Ane setuju sama pendapat subes
@Viscaria69 dan subes
@kotkit .
Om Ts mempunya 3 masalah di sini. Libido seks yg tinggi, Mindset suhu yg terbiasa mendominasi, dan kurangnya kepekaan yg diakibatkan emosi yg tidak stabil saat mood swing.
Suhu menjalin hubungan dengan siapapun jika dia tidak sefrekuensi/sepaham maka setiap ada perbedaan maka itu tidak akan membuat suhu nyaman. Sebab, alam bawah sadar suhu menuntut dia harus sejalan dengan suhu. Dan ini dipersulit dengan kurangnya suhu dalam memahami perasaan wanita. Terkadang apa yg suhu anggap baik belum tentu baik, itu sebabnya dalam rumah tangga saat berkomunikasi dilarang untuk egois dan saling menuntut sebab hal seperti itu tidak akan pernah membuat kalian mendapatkan titik tengah.
Jika aku bawa kasus ini atau pendapat suhu ke psikiater. Maka dengan melihat kondisi rumah tangga suhu dan pendapat istri maka sudah jelas mereka pun akan menyalahkan suhu. Sebagai seorang suami suhu tidaklah gagal sebab suhu sudah menjalankan semua kewajiban dengan baik, tapi sebagai seorang lelaki jelas suhu masih kurang karna suhu tidak tahu cara untuk memuliakan wanita.
"Perlakukanlah wanitamu dengan penuh kemuliaan dan kehormatan, maka kebahagiaan dan keharmonisan akan selalu menyertai rumah tanggamu." Kata2 ini sudah ada dari ratusan tahun lalu dan bukan tanpa alasan kata2 ini selalu dipakai oleh para konselor pernikahan sampai sekarang. Coba suhu pahami kata2 ini dengan baik.
Jika suhu memaksa untuk mendapatkan keseimbangan yg 50:50 maka suhu tidak akan mendapatkannya karna akan slalu ada perbedaan yg membuat itu naik turun. Cobalah untuk mengharmoniskannya.
Jangan coba mengendalikan istri dibawah kendalimu suhu, tapi rangkullah dia. Karna istrimu adalah mitra hidupmu dan yg namanya mitra itu tidak boleh ada paksaan.
1 hal lagi jika suhu tidak merasa bahagia dengan istri sekarang maka pisahlah dan carilah wanita yg sepaham dengan dirimu baik dalam libido ataupun pola pikir.
Alvin undur diri (lagi kepedesan)