Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Bulan Gelap di Hati Whiny

Ahnduk

Adik Semprot
Daftar
19 Apr 2019
Post
138
Like diterima
914
Bimabet
Salam agan semprot semua

izinkan ane yang newbie buat thread di mari

ane lagi belajar post

moga bagus

no PK jadilah pembaca dewasa

Nama hanya samaran kalau sama berarti kebetulan
---

Whinny

kepejalan tubuh whinny

Tika




"ahhhh ahhh uohhh jangan diobok obok toh pak" erang whiny



"kamu suka kan whinn" kata pak susilo sambil terus mengobok obok memek whiny



lalu mengebor lebih dalam



"tidakkk ahhh ahhh hentikan laki laki busuk" ronta whiny sambil mencoba meronta



"aku tahu kamu sebentar lagi menikah, dan kamu lagi sange, sama bapak dulu ya tapi"



tangan pak susilo mengobok obok vagina whiny lebih dalam dengan kedua jarinya untuk menemukan weak spot



"uaahhhh ahhh ahhh jangan pak whiny mau keluar ahhhhh" teriak whiny







5 Hari yang lalu







Perkenalkan namaku adalah whiny mareta irawan umurku 26 tahun sedang studi S2 di salah satu Universitas di jawa timur. Aku sudah mempunyai tunangan namun bekerja jauh di offshore. Maklum sebagai sesama engineer, aku jauh dari ardi calon suamiku. Kejadian ini bermula di pertengahan semesterku. Seharusnya aku bahagia sebelum aku melangsungkan pernikahan. Nyatanya aku malah kehilangan keperawanku oleh laboran yang sudah kuanggap ayahku tempat aku menimba ilmu.







"ehh halo mbak manis, mau nikah ya" sapa tika teman whiny



"bisa bisanya kamu ini, kamu kapan dek"



"nahh itu calonnya belum ada mbak, mbak ga mau cariin apa, yang ganteng kayak mas ardi loh mbak"



"hiiihh mas ardi itu kebetulan aja dek nemu di pasar"



"eh iya jangan lupa fingerprint dulu mbak, nanti setannya ngamuk loh"



"husshhh dosen pembimbing kok dibilang setan"







ya hari hari sebagai mahasiswa pascasarjana memang tidak lepas dari penilitian. Seyogyanya mahasiswa S2 harus membuat thesis atau teori baru yang bikin pusing. Tugasku adalah menjalankan simulasi dan percoban yang berkaitan dengan kimia dan biologi maklum risetku adalah membuat vaksin yang tahan lama. Kesibukan-kesibukan yang ruwet dan monotn membuatku cepet kangen dengan calon suamiku. Kali ini kucoba menghubunginya dengan Voice call wa







tut... tutt..



tut..tutt... tutt...



tutt...tutt...



Ctung

(suara WA ditolak)





Ahh siall selalu seperti ini, disaat aku lagi sumpek percobaan. Tapi aku tetap mencintainya, aku sangat paham pekerjaan offshore pasti bertempat di daerah yang miskin sinyal. Bisa saja dia lagi sibuk atau apalah. hmmm untuk menghapus sumpekku aku lebih baik rebahan saja didalam karena ada AC. Aku masuk lalu bersandar pada tempat duduk dan memejamkan mataku sejenak. Entah aku memang mengantuk atau memang suasana ruangannya yang enak. Aku pun tertidur

15 menit kemudian

“hmmm mmm mas ardihh jangan nakal ah”

Aku merasakan seperti ada sesuatu yang merayap rayap pada pahaku. Aku yang masih sepenuhnya belum sadar membiarkan hal tersebut. Tangan jahil tersebut menari menari di kakiku lalu seperti gerakan mengurut urut ke atas pahaku.

“hmmm’ desahku karena nyaman

Jari jari tersebut memberikan rasa nyawan yang belum diberikan kepadaku sebelumnya. Membuatku melayang jauh. Tangan tersebut mulai berani bereksplorasi, ia mulai berani bergerak ke atas pahaku dengan tegas, lalu menyamping mendesak ke tengah, lalu dengan jari tengah dan jari telunjuknya mengobel lipatan memekku.

“oohhh ahhhhh”

Aku berusaha menutupkan pahaku dari tangan nakal tersebut. Aku ingat aku adalah calon istri orang aku tida boleh kalah melawan masturbasi dari orang iseng tersebut. Tpiii ini enakk sekali, orang ini memang jago., tidaakk aku harus membuka mata dan memergokinya.

“Lohhh pak rus” kataku kaget sambil membuka mata

Ternyata yang melakukan kegiatan iseng tersebut adalah dosen pembimbingku. Aku jadi malu karena posisi jilbabku jadi tidak benar karena tertitudr pulas di kursi. Mukaku memerah.

“Maaf pak saya ketiduran”

“gapapa nduk, kamu tak lihat emang capek”

“iya mohon maafkan sekali lagi ya pak”

“kamu itu tidur nyenyak sekali, sampai bapak goyang gak bangun-bangun”

Hah? Digoyang, perasaan pak rus tadi cuman melakukan kegiatan iseng di bagian bawahku saja tidak gerakan yang disebut menggoyang. Atau aku yang tidur terlalu nyenyak

“o iya nduk, sebentar lagi ujian praktikum kamu kan asisten lab toh. Buat mereka belajar sungguh”

“siapp pakk”

‘Terakhir, buat mereka konsentrasi ya nduk, hehe jangan buat mereka gagal fokus”

Kata kata terakhir pak rustam disertai senyum penuh makna. Kenapa aku bisa bikin gagal fokus?

Saat pak rustam sudah pergi aku pun bercermin dengan kamera ponsel pintarku. Astaga ternyata dua kancing teratas kemejaku terbuka dan menampakkan belahan dadaku yang masih diselimuti BH. Pantas saja pak rustam saat mengobrol denganku suka curi curi pandang ke arah tubuhku yang lain. Astagfirullah aku telah melihatkan tubuh indahku ke manusia tua yang katanya terkenal mesum tersebut. Aku jadi sedikit khawatir, pasalnya bukan hanya aku mahasiswi bimbingannya yang mengakuinya, tika sahabatku juga demikian. Aku tidak boleh ceroboh lagi, aku akan sedikit berhati hati dengan pak rustam bukan membenci namun menghormati dan tetap mawaz diri.

Sudah pukul 13.00 waktunya aku menjadi asisten lab mengajari junior juniorku. Aku pun segera cuci muka lalu menuju ke laboratorium



---

Menjadi asisten laboratorium memang menyenangkan selain karena aku dapat mendapat gaji tambahan dari kampus. Aku bisa memplonco junior juniorku, ya emang kampus teknik identik dengan plonco-ploncoan sampai ke laboratorium bahkan. Setelah aku memberi beberapa arahan kepada praktikanku, aku kembali ke ruang khsusus asisten dan berbincang bincang dengan sesama rekan asisten

“praktikum hari ini sulit ya mbak, banyak alat yang bahaya” kata aldi mahasiswa S1

“enggak juga seh di, kayaknya emang mahasiswa zaman sekarang perlu skill komunikasi , diajarin gak ngerti ngerti” jawab ratna mahasiswaS1

“udah udah, emang mahasiswa sekarang perlu sabar dalam mendidiknya dek, maka dari itu sabar ya kalian” jawabku

“iya mbak, eh mbak whin kapan nikah ini?” jawab aldi

“ah kamu di nanti tunggu aja undangannya” katakusambil menjulurkan lidah

“hadehh kamu di, palingan kamu ke mantenannya mbak whinny cari makan gratis” timpal ratna

“ihh dasar” kata aldi kesal

Disusul gelak tawa asisten yang lain.

Pyarrrrrrrrrrrrrrr suara gelas pecah

“haduh apa lagi ini, biar aku saja yang menanagani ya dek” kataku

Kerusakan alat memang sering terjadi pada laboratorium belum lagi alat alat tersebut memang alat rumit yang sering digunakan pabrik tidak sembarang orang bisa memakainya. Ternyata hanya gelas yang pecah. Aku pun lekas menegur rodi dan bima yang melakukan kesalahan tersebut. Bukannya jahat tapi sebagai senior aku harus tegas agar ke depannya tidak melakukan kesalahan lagi.

“kalian nanti sore ke pak susilo ya buat ambil alat penggantinya”

“ iyya mbak, apa harus kami sendiri yang datang mbak?”

“ yaiyalah kalian harus tanggungjawab”

“iyaa mbakk”

Setelah beres beres alat yang pecah. Aku pun melihat keadaan sekitar, di bawah tangga yang agak gelap kulihat. Abu mahasiswa semester 14, sedang mengobrol dengan nisa mahasiswa semester baru. Betapa terkejutnya aku dengan yang terjadi kemudian, tangan kanan abu merangsek dari atas jas lab nisa lalu masuk ke kemeja nisa lalu meremas remas payudaranya, tangan kirinya pun tak kalah nakal dari belakan meraba raba pantat nisa yang masih dibalut celana jeans.

Aku benar benar kesal, takut dan dongkol, bisa bisanya mereka melakukan perbuatan mesum di lingkungan kampus dan lingkungan lab. Terlebih lagi ada hubungan apa berandalan seperti abu dengan cewek alim rohis seperti nisa. Pasti ada yang tidak beres. Tapi entah kenapa aku juga terangsang melihat pemandangan tersebut,pantasnya nisa seperti tidak masalah dilecehkan di tempat umum seperti itu, malahan nampaknya dia menikmatinya. Aku semakin panas dingin, karena gerakan abu benar intens, dan nisa nampak menutup mulut mungkin takut suara erangannya didengar. Abu malah cengengesan, lalu dengan gerakan pelan mengeluarkan payudara nisa dari balik kemeja. Kok bisa gak pake Bh itu loh. Telrbih lagi kenapa tanganku sudah mencolok colok lumatan vagina di balik celanaku. Ahhh aku harus menghentikan mereka sebelum didengar mahasiswa lain.

“abu, nisa ada apa ini” kataku setengah berteriak

Abu dan nisa melepaskan diri. Nisa yang ketakutan lalu mengancingkan bajunya dengan cepat lalu berkata

“mas abu maaf nisa pulang dulu assalamualaikum”

Nisa lalu meninggalkan kami berdua

“Tadi kamu ngapain, abu?”

“gapapa mbak, eh umur kita kan sama, gapapa whiny”

Memang benar umurku dengan abu sama namun bedanya aku sudah lulus tepat waktu sedangkan ia menjadi mahasiswa abadi. Dan tidak hanya bodoh namun juga berandal dengar dengar juga dia suka main wanita dan juga menjadikan mahasiswi sebagai pelacurnya

“tadi kamu ngapain” kataku lagi

“heheh itu bukan urusanmu pelacrunya pak rustam” katanya dengan mengejek

Plakkkk aku menamparnya dengan keras. Tentu saja pertengkaran kami bisa membuat orang orang pada berkerumun. Lalu abu maju mendorongku sampai ke tembok dan mencekkiku. Aku terdesak, lalu saat abu akan melayangkan pukulannya kepadaku aldi dan abdur (mahasiswa S1/asisten) mendorongnya mundur. Aku benar benar shock dan ketakutan, tanpa terasa air mataku juga keluar. Ratna menghampiriku memberikan air mineral. Sementara abdul dan aldi sedang bertengkar dengan abu.

Semenjak itu aku sedikit paranoia dan jijik dengan abu

---

Pukul 17.00 ruang lab whiny

Peristiwa tadi siang ingin kubuang jauh jauh. Aku tahu memang abu teman seangkatanku tapi tindakannya tadi benar benar keterlaluan. Pertama ia melakukan pelecehan seksual kepada maba dan pada dirik, ya pada saat ia mencekikku ia smpat meraba raba payudaraku. Kedua dia sangat kasar terhadap wanita yaitu diriku, mas ardi saja tidak berani memarahiku. Kelakuan abu semakin barbar. Aku mencoba menenangkan diriku sambil meminum chatime kesukaanku tentunya sambil megerjakan thesis. Lalu tika muncul dari pintu dan memeluku

“mbakk whinn, mbakk gapapa?? Huhu”

“iyaa dekk mbak gapapa kok”

“huuu emang abu emang bejat sukanya buat onar”

“temen angkatan mbak kok ga usah khwatir, ehhh kamu kok berkerigat banget”

“ehhh anu hmmm hmmm” jawab tika gugup

Ada raut wajah yang aneh dari Tika, ia menjadi gugup dan seperti menyembunyikan sesuatu.

“habis olahraga aku mba whin”

“waduhhh kamu itu udah langsing, iya kalau mbak ka gendut”

“ihh tapi tubuh mbak whinny montok kok, junior juniorku sering omongin mbak kok”

“ihhh bisa saja kamu” kataku sambil mencubit hidungnya

“tikaa kalau habis minum susu, di lap dong masak ada putih putihnya di mulutmu” kataku sambil memersihkan cairan putih lengket. Hmmm aneh

“eh iyaa mbak maaf ya, oiya saya pamit dulu ada urusan, asslamualaikum mbak”

“eh iya mbak walaikumsalam”

Sebenarnya masih ada yang aku tanyakan kepada tika kenapa saat aku memeluknya tadi tika bau rokok dan parfum pria. Apa jangan jangan? Ah aku tidak boleh suudzon melulu. Waktunya kembali bekerja. Aku lalu kembali mengerjakan thesisku sampai maghrib, setelah sholat aku melanjutkan pekerjaanku. Di sela sela kesuntukkanku, aku sempat membuka wa dan ada inbox masuk. Ketika mmbukanya bertuliskan file “Aku tahu rahasiamu whinny”. Sempat aku ingin mengabaikannya karena aku mmang banyak wa/DM/inbox yang suka menggodaku. Entah untuk sekedar berkenalan atau memuji keseksian tubuhku, tidak hanya dari orang luar kadang pakdeku, kakekku atau ayahnya mas ardi juga sering. Aku bangga saja ternyata kecantikan balutan di balik hijab bisa membuat semua laki laki ngiler.

Tapi karena aku penasaran, aku membuka file tersebut, betapa terkejutnya aku. Ternyata di dalam file tersebut banyak foto dan video diriku.Semuanya jorok, seperti saat aku kencing, aku ganti baju di kamar mandi dan yang paling mengejutkan ternyata ada yang merekam perbuatan pak rustam tadi saat aku tertitudr ternyata pak rustam lah yang membuka bajuku dan meremas remas payudarakaku. Aku yang ingin berteriak langsung menutup mulutku sendiri, lalu di pesa lanjutanya tertulis “Bila tidak ingin foto i ni tersebar dan membuatmu malu datanglah hari senin pukul 20.00”

“jangan pakai BH dan celdam”

---

20.00 hari senin

Entah aku ini gila atau emang terlampau bingung. 5 hari ini aku menimbang dan berfikir untuk tidak menuruti pesan itu?. Tpai si pengirim terus mengirim fotoku yang berpose tidak tidak di kamar mandi. Aku sudah lapor ke pak susilo untuk mengecek kamar mandi apa benar ada kamera tersembunyi nyatanya pak susilo bilang tidak ada karena tidak ingin merpotkan terus menerus aku berhenti meminta pertolongannya. Jadi siapa yang begitu menjijikan ingin meniduriku. Aku pun akhirnya pasrah, aku kesini sudah jauh dari ortu yang sdang sakit di kampunng halaman. Bisa bisa beasiswaku juga dicabut karena foto memalukan tersebut. Aku tidak ingin merepotkan siapapun, akan kuhadapi tukang mesum tersebut dengan berani. Saat aku masuk ke ruang pengadaan tempat pertemuan

Aku masuk pelan ke dalam ruangannya yang gelap tersebut. Aku kemudian mlihat lebih ke dalam. Saat masuk ke dalam sepasang tangan kekar langsung memegangi tubuhku lalu memepetkanku ke tembok. Aku benar benar panik lalu tangan tersebut bergerak leluasa menggerayangi tubuhku

“ahhh tol....” belum sempat berteriak tangkanku langsung dibekapnya.

Seketika lampu ruang pengadaan menyala, dari kaca samar samar whinny melihat sesosok wajah

“Pak susilo, kenapa bapak tegaa” teriak whinny

“Bukan tega manis bapak sayang kamu heheeh” tawa pak susilo

“lepaskan pak atau saya akan lapor polisi”

“hehe coba saja”

Pak susilo lalu dengan sigap meloloskan celana panjang kain whinny, karena posisi whinnya membelakangi pak susilo maka dengan mudah pak susilo memelorotkannya.Tangan pak susilo lalu mengobok obok vagina whinny.

"ahhhh ahhh uohhh jangan diobok obok toh pak" erang whiny



"kamu suka kan whinn" kata pak susilo sambil terus mengobok obok memek whiny



lalu mengebor lebih dalam



"tidakkk ahhh ahhh hentikan laki laki busuk" ronta whiny sambil mencoba meronta



"aku tahu kamu sebentar lagi menikah, dan kamu lagi sange, sama bapak dulu ya tapi"



tangan pak susilo mengobok obok vagina whiny lebih dalam dengan kedua jarinya untuk menemukan weak spot. Whinny merasakan perasaan luar biasa yang belum ia temukan sebelumnya. Seperti segala beban kangennya kepada ardi terangkat dan beitu nyaman

“ahhh uoohhh ahhhh, jangan pak”

“ahh ndukk nikmati saja” balas pak susilo sambil meningkatkan intensitasnya

"uaahhhh ahhh ahhh jangan pak whiny mau keluar ahhhhh" teriak whiny

Ctrr cttrr cttrr cairan cinta keluar dari memek whinny. Belum pernah ia keluar sampai enak seperti itu bahkan saat masturbasinya ketika ditingal ardi. Ia pun juga pandai menahan diri agar tidak sering masturbasi karena menurutnya dapat merusak mental

Dengan cepat Pak Susilo meneguk cairan cinta whinny dan mendekap tubuh whinny. Tubuh Whinnya tertarik ke depan ke arah pelukan Pak Susilo., Pak Susilo terus memegang tangan Whinny dan memeluk tubuhnya.. Tangan Pak Susilo mulai nakal meraba-raba dada kenyal Whinnya dan meremasnya dengan sangat keras hingga terasa sakit. Whinnya membungkukkan badan ke depan mencoba melepaskan diri dari pelukan erat Pak Susilo.

Semua usaha Whinny sia-sia. Untuk bisa mempertahankan keseimbangan diri, Whinnya harus mundur ke belakang. Tanpa dikomando, Pak Susilo segera beraksi. Pria tua itu menyelipkan selangkangannya yang sudah membusung besar ke lipatan pantat Whinny. Tangannya juga meremas buah dada Whinnya dengan sangat kasar. Whinnyamengernyit kesakitan.

“He-Hentikan, Pak!! Jangann!” kata Whinnya terbata-bata. Dia sangat ketakutan.

“Aku tahu Mbak Whinnya tidak akan melakukan itu. Apa yang dibutuhkan Mbak Whinny adalah tidur dengan laki-laki sejati. Setelah kita bersetubuh nanti, Mbak Whinnya akan puas tiada hentii.” Kata Pak Susilo sambil terengah-engah penuh nafsu.

Setelah berusaha mengatasi kepanikan, Whinny mencoba melawan. Tangan Whinnya meraih rambut Pak Susilo,. Saking kesalnya. Akhirnya pukulan dan tendangan Pak Susilo seakan tak berhenti menghajar tubuh Whinny. Pak Susilo mengunci tubuh Whinnya, sehingga walaupun Whinnya berusaha melawan, semua tidak ada gunanya. Tak perlu waktu lama sebelum akhirnya perlawanan Whinnya mengendur dan tubuhnya mulai lemas. Tamparan demi tamparan Pak Susilo menjadi hajaran yang tak tertahankan.

“Pak!! Saya mohon!! Hentikan! Hentikan!!” ratap Whinny sambil menangis.

Akhirnya Pak Susilo berhenti menghajar Whinny. Whinnya mulai meraung-raung dan menangis sejadi-jadinya..

“Nggak apa-apa. Sebentar lagi juga sembuh nduk.” Pak Susilo menyeringai.

Tangan Pak Susilo mulai bekerja dengan cepat melucuti pakaian yang dikenakan Whinny. Whinny tidak percaya ini semua terjadi padanya. “Ini pasti mimpi buruk.”. Pak susilo setahu whinny adalah orang baik yang dari mahasiswa baru selalu membantu whinny keluar dari kesulitan. Sekarang lain pak susilo hanyalah monster buas yang haus seks.

Pak Susilo juga tidak percaya melihat kemolekan tubuh Whinny. Kaki yang jenjang, paha yang mulus dan rambut tipis tercukur rapi menutup gundukan memek yang bersih. Keindahan yang tidak ada duanya. Keindahan tubuh Whinnya persis seperti apa yang selalu diidam-idamkan oleh Pak Susilo ketika masturbasi sendirian di kamar mandi tentunya dengan hasil kamera pengintai yang ia bongkar pasang sendiri. Tubuh yang indah itu kini tergolek pasrah di atas lantai.

Pak Susilo tak perlu waktu lama untuk menyerang tubuh Whinnya. Dia membenamkan kepala di antara paha Whinnya dan mulai menghirup aroma wangi liang kewanitaannya. Pak Susilo mulai menjilati bibir kemaluan Whinnya.

“Ya Tuhan!” Whinny menggigil tak berdaya sambil mencengkeram kepala Pak Susilo dengan kedua tangannya dan mencoba mendorongnya menjauh. Bahkan Ardi tak berani melakukan itu padanya. Lidah Pak Susilo makin lama makin meningkat intensitas iramanya dan Whinnya mulai kehilangan kendali pada tubuhnya. Dengan malu Whinny mulai menyadari kalau tubuhnya perlahan menikmati apa yang dilakukan oleh Pak Susilo sementara batinnya mencoba mengingkari.

“Aaah!!” lenguh Whinnya keras sambil terus mencoba mendorong kepala Pak Susilo.

Lenguhan Whinnya makin lama makin keras dan tubuhnya menggigil penuh nafsu birahi di bawah rangsangan luar biasa dari Pak Susilo. Whinnya sudah tidak ingat lagi akan semua hal yang ia junjung tinggi, pekerjaan, pendidikan, latar belakang, keluarga, anak… semua hilang ditelan nafsu. Tidak ada jalan keluar. Dia akan ditiduri oleh laki-laki ini, seorang pria tua yang ternyata memiliki hati busuk.

Dengan kecepatan tinggi, Pak Susilo mulai meloloskan baju dan celana yang ia kenakan. Saking nafsunya, ia bahkan merobek kaos oblongnya. Berbaring di lantai, Whinny sekilas melihat batang zakar Pak Susilo sebelum dia akhirnya memeluk Whinnya. Kontol Pak Susilo sangat besar, bahkan lebih besar dari milik Ardi, batin Whinny dalam hati. Kaki Whinnya yang jenjang diangkat ke atas oleh pria tua yang sudah nafsu itu, keduanya ditautkan di pundak Pak Susilo dan dengan secepat kilat, Pak Susilo sudah sampai di selangkangan Whinnya. Tanpa tunggu waktu terlalu lama, langsung dilesakkan kontolnya ke dalam memek Whinnya.

“Ya Tuhan!” lenguh Whinny ketika penis Pak Susilo masuk ke dalam liang kemaluannya. Si cantik itu bahkan harus menutup mulutnya dengan tangan agar tidak berteriak kesakitan saat kontol Pak Susilo dipompa dalam rahimnya berulang-ulang kali.

Tapi Pak Susilo tetaplah seorang pria tua. Tidak sampai lima menit, Pak Susilo sudah melepaskan cairan pejuhnya di dalam rahim Whinnya. Whinny menatap wajah Pak Susilo dengan perasaan campur aduk.

“Sudah kubilang kalau kau akan menikmati semua ini, Mbak Whinny. Lenguhanmu terdengar sangat keras dan merangsang.” Kata Pak Susilo sambil meringis penuh kemenangan.

Whinny yang malu memalingkan wajah sambil menangis.

“wahh mbak whinny masih perawan ya,saya kira sudah ditiduri pak rustam setiap hari”

“anda bejat.. anda bejattt” raung whinny

“Lapor saja polisi, kalau ingin tersiar kabar bahwa seorang mahasiswa rela tidur dengan dosennya demi nilai” kata pak susilo bengis sambil menghisap rokok

“saya kira anda bisa bekerja sama dengan saya, layani saya terus maka anda akan aman hahah” kata kata pak susilo sambil mengambil bajunya lalu meninggalkan whinny

Bulan terang malam itu tapi tidak dengan bulan di hati whinny yang begitu kelam sedih dan menjijikan. Karena dia baru saja ditiiduri pria tua yang tidak tahu diri.....

Tamat
 
Terakhir diubah:
Misteri tika belum ni hu..

jadi serial aja plis

Ardi si brondong juga belum diicip kan kontinya...
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd