Apakah Kompeni sakti?

[Rico Logan]

Sebenarnya cuma pertanyaan klasik ringan yang sudah lama dan ane sering denger, tapi blom dapet jawaban.

Alkisah negri ini konon dulu sangat banyak orang-orang sakti mandraguna. Kenapa bisa ditaklukkan satpam perusahaan dagang VOC yang tidak terlalu besar?

Gak klewat penting sih cum penarasan aj

 

[armADA11]

Menurut nubi sih... Ikutan pendapatnya suhu2 dibawah ini...

 

[armADA11]

Meraka memiliki senjata sakti bernama UANG yang dibarengi ilmu iming iming JABATAN yang dibarengi hasutan perpecahan
cak Mad bang Rik

Jabatan yang syuver syekhali dari om cret iniihhh...

 

[kris_]

menurut saya mereka itu.............ahsudahlah

 

[penyuka_jilboobs]

Hemm

 

[huluk]

Dulu yg sakti emang byk bro, tp org2 indonesia yg sakti mandraguna itu pada sibuk semedi alias bertapa di dalam goa demi memperdalam ilmu supaya bisa terbang n gak mempan ditembak kompeni. Tapi sayangnya waktu mereka keluar dari goa eh ternyata indonesia udah merdeka, akhirnya mereka beli iphone buat maen pokemon go. Begitulah sepenggal sejarah yg hilang bro.

 

[Rico Logan]

Dulu yg sakti emang byk bro, tp org2 indonesia yg sakti mandraguna itu pada sibuk semedi alias bertapa di dalam goa demi memperdalam ilmu supaya bisa terbang n gak mempan ditembak kompeni. Tapi sayangnya waktu mereka keluar dari goa eh ternyata indonesia udah merdeka, akhirnya mereka beli iphone buat maen pokemon go. Begitulah sepenggal sejarah yg hilang bro.

Hehehe ternyata begitu toh

 

[gorengan kingkong]

money talk gan

dan para kompeni berpikir "lu orang punya otot tp eik punya duit dan otak"

met kretek en koffie toebroek maknyoes tenanno

 

[Rico Logan]

money talk gan

dan para kompeni berpikir "lu orang punya otot tp eik punya duit dan otak"

met kretek en koffie toebroek maknyoes tenanno

Kita punya sirep, tuyul, pelet, ngepet dan berbagai ilmu yang masih dipercaya ampuh sampai sekarang, kenapa tidak rayu,tipu dan ambil saja semua uang kompeni

 

[penyuka_jilboobs]

Dulu yg sakti emang byk bro, tp org2 indonesia yg sakti mandraguna itu pada sibuk semedi alias bertapa di dalam goa demi memperdalam ilmu supaya bisa terbang n gak mempan ditembak kompeni. Tapi sayangnya waktu mereka keluar dari goa eh ternyata indonesia udah merdeka, akhirnya mereka beli iphone buat maen pokemon go. Begitulah sepenggal sejarah yg hilang bro.

ohh, ngoten nggeh mbah

 

[gorengan kingkong]

Kita punya sirep, tuyul, pelet, ngepet dan berbagai ilmu yang masih dipercaya ampuh sampai sekarang, kenapa tidak rayu,tipu dan ambil saja semua uang kompeni

mgkin masalah uang cuma pemanis aja tp kompeni punya otak gan dengan politik Devide et impera atau politik adu domba dan punya lebih banyak taktik licik lainnya termasuk iming-iming kekuasaan
itulah yg guru sejarah ane katakan
*cmiiw

 

[juragan janda]

Dulu ane pernah membuat ujar ujar sama guru dan para sesepuh padepokan di crbn, ane bilang , orang sakti itu kalah sama orang pinter, orang pinter kalah sama orang kaya, jadi klo mau mengalahkan mengatur orang sakti dan pinter jadilah kaya raya dulu baru bisa mengalahkan mereka semua klo gbisa , ya judulnya orang sakti jd jonggos orang kaya heeee setuuju tidak juragan heeee kaboerrrr

 

[juragan janda]

menurut saya mereka itu.............ahsudahlah

Menurut saya orang ini .... Mau saingan sama saya untuk mengejar banyak janda dan salah satu kolektor ft toket janda dan dia sudah bertekad mengalahkan saya aduh amsyong dah satu elmu satu guru janggan saling gangu ya cah bagus haaa kaboerrrrrr

 

[Rico Logan]

Dulu ane pernah membuat ujar ujar sama guru dan para sesepuh padepokan di crbn, ane bilang , orang sakti itu kalah sama orang pinter, orang pinter kalah sama orang kaya, jadi klo mau mengalahkan mengatur orang sakti dan pinter jadilah kaya raya dulu baru bisa mengalahkan mereka semua klo gbisa , ya judulnya orang sakti jd jonggos orang kaya heeee setuuju tidak juragan heeee kaboerrrr

Jadi kesimpulannya: orang sakti cuma menang 1 level diatas orang bodoh dan orang kaya ada di level paling tinggi.

Begitukah? maaf kalo nubie salah menyimpulkan

 

[juragan janda]

Jadi kesimpulannya: orang sakti cuma menang 1 level diatas orang bodoh dan orang kaya ada di level paling tinggi.

Begitukah? maaf kalo nubie salah menyimpulkan

Kurang lebih hampir benar intinya jdlah kaya raya maka engkau akan memiliki kepintaran dan kesaktian tanpa harus bersusah payah heeeeee kaboerrrr

 

[ubyl]

wah sudah sampai dengan kesimpulan ya?

hmmmm nubi menyimak saja sambil mainan upil dipojokan lah

 

[Rico Logan]

wah sudah sampai dengan kesimpulan ya?

hmmmm nubi menyimak saja sambil mainan upil dipojokan lah

Jangan menyerah gan, masih banyak kok misteri dan fenomenanya

Banyak kok orang kaya yang ternyata gak pinter dan gak sakti. Saat kompeni dateng banyak raja-raja kaya dan banyak juga mpu dan pujangga pintar dengan filosofi dan budaya tinggi tapi secara misterius gak berdaya.
Jadi kesimpulan ane masih sementara

 

[juragan janda]

Betul jugha sich heeee mojok dulu ah barang kali atas ane mau kasih rejeki nomplok heeeee

 

[Rico Logan]

Kompeni rasional om. Dimana mana rasional akal sehat mengalahkan klenik mitos fanatisme agama/kepercayaan.

Ane kira agama dan kepercayaan juga adalah bagian dari akal sehat dan rasionalitas.
Masyarakat Eropa abad itu juga banyak kepercayaan, dongeng dan mitos.

Mungkin paket ilmu pengetahuan pegawai kompeni lebih lengkap. ilmu spriritual dibarengi juga dengan ekonomi, perdagangan, sosial budaya, psikologi, pelayaran, strategi, tehnologi dll. Penggabungan ilmu-ilmu itu mungkin secara efisien lebih bisa memanfaatkan "kesaktian" beberapa pucuk tehnologi bedil kuno untuk menekan perlawanan.

Semua ilmu dan pengatahuan milik Tuhan untuk dipelajari, dimanfaatkan dan dikembangkan.
Mungkin saat itu (atau sampai sekarang?) bangsa kita terlalu fokus menimbun ilmu kemulian diri bekal akhirat dan agak lupa pada ilmu-ilmu lain yang sia-sia ditinggalkan didunia fana tapi bisa jadi warisan bekal duniawi dan modal generasi anak cucu kita.

Ciah.... berat banget. Gak tau nih mabok sarapan ape ane

Ane cuma coba netralisir takut thread ane bisa disangka menentang agama

 

[Banyu Geni]

Ane kira agama dan kepercayaan juga adalah bagian dari akal sehat dan rasionalitas.
Masyarakat Eropa abad itu juga banyak kepercayaan, dongeng dan mitos.

Mungkin paket ilmu pengetahuan pegawai kompeni lebih lengkap. ilmu spriritual dibarengi juga dengan ekonomi, perdagangan, sosial budaya, psikologi, pelayaran, strategi, tehnologi dll. Penggabungan ilmu-ilmu itu mungkin secara efisien lebih bisa memanfaatkan "kesaktian" beberapa pucuk tehnologi bedil kuno untuk menekan perlawanan.

Semua ilmu dan pengatahuan milik Tuhan untuk dipelajari, dimanfaatkan dan dikembangkan.
Mungkin saat itu (atau sampai sekarang?) bangsa kita terlalu fokus menimbun ilmu kemulian diri bekal akhirat dan agak lupa pada ilmu-ilmu lain yang sia-sia ditinggalkan didunia fana tapi bisa jadi warisan bekal duniawi dan modal generasi anak cucu kita.

Ciah.... berat banget. Gak tau nih mabok sarapan ape ane

Ane cuma coba netralisir takut thread ane bisa disangka menentang agama

Sejarah itu milik si pemenang (penjajah/Voc) pada masa itu

Gubernur Jenderal VOC di Batavia, Jan Pieterzoon Coen (JP Coen), yang meninggal tahun 1629 Masehi menurut klaim sejarah Kumpeni tewas karena Colera.....

Versi mataram Gubjend JP Coen tewas Terpenggal kepalanya setelah pesta mabuk2an berkat operasi telik sandi agent Sultan Agung dari Mataram jogja (sebelumnya istri Jp coen tewas teracuni oleh spion pribumi)

Kepala JP Coen dibawa ke mataram jogja dipersembahkan kpada Sultan Agung dan ditanam di anak tangga makam raja2 imogiri. Sebage Penanda kemenangan rakyat mataram atas VoC... sampe kemudian th 1800san belanda mengetahui keberadaan penanaman kepala jp coen tersebut dan memerintahkan pemugaran anak tangga dimakam itu....