Selamat pagi suhu2 dan sista2.
Maaf kalau thread ini sudah pernah ada, tapi saya rasa ini kasusnya berbeda.
Saya seorang pria berusia 30an dan istri jg sama, kami sudah 5 thnan menikah dan dikaruniai 2 anak yg terkecil msh 2thnan.
Nah sblm menikah saya sudah test drive istri dan saya yakin 99% virgin dan jamah menjamah itu hanya dilakukan oleh saya, kalau ciuman sih entah mungkin msh 50-50 yah.
Ketika pacaran jujur saya udh mencoba beberapa wanita, pada saat itu saya rasa istri yg paling lemah utk urusan sex. Mungkin saya rasa gk binal karena doi baru pertama x, paling alim, dsbnya.
Maka munculah pembenaran di otak dan hati saya, bahwa ketika menikah pasti dia lebih binal karena tidak akan merasa dosa, takut hamil, dsbnya.
Akan tetapi ketika menikah ternyata hal tsb tidaklah seindah yg dibayangkan. Rumah tangga kami berkecukupan, tapi kelakuan sayapun pada saat itu memang krg menyenangkan untuk menjadi pasangan.
Maka makin menjadilah urusan ranjang kami hambar bukan sesudah nikah itu menjadi hangat.
Oke semakin berjalannya waktu saya jg berusaha berubah menjadi lebih baik, namun istri tidak or sedikit sekali berubah masalah sex baik itu frekuensi apalagi kualitas.
Saya hanya melakukan hubungan badan itu 1-2x seminggu dengan crot jg max 1x gk pernah bisa 2x.
Padahal ekspektasi saya pengennya 2x dengan frekuensi 3x seminggu.
Mindset istripun saya rasa bermasalah mengenai sex, istri menganggap sex itu kewajiban yg alakadarnya dan menganggap sex itu sesuatu yg melelahkan. Sedangkan saya menganggap sex itu sebagai sesuatu yg menyehatkan fisik dan pikiran, serta sesuatu yg menyenangkan seperti sebuah rekreasi.
Selain itu istri orgnya sangat2 bersih jadi inipun menjadi suatu penghalang utk melakukan sex yg nikmat menurut saya karena istri jijik untuk oral sex seperti dijilat mrs v nya apalagi menjilat mr p saya, bahkan ciuman saja ketika saya dan istri bangun sama2 blm sikat gigi, itu istri seakan jijik padahal sama2 loh blm sikat gigi bukan dia yg udah bersih sedangkan saya msh bau mulut hehe.
Nah saya sudah mencoba berbagai hal
1. Mulai menasehati bahwa sex itu penting di dalam pernikahan dan ketika istri menolak itu dosa, saya sudah coba masuk lewat jalur agama walaupun saya menasehati tidak pandai karena bukan ulama. Cmn intinya pesan yg saya sampaikan yaitu dosa ketika istri menolak berhubungan badan itu saya rasa sudah sampai.
2. Saya sudah coba berdiskusi jg sex itu bagus untuk kesehatan pikiran dan tubuh.
3. Saya sudah coba jg beli buku seperti selimut di atas ranjang yg menenrangkan hubungan suami istri dilihat dari sudut pandang agama, tapi beliau agak males2an membacanya jg.
4. Saya coba juga menonton film semi, tapi doi kaya mau enggak mau apalagi kalo film blue jelas2 dia jijik.
5. Saya sudah ajak konseling tapi gk ada perubahan.
Nah mohon suhu or sista barangkali ada cara supaya mengubah mindset istri saya, karena menurut saya mindset itu no 1. Ketika dia sudah terbuka pikirannya maka binal itu akan berjalan sendirinya.
Saya sih bukan mau istri binal jadi liar, tapi cukup binal ke suami sehingga gk bosan dan saling memuaskan.
Misalnya binal itu ada variasi sex mulai dari foreplay dan oral sex itu bebas asal msh aman enggak sampe menyakitkan misalnya anal dan sedot2 maaf dubur sayapun ini agak jijik apalagi istri, terus mungkin bisa coba sex di mobil, dapur atau tempat2 yg baru dgn syarat ya msh aman bukan jadi tontonan, bisa jg mungkin dengan main fantasy2 costume atau hal2 lain.
Jujur saya sebagai suami jg mendambakan 3some,orgy, swinger karena ini my fav film porno.
Cmn saya msh harus siap mental dan tau kira2 apa efek jangka panjangnya?
Jgn2 ini suatu toxic dan resiko kehilangan pasangan. Nah, saya jg gk mau terlalu jauh melangkah karena istri saja blm binal ke saya apalagi ke org luar. Soalnya jujur saya pernah diselingkuhi sampai tau doi dengan lelaki lain ke hotel. Cmn dsni saya merasa sakit dan saya malah berpikir lebih baik selingkuh sama2 tau dan cari fantasy drpd diam2 ada salah satu yg dirugikan dan ketika tau itu menyakitkan. Makanya saya jadi makin menjadi fantasy 3some,orgy n swinger ini setelah kejadian selingkuh terjadi.
Cmn saya coba gk egois dan meredam rasa sakit hati,marah,kecewa, dll karena saya jg suka celup ke wp dan mungkin inilah yg bisa jadi obat saya sementara utk mengurangi rasa sakit pengkhianatan pasangan dan kekurangan sex yg saya alami. Cmn jujur saya pasti akan mengurangi apabila istri bisa memenuhi kebutuhan sex saya, syukur2 saya jadi bisa melepaskan diri. Sayapun cmn ke wp ketika istri pms aja max 1 bulan 1x bahkan bisa skrg beberapa bulan gk ke tempat begituan.
Nah apa mungkin ekspektasi saya tentang kualitas dan frekuensi saya itu terlalu tinggi dan hyper juga?
Ditambah dgn dpt service wp yg udh profesional dan kewajiban menjadikan istri pingin seperti wp?
Cmn dalam pikiran saya istri hrsnya bisa donk jadi wp pribadi karena dia kan emg tugas melayani suami ditambah wp aja cmn dksh money tanpa cinta bisa seperti itu layanannya, hrsnya istri yg didasari cinta bisa lebih donk kepada suami?
Mohon masukannya supaya bisa merubah mindset terutama dari sista2 dsni supaya mungkin satu frekuensi karena sesama wanita.