Dhanisatria
Guru Semprot
Nitip jemur kolor dulu hu....hehehe
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
DRAMA Kesalahan yang terulang
- Thread starter lagedu
- Start date
Gasssfulll
Senpai Semprot
- Daftar
- 4 Apr 2018
- Post
- 911
- Like diterima
- 182
thanks updatenya om
Hampura baru sempet update .. Maklum sibuk nguli 
Ini pun ngetik manual pakai HP , walaupun update cuma dikit tapi hampir 2 Jam an ngerjainnya ..
Dilanjut ...
__________________________
Waktu sudah menunjukan jam 18.30 Malam ..
Akupun masih dirumahku menunggu kabar dari Lilis ..
"Yank, aku udah dirumah Erick nih.. Kamu cepetan kesini ya .." Tiba tiba ada pesan masuk ke Hp ku, yang ternyata dari pacarku Lilis.
"Oke, sayang aku otw.." Balas pesanku untuk Lilis
Akupun segera memacu Kuda Besiku ke salah satu Perumahan Elite di Kotaku , ya menuju kerumah Erick .. Dalam pikiran ku , sudah terbayang bagaimana Aku dan Lilis bercumbu secara bebas nanti malam tanpa ada rasa was was seperti sebelumnya.
Tak berapa lama aku pun tiba di Rumah Erick , namun kali ini pintu pagarnya terbuka .. Dan ternyata di Teras rumahnya, Erick sudah menunggu kedatangan ku.
"Bro, motor lu masukin aja ke dalem.. Biar pagernya mau langsung gw kunci.." Ujar Erick menyambutku dengan berjabat tangan denganku
"Oh iya, Ok Rick.." Jawabku singkat dan langsung memasukan kuda besiku ke halaman rumahnya.
"Rick .. Beneran nih gpp malem ini gw sama Lilis nginep dirumah lu ? Kalo pembantu lu ngadu ke Ortu lu gimana Rick ? .. " Tanya ku kepada Erick
"Gpp slow aja, ga bakalan berani mereka ngadu.. Pokoknya Gampang diatur itu mah , lu tenang aja.." Jawab Erick
"Oke deh , oh iya .. Lilis sama Fitri dimana Rick ?.." Ujarku kepada Erick
"Tuh pada di Kamar TV diatas lagi pada nonton Film.." Ujar Erick
Aku dan Erick pun masuk kedalam Rumah nya dan menuju ke Lantai 2 , dimana Lilis dan Fitri berada di sana.
Ternyata Ruang TV yang ada di lantai 2, lebih lengkap daripada Ruang Tamu dibawah .. dimana disana ada Home Theater, PlayStation, dan peralatan Elektronik lainnya.. Aku pun sempat iri kepada Erick dimana fasilitas seperti ini sudah disediakan oleh orang tuanya , tidak seperti aku yang bahkan harus menabung terlebih dahulu .. Bahkan kuda besiku pun hasil jerih payahku dalam bekerja.
"Nah lo lagi pada nonton film apa nih , pada nonton bokep yah .. " Candaku kepada Lilis dan Fitri yang terlihat fokus menatap Layar TV
"Eh Agus udah dateng, enak aja Film Korea dong.." Jawab Fitri
"Film Korea juga pasti ada semi, seminya lah ya kan.." Candaku kembali sembari Duduk disamping Lilis
"Justru itu yang ditunggu, tunggu .. Haha .." Jawab Fitri tertawa
"Gus lu mau minum apa.. " Ujar Erick yang langsung duduk disamping Fitri.
"Apa ajalah Rick, ga usah ngerepotin.." Jawabku
"Kalo mau sesuatu lu kedapur aja ya , ambil sendiri aja .. anggap aja rumah sendiri .. " Ujar Erick
"Iya makasih Rick.." Jawabku
Kami berempat pun kini duduk di Sofa , mengobrol dan menonton Film Korea.. Akupun sebenarnya tidak terlalu suka dengan Film ini , namun karena Lilis sangat suka dengan Film Drakor seperti ini .. aku hanya berpura pura menikmati Filmnya ..
Dan Film pun memasuki scene romantis dimana aktor cowok berciuman dengan aktrisnya .. dan mulai lah adegan Sex semi.
Kurasakan nafas Lilis pun kini mulai memburu , dan duduknya pun agak gelisah disampingku .. dengan menyenderkan kepalanya di pundak ku ..
Kulihat sekilas ke arah Erick dan Fitri..
Ternyata Fitri sudah duduk menyender di dada Erick .. dan yang membuatku kaget ternyata tangan Erick hilang .. ya , tangan Erick hilang ditutupi bantal sofa yang di pegang oleh Fitri di perutnya .. Ternyata tangan Erick sudah masuk kedalam Kaus dan Celana Jeans ditutupi oleh Bantal..
Kulihat Fitri hanya tersenyum melihatku dan Erick pura pura fokus menonton Layar TV padahal tangannya sedang bergerilya ditutupi bantal disana..
Memang Erick bukanlah orang yang pertama merenggut keperawanan Fitri , karena sebelumnya Fitri sudah melakukan hubungan Sex dengan Mantannya .. Aku pun sudah tau semua itu dari Lilis ..
"Yank, aku ngantuk kita tidur yuk .." Ucap Lilis kepadaku sambil berbisik..
Aku tau sebenarnya Lilis belum mengantuk .. Lilis hanya tidak bisa menahan gejolak birahinya saat ini ..
"Fit, Lilis ngantuk katanya mau tidur .. Kamarnya dimana yah ?.." Tanyaku kepada Fitri yang terlihat sedang menahan nafasnya , akibat tangan Erick yang bergerilya di kemaluan dan payudaranya. Erick pun segera mengeluarkan tangannya dari sana mendengar pertanyaan ku.
"Ehmmmkk... Tumben jam segini ngantuk , bilang aja lu sange kan Lis , udah ga tahan yah , haha .." Canda Fitri ke Lilis
"Enak aja , emang ngantuk beneran tau.." Ujar Lilis ..
Aku tau Lilis berbohong, karena ku tau Lilis sudah tidak menahan birahinya saat Film sudah mulai memanas apalagi melihat yang dilakukan Erick ke Fitri.
"Yaudah .. Yank aku anterin Agus sama Lilis ke kamar dlu yah .. Dikamar Tamu aja kali yah yank .." Ujar Fitri ke Erick
"Iya disitu aja , kamarnya bersih koq udah diberesin sama Mbok Inah .." Jawab Erick
"Kamu tunggu disini ya yank , urusan kita belum selesai .." Ujar Fitri ke Erick dengan tersenyum dan mengedipkan sebelah matanya.
Aku pun ikut tersenyum melihat dua sepasang sejoli yang sedang dimabuk birahi nya saat ini.
Fitri pun mengantar aku dan Lilis ke Kamar Tamu yang berada di Lantai 3 , Saat kita sudah tiba dikamar yang dimaksud.
"Gus , Lis , nih kamarnya .. Gw tinggal ya .. Inget maennya jangan berisik .." Canda Fitri sembari membuka Pintu Kamarnya.
"Dihh , siapa juga yang mau kaya gituan .. Orang gw mau tidur ngantuk ... " Balas Lilis mengelak
Fitri pun hanya tersenyum melihat tingkah laku temannya itu , lalu meninggalkan kamu berdua.
Akupun segera menutup Pintu Kamar dan menguncinya.
Walaupun ini Kamar Tamu, tapi fasilitas nya lebih lengkap dari kamar ku .. Kamar Tamu ini sekelas Hotel Bintang 3 , dilengkapi dengan Spring bed yang empuk AC , TV , dan Kamar Mandi dalam ..
"Yaudah kamu tidur sana katanya ngantuk , aku mau nonton TV .." Sindirku kepada Lilis sembari aku menyalakan AC dan TV.
"Dihhh , apaan sih kamu orang aku mau ... " Ujar Lilis sembari menarik tangan ku kasur.
"Katanya kamu ngantuk.." Ujarku belum selesai bicara Lilis sudah membungkam mulutku dengan Bibirnya.
"Itu mah cuma alesan aku aja , aku udh ga tahan yank .. " Bisik Lilis sambil terus melumat bibirku
Akupun hanya tersenyum kecil melihat tingkah laku Lilis yang sudah tidak bisa menahan gejolak birahi yang dialami nya saat ini , pasti Lilis bisa lebih ganas dari sebelumnya kali ini pikirku ..
Kamipun terus berciuman .. dan aku merasakan tangan Lilis mulai meraba penisku dari luar celana Jeans ku .. Akupun tidak tinggal diam , aku mulai memainkan payudara nya dari luar kausnya ..
"Emmmmkk yankk..." Desah kecil Lilis saat tanganku mulai masuk kedalam kaosnya meremas payudaranya.
"Buka aja ya yank , biar enak.." Ujarku
Lilis hanya mengangguk dan mulai menarik kaosnya keatas.
Kali ini terpampang lah payudara Lilis yang tidak terlalu besar namun padat yang masih ditutupi BH berenda Hitam.
Akupun terus mencumbu Lilis , kutidurkan dia di tempat Tidur.. Sambil aku terus menciumnya bibirnya .. Kini ciumanku turun ke lehernya .. dia pun bergelinjanng dan memegang kepalaku dengan kedua tangannya..
"Yankk...geliii .." Desah Lilis pelan
Tak kuhiraukan desahan Lilis kini ciumanku turun ke arah payudaranya , lalu dengan pelan kubuka pengait BH nya dari belakang punggungnya , dengan mengangkat tubuhnya sedikit..
Kini terpampang lah kedua Payudara Lilis yang putih dan dihiasi dengan puting kecil yang berwarna cokelat.
Akupun segera melahap secara bergantian kedua putingnya , sembari meremas kedua payudaranya dengan tanganku..
"Ahhhhkkkkk.. enak yank geli..." Desah Lilis dan tangannya menjambak kepalaku , dan menekannya seolah ingin aku terus melahap kedua payudaranya.
Tanganku pun tidak tinggal diam , kini kuusap pelan vaginannya dari luar celana bahan yang dikenakannya.
"Buka yank celananya.." Bisikku kepada Lilis
Lilis hanya mengangguk kecil, lalu iapun mempelorotkan sendiri celananya dengan mudah berikut celana dalamnya.. Lilis saat itu mengenakan celana bahan karet sehingga ia dapat meloloskan celananya , mungkin dia sebelumnya sengaja memakai celana itu.
Kini tubuh Lilis benar benar Bugil tanpa sehelai benang pun , didepan ku kini terpampang Vagina Lilis yang mulus .. Kuakui Lilis sangat pandai mengurus Tubuhnya termasuk rambut di Vaginannya yang rajin dicukur olehnya.
"Kamu juga buka dong yank , masa aku doang .. aku udah kangen nih sama si Otong .. " Ucap Lilis manja sambil mengelus penisku dari balik celana jeansku
"Iya sayang.." Jawab ku sembari melepaskan kausku
"Bukain donk yang celana aku.." Ujarku sembari merebahkan diri di kasur
"Iya sayang , apasih yang ga buat kamu .." Ucap Lilis sembari mencium bibirku
Posisiku kini dalam keadaan telentang di atas kasur dengan bertelanjang dada..Dan dibawah sana Lilis sedang berkutat membuka resleting celanaku dengan posisi sedikit menungging menghadapku..
Ketika dia berhasil mempelorotkan celanaku berikut juga celana dalamku , seketika mengacunglah penisku yang dari tadi sudah mengeras ..
"Udah tegang aja nih si Otong , bikin gemes.." Ucap Lilis sembari menggenggam penisku.
Lilis pun langsung menjilati penisku dengan tatapan menggoda ke arahku..
"Eshhhh .. geli yank .. Isep dong yank.." Ucapku kegelian
"Emmmhhh...sluurrpp " Hanya itu yang keluar dari mulut Lilis..
Lilis pun mulai memasukan penisku ke dalam mulutnya dengan perlahan , ketika penisku sudah masuk semua kedalam mulutnya ia sedot dengan kuat penisku dan menarik kembali kepalanya keatas sambil terus menyedotnya.. Hal itu dilakukan secara berulang , sehingga membuatku mendesah keenakan sejadi jadinya.
"Yank..enak banget .. kamu pinter banget sih .. sayang.... Ahhhhkkkkk ..." Desahku menahan nikmat akibat sedotan Lilis di penisku.
"Emmmhhh.... Slurrppp ..." Lilis tidak menjawab ku , hanya desahan menggoda yang keluar dari mulutnya ..
Melihatku keenakan , Lilis makin mempercepat kocokan Penisku dimulutnya ..
"Yank udah yank .. ntar aku keluar duluan .. arghhhh .. " desahku
"Sluurrpp .. ahhhh ..." Desah Lilis menghentikan kocokan mulutnya di penisku dan mengusap mulutnya yang kebasahan dengan air liurnya sendiri.
"Kita coba gaya 69 yuk yank .." Ucapku kepada Lilis , dengan niat ingin mencoba gaya 69 yang sering aku lihat dalam video bokep.
"69 gimana yank.." Tanya Lilis polos
Aku pun menyuruh Lilis berbalik badan menungging membelakangiku , lalu menarik kedua pahanya kearah kepala ku .. sehingga kini posisinya menungging tepat diatas tubuhku ..
Kini tepat diatas wajahku terpampang vagina Lilis yang mulus yang mulai sedikit basah..
"Nah Kaya gini , kamu isepin punya aku .. aku jilatin punya kamu yank .. " Ujarku kepada Lilis.
Akupun mulai menjilati Vagina Lilis dari bawah .. terasa olehku bau khas Vagina dan sedikit bau yang keluar dari anusnya , yang justru membuatku semakin bergairah untuk melahap vaginannya.
Lilis pun kembali menghisap penisku, kali ini dia benar benar sangat liar melahapnya... Mungkin akibat rangsangan yang kuberikan pada vaginannya..
"Sshhhhhhhhh ... Enak yank ..." Desah Lilis sambil menggoyang goyangkan pinggulnya berirama dengan jilatan ku pada Vaginannya..
Kini lidahku pun mulai liar menjilati vaginanya , klitoris dan bagian dalam vaginannya tidak luput dari jilatan lidahku..
Lilis pun tidak mau kalah , ia makin mempercepat kocokan mulutnya pada penisku dan kali ini ia telan bulat bulat penisku didalam mulutnya dengan menekan kepalanya kebawah ..
Akupun mulai memilin pentil payudara nya dan meremasnya dengan tanganku ..
Tidak beberapa lama , Lilis mempercepat goyangan pinggulnya di atas wajahku ..
"Mmmmmmmhhhhh,,,shhhhhhhh...ahhhhhhh.." Enak banget yankkk ...." Desah Lilis keras menandakan dia sudah mencapai klimaksnya .. Tubuh Lilis pun bergetar , dan cairan kewanitaannya keluar dari dalam vaginanya .. Lilis pun ambruk kesamping tubuhku .. masih menahan orgasme yang baru saja dialaminya ..
"Gimana enak ga yank ?.." tanyaku pada Lilis
"Enak banget yank , makasih sayang .." Ucap Lilis sambil mencium bibirku yang basah karena cairan vaginanya..
Akupun melepaskan ciumannya , dan merebahkannya dikasur .. lalu aku memposisikan tubuhku setengah berlutut tepat di bawah kakinya ..
"Sekarang giliran aku ya yank , aku kan belum keluar .. " Ujarku
Lilis mengangguk kecil dan mulai melebarkan kakinya untukku...
Aku mulai mengarahkan kepala penisku kearah vaginannya ..
"Sleeeebbb... Dengan mudah penisku masuk kedalam vaginanya , yang sudah basah akibat air liurku dan cairan kewanitaannya..
"Emmhhh.. yank ..." Desah Lilis
Akupun mulai menggoyangkan pinggulku maju mundur dengan perlahan..
Lilis menarik kepalaku kewajahnya , dan mulai mencium bibirku...
"Yank.. aku sayang sama kamu .. jangan tinggalin aku yah yank ..Shhhhh .. " Bisik Lilis
"Iya sayang aku janji , aku juga sayang sama kamu.." Balasku dengan terus menggenjot vaginanya dengan penisku..
Sekitar 10 Menit aku menggenjotnya .. Lilis memelukku tubuhku , dan kakinya dikaitkan diatas pahaku .. seolah dia menahan sesuatu gejolak dalam dirinya..
"Yank...ahhhhhhh...aku enak lagi yankk.." Bisik Lilis dan mulai mengencangkan pelukannya dan kaitan kakinya padaku.
Aku rasakan tubuh Lilis bergetar, dan aku merasakan kedutan vaginanya di penisku .. sesaat aku hentikan goyangan pinggulku .. agar Lilis dapat merasakan orgasme keduanya...
"Duhh .. Shhhhh ... Enak banget yank .. kamu belum keluar juga yank ?.. " tanya Lilis dengan nada mendesah...
"Belum yank , kamu nungging yah biar aku cepet keluar .. " jawabku
Lilis pun mengangguk kecil .. lalu bangkit , dan mulai memposisikan tubuhnya dengan menungging .. lekuk tubuhnya begitu sempurna saat ia menungging .. ia rebahkan kepalanya kekasur , dan memposisikan pinggulnya ke atas .. vaginanya terlihat jelas olehku dari belakang yang kini sudah sangat basah ..
Lilis pun sudah tau , dengan gaya menungging seperti ini adalah kelemahanku dalam bercinta .. yang membuat aku cepat untuk klimaks..
Akupun kembali memasukan penisku kedalam vaginanya yang sudah sangat basah ..
Sleeebbb ahhh..terasa hangat dan basah vaginanya ..
Akupun mulai memaju mundurkan penisku kembali , ku pegang pinggul Lilis .. Kini kupercepat temponya kadang kutepak pantat Lilis yang putih dan mulus itu yang sangat indah bagiku..
"Ahhhh .. Ahhhhh ... Yank ... " Desah Lilis Saat aku mempercepat tusukanku pada Vaginannya ..
Akupun mulai merasakan penisku sebentar lagi akan menyemburkan laharnya ..
"Yank .. aku mau keluar .. " Ucapku kepada Lilis dengan terus mempercepat tempo nya..
Sleeebbb.. Croooot ... Aku pun mencabut penisku dari vagina Lilis ..
Tiba tiba Lilis langsung berbalik badan dan segera melahap penisku yang masih mengeluarkan cairan cintanya ..
Aku pun dibuat kaget olehnya , karena sebelum sebelumnya Lilis tidak pernah mau untuk mengeluarkan cairan cintaku didalam mulutnya...
Lilis pun seperti sudah tidak geli lagi dengan cairan ku , dia lahap habis cairan itu kedalam mulutnya ..
Rasa linu dan nikmat pun mengalir kedalam otakku , belum pernah aku merasakan seperti ini sebelumnya ..
Dibawah sana Lilis masih menghisap hisap penisku , dan menjilat sisa sisa cairan ku yang mengalir di batang penisku...
Penisku pun berangsur mengecil di dalam mulut Lilis...
Dilepaskannya penisku dari mulut nya , lalu ia tersenyum kearah ku ..
"Enak banget yankk .. kamu hebat banget , makasih ya sayang .. " Pujiku sambil mengecup keningnya
"Tumben kamu mau , aku keluar di mulut kamu biasanya kamu gak mau jijik .. " Pujiku kembali
"Iya sayang , kan aku udah janji sama kamu bakal lebih ganas malam ini .."
"Kamu juga hebat banget maennya , aku sampe enak dua kali yank .. " Puji Lilis kepadaku..
"Yaudah kita bersih bersih yuk .. Habis itu kita tidur bareng deh peluk pelukan .." Ujarku tersenyum kepadanya
Lilis mengangguk , dan iapun bangkit dari tempat tidur menuju kamar mandi.. aku pun mengikuti nya dari belakang ..
Didalam kamar mandi , kami saling membasuh dan menyabunkan tubuh kami satu sama lain .. Selepas bersih bersih kami pun melepas lelah dan merebahkan diri kembali ke tempat tidur ..
"Yank aku tidur duluan yah , aku ngantuk banget .. "
"Nanti kalau kamu mau lagi , bangunin aku aja ya .." Ujar Lilis manja
"Iya sayang , yaudah kamu tidur kayanya kamu lelah banget tuh abis enak dua kali..hehe .." Candaku kepada Lilis
"Iya badan aku lemes banget yank .. " Jawab Lilis
"Yaudah tidur sana , aku mau nonton TV dulu .. jam segini mah mana bisa aku tidur .. " Ucapku sambil mengecup kening Lilis
Lilis pun mulai tidur dengan memeluk guling dan membelakangiku ..
Aku mulai mencari Channel TV yang bagus menggunakan remote , untuk bersantai sejenak ..
Tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 22.00 .. kulihat Lilis sudah tertidur pulas , aku pun merasakan mulutku mulai asam ingin merokok .. Tidak enak dengan Erick jika aku merokok didalam kamar AC ini apalagi ada Lilis yang sedang tidur ..
Akupun memutuskan meninggalkan Lilis sejenak , dan meninggalkan kamar untuk merokok sebatang diluar ..
Saat itu kulihat kondisi rumah sangat sepi , saat kuturun ke lantai 2 aku juga tidak melihat keberadaan Fitri dan Erick di ruang TV .. Di lantai 2 , aku melihat balkon rumah yang langsung terhubung keluar .. dan disana ada kursi , meja dan asbak diatasnya .. Akhirnya aku putuskan untuk bersantai merokok disana sejenak , sembari menikmati angin Malam dari rumah mewah ini ..
Kuperhatikan sekitar suasana perumahan ini sangat sepi , padahal waktu masih pukul 22.00 .. kalau didaerah rumah ku jam segini masih ramai dengan anak muda yang nongkrong di setiap gangnya ..
"Gus lu ngapain ? Koq belum tidur ? Lilis mana ? .. " Tanya suara wanita yang sepertinya kukenal dari arah dalam rumah.
"Eh Fit , lagi ngerokok nih sebentar .. Lilis udah tidur tuh dikamar .. " Ucapku kaget yang ternyata suara Fitri.
Bersambung ....
Kayanya sepi peminat nih Cerita .. Maaf ya kalo ceritanya ga seru dan berantakan ..
Update lagi kalo rame yak , jadi ngetiknya pun semangat ..
Ini pun ngetik manual pakai HP , walaupun update cuma dikit tapi hampir 2 Jam an ngerjainnya ..
Dilanjut ...
__________________________
Waktu sudah menunjukan jam 18.30 Malam ..
Akupun masih dirumahku menunggu kabar dari Lilis ..
"Yank, aku udah dirumah Erick nih.. Kamu cepetan kesini ya .." Tiba tiba ada pesan masuk ke Hp ku, yang ternyata dari pacarku Lilis.
"Oke, sayang aku otw.." Balas pesanku untuk Lilis
Akupun segera memacu Kuda Besiku ke salah satu Perumahan Elite di Kotaku , ya menuju kerumah Erick .. Dalam pikiran ku , sudah terbayang bagaimana Aku dan Lilis bercumbu secara bebas nanti malam tanpa ada rasa was was seperti sebelumnya.
Tak berapa lama aku pun tiba di Rumah Erick , namun kali ini pintu pagarnya terbuka .. Dan ternyata di Teras rumahnya, Erick sudah menunggu kedatangan ku.
"Bro, motor lu masukin aja ke dalem.. Biar pagernya mau langsung gw kunci.." Ujar Erick menyambutku dengan berjabat tangan denganku
"Oh iya, Ok Rick.." Jawabku singkat dan langsung memasukan kuda besiku ke halaman rumahnya.
"Rick .. Beneran nih gpp malem ini gw sama Lilis nginep dirumah lu ? Kalo pembantu lu ngadu ke Ortu lu gimana Rick ? .. " Tanya ku kepada Erick
"Gpp slow aja, ga bakalan berani mereka ngadu.. Pokoknya Gampang diatur itu mah , lu tenang aja.." Jawab Erick
"Oke deh , oh iya .. Lilis sama Fitri dimana Rick ?.." Ujarku kepada Erick
"Tuh pada di Kamar TV diatas lagi pada nonton Film.." Ujar Erick
Aku dan Erick pun masuk kedalam Rumah nya dan menuju ke Lantai 2 , dimana Lilis dan Fitri berada di sana.
Ternyata Ruang TV yang ada di lantai 2, lebih lengkap daripada Ruang Tamu dibawah .. dimana disana ada Home Theater, PlayStation, dan peralatan Elektronik lainnya.. Aku pun sempat iri kepada Erick dimana fasilitas seperti ini sudah disediakan oleh orang tuanya , tidak seperti aku yang bahkan harus menabung terlebih dahulu .. Bahkan kuda besiku pun hasil jerih payahku dalam bekerja.
"Nah lo lagi pada nonton film apa nih , pada nonton bokep yah .. " Candaku kepada Lilis dan Fitri yang terlihat fokus menatap Layar TV
"Eh Agus udah dateng, enak aja Film Korea dong.." Jawab Fitri
"Film Korea juga pasti ada semi, seminya lah ya kan.." Candaku kembali sembari Duduk disamping Lilis
"Justru itu yang ditunggu, tunggu .. Haha .." Jawab Fitri tertawa
"Gus lu mau minum apa.. " Ujar Erick yang langsung duduk disamping Fitri.
"Apa ajalah Rick, ga usah ngerepotin.." Jawabku
"Kalo mau sesuatu lu kedapur aja ya , ambil sendiri aja .. anggap aja rumah sendiri .. " Ujar Erick
"Iya makasih Rick.." Jawabku
Kami berempat pun kini duduk di Sofa , mengobrol dan menonton Film Korea.. Akupun sebenarnya tidak terlalu suka dengan Film ini , namun karena Lilis sangat suka dengan Film Drakor seperti ini .. aku hanya berpura pura menikmati Filmnya ..
Dan Film pun memasuki scene romantis dimana aktor cowok berciuman dengan aktrisnya .. dan mulai lah adegan Sex semi.
Kurasakan nafas Lilis pun kini mulai memburu , dan duduknya pun agak gelisah disampingku .. dengan menyenderkan kepalanya di pundak ku ..
Kulihat sekilas ke arah Erick dan Fitri..
Ternyata Fitri sudah duduk menyender di dada Erick .. dan yang membuatku kaget ternyata tangan Erick hilang .. ya , tangan Erick hilang ditutupi bantal sofa yang di pegang oleh Fitri di perutnya .. Ternyata tangan Erick sudah masuk kedalam Kaus dan Celana Jeans ditutupi oleh Bantal..
Kulihat Fitri hanya tersenyum melihatku dan Erick pura pura fokus menonton Layar TV padahal tangannya sedang bergerilya ditutupi bantal disana..
Memang Erick bukanlah orang yang pertama merenggut keperawanan Fitri , karena sebelumnya Fitri sudah melakukan hubungan Sex dengan Mantannya .. Aku pun sudah tau semua itu dari Lilis ..
"Yank, aku ngantuk kita tidur yuk .." Ucap Lilis kepadaku sambil berbisik..
Aku tau sebenarnya Lilis belum mengantuk .. Lilis hanya tidak bisa menahan gejolak birahinya saat ini ..
"Fit, Lilis ngantuk katanya mau tidur .. Kamarnya dimana yah ?.." Tanyaku kepada Fitri yang terlihat sedang menahan nafasnya , akibat tangan Erick yang bergerilya di kemaluan dan payudaranya. Erick pun segera mengeluarkan tangannya dari sana mendengar pertanyaan ku.
"Ehmmmkk... Tumben jam segini ngantuk , bilang aja lu sange kan Lis , udah ga tahan yah , haha .." Canda Fitri ke Lilis
"Enak aja , emang ngantuk beneran tau.." Ujar Lilis ..
Aku tau Lilis berbohong, karena ku tau Lilis sudah tidak menahan birahinya saat Film sudah mulai memanas apalagi melihat yang dilakukan Erick ke Fitri.
"Yaudah .. Yank aku anterin Agus sama Lilis ke kamar dlu yah .. Dikamar Tamu aja kali yah yank .." Ujar Fitri ke Erick
"Iya disitu aja , kamarnya bersih koq udah diberesin sama Mbok Inah .." Jawab Erick
"Kamu tunggu disini ya yank , urusan kita belum selesai .." Ujar Fitri ke Erick dengan tersenyum dan mengedipkan sebelah matanya.
Aku pun ikut tersenyum melihat dua sepasang sejoli yang sedang dimabuk birahi nya saat ini.
Fitri pun mengantar aku dan Lilis ke Kamar Tamu yang berada di Lantai 3 , Saat kita sudah tiba dikamar yang dimaksud.
"Gus , Lis , nih kamarnya .. Gw tinggal ya .. Inget maennya jangan berisik .." Canda Fitri sembari membuka Pintu Kamarnya.
"Dihh , siapa juga yang mau kaya gituan .. Orang gw mau tidur ngantuk ... " Balas Lilis mengelak
Fitri pun hanya tersenyum melihat tingkah laku temannya itu , lalu meninggalkan kamu berdua.
Akupun segera menutup Pintu Kamar dan menguncinya.
Walaupun ini Kamar Tamu, tapi fasilitas nya lebih lengkap dari kamar ku .. Kamar Tamu ini sekelas Hotel Bintang 3 , dilengkapi dengan Spring bed yang empuk AC , TV , dan Kamar Mandi dalam ..
"Yaudah kamu tidur sana katanya ngantuk , aku mau nonton TV .." Sindirku kepada Lilis sembari aku menyalakan AC dan TV.
"Dihhh , apaan sih kamu orang aku mau ... " Ujar Lilis sembari menarik tangan ku kasur.
"Katanya kamu ngantuk.." Ujarku belum selesai bicara Lilis sudah membungkam mulutku dengan Bibirnya.
"Itu mah cuma alesan aku aja , aku udh ga tahan yank .. " Bisik Lilis sambil terus melumat bibirku
Akupun hanya tersenyum kecil melihat tingkah laku Lilis yang sudah tidak bisa menahan gejolak birahi yang dialami nya saat ini , pasti Lilis bisa lebih ganas dari sebelumnya kali ini pikirku ..
Kamipun terus berciuman .. dan aku merasakan tangan Lilis mulai meraba penisku dari luar celana Jeans ku .. Akupun tidak tinggal diam , aku mulai memainkan payudara nya dari luar kausnya ..
"Emmmmkk yankk..." Desah kecil Lilis saat tanganku mulai masuk kedalam kaosnya meremas payudaranya.
"Buka aja ya yank , biar enak.." Ujarku
Lilis hanya mengangguk dan mulai menarik kaosnya keatas.
Kali ini terpampang lah payudara Lilis yang tidak terlalu besar namun padat yang masih ditutupi BH berenda Hitam.
Akupun terus mencumbu Lilis , kutidurkan dia di tempat Tidur.. Sambil aku terus menciumnya bibirnya .. Kini ciumanku turun ke lehernya .. dia pun bergelinjanng dan memegang kepalaku dengan kedua tangannya..
"Yankk...geliii .." Desah Lilis pelan
Tak kuhiraukan desahan Lilis kini ciumanku turun ke arah payudaranya , lalu dengan pelan kubuka pengait BH nya dari belakang punggungnya , dengan mengangkat tubuhnya sedikit..
Kini terpampang lah kedua Payudara Lilis yang putih dan dihiasi dengan puting kecil yang berwarna cokelat.
Akupun segera melahap secara bergantian kedua putingnya , sembari meremas kedua payudaranya dengan tanganku..
"Ahhhhkkkkk.. enak yank geli..." Desah Lilis dan tangannya menjambak kepalaku , dan menekannya seolah ingin aku terus melahap kedua payudaranya.
Tanganku pun tidak tinggal diam , kini kuusap pelan vaginannya dari luar celana bahan yang dikenakannya.
"Buka yank celananya.." Bisikku kepada Lilis
Lilis hanya mengangguk kecil, lalu iapun mempelorotkan sendiri celananya dengan mudah berikut celana dalamnya.. Lilis saat itu mengenakan celana bahan karet sehingga ia dapat meloloskan celananya , mungkin dia sebelumnya sengaja memakai celana itu.
Kini tubuh Lilis benar benar Bugil tanpa sehelai benang pun , didepan ku kini terpampang Vagina Lilis yang mulus .. Kuakui Lilis sangat pandai mengurus Tubuhnya termasuk rambut di Vaginannya yang rajin dicukur olehnya.
"Kamu juga buka dong yank , masa aku doang .. aku udah kangen nih sama si Otong .. " Ucap Lilis manja sambil mengelus penisku dari balik celana jeansku
"Iya sayang.." Jawab ku sembari melepaskan kausku
"Bukain donk yang celana aku.." Ujarku sembari merebahkan diri di kasur
"Iya sayang , apasih yang ga buat kamu .." Ucap Lilis sembari mencium bibirku
Posisiku kini dalam keadaan telentang di atas kasur dengan bertelanjang dada..Dan dibawah sana Lilis sedang berkutat membuka resleting celanaku dengan posisi sedikit menungging menghadapku..
Ketika dia berhasil mempelorotkan celanaku berikut juga celana dalamku , seketika mengacunglah penisku yang dari tadi sudah mengeras ..
"Udah tegang aja nih si Otong , bikin gemes.." Ucap Lilis sembari menggenggam penisku.
Lilis pun langsung menjilati penisku dengan tatapan menggoda ke arahku..
"Eshhhh .. geli yank .. Isep dong yank.." Ucapku kegelian
"Emmmhhh...sluurrpp " Hanya itu yang keluar dari mulut Lilis..
Lilis pun mulai memasukan penisku ke dalam mulutnya dengan perlahan , ketika penisku sudah masuk semua kedalam mulutnya ia sedot dengan kuat penisku dan menarik kembali kepalanya keatas sambil terus menyedotnya.. Hal itu dilakukan secara berulang , sehingga membuatku mendesah keenakan sejadi jadinya.
"Yank..enak banget .. kamu pinter banget sih .. sayang.... Ahhhhkkkkk ..." Desahku menahan nikmat akibat sedotan Lilis di penisku.
"Emmmhhh.... Slurrppp ..." Lilis tidak menjawab ku , hanya desahan menggoda yang keluar dari mulutnya ..
Melihatku keenakan , Lilis makin mempercepat kocokan Penisku dimulutnya ..
"Yank udah yank .. ntar aku keluar duluan .. arghhhh .. " desahku
"Sluurrpp .. ahhhh ..." Desah Lilis menghentikan kocokan mulutnya di penisku dan mengusap mulutnya yang kebasahan dengan air liurnya sendiri.
"Kita coba gaya 69 yuk yank .." Ucapku kepada Lilis , dengan niat ingin mencoba gaya 69 yang sering aku lihat dalam video bokep.
"69 gimana yank.." Tanya Lilis polos
Aku pun menyuruh Lilis berbalik badan menungging membelakangiku , lalu menarik kedua pahanya kearah kepala ku .. sehingga kini posisinya menungging tepat diatas tubuhku ..
Kini tepat diatas wajahku terpampang vagina Lilis yang mulus yang mulai sedikit basah..
"Nah Kaya gini , kamu isepin punya aku .. aku jilatin punya kamu yank .. " Ujarku kepada Lilis.
Akupun mulai menjilati Vagina Lilis dari bawah .. terasa olehku bau khas Vagina dan sedikit bau yang keluar dari anusnya , yang justru membuatku semakin bergairah untuk melahap vaginannya.
Lilis pun kembali menghisap penisku, kali ini dia benar benar sangat liar melahapnya... Mungkin akibat rangsangan yang kuberikan pada vaginannya..
"Sshhhhhhhhh ... Enak yank ..." Desah Lilis sambil menggoyang goyangkan pinggulnya berirama dengan jilatan ku pada Vaginannya..
Kini lidahku pun mulai liar menjilati vaginanya , klitoris dan bagian dalam vaginannya tidak luput dari jilatan lidahku..
Lilis pun tidak mau kalah , ia makin mempercepat kocokan mulutnya pada penisku dan kali ini ia telan bulat bulat penisku didalam mulutnya dengan menekan kepalanya kebawah ..
Akupun mulai memilin pentil payudara nya dan meremasnya dengan tanganku ..
Tidak beberapa lama , Lilis mempercepat goyangan pinggulnya di atas wajahku ..
"Mmmmmmmhhhhh,,,shhhhhhhh...ahhhhhhh.." Enak banget yankkk ...." Desah Lilis keras menandakan dia sudah mencapai klimaksnya .. Tubuh Lilis pun bergetar , dan cairan kewanitaannya keluar dari dalam vaginanya .. Lilis pun ambruk kesamping tubuhku .. masih menahan orgasme yang baru saja dialaminya ..
"Gimana enak ga yank ?.." tanyaku pada Lilis
"Enak banget yank , makasih sayang .." Ucap Lilis sambil mencium bibirku yang basah karena cairan vaginanya..
Akupun melepaskan ciumannya , dan merebahkannya dikasur .. lalu aku memposisikan tubuhku setengah berlutut tepat di bawah kakinya ..
"Sekarang giliran aku ya yank , aku kan belum keluar .. " Ujarku
Lilis mengangguk kecil dan mulai melebarkan kakinya untukku...
Aku mulai mengarahkan kepala penisku kearah vaginannya ..
"Sleeeebbb... Dengan mudah penisku masuk kedalam vaginanya , yang sudah basah akibat air liurku dan cairan kewanitaannya..
"Emmhhh.. yank ..." Desah Lilis
Akupun mulai menggoyangkan pinggulku maju mundur dengan perlahan..
Lilis menarik kepalaku kewajahnya , dan mulai mencium bibirku...
"Yank.. aku sayang sama kamu .. jangan tinggalin aku yah yank ..Shhhhh .. " Bisik Lilis
"Iya sayang aku janji , aku juga sayang sama kamu.." Balasku dengan terus menggenjot vaginanya dengan penisku..
Sekitar 10 Menit aku menggenjotnya .. Lilis memelukku tubuhku , dan kakinya dikaitkan diatas pahaku .. seolah dia menahan sesuatu gejolak dalam dirinya..
"Yank...ahhhhhhh...aku enak lagi yankk.." Bisik Lilis dan mulai mengencangkan pelukannya dan kaitan kakinya padaku.
Aku rasakan tubuh Lilis bergetar, dan aku merasakan kedutan vaginanya di penisku .. sesaat aku hentikan goyangan pinggulku .. agar Lilis dapat merasakan orgasme keduanya...
"Duhh .. Shhhhh ... Enak banget yank .. kamu belum keluar juga yank ?.. " tanya Lilis dengan nada mendesah...
"Belum yank , kamu nungging yah biar aku cepet keluar .. " jawabku
Lilis pun mengangguk kecil .. lalu bangkit , dan mulai memposisikan tubuhnya dengan menungging .. lekuk tubuhnya begitu sempurna saat ia menungging .. ia rebahkan kepalanya kekasur , dan memposisikan pinggulnya ke atas .. vaginanya terlihat jelas olehku dari belakang yang kini sudah sangat basah ..
Lilis pun sudah tau , dengan gaya menungging seperti ini adalah kelemahanku dalam bercinta .. yang membuat aku cepat untuk klimaks..
Akupun kembali memasukan penisku kedalam vaginanya yang sudah sangat basah ..
Sleeebbb ahhh..terasa hangat dan basah vaginanya ..
Akupun mulai memaju mundurkan penisku kembali , ku pegang pinggul Lilis .. Kini kupercepat temponya kadang kutepak pantat Lilis yang putih dan mulus itu yang sangat indah bagiku..
"Ahhhh .. Ahhhhh ... Yank ... " Desah Lilis Saat aku mempercepat tusukanku pada Vaginannya ..
Akupun mulai merasakan penisku sebentar lagi akan menyemburkan laharnya ..
"Yank .. aku mau keluar .. " Ucapku kepada Lilis dengan terus mempercepat tempo nya..
Sleeebbb.. Croooot ... Aku pun mencabut penisku dari vagina Lilis ..
Tiba tiba Lilis langsung berbalik badan dan segera melahap penisku yang masih mengeluarkan cairan cintanya ..
Aku pun dibuat kaget olehnya , karena sebelum sebelumnya Lilis tidak pernah mau untuk mengeluarkan cairan cintaku didalam mulutnya...
Lilis pun seperti sudah tidak geli lagi dengan cairan ku , dia lahap habis cairan itu kedalam mulutnya ..
Rasa linu dan nikmat pun mengalir kedalam otakku , belum pernah aku merasakan seperti ini sebelumnya ..
Dibawah sana Lilis masih menghisap hisap penisku , dan menjilat sisa sisa cairan ku yang mengalir di batang penisku...
Penisku pun berangsur mengecil di dalam mulut Lilis...
Dilepaskannya penisku dari mulut nya , lalu ia tersenyum kearah ku ..
"Enak banget yankk .. kamu hebat banget , makasih ya sayang .. " Pujiku sambil mengecup keningnya
"Tumben kamu mau , aku keluar di mulut kamu biasanya kamu gak mau jijik .. " Pujiku kembali
"Iya sayang , kan aku udah janji sama kamu bakal lebih ganas malam ini .."
"Kamu juga hebat banget maennya , aku sampe enak dua kali yank .. " Puji Lilis kepadaku..
"Yaudah kita bersih bersih yuk .. Habis itu kita tidur bareng deh peluk pelukan .." Ujarku tersenyum kepadanya
Lilis mengangguk , dan iapun bangkit dari tempat tidur menuju kamar mandi.. aku pun mengikuti nya dari belakang ..
Didalam kamar mandi , kami saling membasuh dan menyabunkan tubuh kami satu sama lain .. Selepas bersih bersih kami pun melepas lelah dan merebahkan diri kembali ke tempat tidur ..
"Yank aku tidur duluan yah , aku ngantuk banget .. "
"Nanti kalau kamu mau lagi , bangunin aku aja ya .." Ujar Lilis manja
"Iya sayang , yaudah kamu tidur kayanya kamu lelah banget tuh abis enak dua kali..hehe .." Candaku kepada Lilis
"Iya badan aku lemes banget yank .. " Jawab Lilis
"Yaudah tidur sana , aku mau nonton TV dulu .. jam segini mah mana bisa aku tidur .. " Ucapku sambil mengecup kening Lilis
Lilis pun mulai tidur dengan memeluk guling dan membelakangiku ..
Aku mulai mencari Channel TV yang bagus menggunakan remote , untuk bersantai sejenak ..
Tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 22.00 .. kulihat Lilis sudah tertidur pulas , aku pun merasakan mulutku mulai asam ingin merokok .. Tidak enak dengan Erick jika aku merokok didalam kamar AC ini apalagi ada Lilis yang sedang tidur ..
Akupun memutuskan meninggalkan Lilis sejenak , dan meninggalkan kamar untuk merokok sebatang diluar ..
Saat itu kulihat kondisi rumah sangat sepi , saat kuturun ke lantai 2 aku juga tidak melihat keberadaan Fitri dan Erick di ruang TV .. Di lantai 2 , aku melihat balkon rumah yang langsung terhubung keluar .. dan disana ada kursi , meja dan asbak diatasnya .. Akhirnya aku putuskan untuk bersantai merokok disana sejenak , sembari menikmati angin Malam dari rumah mewah ini ..
Kuperhatikan sekitar suasana perumahan ini sangat sepi , padahal waktu masih pukul 22.00 .. kalau didaerah rumah ku jam segini masih ramai dengan anak muda yang nongkrong di setiap gangnya ..
"Gus lu ngapain ? Koq belum tidur ? Lilis mana ? .. " Tanya suara wanita yang sepertinya kukenal dari arah dalam rumah.
"Eh Fit , lagi ngerokok nih sebentar .. Lilis udah tidur tuh dikamar .. " Ucapku kaget yang ternyata suara Fitri.
Bersambung ....
Kayanya sepi peminat nih Cerita .. Maaf ya kalo ceritanya ga seru dan berantakan ..
Update lagi kalo rame yak , jadi ngetiknya pun semangat ..
Terakhir diubah:
titi_malaki
Senpai Semprot
- Daftar
- 21 Feb 2019
- Post
- 795
- Like diterima
- 351
terus lanjutkan suhu... semangat 45 & pantang menyerah!!
simatupang
Semprot Holic
- Daftar
- 29 Mar 2011
- Post
- 320
- Like diterima
- 216
ditunggu lanjutannya...kayaknya bakal ada enak2 sama fitri nih
kardusasli
Guru Semprot
- Daftar
- 21 May 2011
- Post
- 719
- Like diterima
- 626
Lanjut hu, ceritanya mantul
ruwans91
Semprot Holic
Ditunggu mainnya sama Fitri 
.. Sepertinya ada yg blum puas 
Rothschild_Jr
Adik Semprot
- Daftar
- 19 Apr 2019
- Post
- 138
- Like diterima
- 18
Ayo suhu puasin fitri 
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
