"Iya kamu juga, inget jangan ngebut"
"Iya sayank"
"Yaudah aku istirahat dlu yaa"
"Iya aku juga mau tidur, bye sayank nite"
1 jam kemudian syifa telepon gw,
"Kamu kq ga cegah aku tadi? Ngambek ya?"
"Ngambek? Ngapain juga aku ngambek"
"Trs kenapa kamu biarin aku di anter bang andy?"
"Ya masa aku larang? nanti kalo bang andy curiga gmana?"
"Hmm iya juga sihh, kamu lagi apa? Kesini ga?"
"Abis packing2, mmm kayaknya engga deh udah malem"
"Ihh nyebelin" balas syifa emote straight face
"Besok aku brgkt pagi takut kesiangan kalo kesana"
"Terserah" jawab syifa singkat
"Dihh ngambek" syifa ga membalas WA gw, dan hpnya langsung di matikan
Keesokan pagi nya, jam 8 gw pamit ke bonyok
"Mah pah al pergi ke bandung dulu ya"
B+N : "tumben kamu berangkat pagi al" "biasanya berangkat siang" tambah bokap
"Iya soalnya janjian sama amel di rest area"
B+N : "Oohh yaudah hati2 ya al" "jangan ngebut"
"Iya mah pah asalamualaikum"
B+N : "waalaikumsalam" lalu gw segera menuju ke kos syifa, sampai disana gw telepon masih ga aktif gw ketok pintunya juga ga ada jawaban, gw coba ketok lagi akhirnya syifa menjawab
"Siapa ya?"
"Aku" sambil pintu di buka syifa dalam keadaan baru bangun tidur
"Ohh masih inget" jawab dia sambil berbalik duduk ke kasur
"Dihh ngambekan ihh, tapi aku suka banget liat muka kamu kalo lagi cemberut" rayu gw, syifa tetep cuek sambil pura2 main hp lalu gw tiduran di paha nya sambil menggoda dia
"Udah dong ngambeknya" syifa masih juga diam lalu gw rebut hp nya dan gw masukan ke kantong celana gw
"Udah deh jangan rese" jawab syifa dengan ketus sambil mencoba merogoh, spontan gw singkap kaos syifa yang gw yakin syifa ga pake bra lalu gw kulum putingnya "aaahhhhhh" syifa melenguh sambil menutup kaosnya
"Ihh dateng2 langsung mesum" sambil ketus, ga mau kalah gw singkap dan kulum kembali putingnya, saat syifa berusaha menutup kembali gw tahan tangan nya dan mengarahkan ke kontol gw sambil gw jilat dengan buas putingnya yang membuat syifa pasrah
"Aaaahhhhh rese ihhh" jawab syifa sambil kegelian, gw terus kulum putingnya dan remas toket sebelahnya, syifa membuka celana dan mengeluarkan kontol gw lalu mengocoknya, gw seperti bayi yang sedang menyusu ibu nya "hmmmm aaahhhhh sssshhhhh" syifa mendesah sambil memejamkan matanya menerima kuluman gw di putingnya, setelah cukup lama gw mengulum putingnya gw rebahan dan minta syifa mengulum kontol gw dia pelorotkan celana dan cd gw lalu mulai menjilat kontol gw dan mengulumnya "aaaahhh enak sayank hmmmm" syifa memanjakan kontol gw dengan kulumannya sambil sesekali mengocoknya ga lama kemudian syifa membuka seluruh pakaiannya dan menggesek2an kontol gw di toketnya bergantian lalu menjepit di belahan toketnya "uuuhhhhh yaaa terus sayank, toket kamu empuk banget" desah gw sambil menaikan libidonya, ga lama kemudian syifa bangkit naik ke badan gw dan mengarahkan memeknya ke muka gw, gw sambut memeknya dengan jilatan lembut memutari area bibirnya lalu gw jilat memeknya menyusup mencari klitorisnya "aaahhh aaah aahh" desah syifa ketika lidah gw memainkan klitorisnya sambil mengocok kontol gw, gw sedot dan mainkan lidah gw semakin kencang di sambut desahan syifa yang semakin kencang pula, lalu gw masukan jari tengah gw ke memeknya "awwww sakit sayank, pake lidah aja yank" gw ga pedulikan permintaanya, gw colok memeknya semakin cepat "aaahhh aaahh sayaaaank perih ih"
"Maaf sayank abisnya memek kamu bikin nafsu" karena kesakitan syifa menyudahi aksi gw, dia menarik bokongnya lalu berbalik dan mengarahkan memeknya ke kontol gw, "pake ini aja yang ga perih" sahut dia sambil mulai memasukan kontol gw, gw balas dengan senyum sambil meremas toketnya,ketika kontol gw telah masuk syifa membungkuk mengarahkan toektnya untuk di lumat, gw kulum puting kiri nya sambil gw remas toket kanannya, syifa mendesah sambil menopang tangan gw meminta gw meremas lebih kencang
"Hmmm ahhhhh terus sayankk aaahhh" gw kulum putingnya dengan lembut di barengi syifa yang mulai naik turun secara perlahan, semakin kencang gw menyedot putingnya semakin cepat syifa menggenjot kontol gw maju mundur "hmmm aahh enak sayank terus sayank"
syifa semakin mempercepat genjotannya sambil sedikit berjongkok ga lama kemudian kami berganti ke posisi doggy style setengah berdiri dengan syifa menopang ke tembok, kontol gw menggesek2 bibir memeknya sebelum menghujamnya, gw genjot dengan cepat yang membuat syifa bersandar ke tembok menikmati genjotan gw, kedua tangan gw silih berganti memegang pundak hingga pinggulnya dan berlabuh di kedua toketnya, gw remas dan pilin kedua putingnya sambil terus menggenjotnya ga lama kemudian syifa pun orgasme
'Aku keluuaaarrr yank' syifa mengejang dan bersandar sambil melingkarkan tangannya ke leher belakang gw, gw lumat bibir dan lehernya sambil gw remas toketnya, lalu kami beralih ke Re-WOT, syifa merapatkan kedua paha nya memberi sensasi 'keset' kontol gw di memeknya, perlahan syifa mulai menggenjot sambil menaikkan tempo genjotannya seolah memancing agar gw menyusul klimaksnya dan benar saja ga lama kemudian gw pun keluar, syifa bangkit dan mengocok kontol gw menanti semburan peju gw di lidahnya
"Aaaaahhhhhh aku keluarr yank, crooot crooot crooot" peju gw tumpah di lidah hingga sebagian muka nya, lalu syifa ke kamar mandi untuk membersihkan sisa2 peju lalu rebah di sisi gw untuk beristirahat, sekitar 20 menit kemudian amel telepon gw
"Yank kamu udah siap kan?"
"Eh yank, udah kq"
"Yaudah aku otw sekarang, nanti kita ketemuan di rest area ya"
"Okee yank aku juga mau otw"
"Okee see yaaa"
"Oke yank see you"
Saat gw mau beranjak syifa memeluk erat berusaha menahan gw
"Ihhh manja amat sih"
"Pokoknya kamu ga boleh pergi"
"Ya ga bisa gtu yank, kuliah aku gmana?"
"Kamu cuti aja trs temenin aku di sini"
"Ohh jadi kamu mau aku lulusnya lama?"
Syifa ga menjawab malah semakin erat memeluk gw
"Hadehhh kayak bakal di tinggal ke kutub utara aja kamu mah, aku kan bisa kesini kalo weekend" sloroh gw
"Janji ya? weekend kamu kesini"
"Iyaa janji" jawab gw dengan asal
Lalu syifa melepas pelukannya, setelah cuci muka dan berpakaian gw pun pamit syifa kembali memeluk gw, gw belai rambutnya dan cium keningnya lalu keluar
"Yaudah aku ke bandung dlu ya, kamu baik2 disini"
"Iyaa kamu hati2 ya, kabarin kalo udah sampe"
"Iyaa, yaudah kamu mandi terus istirahat"
"Iya kamu hati2 jangan ngebut"
Gw bergegas ke mobil dan tancap gas menuju bandung, singkat cerita gw tiba terlebih dulu di rest area, setelah beli rokok gw memesan kopi setar dan duduk di smoking room, 30 menit kemudian amel pun datang menghampiri gw yang sebelumnya telah gw wa posisi gw, ada yang beda dengan penampilan amel, amel ga pake jilbab dan memakai tanktop yang di tutup cardigan tipis dan jeans ketat dengan kacamata hitam bulat menutupi matanya yang syahdu
"Hai yank, udh lama nunggu ya?"
"Hmmm maaf siapa ya? Ga salah orang kan?" Jawab gw mengerjai-nya
"Ihhh aku siram kopi nih" jawab amel dengan manja sambil melepas kacamatanya
"Hah ini kamu yank? Kq beda banget sampe pangling aku"
"Ihhh apa sih, apanya yang beda? Bukannya udh sering liat aku kayak gini?"
"Iya tapi ga pernah di tempat umum kaya gini hahahahaha"
"Huuuuuu" jawab amel sambil manyun
"Aku sebat dlu ya baru berangkat"
"Iyaa yank aku juga mau ngaso dlu bentar" sambil amel bersandar di kursi
"Kamu mau ngopi ga? Biar aku pesenin"
"Hmmm boleh deh, caramel macchiato less sugar ya, makasih yank"
"Baik bu, tunggu sebentar ya?" Sahut gw meledeknya sambil meninggalkannya
"Huuu dasarrrrr"
Setelah kopi di buat gw duduk di sebelah amel dan melanjutkan udud
"Makasih yank"
"Oiya gmana kondisi mama kamu?"
"Mmmm udah jauh lebih baik yank, di tambah mama sering ikut terapi gtu"
"Syukurlah kalo udah baikan"
"Iya, btw gmana liburan kamu yank?"
"Mmmm ya kumpul2 aja sama temen SMA, kalo kamu?"
"Sama aku juga tapi lebih banyak quality time sama keluarga"
"Iyaa kamu kan manja banget"
"Ihhh mulai deh rese nya"
"Hehehehhee pissss"
"Oiya aku mau ngasih tau sesuatu tapi kamu jangan marah yaa"
"Kasih tau apa?"
"Janji dlu jangan marah"
"Iyaaa, apa?"
"Aku sekarang ngerokok" sambil amel mengeluarkan rokok esse berry dari tas nya
"Dihhh kamu mah ngapain coba ngerokok segala"
"Hhhmmmm hehehehe gara2 rokok mbak dea geletak di kamarnya iseng2 aku coba, aku boleh ngerokok kan?" Pinta amel dengan genit2 manja
"Coy lw dapet saingan tuh, bisa2 lw di lupain" celetuk gw sambil mengelus kontol gw
"Ihh yank jangan mesum di tempat umum ihhh"
"Gpp atuh Ga ada yang liat juga"
"Jadi kamu ga ngelarang kan?"
"Iyaa tapi janji jangan banyak2, awas aja kalo kamu sampe over"
"Iya yank aku janji, makasih ya sayangku"
"Kalo ada mau nya aja melas2 dasar anak super manja"
"Biarin weeekkkkk"
Setelah kopi abis dan puas udud kami pun melanjutkan perjalanan, singkat cerita kami udah sampe di kos amel
"Yank kamu mau mampir?"
"Mmmm engga deh aku mau beres2 kamar, lagian kamu juga harus beres2 kan?"
"Iya sih hehehehe"
"Yaudah aku ke kos ya, nanti malem kalo ga cape aku kesini deh"
"Okeeee sayank, berkabar ya"
"Okeee byeeeee"
"Byee sayank"
Sampai di kos setelah selesai beres2 gw pun mengabari amel ga bisa ke kosnya karena kecapean
"Iya yank kamu istirahat aja, aku juga lumayan cape nih"
"Iyaaa kamu juga istirahat ya, besok kan udah mulai ngampus"
"Oke yank, sampe ketemu besok di kampus"
"Okeee, daaaahhhhh sayankkk"
Next part masuk ke awal syifa 'terjerumus' sementara lanjut nyelesain real life dulu
Salam crooottttt