Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT My Wife Is Cowgirl

Part 05

127638782_2467195000252070_5421622317065690882_o.jpg


Keesokan harinya aku terbangun dengan tubuh yang dilumuri sperma. Bagaimana tidak Setelah aku melakukan seks dengan pria tua kaya raya yang aku temui. Aku malah menjual diriku sekali lagi dan bertemu dua orang bule berkulit hitam yang memiliki tubuh dan stamina yang layaknya seekor monster.

Alhasil aku malah menjadi budak seks ke dua pria bule tersebut dan mereka terus menerus menggarapku hingga pingsan.

"Baiklah, waktunya mandi."

Aku mulai membersihkan diriku dan pergi ke hotel tempat dimana suamiku berada untuk melakukan seks.
Sesampainya di sana aku melihat suamiku sedang tertidur dengan pulasnya. Harus kuakui dia adalah satu-satunya orang yang kucintai sekaligus kusayangi. Berkat dialah aku bisa menjadi ibu rumah tangga yang baik untuk anakku dan berkat suamiku jugalah yang membuat diriku menjadi seorang pelacur profesional.

"Wah, ada sesuatu yang mengeras."

Saat ini suamiku sedang tertidur dalam keadaan telanjang dan aku bisa melihat kontolnya berdiri tegak alias morning Wood.

"Selamat makan."

Aku mulai menindih tubuh suamiku yang sedang tertidur dan memasukkan kontolnya yang besar dan gagah ke dalam memekku.

"Ah....ah .....ah ....."

Aku menggoyangkan pinggulku keatas dan kebawah dengan sangat liar. Selain itu payudaraku mulai mengeluarkan asi setiap kali kontol suamiku menyentuh dinding rahimku.

"Ah......ah......ah......"

Aku terus menerus menggoyangkan pinggulku hingga suamiku bangun.

"Ah......ah......ah...... sayang...... selamat pagi.......maaf ya.... tadi malam,.... intan bersikap seperti seorang pelacur......ah......."

Saat ini aku sedang menggoyangkan pinggulku sembari meminta maaf suamiku atas kejadian tadi malam.

Sebagai seorang istri yang baik, aku tidak ingin suamiku cemburu sekaligus marah melihat kelakuanku yang kelewat binal tapi disisi lain aku sangat suka melakukan seks dan tidak keberatan untuk mengandung anak yang bukan hasil dari benih suamiku.

"G PP sayang. Justru aku senang kok memiliki istri yang cantik dan bahenol seperti dirimu lagipula tadi malam dapat duit banyak kan."

Suamiku mulai meremas payudaraku sekaligus menghisap Asiku.

"Ah......ah. ....ah......iya sayang.... tadi malam..... intan dapat uang banyak banget.....ah......"

Saat ini suamiku sedang mengecek rekening saldo bank di hpku dan dia cukup terkejut melihat banyaknya uang yang kudapatkan tadi malam.

"Hehehe, istriku tidak hanya cantik tapi juga jago cari uang. Kalau begitu aku akan memberimu hadiah."

"Eh.... sayang..... Apa yang kau lakukan......eh.......?"

Saat ini suamiku berbalik menindih tubuhku dan mulai menggoyangkan pinggulnya Secara brutal.

"Ah. ...ah......ah....... sayang......ah........."

Aku mulai melingkarkan kedua kakiku di pinggangnya dan mulai mendesah tidak karuan. Bagaimana tidak suamiku berhasil menghantam dinding rahimku berkali-kali hingga aku tidak bisa berpikir.

"Ah......ah.....ah...... sayang......aku keluar.....aku keluar.....ah......!!!!"

Aku mulai mengeluarkan cairan kewanitaanku yang dibarengi juga dengan Peju dari suamiku.

Harus kuakui walaupun aku sudah melakukan seks dengan beberapa orang yang aku kenal dan tidak kukenal sampai sekarang tetap saja suamiku lah yang paling hebat dalam hal beginian karena aku sangat mencintainya.

"Sayang."

"Ada apa intan?"

"Aku mencintaimu"

"Aku juga."

Kemudian kami berdua berciuman dan melakukan seks layaknya seorang suami isteri yang baru saja menikah.

****

Waktu sudah menunjukkan jam 12 siang dan sudah saatnya kami berdua beristirahat untuk makan siang.
Saat ini tubuhku sangatlah kotor karena banyak sekali Peju yang menempel di tubuhku terlebih lagi kami berdua sangat berkeringat dikarenakan kami berdua berolahraga selama lima jam lebih yang tentu saja ada jeda waktunya untuk beristirahat dan juga "bercocok tanam"

"Hei, sayang. Aku ingin ngomong serius denganmu."

Saat ini suamiku menatap diriku dengan tatapan serius.

"Aku ingin punya anak lagi."

Suamiku mulai mengutarakan keinginannya dan aku hanya bisa membalas ucapannya dengan sebuah senyuman.

"Aku juga ingin punya anak lagi sayang tapi kau tahu kan kalau setiap kali kita berhubungan badan hasilnya selalu nihil."

Aku tersenyum kepadanya sembari mengasah kontolnya yang mulai mengeras. Sebenarnya bukan tanpa alasan suamiku mengatakan hal itu.

Jujur saja selama ini aku ingin sekali punya anak lebih dari satu hanya saja hasilnya selalu nihil setiap kali kita berhubungan badan. Kami berdua juga pernah pergi ke Dokter dan sama sekali tidak ada masalah dengan kami berdua.

Alhasil kami berdua menyerah dan mulai bersyukur memiliki anak semata wayang. Terlebih lagi setiap kali aku melakukan seks dengan orang lain, aku selalu minum pil anti hamil untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

Yah, walaupun aku adalah seorang pelacur yang sangat suka melakukan seks tapi tetap saja aku tidak ingin mengandung anak yang bukan dari benih suamiku.

"Kalau begitu kamu mau tidak? Berhenti minum pil KB dan mengandung anak dari orang lain."

Aku terkejut ketika mendengar hal tersebut.

"Kamu serius ingin aku hamil anak dari orang lain?"

Aku mencoba bertanya sekali lagi untuk meyakinkan diriku bahwa suamiku telah salah dalam berkata-kata.

"Aku serius sayang, aku ingin punya anak lagi terlebih lagi kamu sangatlah cantik dan binal ketika melakukan seks dengan orang lain dan aku ingin kau bertingkah layaknya seorang pelacur yang sangat menginginkan anak dari orang lain."

"Oh....."

Aku mencoba tersenyum dan tidak bisa berkata apa-apa mengingat suamikulah yang meminta diriku untuk hamil anak dari orang lain. Aku tahu suamiku sangatlah suka cuckold dan dia terlihat sangat senang memiliki istri yang cantik dan juga seksi ketika dia melakukan seks dengan orang lain.

Tapi di satu sisi aku juga ingin sekali punya anak dan aku sama sekali tidak keberatan memiliki anak dari benih orang lain mengingat fantasiku yang paling dalam adalah menjadi seorang pabrik pembuat anak dan memiliki anak sebanyak mungkin dari orang yang tidak kukenal.

"Sayang, kamu serius menginginkan hal seperti itu?"

"Iya, aku serius."

Aku mencoba berpikir sekali lagi apakah aku harus menerima permintaan dari suamiku tercinta. Di satu sisi aku tidak ingin memiliki anak dari orang lain dan selama ini aku selalu berakting bahwa aku adalah seorang pelacur yang menginginkan anak dari pria yang melakukan seks denganku tapi di satu sisi aku sama sekali tidak keberatan dan justru merasa senang karena aku bisa memenuhi fantasiku yang paling liar yaitu menjadi pabrik pembuat anak dan memiliki anak sebanyak mungkin dari orang lain terlebih lagi bukankah seorang istri yang baik harus menuruti permintaan suaminya.

"Bagaimana, sayang? Kamu mau?"

Suamiku bertanya kepadaku dengan wajah penuh harapan.

"Ya, aku mau."

Pada akhirnya aku menuruti permintaan suamiku dan mulai berhenti untuk mengonsumsi pil KB.

"Baiklah sayang kalau begitu. Ayo kita
melakukan seks."

"Eh,Kita tidak makan siang dulu?"

"Makan siang bisa menunggu, ayo kita lakukan seks."

"Mo......kau cabul......ah.....ah.....ah....."

Pada akhirnya kami menunda makan siang kami dan melakukan seks sekali lagi.

***

Malam harinya aku diajak suamiku pergi ke suatu tempat. Aku tidak tahu tempat macam apa yang saat ini kami tuju tapi yang jelas suamiku hendak memberi suatu kejutan kepadaku.
Saat ini aku hanya memakai pakaian dalam dengan kulit motif sapi lengkap dengan kalungnya. Dengan menggunakan sebuah mobil pribadi yang kami gunakan, kami berdua sampai di sebuah villa yang terletak di puncak pegunungan.

Cuaca di puncak pegunungan ini bisa dibilang lumayan dingin sehingga mau tidak mau aku harus menggunakan jaket yang cukup tebal untuk menutupi tubuhku yang hanya memakai pakaian dalam dengan kulit motif sapi.

Sesampainya di dalam villa, aku terkejut melihat sepuluh pria yang tidak kukenal sedang menunggu kedatangan kami.

"Hei, sayang. Mereka siapa?"

Aku bertanya kepada suamiku karena aku tidak tahu siapa mereka semua.

"Sudah ikuti saja kata-kataku, oke."

Pada akhirnya aku hanya bisa diam dan mulai menuruti permintaan suamiku.

"Semuanya perkenalkan ini adalah istriku namanya intan."

"Halo semuanya perkenalkan namaku adalah intan. Aku adalah istri pak Agus, salam kenal."

Aku tersenyum kepada mereka semua sambil melambaikan tanganku.

"Malam ini aku ingin kalian semua untuk menghamili istriku dikarenakan kami hanya punya anak satu. Mohon bantuannya ya."

Seketika saja aku langsung terkejut ketika suamiku mengatakan hal seperti itu.

"Hei, sayang kau serius dengan apa yang kau ucapkan?".

Aku bertanya kepadaku suamiku untuk memastikan apa yang kudengar ini tidak salah.

"Ya, sayang aku serius lagipula para laki-laki yang aku bawa ke villa ini memiliki paras yang tampan dan tubuh yang bagus kan?"

Aku melihat mereka semua dan harus kuakui mereka semua memiliki wajah yang rupawan dan tubuh berotot yang sempurna.

"Aku sih tidak keberatan tapi bagaimana denganmu?"

Aku bertanya sekali lagi untuk memastikan apakah aku harus benar-benar melakukan hal yang seperti ini

"Sudah Nikmati saja, oke."

"Baiklah."

Pada akhirnya mau tidak mau aku harus menuruti keinginan Liar suamiku lagipula aku tidak keberatan memiliki anak dari mereka maksudku mereka memiliki wajah yang rupawan dan tubuh berotot yang disukai para wanita.

"Halo, semuanya namaku intan dan mulai sekarang tolong hamili aku ya."

Aku mulai melepas jaket yang kupakai dan memperlihatkan pakaian dalam dengan motif kulit sapi yang kupakai selain itu aku duduk dihadapan mereka dengan gaya duduk ala Jepang.

Tidak berlangsung lama mereka semua mengerubungiku tanpa pakaian sama sekali dan aku bisa melihat kontol mereka yang besar dan berdiri tegak tepat dihadapanku.

"Se, selamat makan."

Kemudian aku menjilat dan mengulum kontol mereka satu persatu.

"HM.....HM......HM......"

Aku menghisap kontol yang ada di mulutku dengan sekuat tenaga sementara kedua tanganku sibuk mengasah kontol pria lain yang tidak kukenal.

"Uah...... luar biasa..... enak sekali......."

Ucap pria A yang saat ini kontolnya sedang kuhisap

"Luar biasa..... gerakan tangannya hebat sekali.....aku ingin sekali...... memasukkan kontolku ke dalam memeknya."

Pria B yang saat ini sedang kuasah kontolnya tidak kuasa untuk menahan nikmat yang dia rasakan ketika aku sedang mengasah kontolnya.

"Ah.....sial......aku mau keluar..... aku mau keluar......"

Pria yang sangat ini sedang kuhisap kontolnya mulai menjambak rambutku dan bermain kasar sepertinya dia mau keluar di dalam kerongkonganku.

"HM.....HM......HM.......!!!!!!"

Semburan Peju yang begitu hangat dan kental masuk kedalam kerongkonganku dan memenuhi tenggorokanku tidak lupa ketinggalan kedua pria yang kuasah kontolnya juga mengeluarkan lahar putih ketubuhku bahkan beberapa orang yang tidak mendapat jatah Berupa tangan dan mulutku juga mulai mengeluarkan lahar putihnya ketubuhku melalui masturbasi terutama suamiku sendiri.

"Ah.....ah ......ah...... enak......."

Aku menelan semua Peju yang ada di dalam kerongkonganku hingga tidak tersisa sedikitpun.

Tubuhku mulai panas, retina mataku mulai berbentuk hati dan yang lebih buruk lagi aku tidak bisa berpikir apapun selain seks, seks dan seks.

Maafkan aku sayang sepertinya aku bakalan hamil malam ini tapi walaupun begitu kau sama sekali tidak keberatan dan sangat senang istrimu melakukan seks dengan banyak pria bukan.

"Ah.....ah....ah....ayo semuanya keluarkan Peju kalian di rahimku dan hamili aku."

Aku berbaring di lantai sambil membuka memekku lebar-lebar dan memohon kepada mereka semua untuk menghamiliku.

"Ah.....!!!!

Sebuah kontol yang besar dan panjang masuk ke dalam memekku dan menyentuh ujung rahimku.

"Ah.....ah....oh..... enak....oh......"

Aku mendesah tidak karuan sambil menjulurkan lidahku keluar.

"Ah.....ah....ah..... luar biasa memekmu enak sekali.....aku mau keluar....."

Pria A yang tadinya sudah keluar di dalam mulutku kini mau keluar juga di dalam rahimku.

"Ah.....ah.....ah....ya .....terus...... genjot.....aku...... buat aku hamil anak kalian......ah......"

Pria A Terus-menerus menggenjot memekku dengan kontolnya yang Gagah perkasa. Dia mulai memeluk tubuhku dan mencium bibirku tidak mau ketinggalan aku juga mulai memeluk dirinya dan bertukar Saliva dengannya.

"Ah.....ah....ah.....aku keluar..... aku keluar.,.....ah.....!!!!"

Semburan Peju yang begitu hangat masuk ke dalam memekku dan memenuhi rahimku. Tidak lupa juga beberapa pria yang melakukan masturbasi Karena belum mendapatkan jatah dariku mulai mengeluarkan Pejunya di tubuhku sehingga membuat diriku berantakan.

"Lagi, aku mau lagi."

Kali ini Aku bersiap untuk melakukan ronde kedua dan saat ini aku dalam keadaan doggy style.

"HM.....HM.....HM......."

Saat ini aku sedang sibuk menghisap kontol yang ada didepanku sementara pria yang tidak kukenal mulai menghajar rahimku dengan kontolnya yang besar.

"Ah.....HM...... enak......."

Aku bisa merasakan kedua pria yang menyetubuhiku Mulai melakukan sesuatu yang kasar kepadaku. Pria yang ada dihadapanku saat ini mulai menjambak rambutku dan memasukkan kontolnya yang besar dan panjang kedalam kerongkonganku sementara pria yang satunya lagi sedang mengacak-ngacak tubuhku dengan kontolnya yang besar sembari meremas dan mempermainkan payudaraku.

"Oh....sial....aku sudah tidak tahan...aku mau keluar......" Ucap pria c yang menghajar rahimku saat ini.

"Sial mulut pelacur ini enak sekali. Aku akan keluar di dalam mulutmu. Terima ini..."

Mereka berdua mulai menaikkan kecepatan tempo mereka sementara aku hanya bisa pasrah mengingat aku adalah seorang pelacur sekaligus masokis.

"Ah.....HM.....enak.....HM......HM......!!!!"

Semburan Peju yang begitu hangat dan kental masuk ke dalam kerongkonganku dan juga rahimku.
Gawat kalau begini terus aku bisa hamil tapi siapa yang peduli akan hal itu maksudku siapapun yang berhasil menghamiliku maka aku akan merawat anak tersebut dengan sepenuh cinta dan kasih sayang.

"Ah.....ah .....ah......"

Aku melirik ke arah suamiku dan aku bisa melihat dia sedang mengasah kontolnya ketika melihat istri yang dia cintai sedang melakukan seks dengan pria lain.

"Hei, sayang daripada kau hanya mengasah kontolmu dari tadi kenapa kita tidak melakukan seks saja.'

Aku mengajak suamiku tercinta untuk melakukan seks denganku. Walaupun saat ini tubuhku kotor karena banyaknya Peju yang menempel di tubuhku tapi tetap saja suamiku menyetubuhiku layaknya binatang buas.

"AHM....ah.....ah......."

Saat ini aku sedang dalam women on top dan seharusnya disaat seperti ini akulah yang seharusnya menggoyangkan pinggulku layaknya pelacur dan bukanlah suamiku.

"Ah.....ah.....ah..... sayang....aku mencintaimu..... tolong hamili....aku....ah........."

Aku mulai memegang dada suamiku dan menggoyangkan pinggulku keatas dan kebawah tidak mau kalah suamiku mulai meremas dan mempermainkan payudaraku sehingga asi yang tersimpan di dadaku menyembur keluar.

"Ah.....ah.....ah...... enak....HM......."

Saat aku sedang asyik bersetubuh dengan suamiku tiba-tiba saja sebuah kontol yang tidak kukenal masuk kedalam kerongkonganku sehingga aku tidak bisa mendesah.

"HM.....HM......."

Aku mulai menghisap kontol yang ada di mulutku saat ini sembari berkonsentrasi untuk terus menggunakan pinggulku.

"Jangan lupakan kami mbak intan. Kami datang kesini tentu saja untuk menghamilimu."

Pria tampan yang tidak kukenal saat ini mulai menjambak rambutku dan memasukkan kontolnya sedalam mungkin ke kerongkonganku.

"HM.....HM......"

Aku berusaha bernafas mengingat pria yang saat ini sedang menjambak rambutku mulai menaikkan tempo permainannya.

"Wah sepertinya Lubang yang satu ini nganggur."

Pria tampan yang tidak kukenal saat ini mulai memasukkan kontolnya kedalam lubang anusku dan aku bisa merasakan kenikmatan yang luar biasa mengingat aku bisa mengalami multi orgasme saat ini.

"HM......HM....oh......aku keluar..... aku keluar....oh....."

Aku mulai mengeluarkan cairan kewanitaanku yang dibarengi dengan Peju dari ketiga pria yang saat ini menyetubuhiku.

Luar biasa rasanya enak sekali. Kalau begini terus aku sama sekali tidak keberatan untuk dihamili oleh mereka semua. Terlebih lagi mereka semua memiliki wajah yang rupawan dan tubuh berotot yang sempurna.

Aku yakin suatu saat nanti aku akan memiliki anak perempuan yang cantik dan binal sama seperti ibunya walaupun tidak menutup kemungkinan aku akan memiliki anak laki-laki juga.
Suamiku mulai mencabut kontolnya dari memekku dan sekumpulan Peju yang tidak bisa ditampung oleh rahimku mulai mengalir keluar.

"Ah......ah......ah....."

Aku mulai mengatur nafasku yang kelelahan seusai bercinta dengan suamiku dan dua orang yang tidak kukenal sembari mempersiapkan diriku karena aku tahu malam ini akan menjadi malam yang panjang.

"Hei, sayang kau tidak keberatan jika aku tidur dengan laki-laki lain?"

"Tentu saja tidak sayang lagipula kau terlihat sangat cantik dan juga seksi ketika melakukan seks dengan orang lain."

"Bagaimana kalau aku hamil?" Tanyaku Kepada suamiku

"Tidak apa-apa sayang lagipula yang memintamu hamil adalah aku. Terlebih lagi aku sangat suka cuckold dan jujur saja aku pernah menghamili istri orang lain. Jadi anggap saja ini impas."

Aku hanya bisa tersenyum ketika mendengar pernyataan dari suamiku. Memang benar kalau suamiku pernah tidur dengan perempuan lain dan beberapa dari mereka hamil dari benih suamiku. Jujur saja di tempat kami tinggal yaitu desa lyolf, beberapa perempuan yang tidur dengan suamiku meminta dirinya agar dihamili olehnya tapi disatu sisi Juga banyak para suami yang meminta agar istrinya dihamili oleh suamiku mengingat mereka sangat sulit memiliki keturunan atau Hanya untuk memenuhi fantasi terliar mereka.

"Kalau begitu aku akan berusaha yang terbaik agar aku bisa hamil sayang."
Kemudian aku mulai mencium suamiku dan Melakukan seks dengan beberapa pria yang belum mendapatkan jatah dariku.

"Mas-mas sekalian mulai sekarang tolong perlakuan layaknya seorang pelacur atau seekor sapi. Kalian boleh lakukan apa yang kalian mau mengingat aku adalah Budak seks kalian. Oleh karena itu keluarkan Peju kalian di memekku dan Hamili aku."

Aku mulai membuka memekku lebar-lebar dengan menggunakan kedua tanganku. Aku juga mulai membersihkan Peju diwajahku dengan menggunakan lidahku bukan hanya itu saja retina mataku berubah menjadi berbentuk hati dan tubuhku terasa panas seakan bersiap untuk menerima semua Peju yang akan ditampung oleh rahimku.

"Ah.....ah.....ah.... enak sekali....ah......"

Dan pada saat aku melakukan hal tersebut malam yang kumiliki akan menjadi malam yang panjang. Aku melakukan berbagai macam gaya seks dari misionaris, women on top hingga doggy style. Aku juga melakukan apa yang mereka suruh seperti melakukan tarian striptis, bertingkah seperti anjing dan juga sapi sekaligus memanggil mereka semua dengan julukan master.

Aku juga melakukan seks diluar ruangan alias outdoor walaupun udara di luar cukup dingin mengingat ini adalah area pegunungan tapi walaupun begitu aku tidak pernah kedinginan mengingat aku terus menerus melakukan seks dengan banyak laki-laki secara bergantian.

"Ah.....ah. ....ah....sayang....aku mencintaimu.....ah......"

Kali ini giliran suamikulah yang bersetubuh denganku seusai aku bercinta dengan banyak laki-laki. Aku sudah melakukan seks sebanyak sepuluh orang lebih dan sudah mencicipi kontol mereka semua. Jujur saja aku hampir pingsan mengingat mereka menyetubuhiku secara brutal beruntung pada saat itu aku meminum obat perangsang yang membuatku semakin bersemangat untuk melakukan seks.

"Ah....ah.....ah .....ah ...... aku keluar.....ah.........!!!"

Aku mulai mengeluarkan cairan kewanitaanku yang disertai dengan Peju dari suamiku. Aku bisa merasakan sekumpulan sel sperma mulai masuk ke dalam sel telur yang aku miliki dan mulai membuahinya.

Aku tidak tahu siapa yang anak aku kandung saat ini tapi yang jelas aku akan merawatnya dengan sepenuh cinta dan kasih sayang layaknya anak sendiri.

"Ah.....ah....ah...... sayang....aku mencintaimu...."

"Aku juga."

Kemudian kami saling berciuman dan mau tidak mau aku harus melayani beberapa laki-laki lagi mengingat mereka semua ingin menghamiliku lagipula aku sama sekali tidak keberatan untuk memiliki anak dari mereka mengingat mereka semua sangat tampan dan memiliki tubuh berotot yang sempurna.

Beberapa Bulan kemudian aku dinyatakan hamil dan perutku saat ini sudah membesar. Jujur saja seusai kejadian di puncak pegunungan, aku memutuskan untuk berhenti minum pil KB dan mulai menjalani hidupku sebagai seorang ibu rumah tangga sekaligus seekor sapi yang diambil ASI-nya.

Terkadang aku juga melayani bapak-bapak di desa lyolf sembari menjual diriku sebagai pelacur di internet. Sayangnya hal tersebut tidak berlangsung lama suamiku malah mengajak bapak-bapak yang ada di desa lyolf untuk menghamiliku sembari Asiku di perah oleh mesin penghisap susu.

Alhasil aku berhenti menjadi pelacur dan mulai fokus untuk menggoyangkan pinggulku sembari memproduksi asi sebanyak mungkin untuk dijual kembali sementara anakku yang bernama Ayu mulai pergi ke kota untuk kuliah dan menginap disana dari kabar yang aku dengar dia menjadi seorang cosplayer dan juga pemeran adult video yang kebanyakan kontennya adalah sex cosplay

Beruntung suamiku tidak tahu akan hal ini mengingat anakku adalah seorang cosplayer yang selalu berganti-ganti karakter setiap kontennya. Selain itu aku juga hanya bisa tersenyum mengingat buah tidak jatuh dari pohonnya kan.

Saat ini hari masih pagi dan aku ingin membuat sarapan untuk suami tercinta. Dengan menggunakan sebuah apron tanpa pakaian alias naked apron. Aku berjalan menuju dapur untuk membuat sarapan.

Jujur saja dengan tubuh yang saat ini berbadan dua sangat sulit bagiku untuk membuat sarapan tapi karena rasa cintaku yang begitu besar kepada suamiku mau tidak mau aku harus membuat sarapan untuknya.
Sayang seribu sayang proses memasakku terhenti karena suamiku mulai memeluk diriku dari belakang.

"Mo..... jangan sekarang sayang....aku lagi membuat sarapan." Ucapku menolak

"Tapi aku lagi horny sayang karena kau adalah sarapan bagiku."

"Mo.....ah.....ah......ah......"

Sebuah kontol yang begitu besar dan panjang masuk kedalam memekku secara lemah lembut.

"Ah......ah....ah.... sayang..... bisakah kau sedikit kasar kepadaku?"

Aku memohon kepada suamiku untuk memperlakukanku dengan kasar karena aku adalah seorang masokis.

"Tapi sayang kamu kan lagi hamil?"
Ucap suamiku menolak

"ITS, okay honey. Please fuck me and make me moan more." .

"Baiklah kalau begitu, terima ini."

"Ah.....ah.....ah....ah......"

Suamiku mulai memperlakukanku dengan kasar dan mulai bersiap untuk mengeluarkan Pejunya di dalam tubuhku.

"Ah.....ah.....ah ..... sayang... aku keluar.... aku keluar......ah.......!!!!"

Pada akhirnya kami mulai
mengeluarkan cairan tubuh kami masing-masing dan dengan begitu berakhir lah cerita ini.

Aku harap kalian semua menyukai cerita yang aku buat dan jika kalian ingin tahu kondisiku saat ini. Aku sudah memiliki Empat anak perempuan yang cantik dan juga lucu, suamiku memperbolehkanku untuk tidur dan menjual tubuhku ke pria lain dan saat ini anakku yang bernama ayu sedang hamil enam bulan dan dia menikah dengan seorang pria kaya raya yang lumayan tampan.
 
Terakhir diubah:
makasih babe dah menyelesaikan ceritanya😍 love you 😍
 
Part 03

Hari ini adalah hari Minggu, hari dimana aku menghabiskan diriku untuk bermalas-malasan. Seperti kebanyakan orang pada umumnya, aku juga ingin menghabiskan waktuku sembari menonton tv dan menikmati acara tv kesayanganku.

Yang tentu saja untuk menikmati acara tv kesayanganku aku harus terlebih dahulu memberi makan hewan ternakku dan juga memeras ASI dari payudara istriku. Setelah aku selesai melakukan hal tersebut yang hal yang ingin kulakukan adalah berbaring di sofa sembari menonton tayangan tv kesukaanku.

"Baiklah, waktunya menonton tv."

Aku berbaring disofa sembari menikmati keripik kentang kesukaanku.

Ting tong Ting tong Ting tong

Suara bel berbunyi yang menandakan bahwa rumahku kedatangan tamu.

"Siapa sih? Ganggu orang saja."

Aku bangkit dari sofaku dan berjalan menuju depan pintu rumah.

Sesampainya di depan pintu rumah. Aku langsung membuka pintu dan melihat dua wanita cantik dengan pakaian renang menyapaku dengan hangat.

"Selamat siang pak agus. Boleh kami masuk?"

Di depan rumahku saat ini ada istri pak Andi sekaligus anaknya. Mereka hanya memakai pakaian renang yang memperlihatkan payudaranya yang besar dan kulit putih mereka yang indah. Selain itu tatapan mereka berbeda dari sebelumnya dengan kata lain saat ini mereka sedang sange dan ingin melakukan seks denganku.

120412379_1704100809764200_7467220623088614656_o.jpg

120412379_1704100809764200_7467220623088614656_o.jpg

Nama : Layla

123327449_2450054301966140_1954666226761407532_o.jpg


Status : Ibu rumah tangga ( Istri Pak Andi )

Walaupun dia sudah berumur tapi tetap saja dia terlihat cantik dan juga seksi. Sangat suka melakukan seks dengan warga sekitar terutama kepada suami Bu intan

"Baik, silahkan masuk."

Aku mempersilahkan mereka berdua untuk masuk kerumahku.

Sesampainya di dalam rumah mereka langsung membuka celanaku dan menjilat kontolku yang gede.

"HM......HM........"

Mereka berdua menjilat kontolku secara bergantian layaknya pelacur profesional. Mereka tahu bagaimana memperlakukan kontol orang lain dengan nikmat.

"Kontol pak Agus, enak sekali. HM......"
Istri pak Andi yang bernama Layla mulai menjilat dan mempermainkan buah zakar ku dengan tangannya yang nakal.

"Iya, kontol pak Agus benar-benar enak. Rina ingin deh dimasukin kontolnya pak Agus."

Anak pak Andi yang bernama Rina Juga tidak Mau kalah dengan ibunya dalam hal memuaskanku.

120132030_1702410219933259_5991971795845535260_o.jpg


Nama : Rani

123237872_2444389332532637_1300554579436824051_o.jpg


Status : Anak Pak Andi dan juga ibu Layla

Awalnya dia cuma ikut-ikutan ibunya hingga pada akhirnya dia ketagihan seks dan mulai tergila-gila dengan kontol orang lain terutama kontol pak Agus

"Oh...... Nikmat.....ah ......"

Aku hanya bisa mendesah sembari mendongakkan kepalaku keatas saking nikmatnya.

"Layla, Rina, aku mau keluar."

Karena tidak tahan dengan jilatan mereka dan kuluman mereka aku mulai mengeluarkan semua pejuku didalam tenggorokan Layla.

"HM......."

Layla hanya bisa pasrah sembari menerima semua pejuku di dalam mulutnya.

"Curang....aku juga mau."

Rina mulai mencium bibir ibunya sendiri dan bertukar Saliva dengannya. Dia juga ingin menikmati Pejuku yang berada di mulut ibunya.

"HM..... rasanya enak sekali."

Rina selesai menikmati Peju yang berada di mulut ibunya dan ingin melakukan seks denganku.

"Ayo pak Agus kita ke kamar. Rina ingin banget kontol pak Agus." Rayu Rina kepadaku.

"Aku dulu ya pak Agus. Aku memang sudah tua tapi aku jauh lebih berpengalaman daripada anakku sendiri." Ucap Layla sembari meletakkan tanganku ke payudaranya

Mereka berdua merayuku dan ingin menjadi yang pertama untuk menikmati kontol besarku. Di desa ini memang diperbolehkan untuk melakukan swinger dan berpakaian seminim mungkin tapi aku tidak menyangka bahwa mereka akan tergila-gila oleh kontolku dan melakukan seks denganku lagi dan lagi.

"Jangan bertengkar ya, ayo kita pergi ke kamar terlebih dahulu."

Aku mulai memeluk mereka berdua sembari menuju ke arah kamar tidur untuk melakukan seks.

Sesampainya dikamar tidur. Aku langsung menyerang Rina dan melakukan seks dengan gaya misionaris dengan semangat menggebu-gebu.

"Ah........ah......ah .....pak Agus.....ah......."

Rina mendesah tidak karuan sembari memeluk tubuhku erat-erat. Aku bisa merasakan payudara besarnya menyentuh dadaku dan memeknya yang nikmat terasa menjepit kontolku yang besar.

"Oh.....Rina.....memekmu enak sekali. Aku ingin sekali menghamilimu."

Aku terus menerus menggenjot memek Rina dengan kontolku yang besar berulang kali hingga dia mendesah tidak karuan. Sementara itu ibunya Rina yaitu Layla hanya bisa melihat sambil bermasturbasi melihat anaknya digagahi olehku.

"Ah.....ah .....ah.....pak...rina keluar......Rina keluar......ah......!!!!!!"

Rina mulai mengeluarkan cairan kewanitaannya begitu juga denganku yang mulai mengeluarkan seluruh pejuku di dalam rahimnya.

"Ah.....ah.....ah ...... enak sekali....."

Aku mulai melepas kontolku dari memek Rina dan aku bisa melihat cairan pejuku yang keluar cukup banyak dari memek Rina.

"Ayo pak Agus sekarang giliranku."

Kali ini giliran Layla yang akan mendapatkan jatah dariku. Saat ini dia sedang nungging alias doggy style untuk mendapatkan jatah dariku.

"Baiklah kalau begitu. Terima ini"

"Ah........"

Kontolku yang besar dan panjang masuk kedalam memek Layla dan mulai mengacak-ngacak tubuhnya.

"Ah ......ahnm.....ahnm.......pak
Agus.....ah......."

Desahan demi desahan terdengar sangat jelas di ruangan ini. Selain itu memeknya yang terbilang Rapat walaupun dia sudah berumur membuatku ingin mengeluarkan seluruh pejuku di dalam rahimnya sekaligus menghamilinya.

"Ah......ah.....ah......terus pak Agus...aku sangat suka kontol pak Agus...,...... Terus pak..... buat Layla hamil....ah......."

Mendengar pernyataan yang keluar dari mulut Layla membuatku semakin bersemangat untuk menggarap tubuhnya. Selain itu entah kenapa aku ingin sekali menghamili seorang ibu dan juga anak orang lain walaupun aku tahu itu adalah hal yang tabu.

"Ah.......ah......ah .......!!!!!"

Semburan Peju yang begitu hangat masuk kedalam memek Layla dan memenuhi rahimnya. Di satu sisi aku sangat senang melakukan ini tapi di satu sisi lain aku sangat takut kalau mereka berdua hamil hingga mereka berdua mengatakan kalau hari ini mereka meminum pil anti hamil.

"Ayo pak Agus selanjutnya aku lagi." Ucap Rina sambil membuka memeknya lebar-lebar

"Tidak, aku mau lagi. Aku mohon pak Agus" rayu Layla dengan retina berbentuk hati di matanya.

Aku yang melihat pemandangan tersebut hanya bisa menghela nafas sembari membuat ibu dan anak perempuannya tergila-gila dengan kontolku.
Kereeenn....
Swinger ya gokilll bgt suhuu...
 
Part 05

127638782_2467195000252070_5421622317065690882_o.jpg


Keesokan harinya aku terbangun dengan tubuh yang dilumuri sperma. Bagaimana tidak Setelah aku melakukan seks dengan pria tua kaya raya yang aku temui. Aku malah menjual diriku sekali lagi dan bertemu dua orang bule berkulit hitam yang memiliki tubuh dan stamina yang layaknya seekor monster.

Alhasil aku malah menjadi budak seks ke dua pria bule tersebut dan mereka terus menerus menggarapku hingga pingsan.

"Baiklah, waktunya mandi."

Aku mulai membersihkan diriku dan pergi ke hotel tempat dimana suamiku berada untuk melakukan seks.
Sesampainya di sana aku melihat suamiku sedang tertidur dengan pulasnya. Harus kuakui dia adalah satu-satunya orang yang kucintai sekaligus kusayangi. Berkat dialah aku bisa menjadi ibu rumah tangga yang baik untuk anakku dan berkat suamiku jugalah yang membuat diriku menjadi seorang pelacur profesional.

"Wah, ada sesuatu yang mengeras."

Saat ini suamiku sedang tertidur dalam keadaan telanjang dan aku bisa melihat kontolnya berdiri tegak alias morning Wood.

"Selamat makan."

Aku mulai menindih tubuh suamiku yang sedang tertidur dan memasukkan kontolnya yang besar dan gagah ke dalam memekku.

"Ah....ah .....ah ....."

Aku menggoyangkan pinggulku keatas dan kebawah dengan sangat liar. Selain itu payudaraku mulai mengeluarkan asi setiap kali kontol suamiku menyentuh dinding rahimku.

"Ah......ah......ah......"

Aku terus menerus menggoyangkan pinggulku hingga suamiku bangun.

"Ah......ah......ah...... sayang...... selamat pagi.......maaf ya.... tadi malam,.... intan bersikap seperti seorang pelacur......ah......."

Saat ini aku sedang menggoyangkan pinggulku sembari meminta maaf suamiku atas kejadian tadi malam.

Sebagai seorang istri yang baik, aku tidak ingin suamiku cemburu sekaligus marah melihat kelakuanku yang kelewat binal tapi disisi lain aku sangat suka melakukan seks dan tidak keberatan untuk mengandung anak yang bukan hasil dari benih suamiku.

"G PP sayang. Justru aku senang kok memiliki istri yang cantik dan bahenol seperti dirimu lagipula tadi malam dapat duit banyak kan."

Suamiku mulai meremas payudaraku sekaligus menghisap Asiku.

"Ah......ah. ....ah......iya sayang.... tadi malam..... intan dapat uang banyak banget.....ah......"

Saat ini suamiku sedang mengecek rekening saldo bank di hpku dan dia cukup terkejut melihat banyaknya uang yang kudapatkan tadi malam.

"Hehehe, istriku tidak hanya cantik tapi juga jago cari uang. Kalau begitu aku akan memberimu hadiah."

"Eh.... sayang..... Apa yang kau lakukan......eh.......?"

Saat ini suamiku berbalik menindih tubuhku dan mulai menggoyangkan pinggulnya Secara brutal.

"Ah. ...ah......ah....... sayang......ah........."

Aku mulai melingkarkan kedua kakiku di pinggangnya dan mulai mendesah tidak karuan. Bagaimana tidak suamiku berhasil menghantam dinding rahimku berkali-kali hingga aku tidak bisa berpikir.

"Ah......ah.....ah...... sayang......aku keluar.....aku keluar.....ah......!!!!"

Aku mulai mengeluarkan cairan kewanitaanku yang dibarengi juga dengan Peju dari suamiku.

Harus kuakui walaupun aku sudah melakukan seks dengan beberapa orang yang aku kenal dan tidak kukenal sampai sekarang tetap saja suamiku lah yang paling hebat dalam hal beginian karena aku sangat mencintainya.

"Sayang."

"Ada apa intan?"

"Aku mencintaimu"

"Aku juga."

Kemudian kami berdua berciuman dan melakukan seks layaknya seorang suami isteri yang baru saja menikah.

****

Waktu sudah menunjukkan jam 12 siang dan sudah saatnya kami berdua beristirahat untuk makan siang.
Saat ini tubuhku sangatlah kotor karena banyak sekali Peju yang menempel di tubuhku terlebih lagi kami berdua sangat berkeringat dikarenakan kami berdua berolahraga selama lima jam lebih yang tentu saja ada jeda waktunya untuk beristirahat dan juga "bercocok tanam"

"Hei, sayang. Aku ingin ngomong serius denganmu."

Saat ini suamiku menatap diriku dengan tatapan serius.

"Aku ingin punya anak lagi."

Suamiku mulai mengutarakan keinginannya dan aku hanya bisa membalas ucapannya dengan sebuah senyuman.

"Aku juga ingin punya anak lagi sayang tapi kau tahu kan kalau setiap kali kita berhubungan badan hasilnya selalu nihil."

Aku tersenyum kepadanya sembari mengasah kontolnya yang mulai mengeras. Sebenarnya bukan tanpa alasan suamiku mengatakan hal itu.

Jujur saja selama ini aku ingin sekali punya anak lebih dari satu hanya saja hasilnya selalu nihil setiap kali kita berhubungan badan. Kami berdua juga pernah pergi ke Dokter dan sama sekali tidak ada masalah dengan kami berdua.

Alhasil kami berdua menyerah dan mulai bersyukur memiliki anak semata wayang. Terlebih lagi setiap kali aku melakukan seks dengan orang lain, aku selalu minum pil anti hamil untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

Yah, walaupun aku adalah seorang pelacur yang sangat suka melakukan seks tapi tetap saja aku tidak ingin mengandung anak yang bukan dari benih suamiku.

"Kalau begitu kamu mau tidak? Berhenti minum pil KB dan mengandung anak dari orang lain."

Aku terkejut ketika mendengar hal tersebut.

"Kamu serius ingin aku hamil anak dari orang lain?"

Aku mencoba bertanya sekali lagi untuk meyakinkan diriku bahwa suamiku telah salah dalam berkata-kata.

"Aku serius sayang, aku ingin punya anak lagi terlebih lagi kamu sangatlah cantik dan binal ketika melakukan seks dengan orang lain dan aku ingin kau bertingkah layaknya seorang pelacur yang sangat menginginkan anak dari orang lain."

"Oh....."

Aku mencoba tersenyum dan tidak bisa berkata apa-apa mengingat suamikulah yang meminta diriku untuk hamil anak dari orang lain. Aku tahu suamiku sangatlah suka cuckold dan dia terlihat sangat senang memiliki istri yang cantik dan juga seksi ketika dia melakukan seks dengan orang lain.

Tapi di satu sisi aku juga ingin sekali punya anak dan aku sama sekali tidak keberatan memiliki anak dari benih orang lain mengingat fantasiku yang paling dalam adalah menjadi seorang pabrik pembuat anak dan memiliki anak sebanyak mungkin dari orang yang tidak kukenal.

"Sayang, kamu serius menginginkan hal seperti itu?"

"Iya, aku serius."

Aku mencoba berpikir sekali lagi apakah aku harus menerima permintaan dari suamiku tercinta. Di satu sisi aku tidak ingin memiliki anak dari orang lain dan selama ini aku selalu berakting bahwa aku adalah seorang pelacur yang menginginkan anak dari pria yang melakukan seks denganku tapi di satu sisi aku sama sekali tidak keberatan dan justru merasa senang karena aku bisa memenuhi fantasiku yang paling liar yaitu menjadi pabrik pembuat anak dan memiliki anak sebanyak mungkin dari orang lain terlebih lagi bukankah seorang istri yang baik harus menuruti permintaan suaminya.

"Bagaimana, sayang? Kamu mau?"

Suamiku bertanya kepadaku dengan wajah penuh harapan.

"Ya, aku mau."

Pada akhirnya aku menuruti permintaan suamiku dan mulai berhenti untuk mengonsumsi pil KB.

"Baiklah sayang kalau begitu. Ayo kita
melakukan seks."

"Eh,Kita tidak makan siang dulu?"

"Makan siang bisa menunggu, ayo kita lakukan seks."

"Mo......kau cabul......ah.....ah.....ah....."

Pada akhirnya kami menunda makan siang kami dan melakukan seks sekali lagi.

***

Malam harinya aku diajak suamiku pergi ke suatu tempat. Aku tidak tahu tempat macam apa yang saat ini kami tuju tapi yang jelas suamiku hendak memberi suatu kejutan kepadaku.
Saat ini aku hanya memakai pakaian dalam dengan kulit motif sapi lengkap dengan kalungnya. Dengan menggunakan sebuah mobil pribadi yang kami gunakan, kami berdua sampai di sebuah villa yang terletak di puncak pegunungan.

Cuaca di puncak pegunungan ini bisa dibilang lumayan dingin sehingga mau tidak mau aku harus menggunakan jaket yang cukup tebal untuk menutupi tubuhku yang hanya memakai pakaian dalam dengan kulit motif sapi.

Sesampainya di dalam villa, aku terkejut melihat sepuluh pria yang tidak kukenal sedang menunggu kedatangan kami.

"Hei, sayang. Mereka siapa?"

Aku bertanya kepada suamiku karena aku tidak tahu siapa mereka semua.

"Sudah ikuti saja kata-kataku, oke."

Pada akhirnya aku hanya bisa diam dan mulai menuruti permintaan suamiku.

"Semuanya perkenalkan ini adalah istriku namanya intan."

"Halo semuanya perkenalkan namaku adalah intan. Aku adalah istri pak Agus, salam kenal."

Aku tersenyum kepada mereka semua sambil melambaikan tanganku.

"Malam ini aku ingin kalian semua untuk menghamili istriku dikarenakan kami hanya punya anak satu. Mohon bantuannya ya."

Seketika saja aku langsung terkejut ketika suamiku mengatakan hal seperti itu.

"Hei, sayang kau serius dengan apa yang kau ucapkan?".

Aku bertanya kepadaku suamiku untuk memastikan apa yang kudengar ini tidak salah.

"Ya, sayang aku serius lagipula para laki-laki yang aku bawa ke villa ini memiliki paras yang tampan dan tubuh yang bagus kan?"

Aku melihat mereka semua dan harus kuakui mereka semua memiliki wajah yang rupawan dan tubuh berotot yang sempurna.

"Aku sih tidak keberatan tapi bagaimana denganmu?"

Aku bertanya sekali lagi untuk memastikan apakah aku harus benar-benar melakukan hal yang seperti ini

"Sudah Nikmati saja, oke."

"Baiklah."

Pada akhirnya mau tidak mau aku harus menuruti keinginan Liar suamiku lagipula aku tidak keberatan memiliki anak dari mereka maksudku mereka memiliki wajah yang rupawan dan tubuh berotot yang disukai para wanita.

"Halo, semuanya namaku intan dan mulai sekarang tolong hamili aku ya."

Aku mulai melepas jaket yang kupakai dan memperlihatkan pakaian dalam dengan motif kulit sapi yang kupakai selain itu aku duduk dihadapan mereka dengan gaya duduk ala Jepang.

Tidak berlangsung lama mereka semua mengerubungiku tanpa pakaian sama sekali dan aku bisa melihat kontol mereka yang besar dan berdiri tegak tepat dihadapanku.

"Se, selamat makan."

Kemudian aku menjilat dan mengulum kontol mereka satu persatu.

"HM.....HM......HM......"

Aku menghisap kontol yang ada di mulutku dengan sekuat tenaga sementara kedua tanganku sibuk mengasah kontol pria lain yang tidak kukenal.

"Uah...... luar biasa..... enak sekali......."

Ucap pria A yang saat ini kontolnya sedang kuhisap

"Luar biasa..... gerakan tangannya hebat sekali.....aku ingin sekali...... memasukkan kontolku ke dalam memeknya."

Pria B yang saat ini sedang kuasah kontolnya tidak kuasa untuk menahan nikmat yang dia rasakan ketika aku sedang mengasah kontolnya.

"Ah.....sial......aku mau keluar..... aku mau keluar......"

Pria yang sangat ini sedang kuhisap kontolnya mulai menjambak rambutku dan bermain kasar sepertinya dia mau keluar di dalam kerongkonganku.

"HM.....HM......HM.......!!!!!!"

Semburan Peju yang begitu hangat dan kental masuk kedalam kerongkonganku dan memenuhi tenggorokanku tidak lupa ketinggalan kedua pria yang kuasah kontolnya juga mengeluarkan lahar putih ketubuhku bahkan beberapa orang yang tidak mendapat jatah Berupa tangan dan mulutku juga mulai mengeluarkan lahar putihnya ketubuhku melalui masturbasi terutama suamiku sendiri.

"Ah.....ah ......ah...... enak......."

Aku menelan semua Peju yang ada di dalam kerongkonganku hingga tidak tersisa sedikitpun.

Tubuhku mulai panas, retina mataku mulai berbentuk hati dan yang lebih buruk lagi aku tidak bisa berpikir apapun selain seks, seks dan seks.

Maafkan aku sayang sepertinya aku bakalan hamil malam ini tapi walaupun begitu kau sama sekali tidak keberatan dan sangat senang istrimu melakukan seks dengan banyak pria bukan.

"Ah.....ah....ah....ayo semuanya keluarkan Peju kalian di rahimku dan hamili aku."

Aku berbaring di lantai sambil membuka memekku lebar-lebar dan memohon kepada mereka semua untuk menghamiliku.

"Ah.....!!!!

Sebuah kontol yang besar dan panjang masuk ke dalam memekku dan menyentuh ujung rahimku.

"Ah.....ah....oh..... enak....oh......"

Aku mendesah tidak karuan sambil menjulurkan lidahku keluar.

"Ah.....ah....ah..... luar biasa memekmu enak sekali.....aku mau keluar....."

Pria A yang tadinya sudah keluar di dalam mulutku kini mau keluar juga di dalam rahimku.

"Ah.....ah.....ah....ya .....terus...... genjot.....aku...... buat aku hamil anak kalian......ah......"

Pria A Terus-menerus menggenjot memekku dengan kontolnya yang Gagah perkasa. Dia mulai memeluk tubuhku dan mencium bibirku tidak mau ketinggalan aku juga mulai memeluk dirinya dan bertukar Saliva dengannya.

"Ah.....ah....ah.....aku keluar..... aku keluar.,.....ah.....!!!!"

Semburan Peju yang begitu hangat masuk ke dalam memekku dan memenuhi rahimku. Tidak lupa juga beberapa pria yang melakukan masturbasi Karena belum mendapatkan jatah dariku mulai mengeluarkan Pejunya di tubuhku sehingga membuat diriku berantakan.

"Lagi, aku mau lagi."

Kali ini Aku bersiap untuk melakukan ronde kedua dan saat ini aku dalam keadaan doggy style.

"HM.....HM.....HM......."

Saat ini aku sedang sibuk menghisap kontol yang ada didepanku sementara pria yang tidak kukenal mulai menghajar rahimku dengan kontolnya yang besar.

"Ah.....HM...... enak......."

Aku bisa merasakan kedua pria yang menyetubuhiku Mulai melakukan sesuatu yang kasar kepadaku. Pria yang ada dihadapanku saat ini mulai menjambak rambutku dan memasukkan kontolnya yang besar dan panjang kedalam kerongkonganku sementara pria yang satunya lagi sedang mengacak-ngacak tubuhku dengan kontolnya yang besar sembari meremas dan mempermainkan payudaraku.

"Oh....sial....aku sudah tidak tahan...aku mau keluar......" Ucap pria c yang menghajar rahimku saat ini.

"Sial mulut pelacur ini enak sekali. Aku akan keluar di dalam mulutmu. Terima ini..."

Mereka berdua mulai menaikkan kecepatan tempo mereka sementara aku hanya bisa pasrah mengingat aku adalah seorang pelacur sekaligus masokis.

"Ah.....HM.....enak.....HM......HM......!!!!"

Semburan Peju yang begitu hangat dan kental masuk ke dalam kerongkonganku dan juga rahimku.
Gawat kalau begini terus aku bisa hamil tapi siapa yang peduli akan hal itu maksudku siapapun yang berhasil menghamiliku maka aku akan merawat anak tersebut dengan sepenuh cinta dan kasih sayang.

"Ah.....ah .....ah......"

Aku melirik ke arah suamiku dan aku bisa melihat dia sedang mengasah kontolnya ketika melihat istri yang dia cintai sedang melakukan seks dengan pria lain.

"Hei, sayang daripada kau hanya mengasah kontolmu dari tadi kenapa kita tidak melakukan seks saja.'

Aku mengajak suamiku tercinta untuk melakukan seks denganku. Walaupun saat ini tubuhku kotor karena banyaknya Peju yang menempel di tubuhku tapi tetap saja suamiku menyetubuhiku layaknya binatang buas.

"AHM....ah.....ah......."

Saat ini aku sedang dalam women on top dan seharusnya disaat seperti ini akulah yang seharusnya menggoyangkan pinggulku layaknya pelacur dan bukanlah suamiku.

"Ah.....ah.....ah..... sayang....aku mencintaimu..... tolong hamili....aku....ah........."

Aku mulai memegang dada suamiku dan menggoyangkan pinggulku keatas dan kebawah tidak mau kalah suamiku mulai meremas dan mempermainkan payudaraku sehingga asi yang tersimpan di dadaku menyembur keluar.

"Ah.....ah.....ah...... enak....HM......."

Saat aku sedang asyik bersetubuh dengan suamiku tiba-tiba saja sebuah kontol yang tidak kukenal masuk kedalam kerongkonganku sehingga aku tidak bisa mendesah.

"HM.....HM......."

Aku mulai menghisap kontol yang ada di mulutku saat ini sembari berkonsentrasi untuk terus menggunakan pinggulku.

"Jangan lupakan kami mbak intan. Kami datang kesini tentu saja untuk menghamilimu."

Pria tampan yang tidak kukenal saat ini mulai menjambak rambutku dan memasukkan kontolnya sedalam mungkin ke kerongkonganku.

"HM.....HM......"

Aku berusaha bernafas mengingat pria yang saat ini sedang menjambak rambutku mulai menaikkan tempo permainannya.

"Wah sepertinya Lubang yang satu ini nganggur."

Pria tampan yang tidak kukenal saat ini mulai memasukkan kontolnya kedalam lubang anusku dan aku bisa merasakan kenikmatan yang luar biasa mengingat aku bisa mengalami multi orgasme saat ini.

"HM......HM....oh......aku keluar..... aku keluar....oh....."

Aku mulai mengeluarkan cairan kewanitaanku yang dibarengi dengan Peju dari ketiga pria yang saat ini menyetubuhiku.

Luar biasa rasanya enak sekali. Kalau begini terus aku sama sekali tidak keberatan untuk dihamili oleh mereka semua. Terlebih lagi mereka semua memiliki wajah yang rupawan dan tubuh berotot yang sempurna.

Aku yakin suatu saat nanti aku akan memiliki anak perempuan yang cantik dan binal sama seperti ibunya walaupun tidak menutup kemungkinan aku akan memiliki anak laki-laki juga.
Suamiku mulai mencabut kontolnya dari memekku dan sekumpulan Peju yang tidak bisa ditampung oleh rahimku mulai mengalir keluar.

"Ah......ah......ah....."

Aku mulai mengatur nafasku yang kelelahan seusai bercinta dengan suamiku dan dua orang yang tidak kukenal sembari mempersiapkan diriku karena aku tahu malam ini akan menjadi malam yang panjang.

"Hei, sayang kau tidak keberatan jika aku tidur dengan laki-laki lain?"

"Tentu saja tidak sayang lagipula kau terlihat sangat cantik dan juga seksi ketika melakukan seks dengan orang lain."

"Bagaimana kalau aku hamil?" Tanyaku Kepada suamiku

"Tidak apa-apa sayang lagipula yang memintamu hamil adalah aku. Terlebih lagi aku sangat suka cuckold dan jujur saja aku pernah menghamili istri orang lain. Jadi anggap saja ini impas."

Aku hanya bisa tersenyum ketika mendengar pernyataan dari suamiku. Memang benar kalau suamiku pernah tidur dengan perempuan lain dan beberapa dari mereka hamil dari benih suamiku. Jujur saja di tempat kami tinggal yaitu desa lyolf, beberapa perempuan yang tidur dengan suamiku meminta dirinya agar dihamili olehnya tapi disatu sisi Juga banyak para suami yang meminta agar istrinya dihamili oleh suamiku mengingat mereka sangat sulit memiliki keturunan atau Hanya untuk memenuhi fantasi terliar mereka.

"Kalau begitu aku akan berusaha yang terbaik agar aku bisa hamil sayang."
Kemudian aku mulai mencium suamiku dan Melakukan seks dengan beberapa pria yang belum mendapatkan jatah dariku.

"Mas-mas sekalian mulai sekarang tolong perlakuan layaknya seorang pelacur atau seekor sapi. Kalian boleh lakukan apa yang kalian mau mengingat aku adalah Budak seks kalian. Oleh karena itu keluarkan Peju kalian di memekku dan Hamili aku."

Aku mulai membuka memekku lebar-lebar dengan menggunakan kedua tanganku. Aku juga mulai membersihkan Peju diwajahku dengan menggunakan lidahku bukan hanya itu saja retina mataku berubah menjadi berbentuk hati dan tubuhku terasa panas seakan bersiap untuk menerima semua Peju yang akan ditampung oleh rahimku.

"Ah.....ah.....ah.... enak sekali....ah......"

Dan pada saat aku melakukan hal tersebut malam yang kumiliki akan menjadi malam yang panjang. Aku melakukan berbagai macam gaya seks dari misionaris, women on top hingga doggy style. Aku juga melakukan apa yang mereka suruh seperti melakukan tarian striptis, bertingkah seperti anjing dan juga sapi sekaligus memanggil mereka semua dengan julukan master.

Aku juga melakukan seks diluar ruangan alias outdoor walaupun udara di luar cukup dingin mengingat ini adalah area pegunungan tapi walaupun begitu aku tidak pernah kedinginan mengingat aku terus menerus melakukan seks dengan banyak laki-laki secara bergantian.

"Ah.....ah. ....ah....sayang....aku mencintaimu.....ah......"

Kali ini giliran suamikulah yang bersetubuh denganku seusai aku bercinta dengan banyak laki-laki. Aku sudah melakukan seks sebanyak sepuluh orang lebih dan sudah mencicipi kontol mereka semua. Jujur saja aku hampir pingsan mengingat mereka menyetubuhiku secara brutal beruntung pada saat itu aku meminum obat perangsang yang membuatku semakin bersemangat untuk melakukan seks.

"Ah....ah.....ah .....ah ...... aku keluar.....ah.........!!!"

Aku mulai mengeluarkan cairan kewanitaanku yang disertai dengan Peju dari suamiku. Aku bisa merasakan sekumpulan sel sperma mulai masuk ke dalam sel telur yang aku miliki dan mulai membuahinya.

Aku tidak tahu siapa yang anak aku kandung saat ini tapi yang jelas aku akan merawatnya dengan sepenuh cinta dan kasih sayang layaknya anak sendiri.

"Ah.....ah....ah...... sayang....aku mencintaimu...."

"Aku juga."

Kemudian kami saling berciuman dan mau tidak mau aku harus melayani beberapa laki-laki lagi mengingat mereka semua ingin menghamiliku lagipula aku sama sekali tidak keberatan untuk memiliki anak dari mereka mengingat mereka semua sangat tampan dan memiliki tubuh berotot yang sempurna.

Beberapa Bulan kemudian aku dinyatakan hamil dan perutku saat ini sudah membesar. Jujur saja seusai kejadian di puncak pegunungan, aku memutuskan untuk berhenti minum pil KB dan mulai menjalani hidupku sebagai seorang ibu rumah tangga sekaligus seekor sapi yang diambil ASI-nya.

Terkadang aku juga melayani bapak-bapak di desa lyolf sembari menjual diriku sebagai pelacur di internet. Sayangnya hal tersebut tidak berlangsung lama suamiku malah mengajak bapak-bapak yang ada di desa lyolf untuk menghamiliku sembari Asiku di perah oleh mesin penghisap susu.

Alhasil aku berhenti menjadi pelacur dan mulai fokus untuk menggoyangkan pinggulku sembari memproduksi asi sebanyak mungkin untuk dijual kembali sementara anakku yang bernama Ayu mulai pergi ke kota untuk kuliah dan menginap disana dari kabar yang aku dengar dia menjadi seorang cosplayer dan juga pemeran adult video yang kebanyakan kontennya adalah sex cosplay

Beruntung suamiku tidak tahu akan hal ini mengingat anakku adalah seorang cosplayer yang selalu berganti-ganti karakter setiap kontennya. Selain itu aku juga hanya bisa tersenyum mengingat buah tidak jatuh dari pohonnya kan.

Saat ini hari masih pagi dan aku ingin membuat sarapan untuk suami tercinta. Dengan menggunakan sebuah apron tanpa pakaian alias naked apron. Aku berjalan menuju dapur untuk membuat sarapan.

Jujur saja dengan tubuh yang saat ini berbadan dua sangat sulit bagiku untuk membuat sarapan tapi karena rasa cintaku yang begitu besar kepada suamiku mau tidak mau aku harus membuat sarapan untuknya.
Sayang seribu sayang proses memasakku terhenti karena suamiku mulai memeluk diriku dari belakang.

"Mo..... jangan sekarang sayang....aku lagi membuat sarapan." Ucapku menolak

"Tapi aku lagi horny sayang karena kau adalah sarapan bagiku."

"Mo.....ah.....ah......ah......"

Sebuah kontol yang begitu besar dan panjang masuk kedalam memekku secara lemah lembut.

"Ah......ah....ah.... sayang..... bisakah kau sedikit kasar kepadaku?"

Aku memohon kepada suamiku untuk memperlakukanku dengan kasar karena aku adalah seorang masokis.

"Tapi sayang kamu kan lagi hamil?"
Ucap suamiku menolak

"ITS, okay honey. Please fuck me and make me moan more." .

"Baiklah kalau begitu, terima ini."

"Ah.....ah.....ah....ah......"

Suamiku mulai memperlakukanku dengan kasar dan mulai bersiap untuk mengeluarkan Pejunya di dalam tubuhku.

"Ah.....ah.....ah ..... sayang... aku keluar.... aku keluar......ah.......!!!!"

Pada akhirnya kami mulai
mengeluarkan cairan tubuh kami masing-masing dan dengan begitu berakhir lah cerita ini.

Aku harap kalian semua menyukai cerita yang aku buat dan jika kalian ingin tahu kondisiku saat ini. Aku sudah memiliki Empat anak perempuan yang cantik dan juga lucu, suamiku memperbolehkanku untuk tidur dan menjual tubuhku ke pria lain dan saat ini anakku yang bernama ayu sedang hamil enam bulan dan dia menikah dengan seorang pria kaya raya yang lumayan tampan.
Adduuhh.... Padahal nunggu banget Ayu diewe sama bokapnya...
Atau diewe org di kampung nya....
Pleasee suhu @Miana :adek:
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd