Mei 2019. Satu bulan setelah pemungutan suara pemilihan presiden. Kelompok yang kalah tidak terima dengan hasil pemilu dan mengadakan aksi massa besar-besaran. Ormas dimobilisasi. Agama dipolitisasi. Kerusuhan meluas di seluruh Indonesia.
Berdalih menindas para perusuh, di saat-saat genting itulah, ‘gw’ dan Militer melakukan Revolusi. Cebong-Kampret, Khilafahers-Liberalers, Tim Luna Maya-Tim Syahrini semua ditundukkannya di bawah kekuatan tangan besi Mandala 12 Rasi Bintang, Sang Ratu Adil yang dinanti-nanti dalam Ramalan Jayabaya, yang merekonsiliasi semuanya di bawah satu kepemimpinan Diktatoral. Mendadak Indonesia jadi semacam negara Panem di novel
Hungry Games.
Gw cuma bisa mangap melihat muka Presiden RI ke-8 di portal berita Seword yang ditunjukin Tikus.
Muka gw sendiri.
|XII|
Joni Laksamana Samudera
Presiden Indonesia ke-8
Pemimpin Junta Militer
(Jadi ganteng, Kalau Bukan Roh Joni yang ada di dalamnya)