pemburujalan
Guru Semprot
- Daftar
- 26 Aug 2012
- Post
- 554
- Like diterima
- 731
Halo semua,
Kali ini gw mau kembali nulis cerita incest berdasarkan kisah nyata yang dialami sahabat gw sebut saja Tia, dia adalah sahabat sekaligus FWB gw yang sampai sekarang belum membuka hati untuk cowok lain karena cintanya dia sama adik kandungnya, yang sekarang adiknya sudah dipisahkan dengannya oleh orang tuanya, adiknya kini dititipkan oleh pamannya yang berada di Malaysia, sedangkan Tia sendiri di Jakarta. Perpisahaan itu terjadi setelah akhirnya Tia ketauan berhubungan sex dengan adiknya dan setelah itu mereka berdua dipisahkan. Tia sempat berpacaran dengan orang lain namun dia merasakan tidak ada rasa yang sama seperti yg dia rasakan ketika beruhubungan dengan adiknya. Dan karena itulah Tia menceritakan semua ceritanya kepada gw dan bersedia jika gw jadikan karya cerita panas.
Penasaran dengan cerita lengkapnya kan? Yuk, cekidot!
Pat 1 - Selalu Bersama
Hai kenalkan nama gw Tia, saat ini usia gw 32 tahun. Gw lahi dari keluarga sederhana berkecukupan, kedua orang tua kami bekerja, ayah adalah seorang arsitek, sedangkan ibu adalah guru honorer, yang mana setiap harinya ibu bekerja setelah mengantarkan aku dan adikku sebut saja “Rio” pergi sekolah, kemudian dia pulang ketika sore hari sekitar jam 3- 4 sore, orang tua ku takut untuk menyewa pembantu karena berita2 negatif yang terjadi pada anaknya ketika menitipkan dengan pembantu. Karena melihat kekompakan aku dan adikku akhirnya membuat ibu percaya untuk meninggalkan kami berdua di rumah, memiliki adik membuatku sebagai kakak terpaksa mandiri, di usia belia aku sudah pintar masak dan bersih-bersih rumah, rentang usiaku dan Rio tidak terlalu jauh hanya 2 tahun saja, mungkin itu yang membuat kami kompak, aku dan adikku selalu dididik dengan benar, kami sama sekali tidak mengenal sesuatu yang negative, maka tak heran waktu SD aku dan adikku sering mandi Bersama dan tidak terlintas nafsu sedikitpun mungkin memang karena masih kecil ya, hehe
Mulustrasi Tia
https://www.imagebam.com/view/ME29HVJ
Mulustrasi Rio
https://www.imagebam.com/view/ME29I59
Singkat cerita,,
Awal mula kisah ini terjadi tepatnya ketika tahun 2000an awal, dimana aku sudah duduk di bangku SMP kelas 2 dan adikku Rio baru masuk SMP, kebetulan sejak dari SD kami selalu sekolah di sekolah yang sama, dan ketika pulang sekolah tepatnya jam 1, aku dan adikku pulang ke rumah dan ketika tiba di rumah aku langsung melepas baju seragam dan hanya mengenakan kutang dan rok SMP, adikku pun juga sama dia hanya mengenakan kolor di dalam rumah, kami sama2 cuek karena memang tidak pernah mengenal hal2 negatif, padahal saat SMP aku termasuk pemilik payudara yang besar, tinggi badanku 150cm dan size bra ku saat masih smp sudah 36b, dan juga Rio memiliki keistimewaan di alat kelaminnya, ukurannya benar2 berbeda pada anak seusianya dengan tinggi badan 170cm dan sekarang sudah 180cm. Nah, pada siang hari itu aku dan adikku sedang menonton film lupa judulnya dalam adegan tersebut dimana si anak menemukan harta karun dalam rumahnya, dan hal tersebut menginspirasi kita berdua untuk mengikuti adegan tersebut dengan mencari harta karun di rumah, singkat cerita adikku menemukan kepingan vcd yang tidak ada gambarnya, karena penasaran aku mengajak adikku untuk nonton vcd tersebut, dan ternyata vcd itu adalah bokep. Dalam film tersebut terdapat adegan sex orang dewasa yang sangat hot, sehingga membuat badanku terasa panas dan rasa ingin pipis namun tidak ingin pipis, aku dan adikku saat itu hanya mengenakan pakaian dalam saja, aku mengenakan kutang bh, dan cd, adikkupun hanya mengenakan cd, adegan tersebut bermula dengan ciuman hangat antara laki-laki dan perempuan, kemudian si cowok menjilati ceweknya dari ketiak hingga ujung kakinya, kemudian terlihat adegan si cowok menghisap dan menjilat payudara si cewek, dan terakhir si cowok menjilati kemaluan si cewek, kemudian mereka berdua melakukan 69.
Yang aku rasakan sebagai cewek saat itu adalah pentil aku mengeras dan terasa sekali ngilu menyentuh bh, ingin rasanya aku melepaskan pakaianku agar aku lega, dan memekku berkedut dan menebal, tak lama kemudian adikku berteriak merintih kesakitan
Rio: aduhhh, kak titit rio sakit nih kok jadi keras gini ya, aduhh
Tia: ya amppun rio, terus gimana dong? Apa yg harus kakak perbuat?
Rio: gak tau nih kak kayaknya rio harus buka kolor rio deh soalnya sakit banget
Tia: yaudah kamu buka deh
Adikku pun mebuka celananya dan terpampanglah kontol besar yang berdiri tegak seperti pentungan, melihat itu entah kenapa memekku kembali berkedut dan semakin tebal rasanya kalau mau tau rasanya seperti kebas di bagian memek, badanku pun tambah panas dan tetekku semakin ngilu.
Tia: kakak juga mau buka baju kakak deh panas banget gerah duhh padahal ada kipas angin ya
Akupun membuka singlet dan bh ku, melihat aku telanjang rio kembali mengeluh kesakitan
Rio: aduhh kak tiitit rio tambah sakit nih aduhh
Tia: sama rio memek kakak juga kebas nih
Dengan situasi seperti itu membuatku panik taku tetangga mendengar jeritan rio aku langsung saja mengajaknya melakukan adegan yang ada di film dewasa tersebut
Tia: kalo kakak pegang titit kamu gimana
Rio: aduhh malah makin tegang kak
Tia: yaudah gimana kalo kakak isep aja kayak di film
Ro: yaudah kak boleh yg penting titit aku gak tegang lagi
Akupun langsung mengulum kontol rio yang besar itu
Rio: aduhh kak sakit kena gigi
Tia: oh hiya maaf yaudah kakak emut aja
Dan setelah aku mengulumnya dengan benar Rio menjadi keenakan
Rio: aduhh enak kak terus kak nyaman banget
Tia: oke kakak cepetin ya
Setelah kurang lebih 30 menit aku mengulum kontolnya Rio pun mengejang dan akhinya menyemburkan sperma di dalam mulutku, rasanya asin dan gak enak membuatku muntah
Rio: aduhh enak banget kak rasanya lega
Rio: kakak gimana memeknya sama teteknya? Masih ngilu
Tia: masih nih, aduhh rasanya kakak pengen gesekin memek kakak di paha kamu deh
Akupun langsung menduduki paha adikku Rio dan menggesekkannya aku merasa keenakan sungguh, dan Rio menawarkan kepadaku untuk melakukan adegan yang ada pada film tersebut
Rio: kak mau aku jilatin kayak di film gak?
Tia: (sambil menggesekkan memek di paha rio) boleh dong coba aja siapa tau lebih enak
Akhinya rio mengangkat ketiakku dan menjilatinya dengan laham kemudian turun di toketkut, dia menjilat dan menghisap toket besarku akupun terbawa suasana dan malah menarik kepalanya dan menenggelamkan di toketku, akupun tanpa sada menarik tangan rio untuk menggesekkannya di memekku
Tia: dik tolong gesekin memek kakak pake jari kamu
Rio: oke kak
Shitt nampaknya aku salah menyuruh jarinya untuk bermain dimemekku pantas saja yang aku rasakan justru memekku semakin kebas dan ingin mendapatkan treatment yang lebih
Tia: aduhh dik memek kakak kok tambah kebas ya, gimana dong ini?
Rio: coba aku jilatin deh kak siapa tau rasanya bisa hilang
Tia: yaudah cobain deh
Akupun ngangkang dan rio pun langsung melahap memekku dan menghisapnya dengan kasar, aku menjerit2 tidak karuan sambil menahannya, dan setelah beberapa menit akupun klimaks
Tia: aduhh rio awass kakak mau pipis
Rio pun tidak menghiraukan dan kahirnya keluarlah cairan orgasmeku, dan Rio masih lanjut menghisap memek aku karena dia merasakan adrenalin yang meningkat setelah melakukan itu, kurang lebih 5x aku menyemburkan cairan cinta dari jilatan an hisapan mulut Rio, hingga aku lelah dan menyuruhnya berhenti, kamipun duduk saling bersandar di bahu dan kepala
Tia: wah enak banget dik kakak rasanya lega makasih ya
Rio: sama2 kak aku juga enak kok lega tapi sekarang tegang lagi
Rio: yaudah lanjut nonton ya kak
Tia: yaudah lanjut dik kakak juga penasaran
Sebelumnya film kami hentikan pada adegan 69 dan akhirnya kami melanjutkan lagi, dan seelah 69 kalian pasti taulah mereka ngapain lagi, ya sudah pasti ngentot dong.
Melihat adegan ngentot membuat kontol rio kembali berdiri tegang dan memekku juga kembali kebas, rasanya lebih 2x lipat dari sebelumnya, seperti sudah tahu apa yang harus kami lakukan, kami sama2 memegang alat kelamin masing2, Rio memegang memekku dan aku menggenggam kontol Rio, kami berdua sudah jatuh kepada kenikmatan dan setelah tau caranya ngentot akupun mengajak adikku untuk melakukan adegan pada film tersebut
Tia: dik penasaran gak masukin kontol kamu ke memek kakak?
Rio: iya kak penasaran kayaknya pasti enak tuh
Tia: yaudah kita coba yuk
Rio: ayuk
Akupun langsung tiduran dan mengangkangkan kaki ku, kontol Rio kini sudah berada di Kawasan organ kewanitaanku dia berusaha mencari lubang dan akhirnya aku arahkan kontolnya di depan lubang memekku dan kontol Rio kini sudah siap masuk kedalam, namun.
Krek, krek, krek
Terdengar jelas bunyi kunci pagar yang sedang dibuka, dan ternyata ibuku pulang, akhirnya kami hentikan percobaan ngentot dan aku langsung masuk kamar mandi dan Rio langsung masuk kamarnya.
Setibanya di rumah, ibuku heran dengan cairan lengket yang ada di sofa ruang tv, ibu menanyakan ini cairan apa lengket gini, dan Rio menjawab itu ingusnya, dan ibupun percaya tanpa menyium baunya dan langsung mencucu tangannya.
Bersambung
Kalo rame lanjut..
Kali ini gw mau kembali nulis cerita incest berdasarkan kisah nyata yang dialami sahabat gw sebut saja Tia, dia adalah sahabat sekaligus FWB gw yang sampai sekarang belum membuka hati untuk cowok lain karena cintanya dia sama adik kandungnya, yang sekarang adiknya sudah dipisahkan dengannya oleh orang tuanya, adiknya kini dititipkan oleh pamannya yang berada di Malaysia, sedangkan Tia sendiri di Jakarta. Perpisahaan itu terjadi setelah akhirnya Tia ketauan berhubungan sex dengan adiknya dan setelah itu mereka berdua dipisahkan. Tia sempat berpacaran dengan orang lain namun dia merasakan tidak ada rasa yang sama seperti yg dia rasakan ketika beruhubungan dengan adiknya. Dan karena itulah Tia menceritakan semua ceritanya kepada gw dan bersedia jika gw jadikan karya cerita panas.
Penasaran dengan cerita lengkapnya kan? Yuk, cekidot!
Pat 1 - Selalu Bersama
Hai kenalkan nama gw Tia, saat ini usia gw 32 tahun. Gw lahi dari keluarga sederhana berkecukupan, kedua orang tua kami bekerja, ayah adalah seorang arsitek, sedangkan ibu adalah guru honorer, yang mana setiap harinya ibu bekerja setelah mengantarkan aku dan adikku sebut saja “Rio” pergi sekolah, kemudian dia pulang ketika sore hari sekitar jam 3- 4 sore, orang tua ku takut untuk menyewa pembantu karena berita2 negatif yang terjadi pada anaknya ketika menitipkan dengan pembantu. Karena melihat kekompakan aku dan adikku akhirnya membuat ibu percaya untuk meninggalkan kami berdua di rumah, memiliki adik membuatku sebagai kakak terpaksa mandiri, di usia belia aku sudah pintar masak dan bersih-bersih rumah, rentang usiaku dan Rio tidak terlalu jauh hanya 2 tahun saja, mungkin itu yang membuat kami kompak, aku dan adikku selalu dididik dengan benar, kami sama sekali tidak mengenal sesuatu yang negative, maka tak heran waktu SD aku dan adikku sering mandi Bersama dan tidak terlintas nafsu sedikitpun mungkin memang karena masih kecil ya, hehe
Mulustrasi Tia
https://www.imagebam.com/view/ME29HVJ
Mulustrasi Rio
https://www.imagebam.com/view/ME29I59
Singkat cerita,,
Awal mula kisah ini terjadi tepatnya ketika tahun 2000an awal, dimana aku sudah duduk di bangku SMP kelas 2 dan adikku Rio baru masuk SMP, kebetulan sejak dari SD kami selalu sekolah di sekolah yang sama, dan ketika pulang sekolah tepatnya jam 1, aku dan adikku pulang ke rumah dan ketika tiba di rumah aku langsung melepas baju seragam dan hanya mengenakan kutang dan rok SMP, adikku pun juga sama dia hanya mengenakan kolor di dalam rumah, kami sama2 cuek karena memang tidak pernah mengenal hal2 negatif, padahal saat SMP aku termasuk pemilik payudara yang besar, tinggi badanku 150cm dan size bra ku saat masih smp sudah 36b, dan juga Rio memiliki keistimewaan di alat kelaminnya, ukurannya benar2 berbeda pada anak seusianya dengan tinggi badan 170cm dan sekarang sudah 180cm. Nah, pada siang hari itu aku dan adikku sedang menonton film lupa judulnya dalam adegan tersebut dimana si anak menemukan harta karun dalam rumahnya, dan hal tersebut menginspirasi kita berdua untuk mengikuti adegan tersebut dengan mencari harta karun di rumah, singkat cerita adikku menemukan kepingan vcd yang tidak ada gambarnya, karena penasaran aku mengajak adikku untuk nonton vcd tersebut, dan ternyata vcd itu adalah bokep. Dalam film tersebut terdapat adegan sex orang dewasa yang sangat hot, sehingga membuat badanku terasa panas dan rasa ingin pipis namun tidak ingin pipis, aku dan adikku saat itu hanya mengenakan pakaian dalam saja, aku mengenakan kutang bh, dan cd, adikkupun hanya mengenakan cd, adegan tersebut bermula dengan ciuman hangat antara laki-laki dan perempuan, kemudian si cowok menjilati ceweknya dari ketiak hingga ujung kakinya, kemudian terlihat adegan si cowok menghisap dan menjilat payudara si cewek, dan terakhir si cowok menjilati kemaluan si cewek, kemudian mereka berdua melakukan 69.
Yang aku rasakan sebagai cewek saat itu adalah pentil aku mengeras dan terasa sekali ngilu menyentuh bh, ingin rasanya aku melepaskan pakaianku agar aku lega, dan memekku berkedut dan menebal, tak lama kemudian adikku berteriak merintih kesakitan
Rio: aduhhh, kak titit rio sakit nih kok jadi keras gini ya, aduhh
Tia: ya amppun rio, terus gimana dong? Apa yg harus kakak perbuat?
Rio: gak tau nih kak kayaknya rio harus buka kolor rio deh soalnya sakit banget
Tia: yaudah kamu buka deh
Adikku pun mebuka celananya dan terpampanglah kontol besar yang berdiri tegak seperti pentungan, melihat itu entah kenapa memekku kembali berkedut dan semakin tebal rasanya kalau mau tau rasanya seperti kebas di bagian memek, badanku pun tambah panas dan tetekku semakin ngilu.
Tia: kakak juga mau buka baju kakak deh panas banget gerah duhh padahal ada kipas angin ya
Akupun membuka singlet dan bh ku, melihat aku telanjang rio kembali mengeluh kesakitan
Rio: aduhh kak tiitit rio tambah sakit nih aduhh
Tia: sama rio memek kakak juga kebas nih
Dengan situasi seperti itu membuatku panik taku tetangga mendengar jeritan rio aku langsung saja mengajaknya melakukan adegan yang ada di film dewasa tersebut
Tia: kalo kakak pegang titit kamu gimana
Rio: aduhh malah makin tegang kak
Tia: yaudah gimana kalo kakak isep aja kayak di film
Ro: yaudah kak boleh yg penting titit aku gak tegang lagi
Akupun langsung mengulum kontol rio yang besar itu
Rio: aduhh kak sakit kena gigi
Tia: oh hiya maaf yaudah kakak emut aja
Dan setelah aku mengulumnya dengan benar Rio menjadi keenakan
Rio: aduhh enak kak terus kak nyaman banget
Tia: oke kakak cepetin ya
Setelah kurang lebih 30 menit aku mengulum kontolnya Rio pun mengejang dan akhinya menyemburkan sperma di dalam mulutku, rasanya asin dan gak enak membuatku muntah
Rio: aduhh enak banget kak rasanya lega
Rio: kakak gimana memeknya sama teteknya? Masih ngilu
Tia: masih nih, aduhh rasanya kakak pengen gesekin memek kakak di paha kamu deh
Akupun langsung menduduki paha adikku Rio dan menggesekkannya aku merasa keenakan sungguh, dan Rio menawarkan kepadaku untuk melakukan adegan yang ada pada film tersebut
Rio: kak mau aku jilatin kayak di film gak?
Tia: (sambil menggesekkan memek di paha rio) boleh dong coba aja siapa tau lebih enak
Akhinya rio mengangkat ketiakku dan menjilatinya dengan laham kemudian turun di toketkut, dia menjilat dan menghisap toket besarku akupun terbawa suasana dan malah menarik kepalanya dan menenggelamkan di toketku, akupun tanpa sada menarik tangan rio untuk menggesekkannya di memekku
Tia: dik tolong gesekin memek kakak pake jari kamu
Rio: oke kak
Shitt nampaknya aku salah menyuruh jarinya untuk bermain dimemekku pantas saja yang aku rasakan justru memekku semakin kebas dan ingin mendapatkan treatment yang lebih
Tia: aduhh dik memek kakak kok tambah kebas ya, gimana dong ini?
Rio: coba aku jilatin deh kak siapa tau rasanya bisa hilang
Tia: yaudah cobain deh
Akupun ngangkang dan rio pun langsung melahap memekku dan menghisapnya dengan kasar, aku menjerit2 tidak karuan sambil menahannya, dan setelah beberapa menit akupun klimaks
Tia: aduhh rio awass kakak mau pipis
Rio pun tidak menghiraukan dan kahirnya keluarlah cairan orgasmeku, dan Rio masih lanjut menghisap memek aku karena dia merasakan adrenalin yang meningkat setelah melakukan itu, kurang lebih 5x aku menyemburkan cairan cinta dari jilatan an hisapan mulut Rio, hingga aku lelah dan menyuruhnya berhenti, kamipun duduk saling bersandar di bahu dan kepala
Tia: wah enak banget dik kakak rasanya lega makasih ya
Rio: sama2 kak aku juga enak kok lega tapi sekarang tegang lagi
Rio: yaudah lanjut nonton ya kak
Tia: yaudah lanjut dik kakak juga penasaran
Sebelumnya film kami hentikan pada adegan 69 dan akhirnya kami melanjutkan lagi, dan seelah 69 kalian pasti taulah mereka ngapain lagi, ya sudah pasti ngentot dong.
Melihat adegan ngentot membuat kontol rio kembali berdiri tegang dan memekku juga kembali kebas, rasanya lebih 2x lipat dari sebelumnya, seperti sudah tahu apa yang harus kami lakukan, kami sama2 memegang alat kelamin masing2, Rio memegang memekku dan aku menggenggam kontol Rio, kami berdua sudah jatuh kepada kenikmatan dan setelah tau caranya ngentot akupun mengajak adikku untuk melakukan adegan pada film tersebut
Tia: dik penasaran gak masukin kontol kamu ke memek kakak?
Rio: iya kak penasaran kayaknya pasti enak tuh
Tia: yaudah kita coba yuk
Rio: ayuk
Akupun langsung tiduran dan mengangkangkan kaki ku, kontol Rio kini sudah berada di Kawasan organ kewanitaanku dia berusaha mencari lubang dan akhirnya aku arahkan kontolnya di depan lubang memekku dan kontol Rio kini sudah siap masuk kedalam, namun.
Krek, krek, krek
Terdengar jelas bunyi kunci pagar yang sedang dibuka, dan ternyata ibuku pulang, akhirnya kami hentikan percobaan ngentot dan aku langsung masuk kamar mandi dan Rio langsung masuk kamarnya.
Setibanya di rumah, ibuku heran dengan cairan lengket yang ada di sofa ruang tv, ibu menanyakan ini cairan apa lengket gini, dan Rio menjawab itu ingusnya, dan ibupun percaya tanpa menyium baunya dan langsung mencucu tangannya.
Bersambung
Kalo rame lanjut..
Terakhir diubah:
