Pa, sini dong! Mama kangen sama papa". ucap julia pada hadi suami nya.

"Iya sayang, duh manja banget istri papa, papa jadi pengen lihatin kamu pake daleman itu sayang", jawab hadi mendekati istri nya.

Mereka pun berciuman dengan penuh gairah, nafsu kedua nya sudah bangkit setelah tadi sempat menghadiri resepsi pernihakan herry sahabat sekaligus sesama manajer di PT. IGL cabang tangerang.

Tetapi sebelum mereka melanjutkan percumbuan yang lebih panas lagi hp hadi berbunyi. Drrrrrttttt...... Drrrrrrrttttt.....

Mereka berdua berhenti melakukan percumbuan nya, kemudian hadi bangkit dan mengambil hp yang ia letakkan di samping ranjang kamar tidur mereka.


Hadi kaget dan terkejut bukan karena percumbuan yang tadi ia hentikan melainkan ia mendapat pesan sms dari lidya dan hendra kakak angkat nya dalam waktu yang hampir bersamaan.
from : lidya
"Mas hadi, TINA DALAM BAHAYA TOLONG MAS BANTU SELAMATIN TINA DIA DI SEKAP DAN DIJADIKAN BUDAK SEKS RONALD DAN KOMPLOTAN NYA"
from : mas hendra
"Dik kamu segera temui mas, urgent, dan penting, sekarang mas tunggu di rumah papa, menyangkut keselamatan TINA".

Hp tersebut ia serahkan pada istri nya, dan istri nya pun kaget dan meminta hadi suami nya untuk segera menemui mas hendra, "pa, malam ini segera kita ke jakarta, ini penting pa demi keselamatan TINA sahabat ku, papa masih sayangkan sama TINA, mama ikhlas pa jika papa berniat nanti nya menikahi TINA".

"Ayo ma, kamu ikut juga ke jakarta nanti mama papa titipkan ke rumah papa petrus biar kamu ada yang nemenin disana sayang".

Mereka berdua bergegas mempersiapkan pakaian mereka untuk ke jakarta malam itu juga.


Bersambung....
 
Terakhir diubah:
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd