Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Ayah,Ini Semua Demi Kamu..

Status
Please reply by conversation.
Bimabet
Lama nian gak Di update trit ini ya,TS nya kmna ya
Ayo cepetan Di update bos
 
Lanjutan 15

“Beneran nih kak Listya akan kuliah di Penda ?”

Listya tersenyum dan menganguk kearah gadis yang menatapnya dengan penuh harap tersebut .

“Yeeessss..” Gadis itu berjingkrak dan langsung memeluk Listya dengan erat.

“Iya Win, tapi itu kan nungu Tahun depan ,tahun ajaran baru masih lama ..!”

“Iya , cuma beberapa bulan lagi kok , hihihi , Wiwin nanti ada temen disana,gak kesepian lagi, iya kan Ma ?” Gadis itu menoleh kearah Ibunya .

“Tapi Listya belum tentu tinggal di rumah kita loh ? lagian kamu kan masih ada temen galakmu itu,” Wanita itu menatap anak gadisnya sambil tersenyum .

“Yang pasti makin rame kalau ada kak Listya,kalau dia kan tidak diijinkan keluar malam sama Bundanya..”

Saking gembiranya ,Wiwin mempererat pelukan di tubuh Listya ,awalnya Listya hanya tersenyum gembira ,tetapi semakin lama ,tubuhnya terasa berbeda ,hangat pelukan gadis itu membuat Listya terbuai ,dia memejamkan mata ,darahnya berdesir ,dia merindukan pelukan seseorang ,pelukan lelaki ,aku kengen Rendy ,aku kangen Surya?Atau keduanya ?

Apakah aku merindukan belaian dan sentuhan lelaki?

(Note :**Istilah Tahun depan kadang Saya pakai untuk pergantian tahun ajaran ,biasanya pertengahan Tahun kalender**)

......

“Haii.. siapa namamu ? hmmm..“

“Agus Pak “ Salah seorang receptionist berkata kepada Surya ketika mereka bertemu di kantin jam makan siang .

“Owwhh, pacarnya Cindy kan ? “ Surya berkata sekenanya.

“Ehh.. bukan Pak “ Agus terlihat grogi .

“Owh..pacarnya Virna brarti ?”

“Bukan juga Pak , mereka hanya teman kerja“ Tentu saja Agus merasa kurang nyaman ,dia tidak begitu mengenal Surya,hanya menyapa beberapa kali dan baru kali ini mengobrol meskipun basa-basi,penjelasan teman-teman di hotel mengenai Surya hanyalah ‘Dia temen Boss kita’ .Itu tentu saja sudah mempengaruhi cara pandang Agus terhadap Surya ,Surya berada di level diatasku ,dia setara Boss! Agus berusaha berbicara seformal dan sesopan mungkin meskipun Surya banyak bercanda dan memakai kata yang asal-asalan.

“Owh ,tapi kalian kelihatan akrab sekali , teman dekat ya?” Surya mulai menyelidiki .

“Akrab karena kami sama-sama belum nikah ,jadi nyambung kalau ngobrol,receptionist lain kan udah pada nikah Pak” Agus mencoba menjelaskan ,takut Surya salah paham .

“Sering keluar bareng berarti ?”

“Keluar ?”

“Jalan bareng maksudnya ,bukan ‘Ahhh akuu keluar aaahh‘ ,hang out mungkin istilah bagi kalian ..! “ Surya mencoba menjelaskan lebih detail sambil tertawa,Agus tersenyum penuh arti ,dia mengerti maksud Surya.

“Sama Cindy pernah ,kalau Virna enggak” Entah kenapa Agus berkata jujur ,mungkin karena gaya Surya yang seperti anak muda,suka berkelakar.

“Cindy sudah punya pacar dan kamu sudah punya pacar juga kan ? Virna Jomblo ?” Surya menatap lekat kearah Agus ,perkataan Surya begitu santai ,seolah acuh tak acuh tapi mengena.

“Hehe,iya, kok bapak tahu ?” Agus benar-benar kagum karena Surya dapat menebak status mereka.

“Ya,biasanya gitu ,cowok yang sudah punya pacar takut selingkuh dengan cewek jomblo !” Surya masih asik mengunyah makanannya.

“Maksud bapak ?” Agus bingung.

“Kamu punya pacar yang serius denganmu sehingga kamu takut mendekati Virna, takut Virna menuntutmu berkomitmen,jadi ribet kalau berkomitmen dengan dua orang,iya kan ?Virna bukan cewek gampangan kan ? “

“Iya ,Virna sepertinya ingin hubungan yang serius ,kayaknya pernah patah hati dan lama menjomblo “ Agus nyengir dan membenarkan perkataan Surya ,dia mulai bercerita dengan lancar ,tidak segerogi tadi.Hmm Virna ,Gadis ini memang benar-benar menarik! Surya kembali membayangkan tubuh indah Virna.

“Dan sepertinya dia tertarik dengan kamu? Virna menyukaimu !”

“Hehe, enggak kok Pak ,cuma temenan aja ” Agus berkilah , Virna kalau di hotel memang agak dekat dengannya , ngobrol dan bercanda tapi itu dalam batas yang wajar.

“Dan sepertinya kamu juga suka sama dia ?” Kata-kata Surya merupakan sebuah pernyataan yang bernada pertanyaan ,Agus jadi bingung menjawabnya.

“Temen ngobrol ngilangin jenuh kerjaan di hotel saja Pak “ Agus tersenyum .

“Setidaknya tidak akan menolak kalau disuruh tidur dengannya ,iya kan ? Wkwkwk..” Surya tertawa ngakak , Wajah Agus jadi memerah dengan cepat,Kalau dikasi tidur dengan Virna ! Pasti maulah ! Agus membatin.Meskipun Agus ada rasa kepada Virna,tetapi karena di luar jam kerja dia sudah punya pacar yang selalu menanti, otomatis dia tidak berani mendekati Virna lebih jauh .

“Hehehe.. saya masih cowok normal Pak” Agus berkata sambil ikut tertawa,Surya juga tertawa.

“Kalau Cindy gimana ?sudah pernah di test ? Cowok keren sepertimu kayaknya gampang narik cewek Gus..!” Surya mencoba mengorek informasi dari Agus,dia berkata dengan santai dan bersahabat membuat Agus mulai merasa nyaman.

“Hahaha,Kayak motor aja di test? Saya pernah keluar denganya ,tapi jalan-jalan biasa aja..!”

“Gak usah merendah ,pernah cipika-cipiki kan ?” Surya menatap dengan lekat ,mengamati reaksi Agus ,pemuda ini masih terlihat tenang.

“Serius Pak ,Cuma jalan-jalan bisa ,di Mall dan tempat nongkrong,cuma 2 kali saja ! “ Agus mencoba meyakinkan.

“Owh,takut ketahuan pacarmu ?”

“Hmm.. iya ,selain itu,gaya hidup Cindy sepertinya tidak cocok dengan saya !”

“Matre ? High class ? “

“Hmm, dia suka nongkrong gitu Pak,mendekati high class lah !“

“Owhhh.. maksudmu dia suka tempat rame tapi kamu suka tempat sepi ? jadi kamu tidak bisa nakal ,hahaha..! “Perkataan Surya meskipun bernada bercanda ,tapi membuat wajah Agus terasa panas dan Agus sekali lagi membenarkan kata-kata Surya.

“Haduuhh,bapak tau aja,banyak pengalaman ya ? “ Pertanyaan Agus membuat Surya nyengir.

“Hmmmm, tapii,saya kira Cindy itu binal dan gampangan ,omongannya sering menjurus ke seks “ Surya berkata setengah berbisik .

“Saya kira juga begitu ,tapi pas mau ajakin naik keranjang susah banget ,selalu nolak diajak ke tempat sepi” Agus mulai terpancing bercerita ,Surya mengangguk,Sudah kuduga,sepertinya Cindy juga cukup menarik!Kelihatan binal tapi jual mahal ! Surya mulai tertantang.

“Kamu tidak punya banyak waktu karena pacarmu ya ?” Surya mulai menyingkirkan piring yang kosong ,meneguk minuman dengan pelan .

“Iya juga,gak enak kalau keseringan bohong Pak ,hehe..! “

“Kenapa tidak coba dekati mereka selama dihotel saja ?”

“Waahh.. kalau disini kan susah Pak ,banyak mata,banyak cctv ,banyak saksi !”

“Selama ada kesempatan ,mumpung kamu masih muda ,gasak saja, kamu baru bakal nyesel kalau sudah tua seperti saya ini,serba susah, hehehe “ Surya mulai mepengaruhi .

“Saya takut sama pacar saya Pak “

“Saya dulu juga seperti itu Gus ,terlalu percaya kepada istri saya ,akhirnya saya dibohongi dan menyesal setengah mati ..!” Wajah Surya terlihat sedih .

“Jadi lelaki itu jangan lemah dan jangan mau dikontrol wanita, harus pernah nakal ,kalau tidak ,kamu akan menyesal setelah berpisah “

Surya melanjutkan ucapanya sambil memainkan tusuk gigi ,Agus hanya bengong mendengarnya dan mulai berpikir,sepertinya perkataan Surya mulai mempengaruhinya ,meskipun berusaha ditolak oleh nuraninya ,tetapi otak lelaki gampang terhasut kalau menjurus seksual.

“Owh ya ,Nyepi kamu stand by disini kan ? Kita lanjut ngobrol nanti ya..” Surya melanjutkan perkataannya karena Agus terdiam.

“Oke Pak ..”

“Terima kasih sudah mau menemani lelaki tua dan kesepian ini ngobrol Gus ! “

“Sama-sama Pak Surya ,senang juga ngobrol dengan Bapak ! “ Agus menganguk hormat.

Surya mulai bangkit dari tempat duduk ,dia kembali melirik Agus yang mulai bengong ,sepertinya dia memikirkan ucapan Surya. Perlahan Surya berjalan menjauh meninggalkan kantin ,otaknya mulai bekerja dengan gila,beberapa ide mulai muncul dikepalanya . Mudah-mudahan Agus bisa diajak kerja sama,Sepertinya aku harus menerima tawaran Cindy! Surya seolah mendapat gairah hidup yang baru lagi.Agus akan membuatku lebih mudah mendekati mereka ,terutama Virna yang menarik dan pendiam ! Surya senyum-senyum sendiri.

Surya merogoh saku celana,mengambil Hp ,membuka BBM , sebuah status membuatnya tersenyum .

Listya: Kesepian ! Merindukanmu!

Status ini pasti untuk seseorang ! Rendy ? Tidak mungkin !Rendy sudah di delkon ,Pacar baru ? Tidak mungkin ! Kalau sama pacar pasti sudah berduaan ,bukan update status. Surya membatin sambil tersenyum lebar penuh keyakinan. Sudah seminggu lebih mereka tidak berkomunikasi ,terakhir kali adalah saat Rendy pulang dari study tour ,Surya sempat menghubungi Listya beberapa kali ,tapi gadis itu sama sekali tidak merespon .

Hanya satu kemungkinan ,Listya mencari perhatianku,memancingku ! Surya memicingkan mata,berpikir sejenak.

Maaf Listya ,Om tidak akan terpancing ,Om menunggu kamu menyatakan rasa rindumu kepada Om secara langsung,tidak dengan cara cari perhatian seperti ini .

Surya sangat yakin kalau Listya pasti merindukannya ,tapi sepertinya gadis itu belum berani ngomong secara langsung,Listya pasti malu karena pernah tidak merespon chat Surya.

Om dengan sabar menunggumu menyerahkan tubuh lagi! Menanti saat itu!

.....

Rendy menendang ranting-ranting kecil yang bersererakan diatas pasir pantai karena dianggap menghalangi langkahnya ,lelaki itu kemudian duduk ,perlahan merebahkan dirinya dengan malas diatas pasir ,tanpa gairah ,tanpa harapan . Matahari sudah hampir terbenam ,Sunset adalah pemandangan yang sangat dinanti orang- orang yang sekarang berada disekelilingnya.Wajah penuh senyum ,ada yang berpelukan ,ada yang berkumpul dengan keluarga , mereka terlihat begitu gembira ,seolah mengejek Rendy .

AAAAAAARRRRGGGGGHHHHHH

Rendy bangkit sambil berteriak keras ,menggengam pasir dengan erat dan penuh emosi kemudian melemparkan kearah laut,kakinya kembali menendang gumpalan pasir lembut di depannya sampai berhamburan keatas, dia bergerak berbutar tidak karuan seperti orang kesetanan ,penuh emosi.

Orang –orang memandang dengan heran ,ada yang berbisik-bisik dengan temannya ,ada yang tertawa melihat tingkah Rendy ,ada juga yang cuek melanjutkan kemesraan dengan pacarnya .Perduli amat!!,persetaan dengan mereka ,mereka mana tahu penderitaanku ..! Rendy tidak peduli dengan respon orang disekitarnya ,dia kemudian kembali rebah di pasir pantai dengan nafas ngos-ngosan ,memandang keatas, menatap langit yang perlahan semakin gelap ,memejamkan matanya mengingat kejadian di rumah Bu Lia.

...

Flash back

Kyaaaaaaaaa

Rendy dengan langkah terburu-buru menaiki tangga mendengar teriakan Bu Lia,wajahnya penuh rasa khawatir, ketika sampai di depan kamar Bu Lia dan melihat kedalam Rendy Shock dengan apa yang dilihatnya . Dia terpaku ,tubuhnya bergetar hebat .

Dia melihat Bu Lia telanjang bulat ,duduk di pinggiran ranjang sambil menengadah keatas ,pahanya terbuka lebar ,matanya mengernyit menahan kenikmatan .

“Aaaawwwhh..” Terdengar lagi teriakan Bu Lia .

Darah Rendy langsung bergejolak melihat itu semua ,dia dapat melihat dengan jelas tangan Bu Lia bergerak ke arah paha,membelai rambut hitam yang berada di selangkangannya ,rambut yang bergerak,bukan hanya rambut tapi kepala manusia lebih tepatnya ,seseorang sedang mencjilat vagina Bu Lia.

“Abriel...”

Rendy mengucapkan nama itu dengan pelan ,dia ingat nama perempuan tomboy bertato tersebut ,orang yang dulu pernah ditemui ketika pertama kali ke rumah Bu Lia .Rendy dapat dengan jelas melihat tangan kurus penuh tato itu merayap pelan meremas payudara Bu Lia,kemudian terdengar lagi desahan Bu Lia ,sebelum tubuh mereka berguling di tempat tidur ,diiringi tawa ,rintihan dan desahan .

Rendy tidak sadar kakinya perlahan bergerak mundur ,hatinya terasa perih ,dia tidak sanggup melihat adegan di depannya itu, harapan terakhirnya pupus .Bu Lia ,orang yang sangat diharapkan memberi hiburan setelah perlakuan Listya dan Sonia kepadanya ,sekarang malah memberikan pertujukan yang membuat Rendy semakin sakit hati.

Rendy menuruni tangga rumah Bu Lia dengan pelan,sebisa mungkin agar tidak mengeluarkan bunyi ,dia malu,malu dan kecewa kepada dirinya sendiri ,tatapanya kosong.Aku tidak percaya ini...!! kenapa dunia begitu membenciku !! Perasaan Rendy benar-benar hancur sekarang ,sangat hancur,remuk berkeping-keping.

Dia membuka gerbang rumah Bu Lia , masih sempat menoleh keatas kekamar Bu Lia dengan pandangan sayu dan penuh kepedihan, hatinya kembali terasa teriris,dia kemudian pergi memacu kendaraannya dengan kencang.Mencari sebuah harapan yang entah ada dimana.

Flash Back End.

......

Arrrrrrrgggggggghhhhhhhhhhhhhhtttt

Rendy kembali bangkit dan berteriak penuh emosi ,kembali orang disekitarnya menoleh ,tetapi kali ini Rendy tidak melirik kearah mereka sama sekali ,dia melangkah menjauhi pantai diiringi tatapan orang-orang disekitar yang penuh keheranan.

Rendy kemudian membeli 2 botol minuman keras dan beberapa bungkus snack,Minum sampai mabuk ,melupakan semua kepedihan ini! Dia berkata dalam hati di tengah rasa frustasinya yang sangat tinggi ,dia kembali ke pantai ,bukan ke tempatnya tadi ,dia mencari tempat yang lebih sepi ,tempat yang penuh rimbun pepohonan di pinggir pantai . Aku ingin sendiri!Aku tidak ingin diganggu!

Rendy duduk menghadap ke laut ,melihat deburan ombak yang menghantam bebatuan ,dia bersandar disebuah batang pohon yang melintang berjarak kurang lebih 30 meter dari bibir pantai ,jadi sangat mustahil kena cipratan gelombang air ,kecuali memang gelombangnya sangat besar.

Hari semakin gelap ,pandangan Rendy masih kosong dan sayu menatap deburan gelombang air laut,dia seolah menjadi seorang yang kehilangan gairah hidup.Hanya bengong,kemudian menarik nafas panjang dan membuka botol minuman ,meneguknya dengan pelan ,hawa panas menjalar di kerongkongan kemudian masuk ke lambungnya, memberi rasa nyaman,rasa nyaman yang semu . Hembusan angin pantai juga terasa menyegarkan ,Disini lebih tenang! Batin Rendy,dia melihat sekeliling hanya ada cahaya lampu di kejauhan,di belakang Rendy cukup banyak pohon besar dengan daun rimbun.

Tiba-tiba pendengarannya menangkap sesuatu ,seperti orang berbisik-bisik ,Rendy menoleh,dia melihat seorang gadis berada di pangkuan seorang pemuda,mereka masih muda ,mungkin masih SMP,mereka bersandar disebuah batang pohon di belakang Rendy,berpelukan dan berciuman dengan mesra dan penuh nafsu.

Darah Rendy mendidih melihat pemandangan itu ,sakit hati ditambah pengaruh alkohol yang membuat tubuhnya semakin panas ,dia berjalan menghampiri mereka sambil menggenggam botol minumanya .

“Woooiii... bangssaaaat ,jangan pacaran disini ..!! ” Rendy berteriak ,terlihat rasa kaget di wajah kedua orang itu ,mereka memperbaiki pakaian yang acak-acakan.

“Kami sudah biasa disini kok Kak..” Si lelaki membela diri meskipun terlihat ketakutan ,terlihat jelas rasa tidak senang di wajahnya ,Rendy tidak peduli.

“Waaaaaahh.. malah ngeyel.. mau saya laporin ?” Suara Rendy terdengar keras dengan nada tinggi ,melotot kearah mereka seolah tanpa rasa iba dan toleransi ,mengambil hp dan pura-pura mengambil photo ,kedua anak itu langsung berdiri ketakutan.

“Iya Kak.. kami pergi..” Mereka menatap aneh kearah Rendy ,Si lelaki berbisik kearah pacarnya “Ayo Bebs ,cari tempat lain aja ,jangan sampai kita dinggauin jones gini lagi..”

“Hihihi..dasar jones ..” Si perempuan juga berbisik ,tapi cukup di dengar Rendy ,wajah Rendy semakin merah ,mendekat kearah mereka.

“Apa yang kalian bilang... ?? “ Rendy menggertak ,mereka semakin ketakutan.

“Haahh... bilang apa kalian tadi ?” Suara Rendy semakin meninggi ,pengaruh alkohol sepertinya sudah menghilangkan beberapa persen kesadaran Rendy,dia masih belum mendengar jawaban.

“Pergi dari sini atau kepala kalian mau terkena botol ini” Rendy mengancam sambil melotot kearah mereka, menggangkat botol minuman keatas kepala seolah hendak memukul.

“Maaf Kak...! maaf... “ Hanya itu yang Rendy dengar karena pasangan itu sudah berlari ,dari kejauhan mereka masih sempat beberapa kali menoleh kearah Rendy ,Rendy tidak peduli lagi.Sebenarnya tempat itu adalah tempat yang biasa di pakai pasangan untuk berbuat mesum ,tetapi karena Rendy sedang galau berat ,dia tidak terima melihat orang yang bermesraan di sampingnya ,terlalu menyakitkan.

“Baaaaanggsaaaatttttt kaaaaliiiiiiiiaaaaannn”

Rendy berteriak keras kearah pantai ,teriakan parau penuh kepedihan,mulutnya yang terbuka lebar dan urat lehernya sampai kelihatan jelas ,kemudian dia kembali menghempaskan diri ,duduk dan minum seteguk demi seteguk sambil bersandar di batang pohon .

.....

“Heeyy.... bangsaaat,dasar lelaki bangsaaaaaat..” Lia memaki lewat telpon setelah mendengar tawa yang menyebalkan disebrang sana.

“Kenapa kamu peduli sekali kepadanya ,emang dia anakmu ? hahahha...” Surya tertawa .

“Kamu melibatkanku dengan semua ini ,sekarang dia putus dengan Listya ,aku tahu ini perbuatanmu,dasaarr lelaki sialaann”

“Hahahhaha... mereka tidak bisa melewati ujian ,ini berarti salah mereka... “

“Kamu tidak kasihan kepada Rendy ?”

“Biarkan dia tambah dewasa dengan rasa sakit, jangan terlalu dimanjalah...” Suara Surya yang terkesan santai membuat Lia semakin jengkel .

“Dasar lelaki tidak punya hati...gila...!!!” Lia langsung mematikan Hpnya , dia tidak ingin tambah jengkel karena tingkah Surya .

Daritadi Lia tidak beranjak dari parkir bandara setelah mengantarkan Abriel ,dia sangat gelisah memikirkan Rendy dari tadi siang ,dia tidak fokus mengemudikan mobilnya ketika ke bandara.

Bisa-bisanya aku mengijinkan Rendy kerumah tadi pagi!Baru sekarang dia menyesal kenapa memberi ijin Rendy datang kerumahnya ,padahal waktu itu ada Abriel .

Tangan Lia masih bertumpu di Stir mobil ,dia mengambil Hp kembali dan mencoba menghubungi Rendy ,tetap tidak ada jawaban .Apakah dia baik-biak saja ? Sudah beberapa kali dia menelpon dan mengirim sms kepada Rendy ,tetapi sama saja hasilnya ,no answer no respon ,itu sudah cukup membuat Lia sangat gelisah .

Lia menarik nafas panjang ,teringat kejadian di rumahnya .

.......

Flash back lagi,

“Saya kesini untuk ketemu Ibu ,mau kangen kangenan..hehe” Rendy tersenyum , tubuh Lia bergetar mendengar perkataan Rendy,terlihat raut bimbang diwajah Lia.

Lia mengerti maksud Rendy ,dia tahu apa yang diinginkan pemuda itu dan mungkin juga dia mulai menginginkannya ,teringat kembali kenangan di Bus dan hotel dulu ,darahnya mendadak mengalir cepat ,tubuhnya terasa panas,Lia gelisah dan berusaha agar tidak terlalu dekat dengan Rendy ,dia takut tidak bisa mengendalikan diri ketika Rendy menyentuhnya . Ini tidak boleh terjadi sekarang ! Ada Abriel disini,dia bisa membunuhku kalau tahu aku dekat dengan lelaki!

Lia hanya tersenyum kecut kearah Rendy ,berusaha agar tetap terlihat setenang mungkin ,padahal dalam hati berpikir keras.Owhs Shiit ,pakaianku! Lia semakin pusing ketika menyadari dirinya tidak memakai Bra dan Cd ,Rendy pasti semakin terangsang ! Aku harus melakukan sesuatu!

Lia minta ijin untuk naik kelantai atas dengan alasan berganti pakaian , dia melirik ke kamarnya,Huft..Abriel sudah bangun , apa yang harus kulakukan kepada Rendy sekarang ? Lia dengan ragu memasuki kamar , Tidak mungkin aku mengusir Rendy secara langsung! Aku yang mengijinkannya kesini!

Lia tidak menyangka reaksi tubuhnya akan aneh seperti itu ketika melihat Rendy ,sepertinya dia merindukan Rendy tetapi tidak begitu menyadarinya . Lia melangkah masuk kamar dengan wajah gelisah dan tatapan kosong .

Kyaaaaaaaaaaaa

Lia kaget sehingga berteriak keras ketika Abriel menyergap,Abriel langsung meremas payudara dari balik baju tipisnya ,meloloskan baju itu dengan cepat dan melemparkan begitu saja .Lia yang masih gelisah memikirkan Rendy sehingga tidak begitu fokus ketika Abriel menarik lepas celana ketatnya ,Lia telanjang bulat .

Kyaaaaaaaaaaaa

Lia berteriak lagi tanpa sadar ketika Abriel dengan gemas menggigit klitorisnya ,kemudian menyedot dan menjilat lubang vaginanya ,Lia mulai pasrah dan terbuai oleh gairah ,dia melupakan Rendy . Mereka kemudian berguling dan bergumul penuh gairah diatas tempat tidur . Cukup lama mereka melakukannya sampai keduanya benar-benar puas ,mereka saling pandang dan tersenyum .

“Apakah Rendy datang dengan Surya?“

Kata-kata Abriel membuat Lia tersentak ,Rendy ,ya Tuhan ,aku melupakannya ! Lia langsung mengenakan pakaian dan turun ke lantai bawah tapi tidak melihat Rendy disana.

“Ren... Rendy.... ! “ Lia memanggil ,mengecek ke semua ruangan sampai kamar mandi ,Kemana dia ?Lia mengecek kendaraan Rendy . Sudah tidak ada ,Siaal ,kenapa aku bisa lupa ? Lia kemudian mengambil Hp dan berusaha menghubungi Rendy tetapi tidak mendapat jawaban apapun ,Lia kemudian mengirim sms permintaan maaf ,tetap tidak dibalas Rendy .

“Temanmu tidak ada ?” Tanya Abriel.

“Mungkin sudah pulang ..” Lia menjawab sambil menaikan bahu ,tanda orang kebingungan .

“Mungkin nanti dia memberi kabar “

“Aku harap dan biasanya seperti itu ” Lia menjawab setenang mungkin ,tidak ingin memperlihatkan kegelisahannya kepada Abriel ,kemudian naik kembali sambil membersihkan diri ,dia sudah tidak begitu fokus sekarang ,gelisah tidak menentu ,beberapa kali dia mengecek Hpnya ,tetap tidak ada kabar dari Rendy .

Lia harus mengantarkan Abriel ke bandara sore itu ,dia sudah tidak bisa menikmati pelukan dan cumbuan Abriel ,dalam hatinya masih gelisah memikirkan Rendy .Lia sangat menyesali kecerobohanya ,dia begitu khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan.Kuharap Rendy baik-baik saja! Tentu sja Lia khawatir ,dia masih ingat raut wajah Rendy ketika datang kerumahnya tadi ,wajah penuh keputus asaan ,wajah yang mendambakan kasih sayang .

Lia menelpon Surya ,tetapi jawaban demi jawaban lelaki itu semakin membuatnya jengkel ,alih-alih memberi ketenangan ,malah emosi Lia semakin memuncak dan mau meledak.

Flasback End

...

Lia akhirnya mengemudikan mobilnya dengan pelan ,sudah jam 8 malam ketika dia memutuskan berhenti disebuah tempat makan di pinggir jalan ,rasa lapar semakin melemahkan pikiran sehingga dia memutuskan mengisi perut . Dia menyantap makanan sambil mengamati kendaraan yang lalu-lalang ,sekarang dia merasa lebih tenang setelah perutnya terisi ,menyedot minumanya dengan pelan sambil membuka FB .

“Shiiiittt..”

Lia setengah berteriak melihat sesuatu yang mengejutkan di layar Hpnya,mendorong kursinya agak kebelakang dengan tergesa-gesa sambil menaikan tangannya .

“Mbak..mbak... saya mau bayar...!”

Matanya masih fokus menatap layar Hp ketika seorang waitress membawakan bill , menatap sekilas melihat total tagihan .

“Kembaliannya simpan aja..!” Lia menyerahkan uang tanpa menoleh kearah waitress ,waitress itu mengangguk tanda mengerti dan mengucapkan kata’Terima kasih” ,Lia tidak begitu bereaksi karena pikirannnya sudah melayang jauh,kemudian dengan cepat menyambar tas diatas meja ,masuk kedalam mobil , dia menarik nafas panjang sejenak sembelum mengemudikan mobilnya ke suatu tujuan .Mudah-mudahan anak itu tidak melakukan hal-hal aneh !

Minum sampai pagi! Minum sampai mati! At Pantai Sacha

Minuman atau kesepian yang akan membunuhku ?

Itulah status yang yang ditulis Rendy di Facebooknya , sebuah photo yang menampilkan 2 botol minuman keras dengan kadar alkohol tinggi membuat Lia sangat khawatir.Wanita itu langsung mengemudikan mobilnya dengan buru-buru,kegelisahan terlihat jelas di wajahnya ,alisnya terpecuk dengan raut wajah tegang ,tujuannya cukup jelas ,Pantai Sacha mencari Rendy ,sebelum sesuatu yang buruk terjadi.

......

“Haii... kamu nekat sekali ya ? sudah kubilang kalau tidak bisa gak usah dateng...” Wiwin berkata sambil menatap wajah temannya yang rada cemberut .

“Hmm.. aku ribut dengan Bunda tadii ,dia tetep melarangku , aku tidak peduli lagi....”

“Gak boleh begitu,kamu harus baik sama ibumu.. eh Bundamu maksudnya..”

“Biarin ... “

Gadis itu menjawab agak ketus ,Wiwin hanya mengelengkan kepala dan berkata .

“Terserah kamulah...”


Bersambung...
 
Thanks update nya huu:ampun:

Ijin :baca: dulu yaaaaah..:horey:

Hmmmmm sepertinya bu Lia bakalan "sembuh" niih berkat Rendy..:D

Sepertinya update berikutnya Rendy maupun Surya bakalan beraksi..:pandajahat:
 
Terakhir diubah:
Sepertinya Lia menuju normal .. Dan Listya sudah pasti kangen maen total football sama Surya .. hahaha
 
Thanks update nya huu:ampun:

Ijin :baca: dulu yaaaaah..:horey:

Hmmmmm sepertinya bu Lia bakalan "sembuh" niih berkat Rendy..:D

Sepertinya update berikutnya Rendy maupun Surya bakalan beraksi..:pandajahat:
Rencananya next part sih gitu.. hehe.. makasi dah mampir suhu
pasang tenda ....
monggo
anjirrr lia udah garep garep normal .semoga cepat sadar
Sepertinya Lia menuju normal .. Dan Listya sudah pasti kangen maen total football sama Surya .. hahaha
Yeess
tetap setia menunggu..... respect dg idenya yg brainstorming banget.......
Makasi dah mampir n berkenan membaca Om
semoga Listya jadi ketagihan ;)
Harus kecanduan.. hehe
 
Makasih updatenya suhu..btw saya mau tanya suhu apakah rendy anak kandung surya suhu.?kok kayaknya tega bgt surya ngerebut pacar anaknya sekalipun dia telah di selingkuhin istrinya..tp sepertinya listya masih akan bepertualang dengan surya..dan bu lia akan segera sembuh dan membuka hati buat rendy..




Tp klo bisa sih surya cari korban lain jangan listya doang biar jadi donjuan dia..:pandaketawa::pandajahat:
 
Makasih updatenya suhu..btw saya mau tanya suhu apakah rendy anak kandung surya suhu.?kok kayaknya tega bgt surya ngerebut pacar anaknya sekalipun dia telah di selingkuhin istrinya..tp sepertinya listya masih akan bepertualang dengan surya..dan bu lia akan segera sembuh dan membuka hati buat rendy..




Tp klo bisa sih surya cari korban lain jangan listya doang biar jadi donjuan dia..:pandaketawa::pandajahat:

Masalah Rendy anak Surya atau tidak itu masih ane pikirin ,hehehe...

Surya sudah punya target baru kok ,dari update tadi sudah kelihatan...
 
Masalah Rendy anak Surya atau tidak itu masih ane pikirin ,hehehe...

Surya sudah punya target baru kok ,dari update tadi sudah kelihatan...

sepertinya libur nyepi bakalan rame di kamarnya surya, trisam dengan dua resepsionis yg masih kinyis" ... btw meski dapat yg baru Listya jangan lupa di mentor ya om Surya, biar makin liarr .. target baru mah selingan aja .. hahaha
 
surya menang banyak ya om...
Yaahh... namanya cerita sex ,pasti banyak sex nya...
sepertinya libur nyepi bakalan rame di kamarnya surya, trisam dengan dua resepsionis yg masih kinyis" ... btw meski dapat yg baru Listya jangan lupa di mentor ya om Surya, biar makin liarr .. target baru mah selingan aja .. hahaha
Hahahaa... good idea
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd