Akhirnya perjalanan menuju malang yang cukup melelahkan sampai juga
Sebuah villa yang cukup besar dengan lingkungan pohon apel mengelilingi villa itu. Aku ci vero dan Hilda tidur di kamar Masing-masing lantai 2 sedangkan ci jeny dan ko ahan di lantai dasar juga saudaranya
" Din.. Sebentar lagi kamu antar aku ke tempat rental Jeep biar besok sudah siap jemput.. Kata ko ahan
" Siap koh... Kataku, mungkin ini kesempatan nanti ko ahan berbicara tentang kemarin yang tertunda
Setelah istirahat sebentar ko ahan sudah siap jalan dan ternyata ci jeny ikut serta, wah pasti ga jadi lagi nanti ko ahan ngomong sama aku, jujur aku jadi penasaran
Setelah di dalam mobil ko ahan sama ci jeny duduk dibelakang, beberapa kali aku lihat dari spion tengah mereka berbisik bisik dan tiba-tiba ko ahan mencium bibir ci jeny dengan nafsunya, bahkan tangannya beberapa kali terlihat meremas remas buah dadanya
" Pihhh.. Udah nanti saja, tar dilihat orang.. Kata ci jeny
Aku sempat perhatikan adanya perubahan dari wajah ko ahan. Ada yang aneh karena sudah sering aku mengantar mereka baru kali ini ko ahan memperlakukan ci jeny seperti itu tanpa malu aku lihat
" Din.. Kamu antar ke hotel yg di jalan itu, baru setelah beres disitu lanjut ke rental Jeep.. Kata ko ahan
" Baik koh... Jawabku sambil aku perhatikan mereka masih berbicara seperti berbisik
Setelah sampai dihotel yang dituju ko ahan dan ci jeny turun dari mobil
" Din kenapa kamu malah diam disitu.. Kata ci jeny
" Ohh... Iya saya tunggu di sini saja Ci.. Jawabku
" Siapa yang suruh kamu nunggu di mobil, kita disinih ko ahan ada urusan sama kamu, aku cuma nemenin. Ayo ikut.. Kata ci jeny dengan wajah yang datar tanpa ekspresi
Aku masih belum paham maksud dari omongan ci jeny barusan, antara bingung dan penasaran sebenarnya apa yang akan di bicarakan ko ahan sampai harus di hotel dan ada ci jeny. Ah mungkin mau ngobrol di restoran nya.. Pikir ku
Setelah masuk ke hotel ko ahan ternyata malah langsung cek in kamar
" Ci maaf apa saya juga ikut ke kamar.. Tanyaku ragu
" Sudah diam saja kamu ikut, biar semuanya clear dan ga ada beban lagi katanya.. Sambil melihat kearah ku
" Ok Ci.. Saya sekarang paham, kalau saya harus menerima hukuman atas kesalahan saya dan saya siap kalau harus di pecat. Kataku dengan mantap
Setelah selesai cek in kita bertiga berjalan menuju kamar di lantai 3, setelah masuk kamar aku segera duduk di sofa.
Suasana hening sebentar dan aku perhatikan ci jeny sudah tiduran di ranjang sambil main HP
" Din kamu tau kenapa kamu ajak kemari?? Tanya ko ahan sambil duduk di samping ci jeny
" Ga koh... Saya malah bingung... Kataku
" Berapa kali kamu sudah gaulin tubuhnya bos kamu ini.. Tanya ko ahan sambil menarik tubuh ci jeny
Aku tidak langsung menjawab, aku kaget dengan pertanyaan itu. Tanpa ada basa basi langsung ke pokoknya.. Aku harus tunjukan tanggung jawab akan perbuatan ku
" Maaf koh.. Untuk pastinya saya lupa, tetapi lebih dari 5x..kataku mantap
" Apa kamu tidak takut kalau kamu sampai ketahuan dan kamu tidak sadar kalau dia ini bos kamu dan apa alasan kamu sampai berani seperti itu?! Katanya lagi
" Maaf koh alasan utama saya karena ci jeny cantik dan sempurna dan pastinya saya takut. Tetapi Maaf koh saya mengaku salah dan saya siap menerima hukuman apapun itu. Tetapi saya berharap dan meminta ko ahan jangan salahkan ci jeny.. Jawabku sambil menutupi kejadian yang sebenarnya kalau ci jeny selingkuh dengan Roby
" Oke.. Oke.. Aku percaya sama semua jawabanmu tetapi untuk alasan kamu karena istriku cantik dan sempurna itu terlalu berlebihan.. Kata ko ahan
" Sudahlah pih.. Ke intinya saja, kasihan Dino jadi bingung tuh kelihatannya.. Kata ci jeny sambil berdiri menghampiri aku
" Din.. Aku pengen lihat sampai dimana kamu perlakukan wanita cantik dan istimewa itu di hadapanku.. Kata ko ahan
Belum aku sempat membalas omongan ko ahan ci jeny sudah duduk dipangkuan ku dan mencium bibirku. Aku sempat kaget dan berusaha menolaknya tetapi ci jeny memeluk dan berkata lirih ditelingaku
" Dino.. Lakukan aku seperti katamu tadi.. Perlakukan aku seperti wanita yang istimewa. Tunjukan ke suami ku kalau aku bisa menikmati dengan kamu... Kata ci jeny
Aku masih bingung dengan tingkah perlakuan kedua bosku ini. Tetapi lebih baik aku ikutin permintaan ci jeny
Ci jeny sudah tak menghiraukan lagi kalau disitu ada suaminya dengan agresif tangannya menelusup ke celana dalam dan meremas remas batang penisku yang sudah mulai mengeras dan akhirnya tegang sempurna
" Din cumbuin aku berikan aku kenikmatan... Kata ci jeny mulai melepaskan pakaiannya sampai tersisa bh dan celana dalamnya
Setelah itu ci jeny melepaskan semua pakaianku bahkan sampai celana dalam juga dilepaskan. Batang penis yang sudah berdiri tegak sempurna langsung menjadi sasarannya si pegang dan di kocok kocok..
" Ohh.. Ci luar biasa nikmat nya.. Kataku lirih
Mendengar desahan ku ci jeny duduk di sofa menghadap ke ko ahan dan meminta aku berdiri di depannya, setelah itu ditariknya batang penisku di kocok lagi dan tak lama segera di jilat kepala penisnya...
Luar biasa nikmat nya ketika batang penisku di kulum kedalam mulutnya dihisap kuat kuat sambil dimajuin mundurkan kedalam mulutnya
Ci jeny seakan menunjukan ke koh ahan kalau sangat menikmati, tatapan matanya yang kadang sengaja ditunjukan ke koh ahan. Aku sendiri merasakn sensasi luar biasa nikmat dengan adanya koh ahan disitu
Semua tak terlewatkan sampai kedua buah zakar pun dijilat dan di kulum nya setelah beberapa saat ci jeny minta supaya aku gantian mencumbu nya
Di saat berganti posisi aku sempat melihat koh ahan ternyata sudah telanjang bulat dan sedang mengocok batang penisnya
Aku peluk ci jeny aku cium bibirnya, kita saling melumat terus ciuman ku turun ke lehernya yang jenjang Putih, aku cium dan aku jilatin sambil aku remas remas buah dadanya
" Dinoo... Ahhk ssssttt...kamu buka bh nya jun... Kata ci jeny
Segera aku buka BHnya, buah dadanya yang padat montok itu kini sudah terbuka bagaikan gunung salju putih mulus. Aku cium lembut dan baku telusuri dengan lidahku sambil aku pilntir punting nya
" Ohhksss din... Ohhksss.... Hemmmm... Desahan ci jeny sambil meremas rambutku kedua matanya satu dengan wajahnya memberikan daya tarik tersendiri
Kini seranganku terus turun kebawah mulai menelusuri perutnya yang datar putih bersih terlihat kencang
Aku turunkan celana dalamnya ci jeny.. Vagina yang sudah sering aku mainkan itu tetap saja membuat aku sangat menyukainya dangan lembut bibir vaginanya aku sibakan. Tanpa aku minta ci jeny sudah menaikan satu kakinya ke sofa. Vagina yang merah merekah terlihat bersih
Aku lihat lembut sambil aku sedot sedot... Dan ujung clitorisnya aku gesek dengan jariku
" Ouwwhhh... Ohhksss... Hanya.. Enak banget, lo sih ga mau tiap gw minta seperti ini... Ahhk ssssttt... Erangan ci jeny bikin suasana kamar menjadi panas dengan birahi yang menggebu
" Dino.. Kamu pinter... Ohhksss.. Ohhksss... Kembali desahan ci jeny terdengar sambil tubuhnya menggeliat menahan nikmat
Ketika lidahku masuk dan memutar di dalam luang vaginanya sambil aku remas pantatnya yang bulat, ci jeny menekan kepalaku kencang
" Dinnn.. Ohhksss.. Aku ga tahan lagi dinnn.. Ohhksssttt... Ahhk ssssttt... Dinooo.... Teriakan ci jeny kencang sampai akhirnya terdiam dan susuk lemas di sofa
Tiba-tiba ko ahan sudah ada disampingku dan menarik tubuh ci jeny dan mengajaknya ke ranjang, ko ahan yang sudah sangat nafsunya segera menindih tubuh ci jeny
Aku duduk di sofa sambil melihat tentunya menahan nafsu. Ci jeny nampak berusaha mengimbangi aerangan ko ahan yang sudah memompa dengan teramat nafsu. Buah dadanya yang putih montok tak lepas dari remasan tangan ko ahan, baru beberapa menit berlangsung ko ahan sudah terlihat semakin memburu dan benar juga tidak sampai 5 menit ko ahan sudah menyemprotkan klimaksnya ke vagina ci jeny
Terlihat ci jeny dengan nafas menahan nafsunya sambil berusaha bangun setelah ko ahan tergeletak disampingnya
" Papih baru juga dimulai sudah duluan.. Bikin mamih ga karuan begini.. Kata ci jeny kecewa
" Ya sudah lanjutin sama Dino saja disini.. Kata ko ahan
" Din kamu lanjutin sama enci kamu.. Kalu sudah selesai aku mau ngomong.. Kata ko ahan
Aku liht ci jeny sudah dikamar mandi buat membersihkan vaginanya dari sperma ko ahan dan tak lama sudah keluar
" Din.. Kamu denger sendiri kan. .. Kata ci jeny segera terlentang disamping ko hana dan menarik tanganku
" Din masukin langsung aja akun sudah kepengen... Ahhhh ssstt... Kat ci jeny sambil mendesah ketika aku mencium buah dadanya yang kiri dan puting bagian kanan aku remas pelan
Ci jeny segera memegang batang penisku dan segera diarahkan ke dalam lobang vaginanya
" Blesss... Slepp.. Slepp... Ohhhhksssss... Dinnn... Terdengar suara desahan ci jeny ketika batang penisku sudah masuk setengah ke lobang vaginanya
" Ayo dinnn... Ohhksss... Yahh pelan nn... Dinn.. Tekan terus ohhasss... Rintihan ci jeny disertai tubuhnya yang menggeliat dengan kedua tangan nya keatas sambil meremas bantal
Buah dadanya yang padat putih itu ikut bergoyang-goyang mengikuti irama kocokan ku
Disamping ko ahan sepertinya sudah mulai terangsang lagi, sambil melihat tangannya coba mengocok batang penisnya
" Din.. Merahin itu teteknya encimu.. Tiba-tiba ko
Ko ahan bicara seperti itu
Aku segera ciumi buah dada ci jeny sambil tanganku mengelus elus lengan sampai ketiaknya yang bersih
" Din... Ohhksss.. Nikmat dinnn ohhhhksssss... Seperti nya aku sudah ga tahan... Teriak ci jeny
" Lagi din.. Banyakin merahnya.. Kata ko ahan melihat buah dada ci jeny aku merahin
Aku terus menhujamkan batang penisku semakin cepat, ci jeny memang sudah akan mencapai klinask nya
"Din... Ohhksss... Ohhksss... Akuu ga tahan din... Teriak ci jeny sambil memeluku erat sampai akhirnya lemas dengan nafas terengah engah
Setelah istirahat sejenak aku minta ci jeny untuk dogy style . Dengan posisi menghadap ko ahan ci jeny segera meminta untuk dimulai
" Ohhksss... Dinnn ohhhhksssss... Rintihan ci jeny ketika batang penisku menusuk lobang vaginanya
Ko ahan segera bangun dan mengarahkan batang penisnya ke mulut ci jeny. Hentakan demi hentakan aku lakukan sampai tubuh ci jeny bergoyang goyang dengan mulutnya masih melakukan oral pada kemaluan ko ahan
" Ahhhh mihh... Enak sekali mihh... Kata ko ahan sambil memegang kepala ci jeny
Aku tak biarkan buah dadanya mengge lantung begitu saja, aku segera remas remas..
Hampir 15 menit kemudian ko ahan mencapai klimaks yang kedua muncrat si mulut dan wajahnya ci jeny di susul ci jeny yang akhirnya ambruk terkulai
" Kamu belum keluar juga din.. Tanya ko ahan
" Belum Koh.. Mungkin sebentar lagi.. Jawabku
Setelah mengatur nafasnya ci jeny terlebih dahulu membersihkan wajahnya dari air mani ko ahan dan meminta aku untuk tiduran dan mengambil posisi diatas
Luar biasa cantik nya ci jeny dengan tubuh putih mulus buah dadanya yang putih sekarang nampak penuh dengan merah merah yang aku buat
Setelah mengatur posisi pas tanpa menunggu lama batang penisku sudah amblas semua kedalam lobang vaginanya
Goyangan yang dilakukan maju mundur dan kadang memutar sangat nikmat
" Dinnn.. Ayo kamu keluarin.. Biar kita bisa bareng keluarnya.. Ahhk ssssttt... Dinnn... Kata ci jeny disertai erangan dan desahan
Buah dada dan pahanya yang mulus aku berikan sensasi dengan aku elus-elus dan kadang aku anggkat pinggul ku ke atas sehingga batang penisku mentok kerahimnya
" Auww... Ahksa. Ahhk ssssttt... Dinnn... Buruan sayang.. Aku sudah ga tahan lama lagi
Sepertinya aku harus menyudahi dengan bisa mencapai klimaks secara bersamaan. Sampai 15 menit kemudian ci jeny membungkukkan badannya dan memeluk ku erat sambil memutar dan menekan pinggulnya dalam dalam
" Dinnn.. Sudah sayanggg aku mau keluar.. Ayoo barengin dinnn... Teriaknya
Melihat ci jeny seperti itu aku segera melumat bibirnya dan aku selalu erat sampai akhir nya aku pun bisa mencapai puncak secara bersamaan dengan kenikmatan dan sensasi yang luar biasa
Suasana nya hening beberapa saat hanya suara nafas kita masing-masing
" Din... Kalau kamu mau tau kenapa aku ajak kamu kesinii dan mengijinkannya kamu menggauli istriku. Awalnya aku yang salah karena selingkuhan dan kepergok sama encimu hampir saja kita bercerai tetapi demi anak kita bertahan dan konsekuensi nya encimu bila menemukan yang cocok bisa membuat nya senang dan nyaman aku harus mengijinkan nya
Setelah aku tau kalau itu kamu, aku ijinkan asalkan bukan Roby. Apa lagi setelah aku melihat sendiri bagay kamu menjaga keluarga kita. Aku tidak bisa melarangnya dan ternyata kamu memang luar biasa. Jujur baru kali ini aku melihat encimu bisa menikmati dan bisa berkali-kali.. Kata ko ahan menjelaskan
" Gimana din sekarang... Aku istrinya ko ahan, tetapi aku sudah menjadi bagian milikimu.. Kata ci jeny sambil mencium ku
Bersambung
