Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Adel terapis pijat

Jangan sampe macet lagi hu.... Lanjutin aja menurut imajinasi suhu sendiri....
 
Abis nulis panggil adel huuu... Buat ngelemesin yg tegang2 🤩
 
" Tok tok " terdengar suara pintu diketuk

Aku melirik ke celana dalam adel, lalu kuambil dan kumasukkan ke saku

Buru buru kurapihkan celanaku

" Masuk " kataku

Pintu dibuka, terlihat muka Pras yang oenuh kecemasan

" Selamat siang Pak " kata Pras langsung mendekati langsung mencium tanganku.

" Duduk " kataku

Pras dengan takut takut duduk dan melihat berkas berkas yang di meja

" Saya salah Pak , saya salah, mohon bantu saya " kata Pras mulai terisak

" Ini berat Pras , lihat yang kamu perbuat " kataku sedikit keras

" Iya Pak, aku terpaksa, supaya nilai saya bagus dan client dapat plafon besar juga " penjelasan pras

" Engga begitu caranya " kataku

" Iya Pak, saya salah, tolong saya Pak, saya tau, hanya pertolongan Bapak saya bisa selamat " kata Pras lagi, mukanya sudah pucat dan berurai air mata

" Kamu ini memanipulasi data, engga cuma dipecat tapi kamu urusan nya dengan pihak berwajib " kataku

" Iya Pak, ampun, saya harus bagaimana ? " Kata Pras mengiba.

Aku memandang Pras tajam

" Tolong saya Pak, apapun Pak " kata Pras

" Pokoknya jangan sampai saya ditahan Pak " isak Pras

" Istri kamu bekerja ? " Tanyaku memancing

" Kerja Pak, hanya sebagai kasir spa setau saya Pak " kata Pras

" Waktu acara gathering kamu ajak bukan " tanyaku

" Betul, Pak, saya khan kenalkan ke Bapak " kata Pras keliatan bingung

" Dia tau masalah ini ? " Tanyaku

" Saya sedikit cerita Pak, tapi tidak detail dan sejauh ini " jawan Pras

" Kalau istrimu tau dan tau kasus ini dibawa ke ranah hukum bagaimana ? " Kataku tegas

" Aku juga engga tau harus gimana Pak " jawab Pras

" Aku ingin bicara dengan istriMu " kataku

" Ohhh, kenapa Pak " tanya Pras bingung

" Saya mau kenalan dengan istrimu " kataku

" Bo, bo , bolehh Pakk " jawab Pras

" Suruh datang ke sini sekarang, kamu telepon istrimu dan tunggu di luar, skalian tunggu istrimu sampai datang " perintahku sambil menunjuk ke pintu

" Baikk, baik Pak " jawab Pras langsung berdiri dan berjalan ke pintu

Pras membungkuk

Tidak lama Pras terlihat di halaman luar mengambil hpnya dari saku

Adel langsung keluar dari kamar mandi

" Pak " jawab adel terlihat bingung dan cemas

Ku putar kursi ku menghadap adel.

Hp adel berbunyi

" Angkat dan jawab, bilang aku siap ke sini segera " perintahku tegas

" Assalamulaiakum ..... "
" Iya, nanti aku ke sana... "
" Alamatnya.... "
" Baik baik baik " jawab adel lalu menutup telepon


Aku menatap adel,

" Sungguh cantik , dengan hidung mancung wajah bersih " gumamku dalam hati

" Kemari " kataku sambil aku wajahku berbelok melihat ke jendela

Terlihat di luar Pras berdiri sambil memegang pagar

Adel berdiri di tepat di depanku

" Buka lagi, buat aku puas lagi " perintahku

Adel menatap ke arah jendela

" Kamu sendiri tahu khan, perbuatan suamimu " kataku tersenyum

Adel mengganguk lalu melepas gaunnya lalu bh .

Adel sudah berdiri telanjang

Adel langsung melepas celana panjangku sekaligus celana dalamku

Penisku masih agak tidur

Adel langsung jongkok

Dan mulai menjilat penisku

" Buat suamimu tidak di penjara " kataku tersenyum puas

Adel menggangguk sambil menjilati batang penisku terus turun mengulum buah pelirku bergantian.

" Stop dulu " kataku lalu berdiri

" Kita pindah tempat " perintahku berjalan ke sofa yang menghadap jendela lalu duduk

Adel mengikutiku sambil telanjang

Aku tersenyum menatap keindahan tubuh adel


Payudaranya menggantung indah dengan bentuk pinggul yang bulat tidak besar tapi berukuran sangat proposional

Adel berdiri di hadapanku

Aku melepas bajuku dibantu adel

" Duduk di sini " pintaku sambil aku meremas pantat adel

Aku meminta adel duduk dipangkuanku

Adel berusaha tersenyum lalu naik ke panggkuanku

Kemaluannya sungguh menggoda, ditutupi bulu bulu kemaluan membentuk segitiga kecil

Tangan kiri ku tidak tinggal tinggal diam, kuraba kemaluan adel

Awalnya adel menahan tanganku

Aku menatap adel, lalu aku menjilati puting kiri adel.

" Arhhh " desah adel
Jari tengah aku gesek ke lubang kemaluan adel

Tangan kananku meremas remas Buah dada adel yang kanan.

Tangan adel meremas dan mencakar punggungku

Kenyal dan montok kurasakan buah dada adel

Masih kencang

Kemaluan adel mulai basah

Kusedot kencang payudara adel bergantian

" Ahhhhhh , ahhhh, pak , pakkkk ahhhh " desah adel

Tangan kiriku berpindah memegang batang penisku

Dan kuarahkan ke kemaluan adel

Tangan kananku pelan merayap ke punggung adel kemudian meremas pinggul adel sambil ku tahan lalu ke turunkan

Dan kumasukkan kepala penisku ke lubang kemaluan adel

" Jangannn Pak " desah adel

" Demi Pras " kataku sambil kedua tanganku sekarang di pinggang adel

Ke tangan adel menahan tanganku
Tapi aku tetap tidak bergeming

Kepala dan batang penisku sebagian sudah masuk ke dalam kemaluan adel

" Arhhhhhh, Pakk, tolong, jangan " kata adel memelas

Aku menatap ke luar melihat pras yang sedang merokok gelisah

Adel ikut menengok ke belakang

Aku langsung menarik badan adel

Semua batang penisku masuk ke lubang kemaluan adel

" Ahhhhhhhhhh " teriak adel balik menatap ku
Ku goyang tubuhku

" Arhhhhhhh " desahku

Ku maju mundurkan tubuhku

" Ahhhhh , Pakk, stopp " desah adel memukul tubuhku pelan

Aku tersenyum puas

Kemaluan adel sudah sangat basah

Kusedot payudara adel sambil kuremas remas

Adel sudah terbawa suasana

Sungguh sensasi berbeda menyetubuhi istri orang apalagi tidak pernah dipakai orang lain, dan belum pernah melahirkan sambil di depan suaminya terlihat gelisah

Aku tersenyum puas dan Aku pasti cepat keluar

Aku tahan, ku maju mundurkan tubuhku

Kepala penisku masuk sampai terdalam, kurasakan dinding rahim adel dan masih sempit.

" Arhhhhhhhhh " desah adel di telingaku

Kutatap muka adel yg berkeringat

" Goyang adel " kataku

Adel menggeleng lemas

Aku angkat tubuh adel turun, lalu ku balik tubuh adel kemudian kupelukk dari belakang

Kuremas payudaranya

" Arhhh Pak, sudah yaa " kata adel pelan

"Lihat ke depan jendela, liat suamimu " kataku di telinga adel sambil kuremas payudara adel lalu tanganku turun ke bawah.
Ku mainkan kemaluan adel, jari tengahku masuk ke lubang kemaluan adel.

Adel menatap ke jendela lalu memenjamkan mata nya

" Arhhhhhh Pak " pekik adel

Di luar terlihat Pras sesekali menatap ke arah jendela, seperti memandangi kami

" Lihat ke jendela Adel, suami kamu melihat kemari "Buat bisikku

Adel ikut melihat ke jendela

" aku keluar di dalam ini kamu adel " bisikku sambil menekan jari tengah ku ke kemaluan adel

" Ahhhhh, jangan. pak, ahhhh " pekik adel ketika jari tengahnya masuk makin dalam

" Basahhhhh " kataku tersenyum

" Membungkuk, berpegang ke sofa " perintahku ke adel

Adel dengan lemas menuruti perintahku

Kupegang batang penisku dan langsung kuarahkan ke lubang kemaluan adel dari belakang

" Ahhhhhhhhh " pekikku

" Pakk, sakitttttt, pelan Pak " kata adel ketika penisku sudah langsung masuk semua

Langsung ku maju mundurkan penisku

Kedua tanganku awalnya menahan pinggang adel

Aku melihat ke luar jendela, terlihat wajah kecemasan suami adel.

Lalu tangan adel ke depan, dan kuraih buah dada adel yang menggantung

Kuremas remas kekenyalan Buah dada adel

Kumainkan puting kecilnya

" Ahhhhhhh, enakkk adellll " kataku semangat

Sebentar lagi aku mau keluar

Ku percepat genjotanku

" Sudahh ya Pakk, stoppp " kata adel

" Ahhhh, sebentar lagi Adel, tahan, aku mau keluar " kataku dengan tangan masih meremas remas payudara adel

" Jangan di dalam Pak, adel hamil gimanaa " pinta adel

" Kamu mau suami kamu masuk penjara ? " Kataku

" Engga Pak, tapii, ahhhhhh, Pakk, jangan di dalam Pak, tolong Pak " pinta adel

Aku makin bernafsu dan ku maju mundurkan tubuhku menghimpit tubuh adel sambil meremas remas payudara adel.

" arhhhhhh, aahhhhh " teriakku , sungguh kenikmatan yang berbeda

Dann
" Ahhhhhhh " teriakku cukup kencang ketika spermaku keluar beberapa kali menyemprot ke rahim adel

Lima kali sempuran, sudah jarang sepertinya aku sebanyak ini

Keringat bercucuran di dahiku dan tubuh adel

Kami tertunduk lemas mengantur nafas

Terdengar isak tangis dari adel

Aku tetap memeluk adel
Bau keringat adel sunguh nikmat

Aku masih mengatur nafas

Adel berusaha bangun dan melepas dariku

Aku ikut bangun

Adel mengambil gaun dan bhnya lalu masuk kamar mandi

Ku lihat tubuh telanjang adel

" Sungguh indah " gumamku

Aku mengenakan pakaianku

Lalu duduk

Aku keluar ruangan langsung ke depan rumah

Pras terlihat panik

" Maaf Pak, istriku belum datang " katanya memelas

" Kamu pulang saja, nanti aku meeting dengan pusat dulu " kataku meyakinkan

" Bener Pak, nanti adel saya antar kemari kapanpun Pak " tanya Pras

" Istrimu terapis spa juga ? " Tanyaku pura pura tidak tahu

" Bukan Pak , Bapak pernah ke tempat spa istriku ? Tanya Pras kebingungan

Bersambung
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd