Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Akibat Pintu Kamar Terbuka

Status
Please reply by conversation.
maaf karena beberapa kegiatan jadi belom update
ternyata udah 4 page aja pas dibuka
ok ini akan segera dilanjut.
cari jalan cerita dan kata kata nan syahdu mendayu dayu dulu
:)
 
duh ini udah hampir beres update malah tau tau ntah kepencet apa pas ngecek malah ilang cerita yang mau dilanjut.
:bata::bata::bata::bata:
 
MENGENAL
bag 1​

Masa kecil yana dihabiskan dikota plat AB. Dikota ini yana memiliki 1 kerabat dari papanya yaitu kaka dari papanya yang namanya pakde jono berusia pada waktu itu 45 tahun. Pakde jono dengan tinggi yang tidak jauh dari pak slamet 160 namun dengan postur tubuh yang lebih proposional dan istrinya bernama bune inah yang bertinggi 158 dengan paras khas ibu ibu jawa yang item manis. walau ukuran dadanya tidak semotok euis, namun pas dengan badannya. Mereka mempunyai 3 anak 2 laki dan 1 perempuan, yang pertama bernama wanto 17 tahun, ke 2 afif 15 tahun dan yang terakhir tika 10 tahun yang sebaya dengan yana. waktu itu umur yana 10 tahun. Yana banyak menghabiskan waktu bermain di rumah pakdenya tersebut dikarnakan dirumah dia merasa kesepian cuma ada mamanya saja. rumah yana dan rumah pakdenya tidak begitu jauh, kira kira 200 meter atau kalau berjalan tidak lebih lama dari perjalanan mencari kitab suci kebarat bersama kak sun dan biksu toltol.
hampir tiap hari yana setelah pulang sekolah main kerumah pakdenya tersebut dan sering tidur di rumah pakdenya.
pada suatu hari yana sewaktu pulang sekolah dengan bosan dirumah cuma ada mamanya yang kesepian sndiri sambil nonton tv, yana memutuskan main ke tempat pakdenya.
DUK DUK DUKKK DUKK
yana:"asalamuaikum....pakdeeeeeee.....mas.....tikkkkk woooooiiiiiiii."
dengan mengetuk pintu dengan serampangan karna dia sudah biasa kayak gitu kalau main kerumah pakdenya tersebut.
akhirnya dibukakan pintu oleh kakanya wanto
Wanto:"Ada apa yan?nyari tika? dia blom pulang paling ada les disekolahnya."
yana:"gak mas, mau main aja bosen dirumah gak ada temen."
yana pun masuk kerumah pakdenya dan merasa kok sepi tidak ada orang sama sekali
Yana:"mas kok sepi? mas afif blom pulang ya? ini pake bude juga pada kemana? lah mas kok malah udah pulang dulu?"
yana pun menyerang dengan beragai pertanyaan yang ada dipikirkan.
yanto:"iya ini afif blom balik, pakde baru ke tempat temennya katanya, bude baru main di tetangga sebelah, ini mas pulang cepet karna guru ada rapat! udah puas belum tanyanya? Dah kayak wartawan aja nanyanya beruntun!" dengan nada sedikit kesal yanto menjawab pertanyaan sikecil yana.
sebenarnya yana main ke tempat yanto bukan karna main bersama tika saja, tapi karna wanto juga punya mainan yang baru trend pada waktu itu, yaitu PS1. bagi para pembaca yang tumbuh di tahun 90n pasti tahu betapa wownya PS1.
namun dengan kondisi rumah yang sepi wantopun terbesit pikiran jahat kepada yana. entah apa yang dia pikirkan sehingga dia ingin mencobanya.

apa yang akan yana dapatkan selanjutnya?
tungu update selanjutnya

cerita ini bukan cerita sesaa jenis atau pedofil
hanya saja menceritakan yana dari kecil sampai dia besar
sehingga pembaca dapat merasakan dan membayangkan bila para pembaca menjadi "YANA"
 
maaf sebenarnya cerita sudah panjang,tapi karna kesalahan teknis jadi tau tau kehapus.
sya jadi males nulis panjang panjang lagi, akhirnya diringkas pendek dulu sampai mood bagus lagi
 
Pffft wuahaha :pandaketawa: wuanjir pakek pedofil segala :pandatakut: yang penting bisa bikin "Tower Berdiri" udah seeep :jempol:
 
Thx updatenya om

Awas kena aturan under age om, kalo anak kecilnya (Yana) nonton masih lolos tapi kalo dia yang jadi pelaku aktivitas seksualnya ya gak lolos :Peace:
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd