#efek eror..
numpang bikin Tai- laler...
Pov Ijo..
Brakkkk....!
Tubuhku terhempas di atas kasur yang terbuat dari kapas yang di balut kain. Kakiku terasa pegal. Menemani Telle berbelanja bersama pacar barunya adalah perjalanan yang sangat melelahkan, tapi aku bersukur juga, karena aku mendapat kecipratan. Telle membelikan Jaket untukku, lumayan untuk melindungi tubuhku dari terjangan angin saat berkendaraan.
Aku merogoh kantong celanaku bagian kanan, dan mengambil Hp. Aku sangat terkejut ketika melihat panggilan tidak terjawab sampai 15 kali dari Wimars dan sebuah pesan. Akupun langsung menghubunginya, tapi tidak di angkat. Aku mengirim pesan.
" Dek... Maafin abang ya..! Gantinya, minggu depan abang akan main kerumah adek... ! I lov u..! Mmmuuaccchhh... Abang rindu..!"
#######
Pov Wimars.
Sebuah radio usang, menemaniku dengan sebuah lagu dari jikustik yang entah apa judulnya. Aku tidak tau. Yang pasti aku semakin semangat ketika membuat ikan teri sambal untuk makan siang. Ikan teri yang di bawakan si Black tadi pagi.
Ini sudah tiga hari berturut - turut dia mengantarkan ikan basah kerumah. Dan sumpah... Aku semakin risih dibuatnya. Seandainya babang tampanku ada disini, pasti aku sudah memeluknya di depan si Black itu. Agar dia tau kalau aku sudah ada yang punya. Karena kemaren aku sudah bilang padanya, kalau aku sudah punya pacar, tapi dia tidak percaya.