The Best Sex I ever had...
Malam tahun baru 2021. Ari, Doni dan Roy berencana untuk have fun di sebuah tempat hiburan di Jakarta. Roy dan Doni berdiskusi serius mengenai kriteria tempat yang akan mereka datangi sedangkan Ari yang masih nubie cuma bisa mengangguk2 setuju.
Tak lama mereka kemudian masuk ke sebuah tempat karaoke, lalu masukkah satu rombongan gadis muda dengan pakaian menawan. Roy si Bos Besar langsung memilih Jean gadis semampai seperti model. Doni memilih gadis manise yang sangat menawan, dan si cupu Ari memilih gadis cines yang menunduk.
Ari yang baru pertama kali datang ke tempat hiburan ternyata masih canggung dan hanya duduk kaku disamping Wendy yang mencoba mencairkan suasana. Tapi dasarnya Ari tetaplah seorang pria normal. Melihat Wendy dengan pakaian seksinya membuat libido Ari meningkat, perlahan tapi pasti Ari mulai memeluk Wendy pelan.
Meskipun cupu di dunia malam, tapi Ari lumayan memiliki pengalaman bersama wanita, setidaknya sudah dua orang gadis yang jatuh di pelukannya dari pertama kali dia mencicipi surga dunia. Sebuah prinsip dasar laki2 yang dia pegang teguh adalah memperlukan wanita dengan lembut dan memberikan perhatian sepenuhnya. Karena menurut dia wanita adalah anugrah Tuhan di dunia yang harus dia perlakukan secara istimewa.
Pelukan lembut Ari ternyata direspons santai oleh Wendy, dan sudah menjadi prosedur bagi para LC untuk juga memperlakukan tamu seperti Raja, karena jika tamu puas dia biasanya mendapat tips yang lumayan. Sebuah obrolan diselingi nyanyian dan tawa dengan paduan minuman beralkohol membuat kedua sejoli ini mulai sedikit mabuk.
Semakin mabuk Wendy ternyata dia semakin liar, Ari diciuminya dari pipi hingga ke bibir, tak mau melepaskan kesempatan Ari pun menyambut ciuman Wendy dengan ganas. French Kiss ganas pun disuguhkan kedua sejoli ini di ruang karaoke tanpa menghiraukan keberadaan teman2nya yang asik bernyanyi.
Beberapa Fakta yang Ari ketahui bahwa usia Wendy masih 21 tahun dan ternyata wendy adalah nama samaran, sebuah nama yang diberikan karena wajah wendy mirip Istri seorang gamers terkenal di Indonesia. Meskipun berumur 21 dia adalah seorang janda dengan satu anak. Dia baru 2 minggu masuk dunia malam karena harus memenuhi kebutuhan anaknya yang sudah tak lagi memiliki bapak. Bapak sang anak kabur dengan meninggalkan utang yang menumpuk karena hobinya berjudi online.
Merasa kasihan dengan cerita Wendy, Ari pun mengeluarkan beberapa lembar kertas merah dari dompetnya dan menyelipkan ke tangan Wendy, Wendy pun kaget dan bilang, baru kali ini ada orang memberikan uang padanya padahal acara karaoke belum selesai. Entah apa yang terjadi pergumulan kedua sejoli ini makin menggila. Seandainya di situ ada kamar mereka pasti sudah bergulat penuh hasrat dan berbagi keringat satu sama lain. Tanpa mereka sadari keduanya hilang kesadaran karena mabuk dan tergeletak di Sofa Karaoke.
Esok paginya, Ari terbangun dengan kepala berat dan hal pertama yang dia ingat adalah wendy, Dia mencoba mengingat2 apakah dia sempat bertukar nomor kontak dengan sang gadis. Saat dia buka Ponsel, terlihat sebuah nomor asing yang belum dia simpan dan diapun langsung menghubunginya. Terdengar suara wanita yang agak serak seperti bangun tidur, suara wanita yang semalam habiskan beberapa jam bersamanya hingga dia hilang kesadaran. Ari pun menyapa dan dengan jutaan rayuannya mengajak Wendy untuk bertemu kembali malam nanti. Kebetulan Wendy libur malam itu dan mereka memutuskan untuk bertemu di sebuah Hotel di Jakarta.
Setting Malam.... Lokasi Hotel..
Saat Ari membuka pintu terlihat Wendy yang tersenyum dalam balutan pakaian casual, jauh berbeda dengan yang dia pakai malam sebelumnya. Tapi satu hal yang tidak berubah adalah kecenderungan wendy yang tertawa renyah dan manja. Ternyata di balik gayanya yang pemalu, wendy adalah pribadi yang cukup humoris dan menggemaskan. Hal yang semakin membuat Ari menyukainya. Namun cantiknya mawar tercipta lengkap dengan duri2nya. Jika kita ingin memetiknya harus siap terluka....
Malam itu mereka memadu kasih, membakar suasana kamar hotel yang sejatinya sangat dingin, tapi badan mereka penuh peluh berkeringat setelah melakukan sex ber jam-jam. Ternyata benar, seorang janda yang sudah tidak berhubungan sex bertahun2 jika sudah merasakan nyaman akan meluapkan seluruh birahinya yang terpendam selama ini. Secara total mereka berhubungan sex hingga 11 X malam itu. DImana Wendy orgasme 5 kali dan Ari Orgasme hingga enam kali.
Sebuah rekor bagi Ari, dan dia meyakini malam itu adalah momen dia memperoleh sex terbaik dalam hidupnya. Ari seorang pria berumur 38 tahun, seorang suami dengan 2 orang anak yang sedang memasuki masa jenuh karena tekanan kerja dan pikiran ternyata memperoleh pengalaman istimewa karena berhasil menaklukkan seorang janda belia. Yang gigitan vaginanya masih terasa kencang dan kuat.
Wendi juga menyatakan kagum dengan stamina Ari yang mampu berhubungan fisik ber jam jam dengan berbagai gaya dan berbagai teknik bersetubuh. Wendi pun dengan lugas menebak bahwa Ari adalah suami orang, karena seorang pria lajang biasanya hanya mementingkan orgasme pribadinya dan tidak peduli pada sang wanita. Tapi apa yang Ari lakukan pada Wendy sangatlah berbeda. Dari awal mereka memasuki kamar, Ari sudah berusaha memperlakukannya dengan sangat lembut, sopan dan penuh kasih sayang.
Dipeluknya lembut, lalu digenggang tangannya dan dibawa ke sofa samping jendela, dibiarkannya Wendy bercerita, dan didengarkan dengan tatapan penuh sayang. Dibelai rambutnya, dibiarkan wendy bersandar santai, hingga pada suatu titik Ari mendekati bibir Wendy dan disambut dengan sebuah ciuman mesra, sebuah akselerasi cepat pun dimulai, ciuman bibir berlanjut dengan pertarungan lidah dan saliva, tangan Ari pun mulai rajin menjamahi payudara wendy, sebuah payudara imut yang masih lumayan kencang, tanpa basa-basi hisapan, remasan dan gigitan kecil Ari berikan. Dia sangat menikmati apa yang ada dihadapannya. Sebuah sex yang sudah lama dia tak rasakan, bahkan dia merasa ada desakan hormonal yang luar biasa, adrenalin dan semua hormon kebahagiaan sepertinya melimpah ruah mengalir dalam aliran darahnya, memberikan sebuah isyarat pada otaknya bahwa ini adalah yang lama dia cari, sebuah sex penuh hasrat dan gairah.
Ari yang terlihat cupu ternyata memiliki serangkaian teknik yang malam ini dia keluarkan, Clitoris Wendy dia rangsang dengan jari kecilnya, sambil bibirnya terus mencumbui payudara dan bibir wendy secara bergantian, dalam waktu kurang dari 30 menit Wendy pun mengalami Orgasme pertama, sebuah orgasme pertama setelah sekian lama. Ari pun menawarkan untuk menciumi Vagina Wendy yang baru saja Orgasme dan menjanjikan kenikmatan yang lebih dashyat. Tapi Wendy menolak, dia merasa tidak percaya diri jika vaginannya dilihat oleh Ari, sebagai gantinya Wendy meminta ari duduk di sofa kemudian dengan sebuah gerakan lincah, wendi melucuti pakaiannya dan duduk di atas pangkuan Ari, dengan perlahan Wendy memposisikan penis Ari ke dalam vaginanya.
Pelan tapi pasti, vagina itu pun sudah menelan sepenuhnya penis Ari, bagi Ari moment itu adalah momen tak terlupakan dalam hidupnya, Setelah puluhan tahun dia menikah, baru kali ini dia bercinta dengan wanita lain, Penis yang sudah lama tak digunakan dalam seks seketika menegang maksimal dan optimal mengeras seperti kayu. Kejantanannya luar biasa malam itu, hal itu tercermin dari desahan dan ocehan Wendy yang tak berhenti saat menungganginya, sebuah senyum kepuasan terlihat dari wajah Wendy saat dia meracau tidak karuan, "Yeah... yeah... yeah" "Owh.. owh... owh..."
Suara wanita yang dipenuhi birahi dan berlomba mengejar kenikmatan itu adalah sesuatu bagi Ari, sebuah bumbu rahasia yang tidak pernah dia dengar selama ini, dalam hatinya, wanita ini benar-benar binal dan enak sekali diajak ML. Saat gerakan Wendy mulai mereda, Ari pun mulai ambil kendali, dari bawah tubuh Wendy, Ari mulai menggerakan tubuhnya memastikan hujaman-hujaman Penisnya masuk hingga titik ternikmat dalam tubuh Wendy, berbagai variasi hujaman dia lakukan, dari mulai pelan, sedang hingga tempo tinggi, memasuki menit ke 45 pelukan Wendy makin mengencang, disertai genggaman dinding vaginanya yang menguat. Ari menyadari hal tersebut kemudian dengan seluruh tenaganya dia memacu dengan hebat gerakan penisnya. Wendy pun takluk, bersama dengan sebuah desahan panjang dia Orgasme untuk kedua kalinya...
Awh... Yeah.... sebuah orgasme yang diakhiri sebuah ciuman mesra di bibir Wendy untuk Ari...
Ari pun bertanya: "Sayang, enak gak?"
Wendy pun menjawab dengan sebuah anggukan pelan....
Ari pun berbisik ke telinga Wendy: "Yang, Lanjut lagi yuk, aku masih belum keluar dan punyaku masih keras nih..."
Wendy pun tersenyum... kemudian menjawab: "Sebentar ya sayang, aku masih capek...Aku ke kamar mandi dulu ya...."
Lanjut Part 2:
Malam tahun baru 2021. Ari, Doni dan Roy berencana untuk have fun di sebuah tempat hiburan di Jakarta. Roy dan Doni berdiskusi serius mengenai kriteria tempat yang akan mereka datangi sedangkan Ari yang masih nubie cuma bisa mengangguk2 setuju.
Tak lama mereka kemudian masuk ke sebuah tempat karaoke, lalu masukkah satu rombongan gadis muda dengan pakaian menawan. Roy si Bos Besar langsung memilih Jean gadis semampai seperti model. Doni memilih gadis manise yang sangat menawan, dan si cupu Ari memilih gadis cines yang menunduk.
Ari yang baru pertama kali datang ke tempat hiburan ternyata masih canggung dan hanya duduk kaku disamping Wendy yang mencoba mencairkan suasana. Tapi dasarnya Ari tetaplah seorang pria normal. Melihat Wendy dengan pakaian seksinya membuat libido Ari meningkat, perlahan tapi pasti Ari mulai memeluk Wendy pelan.
Meskipun cupu di dunia malam, tapi Ari lumayan memiliki pengalaman bersama wanita, setidaknya sudah dua orang gadis yang jatuh di pelukannya dari pertama kali dia mencicipi surga dunia. Sebuah prinsip dasar laki2 yang dia pegang teguh adalah memperlukan wanita dengan lembut dan memberikan perhatian sepenuhnya. Karena menurut dia wanita adalah anugrah Tuhan di dunia yang harus dia perlakukan secara istimewa.
Pelukan lembut Ari ternyata direspons santai oleh Wendy, dan sudah menjadi prosedur bagi para LC untuk juga memperlakukan tamu seperti Raja, karena jika tamu puas dia biasanya mendapat tips yang lumayan. Sebuah obrolan diselingi nyanyian dan tawa dengan paduan minuman beralkohol membuat kedua sejoli ini mulai sedikit mabuk.
Semakin mabuk Wendy ternyata dia semakin liar, Ari diciuminya dari pipi hingga ke bibir, tak mau melepaskan kesempatan Ari pun menyambut ciuman Wendy dengan ganas. French Kiss ganas pun disuguhkan kedua sejoli ini di ruang karaoke tanpa menghiraukan keberadaan teman2nya yang asik bernyanyi.
Beberapa Fakta yang Ari ketahui bahwa usia Wendy masih 21 tahun dan ternyata wendy adalah nama samaran, sebuah nama yang diberikan karena wajah wendy mirip Istri seorang gamers terkenal di Indonesia. Meskipun berumur 21 dia adalah seorang janda dengan satu anak. Dia baru 2 minggu masuk dunia malam karena harus memenuhi kebutuhan anaknya yang sudah tak lagi memiliki bapak. Bapak sang anak kabur dengan meninggalkan utang yang menumpuk karena hobinya berjudi online.
Merasa kasihan dengan cerita Wendy, Ari pun mengeluarkan beberapa lembar kertas merah dari dompetnya dan menyelipkan ke tangan Wendy, Wendy pun kaget dan bilang, baru kali ini ada orang memberikan uang padanya padahal acara karaoke belum selesai. Entah apa yang terjadi pergumulan kedua sejoli ini makin menggila. Seandainya di situ ada kamar mereka pasti sudah bergulat penuh hasrat dan berbagi keringat satu sama lain. Tanpa mereka sadari keduanya hilang kesadaran karena mabuk dan tergeletak di Sofa Karaoke.
Esok paginya, Ari terbangun dengan kepala berat dan hal pertama yang dia ingat adalah wendy, Dia mencoba mengingat2 apakah dia sempat bertukar nomor kontak dengan sang gadis. Saat dia buka Ponsel, terlihat sebuah nomor asing yang belum dia simpan dan diapun langsung menghubunginya. Terdengar suara wanita yang agak serak seperti bangun tidur, suara wanita yang semalam habiskan beberapa jam bersamanya hingga dia hilang kesadaran. Ari pun menyapa dan dengan jutaan rayuannya mengajak Wendy untuk bertemu kembali malam nanti. Kebetulan Wendy libur malam itu dan mereka memutuskan untuk bertemu di sebuah Hotel di Jakarta.
Setting Malam.... Lokasi Hotel..
Saat Ari membuka pintu terlihat Wendy yang tersenyum dalam balutan pakaian casual, jauh berbeda dengan yang dia pakai malam sebelumnya. Tapi satu hal yang tidak berubah adalah kecenderungan wendy yang tertawa renyah dan manja. Ternyata di balik gayanya yang pemalu, wendy adalah pribadi yang cukup humoris dan menggemaskan. Hal yang semakin membuat Ari menyukainya. Namun cantiknya mawar tercipta lengkap dengan duri2nya. Jika kita ingin memetiknya harus siap terluka....
Malam itu mereka memadu kasih, membakar suasana kamar hotel yang sejatinya sangat dingin, tapi badan mereka penuh peluh berkeringat setelah melakukan sex ber jam-jam. Ternyata benar, seorang janda yang sudah tidak berhubungan sex bertahun2 jika sudah merasakan nyaman akan meluapkan seluruh birahinya yang terpendam selama ini. Secara total mereka berhubungan sex hingga 11 X malam itu. DImana Wendy orgasme 5 kali dan Ari Orgasme hingga enam kali.
Sebuah rekor bagi Ari, dan dia meyakini malam itu adalah momen dia memperoleh sex terbaik dalam hidupnya. Ari seorang pria berumur 38 tahun, seorang suami dengan 2 orang anak yang sedang memasuki masa jenuh karena tekanan kerja dan pikiran ternyata memperoleh pengalaman istimewa karena berhasil menaklukkan seorang janda belia. Yang gigitan vaginanya masih terasa kencang dan kuat.
Wendi juga menyatakan kagum dengan stamina Ari yang mampu berhubungan fisik ber jam jam dengan berbagai gaya dan berbagai teknik bersetubuh. Wendi pun dengan lugas menebak bahwa Ari adalah suami orang, karena seorang pria lajang biasanya hanya mementingkan orgasme pribadinya dan tidak peduli pada sang wanita. Tapi apa yang Ari lakukan pada Wendy sangatlah berbeda. Dari awal mereka memasuki kamar, Ari sudah berusaha memperlakukannya dengan sangat lembut, sopan dan penuh kasih sayang.
Dipeluknya lembut, lalu digenggang tangannya dan dibawa ke sofa samping jendela, dibiarkannya Wendy bercerita, dan didengarkan dengan tatapan penuh sayang. Dibelai rambutnya, dibiarkan wendy bersandar santai, hingga pada suatu titik Ari mendekati bibir Wendy dan disambut dengan sebuah ciuman mesra, sebuah akselerasi cepat pun dimulai, ciuman bibir berlanjut dengan pertarungan lidah dan saliva, tangan Ari pun mulai rajin menjamahi payudara wendy, sebuah payudara imut yang masih lumayan kencang, tanpa basa-basi hisapan, remasan dan gigitan kecil Ari berikan. Dia sangat menikmati apa yang ada dihadapannya. Sebuah sex yang sudah lama dia tak rasakan, bahkan dia merasa ada desakan hormonal yang luar biasa, adrenalin dan semua hormon kebahagiaan sepertinya melimpah ruah mengalir dalam aliran darahnya, memberikan sebuah isyarat pada otaknya bahwa ini adalah yang lama dia cari, sebuah sex penuh hasrat dan gairah.
Ari yang terlihat cupu ternyata memiliki serangkaian teknik yang malam ini dia keluarkan, Clitoris Wendy dia rangsang dengan jari kecilnya, sambil bibirnya terus mencumbui payudara dan bibir wendy secara bergantian, dalam waktu kurang dari 30 menit Wendy pun mengalami Orgasme pertama, sebuah orgasme pertama setelah sekian lama. Ari pun menawarkan untuk menciumi Vagina Wendy yang baru saja Orgasme dan menjanjikan kenikmatan yang lebih dashyat. Tapi Wendy menolak, dia merasa tidak percaya diri jika vaginannya dilihat oleh Ari, sebagai gantinya Wendy meminta ari duduk di sofa kemudian dengan sebuah gerakan lincah, wendi melucuti pakaiannya dan duduk di atas pangkuan Ari, dengan perlahan Wendy memposisikan penis Ari ke dalam vaginanya.
Pelan tapi pasti, vagina itu pun sudah menelan sepenuhnya penis Ari, bagi Ari moment itu adalah momen tak terlupakan dalam hidupnya, Setelah puluhan tahun dia menikah, baru kali ini dia bercinta dengan wanita lain, Penis yang sudah lama tak digunakan dalam seks seketika menegang maksimal dan optimal mengeras seperti kayu. Kejantanannya luar biasa malam itu, hal itu tercermin dari desahan dan ocehan Wendy yang tak berhenti saat menungganginya, sebuah senyum kepuasan terlihat dari wajah Wendy saat dia meracau tidak karuan, "Yeah... yeah... yeah" "Owh.. owh... owh..."
Suara wanita yang dipenuhi birahi dan berlomba mengejar kenikmatan itu adalah sesuatu bagi Ari, sebuah bumbu rahasia yang tidak pernah dia dengar selama ini, dalam hatinya, wanita ini benar-benar binal dan enak sekali diajak ML. Saat gerakan Wendy mulai mereda, Ari pun mulai ambil kendali, dari bawah tubuh Wendy, Ari mulai menggerakan tubuhnya memastikan hujaman-hujaman Penisnya masuk hingga titik ternikmat dalam tubuh Wendy, berbagai variasi hujaman dia lakukan, dari mulai pelan, sedang hingga tempo tinggi, memasuki menit ke 45 pelukan Wendy makin mengencang, disertai genggaman dinding vaginanya yang menguat. Ari menyadari hal tersebut kemudian dengan seluruh tenaganya dia memacu dengan hebat gerakan penisnya. Wendy pun takluk, bersama dengan sebuah desahan panjang dia Orgasme untuk kedua kalinya...
Awh... Yeah.... sebuah orgasme yang diakhiri sebuah ciuman mesra di bibir Wendy untuk Ari...
Ari pun bertanya: "Sayang, enak gak?"
Wendy pun menjawab dengan sebuah anggukan pelan....
Ari pun berbisik ke telinga Wendy: "Yang, Lanjut lagi yuk, aku masih belum keluar dan punyaku masih keras nih..."
Wendy pun tersenyum... kemudian menjawab: "Sebentar ya sayang, aku masih capek...Aku ke kamar mandi dulu ya...."
Lanjut Part 2:
