Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT ACKD - Aku Cinta Kau & Dia (By : FigurX )

Andai kamu TS, ingin Yosa berpasangan dengan siapa di akhir cerita? #vote tdk mewakili kisah akhir

  • Menjadi pasangan Tyas

    Votes: 5 6,3%
  • Menjadi pasangan Nesa

    Votes: 11 13,8%
  • Menjadi pasangan Dua2nya

    Votes: 49 61,3%
  • Tidak semuanya

    Votes: 3 3,8%
  • Menjadi pasangan Cewek lain

    Votes: 12 15,0%

  • Total voters
    80
  • Poll closed .
Update ke 4 :


()()()()()() AKU CINTA KAU DAN DIA ()()()()()()
________FigurX Productions 2020____________








Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—

Part 4

Nggatheli !!






Lagi-lagi percakapan via whatsapp...

Mita (M) : Mas Do...

Dodo (D) : Iya Mita onok opo?

M : Iso njaok tulung mas? (Bisa mintol mas?)

D : Ono opo seh, ketokane kok serius men? (Ada apa sih, serius banget kelihatannya? )

M : Mas aku pengen curhat, isok ketemuan ga?

D : Onok opo maneh iki ambe Yosa... hmmm, koen meteng ta ? (Kenapa lagi nih si Yosa, kamu hamil kah?)

M : Hussst ngawur ae pean, westalah puenting iki. Engko sore tak enteni nang kosan yoh (Husst ngawur aja kamu, sudahlah penting banget ini. Nanti sore aku tunggu di kosan ya)

D : 86 prei kanan kiri. Kathek nggowo kondom ga? 😁 (Ok. Perlu bawa kondom ga?)

M : Curhat iki, ga kelon (Ini curhat, bukan mo bergumul)

D : Yaaaah... ga onok kelon e.. males ah 😬

M : Pean ojok pringisan, serius ikiii. Wes gampang engko tak hadiahe jajan enak lek gelem rene (Gosah becanda, serius ini. Gampang nanti aku kasih kue enak kalau bersedia kesini)

D : Jajan opo rek?, apem kempit ta? πŸ˜πŸ˜‚ gelem aku lek iku

M : nggapleki masss mas.. kimpet tok ae seng dipikir. Wes ndang rene engkok sore.. ga katek suwe yoh (dasar semprul mass mas.. nonok mulu yang dipikirin. Udah buruan sini tar sore.. ga pake lama ya)

D : Wkwkwk.. iyo iyo.. beresss. Gausah esmoni ahh πŸ˜‰





...skip...


Kawasan pucang dan sekitarnya cukup ramai sore ini. Lalu lalang kendaraan penuhi jalanan. Nampak pedagang sate, penyetan, warkop, nasi bebek, dan berbagai dagangan lainnya berjajar rapi di bahu jalan demi mengais sekarung berlian. Dodo melintas santai mengendarai motor matic 125cc nya menuju kosan Mita seperti yang telah disepakati sebelumnya. Sebelum berangkat tadi Dodo harus memutar otak untuk memberi alasan yang tepat kepada Yosa agar tak curiga. Terpaksa Dodo beralasan tidur di tempat tantenya karena ada pembicaraan keluarga yang harus dibahas. Di tempat tante Mita maksudnya lah wkwkwk. Membicarakan urusan keluarga besar perlendiran Indonesia hehe 😁

Tokk tok tok.. permisi.. Mitaa, iki Dodo..

"Jait, gendeng.. seksi men koen Mit nggae klambi ngunu" (Busyet, edan.. seksi banget kamu Mit pakai pakaian kayak gitu), semprot Dodo melihat Mita muncul di ambang pintu kosan dengan pakaian yang sangat aduhai. Saat itu Mita mengenakan kaos kemben putih yang sangat rendah mendekati pangkal buah dadanya. Bahan kaos yang ketat membuat dada montok Mita nampak menonjol indah mempesona. Dipadu bagian bawah mita menggunakan rok pendek umbrella berbahan jeans mirip rok pendek yang dipakai para cheerleaders.

"Ngunu iku CD mu lak ketok Mit lek ngangkat sitik rok e" (Kayak gitu itu pasti CD mu keliatan Mit kalau agak keangkat dikit rok nya", Imbuh Dodo sembari mulutnya menganga, air liur Dodo sudah deras mengalir hingga merendam separuh tubuhnya wkwkwkwk, lebay.

"Wkwkwkwk, biasa ae po'o mas. Lagian, aku yo nggae stoking iki mbungkus sampe weteng. Dadi yo ga ketok kempas e. Pean iku pikirane kok tekan ndi-ndi seh. Ngalah-ngalahi mas Yos ae mesum e hehe" (Wkwkwkwk, biasa aja dong mas. Lagian, aku kan pakai sejenis stocking buat bungkus kaki sampe perut. Jadi ya ga kelihatan CDnya. Kamu itu lho pikiran kok kemana-mana. Melebihi mas Yos aja otak kotornya hehe), Mita terkekeh meladeni ucapan Dodo yang bertubi-tubi. Yosa versi tengil dan humoris ya Dodo ini. Orangnya lebih easy going, santai, masa bodo, dan renyah. Obrolan dengan si 'antik' Mita akan lebih mengalir jika bertemu dengan pria macam Dodo.

"Udah ah, yuk kita jalan aja mas, suntuk aku di kos terus dari pagi", lanjut Mita.

"Walahh, tiwas aku nggowo kondom sak karung iku mau, eh malah dijak menjobo.. seeb naseb. Ayo wes buudhiiaaall" (Walahh, terlanjur bawa kondom sekarung, eh malah diajak keluar..nasib. ya sudah ayo berangkaaaat), seloroh Dodo sebelum akhirnya mereka berangkat menyibak kota buaya di dalam keremangan senja πŸ˜‰. Tak lupa Mita mengambil jaket jeans senada dengan rok yang ia pakai untuk melindungi pakaian ahai yang ia kenakan dari tatapan jalang para pria ibukota.



Lha klambi koyok ngunu iku lhoo guys, yopo ga ngelek idu teros rai-rai model Dodo. Iso-iso kolomenjinge Dodo pindah nang weteng mergo kesurung ngelek idu teroos kwkwk


...skip...


"Nang ndi iki Mit?" (Kemana kita Mit?), teriak Dodo diantara gemuruh angin yang menerpa wajahnya.

"Sakarep mas. Muter seng adoh pisan. Ngelu ndasku" (Terserah mas. Muter yang jauh sekalian. Pusing pala barbie), teriak Mita membalas pertanyaan Dodo.

Para semproters jawa timur yuk simak rute perjalanan berikut. Yang paham daerah Surabaya pasti akan mudah mengetahui kearah mana Dodo akan melaju. Dari pucang anom motor Dodo menikung kearah kiri melewati jalan kertajaya. Tiba di sulawesi, Dodo memilih jalur kanan menuju raya gubeng. Berhenti di lampu merah depan sahid, Dodo menyempatkan melirik kaca spion menikmati wajah cantik Mita. Mita menyadari hal itu dan cubitan panas di punggung Dodo adalah hadiah terpedih bagi mata jelalatan Dodo.

Perjalanan berlanjut melintasi Delta plaza dan kemudian melintas di depan Zangrandi. Dodo sempat menawarkan menikmati es cream disana sembari ngobrol, namun Mita menolaknya karena dia sedang malas di keramaian.

Setelah menemukan jembatan, motor Dodo memutar haluan ke arah kiri menyusuri tepian sungai kalimas. Hayooo siapa yang tahu taman apa yang ada disana?, ketik di komentar ya guys.

...skip...

Sekian menit berlalu, sekarang motor Dodo sedang berhenti di lampu merah yang menghadap langsung tugu pahlawan. Kali ini dia tidak berani lagi melirik kaca spion, tapi sebaliknya Mita malah perlahan mengelus punggung Dodo. Dia hanya terdiam tak mampu merespon elusan lembut Mita. Mungkin Mita hanya sekedar melemaskan jemarinya karena lelah diperjalanan.

Motor melaju lagi ke arah kantor pos besar Surabaya lalu menikung tajam di jalan Indrapura melewati kantor DPR Jatim. Sampai disana Dodo kembali bertanya kepada Mita mengenai tujuan kemana yang di inginkan Mita.

"Aku luwe mas, golek maem nang ndi ngunu lho seng santai, sepi, jen isok ngobrol pisan" (Aku lapar mas, cari makan dimana gitu lho yang santai, sepi, biar bisa sekalian ngobrol ), jawab Mita lugas.

Dodo berpikir keras menemukan tempat makan paling sesuai untuk mereka seperti apa yang diinginkan Mita.

Cliiiing πŸ’‘πŸ’‘
Dodo tersenyum menemukan sesuatu dalam pikirannya. Dengan cepat motor dialihkan Dodo ke sisi kanan dari jalan Indrapura. Sampai di seberang gedung keuangan, Dodo menikung kanan melintasi bekas SPBU yang sekarang sudah tidak difungsikan. Dodo memperlambat kecepatan motornya kemudian menikung kiri dan kanan mencari tujuan yang ia maksudkan.

Suhu-suhu yang asli Surabaya tahu jalan Jagaraga?. Disitu ada segerombol pujasera yang bersih dan tenang. Beberapa penjual makanan menyatu disana. Dodo dan Mita (disingkat Demit wkwkwk) memilih duduk di bagian paling pojok. Mereka memesan makanan yang sama, soto daging madura dan segelas jus alpukat. Buat sobat semprot surabaya yang belum mencoba, silahkan di cicipi jus nya, enak mantul luar biasa, kental dan berasa banget buahnya, recommended deh. Menu soto dan yang lainnya pun juga tidak kelas ecek-ecek.

Setelah suapan terakhir akhirnya Mita angkat bicara. Ia menceritakan perihal hubungannya dengan Yosa. Dia tahu bahwa Dodo adalah sahabat dekat Yosa, oleh karena itulah ia memilih Dodo sebagai pendengar curhatnya. Sekaligus mungkin Dodo bisa memberikan masukan kepada Mita sebagai orang yang paham karakter Yosa.

"Mas, pean ngerti lek aku rajin konokan ambe mas Yosa?" (Mas, kamu tahu ga kalau aku rajin gituan sama mas Yosa?), ucap Mita memulai obrolan.

"Konokan opo seh" (gituan apaan sih), tanya Dodo bergaya PPG

"Nggatheli pean iku hehehe, wes gausah macak congok barang, serius iki masss" (Asem kamu itu hehehe, udahlah ga usah gaya bego segala, serius ini masss), sebel juga Mita melihat tingkah Dodo. Sudah serius kok masih aja diajak bercanda. Tapi emang lucu sih Dodo ini. Mita jadi susah marah.

"Ngene lho mas, aku kan wes biasa kelon ambe mas Yos. Ga ada masalah sih. Yg jadi masalah itu sesudahnya. Tiap kita bergumul dan lelah maka setelahnya adalah bertengkar. Dan mas Yos itu keterlaluan mas. Mudah sekali dia mencari bahan pertengkaran. Misalnya nuduh Mita selingkuh dengan mantan Mita. Mita kan udah gede mas. Mita tau lah mana jalan yang dipilih. Kok bisa-bisa nya nuduh Mita selingkuh. Bikin emosi aja kan. Aku ga tahu bisa bertahan berapa lama hubungan ini mas. Masalah seks sih memang kita cocok. Tapi buat apa kalau sehari-hari nya kita bakal ribut terus. Mbuhh mas mumet aku", Mita bercerita panjang lebar tentang apa yang ia alami. Meski cerita itu versi dia tentunya.

"Hmmm.. Yosa memang begitu anaknya. Dia tipe serius. Kurang santuy orangnya kalau menurut aku Mit. Aku juga asli kaget lho kalau Yosa nuduh kamu selingkuh kayak gitu. Harusnya dia itu bersyukur sudah punya cewek cantik kayak kamu, sudah punya cewek seksi kayak kamu, bisa diajak ngewe setiap saat. Kurang apa coba?. Kok malah cari masalah aja sih Yosa ini", tanggapan Dodo cukup membuat Mita merasa terdukung. Dodo hanya melihat dari sisi cerita Mita. Tidak salah jika Dodo berkesimpulan seperti ini. Karena secara alur memang terkesan ada sisi negatif pada diri Yosa yang baru diketahui Dodo.

"Iya mas, aku nang kene ga duwe sopo-sopo maneh selain mas Yos. Rasane nyesek nang dodo lek aku didarani seng gak gak. Lek ancen wes ga seneng ambe aku yowes ngomong ae gapopo, gausah golek golek bahan gae mojokno aku. Aku dewean isih isok kok masio tanpa mas Yosa. Daripada mlaku bareng tapi ga rukun" (Iya mas, aku disini tidak punya siapa-siapa lagi selain mas Yos. Rasanya sesak di dada kalau aku dituduh yang bukan-bukan. Kalau memang sudah ga cinta ya sudah ga papa ngomong aja terus terang, tak perlu mencari bahan buat memojokkan aku. Aku hidup sendiri disini masih sanggup kok meski tanpa mas Yosa. Daripada jalan bareng tapi tidak rukun), sambung Mita seakan mencari pembenaran atas apa yang telah terjadi diantara dia dan Yosa. Bukan TS disini ingin membela Yosa tapi perlu dipahami bahwa komunikasi dan pengertian itu penting. Tidak akan ada habisnya pertengkaran jika ego selalu menjadi andalan untuk memenangkan diri. Bisa menerima keadaan, mengendalikan emosi, memahami pribadi pasangan, itu jauh lebih penting untuk menjaga langgengnya hubungan daripada harus merasa benar dan kemudian menghancurkan semua. Tak selamanya benar itu akan menjadikan kebaikan, dan tak selamanya salah itu selalu dianggap buruk. Semuanya kembali pada Mita dan Yosa. Bagaimana harus bersikap dan bagaimana pula harus menentukan jalan yang harus mereka lalui.

"Tenang Mita, kamu ga sendiri. Selain Yosa masih ada aku. Kamu mengalir sajalah. Jika Yosa ingin meninggalkanmu ya sudah itu hak dia. Aku bukan Yosa, tapi aku selalu siap menjadi sandaranmu saat kamu terluka", Dodo berusaha menguatkan Mita dengan argumen yang meyakinkan tapi sebenarnya mengandung nuansa hipnotis bahasa.

Wooo NGGATELI !! koen Do. Mencari kesempitan diantara perkimpetan wkwkwk. Ancen arek iku ayu, tapi iseh duwene koncomu iku. Lek koen pejantan tangguh kudune koen wani njaluk Mita nang Yosa. Ayo guys kita tunggu Dodo apakah berani ngomong ke Yosa. Lek tibakno ga wani, ayo digibengi bareng-bareng πŸ˜‚


...skip...


"Nandi saiki Mit, mole ta?" (Kemana sekarang Mit, pulang kah), teriak Dodo dari jok kemudi motornya sembari melaju santuy melintasi kawasan jembatan merah.

"Aku males mole mas, dukno ae aku nang hotel sekitar kene, maringunu pean muliho gapopo. Aku tak refreshing turu nang njobo sek. Nang njero kosan garai iling mas Yos teros. Mene mulihe gampang aku isok numpak bemo" (Aku malas pulang mas, turunin saja aku di hotel sekitar sini, setelah itu mas pulanglah ga papa. Aku mau refreshing tidur diluar dulu. Di dalam kamar kos malah bikin aku ingat mas Yos terus, besok baliknya gampang aku bisa naik angkot), ucap Mita diantara bising suara kendaraan di jalan veteran surabaya.

Dodo tanpa diperintah lagi langsung tancap gas kembali ke arah tugu pahlawan. Ia lalu menikung ke arah jalan tembaan dan menemukan hotel p*sar b*sar disana. Tahu kan???.. icikk icikk ehemm.. πŸ˜‚

Setelah proses administrasi Mita kembali ke motor Dodo dan berpamitan. Namun Dodo seperti berat melepaskan kepergian Mita. Wkwkwkwk NGGATHELI koen Dooo...
"Aku temenin dulu ga papa lah, setidaknya sampai kamu mengantuk, baru aku pulang.. belum terlalu malam juga kan, dan lagi hadiah kue yang dijanjikan tadi sore belum dikasih hayooo", lidah Dodo bermain cantik dan cerdik πŸ˜‰

...skip...

Dodo duduk santai di dalam kamar hotel menikmati pemandangan tubuh Mita yang sudah lolos dari bungkusan jaket jeans. Mereka masih sama-sama berdiri yang kemudian secara mengagetkan Mita tiba-tiba menangis sesenggukan.

"Aku sedih mas kalau inget mas Yosa. Sakit rasanya hatiku hiks hikss", ucap Mita diantara tangisnya. Otomatis bin auto Dodo memeluk tubuh Mita untuk memberikan ketenangan. Di elusnya punggung Mita seperti melipur anaknya yang sedang menangis. Maka tenanglah Mita dalam pelukan kadal buntung jenis kedua ini..hehe.

Seperti adegan di film-film, ketika cewek mereda tangisnya maka saatnya cowok di hadapannya mendekatkan bibir. Sangat klise sekali tapi ampuh karena saat-saat seperti itulah keadaan dimana seorang cewek sedang benar-benar rapuh. Apa yang ada dihadapannya adalah kenyataan yang sangat cepat untuk bisa diikuti dengan nalar. Hati akan tersentuh terlebih dahulu sebelum kerapuhannya sirna.

Dalam hitungan detik bibir Mita dan Dodo sudah bertemu. Seiring waktu berjalan tempo perciuman semakin meningkat. Saatnya birahi berkuasa menuntaskan segalanya. Kecipak lidah saling memainkan peran. Dodo tak gegabah meremas buah pantat atau dada Mita. Ia lebih memilih untuk menuntun tangan Mita meraba bagian celana Dodo yang menggembung sembari masib berciuman dengan liar. Mita terhenyak saat dia merasakan apa yang ia pegang. Serta merta ia mundur mengambil sedikit jarak dari Dodo.

"Mass.. kok guedee koyo nggone mas Yos ngunuu?, gendeng... pean wong loro iki ngombe jamu opo seh sampe iso gede ngunu?" (Mass.. kok gede banget seperti punya mas Yos?, edan.., kalian minum jamu apa sih sampai bisa gede gitu?), Wajah genit semi binal Mita seketika hadir kembali. Benar apa yang dibilang Yosa.. Emosinya cepat memuncak seperti juga birahinya yang cepat meledak-ledak.

"Gak gede sih Mit, tapi Dowooo lek nggonanku hehe" (Ga gede sih Mit, tapi panjang kalau punyaku hehe) jawab Dodo terkekeh bangga.

"Eeemmm.. Mita mau dong mas, Mita pengen ngerasain yang lebih panjang dari punya mas Yos..uhhh ga sabar iih", Genitnya Mita ini emang menggemaskan. Sangat menggoyahkan sanubari kaum adam πŸ˜…

Tanpa disuruh, Mita udah berlenggak-lenggok erotis seperti cacing kepanasan. Ia mulai lucuti pakaiannya sendiri memanjakan mata Dodo yang terdiam, terpana, terbata.. semua dalam keraguan.

Lhukkk...
Ternyata oh ternyata Mita mengenakan lingerie kedua yang dibeli bareng Yosa. Lingerie berbentuk pita panjang warna kuning terang yang melintang di atas dada Mita kemudian menukik tajam dan menghilang diantara selangkangan. Kemudian muncul kembali dari sisi dalam bulatan buah pantat montok dan ditali sedemikian rupa di bagian punggung bawah. Mita malam ini jadi mirip seperti kado yang di lilit pita hehe.

Mita memberi isyarat pada Dodo untuk melepas semua pakaiannya. Dodo pasti mau saja diperintah seperti itu, bahkan mau banget wkwkwk. Doooo do... gathell !

Dodo mendekat.. mereka kembali berciuman dengan ganas dan panas. Tangan Dodo mulai bermain meremas segala ditubuh Mita yang layak untuk diremas. Mata Mita merem melek menyisakan garis putih sperti waktu itu. Mita lalu menarik tangan Dodo untuk mengikutinya masuk ke ruangan kamar mandi berdinding kaca doff tebal.

Dibawah guyuran shower mereka melanjutkan perciuman. Raba dan remas silih berganti hadir. Tangan Mita terpaku erat menggenggam batang yang sedari tadi mengundang perhatiannya. "Ehhmm mas, geli tauu", Mita mendesah merasakan rangsangan di tubuhnya. Mita nampak sangat seksi dibalut mini lingerie dibawah guyuran shower. Sangat mengkilat menggoda.

Mita sudah tak sabar lagi merasakan batang Dodo memasuki relung lubang surgawinya. Tanpa pemanasan kulum dan jilat barang keramat, Mita menuntun batang Dodo menggesek di gerbang kenikmatannya. Satu kaki Mita bertumpu pada bibir kloset. Dia ingin merasakan sensasi berhubungan badan dengan berdiri.

Cukup sulit menyumpalkan batang berurat pejal Dodo kedalam sana. Informasi awal dari Dodo yang mengatakan barangnya berukuran kecil tapi panjang hanyalah isapan jempol belaka. Kenyataannya barang Dodo jauh melebihi ukuran milik Yosa, baik dari segi lebarnya maupun panjangnya. Ternyata darah arab yang mengalir di tubuh Dodo meski hanya dari kakek buyutnya masih menyisakan gen keturunan produk impor meski tidak menyamai persis pada ukuran arab yang full gede. Setidaknya melebihi standarisasi lokal pribumi, bahkan ukuran Yosa sekalipun yang sudah terbilang cukup kece dikalangan pribumi.

"Ehmm.. ngunu jare kecil panjang ohhh.. hmmm ssst.. padahal uenaakk gini mass gede panjang ohhh habis ga ada sisa memek Mita dipenuhi ka'al muhh... ohhh", racau Mita sayup terdengar sesaat setelah batang mantap Dodo berhasil melesak amblas di liang Mita.

"Hehehh.. kalau aku cerita ukuran aslinya bisa-bisa kamu malah ketakutan Mit", sahut Dodo sembari menggoyang badannya perlahan.

"Mas salahh ssst ahh.. aku penyuka kontol gedeeh masss aah ahh.. kalau ada kesempatan aku pengen nyoba kontol raksasa pemain BF kulit hitam.. pastiih oooh rasanya selangitt ssshh aaauhh tusukanmu enakk massssh", sambung Mita sambil terus meresapi tusukan demi tusukan yang dilancarkan Dodo. Posisi berhadapan membuat mata mereka saling bertatapan. Mereka pun kembali berciuman melumat bibir masing-masing mengimbangi permainan alat vital yang semakin lama semakin menggairahkan.

Lingerie yang dikenakan Mita sudah sangat amburadul posisinya. Pita yang melintang di dada meleset ke bawah menyembulkan dengan sempurna buah montok nan putih. Ikatan simpul di punggul Mita juga terlepas entah karena ditarik oleh Dodo atau secara tak sengaja tertarik saat Dodo menggoyang tubuh Mita. Pita yang melingkar ke bawah melewati kemaluan juga kian mengendor. Kecipak persetubuhan mereka dibawah guyuran shower sungguh mengundang hasrat.

"Ouhh hhh mass aaahhh makin habikss memekkuu aahhh ssshh", Mita meraung lagi saat Dodo meminta Mita berbalik badan dan menyodoknya dari posisi doggystyle namun masih dalam kondisi berdiri. Mita bertumpu pada dinding keramik, posisi buah pantatnya sedikit menungging, kakinya dilebarkan ke kanan dan kiri. Posisi itu sangat nikmat bagi yang melakukan namun juga akan membuat liang menjadi sangat penuh karena posisi buah zakar yang sangat bebas merojoh hingga maksimal.

"Teruss mass oo ohhh ohhh gendenggg... enakk mass, ga rugi aku nesu ambe Yosa lek entuk urup kontol mewah ngene ooooohh..... ssssst ahhh" (tidak rugi aku marah ke Yosa kalau dapat pengganti kontol yang mewah seperti ini), kesadaran Mita melemah, mulutnya meracau tak terkontrol. Kenikmatan yang ia rasakan telah menguasai alam sadarnya.

Oooh ooohh ssstt..
Hmmm aahhh ah mass...
Aaauuuh sssshh
Mmmhhhh aahh aaaah ahh

Desahan demi desahan mengalir deras di mulut seksi Mita. Tak kuasa ia menahan gejolak nikmat yang ada. Merasa ingin menuntaskan pergumulan, Mita meminta Dodo rebahan di lantai kamar mandi, dengan gemas Mita melesakkan batang Dodo pada posisinya yang menunggangi tubuh Dodo. Mita sangat menyukai posisi ini karena ia dapat dengan mudah menggapai orgasme.

"Enakkk nyah mass masss ahhh posisi kaporit Mita inii... ayo mas bantu dorong ke atas kontolhh nya.. sangaatt enakk.. aaaah", kicau Mita menggema, desah nya membahana.

"Aaauhh geliii bangett mass akuuh ggajk kuaaathh.. mas ahhh akuuu nyamppe bolehh yaa.. terlaluhh enakk mass Mita ra koaaaat... uuuh uuhhh", teriakan binal Mita sangat mengusik jiwa seksual yang lama bersemayam dalam diri Dodo. Dodo menggeram menikmati.

"Tahhan bntar.. kita kluarr bareng Mit. Suwe ga muncrat jadi cepet pengen muncrat, aku yo ga tahann ooh. Boleh aku kluarin di dalamm sayang?", sambut Dodo menimpali ucapan Mita.

"Iya mass dalem ae gapopooh,, akuuh wes biasa ngombe pil buat jaga-jaga kalauu sak wayah-wajahh Yosa minta jatah.. ayoo mass ssshh aku wess ga kuuuatt.. geliii banget memekkkuhj sayaaaanggg aaahh... mass masss aku nyampehh masss ooooohh ooooooohh aaaaaaaaahhh", Mita mengejang hebat diatas tubuh Dodo. Bersamaan dengan itu pula Dodo menyemburkan cairan surgawi memenuhi rahim Mita. Dua buah cairan menyatu genangi lembah cinta.

Merasa telah cukup memeras keringat, duo Demit kembali berdiri kemudian melanjutkan mandi shower yang tertunda.

"Aku minta kita tetap bugil selama di hotel ini ya Mit. Jangan berpakaian sebelum check out besok. Mau makan, mau tidur, mau nonton tivi, pokoke udo blejet.. ok Mit?", bisik mesra Dodo ke telinga Mita ketika mereka beranjak keluar dari kamar mandi.

"Hhmmm iyah sayang, apa sih yang ga buat kamu kontol gede kuhh.. mwuahh", jawab Mita mesra lalu melumat bibir Dodo dengan gemas.

"Kalau perlu, perpanjang aja sekalian sewa kamarnya.. nambah sehari dua hari lagi kayaknya masih kuat aku full time genjotin kamuu", seloroh Dodo namun ditanggapi serius oleh Mita.

"Eehmm siapa takuttt..", Mita menjawab sambil tangannya reflek mengambil gagang telpon hotel dan menyampaikan ke resepsionis untuk perpanjangan.


....skip...


"Mass.. pean ka'al guede ngunu mosok ga duwe pacar rek" ( Mass.. punyamu gede gitu masa ga punya pacat sih), bisik Mita tengah malam setelah mereka melakukan ronde yang kedua. Saat itu Mita merebahkan kepalanya di dada Dodo. Sedangkan Dodo menyandarkan tubuhnya dengan posisi agak terduduk. Masih dalam keadaan telanjang bulat seperti yang disepakati bersama tadi. Tubuh mereka hanya tertutup selimut untuk menghalau rasa dingin dari AC ruangan.

"Ga ada pacar, aku sebenarnya naksir kamu Mit sejak awal aku dan Yosa berkenalan denganmu di galaxy mall. Tapi apalah daya gerakku kurang cepat dan Yosa yang maju lebih dulu. Nah kalau sekarang Yosa menyia-nyiakan mu ya aku malah bersyukur. Semoga saja kita bisa jadian. Eh Mit, kamu mau ga jadi pacar aku??", Dodo menjelaskan tentang isi perasaannya selama ini. Tak cukup disitu, bahkan Dodo menembak wanita yang baru saja digumulinya. Edan tenan dunia ini.

"Mas, aku kan wes duwe mas Yosa sebagai pacar. Ehh tapi kan bukan suami ya, aku mendua gapapa deh. Bodo amat sih.. sekarang dia ninggalin aku juga gapapa. Ada KGK yang menemani kok..", jawab Mita simpatik.

"Apaan sih KGK?", tanya Dodo penasaran

"Kontol Gede Kuhh πŸ˜„", jawab Mita tersipu malu.

Alamaaaak....


Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—Γ—


Masih sisa durasi cerita pergumulan cinta sebelum sewa kamar hotel Mita habis. Tapi TS nya udah pegel ngetik hahaha. Next tunggu update berikutnya yang tidak kalah asyik dan seru. Hanya disiniii....
#staydisini #pantenginterus #jangankasihkendor
 
Terakhir diubah:
Teruss mass oo ohhh ohhh gendenggg... enakk mass, ga rugi aku nesu ambe Yosa lek entuk urup kontol mewah ngene ooooohh..... ssssst ahhh"


wkwkkwkw seng nggateli seng endi aslie iki :bata:

mugoΒ² mben lak nang indrapura iso ketemu mitha ...bek e pgn ngrasakno ka'al chinese - jowo:klove:
 
Teruss mass oo ohhh ohhh gendenggg... enakk mass, ga rugi aku nesu ambe Yosa lek entuk urup kontol mewah ngene ooooohh..... ssssst ahhh"


wkwkkwkw seng nggateli seng endi aslie iki :bata:

mugoΒ² mben lak nang indrapura iso ketemu mitha ...bek e pgn ngrasakno ka'al chinese - jowo:klove:
Jelas to huu..
Seng nggateli yo TS e ;)

Lah nang indrapura mok mampir nakam hu, lek ngenteni pean nang kunu yo isok njamur mita e dadi barang antik temenan πŸ˜‚πŸ˜‚
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd