Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Kos Nikmat

Status
Please reply by conversation.
Kek nya serru nih kosan
 
Lanjut.....


Aku segera ke kamarku untuk berpakaian. Nggak sabar rasanya mau cepet cepet nraktir 2 perempuan cantik tetangga kos ini, siapa tau bisa di ajak minum sekalian kan. Karena biasanya tiap gajian aku menyisihkan uang untuk membeli jamu cap orang tua hehe....

Aku mengetuk pintu kamar Ina untuk mengajak nya makan. Setelah itu geser ke kamar mbak Lilis, ternyata mereka lagi dandan. Lalu keduanya keluar dari kamar hampir bersamaan.

Aku : "Sudah siap nona cantik?"
Ina : "Hayuk mas Dion"
Lilis : "Yuuk, laper nih mas." Kata mbak Lilis sambil mengelus perutnya.

Kami pun berangkat. Aku menuruti ajakan ke tempat makan yang mereka inginkan. Selesai itu kami pulang. Aku menyempatkan beli Orang Tua untuk ku minum di kos nanti. Sesampainya di kos, mbak Lilis menanyakan botol yang ku bawa.

Lilis : "Itu apa mas Dion?"
Aku : "Ini jamu mbak, biar anget sama badan seger."
Lilis : "Itumah amer (anggur merah), aku mau mas hehe..."
Aku : "Belum juga di tawarin, dianya mau sendiri" batinku.
Lilis : "Kan mas Dion udah nraktir, nah gantian Lilis yg nemenin minum. Ya nggak Na?" Tanya mbak Lilis sambil mencolek perut Ina.
Ina : "Ah Ina mah gak tau soal begituan. Terserah mbak Lilis aja wleeeeek." jawab ina sambil menjulurkan lidah nya.
Aku : "Yaudah ntar ketok pintu kamar aja mbak kalo mbak Lilis mau ikut minum. Ina ikut nggak?"

Ina : "Enggak ah mas, aku gak suka minum. Kalo di traktir makan lagi Ina mau. hihi..."
Aku : "Yeuuu, dasaar! Pikirannya makan mulu" aku mencolek perutnya.
Ina : "Udah ah aku duluan ke kamar ya mas, mbak. Makasih mas Dion."
Aku : "Iya sama sama Inaaa"

Kamipun kembali ke kamar masing masing.

Sesampainya di kamar, aku merapikan semua barang barangku. "Siapa tau mbak Lilis mau minum di sini kan hehe..." Tiba tiba ada yang mengetuk pintu kamarku. Ternyata mbak Lilis beneran mau nemenin minum. Ku persilakan dia masuk.

Lilis : "Kamarmu rapi juga ya mas. Biasanya cowok berantakan."
Aku : "Iya mbak, nggak nyaman kalo berantakan." Padahal nyiapin buat minum sama mbak Lilis, biar betah di kamarku hehe....
Lilis : "Jadi ditemenin minum mas?" hehe...
Aku : "Akusih ayok, tapi gapapa di sini mbak?"
Lilis : "Gapapa mas Dion. Tenang, ibu kos kan gak tinggal di sini. Jadi santai aja." mbak Lilis meyakinkanku.
Aku : "Yaudah sini mbak duduk. Eh tapi gausah manggil mas dong, kan aku lebih muda dari mbak."
Lilis : "Yaudah mas Dion juga gausah manggil mbak. Biar adil hehe...."
Aku : "Iya deh mbak, eh... Lis"

Kami pun minum dan ngobrol panjang ngalor ngidul. Bahkan Lilis sampai curhat bahwa dia kangen pacarnya yang jauh di Kalimantan. Pantes aja di kamar mandi sempet masturbasi. Mungkin rindu di goyang kekasihnya hihi....

Di tuangan terakhir dari botol ku berikan ke Lilis, tanpa sengaja minuman tumpah di baju longgar, dan di pahanya. Reflek aku pun membersihkan pahanya dengan tissue. Sedangkan Lilis mengibaskan bajunya. Pahanya putih, mulus, bersih dong. Jadi betah ngelapin. Hihi....

Aku : "Aduh maaf Lis." kataku sambil mengelap pahanya.
Lilis : "Eh gapapa Dion, aku tadi yang nyenggol gelasnya. Kamarmu jadi bau deh."
Aku : "Iya gapapa Lis, nanti bisa di bersihin. Santai."
Lilis : "Ah kamu jadi repot bersihin kamar deh. Tapi itu pahaku udah kering loh hihi..."
Aku : "Eh.. i..iya Lis" aku kaget dan malu saat itu.

Lalu aku berganti membersihkan lantai kamarku. Tiba tiba Lilis minta tolong untuk mengambilkan baju di kamarnya.

Lilis : "Dion, aku minta tolong ambilin baju di kamarku dong."
Aku : "Aduh aku gaenak Lis masuk kamar kamu tapi kamunya di sini."
Lilis : "Yaudah Lilis mau buka baju aja, gerah soalnya." Katanya sambil mengangkat bajunya.
Aku : "Ehhh jangan Lis" cegahku agar Lilis tidak membuka bajunya. "Aku ambilin di kamar mu aja ya."
Lilis : "Nah gitu dong, bajunya yang warna item di tumpukan lemari. Lumayan longgar biar gak gerah. Gausah liat yang lain lain tapi hihi...."
Aku : "Alaah kalo aku liat kan kamu gak tau, orang kamu di kamarku. Hahahaa..."
Lilis : "Dasar kamu yaaa, awas aja aneh aneh!"
Aku : "Iya iya Lilis yang cantiiiiik."

Aku beranjak ke kamarnya. Saat mencari baju yang diinginkan Lilis, aku melihat celana dalamnya yg ternyata memang lucu lucu. Aku suka hehe... Setelah ketemu kaos nya aku pun kembali ke kamarku. Saat di depan pintu, ku lihat Lilis sudah melepas bajunya, dia hanya mengenakan bra sedang membersihkan dadanya. Aku tertegun melihat tubuhnya, apalagi belahan payudaranya. Besar tapi tidak berlebihan. Cukup lama aku diam menikmati pemandangan itu. Lilis mengangetkan ku.

Lilis : "Ih Dion!!! keenakan dapet pemandangan gratis." tapi dia tidak berusaha menutupi tubuhnya.
Aku : "Abisnya kamu main buka buka baju aja, brarti kan dibolehin liat haha...ini bajunya Lis" aku mengulurkan kaos nya.
Lilis : "Abisnya gak nyaman sih, kamunya kelamaan. Hayo kamu liat apa di lemari ku?"
Aku : "Ya liat lemari lah Lis, kan nyari bajumu di lemari."
Lilis : "Ah awas aja kamu!!! Sini bajunya. Eh tapi kok gerah ya kalo mau pake baju."
Aku : "Jangan aneh aneh deh, dipake nih."
Lilis : "Iya iyaaa, dasar bawel."

Lilis pun memakai bajunya, setelah itu matanya beralih pandangan ke selangkanganku. Tanpa ku sadari ternyata kontol ku bangun. Cukup keras. Karena kebiasaan ku tidur cuma pake kolor tanpa celana dalam mungkin jadi terlihat jelas. Matanya tak bisa lepas.


Segini dulu ya suhu....
Nulis sendiri, bayangin sendiri, eh ngaceng sendiri 😂😂

Lanjut ngetik tipis tipis sambil di temenin Lilis hahaha..
Selamat membaca...
 
Terakhir diubah:
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd