Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA GARIS KETURUNAN

Status
Please reply by conversation.
Malam itu sehabis makan malam aku nongkrong di teras rumah Bu Hajjah.

Lalu Bu Hajjah menghampiri ku ke teras.

"Lagi apa disini nak" tanyanya


"Hhhe nongkrong aja Bu sambill melihat pemandangan malam di kampung ini" jawabku

"Hhhe disini jangnkan malam siang aja sepi" jawabnya

"Enak dong Bu kalau sepi" ucapku

"Apa enaknya" tanya Bu Hajjah

"Ya enak buat ngewe jadi kita bebas mau ewean di luar juga gak takut ada yg ngintip hhhe" jawabku


"Hhhe nak galih gak ada puasnya ya. Di dapur aja masih ibu di ewe" jawabnya

"Tapi enak kan Bu" jawabku

"Hhhe iya sihh tapi kasian pak haji tuh langsung tepar habis menghajar ibu dua kali hhe" jawabnya


"Oowch jadi pak haji udah tidur" ucapku

"Iya tidurnya ngorok mungkin kelelahan jadi nyenyak" jawabnya

"Ko ibu belum tidur" tanyaku

"Gak bisa tidur" jawab Bu Hajjah

"Gimana apa ibu puas main bertiga" tanyaku

"Puas banget tapi memek dan anus ibu terasa masih ada yg mengganjal" hhe" jawabnya

"Bu lepas pakaian yu biar kita telanjang di sini" ucapku sambil melepas kaosku

"Iih takut ada yg lihat nak" jawabnya

"Gak akan Bu kan ibu bilang jangnkan malam siang aja gak ada orang" jawabku sambil membuka sarungku hingga aku telanjang bulat

"Apa nak galih mau ngewe lagi disini" tanya Bu Hajjah

"Ya gak tau Bu kalau kondisi memungkinkan apa ibu masih mau galih ewe" tanyaku

"Ya sbnrnya masih sakit tapi ibu masih mau hhhe" jawabnya


"Ya udah ibu telanjang aja Bu kalau terangsang kita langsung ewean saja tapi untuk sekarang galih ingin telanjang dan ibu juga harus telanjang" ucapku


"Iya iya baik nak" jawabnya

"Dan langsung Bu Hajjah melepas dasternya hingga kini Bu Hajjah pun telanjang depanku

"Gak pake bh dan CD Bu" tanyaku

"Gak buat jaga jaga kalau galih mau ewe lagi bisa langsung copot daster dan langsung lihat memek ibu" hhe jawabnya

"Boleh saya tiduran di paha ibu" tanyaku

"Sini tiduran aja" jawabnya

Akupun langsung tiduran di paha Bu Hajjah


"Oiya Bu apa ibu bahgia" tanyaku

"Bahagia dalam hal apa nak".tanya Bu Hajjah

"Ya dalam semua hal Bu" tanyaku

"Jujur ya kebahgiaan ibu didapat setelah kehadiran mu dan mendapatkan kepuasan dari nak galih. Sebelum itu ibu hanya menjalankan tugas ibu sebagai istri yang melayani suaminya yang menderita sakit" jawabnya

"Iya galih salut sama ibu dengan sabar dan penuh kesetiaan ibu merawat pak haji yang sakit" jawabku

"Iya itu karna ibu sudah gak punya siapa siapa lagi dan hanya punya pak haji sedangkan anak anak kami sudah bahagia dengan kehidupan nya" jawabnya sambil mengelus rambutku

"Apa anak anak ibu suka main kesini" tanyaku sambil tanganku mengelus Elus rambut memek Bu Hajjah


"Paling saat lebaran aja itupun kalau ada waktu baru kesini Disni paling lama 2 atau 3 hari terus pulang lagi" jawabnya

"Iya gpp Bu biarpun setahun sekali minimal anak anak masih ingat sama orang tuanya" jawabku

"Iyaa sihh melihat mereka bahagia saja ibu sebagai orang tua merasa ikut bahgia" jawabnya

"Bu kita jalan jalan yu" ajakku

"Iih galih masa jalan jalan sambil telanjang gini" jawabnya

"Udah gpp ayo Bu yang Deket Deket aja gak usah jauh jauh" ajakku sambill berdiri.

"Iya udah tapi jangn jauh jauh dan Deket sama rumah tetangga" jawabnya


"Iya Bu hayu" ajakku

Lalu kami berdiri lantas kami berjalan melangkah sambil telanjang dan saling pegang tangan

"Hmm jantung ibu deg degan nak takut" ucapnya

"Hhhe sama Bu tapi adrenalin kita terpacu antar takut dan nafsu hhhe" jawabku

"Iyaa sihh antara takut penasaran dan woww rasanya susah di ucapkan hhhe"jawab Bu Hajjah

"Kita duduk disana Bu" ucapku sambil menunjuk sebuah lapangan yang ada rumput serta mata kami bisa bebas melihat pemandangan dan keindahan cahaya lampu di perkotaan yang seolah berkedip


"Hmm indah banget ya Bu cahaya lampu kota seolah menemani dan menerangi kita" ucapku

"Iya nak indah banget" jawabnya

"Sini Bu duduk di pangkuanku" ucapku

Lalu Bu Hajjah duduk di pangkuanku sambill tanganya melingkar di leherku

"Hmm nak ibu merasa jiwa muda ibu kembali lagi nak"ucapnya

"Memangnya jiwa muda ibu main kemana dan baru kembali sekarang hhha" tanyaku

"Gak tau piknik kali hahhaa" kamu ya ada ada aja" jawab Bu Hajjah

Akupun memeluk erat pinggang Bu Hajjah


"Anget ya Bu padahal kita lagi telanjang" ucapku

"Iya nak ibu juga merasa hangat padahal telanjang mungkin antar kulit ibu yang menempel di kulit galih jadinya anget" jawabnya

Ku peluk Bu Hajjah sambill kuciumi lehernya dan Bu Hajjah memejamkan matanya. Lalu aku mencium bibir Bu Hajjah dan iapun membalas ciumanku dengan lumayan bibirnya.

"Hmm nak." Desahnya

"Kenapa Bu" tanyaku

"Ewe ibu disini sekarang nak ibu ingin merasakan di ewe di alam terbuka dengan suasana yg romantis nak" jawabnya


"Iya Bu" jawabku

Dan akhirnya kamipun kembali ewean di atas rumput di saksikan oleh bintang bintang di atas langit berbagai gaya kami lakukan nungging miring berdiri serta Bu Hajjah yang di atas kedua lubang Bu Hajjah pun tak luput dari kekejaman kontolku yang menembus kedua lubang kenikmatan Bu Hajjah.

Hingga kami sama2 muncraaat dan mendapatkan kenikmatan yang sempurna dan setelah sama SMA bucat lalu kamipun kembali pulang kerumah Bu Hajjah

Dan Bu Hajjah pun menyuruhku supaya tidur bersama bertiga disaat pak haji memakai baju aku dan Bu Hajjah telanjang biar gampang katanya kalau di antar kami terbangun dan pengn bermain memek ataupun kontolku



Esok paginya sehabis sarapan akupun berpamitan sama Bu Hajjah dan pak haji dan mereka pun tak bisa mencegah kepulangan ku dan berjanji akan datang disaat pernikahan ku


Stelah berpamitan akupun langsung meluncur meninggalkan rumah Bu Hajjah yang penuh dengan kepuasan dan kenikmatan yang baru buatku


Disaat lewat kekampung Ida akupun teringat sama Ida. Dan akupun sengaja buat singgah barang sebentar.


Ku parkirkan mobilku di halaman rumahnya lalu turun dan mengetuk pintu rumahnya

Lalu terbuka dan munculah Ida membukakan pintu

"Eeeh galih ayo mari masuk" ucapnya

Hhe maaf ya datang gak ngabari dulu" hanya untuk sekedar lihat karena sekalian lewat mau pulang kembali ke kota" jawabku

"Oochh jadi cuma mampir ya udah ayo masuk tuh si aa juga ada" jawabnya

Lalu akupun masuk


"Silahkan duduk pak" ucap Ida sambill tersenyum

" Iya makasih" jawabku

"Bentar ya ku panggil si aa" jawbnya sambill berlalu meninggalkan ku

Dan muncullah Ida bersama suaminya.

"Eeh bapak" ucapnya sambil menyalamiku

"Iya mas sekedar singgah karena saya mau kembali ke kota" jawabku

"Emang urusanya sudah beres" tanyanya

"Iya udah jawabku

"Teh bawain minum dong buat bapak" ucap suaminya sama Ida

"Iya a" jawbanya sambill masuk kedapur terus kembali membawa segelas air


"Silahkan diminum pak maaf seadanya" ucap Ida

"Iya gpp mba gak usah repot-repot" jawbaku

Lalu Ida masuk kekamar dan entah kebetulan atau rezekiku pintu kamar Ida kelihatan sama aku sedangkan suaminya membelakanginya.


Kulihat Ida berbaring sambil melihatku dan menepuk nepuk anak bayinya

"Oiya pak kalau boleh tau bapak kerja apa dan tinggal dimana" tanya suaminya

"Di kantor eksport import mas dan saya tinggal di kota xxxx

"Oowh enak dong pak". Jawabnya


"Apa enaknya pak kalau kerja ya sama aja" jawabku sambil melirik Ida di dalam

Ia tersenyum sambil memeletkan lidahnya

Obrolan dengan suaminya terus berlanjut tapi aku gak fokus karna fikiranku ada di kamar sama Ida

Kulihat Ida menyusui anaknya.

"Ku ambil hp lalu ku chat Ida

"Mauuu pesanku sama Ida

Lalu ia tersenyum setelah melihat pesanku dan mengetik

"Mau apa" balasnya

" Mau itu yang di isep sama Dede" balasku

"Mau ini" balasnya

Dan kulihat Ida memperlihatkan susunya sambil meremasnya

"Iyaa mauuu ituu nenen" balasku

"Hhhe kasian makanya kalau mau kesini chat dulu" balasnya

"Hhhe tadinya mau bikin kejutan eeh malah masih ada pemiliknya di hdapanku" balasku

"Kasian deh cuma bisa lihat ini gak bisa megang" balasnya sambil meremas remas susu nya


Sementara itu suami Ida masih nyeroscos dengan berbagai pertanyaan dan akupun kadang kadang menjawabnya tanpa pikir apa yg dia bicarakan.


"Lihat yang lain dong" chatku lagi

"Lihat apaa" balasnya

"Memek" balasku

Kulihat Ida duduk terus melebar kan kakinya

"Bukaa balasku

"Apanyaa hhhe" balas Ida

"Cangcut ya" balasku lagi

Lalu kulihat Ida melepaskan cangcut nya lalu melebarkan kakinya

"Awas ketahuan yang punya memek ini lohh tuh orangnya di hadapanmu" balas Ida sambill tersenyum

"Iya gpp aku cuma pinjem aja ko hhe" balasku

"Awas ada yang berdirii" balasnya

"Hhhe ya ni juga udah diri" balasku

"Apanya yang berdiri" jawabnya

"Kontolku" balasku

"Hmm mauu lihat dong kontol Malaikat penyelamat ku hhhe" balasnya

"Yeeey" balasku lagi

"Pasti gede ya kalau kontol Malaikat hhhe" balasnya sambil bibirnya tersenyum dengan matanya yang fokus takut ketahuan suaminya

"Hehehe Malaikat dari Hongkong" jawabku

"Mau dari mana juga boleh yang penting sudah menyelamatkan kami" balasnya

"Lihat lubangnya dong" balasku

Lalu idapun melebarkan memeknya dengan jarinya.

"Tuh udah lihat kan" balasnya

"Hmm mauuu" balasku

"Mauu apaa" jawabnya

Mau ewe" balasku

"Hhhe kasian mau ngewe tapi gak bisa cuma bisa lihatin aja niih lihat galih" balasnya

Lalu terlihat Ida lagi menggesek memeknya sambil memeletkan lidahnya padaku lalu ia memasukan jarinya ke lubang memeknya terus iapun menjilati jarinya lalu ia masukan kembali jarinya.

"Oowchh enak galih Ida lagi bayangin memek ini di colok pake kontol galih" chatnya


"Hmm mauu da aku gak kuat daa pengn ngewe memeknmu" balasku


"Hahaha ya udah sok usir saja dulu suamiku lih" balasnya

"Gimana caranya da" balasku

"Hahaha dasar gak punya akal. Galih suruh aja dia beli rokok atau kopi kebetulan warungnya agak jauh jadi galih bisa ngewe secelup dua celup hhhe" balasnya

"Haha brilian" balasku

Lalu akupun menyuruh suaminya buat ke warung


"Mas warungnya dimna ya saya kehabisan rokok nih" ucapku

"Warungnya lumayan jauh pak biar saya aja yang beliin pak" jawabnya

"Ooh ya udah kalau begitu tolong beliin rokok sekalian mas juga ya" ucapku

"Baik pak" jawabnya


Lalu ku berikan dia uang 2 ratus ribu

"Kebanyakan pak" ucapnya

"Ya beli apa aja ke buat sekedar ganjel perut" jawabku

"Ya udah saya sekalian beli kopi dan cemilan ya pak" jawabnya

"Iya mas terserah mas aja" jawabku

Lalu iapun berdirii dan membawa serta anaknya yang pertama. Selepas suaminya pergi akupun langsung menghampiri Ida di kamar

"Kamu cerdas da" ucapku

"Ya dong ayo cepat kita tak punya banyak waktu galih" ucapnya

Akupun langsung menyerang bibir Ida dengan bibirku hingga kini kami saling berperang bibir sementar itu tangakuu mengelus dan memainkan memek idaa

"Basah memeknya da" ucapku

"Iya karna Ida terangsang banget lihat galih" jawabnya sambil kembali melumat bibirku

Kini tangan Ida meraih celana dan membuka sleting celanaku lalu mengeluarkan kontolku


"Wow sudah Ida kira kontol malaikat pasti gede" ucapnya sambil mengocok kontolku

Lalu ia jilatin dan sepong kontolkuu sebentar


"Ayo galih masukan cepat kita gak banyak waktu "ucapnya sambil melebarkan kakinya

Lalu akupun memasukan kontolku dan blessssss blessssss kontolku menembus lubang memek Ida


'ooowchhhhhhhh gedee bangett galihh kontolnya aachhh enakk ayo genjot sayang" ucapnya

"Iyaa sayng" jawabku sambil menggenjot memek Ida serta aku remas susunya yang membuat Ida makin keenakan

"Woww luar biasaa nikmatnyaaa aachh terus ewe memekku yang dalam galihh sayang "desahnya

"Akupun makin semangat menggenjot kan kontolku di lubang memeknya.

Sekitar 5 menit ku genjot akhirnya Ida oragasmee

"Aachhhh' sayang Ida bucaaaaatt Ida bucaaat sayanggg" jeritnya sambil kejang dan mencengkram punggungku.


"Tahan bentar aku juga mau bucat da" jawabku sambil mempercepat genjotankuu dan tak berapa lama akupun muncraaat pejuhku menyembur di dalam memek Ida


"Aachhh Ida nikmaaaaat" ucapku setelah pejuhku terkuras

"Iya galih kontolmu luar biasa" jawabnya

"Iya memekmu juga mantap da" jawabku


"Ayo cepat rapi rapi galih takut keburu suamiku pulang" ucapnya

Lalu kamipun merapikan pakaian kami dan setelah beres akupun duduk kembali di posisiku tadi

Dan benar saja baru duduk suami Ida sudah sampai dengan membawa cukup banyak belanjaan

"Teh tehh ini tolong buatin kopi buat bapak" ucapnya sama Ida

Lalu Ida keluar sambil mengikatkan rambut nya

"Iya a" jawabnya lalu membawa keresek belanjaan membuatkan kopi buatku

"Tak berapa lama Ida datang kembali membawa kopi lalu ikut duduk bersama kami

"Ayo silahkan pak di minum kopinya" ucap Ida


"Iya terima kasih mba" jawabku berackting


Lalu ku teguk kopinya lumayan menyegarkan tenggorokan setelah tadi berpacu dengan waktu memacu memeknya Ida


Dan setelah minum kopi dan meroko akhirnya akupun pamit sama mereka untuk melanjutkan perjalanan pulangku.

Dan kamipun bersalaman dan tak lupa mereka juga mengantar ku dengan tatapan dan lambayan tangan mereka

Setelah itu mobilku kembali meluncur melanjutkan perjalanan pulangku
Bu Hajjahnya liar sekali, mungkin untuk acara Galih, minta tiap pagi mulutnya servis kont0l Galih
 
Bimabet
Malam itu lagi lagi tiduran di kamar mamah dan mamah lagi membersihkan mukanya.. dengan berpakaian lingerie yang menerawang hingga terlihat perut buncitnya serta celana dalam warna hitam..

"Kamu kenapa nak lihatin mamah terus" tanya mamah

"Gpp mah galih suka aja lihatnya mamah cantik dan seksi" jawabku.

"Ah biasa aja juga gini bahkan hampir tiap hari mamah telanjang tapi kamu gak bilang sexsi" ucapnya

"Gak tau mah mungkin karna mamah pake lingerie jadi kesannya sexsi banget mah kaya Aris artis bokep Jepang" jawabku.

Mamah lalu menghampiriku lalu bareng sambil memelukku.

"Ih jangan kenceng kenceng meluknya galih nanti anakmu ehh adekmu kesakitan" ucapnya

"Iih mamah itu bukan anak atau Adek galih tapi itu cucu mamah hhhe"jawabku

Hahaha" mamah tertawa sambil memijit hidungku

"Oiya mah kalau galih sama Cindy udah nikah dimana galih bobonya" tanyaku

"Lahh masih tanya dimana bobonya. Tiap malam juga gitu lagi bobo sama mamah tapi pas bangun kadang di kamar ayu kadang di kamar bi Mira" jawabnya

"Hhhe iya sih mah tapi nanti kan beda kalau galih udah nikah" jawabku

"Iya samain aja sayang. Mau tidur dimana aja boleh" jawab mamah

"Oke dech mah. Oiyaa mah satu lagi nih kalau ayu sudah nikah terus ikut suaminya lalu Bu Mira juga ikut ayu gimna mah gimna Sam kita pasti kesepian" tanyaku

"Kan ada Cindy" jawabnya

"Ya kasian dong kalau Cindy harus ngurus segala di rumah ini" jawabku

"Iya kamu cari aja pembantu sayang gitu aja repot" jawabnya

"Tapi apa mungkin pembantu barunya bisa kaya bi Mira" tanyaku

"Maksudnya bisa bebas kamu ewe juga" tanyanya

"Iya mah"jawabku

"IYA KAMu cari pembantu yang janda atau yang punya suami kalau janda atau punya suami kan otomatis mereka pasti membutuhkan nafkah batin jadi kamu bisa menaklukkan nya" jawab mamah

"Iya mah tapi galih maunya pembantunya orang kampung seperti bi Mira mah" ucapkuu

"Emang kenapa" tanya mamah

"Gak tau mah orang kampung kayannya enak aja mah memeknya" jawabku

"Iya gak semua juga kali sayang"jawabnya

"Iya mah mungkin gak semua tapi orang kampung punya daya pikat sendiri mah" jawabku

"Hhha ya udah ah terserah kamu aja sayng mau yang kaya gimana juga" jawabnya

"Oiya mah apa menurut mamah apa bi Mira akan tinggal disini atau ikut sama ayu" tanyaku

"Hmm mamah pernah bicara sama bi Mira. Katanya dia bingung kalau harus memilih tinggal sama kita atau sama ayu. Di satu pihak bi Mira gak mau jauh sama ayu di satu sisi lain lagi bi Mira juga gak mau jauh sama kamu dengan apa yang telah kamu berikan baik materi ataupun kebutuhan batinnya" jawab mamah

"Tapi kan kalau ada Ridwan bi Mira bisa minta sama Ridwan" jawabku

"Hahaha gak segampang itu sayang gak segampang bi Mira sama kamu. Gak segampang juga wanita memberikan tubuhnya sama laki laki lain" jawab mamah

"Iya termasuk mamah ya gak mau ngasih kesempatan laki laki lain masuk ke hati mamah" jawabku

"Iya gitu sayang seorang wanita kalau disayang diperlukan baik dan di cukupi kebutuhan lahir dan batinnya gak mudah bagi wanita berpaling kelain hati. Wanita kalau sudah mendapatkan semua dari laki laki pujaannya. Apapun yang laki laki mau pasti akan memberikan nya" jawab mamah

"Hmm pasti bi Mira galau ya mah" ucapku

"Iya iya lah sayang tapi kalau seandainya dia memilih tinggal sama ayu galih gak boleh lupakan bi Mira ya kalau ada waktu galih kunjungi dan memberikan kebutuhan batin bi Mira ya" jawab mamah

"Iya mamah sayang galih gak akan pernah melupakan wanita yang sudah memberikan memeknya sama galih" jawabku

"Iya dong karena bi Mira juga sudah banyak berjasa sama kita dan sama kamu. Hingga bi Mira merelakan ayu anaknya di ewe sama kamu" ucapnya

"Iya mamah sayang" emuuuachhhhhh jawabku

"Kamu mau ngewe mamah gak" tanyanya

"Mau dong mamah sayng sayang banget kalau gak di ewe mamah udah dandan cantik gini kan buat galih" jawabku

"Iya udah ayo sayng tapi hati hati ya kan ada anakmu dalam perut mamah" jawabnya

Lalu kamipun memulai ritual ngewe kami ngewe antara anak dan ibu kandung

Kami ngewe hanya sekali karena kami juga gak mau terjadi apa apa sama kandungan mamah setelah ngewe mamahpun tertidur tapi mamah gak memelukku karna tau kalau malam aku suka pindah kamar kadang kamar ayu atau bi Mira

Dan ternyata benar disaat mamah tidur aku keluar kamar dan tujuanku adalah kamar bi Mira

Kubuka kamar bimira dan terlihat ia lagi tidur aku langsung rebahan dan langsung memeluk bi mira ku ciumm keningnya

Dan iapun mulai membuka matanya

"Eeh galih maaf bibi ketiduran"ucapnya

"Gpp bi tenang aja galih tau bibi capek makanya ktiduran

"Hhe iya maaf" jawab bibi sambill memelukku

"Ko galih sudah telanjang" ucapnya

"Lah biasa juga kan kita telanjang mau di kamar atau di rumah" jawabku

"Hhe iya sih" jawabnya

"Tadi galih abis ngewe mamah makanya galih telanjang tapi galih belum puas karena kalau ngewe lagi takut mamah kecapean dan ganggu kehamilan nya" jawabku

"Oohh jadi minta jatah sama bibi ya" tanyanya

"Iya kalau bibi mau" jawabku

"Tentu dong bibi mau dan bibi akan siap melayani mu kapan saja galih membutuhkan memek bibi" jawabnya

"Makasih bi karna bibi sellu ada disaat galih membutuhkan bibi" jawabku

"Iya galih bibi akan sellu memberikan apapun buat galih" jawabnya

"Oiya BI galih mau tanya" ucapkuu

"Iya tanya apa" jawabnya

"Apakah nanti kalau ayu sudah nikah bibi mau tinggal sama ayu" tanyaku

"Hmmm aaah bibi gak tau galih bibi galau memikirkan itu" jawabnya

"Lah ko galau bi" tanyaku

"Ya galau karena bibi gak bisa jauh dari galih ataupun sama ayu berat bagi bibi buat berpisah sama galih ataupun sama ayu" jawabnya

"Bibi gak usah khawatir ayu lebih membutuhkan bibi. Bibi jangn cuma mikirin kebutuhan bibi saja tapi bibi juga harus memikirkan kebutuhan ayu ayu lebih membutuhkan bibi karena ayu cuma memiliki bibi satu satunya yang ayu miliki" jawabku sambil memeluknya dan memainkan dan meremas susunya

"Iyaa sih tapi bibi juga gak mau jauh dari galih karna bibi juga masih membutuhkan sentuhan kaya gini nih" jawabnya sambil menunjuk tanganku yang lagi merogoh bajunya memainkan susunya

"Hhhe bibi tenang saja galih akan rajin datang ke rumah ayu buat menzinahi bibi" jawabku

"Janji ya galih" jawabnya

"Janji bi jujur galih juga sedih dan gak mau kehilangan bibi tapi galih juga gak mau egois. Ayu lebih membutuhkan teman dukungan dan kasih sayang dari bibi" jawabku

"Iya galih tapi galih juga harus memberikan bukan cuma sama bibi tapi sama ayu juga dia menikah cuma untuk menutupi kita" jawabnya

"Galih tau bi tapi lambat lain dengan berjalannya waktu ayu akan lebih menerima keadaannya"jawabku

"Iya dan ayu juga bilang kalau ayu hanya ingin punya anak dari galih" ucapnya

"Bibi tenang saja galih sudah memberikan apa yang ayu mau galih sudah menghamili ayu semoga saja ayu hamil" jawabku

"Beneran serius kamu sudah menghamili ayu" tanyanya

"Beneran bi kalau gak percaya tanya aja sama ayu" jawabku

"Syukurlah kalau begitu syukur kalau ayu hamil anak galih jadi ayu dan bibi gak merasa kehilangan galih karena darah daging galih ada bersama kami" jawabnya

"Iyaa bi galih akan ada bermasa ayu dan bibi selamanya" jawabku sambil marogoh celana dalamnya memainkan memeknya

"Hmm bulu memek bibi udah tumbuh nih" ucapku

"Iya bibi belum cukur 2 hari jadi tumbuh lagi" jawabnya

"Oiya BI nanti kalau dirumah ayu bibi butuh kontol bibi minta saja sama Ridwan" ucapku

"Ya gak segampang itu dong masa bibi harus meminta minta supaya di ewe" jawabnya

"Ya juga sih tapikan bibi bisa minta bantuan sama ayu. Agar ayu membujuk suaminya buat memberikan kebutuhan bibi" jawabku

"Iya itu urusan nanti galih tapi kalaupun bibi memberikan memek bibi sama Ridwan itu semata mata karna bibi butuh kontol gak seperti sama galih yang ihklas memberikan memek bibi penuh dengan cinta" jawabnya

"Iya bi galih fahamm memek bibi makin basah nih ayo kita ngewe bi" ucapku

"Iya galih ayo" jawabnya

Dan akhirnya kamipun saling telanjang dan melakukan perzinahan kami dan malam itu aku melakukan zinah sama bibi 2 ronde pertama lubang memek dan kedua lubang anusnya Hinga kami kelelahan dan tertidur
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd