Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA KEPUTUSANKU ( NO SARA )

Status
Please reply by conversation.
Bimabet
Lanjut yaa....

Selamat membaca....


Aku membuka mata dan sadar dari tidurku. Badanku terasa ringan dan segar kepalaku juga sembuh dari pusingnya. Akupun teringat kejadian tadi, aku tersenyum senang. Entah kenapa aku mulai tertarik dengan bunda atau jangan-jangan aku sakit ya karena menyukai ibuku sendiri?. Entahlah yang pasti aku menikmati semuanya. Hmmm... Bunda suatu saat nanti apa kemaluanku ini akan terjepit oleh jepitan merahmu?, batinku. Ahhh sudahlahh aku harus segera mandi junub dan keluar kamar agar ibuku gk khawatir aku sakit lagi.

Setelah mandi aku hanya menggunakan sarungku dan kaosku tanpa celana dalamku karna aku sudah terbiasa dengan ini jadi enak-enak aja. Aku berjalan mencari ibuku tapi tidak kutemukan lalu aku pergi kegudang untuk mencari keran wastafel cadangan yang aku simpan digudang. Setelah mencari cukup lama karna aku lupa menaruh keran cadangan itu aku memasangkan keran itu. Setelah terpasang aku coba-coba untuk membuka keran yang dari tangki air ke saluran wastafel. Ternyata berhasil dan tidak bocor, alhamdulillah, ucapku.
Lalu aku membersihkan rumah, karna aku terbiasa melakukan pekerjaan rumah dipagi hari dan sore hari. Setelah selesai aku duduk diruang keluarga untuk menonton tv. Setelah sekian lama aku menonton acara ditv ibuku pulang entah dari mana.

Bunda : " Assalamu'alaikum ". Salam ibuku.

Aku : " Wa'alaikum salam... Bunda dari mana, kok Azam cari-cari gk ada ". Aku bertanya kepada bunda. Kulihat bunda memakai gamis hitam polos dengan khimar berwarna coklat dan cadar hitam model bandana.

Bunda : " Lohh Azam udah sehat nak, alhamdulillah... Apa kamu lupa nak kan bunda harus mengajar dimadrasah, kan sekarang hari senin ". Jelas ibuku sambil duduk didepanku.

Aku : " Astaghfirullah... Iya bunda Azam lupa kalau sekarang hari senin, sebentar bunda Azam buatin bunda teh hangat dulu ". Sambil beranjak aku segera membuatkan bunda teh hangat.

Setelah selesai segera aku memberikannya kepada bunda mumpung masih hangat.

Bunda : " Makasih sayang.... Sruuupphhh.... Alhamdulillah.... Teh buatan Azam selalu enak ". Puji bunda kepadaku.

Aku : " Alhamdulillah..... Oiya bunda aku udah sehat bunda kepalaku juga udah gk ngerasain pusing lagi, tenagaku juga pulih bunda, makasih ya bunda udah rawat aku saat aku sakit tadi ". Terima kasihku kepada ibukj.

Bunda : " Alhamdulillah, iya sayang sama-sama.... Oiya tadi kakakmu juga bunda kasih tau kalau kamu sakit, bukannya doain biar sembuh malah panik sendiri, hihihi ". Kata ibuku.

Duhh ketawa ibuku selalu bikin hatiku adem.

Aku : " Lahh kok panik bunda, aneh memang kak Nissa tu bunda ". Jawabku juga ikutan ketawa.

Memang benar kalau kakakku itu kalau aku sakit pasti panik karna kalau aku sakit itu pasti lama sembuhnya tapi kali ini cepet banget, aku juga gk tau kenapa. Hmmmm apa gara-gara kejadian tadi yaa, heheheheh.

Bunda : " Husss... Gk boleh bilang begitu walaupun kakakmu itu selalu panik kalau kamu sakit tapi dia sangat sayang sama kamu Azam yahhh walaupun kalau pulang selalu berantem sih kayak kucing sama tikus. Hihihihi ". Canda ibuku.

Aku : " Iya sih, tapi bunda, kan kakak yang selalu mulai keributan ". Gerutuku.

Bunda : " Udah-udah, hihihi.... Yaudah bunda mandi dulu ya sayang udah sore ini ". Ibuku beranjak dari duduknya menuju kamarnya.

Aku : " Iya bunda ". Jawabku.

Kangen juga sama kakakku yang bawel itu, duhhh, kakak sedang apa yaa. Hmmmm aku whatipp ahh, batinku.

Aku : " Assalamualaikum kakakku yang bawel ". Aku mulai mengirimkan pesanku melalui whatipp.

Gk nunggu lama kak Nissa menjawab.

Kakak : " Waalaikum salam.... Ehhh dek katanya sakit trus gimana keadaanmu sekarang, kakak khawatir ini, dari tadi kakak gk konsen dikelas ". Balas kak Nissa. Duhhh segitunya amat sih kakakku ini.

Aku : " Alhamdulillah udah sembuh kok kak jadi gk usah khawatir, hmmm.... Kakak lagi apa, udah makan belum? ". Tanyaku.

Kakak : " Alhamdulillah kalau gitu. Ini kakak baru aja pulang dari kampus dan alhamdulillah udah makan tadi dikantin ". Jawab kak Nissa.

Aku : " Alhamdulillah kalau gitu ".
Dan Bla Bla Bla aku whattipan dengan kak Nissa.

Sampai aku melihat ibuku keluar dari kamar mandi yang sudah menggunakan gamisnya yang tidak memakai khimarnya tapi rambutnya hanya ditutupin menggunakan handuk karna rambut bunda terlihat basah.
Duhhh bunda manis banget dan terlihat segar walaupun usianya 42 tahun tapi terlihat seperti umur 30 tahun. Akupun juga melirik susu bunda hmmm ternyata terlihat besar kalau gk pakai khimar. Aku yang baru sadar dengan tubuh ibuku ternyata ibuku itu sangat sexy.

Ibuku menghampiriku dan ikutan duduk disampingku sambil mengeringkan rambutnya dengan handuknya sambil mengajakku mengobrol kembali.

Bunda : " Ehhh Azam kenapa liatin bunda kaya gitu, ada yang salah kah ". Tanya ibuku kepadaku sambil tetap mengeringkan rambutnya.

Aku : " Ehh... Gk... Gk bunda hanya saja bunda itu manis banget apalagi kalau habis mandi gini duhhh, keliatan fresh bunda ". Jawabku.

Tentunya aku juga tidak mengatakan kalau susu ibuku itu besar. Bisa kena marah aku. Duhhh

Bunda : " Alhamdulillah kalau gitu hihihi bunda senang kalau Azam bilang begitu tapi kenapa Azam juga ngliatin yang lain ". Tanya ibuku.

Duhh apa ketahuan ya kalau aku juga dari tadi ngliatin susu besar ibuku.

Aku : " Ehhhh... Mm... Maaf bunda abis kelihatan banget bunda, maafin Azam bunda ". Sambil menunduk karna takut oleh ibuku aku jujur kepada bunda.

Bunda : " Azam bunda bisa memaklumi diumurmu yang sekarang kamu mulai penasaran dengan lawan jenis apalagi kejadian tadi waktu bunda emmm... Ya kamu tau sendiri kan, tapi bukan berarti bunda gk menyadari semuanya sayang, itu bunda lakukan juga karna kamu sedang sakit dan bunda ingin kamu cepat sembuhnya, bunda takut kamu kenapa-kenapa nak ". Jawab ibuku yang sekarang mulai menghadap kepadaku.

Aku : " Iya bunda maafin Azam ". Aku pun menunduk sambil terus meminta maaf kepada ibuku.

Bunda : " Iya sayang bunda maafin... Ehhh hmmmm apa nampak sekali ya nak perasaan bunda pakai gamis yang longgar lohh ini, tapi memang sih abisnya bunda juga bingung sayang karna keluarga bunda itu besar-besar ininya ". Sambil menunjuk ke susunya.

Aku hanya mengangguk dan melihat susu ibuku yang besar itu. Ingin sekali aku remas susu besar ibuku tapi aku masih bisa kontrol dengan apa yang aku lihat.

Bunda : " Hihihi kedip sayang kedip hihihi sampai segitunya liatnya hihihi, yaa selama ini kan bunda jarang sekali tidak menggunakan khimar bunda dan cadar bunda jadi hihihi itung-itung rejeki lah buat anakku yang bunda sayang, hihihi ". Tawa bunda. Ternyata bunda centil orangnya hehehehehe.

Aku : " Eehhhh iya bunda makasih ".

Bunda : " Tapi Azam harus tau walaupun bunda sekarang gk pakai khimar dan cadar bunda tapi jangan sampai Azam gk kontrol yaa karna selama ini bunda juga selalu pakai itu kan gk pernah bunda copot kecuali mandi, faham kan maksud bunda nak? ". Terang ibuku.

Aku : " Iya bunda ". Jawabku sambil terus melihat wajah manis ibuku dan susu besarnya.

Bunda : " Yasudah sekarang siap-siap kemasjid yuk nak bentar lagi maghrib ". Sambil beranjak bunda mengatakan itu dan pergi menuju kamarnya.
Akupun bergegas menuju kamarku dan mengganti pakaianku untuk pergi kemasjid.

Satu bulan sudah setelah kejadian itu. Selama sebulan ini tidak ada aktifitas yang mengandung hal nikmat. Berjalan normal seperti biasanya. Hanya saja terkadang ibuku melepas cadarnya saja. Itupun masih terlihat dan sangat terlihat besar, hmmm....

Saat itu aku sedang berbaring dikamarku ibuku memanggilku untuk makan siang.

Bunda : " Azaaam ayo makan dulu nak, nanti abis makan anterin bunda belanja nak ". Teriak ibuku dari dapur.

Akupun bergegas keluar kamarku.

Aku : " Iya bunda ". Jawabku sambil berjalan kedapur.

Kulihat bunda sudah membawa piring berisikan nasi, sayur buncis dan telur dadar.

Bunda : " Makannya jangan tergesa gesa sayang pelan-pelan aja, gk ada yang lagi kejar kamu kok ". Sambil melihatku makan dengan lahap dan agak cepat karna aku tidak mau membuat ibuku menunggu lama karnaku makan.

Aku : " Hmm.. Iya bunda, emg mau belanja dimana bunda udah siang lho ini udah jam 1 siang loh ". Tanyaku kepada ibuku.

Karna setau aku jam segini pasar sudah tutup.

Bunda : " Hihihi sebenarnya kita bukan belanja sayang tapi jalan-jalan aja, kan jarang sekali bunda jalan-jalan, malah gk pernah kan, makanya bunda ingin jalan-jalan sama kamu, di mall atau mana gitu, hihihi ". Terang ibuku.

Entahlah, sepertinya ibuku sedang senang. Hmm tau lahh, pikirku.

Aku : " Hmmm.... Ke mall aja lah bunda, adem lagian Azam sudah lama gk ke mall ". Terangku.

Sudah lama sekali aku tidak pergi ke mall sejak aku sekolah dulu.

Bunda : " Hmm oke sayang ". Jawab ibuku.

Aku : " Tapi bunda tumben bunda pengen jalan-jalan, apalagi ke mall ". Tanyaku kepada ibuku.

Aku heran dengan ibuku, maksudnya tidak biasanya ibuku pengen jalan-jalan kekota. Karna hanya di kota mall itu berada dan itu jarak antara kampungku dengan kota lumayan jauh sekitar satu setengah jam kalau naik motor.

Bunda : " Hmm... Tidak apa-apa nak, yahh reflesing aja, mumpung ada rejeki juga sayang jadi bunda pengen jalan-jalan dan madrasah juga hari ini sampai tiga hari kedepan tutup karna untuk persiapan kenaikan tingkat, jadi yahhh mumpung ada waktu juga kan ". Terang ibuku.

Yaa ibuku itu guru di madrasah diniyah. Selain itu ayahku dulu juga punya usaha dikota yaitu usaha toko baju muslim dan toko kitab. Dan alhamdulillah sudah ada lima cabang. Berhubung ayahku sudah tiada jadi yang meneruskan harusnya aku tapi aku belum siap jadi adik ayahku yang meneruskannya. Kalau masalah hasil kami sepakat untuk bagi untung 50:50 jadi adil. Kalau aku sih oke-oke saja asalkan sama-sama enak saja, hehehe.

Aku : " Alhamdulillah kalau gitu bunda... ". Jawabku.

Aku yang sudah selesai makanku lalu aku mencuci piring bekas aku makan dan bersiap untuk jalan-jalan bersama ibuku, horeeeee, batinku.

Bunda : " Yasudah kalau gitu bunda ganti pakaian dulu yaa sayang, kamu juga itu masa cuma pakai sarung sama kaos dalam begitu ". Ujar ibuku sambil menuju kamarnya untuk berganti pakaiannya.

Aku juga bergegas menuju kamarku untuk ganti pakaian juga. Duhhh jadi tidak sabar untuk jalan-jalan ke kota dengan ibuku yang manis, heheheheh.

Setelah selesai ganti pakaian aku segera keluar kamarku. Aku saat itu menggunakan celana warna hitam dan kaos hitam juga dilengkapi dengan jaket warna abu-abu. Pasti kalian tahu celana apa yang aku gunakan saat itu, yaaa itu celana panjang tapi tidak sampai mata kaki jadi cuma nggantung aja. Karna semua celanaku begitu semua, hehehehe. Aku juga menggunakan topi modelnya seperti kopiah tapi tidak ada moncongnya, ahhh susah bilangnya jadi kalian tahu lah yaa modelnya seperti apa, ya seperti itulah pokoknya. Hehehehe.

Akupun menunggu ibuku di ruang tamu. Dan saat ibuku keluar kamar aku terpesona oleh ibuku. Karna saat itu ibuku menggunakan gamis warna pink polos dan khimarnya sampai kaki berwarna hitam serta cadar model bandana warna hitam juga dilengkapi dengan bross bentuk kupu-kupu kecil dan ada rantai kecil berwarna silver yang dipasangkan di samping cadarnya. Yaa Tuhan baru kali ini aku melihat ibuku seanggun dan secantik ini.

Bunda : " Astaghfirullah Azam ihhhh malah bengong.... Ayok berangkat. Jadi tidak kita jalan-jalan ke mall nya ". Protes ibuku yang melihatku bengong tanpa berkedip.

Aku : " Ehhh iy... Iya bunda... Maaf bunda tapi Azam baru kali ini melihat bunda seanggun dan secantik ini... Duhh jadi tidak sabar jalan dengan bidadari ini ". Kataku.

Ibuku saat itu hanya tersenyum malu sambil menundukan wajahnya.

Bunda : " Yasudah, ayo kita jalan sayang ". Sambil menggandeng tanganku keluar rumah.

Setelah mengunci rumah dan aku menyalakan motorku aku pergi dengan bunda menuju kota.

Saat dijalan aku dan bunda mengobrol karna lumayan jauh. Akupun bertanya kepada bunda.

Aku : " Ehh bunda, emangnya bunda ke mall itu ada yang mau dibeli yaa ". Tanyaku karna penasaran kepada bunda.

Bunda : " Hmmm sebenarnya ada sayang tapi kita lihat aja nanti disana ada tidak barang yang mau bunda beli ". Jawab bunda.

Aku : " Ooo gitu ya bunda. Memangnya apa bunda, kasih tau dong bunda, Azam penasaran nih ". Kataku.

Ya karna aku orangnya suka penasaran jadi yaa gitu dehh. Hehehehhe

Bunda : " Ahhh Azam pengen tau aja, nanti Azam juga tau apa saja yang bunda beli nanti, yang pasti itu hmmm sesuatu yang bunda ingin beli, hihihihi ". Jawab bunda.

Duhhh malah tambah penasaran aku. Ahh entah lah. Aku mulai fokus menyetir motorku karna aku tidak mau hanya gara-gara penasaran terjadi hal yang tidak enak dijalan.

Sesampainya di mall aku dan ibuku langsung masuk ke dalam setelah memarkirkan motorku.

Aku : " Huhhh.... Dingin dingin bunda heheheh ". Kataku.

Karna selama diperjalanan cuaca sangat panas saat itu mana jauh lagi jarak antata kampungku ke mall nya.

Bunda : " Huss.... Azam jangan norak begitu ahhh malu kalau sampai didenger orang, tapi yaa bener juga yaa langsung cesss, hihihi ". Protes ibuku.

Selama di mall ibuku selalu menggandeng tanganku dan sangat manja sekali. Liat itu lah liat ini lah, pokoknya seperti gadis ABG gitu lah. Dan yang pasti ibuku tidak nampak kalau beliau itu ibuku malah dikira orang kalau aku itu suaminya atau adeknya. Karna tingkah laku ibuku yang seperti gadis ABG itu.

Aku : " Masya Allah bunda, kenapa bunda seperti gadis ABG gini sih ". Protesku. Sebenernya aku malu juga diliatin orang. Secara mereka tidak tau kalau beliau adalah ibuku karna cadarnya.


Bunda : " Hihihi kenapa Azam malu ya jalan-jalan sama bunda, asal Azam tau aja hari ini bunda seneng banget karna bisa jalan-jalan sayang apalagi sama anakku yang istimewa ini, hihihi ". Jawab ibuku. Aku baru tau kalau ibuku itu sebenernya sangat manja. Duhhh gemesnya......

Aku : " Terserah bunda ajalah ". Ujarku yang sudah menyerah dengan sikap bunda. Kayak gadis ABG sumpah.

Bunda hanya tertawa saja melihatku yang sudah menyerah karna sikapnya.

Setelah itu aku melihat lihat ini lah itulah sesuai perintah ibuku aja. Karna sebenarnya aku juga cukup senang melihat ibuku yang terlihat sangat bahagia begitu.

Karena sudah lama keliling mall dan aku juga tidak tau ibuku mau beli apa jadi perutku terasa lapar kembali. Sesaat setelah aku merasakan lapar aku dan ibuku melewati toko pakaian wanita dan ibuku ingin masuk kesana tapi setelah didepan pintu toko ada tulisan kalau pria dilarang masuk jadi aku bertanya kepada ibuku.

Aku : " Bunda toko ini khusus wanita jadi laki-laki dilarang masuk. Kalau begitu Azam tunggu bunda di Qu*** sana aja yaa, abisnya dari tadi muter-muter gk jelas begini jadi laper lagi, hehehhe". Kataku sambil menunjuk resto yang aku sebutkan tadi.

Bunda : " Hihihi oke sayang, bunda gk akan lama kok, sebentar yaa sayang ". Jawab bunda sambil memasuki toko pakaian wanita itu.

Akupun langsung menuju resto, setelah sampai aku langsung memesan makanan untuk dua orang, takutnya ibuku juga lapar jadi aku pesenin sekalian.

Setelah menunggu lumayan lama aku melihat ibuku memasuki resto dan langsung melihatku dan berjalan kearahku karna mejaku tepat berada dipojokan sebelah kanan dan sedang sepi jadi cepat ketemu.

Bunda : " Aduhh maaf ya Azam bunda lama ya ". Ujar ibuku sambil menaruh bungkusan yang aku tau kalau didalam tas bungkusan itu adalah pakaian yang bunda beli di toko tadi.

Aku : " Gk kok bunda orang pesanan Azam saja belum dianterin kok, oiya bunda, bunda sudah Azam pesenin makan juga jadi gk usah pesan lagi ". Kataku sambil melihat ibuku yang tampak sangat bahagia.

Bunda : " Alhamdulillah makasih ya sayang, kamu memang yang terbaik, hihihihi ". Kata ibuku.
Aku jadi penasaran ingin sekali melihat isi tas bungkusan itu.

Aku : " Emm.... Bunda emang bunda beli apa sih kok kayaknya bunda seneng banget begitu ". Tanyaku kepada bunda.

Bunda : " Hihihi, mau tau aja kamu nak, hihihi bunda cuma beli pakaian aja kok, jangan kepo begitu lah nak, hihihi ". Sambil tertawa ibuku menjawab tapi aku tetap penasaran sih. Tapi yasudah lah lagian itu juga pakaian wanita jadi buat apa laki-laki tau, batinku.

Bunda : " Hihihi liat muka kamu yang penasaran begitu bunda jadi ingin ketawa terus nak, hihihi, tenang aja nanti juga tau kok, hmm". Kata ibuku yang sudah tau raut wajahku kalau aku sedang penasaran.

Aku : " Yasudahlah bunda ". Kataku pasrah.

Tak lama setelah itu pesananku datang dan kami segera menyantap makanan tersebut. Karna lapar aku jadi minta tambah lagi. Aku hanya memesan nasi goreng ayam dan es teh saja begitu juga dengan ibuku.

Setelah makan kami memutuskan untuk langsung pulang karna sudah sore hari takut kemalaman sampai rumah mengingat perjalanan yang lumayan jauh.

Benar saja kami tiba sampai rumah rumah tepat Adzan maghrib lalu aku dan ibuku bergegas untuk membersihkan diri kami masing-masing setelah itu kami lanjut sholat maghrib dirumah karna kalau dimasjid sudah iqomah.
Setelah selesai aku masuk ke kamarku untukku istirahat. Hahhh lelah juga hari ini, batinku.




Segitu dulu ya....

Salam....
Kentang goreng suhu,, tapi top la
 
Bercadar?? check
Toge?? Check
Incest?? Check

Ahh komplit sekali, sesuai dengan fetishku :cim:
Matur sembah suwun suhu
Sementara Muat kayu dulu sambil nunggu update :semangat:
 
Ya ampun.... 13...


Baru nyadar kalau sudah pada nongkrong disini....

Sabar ya... Update mau yang panjang atau pendek? Mau yang kentang atau yang timun....

Wakakkakaak....
Update nyg panjang+ jngan smpe kentang hu🤭
 
Ya ampun.... 13...


Baru nyadar kalau sudah pada nongkrong disini....

Sabar ya... Update mau yang panjang atau pendek? Mau yang kentang atau yang timun....

Wakakkakaak....
Waduh....kok kesnnya jg no real ya..🙏😄
 
Ya ampun.... 13...


Baru nyadar kalau sudah pada nongkrong disini....

Sabar ya... Update mau yang panjang atau pendek? Mau yang kentang atau yang timun....

Wakakkakaak....
Update maks suhu, tersedia 14k kata untuk 1x upload/update... Kalo mau upload/update beruntun tinggal x 14k aja... Wkwkwk
 
Nongkrong dimari kali aja bunda jadi binal pakai pakaian sexy tubuhnya ada tattonya
 
Walahh

Siap update bentar lagi ya...

Sabar sudah aku siapin kok buat up nya....

Untuk yang penasaran real tau gk itu tergantung pembaca saja.

Yang penting update kan....

Slow aja aku juga berusaha untuk yang terbaik buat pembaca....

Duh malah curhat....


Yaudah gass update....

Wuwuwuwuwuuww.....
 
Bimabet
Walahh

Siap update bentar lagi ya...

Sabar sudah aku siapin kok buat up nya....

Untuk yang penasaran real tau gk itu tergantung pembaca saja.

Yang penting update kan....

Slow aja aku juga berusaha untuk yang terbaik buat pembaca....

Duh malah curhat....


Yaudah gass update....

Wuwuwuwuwuuww.....
Tks udah nemenin malam mingguan..wkwkwk
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd