Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT Mak Eroh ( No SARA)

Tipis dulu aja.....ya.....setipis kondom 0,003

Turun dari pesawat dan setelah peluk cium dengan Sasha dan Vladimir aku dan Buklek Tarmi naik mobil jemputan hotel.Sampailah kita di hotel mewah di Seminyak itu. Wahh mewah sekali dalam hatiku. Pantaslah ongkos menginapnya sampai 4 juta semalam. Ingat Hotel mewah bintang 5 tempat aku menginap bersama Eceu, atau hotel mewah tempat menginap Buklek Marina di Jakarta?. Ya harga permalamnya cuma seperempatnya lebih.

Aku lelah malam itu. Dari pagi kan aku sayang2an sama Ibi, mengemudi ke Bandung, ketemu Tono, nyanyi di acara oil dan energy, mengecroti bidadari yang bernama Buklek Tarmi di atas awan, maka kini badanku ingin istirahat ketika kurebahkan diriku ke Kasur empuk hotel itu....

Dan aku rebah saja memejamkan mata dengan pakaian masih lengkap. Hanya sepatu yang sudah kulepas. Masih terdengar ditelingaku sayup2 Buklek Tarmi masuk kamar mandi.

Dan aku mulai masuk kedalam dunia impianku. Namun tidak terasa seperti terlalu lama aku rasa celana panjangku dipeloroti.Dan kemejaku dibuka kancingnya. Aku biarkan saja. Aku rasa itu Buklek Tarmi.masih segar dia sepertinya.

Dengan gerakan malas bahkan aku membantunya memeloroti celanaku dan melepaskan kemejaku dengan sedikit berguling.

Gak lama dengan masih memejam mata aku merasa batang kontolku masuk kedalam mulut hangatnya. Dan mulutnya terasa seperti mengenyotinya. Emh emh emh....aku menggigit bibirku. AKu tidak ngantuk sekali tidak.AKu hanya mengistirahatkan mata. Kombinasi ngaceng karena diemuti dan rasa setengah ngantuk itu ternyata enak sekali.

Aku hanya memejam.Tapi terasa oleh indera perasaku kalau Buklek Tarmi kini memegang batang kontolku memberdirikannya dan mengeyoti kedua bijinya...

Emmh awh Buklek desahku lirih menerima

Aku hanya diam memejam.Sepertinya tidak ada kegiatan lagi dibawah sana.Aku menunggu. Tapi terasa seperti agak lama. Ranjang seperti bergelombang sedikit dan aku rasa paha bagian dalam Buklek menyentuh bagian luar pahaku.Halus dan hangat sekali paha Buklek. Tapi aku hanya memejam.Tahu persis aku bahwa ada seseorang bidadari wanita mulai mau menduduki batang kontolku seperti dulu. Entah kenapa senyum mengembang di bibirku. Tapi mataku tetap terpejam. Ketika sekali lagi ujung kepala kontolku terpapar bibir memek dan jepitan lembutnya baru aku mengernyitkan sedikit kening mendengar lenguhan Buklek yang sangat sexy dutelingaku....

Aduuuuhhhh Massssh enakh bangeth loh.Kangen terus Buklek sama anumu kata Buklek lirih sekali.Dan liang peranakannya yang hangat licin tapi juga peret kini melingkupi seluruh permukaan batang kontolku....

Gokil Buklek dalam hatiku. Hampir 2 tahun tidak bertemu kini dia membalasnya 2 kali....Nyer2an bijiku rasanya batang kontolku menerima kehangatan liang memeknya. Tapi Buklek halus sekali kini. Dia memelukiku WOT. Batang kontolku telah masuk sepenuhnya dalam liang senggamanya kini. Penuh kasih dan lembut sekali. Tidak terburu2. Teteknya yang hangat kini memeluki dadaku. Dan dia rebah kedalam pelukanku. Kini hanya diam.Sesekali menciumi pipi. Dan kini kita saling mengeyoti bibir penuh rasa.

Buklek Tarmi memutar pinggulnya lembut sekali. Kadang2 dia membanting2 halus memeknya ke batang kontolku yang meski lelah tetap tegak perkasa. Namun aku terbuai dengan bau nenen dan aroma ketiaknya.....

Hangat sekali Buklek malam ini. Seolah2 mengewekkiku dengan penuh cinta. Mugkin bukan seolah2.Ya dia mengewekkiku dengan memeknya penuh cinta. 15 menit berlalu dalam ayunan dan goyangan mesra peraduan kelamin kita, Buklek Tarmi mengejang. Otot2 bagian dalam vagina alias lias memek atau peranakannya berdenyut-denyut.....

Owwwhhhh....Masssshhhh....enakkkkh sekali......sayang sekali aku maashhh sama kamu desah Buklek Tarmi manja.....aku membuka mata pelan malas.Kulihat Buklek Tarmi mengejang menengadah kini. Duuuuhhh....sexy sekali dalam hatiku meresapi kehangatan memeknya yang menguruti dan memulasi batang kontolku.

Tak lama, Buklek Tarmi ambruk kedalam dekapanku.Ku tarik selimut menutupi punggungnya sehingga menutupi tubuh telanjang kita berdua.Aku elusi rambut Buklek Tarmi yang halus.Kuciumi pipi dan keningnya. Dan dia memejam kini menempelkan hidungnya keleherku. Lelah juga Buklek Tarmi ternyata. Dan kita akhirnya tertidur berdua dengan kelamin masih menyatu. Ya sepertinya akupun ingin mencapai derajat marlupa bersamanya meskipun Buklek Tarmi bukan istriku.

Emang mantep banget Buklek Tarmi. Aku belum crot lagi. Tapi memang tidak harus selalu crot kan.Toh masih ada esok pagi.Jadi dengan penuh rasa kasih aku hanya memelukinya. Ini mungkin namanya GFE 1000 persen seperti yang dikatakan oleh para suhu yang menawarkan anak asuhannya di forum untuk BO LT crot bebas. Dan kamipun tertidur berdua dalam posisi senggama. Dengan Buklek Tarmi tertidur dan kini mulai ngiler diatas tubuhku.AKu memejam mata kini setelah kembali mengecup keningnya.Dalam tidur aku bermimpi berada di taman Surgawi bersama Buklek Tarmi,Buklek Marina dan Buklek Utari.....Loh Kok?

Paginya aku merasa ranjang peraduan kita bergoyang. Apakah Buklek terbangun dan mengentoti ku lagi dengan memeknya? Aku meraba2 dengan inderaku apa yang aku rasakan. Eh sepertinya tidak.Kontolkupun sudah mengkerut.Hanya ujungnya yang menempel pada bibir memek hangat Buklek Tarmi. Dengan malas kubuka mata. Buklek Tarmi masih ngiler cantic dipelukanku. Kuperhatikan Gordyn. Getaran sangat terasa.

Whaaat? Gempaaaaaa???........

Buklek...bangun buklek!!...Cepat kataku menggulingkan tubuhnya.....berlari aku memakai celana. Dalam otakku cuma satu....Aku tidak mau mati seperti ini.Apa nanti kata orang2 atau apa kata keluarga besar kami. Apa kata anak2ku kelak kalau mereka sudah dewasa nanti.....

Buklek sepertinya sama kagetnya dengan aku dan secepat kilat berpakaian......Namun ketika kita sudah bergandeng tangan menuju pintu secepat itu pula gempa berlalu.Kita berpandangan menunggu.

Gempa nampaknya mereda. Atau sudah tidak ada?

Setelahnya Buklek menangis.....Hu hu hu.....Masss....aku kangen sama Fatmaku.....Hu huuu...huuuu......nangis lagi kini Buklek.Dan aku memelukinya.Mengusapi kening dan anak rambutnya.Memeluknya hangat dan mencium pipinya . Menenangkan dirinya. Buklek memutuskan kembali ke Surabaya.Dia dihantui pikiran tidak dapat menemui putri kesayangannya lagi....Jadi aku antarlah Buklek ke Bandara pagi itu. Vladimir dan Sasha sudah siap sedia.Mereka tersenyum menyambut kedatangan kita.Mereka sangat professional nampaknya.

Buklek Tarmi berjanji akan menemuiku lagi hari senin di Jakarta. Sekarang baru hari kamis. Buklek bilang, aku boleh menginap seminggu lagi di hotel ini kalau aku mau.Dia menyarankan aku mengundang Rini, Mamah Marni atau ECeu untuk menemaniku.Dan aku hanya mengiyakan.

Setelah peluk cium di bandara, Aku serahkan kalung emas 10 gram 24 karat kombinasi Emas putih berliontin FT untuk Fatma.Ya aku membelinya sebelumnya. Entah kenapa.Perasaan terdalamku yang menyuruhnya. Ya kan aku membelikan juga untuk Eneng dengan liontin YT karena Eneng anak perempuanku kan kuberi nama Yuanita. Dan JT untuk Adek alias Josephina anak perempuanku bersama Tante Sissy.

Kusampaikan kepada Buklek bahwa aku memberikan karena rasa sayangku kepada Fatma “sepupuku”.Buklek membasah matanya.Dan kini memelukku erat dan hangat sekali. Dia mencium pipiku.Aku mencium tangannya. Ya aku sadar sepenuhnya kalau Buklek Sutarmi adalah Buklekku.

Tak lama pesawat pribadi Buklek mengangkasa meninggalkanku sendiri di bandara. Tidak...tidak aku tidak merasa kentang.Aku hanya merasa kosong....apa yang aku harus lakukan?

Jadi pagi itu aku hanya mengitari area bandara. AKu duduk disebuah café kecil, dan memesan sarapan. Kubuka hapeku. Oh ya benar ada gempa berskala 5,2 ternyata ketika kujelajahi situs berita. Kadang Bali dan Lombok memang ssekali ada gempa. Tapi gempa kali ini dianggap Cuma gempa biasa. Jadi aku tenang lagi....Apa aku kembali ke Jakarta saja?

Tapi lagi enak lho di Bali dalam hatiku. High season pula. Ajak Eceu, Mamah Marni dan Rini ke sini? Duh sepertinya tidak bisa.Mereka lagi sibuk urus sekolah untuk batita. Tante Sissy? Ternyata Tante Sissy juga. Dan kucobalah telpon Ibi....Ooh tidaaakkk....Ibi ternyata tidak bisa.Ibi menunggu paman dan tantenya dari Sukabumi di Cipelank yang mau mengunjunginya. Nancy ketika kutelpon ternyata dia lagi dapat tugas ke Singapur dari kantornya. Buklek Utari? Buklek kan lagi ke Mamarika....Doooh bisa begini dalam hatiku sambil menyedot rokokku dalam. Kuperhatikan pelayan wanita yang manis yang mengantarkan kopi ke mejaku....

Dan aku ingat sesuatu setelah melihat senyum pelayan wanita itu...oooohhh....Ohhh Sri...ya Sri....kekasihku yang baru. Itupun kalau dia bisa dan mau.....Mudah2an dia tidak lagi manggung dalam hatiku. Kalau tidak juga ya aku dengan sangat berat akan meninggalkan Pulau Dewata ini....Duuh sayang banget sebenarnya.Susah soalnya cari waktu ke Bali disela2 kerjaku....

Kupencet nomor Sriii....

Tuuuuutttt.......tuuuuut......tuuuuuuut......

Sampai habis dering, Sri tidak menjawab.....Duuuh...ya sudahlah.Aku mulai agak kecewa....Mungkin memang sebaiknya kembali ke Jakarta dalam hati.Setidaknya di Jakarta bisa minum susu dan dikeloni Mamah Marni.Aku ngaceng kangen Mamah Marni pagi ini.

Baru aku bangun dari tempat dudukku hapeku bergetar dan berbunyi.....

Ehhh...ehhh Sri dalam hatiku ceria kembali....

Aku sambar....

Selamat pagi, Assalamu alaikum, apa kabar sayang....tanyaku....

Ehhhhh si Mas, maafkan aku ya Mas, tadi aku lagi buang air besar....kata Sri

Kangen sekali lho aku Mas sama kamu dari kemarin, tapi aku gak berani telpon atau kirim pesan, takut aku sama istrimu Mas kata Sri lirih...

Aku tersenyum dalam hati....ya gak papa Sri kataku....

Sri ke Bali Sri pagi ini kataku

Sekarang Mas? Tanya Sri dengan nada bingung...

Iya kataku......

Nanti Mas jemput aku kerumahku dulu? Tanya Sri...

Eh enggak Sri kamu berangkat sendiri temui aku di Bali....aku sudah di Bali....

Loh kok Mas sudah di Bali? Tanya Sri heran.

Ya aku ada Symposium Sri sebelumnya

Simposium? Tnya Sri sepertinya bingung

Rapat Sri ....Rapat jawabku....

Oooo......jawab Sri....

Ya aku kan habis rapat bersama Buklek Tarmi ya pemirsa.Tapi jangan bilang2 Sri....

Tapi aku belum beli tiket Mas kata Sri....

Go show Sri kataku...

Apa itu Mas? Tanya Sri....

Kamu segera ke Bandara langsung pagi ini naik taxi.Cari tiket yang paling pagi.Penerbangan apa aja...kataku.’Bayar cash lanjutku lagi. Sebelum Sri timbul pertanyaan lagi, langsung aku sambar.

Berapa nomor rekeningmu Sri?

Sri menyebutkan sebuah Bank berlogo biru dengan huruf putih.

Nanti aku transfer 10 juta ya Sri kataku. Kamu langsung siap2 gak usah mandi gak papa. Langsung berangkat sini kataku. Tau kenapa otakku jahil pengen memandikan Sri....

Anak2 ada yang jaga? Tanyaku

Bisa Mas nanti biar Ibuku kuminta kerumah.Biar Ibuku sama si Mbok yang jaga. Paling Andrew kalau gak mau aku tinggal aku ajak ya Mas? Tanya Sri halus seperti haraap2 cemas.

Tapi nadanya menjadi sumringah ketika kujawab

Ajak aja semua Sri gak papa kataku. Mboknya juga. Jadi ada yang mengawasi mereka di sini.Ibunya sih aku harap jangan.Aku sama Sri kan cuma baru pacar. Aku gak mau meninggalkan kesan buruk untuk orang tua Sri terhadapku.Ya seperti aku gak mau Istri2ku atau pacarku meninggalkan kesan buruk ke mamahku kan?

Sri sumringah dari nada suaranya...

Tasya sama Renata lagi senang2nya sekolah lho Mas. Besok besok aja ya? Kalau libur kata Sri

Iya Sri terserah kamu sayang jawabku.....aku tunggu ya

Iya Mas....

Dadah....muach kataku....

Sri tegelak sedikit....

Dadah Mas.....

Dan pagi itu aku akhirnya berkelana di Bandara....tanggunglah aku mau menunggu Sri...

Aku menelpon agen sewa mobilku di Lombok untuk tanya nomor kontak person mereka di Bali kini...

Tuuuttt...tuuuuuttt....tuuuuuttt.

Pagi Bli Made sapaku....

Eh Ya Mas Totong...apa kabarr?

Lagi di Lombok? Tanya Bli Made

Aku di Bali Bli....ada Innova tidak tanyaku....kalau boleh nomor telponnya di Bali sini...

Oooohhh gak usah repot Mas biar nanti aku yang hubungi....nanti aku kasih nomor Mas Totong ke mereka.

Mas di bandara? Kata Bli Made

Iya Bli aku di Bandara.....

Ya sudah...sebentar ya Mas totong...tunggu saja.Nanti Mobil diantar ke Bandara 15 meit lagi katanya

Baik Bli makasih ya jawabku

Ya Mas Totong terima kasih kata Bli Made ramah...

Telpon kuakhiri....

Dan 15 menit kemudian sebuah Kijang Innova baru 1 tahun diantar ke aku oleh seseorang yang bernama Bli Made juga.......Biayanya 175 ribu sehari. Dan kutransfer ke rekeningnya untuk empat hari dari ATM.

Bli Made tersenyum dan menyerahkan kunci dan STNK padaku.Dia melambai pergi. Beginilah hebatnya pelayanan mereka.Mungkin iini yang membuat pariwisata di Bali sangat maju....

Dan aku duduk2 lagi santai di café di bandara sambil membaca koran dan melihati pramugari-pramugari.Iiih...manis2 sekali mereka...gemesssz deh rasanya.....Tapi haiku kangen sekali sama Sri yang manis dan ceria seperti gadis remaja meskipun anaknya sudah 3.....

Bentar lagi ya......
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd