Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Maharani - perjalanan menjadi gadis binal

setelah puas berkeliling di mall rudi mengajak rani pulang,

selama perjalanan menuju parkiran mobil, rudi sengaja berjalan di belakang rani, rudi ingin menikmati tubuh indah rani dari belakang, bongkahan pantat yang kencang terlihat jelas bergoyang seirama langkah kaki rani.

“pantes aja pada curi curi pemandangan, bener bener bagus badan si rani” gumam rudi sembari tersenyum melihat sekitar, banyak lelaki yang menatap penuh nafsu ke rani.

tak lama kemudian sampailah mereka di mobil

“aaahhhh.. rudii” kata rani sambil melotot melihat rudi

segera rudi hanya tertawa sembari menyalakan mobilnya setelah meremas bongkahan pantat rani. rudi membawa mobilnya menjauh dari mobil.

rudi sengaja mengambil jalan yg lebih jauh supaya dapat lebih lama menikmati malam bersama rani. rudi beberapa kali menoleh ke sebelah, mengamati kecantikan wajah rani.

beberapa kali mata rudi tertuju di buah dada rani yang bulat kencang.

“pantes aja pada fokus di situ, bagus banget tetekmu” batin rudi

rani dari tadi hanya melamun, otak rani sedang berperang hebat, tidak pernah terpikirkan olehnya tubuh indahnya dengan semudah itu dinikmati oleh orang lain. masih terbayang jelas tatapan tatapan nakal orang orang di mall tadi, apalagi bapak yang ada di depannya tadi.

tak terasa mobil sudah berada di depan rumah rani, lamunan rani terpecah ketika tangan rudi memegang tangannya dan mengarahkan ke selangkangan rudi.

“rudiiii… apa apaan sih” kata rani sambil mencoba menarik tangannya kembali

“kocokin dong, daripada aku turunin sekarang disini” kata rudi sambil menuntun tangan rani ke arah penisnya

malam ini rani benar benar tidak memiliki pilihan lain selain menuruti apa yang rudi inginkan.

dengan terpaksa, tangan rani mencoba menggenggam penis rudi. rudi mengarahkan tangan rani menggerakkannya naik turun secara perlahan.

“aaaahhhh….” desahan rudi ketika penis yang dari tadi sudah sangat kencang di genggam oleh wanita cantik di sampingnya

rani pun cukup kaget dengan apa yang dia pegang, ukuran penis rudi jauh lebih besar daripada ukuran penis mantannya.

sebenarnya rani belum pernah melakukan hal ini, bahkan dengan mantannya, dulu mantannya lah yang dominan menguasai permainan, pada saat itu rani masih sangat lugu sehingga rani hanya menerima rangsangan yang diberikan mantannya.

berbeda dengan sekarang, rani gadis yang sudah mengenal seks, ditambah dikenalkan film bokep oleh syifa semakin membuat rani menjadi gadis yang penasaran tentang dunia seks, tetapi memang selama ini rani pendam dalam dalam.

rani mencoba mengingat dan mempraktekan gerakan demi gerakan yang dia tonton di film bokep, perlahan demi perlahan secara lembut rani mencoba memainkan penis rudi.

rani mencoba mempercepat gerakan tangannya, sambil sesekali jarinya mengusap kepala penis rudi persis dengan apa yang pernah rani lihat di film bokep.

Sesekali rudi mengerang keenakan ketika rani sedang memainkan kepala penisnya

“aaaa…gilaaa.. Jago juga kamu…aaahhh” kata rudi sambil matanya terpejam

Tanpa sadar rani pun juga fokus ke benda yang selama ini membuatnya penasaran, terlalu fokus dengan penis rudi sampai tiba tiba terasa ada remasan pada buah dadanya, ternyata tangan rudi sudah mendarat di buah dadanya .

“emmmmmhhh…***d.. plisss… jangg… mmmhhh“ respon spontan rani kaget ketika buah dadanya diremas rudi

terasa merinding sekujur tubuh ketika rudi meremas buah dada rani, .

“sekel banget susumu ran, enak banget diremes” kata rudi sambil tersenyum

kedua pemuda itu semakin hanyut terbawa suasana.

rani terlihat memejamkan mata menerima rangsangan yang diberikan rudi, rudi seperti mendapatkan angin segar.

semakin berani aksi rudi, kini tangan rudi mencoba masuk kedalam tanktop rani, tangan rudi dengan lihai memilin puting milik rani.

“aaaaaaaahhhhhhhh….” lenguh panjang rani ketika jari rudi menyentuh putingnya.

puting rani merupakan daerah sensitifnya, rani sangat mudah terangsang jika putingnya tersentuh.

tangan rani yang sedang memegang penis rudi sedikit melemas ketika rudi bermain dengan putingnya.

rani hanya bisa memejamkan mata dan mendesah menikmati rangsangan demi rangsangan rudi.

Melihat ada sinyal hijau dari rani, rudi semakin berani dengan aksinya kini tangannya mengeluarkan buah dada rani, tidak susah untuk rudi mengeluarkan buah dada rani, karena memang tanktop rani memiliki belahan yang sangat rendah.

rudi terpana dengan apa yang dia lihat, buah dada yang bulat dan kencang terpampang dengan jelas didepan matanya, buah dada yang belum tersentuh tangan lelaki.

“Wah ga nyangka sebagus ini” kata rudi sambil meremas remas buah dada rani.

tidak mau membuang buang waktu, rudi langsung melahap buah dada indah didepannya. sembari tangan rudi meremas buah dada rani satunya.

“aaahhhh….emmmmmhhhhh….. aaaaahhhhhhh” desah rani, ketika putingnya di dijilat oleh rudi

cukup lama rudi bermain dengan puting rani. rudi seperti bayi kecil yang sedang sangat kehauasan.

Beberapa kali puting rani disedot rudi, membuat rani kelabakan menerima rangsangan ini, nafas rani pun mulai tak berirama, nafsu rani perlahan naik karena rangsangan yang diberikan rudi. Harum tubuh rani membuat rudi semakin bernafsu dengan rani.

rani benar benar sudah terjebak hawa nafsu, tidak ada usaha rani untuk melawan rudi, rani seperti sudah menyerahkan seluruh tubuhnya untuk rudi nikmati, rangsangan yang diberikan rudi membuatnya hilang akal.

begitu juga rudi, rudi seperti menemukan berlian, dari sekian banyak perempuan yang pernah dia nikmati, rani lah yang paling sempurna.

puas berkelana dengan buah dada rani, wajah rudi mendekat ke wajah rani dan melumat bibir rani, dengan lembut rudi melumat bibir tipis rani.

rani yang sadar bibirnya sedang di lumat rudi mencoba menutupnya rapat rapat dan mencoba untuk menjauhkan muka rudi.
Tak habis akal, tangan rudi meremas buah dada rani agak kencang, membuat rani sedikit teriak kesakitan.

“Aaaahhh..” ketika mulut rani terbuka lidah rudi langsung masuk kedalam mulutnya.

“emmmmmhhhh….. emmmmhhhh” suara yang keluar dari mulut rani ketika rudi berhasil menguasai bibir rani.

Awalnya rani hanya menerima rangsangan dari rudi, tapi tanpa sadar perlahan rani mulai merespon ciuman bibir rudi. puas dengan bibir rani, rudi kemudian menghentikan aksinya

rudi memegang kepalanya dan mendekatkannya ke arah penis rudi, kemudian menyuruh rani untuk mengulumnya. rani paham dengan apa yang diinginkan rudi, lagi lagi tanpa perlawanan kepala rani mengikuti tangan rudi. dengan mudahnya rudi mengarahkan kepala rani ke arah penisnya, dan kemudian memasukkan penisnya ke mulut rani.

awalnya rudi masih memandu kepala rani naik turun, tetapi lama kelamaan rani mulai menggerakkan kepalanya sendiri.

Sangat terasa benda besar dan padat bergesekan dengan bibir tipis rani.

“aaaahhhh… gilaaaa… enak banget rann… terus… aaaaaahhh “ desah rudi sambil tangannya memegang kepala rani

rani terlihat sangat menggairahkan, apalagi dengan beberapa rambutnya yang menempel di pipi bersatu dengan keringan menjadikan keindahan tersendiri.

mulut rani terasa penuh dengan penis rudi, beberapa kali pipi rani terlihat menggelembung karena dorongan dari penis rudi. gesekan penis rudi dengan mulut rani menjadikan sensasi tersendiri yang dirasakan oleh rudi.

“Äaahhh….ouuhhh…aaahhh” desahan rudi sambil tangannya tetap menggerakkan kepara rani keatas dan kebawah.

“Ouughhh..uhuuuukk” rani terbatuk ketika rudi terlalu dalam menghujamkan kepala rani.

Semakin lama rudi semakin mempercepat gerakan kepala rani.

“Croooottttt….crooooottt….crooootttt” semprotan sperma keluar didalam mulut rani. rani meronta untuk melepaskan mulutnya dari penis rudi, tetapi tangan rudi malah menahan kepalanya sehingga rani dengan terpaksa harus menerima semua semprotan sperma.


setelah tangan rudi tidak memegang kepala rani dengan cepat rani mengambil tisu yang ada di sampingnya, dan mengeluarkan sperma rudi yang masih ada didalam mulutnya

rudi terlihat sangat puas malam itu.

“Ternyata jago juga yaa kamu cantik…hahahaha” tertawa lepas dari rudi

setelah kejadian itu rani diperbolehkan untuk pulang ke rumah.

sesampainya di kamar, rani hanya merenung, apa yang sebenarnya terjadi dengannya, kenapa tadi rani bisa benar benar hanyut dalam permainan rudi, kenapa tidak ada penolakan sama sekali. rani masih tidak percaya dengan apa yang dia lakukan.

sementara sepanjang perjalanan pulang rudi, rudi tersenyum gembira mengingat apa yang terjadi tadi, sambil mengambil action cam yang sudah disembunyikan di sudut depan. Malam ini sebenarnya sudah rudi rancang sedemikian rupa dan ternyata tidak susah untuk memancing birahi rani.

beberapa hari berlalu setelah kejadian tersebut, rani mulai terlihat biasa saja, rani tetap menjalani hari harinya seperti biasanya, tetap menjadi rani yang banyak orang kenal, dan rani yang sangat ceria.

tetapi yang terjadi sebenarnya, rani sedang berperang hebat dengan batinnya, rani selalu teringat kejadian malam itu, masih terbayang jelas detail kejadian di mobil rudi.

sejak kejadian malam itu, rani menjadi sangat mudah terangsang, apalagi jika rani memikirkan apa yang terjadi pada malam itu.

*ting…tinggg* handphone rani tiba-tiba berbunyi

ternyata ada pesan masuk dari rudi, beberapa hari rani damai tanpa ada pesan dari rudi, tiba tiba malam ini rudi menghubungi rani kembali. di dalam pesan itu rudi menyuruh rani agar besok rani berangkat dengan ojek online dan rudi yang akan memesankan, karena selesai kuliah rudi meminta rani untuk menemaninya bermain futsal.

malam itu rudi sudah menyusun rencana untuk dapat meniduri rani, beberapa hari ini rudi sengaja tidak menghubungi rani karena rudi sedang menunggu pesanan obat perangsangnya datang.

Obat perangsang ini rencana akan rudi gunakan untuk rani, dan melihat seberapa bereaksi obat ini.

pagi harinya sesuai instruksi rudi, sambil bersiap siap, rani memberikan kabar kepada rudi untuk segera order kemudian rani menunggunya diruang tamu.

Setelah menunggu beberapa saat terdengarlah suara motor berhenti didepan rumah rani, rani segera membuka pintu, dan benar bapak ojol sudah ada didepan rumah.

“Benar mbak maharani ya?” kata bapak ojol yang mukanya tertutup masker.

Sebenarnya saat melihat rani keluar rumah bapak ojol ini terkagum kagum dengan kecantikan gadis tersebut.

“Kok kayaknya pernah lihat ini cewek, tapi dimana yaa” gumam bapak ini merasa tidak asing dengan rani.

“Mbak sebentar, berdiri disitu, masnya minta foto bukti bahwa sudah menjemput” alasan bapak ojol tersebut, padahal rudi tidak memberikan pesan apapun ke bapak tersebut, bapak itu hanya ingin mengabadikan kecantikan rani.

rani saat itu memang terlihat sangat cantik dengan kerudung pashmina pink dan baju pink. Pagi itu rani terlihat sangat anggun dengan setelan baju tersebut.

maharani


“Apa apaan sih rudi ini” gerutunya sambil mencoba tersenyum didepan kamera bapaknya.

“Oke mbak, sudah” kata bapak ojol sambil menaruh hpnya ke phone holder yang ada di spionnya

Sepanjang perjalanan tidak banyak obrolan dari rani maupun bapak ojol, karena memang pagi itu suasana jalan padat.

Setelah sampai di kampus rani kemudian menyerahkan helmnya dan bergegas berlari kecil menuju ke dalam kampus karena waktunya sudah mendekati.

Sepanjang perjalanan bapak ojol itu masih penasaran dengan gadis cantik yang diboncengkannya tadi, sampai sampai dia menepi ke warung kopi dan mematikan aplikasi ojolnya untuk memikirkan hal itu.

Bapak itu mengamati gambar yang pagi tadi dia ambil sembari meminum kopi yang dia pesan, cukup lama bapak itu berfikir sampai akhirnya menemukan foto yang dia ambil ketika sedang menunggu pesanan di mall.

“Oh iyaa mbak tadi mirip dengan ini” gumam bapak ojol tersebut.

Tetapi ketika diamati dengan seksama, ternyata gadis seksi yang dia temui di mall pada malam itu sama dengan gadis yang dia boncengkan pagi tadi.
“Woalaahh, cewek jaman sekarang, kok bisa yaaa” gumam bapak itu sambil geleng geleng

“cantik juga cewek ini, maharani cocok muka sama nama, sama sama cantik” sambil mengamati foto rani

“cewek mahal ini” gumam si bapak sambil nyeruput kopinya
“Mam, aku ada projekan buat kamu” kata bapak ojol itu menelfon seseorang
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd