Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

[BT] STORY OF FIYA : PACAR KU DINIKMATI ORANG LAIN

ceritanya hot banget suhu
thanks bgt sudah bikin karya ini
jadi gak sabar nunggu aksi pacarnya selanjutnya
semiga sampai tamat
 
STORY OF FIYA : Percobaan GS pertama.



Setelah kejadian eksib pertama, Fiya pacar ku jadi ketagihan untuk eksib. Hingga detik ini, dia suka melakukan kegiatan tanpa BH dan menggunakan baju-baju cukup ketat kalau dia sedang mood. Yang sering terjadi adalah, ketika di mall dan kami hendak pergi dari mall itu. Aku masuk mobil duluan, sementara dia hanya membuka pintu bagiannya, lalu dia buka seluruh bajunya, baru masuk ke mobil. Kalau dia udah sange maksimal, selama dalam perjalanan dia akan pindah ke kursi belakang dan bermasturbasi sesuka hatinya. Mau itu siang atau malam. Yang selalu ada di mobil ku adalah handuk untuk menjadi alas dan mengelap squirtnya, 2 sisir untuk alat bermasturbasi, yang 2 2 nya akan dimasukan bersamaan, dia ketagihan. Karena jika aku belikan dildo akan susah untuk dibawah kemana-mana atau diletakkan di mobil. Karena setiap harinya mobil ku selalu dibersihkan oleh pembantu laki-laki atau supir keluarga ku.

Suatu hari aku harus pergi ke salah satu kota besar di Pulau Jawa, jaraknya cukup jauh dari Jakarta. Disana ada beberapa aset keluarga yang harus aku kelola. Awalnya kami berencana untuk naik mobil melalui tol, agar kami bisa ngewe di tol. Tapi karena waktu mepet kami memutuskan untuk menaiki kereta malam. Aku lebih suka naik kereta daripada pesawat karena rumahku cukup jauh dari bandara, sehingga aku harus berangkat beberapa jam sebelumnya. Sementara kalau naik kereta datang 10 menit sebelumnya pun tidak masalah. Di kereta tidak ada kejadian menarik, biasa saja seperti pasangan normal pada umumnya. Karena kereta malam, maka kami akan sampai subuh. Jadi kami lebih banyak tidur.

Sesampainya kami di kota tersebut, kami sudah ditunggu oleh supir ku yang bekerja disini, Dodik namanya, dan salah satu ajudan ayah ku mungkin karyawan lebih aman, Sam namanya. Mereka bertanya kepadaku tentang Fiya, dan aku kenalkan ke mereka bahwa ini pacar baru ku. Singkat cerita, sampailah kami di rumah ku yang berada di kota ini. Kami langsung masuk kamar dan tidur kembali. Siang kami bangun dan langsung bersiap-siap berkegiatan. Aku sudah ada beberapa jadwal, mulai dari bertemu teman, membeli oleh-oleh, bertemu client, bertemu saudara dan banyak lagi dan tentunya aku selalu ditemani Fiya. Aku menyetir sendiri, karena aku tidak suka disetirin orang lain. Malam pun datang, kami sampai rumah sekitar pukul 20.00, Fiya melompat ke kasur dengan posisi tengkurap. Capek sebenarnya, tapi ketika melihat pacar ku, aku tiba-tiba sange. Dia menggunakan rok span hitam pendek, 5 cm diatas lutut masih sangat sopan. Serta kemeja putih tulang, lengan panjang, tidak terlalu ketat, sangat sopan juga. Tetapi ketika dia melompat ke kasur dan posisi mendaratnya tengkurap, pantatnya sangat menantang. Aku hanya terdiam beberapa saat dan berfikir … "Sikat ngga ya?" Lalu ada jawaban dari kontol ku "SIKATT" hahaha.

Aku mendekatinya dari belakang, yang berada di kasur, aku langsung menaikan roknya keatas, menarik celana dalamnya, dan secara otomatis dia mengangkat pantatnya, dan aku langsung menjilat memeknya dari belakang. Semakin aku jilat, pantatnya semakin naik dan menungging, dan dibukanya kedua kakinya sehingga aku leluasa menjilatinya. "Aahh kamu ga capek apa?" Aku diam saja dan terus menjilati memeknya yang sudah basah. Ketika sedang asik tiba-tiba ada suara ketukan dari pintu kamar ku. Aku meninggalkan Fiya dalam kondisi tetap menungging. Lalu kubuka pintunya sedikit lebar, ternyata Sam disana. Aku melihat mukanya sedikit kaget melihat posisi pacar ku sekarang. Dari tempat Sam berdiri aku sangat yakin di 10000% dapat melihat pacarku yang sedang menungging. Orang-orang rumah ku sebenarnya sudah biasa ketika aku membawa perempuan ke rumah, dan mendengar desahan dari kamar ku, dan tidak pernah ada yang melapor ke orang tua ku. Tapi mungkin ini pengalaman pertama Sam melihat perempuan yang aku bawa sedang dalam kondisi siap tempur dengan memek yang menantang. "Ngeliatin apa sam?" aku tanya. "Mmmm itu mas … nungging" Jawab Sam tersenyum sambil menunjuk ke arah pacarku, aku pun menengok kebelakang dan melihat pacarku sedang asik mengobok-ngobok dan memasukan 4 jari ke memeknya sendiri. Aku yakin pacarku tau kalau Sam melihatnya. Jarak antara kasur dan pintu tidak terlalu jauh, hanya 7-10 langkah. Jadi pasti Sam juga dapat melihat betapa mulusnya memek dan pantat Fiya. "Biarin aja lagi asik dia" jawab ku berusaha santai, padahal deg-degan juga.

Singkat cerita Sam memberikan laptop ku yang tertinggal di mobil, dan aku meminta tolong untuk diantarkan ke kamar ku. Tapi sebenarnya aku lupa aku minta tolong hal tersebut, karena sudah terlalu asik bersama pantat pacarku. Selesai dia menyerahkan laptop ku, aku tutup pintunya dan mengucapkan terima kasih. Aku meletakan laptop ku dan kembali ke pacarku.

Aku mengajaknya untuk mandi bersama. Aku melepaskan semua bajunya yang menempel hingga telanjang, aku pun menanggalkan seluruh pakaian ku. Aku digandeng ke shower lalu seperti biasa dia menyalakan shower lalu menungging kembali. "Mar kontolin aku mar" sepertinya dia udah sagapung … sange ga ketampung. "Sebentar aku mau pipis dulu" aku jawab. Tiba-tiba dia merubah posisinya dan berlutut didepan ku. "Pipisin aku, aku mau coba, tapi jangan kena muka badan aja sayang" Aku sangat senang, tidak sia-sia selama ini aku selalu share video di twit**ter, ternyata dia akhirnya penasaran. Aku tidak banyak bicara, sembari menunggu pipisku keluar dia menjilati biji ku, tidak lama kemudian keluarlah pipisku. Aku keker ke badannya dia berlutut sambil mengocok memeknya "Aaaah anget yaa" ucapnya. Untungnya seharian aku minum air putih cukup banyak, dan selalu pipis, jadi ketika kejadian ini pipisku berwarna bening dan tidak pesing. Itu menjadi awal yang baik buat Fiya. Jadi dia berpikiran bahwa pipis tidak semenjijikan itu. Cukup banyak pipisku. Tanpa aba-aba, Fiya memajukan mukanya kedepan kontolku dan akhirnya aku mengencingi mukanya, dan beberapa masuk mulutnya dan dia lepeh kembali. Dia melakukan itu sekalian untuk mencicipi rasanya. Setelah habis, aku bertanya "Gimana rasanya? Enak?" "Asin sama ada after tastenya tapi gak seburuk itu, 8/10!!" jawabnya. Didalam hati aku sangat senang karena ini adalah awal yang baik untuk kedepannya. Hahahaha.

Dia membilas seluruh badannya lalu kembali menungging. Aku langsung memasukan kontol ku kedalam memeknya, aku langsung mementokan kontol ku, aku suka melihat dia kesakitan. Dan dia pun suka dengan rasa sakit itu. Kami ngentot dibawah siraman air hangat yang turun dari shower. Sambil ku genjot, sambil kumainkan clitorisnya. Sampai bergetar kakinya dan dia hanya teriak mendesah keenakan. Aku coba mainkan lobang analnya dengan jari, tidak ada perlawanan. Aku coba masukan kelingkingku, sedikit tidak ada perlawanan. Ku ganti dengan telunjuk ku, kumasukan perlahan hingga setengah jari ku masuk. Ku maju mundurkan telunjuk ku, tidak ada komentar dari mulutnya. "Gimana tadi suka diliatin Sam?" Tanya ku "Iya ahh tadi sempet kaget, tapi jadi sange banget sayang. Aku suka. Ahh ah Mentokin lagi ahhh ah ah". 10-15 menit ku genjot, aku capek, (Tidak sok perkasa bilang 1 jam baru keluar. Genjot sambil berdiri itu capek anjeng, apalagi harus setengah berdiri, nyesuaiin lobang memek. Kontol masih bisa tahan, tapi sendi-sendi lain udah capek, maklum faktor umur Hehehe)

"Aku mau keluar, dimulut" ucap ku "Iya sayang" jawabnya. Kupercepat goyanganku, pacarku sudah cukup tau kapan aku akan keluar, jadi tanpa aba-aba dia langsung melepas kontol ku, berlutut di depan ku, dan melahap kontol ku, sambil dikocok dengan gerakan kedua tangan berputar dengan cepat dan dihisap kuat-kuat. "Aku keluar sayaaanng" Ucap ku. Ketika semprotan pertama, dia langsung melingkarkan tangannya ke pangkal paha ku dan memeluknya agar kontol ku semakin dalam masuknya. Sampai habis semprotan ku masih dalam posisi yang sama. Seperti biasa, setelah habis, dia lepas kontol ku dari mulutnya, diperlihatkan spermaku di mulutnya, sambil menatap mata ku, ku biarkan beberapa detik … "Suka minum peju?" tanya ku dia mengangguk. "Mau dipejuin orang lain?" Dia mengangguk tipis ragu. Aku hanya senyum tidak komentar, lalu aku bilang "Telen" baru dia menelannya, dia memperlihatkan ke aku kalau sudah kosong mulutnya, lalu membersihkan kontol ku dengan mulutnya sampai bersih. Lalu kami mandi dengan benar. Mengeringkan badan dan rambut. Lalu menggunakan pakaian tidur.

Aku memakai boxer dan kaos oblong biasa. Sementara pacarku menggunakan daster kemben panjang. Tapi ketika aku melihat daster tersebut aku langsung mengambil gunting dan menyuruhnya untuk berdiri. Lalu menggunting bagian bawah daster tersebut, kalau masih panjang maka aku potong lagi sampai benar-benar sesuai kriteriaku


Setelah kurasa perfect. Kami hanya mengobrol sebentar lalu kami tidur. Daster ini ku potong untuk kepuasan ku yang akan kuceritakan detailnya nanti, akan ada cerita lagi tentang daster ini. Ditunggu saja hehehe. Sampai sekarang cerita ini masih real, Sam Dodik nama asli. Yang ga asli cuma nama saya dan pacar saya.

Mohon maaf update sedikit terganggu. Akhir tahun, banyak yang harus dikejar. Hehehe.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd