PART 18
Keesokan harinya sebenarnya aku ingin mengajak clara jalan-jalan
Tapi oleh adikku dilarang karena akan ada pegawai notaris ingin bertemu denganku
Dan benar saja sekitar jam 10.30 siang waktu setempat pegawai itu tiba
Mereka berdua pria dan wanita,adikku menyambutnya dengan ramah
Setelah berbasa basi mereka menjelaskan tentang surat wasiat yang dibuat papaku
Papa memiliki dua rumah yang satu diberikan untuk adikku eloisa
Sedangkan rumah yang sekarang ditempati adikku diberikan padaku
Atas permintaan papaku rumah ini tidak bisa dijual kecuali atas persetujuanku
Selain itu masih ada beberapa properti bisnis yang harus dibicarakan dengan eloisa
Yang membuatku terharu ternyata papa telah menyiapkan 2 buah rekening tabungan
Satu untukku dan satu lagi untuk adikku dengan jumlah yang fantastis
Selama pembicaraan ini kami menggunakan bahasa italia
Tentu saja clara yang duduk disampingku hanya diam karena tidak mengerti
Didepan notaris aku dan adikku membuat kesepakatan bersama
Bahwa : 1***mah ini tidak akan kujual karena warisan berharga dari papa
2.Untuk properti bisnis peninggalan papa,aku ingin dipegang dan dikelola adikku
3.Properti bisnis dan rumah yang diberikan eloisa semua atas nama dirinya
Dan adikku menambahkan,bila sesuatu nanti terjadi dengan dirinya
Maka semua kekayaan yang dimilikinya akan jatuh ke tanganku atau adikku Clarissa
Kecuali kalau ia telah memiliki anak/keturunan maka akan jatuh ke anaknya nanti
Keputusan itu juga atas saran dari kedua notaris tersebut
Agar nanti calon suami adikku tidak berani macam-macam dengan dengannya
Selain itu semua ini dilakukan agar semua aset papaku tetap berada di tangan keluarga
Setelah mencatat semua akhirnya kedua pegawai notaris itu kembali
Dan akan menyerahkan semua hasil perundingan tadi via email
Adikku kembali menangis mengingat semua kenangan dan kebaikan papa
Aku duduk disampingnya dan memeluk bahunya
Clara ikut duduk disamping eloisa sambil menggenggam tangannya
Dan untuk menghilangkan penat di pikiran aku mengajak adikku dan clara jalan-jalan
Eloisa menjadi pemandu termasuk mencari restoran enak langganannya
Tunanganku sangat antusias mencoba berbagai makanan khas daerah itu
Beberapa kali clara mengambil foto dan menanyakan resep masakan itu
Ia bilang akan mencobanya nanti kalau sudah kembali ke indonesia
Terakhir kami bertiga mengunjugi sebuah pantai
Ketika melewati sebuah karang tinggi dipinggir pantai aku tersenyum
Kebetulan eloisa juga sedang melirik kearahku
Wajah cantik adikku merona merah
Di dinding karang itulah kami pernah bercinta dengan begitu panasnya
Dengan nakalnya eloisa dulu setengah telanjang dan aku menyodoknya dari belakang
Untung clara tidak mengetahui perubahan wajah adikku
Ia tampak gembira menikmati indahnya pantai dan semilir angin yang berhembus
Dengan manja tangannya memeluk erat lenganku
“Kamu serius dengan pacarmu yang sekarang dek?”tanyaku pada eloisa
“Aku sudah yakin kak,ia orang yang baik.Kami dahulu pernah satu sekolahan.”
“Bagimana dengan keluarganya?”
“Ketika papa masih ada,beberapa kali ia membawaku main kerumahnya.”
“Jadi kamu sudah dikenalkan ke keluarganya?”
“Hi..hi..iya,bahkan mamanya sangat baik padaku.”adikku tersipu malu
“Syukurlah,berarti kamu sangat diterima dikeluarganya.”
“Aku pikir juga begitu,pacarku juga memiliki bisnis wine warisan keluarga.”
“Keluarga mereka cukup berada?Maaf kalau aku tanya hal yang mendetail.”ucapku
“Sepertinya begitu kak,beberapa kali kekasihku mengajakku lokasi bisnisnya.”
“Berarti dia memang tulus mencintaimu eloisa…”kuusap rambut pirangnya
“Doakan kak..mudah-mudahan tak lama lagi ia akan melamarku.”
“Ha..ha..tentu saja sayang,doakan aku juga sebulan lagi aku akan menikah dengan clara.”
Aku melirik clara yang sedang memeluk lenganku
Dengan manja ia merebahkan kepalanya dibahu kananku
“Waaah…sungguh?Tenang saja kak,aku janji akan datang ke indonesia..”sahut eloisa gembira
“Terimakasih sayang..nanti sekalian tengokin adikmu clarissa.”
“Oh iya kak,masalah rumah itu bagaimana?”
“Aku sudah janji sayang..aku tak akan menjual rumah itu walaupun sudah diserahkan kepadaku.”
“Bukan..maksudku aku tetap disitu atau pindah kerumahku?”
“Jangan pindah sayang,lebih baik kamu tetap disana rawat rumah papa.”kataku
“Aku kesepian,kak niko sama kak clara janji sering-sering tengokin aku.”ucap eloisa manja
“Iya sayang..nanti aku sama clara di usahakan sering datang kesini.”kupeluk bahu adikku
Dengan diantarkan eloisa dan kekasihnya kami berpisah di bandara
Eloisa sempat menangis lama dipelukanku
Tangisannya baru berhenti saat aku berjanji akan datang lagi dalam waktu dekat
Diatas pesawat clara begitu bahagia,wajahnya berseri seri
Karena keinginannya untuk melihat menara eifel akan terwujud
Dengan kursi pesawat dua-dua clara bisa memeluk dan bermanja manja denganku
“Kak niko..”bisik clara mesra
“Iya sayang…”aku memainkan rambut indahnya
“Nanti kalau sudah sampai di prancis aku akan kasih hadiah buat kak niko.”
“Hadiah apa sayang?”tanyaku penasaran
“Hi..hi..rahasia..”clara tertawa pelan menatapku penuh cinta
”He..he..pakai rahasia segala sih sayang.”kukecup keningnya lembut
Dan dua jam kemudian kami sudah sampai di hotel tempat kami menginap
Kami menuju lantai 6 dimana kamar yang kami pesan berada
Kamar hotel cukup luas dan bersih dengan perabotan cukup mewah
Disini terdapat satu buah ranjang kelas satu,cukup untuk tidur berdua
Aku sedikit heran kenapa mama tidak memilih yang double bed?
Agar aku dan clara bisa tidur terpisah,kalau begini…
Kekasihku clara menatap terpaku pada jendela kamar yang dilapisi kaca tebal
Dengan setengah berlari ia menghampiri jendela dan membuka tirai penutupnya
Ketika tirai dibuka kami berdua menatap takjub
Menara eifel begitu dekat dan terlihat jelas dari jendela kamar kami
“Terimakasih sayang…terimakasih….”clara memeluk tubuhku erat
Bibirnya menciumi wajahku bertubi tubi
Aku hanya tersenyum dan membalas pelukannya
“Ayo kak..kita keluar.”dengan bahagia clara menarik tanganku
Didekat jendela kaca terdapat sebuah pintu yang terkunci dari dalam
Pintu itu mengarah ke balkon kecil yang ada di luar
Terdapat dua buah kursi dan satu buah meja disana
Kami berdiri dibalkon sambil berpegangan pada pembatas besi
Clara memelukku dari belakang,lagi lagi payudara bulatnya menekan punggungku
“Pemandangannya indah ya kak…”
“Kamu mau foto-foto sayang?”
“Mau..mau..”ucap clara tersenyum ceria
Beberapa kali aku mengambil gambar tunanganku dengan berbagai posisi
Tak terasa sore mulai berlalu dan memasuki malam yang gelap
Setelah makan malam kami kembali lagi ke balkon menikmati kota paris dimalam hari
Ditemani secangkir cofee hangat dan seorang gadis cantik didalam pelukan
Udara dingin mulai terasa menusuk tulang aku mengajak clara masuk
Kututup tirai balkon dan mengunci pintu dari dalam
“Kamu sudah mengantuk sayang?Mau bobok?”tanganku mengelus rambut indahnya
“Iya kak,ayo kita tidur.Besok kan mau jalan-jalan..”ujar clara tersenyum manis
“Mm..kamu tidur diranjang saja,biar aku disofa.”kataku
“Kenapa?ranjangnya besar,muat buat berdua.”tiba-tiba wajah clara memerah
“Ha..ha..emangnya kamu nggak takut kalau aku tidur disampingmu?”aku tertawa pelan
“I..iitu..nggak tahu,emang kenapa?”jawab clara gelagapan,mata polosnya menatapku tak mengerti
Aku garuk garuk kepala,bagaimana menjelaskanya ya?
“Ya sudah..ayo bobok..”aku mematikan lampu utama menjadi lampu tidur
“Lampunya jangan dimatiin kak…aku takut.”ucap clara,gadis itu sudah berbaring diatas ranjang
“Kok takut?”tanyaku heran,aku kembali menyalakan lampu utama
Jantungku berdesir melihat bayangan lekuk tubuh indah dibalik bajunya
Gadis jelita itu kembali tersenyum…duuh cantik sekali clara
Kuambil sebuah bantal guling dan menaruh diantara aku dan clara
Gadis itu cemberut lucu ia membuang bantal itu kemudian memelukku
Setelah berciuman mesra perlahan mata indah clara meredup
Deru nafasnya mulai teratur,tangan mungilnya masih memeluk pinggangku
Aku tersenyum,cepat sekali ia tertidur kepalanya bersandar di bahuku sebelah kiri
Hari sudah beranjak pagi kutatap wajah cantik clara yang masih tertidur
Bahkan belum mandi dan masih tidur saja kecantikannya tak berubah
Seperti tahu aku sedang menatapnya perlahan clara membuka matanya
Saat pertama melihatku clara kaget dan langsung bangkit duduk menjauhiku
“Ha..ha..selamat pagi sayang…”aku tertawa melihat tingkah lucunya
“Iih..kak niko bikin kaget.”ucap clara ikut tersenyum
Aku paham kalau ia kaget,karena inilah pertama kalinya tidur dengan cowok
Setelah beberapa saat ia tersenyum manis dan memelukku
Lagi-lagi buah dada padatnya menekan lembut dadaku
Udara pagi yang dingin apalagi sedang memeluk tubuh hangat gadis jelita
Hal itu membuat aliran darahku mulai berpacu dengan cepat
Gairahku pelan-pelan mulai terpancing
“Mhh….”clara melenguh manja,bibirku melumat ganas bibir tipisnya
Perlahan mata indahnya meredup menikmati lumatan bibirku
Bahkan lengan mungilnya melingkar menekan leherku kedepan
Lidah kami saling bertautan sampai tercipta benang saliva
Semakin lama ciuman kami semakin panas
Tanganku turun dan meraba payudara clara
Dada clara terasa begitu montok dan kencang
Terbungkus baju tidur dan bra tipisnya
Merasa elusan lembut dipayudaranya mata gadis cantik itu sedikit terbuka
Aku menahan tanganku di atas gundukan dadanya
Ternyata clara membiarkan tanganku berada disana
Pelukannya semakin kencang,deru nafasnya semakin memburu
“Aaah….”gadis cantik itu mendesah saat kuremas pelan buah dadanya
Ciuman kami terlepas,clara menatap mataku
Pipinya merona merah seperti tomat,aku tahu ia sangat malu
Karena baru kali inilah buah dadanya disentuh dan diremas oleh pria
Buru-buru disembunyikan wajah ayu-nya di atas bahuku
Leher jenjangnya tampak menggoda tepat didepan bibirku
Kulit lehernya begitu putih bersih seperti bersinar
Tak dapat kutahan bibirku mengecup lembut leher mulusnya
“Cup…”
“Uuhh…”clara merintih,tubuhnya menegang pelukannya makin kencang
“Kaak…nikooo..mau..ambill perawankuuhh?”bisik clara
Mendengar ucapan polosnya kesadaranku berangsur pulih
Kulepaskan tanganku dari dada montoknya
Dengan penuh cinta kutatap wajah cantik kekasihku
Clara tersenyum dan menunduk malu sambil mengigit bibir bawahnya
Duuh…imut sekali dia,dengan gemas kucium pipi halusnya
“Maafkan aku sayang…tidak bisa menahan diri.”
“Nggak apa-apa kak,kita saling memiliki.Tubuh ini punya kak niko.”
“Terimakasih sayang,kirain clara akan marah.”kukecup keningnya
“Lebih baik clara mandi dulu,habis itu gantian.Setelah sarapan kita jalan-jalan.”
“Iyaa..pacarku yang tampan.”clara tersenyum dan membalas ciumanku
Gadis cantik itu melangkah menuju kamar mandi
Pantat bulatnya bergoyang indah membuatku menelan ludah
Mungkin sudah saatnya gadis polos ini belajar tentang sex
Tak berapa lama clara keluar dari kamar mandi
Tubuhnya basah hanya dililit oleh sebuah handuk putih
Sepasang paha mulusnya terlihat jelas dihiasi butiran air
Dan juga dada atasnya yang putih bersih
Melihatku yang terpaku menatap tubuh indahnya wajah clara merona
Kedua tangannya memegang lipatan handuk diantara celah dadanya
“Kak niko…mau lihat tubuhku?”ucap gadis itu lirih
“Aduuh..jangan sayang..nanti malah nggak jadi pergi.”
Jantungku berdebar keras dan menahan jari clara yang mau melepas handuknya
“Aku mau mandi,clara langsung ganti baju aja dulu.”dengan lembut kukecup keningnya
“Iya kak niko…”jawab clara tersenyum manis
Aku meraih handuk dan segera bergegas ke kamar mandi
POV CLARA
Aku kaget saat bangun tidur ada pria duduk disampingku
Setelah tahu itu adalah tunanganku aku jadi malu sendiri dan memeluknya erat
Kami berciuman dengan panasnya,udara pagi yang dingin membuat gairahku cepat bangkit
Tiba tiba buah dadaku yang sensitif disentuh tangan kak niko
Walaupun masih mengenakan baju dan bra tapi aku bisa merasakan
Jari nakal kak niko yang menyentuh puncak payudaraku
Karena terkejut aku membuka kedua mataku
Tangan kak niko seperti ada aliran listrik yang menjalar di buah dadaku
Getaran itu merayap turun melalui puting kecilku,rasanya sungguh aneh tapi nikmat
Aku ingin merasakan lebih dari ini,kubiarkan jari kekasihku berada disana
Seperti tahu keinginanku tangan kak niko meremas lembut gundukan dadaku
Tanpa sadar aku mendesah…gilaa itu enak banget
Aku jadi malu,kak niko pasti melihat pipiku yang merona merah
Cepat-cepat ku sembunyikan wajahku dibahunya
Kupeluk tubuhnya erat sampai dadaku menekan ketat dada bidangnya
Belum selesai rasa terkejutku,sebuah sentuhan basah dan hangat hinggap di leherku
Bulu kudukku benar-benar merinding rasanya geli..tapi nikmat
Membuat jiwaku melayang untuk sesaat
Aku ingin lebih… aku ingin lebih….
Berkali kali aku memancing kak niko untuk menyentuh tubuhku
Termasuk saat aku selesai mandi hanya mengenakan handuk
Kenapa kak niko tidak mau melihat tubuh telanjangku?
Apakah tubuhku tidak menarik perhatiannya?
Tapi aku sempat bangga mendengar ucapannya tadi
Kalau ia melihat tubuh telanjangku katanya tidak jadi pergi jalan-jalan
Hi..hi..akan kutunggu nanti malam,aku akan menggodanya lagi...
Ayolah sayang..ini adalah kota paling romantis di dunia
Aku ingin kenangan terindah di kota ini
Kak niko..buatlah aku jadi wanita seutuhnya
Ambillah keperawananku ini…agar kita bisa menyatu jiwa dan raga
POV END
Clara tampak cantik dengan setelan baju merah dan stocking berwarna hitam
Sebuah topi rajut berwarna cream menghiasi kepalanya
Sedangkan tangannya tak mau lepas menggenggam tanganku
Tangan satunya memegang sebuah tas kecil
Wajahnya tampak bahagia,matanya berbinar binar indah
Belum pernah aku melihat clara demikian bahagia seperti hari ini
Setelah puas berfoto ria di menara eifel kami melanjutkan perjalanan
Kali ini tujuan kami adalah arc de triomphe yang jaraknya tak begitu jauh
Berkali kali kameraku menjepret sosok gadis jelita dihadapanku
Dalam hati aku sangat bangga karena sebentar lagi bisa memiliki clara seutuhnya
Mungkin orang tak akan menyangka,dibalik bajunya itu..
Tersimpan sebuah bentuk tubuh indah dan begitu mulus
Aku berjalan menghampiri kekasihku dan memeluknya erat
Karena banyak pasangan lainnya saling berpelukan
Hal itu membuat clara tidak malu-malu ikut membalas pelukanku
“Biasanya di tempat ini muda-mudi menyatakan cinta kemudian melamarnya.”bisikku mesra
“Hi..hi..kak niko tidak mau melamarku ditempat ini?”clara tertawa renyah menampakan giginya yang rapi
“Clara sayang,maukah kau menjadi istriku dan menjadi ibu dari anak-anakku kelak?”
“Kak niko kan sudah melamarku?Tapi aku jawab lagi…clara bersedia menjadi istri kak niko.”
“Terimakasih sayang….ada lagi yang ingin dikatakan?”tanyaku,kami saling berpelukan
“Iya…aku ingin sebuah kenangan terindah di tempat ini.”clara berbisik pelan
“Apa itu sayang?”ucapku penasaran
“Aku ingin jadi wanita seutuhnya…hmm..nanti malam..aku..”wajah cantiknya merona merah
“Nanti malam kenapa sayang?”aku pura-pura tidak tahu
“Aaa..akuu..ingin menyerahkan perawanku sama kak niko…”gadis cantik itu menunduk malu
“Kamu serius sayang?Nggak nanti saja kalau sudah resmi?”sahutku dengan jantung berdegup kencang
“Aa..apa..kak niko keberatan?”mata indahnya menatapku resah
Aku menatap wajah cantiknya yang penuh harap
Jahat sekali kalau aku tidak mau memenuhi keinginannya
Dari kemarin aku terus menolaknya secara halus
Yang diminta clara adalah kenangan indah di tempat ini
Permintaan yang sederhana,bahkan sebuah anugrah terindah buatku
“Clara serius?”kuusap lembut pipi mulusnya
“Aku serius kak..”gadis itu tersipu malu
“Terimakasih sayang,nanti malam akan kupenuhi permintaanmu.”
“Hi..hi.. terimakasih kak nikoo…”sebuah ciuman tipis mendarat di pipiku
“Iya sayang…lebih baik kita melanjutkan perjalanan sambil mencari tempat makan siang.”
Akhirnya kami sampai ditepi sungai rein sebuah tempat yang sangat indah
Setelah makan kami duduk duduk sambil beristirahat
Clara merebahkan kepalanya di dadaku
Tangannya menggenggam erat jari tanganku
Tak terasa waktu begitu cepat berlalu
Sebelum pulang kami sempatkan untuk makan dahulu
Dan membeli beberapa makanan kecil dan minuman mineral untuk dibawa pulang
Ketika menjelang senja kami telah tiba kembali di kamar hotel
“Clara,mau mandi bareng?”ucapku nakal
“Terserah kak niko…”wajah clara merona merah
“Lebih baik kita mandi dengan air hangat agar kembali bugar.”
Kami berdiri saling berhadapan,aku mulai melepaskan pakaianku
Dengan wajah merona merah clara menatap tubuh atletisku
Jari tangan gadis itu juga mulai melepas pakaiannya satu persatu
Jantungku berdetak kencang,tubuh clara benar-benar sempurna
Kulitnya putih bersih dengan payudara bulat sempurna
Ujung payudara itu dihiasi puting kecil berwarna merah muda
Pandanganku turun ke perutnya yang rata tanpa lemak
Semakin turun ke sepasang pahanya yang putih mulus
Diantara paha mulusnya terdapat belahan kecil dan imut
Memeknya benar-benar mulus tanpa bulu,persis seperti anak kecil
Padahal usia clara kini telah menginjak 20 tahun
Tak mampu kutahan lagi kontolku menegang sempurna
Berdiri dengan kokohnya bak tonggak kayu
“Ihh…”clara menjerit kecil dan menutup wajahnya
“He..he..kenapa sayang?”tanyaku menggoda
“Punya kak niko bangun,sereem..gede banget.”
“Matanya jangan ditutup sayang,kalau sudah menikah akan terbiasa melihatku seperti ini.”
Pelan-pelan clara membuka matanya,dan yang pertama dilihatnya adalah kontol besarku
“Bentuknya aneh,lucu…”
“Lho emangnya clara belum pernah melihat barang laki-laki?”
“Belum pernah kak…pernah juga keponakan yang masih kecil.”
“Iya sayang..ayo kita mandi…”ucapku dengan menahan nafas
Clara masuk ke kamar mandi terlebih dulu
Sepasang pantat bulatnya bergoyang seiring langkah kakinya
Gadis cantik itu menungging menuangkan cairan sabun kedalam bathub
Belahan kecil merah muda sedikit mengintip dari celah pantat mulusnya
Jantungku berdebar kencang,kontolku menegang sejadi jadinya
Kalau menuruti nafsu,pasti sudah kutusuk memek perawannya itu
Clara berbalik,tersenyum manis kearahku yang menatapnya penuh nafsu
“Kak niko sabar ya..airnya lagi diisi.Nanti kita mandi disini aja.”ucap gadis itu sambil memutar kran bathtub
“Ii..iyaa sayang.”sahutku sambil menelan ludah
Bathub itu memang lumayan besar,cukup untuk mandi berdua
Setelah airnya penuh clara masuk ke dalam bathub terlebih dulu
Seperti anak kecil ia tertawa gembira sambil bermain busa sabun
Buah dada kencangnya terguncang guncang membuatku panas dingin
“Sini sayang…”ucap gadis itu manja menyuruhku masuk kedalam bathtub
Aku masuk kedalam bathub dan kami saling berhadapan
Sambil mandi kami saling bercanda melempar busa,kemudian tertawa bersama
Tanpa sadar aku terbawa kedunianya yang polos dan penuh keceriaan
Sungguh berbeda jika aku sedang berhadapan dengan mama atau citra
Sebisa mungkin aku akan membuat clara merasa nyaman
Walaupun kondisi kami sama sama telanjang bulat
Aku akan menyentuhnya dengan penuh cinta saat diatas ranjang nanti
Selesai mandi dan berbilas kami mengeringkan tubuh dengan handuk
Itulah acara mandi yang paling membuatku tersiksa,tersiksa menahan nafsu!
“Aauww…”gadis jelita itu kaget saat kubopong tubuh mulusnya
“He..he..kaget ya?”kubawa ia kearah kamar,kucium lembut pipinya
“Hi..hi..kak niko pakai gendong segala,aku kan udah gede.”tangan clara melingkar di leherku
“Apanya yang gede sayang?”mataku melirik nakal ke arah buah dada montoknya
Tahu kemana arah mataku,clara tersipu dan mencubit lenganku
Sesampainya diatas ranjang kurebahkan tubuh kekasihku dengan lembut
Aku merangkak diatas tubuh putihnya tanpa menekan atau menghimpit
“Clara serius ingin menyerahkan keperawanannya sekarang?”
“Tentu saja aku serius kaaak…”matanya mengerjap manja
“Apa clara tahu kalau pertama kali berhubungan itu rasanya sakit?”
“Kalau dengar cerita teman teman kuliah,emang begitu katanya.Habisnya aku penasaran..”
“Penasaran apanya sayang?”
“I..iituu..kemarin kak niko meremas dadaku dan mencium leherku.”wajah clara memerah
“Iya,terus?”
“Rasanya gelii tapi enak banget.”
“He..he..clara penasaran ya?Payudaranya mau di remas lagi?”
“Mau..tapi pelan-pelan remasnya…”ucap gadis cantik itu manja
“Ya sudah…clara nikmati ya…jangan tegang,enjoy aja…”
“Ii..iiyaa…kak niko..”
Wajah kami begitu dekat,ciumanku jatuh di keningnya
Kemudian turun ke bawah menciumi wajah cantiknya
Gadis jelita itu tersenyum melingkarkan lengan mungilnya di leherku
Ketiaknya terlihat putih bersih mulus tanpa bulu
Clara membuka bibir tipisnya,tanpa membuang waktu aku melumat bibirnya itu
“Cup…slurp…”
“Mmhhh…”gadis itu menggumam pelan
Mata indahnya mulai meredup menikmati lumatan bibirku
Clara menyusupkan lidah basah dan lembutnya kedalam mulutku
Lidah kami saling bertautan,dengus nafasnya mulai memburu
Perlahan aku menurunkan tubuhku menghimpit tubuh lembutnya
Namun sebisa mungkin kujauhkan kontolku dari celah memeknya
“Cup…slurp…slurpp….”ciumanku turun melumat leher jenjangnya
“Aaah….kaaaak niko…gelii..”clara mendesah manja
Udara panas menerpa leherku,kekasihku memiringkan kepalanya ke samping
Agar aku bisa leluasa melumat tiap sisi leher mulusnya
Tanganku mulai merayap menyusuri paha putihnya
Terus naik dan menemukan buah dadanya yang padat dan montok
“Aaahh….”desahan clara semakin keras ketika tanganku meremas dadanya
“Kaak..nikoo…”
Jariku memainkan puting kecilnya yang begitu imut
Kuangkat kepalaku,kini wajahku tepat berada di celah payudara bulatnya
“Claraa….indah sekali buah dadamu..”tanganku menyapu permukaan dadanya
“Aakh.…..”sebuah jeritan merdu terdengar saat bibirku melumat puting kecil itu
“Enak sayang?”bisikku mesra
“Gelii kaaak tapi enaak…aah…diapain?”
Aku hanya tersenyum,clara menatapku yang sedang melumat puting dadanya
Beberapa kali tubuhnya menggelinjang sambil menggigit bibirnya
“Mhh…Slurp..slurp…”aku semakin bernafsu menikmati keindahan buah dada clara
“Aaaah….kaak nikoo…”tangannya mengelus kepalaku lembut
“Enaaak…bangeett….teruussss…”
“Cup…slurp…slurp…”setelah puas dengan dada kanan,ciumanku berpindah ke buah dada kiri-nya
Clara terus menggeliat resah,buah dada nya tampak basah dan licin oleh cairan ludahku
Desahan dan rintihan terus terdengar dari bibir tipisnya
Ciumanku semakin turun ke arah paha mulusnya
Menyusuri paha putih itu dengan bibir dan lidahku
Gadis cantik itu terus menggeliat sambil menyebut namaku
Kunikmati semua bagian tubuh indah clara termasuk pantat bulatnya
Kecuali di bagian memeknya yang merupakan kado terindah buatku
Ciumanku kembali berlabuh di puting mungil milik clara
Tanganku satunya meremas remas lembut buah dada padat dan kencangnya
“Cup…slurp…slurp…”bibirku menarik puting itu dan menggigitnya pelan
“Aaah…kaak..nikoo..aku kenapaaa?”
“Mhh…slurp…kenapa sayaang?”tanyaku sambil terus melumat dada mulusnya
“Kak..nikoo…akuu mau pipiiss…aahh…”tubuh indah clara terus menggeliat
Saat itu juga aku teringat dengan kakaknya citra yang bisa squirt
Ada kemungkinan gadis ini sama dengan kakaknya bisa squirt juga
Dengan cepat aku berpindah dan memposisikan kepalaku diantara paha indahnya
Pas didepan memek mungilnya kubuka mulutku lebar-lebar
Karena tak kunjung keluar,kupancing dengan cara menyapukan lidahku di belahan memeknya
“Aaakh…..Crreeet…crttt…crttt..crttt….”tubuh clara mengejang
Benar saja dugaanku,cairan clara menyemprot dengan kencangnya
Bahkan semprotanya lebih kencang dari kakaknya citra
Sebagian sampai menyemprot dan membanjiri wajahku
Sedangkan cairan yang sudah masuk ke mulutku langsung kutelan
“Hi..hi..maaf..maaf..”gadis cantik itu tertawa kemudian bangkit membersihkan wajahku
“Cairan clara enak,gurih.”aku tersenyum,kucium pipinya dengan lembut
“Lagian..aku sudah bilang mau pipis,kak niko malah kesitu.”ucap clara ikut membalas ciumanku
“Rasanya bagaimana sayang?”
“Tadi itu pipis apa kak?Kok beda dari biasanya?”tanya clara heran
“Aku tadi pipisnya enak banget..tapi habis itu badanku sedikit lemes..”lanjutnya
“Itu namanya orgasme sayang…”kemudian aku menjelaskan sebisaku
Gadis itu tersenyum menawan sambil mengangguk pertanda mengerti
Tiba-tiba clara memeluk tubuhku erat,sepasang buah dadanya menekan lembut dadaku
“Kak..niko..aku sayang banget sama kakak.”ucap clara,mata indahnya berbinar penuh cinta
“Aku juga sayang banget sama clara..”kubalas pelukanya,tanganku membelai rambut indahnya
Kembali kami berciuman dengan mesra
Namun semakin lama ciuman kami semakin panas
Mungkin ini disebabkan karena tanganku yang selalu mempermainkan buah dada montoknya
Nafas harum clara kembali memburu menerpa wajahku
Cepat sekali gairah gadis belia ini terbangkitkan
Kuambil tangan clara dan meletakkan di kontol besarku
“Iih…”clara kaget dan menarik tangannya lagi
“Enggak apa-apa sayang,pegang pelan-pelan.”kutarik lagi tangannya
“Uuuh…”jari clara yang lentik terasa nikmat menggenggam kontolku
“Keras banget..tapi kepalanya kenyal lucu.”ujar clara ia seperti punya mainan baru
Tangannya terus memegang lembut kontolku dan mengusap-usapnya lembut
“Oooh…claraa….”aku mengerang nikmat
“Enak ya kak?”tanya clara polos
“Di giniin sayang,biar lebih enak..”aku mengajarinya cara mengocok kontol
“Begini kak?”tanya clara,tangannya mulai mengocok kontolku
“Ooohh…claraa…iyaahh..begituu.”
“Clek..clek..clek…”jari-jari tangan clara sungguh lembut dan halus
“Mhhh…slurp…slurp…”aku terus melumat puting kecilnya yang mengeras
“Aaah….kaaak nikoo…”gadis itu mendesis nikmat
“Uuhh..sudahh..sayaang…cukup.”ucapku
“Kenapa kak?”
“Enggak apa-apa,sekarang gantian clara…tiduran ya?”
Gadis jelita itu berbaring diatas ranjang dengan tubuh telanjangnya
Darahku seperti akan meledak menatap tubuh putih mulus itu
Kedua tanganku membuka sepasang pahanya lebar-lebar
Kepalaku sekarang tepat didepan belahan mungil memeknya
”Kak niko mau ngapain?”bisik clara pelan,matanya menatap ke bawah
“He..he..mau lihat memek clara..”jawabku tersenyum
Kedua jariku membuka lipatan kecil memek putih mulus gadis cantik itu
“Oh my god….indah sekali!”aku menelan ludah
Memek clara memiliki lubang yang masih sangat kecil
Liang surgawi yang benar-benar masih suci,tersegel dengan sempurna
Dinding-dindingnya berwarna merah muda tampak basah dan lembut
“Cup…slurp…”bibir dan lidahku langsung menyapu dibelahan memeknya
“Aaakh….”clara berteriak keras,kepalanya terhentak keatas bantal
“Kaaak..nikooo..jangan itu jorok.”gadis itu berusaha menjauhkan kepalaku dari selangkangannya
“Tidak apa-apa sayang,aku suka sekali memek clara.”kusingkirkan tangannya dan melanjutkan aksiku
“Clek..clek..clek…”
“Aaah…kak..nikooo…enak bangettss..diapain sihh?”tubuh clara menggeliat indah
“Slurpp…slurpp….”dengan lincah lidahku menari nari di memek perawannya
“Aaaahh….”desahan clara sangat kencang
“Clek..clek..slurp..”lidahku berpindah ke klitoris mungilnya
Aku menatap tubuh kekasihku yang menggeliat erotis
Bibir tipisnya terus mengeluarkan desahan kenikmatan
Matanya menatap sayu ke arahku yang tenggelam diantara paha putih mulusnya
Dan sesaat kemudian tubuh gadis belia ini tersentak
“Aaakh….Crrttt…creettt…crreeettt….crrrtt..”
Tubuh clara melenting,buah dadanya semakin terlihat menjulang indah
Mulutku telah siap terbuka lebar lebar menerima semprotan orgasmenya
Kali ini tak ada semprotan yang mengenai wajahku
Karena aku menempelkan bibirku lekat-lekat dibelahan lubang memek clara
“Gluk..gluk..”kutelan cairan gurih memek perawan clara
“Hi..hi..kak niko aneh,pipisku diminum.”clara tertawa geli
Inilah saatnya kusodok memek clara yang cantik
Aku yakin didalam sana cairan pelumasnya sudah cukup banyak
Sambil tersenyum aku mengambil posisi diantara paha mulusnya
Dari gerak-geriknya aku tahu setelah terkena kontolku pasti ia akan sangat ketagihan
Dari atas kutatap tubuh indahnya yang putih bersih itu,indah sekali!
Beruntung sekali aku memiliki gadis jelita ini
Clara tersenyum malu saat kutatap tubuh bugilnya
“Kamu cantik sekali sayang..”
“Kak niko juga sangat tampan..”mata indahnya berbinar penuh cinta
“I love you honey…clek..clek..”kontolku mulai kuayunkan di belahan memeknya
“Aaah…I love you too honey..”ucap clara merdu
“Clek..clek..clek..”
“Sleb..sleb..”kontolku mulai mendesak liang memeknya
“Uuuh….”clara mengernyit mengigit bibir bawahnya
“Oohhh…”baru kepala kontolku yang dijepit sudah segini enaknya
Kontolku maju mundur digerbang hangat clara,liang yang masih sangat sempit
“Aaah…kaak nikoo..enak banget..”kekasihku terlena oleh sentuhan kepal kontolku
“Clek..clek..clek….”
“Sayaang….tahan yaaa…uughh..”kontolku mulai menemukan jalan masuk di memek clara
“Iiiyaa…sayaaang….aaah…”sahut clara merdu
Aku sudah berpikir masak-masak
Lebih baik kutembus langsung memek perawan gadis ini
Walaupun mungkin itu akan sangat sakit
“Sleb..sleb….Brretttt…prrt..Blesss…”kontolku berhasil merobek memek perawannya
“Aakh….sakiiiiittt….”jeritan clara terdengar cukup memilukan
“Ooohh….”kontolku tenggelam,mentok sampai ke dasar rahimnya
Gilaa…nikmat sekali memeknya,jepitan memeknya kuat sekali!
Untuk sesaat aku mendiamkan kontolku didalam sana
Kami sama-sama meringis,mungkin clara meringis menahan perih
Sedangkan aku meringis menahan nikmat yang luar biasa
Aku mencoba mengatur nafasku agar spermaku tidak crot duluan
Sebutir air bening menetes di pipi putih gadis itu
Aku merebahkan tubuhku mendekap tubuh lembut hangatnya
Dengan penuh rasa sayang kuhapus air mata kekasihku
“Kaak nikoo…periiih..”clara meringis sambil menggigit bibirnya
“Iyaa..sayang..tahan ya,kalau pertama memang perih.”
Tanganku mengelus wajahnya yang cantik jelita
Gadis itu seperti menatap kearah selangkangannya
Namun pandangannya terhalang oleh tubuhku yang menindihnya
Aku mengerti dan mengangkat tubuhku keatas
Namun kontolku tetap tenggelam dimemek sempit clara
Kami berdua menatap kearah yang sama yaitu selangkangan mulus gadis itu
“Berdarah ya kak?”clara melihat darahnya mengalir dari celah memeknya yang menodai sprei putih
“Iya sayang berdarah…terimakasih ya.”aku mencolek darah clara dengan jariku dan menunjukan padanya
Aku tersenyum dan mencium hidung mancungnya,kujilat darah perawan clara dengan lidahku
“Iih..kak niko jorok banget sih,tadi pipisku.Sekarang darahku..”clara tersenyum
“Itu karena aku sayang sama clara…kalau darah dan pipis orang lain mana aku mau.”aku ikut tersenyum
“Burung kak niko belum masuk semua,tapi udah mentok dong.”
“He..he..bukan burung sayang,tapi kontol.”ucapku tersenyum
“Iiih…bahasanya bikin geli.”clara ikut tersenyum malu
Pelan-pelan aku mulai menggerakkan pinggulku maju mundur
“Clek..clek..clek…”
“Jangan keras-keras kaak…masih perih..”gadis itu meringis
“Oooh..iiyaaa..sayaang…”aku mendesah nikmat,inilah memek ternikmat yang pernah ku entot
“Mmhhh….”clara menggumam saat kulumat bibir tipisnya
Tangan gadis cantik itu melingkar dileherku
Matanya setengah terpejam,namun bibirnya kadang masih meringis
“Sleb..sleb..sleb…”cukup lama aku memompa kontolku dalam tempo pelan
“Aaah….kak nikoo…mulai enakkk..”akhirnya desahan keluar dari bibir tipisnya
“Oooh…iyaaa..sayaaang..”nikmat sekali jepitan memeknya
Liang hangatnya seperti hidup meremas remas kontolku didalam sana
Terpaksa aku menahan genjotanku untuk sesaat kemudian mengatur nafasku
Kalau tidak begitu sudah pasti pertahananku akan runtuh
“Kaaak…nikooo…aaah…”clara mulai menggoyangkan pinggulnya
“Oooh….teruss sayaaang….”luar biasa jepitan memeknya
“Plok..plok..plok…”genjotanku semakin cepat
“Uuuh….iniii…enaaak bangeet…”desisnya merdu
“Memeek…claraa…juga enaak…sempittt…”
“Kkkaak…nikoo…teruusss…aaahhh…”desahan clara semakin keras
“Clek..clek..clek…”
“Oooh….iyaaa…sayang…”didalam sana kontolku dijepit dengan kencang,nikmat sekalii
Apakah aku harus menyerah?Melepaskan spermaku didalam rahimya?
“Plok..plok…plokk…”genjotanku semakin kencang,pahaku beradu dengan paha mulusnya
“Aaakh…Creet…crttt…crttt…creett…”tiba-tiba clara menarik bahuku kebawah
Tangan dan paha putih mulusnya mengunci kuat tubuhku
“Oooh….”aku mengerang nikmat,kontolku dijepit dengan sangat keras oleh memeknya
Hampir saja pertahanannku jebol memek clara masih berkedut memijit batang beruratku
Dan aku merasa bahuku sedikit perih pasti gadis itu telah menggigitnya
Aku hanya tersenyum,liar sekali orgasme-nya
“Iih…”tiba tiba clara tersenyum malu sambil mencubitku
“Kenapa sayang?Kok nyubit…?”kuciumi payudara montoknya
“Tadi itu enak banget….”wajah clara merona merah,lengan mungilnya masih memeluk erat bahuku
“Clara mau di genjot lagi?”godaku pada gadis jelita ini
“Kak niko harus tanggung jawab kalau nanti aku ketagihan.”ucap polos clara
“Siap..sayang.Dengan senang hati.”ciumanku beralih ke puting kecilnya
Duuh…cowok mana sih yang menolak untuk ngentotin memek sempitnya?
Tak perlu bersusah payah untuk membangkitkan nafsu clara
Hanya dengan melumat puting dan remasan di buah dadanya
Desahan merdunya kembali terdengar,nafasnya semakin memburu
Kontolku masih menegang keras di liang hangatnya
“Sekarang gantian clara diatas ya?”aku bangkit dan melepaskan kontolku
Bercak darah perawan tampak membasahi sprei yang berwarna putih
“Diatas bagaimana kak?”gadis itu menatapku yang berbaring disebelahnya
Aku mengajarinya cara WOT,clara berdiri mengangkangi tubuhku
Indah sekali tubuhnya!Payudaranya begitu kencang,padat dan montok
Pahanya putih bersih bak batu pualam
Diantara selangkangannya terdapat belahan kecil yang barusan kusodok
Memeknya benar-benar mulus tanpa bulu,berbeda dengan kakaknya citra
Kalau citra masih ditumbuhi bulu walaupun tipis tipis
Clara mengikuti apa yang barusan aku ajarkan
Perlahan ia menurunkan pantat bulatnya
Tangan kirinya menggenggam kontolku yang tegak menjulang
Beberapa kali kontolku masih meleset kekanan dan ke kiri
Uhh..lubang memeknya benar-benar sangat kecil
“Aaakh…..”clara mendesah merdu saat kontolku perlahan tenggelam di memeknya
“Oooh….”dinding memeknya langsung meremas dan berdenyut-denyut nikmat
Tangan clara berada di dadaku,matanya menatap kebawah
Dimana kontolku tenggelam di jepit memek sempitnya
Sesaat kemudian mata kami beradu pandang,wajahnya merona merah
Gadis itu tersenyum malu,merebahkan tubuhnya diatas tubuhku
Sepasang buah dada montoknya menekan lembut dada bidangku
“Pantatnya gerakin sayang….naik turun..”bisikku di telinganya
“Plok..plok..plokk….”
“Aaaah….kaak..nikoo…”desahan clara sungguh merdu,menggairahkan
“Oooh…claraaa….”tanganku naik keatas meremas sepasang payudara kencangnya
Desahan dan rintihan kembali terdengar seantero kamar
Tanganku merayap menjelajahi paha putih mulusnya
Lalu naik keatas meremas buah dadanya
Kemudian turun lagi membelai pantat bulatnya
Semakin lama goyangan pantat clara semakin cepat
Aku ikut menaikan pinggulku untuk menyambut hentakan pinggulnya
“Clek..clekkk..clekk.”
“Aaaah…..”
“Ooohh…teruuus..sayaaang…”
“Uuuh..enaak bangeet….”desah gadis itu
Dan sesaat kemudian tubuh clara kembali mengejang
Punggung halusnya melenting kebelakang
Pantat bulatnya ditekan kebawah
“Aakh….Crrttt…creet..crtttt….”
Tubuh mulus clara ambruk diatas tubuhku
Kupeluk dengan rasa sayang tubuh lembut itu
Didalam sana kontolku diremas dan dipijit liang memeknya
Tanganku merapikan rambut indahnya yang sedikit berantakan
“Sayang…terkhir mens kapan?”tanyaku pelan
“Mungkin sekitar 10 hari yang lalu kak,kenapa emangnya?”
Clara meletakan dagunya diatas dadaku
Mata indahnya berbinar penuh cinta…ahh,cantik sekali gadis ini!
“Aku belum keluar sayang…mau taruh dimana?”
“Apanya yang ditaruh kak?”tanya clara bingung
“He..he..kalau aku orgasme nanti keluar cairan putih sayang.”aku tertawa,kucubit hidung mancungnya
“Didalem punyaku aja kak..”
“Nanti clara bisa hamil lho..”
“Sungguh?”tanya gadis itu dengan sedikit kaget,pelan-pelan aku menjelaskan sebisaku
“Iya begitu sayang…mau taruh didalam apa diluar.”
“Didalam aja kak,aku pengin hamil anak kak niko.”bisik clara tersenyum senang
“Sini sayang,nungging.”aku mengajari posisi baru pada clara
“Begini kak?”tanya clara menoleh kebelakang
“Uuuh….”jantungku berdesir menatap bongkahan pantat putih mulus clara
Diantara pantatnya itu terdapat celah kemerahan yang tampak berkilau cairan pelumasnya
Aku berdiri dibelakang tubuhnya sambil memegang pinggulnya
“Sleb..sleb..Bless…”kontolku amblas di memek sempitnya
“Aaakh…..”tubuh clara tersentak kedepan
“Oooh…enak..bangett…”ucapku
Dengan posisi seperti ini memek clara semakin menjepit ketat kontolku
“Plok..plok..plokk….”
“Aaahh..kaak nikooo…”gadis cantik itu mendesah merdu
“Claraa…oohh….”
“Clek..clek..clekk…”genjotanku semakin kencang
Tanganku meluncur kebawah menggapai payudara montoknya
Meremas remas buah dada padat itu dan mempermainkan puting mungilnya
“Oooh…claaraa…aku mau keluaaar….”
“Plok…plok..plokk…”
“Iiiyaa..kaaak…keluariiin…ajaah….”
Tubuh mulus clara terguncang keras akibat genjotan liarku
“Ooooh…Crooot…crooot…crooot….”spermaku sangat banyak membanjiri rahimnya
“Aaakh…Crttt…crttt…creet…”
Untuk kesekian kalinya clara mencampai orgasme
Perlahan tubuhnya turun dan telungkup diatas ranjang
Tubuhku menindih tubuh hangatnya
Pantatnya begitu lembut mengganjal pahaku
Suasana kamar kembali hening
Hanya dengus nafas kami berdua yang terdengar masih memburu
Jari lentik clara meraih kedua tanganku
Kemudian menyusupkan kebawah tubuhnya
Telapak tanganku diletakkan di buah dada montoknya itu
Aku tersenyum kubelai lembut permukaan payudara kencangnya
“Kaak…nikoo…”bisik clara mesra
“Iya sayaang….”
“Kita istirahat sebentar ya,habis itu kita main lagi..”
“He..he..siap sayangkuu…”ucapku tersenyum senang
“Hi..hi…terimakasih,aku sayang sama kak niko…”
Bersambung …
#Maaf suhu kalau typo