Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT NIKMATNYA Pembantuku yang masih ABG <---------( UPDATE - TAMAT )

Pulang Kampung

"hah ?", ujarku ternganga dengan jariku yang sedang mengancing kemejaku terhenti seketika.
"iya papah minta ijin ke kantor dulu dateng telat, nganter lela pagi ini ke terminal, mau pulang kampung...", jelas istriku kembali mengulang perkataan nya kepadaku.
"oooo....", balasku dengan rasa terkejut sambil ku tenangkan diri agar tak membuat istriku curiga jika aku memang terkejut dengan berita ini yang berarti aku akan putus kenikmatan dengan tubuh lela.
"ya sudah nanti aku telepon ke kantor minta ijin dateng agak telat... ", ujarku dengan sikap tenang namun dalam benakku berkecamuk terbayang aku tak bisa lagi menikmati tubuh lela walau hanya sekedar menjamah bagian tubuhnya atau sekedar menciumnya bahkan menyetubuhinya dan menyemburkan spermaku di dalam vaginanya.
"aku berangkat dulu ya pah...", ucap istriku seraya mengecupku.
"lela sudah siap tuh di depan", ucap istriku lagi meninggalkan ku di kamar sementara aku memperlambat merapihkan baju kemejaku agar istriku benar-benar sudah pergi ke kantor.

"jadi kamu mau pulang kampung lel...?", tanyaku.
"iya pak.... kemarin emak nelpon, minta aku pulang... takut ada apa-apa dengan emak di kampung...". jelas lela dengan wajah kawatir.
"ya udah... nanti kalo sudah yakin emak kamu sehat kamu cepet2 kesini lagi ya lel....". ujarku memegang lengannya, kuusap dengan lembut sambil menatap wajahnya yang cantik, perlahan aku mendekatkan wajahku dan lela menyambut bibirku yang mengecupnya.
"ngentot sebentar yuk lel...", pintaku sambil aku memeluknya.
"iih bapak... aku udah rapih gini....", protes lela
"enggak usah dilepas...", ujarku seraya membimbingnya ke sofa di ruang tengah, aku bersimpuh di hadapan lela yang terduduk di bibir sofa, ku peluk tubuhnya dan ku lumat lagi bibirnya dengan penuh napsu. tanganku menjelajahi selangkangannya sambil ku elus pahanya yang mulus ini.
"emh... nanti kamu dientot lagi dong sama cowok kamu di kampung....?", tanyaku
"...emmhh....". lela hanya tersenyum-senyum tak menampik tuduhanku.
"ya gak apa-apa sih, kan dia pacar kamu....". lanjutku.
"bapak cemburu ya ?". ucapnya sambil tertawa meledekku.
"iya lel.... kamu jangan lama-lama di kampung.... ", jawabku dan ku kecup lagi bibirnya.
"kalo bapak kangen kamu gimana ?", lanjutku.
"iih bapak kan ada ibu...". jawab lela.
"iya tapi kamu kan beda lel.... ". pujiku.
"tapi gak apa-apa kan pak kalo aku sama pacar aku....?". ujarnya.
"iya gak apa-apa asal jangan keluar di dalam, tapi kalo di dalam ya kamu jangan lupa minum pil KB nya...". jelasku sambil ku singkap bajunya keatas, terlihat buah dadanya yang terbungkus BH begitu montok menggairahkanku. ku singkap BH itu hingga kedua buah dadanya menyembul keluar dari cangkang cup BH nya. puting yang kemerahan menghias indah sudah menonjol, aku merunduk dan melumatnya dengan lembut sambil tanganku meremas-remas dengan penuh perasaan.
"eeeeeeesssshhhhhhh.....", desis lela. kumainkan putingnya dengan lidahku, sesekali kuhisap dan kulumat dengan gemas.
"eeeh... geliiiiii.....eeeessshhh....". lenguhnya lagi.

puas sudah dengan menikmati tetek lela, aku beralih ke bawah, menyibak rok lela yang terlihat CD berwarna putih membungkus di pangkal selangkangannya yang mengangkang. aku meraihnya dan menariknya, melepas dari kedua kakinya. bulu jembutnya menghias indah di bawah perutnya yang mulus. lela menyandarkan tubuhnya di sofa, kedua kakinya mengangkang lebar di bibir sofa tepat di hadapan wajahku. vagina seorang ABG merekah indah dengan belahan bibir yang kemerahan, itil yang menyembul indah dan lubang vagina yang masih rapat dan mulus. aku merunduk dengan lidah menjulur dan menyapu itilnya.
"aaaaaaaaaaaaahhh.....", lenguh lela dan lidahku terus menyapu, menjilati itilnya yang semakin mengeras membuatku semakin gemas dengan melumat dan menghisapnya dengan bibirku. lela hanya bisa menggeliat nikmat dengan kedua pahanya menjepit kepalaku.
"aaaah.... aaaaaahhh...paaaak.... aaaah gaaaaaak ... kkkkuuuuuaaaaat.... aaaahhh....", rintih lela berkali-kali namun tak kuhiraukan hingga sesaat kemudian tiba-tiba tubuh lela menggeliat dan mengejang hebat mencapai orgasme nya oleh lidahku. lela terkulai dengan nafas terengah di sofa, kedua kakinya menjulur lemas di lantai, kubelai bulu jembutnya sebelum aku beranjak berdiri untuk membuka celanaku.

aku menggenggam kontolku yang sudah mengeras tegak di hadapan lela yang kuminta untuk menghisapnya. memasukannya kemulutnya yang mungil dan menghisap dengan kepala bergerak maju mundur.
"oooh... lel....", geramku menikmati emutannya sambil ku gerakan kepalanya semakin cepat hingga kontolku benar-benar menyodok kerongkongannya membuat lela keselek terbatuk-batuk.
aku kembali bersimpuh, lela yang terduduk di bibir sofa, kuraih kedua pahanya hingga vaginanya tepat merekah di hadapan kontolku. kubimbing kepala kontolku ke mulut lubangnya yang sudah basah berlendir, perlahan ku tekan dengan mendorong pinggulku hingga menyeruak kepala kontolku masuk kedalam dan terus semakin dalam hiingga terbenam seluruh batang kontolku dan hanya menyisakan bulu jembutku dan bulu jembut lela yang menyatu.
"oooohhhh... aaaaaaaaaahhh...eesssshhhhh....". lenguh lela saat pinggulku mulai mengayun dan kontolku menjulur keluar masuk dengan perlahan. terasa hangat menjepit lubang vagina ABG ini, seakan menghisap dan mengempot kontolku begitu nikmat. aku akan merindukan vaginanya untuk beberapa waktu kedepan, pikirku. pinggulku terus mengayun semakin cepat sambil kunikmati pemandangan kedua buah dada ranumnya yang terpampang di depanku yang sesekali aku meremas-remasnya dengan gemas.
"cantik banget kamu lel....", pujiku sudah berpeluh penuh napsu terus menghujam-hujamkan kontolku di vaginanya. lela hanya bisa melenguh dengan kapala menggelepar meraskan kenikmatan ini.

"uuaaah....", geramku seraya kucabut kontolku yang berlumuran lendir dari vaginanya seraya kuminta untuk bertukar tempat, aku duduk bersandar dibibir sofa dan lela kuminta mengangkangi kontolku yang tegak berdiri di bawah selangkangannya. tangan lentiknya membimbing kepala kontolku tepat di lubangnya dan perlahan tubuhnya turun hingga melesaklah kontolku tertanam kembali di dalam vagina sempit dan hangatnya. kontolku menghilang dibalik jembut lela yang kembali menyatu dengan jembutku.
"eeemhhhhh......", lenguh lela mulai menggoyang pinggulnya membuat kedua buah dadanya bergerak-gerak kenyal begitu indah menggairahkan. aku menjamah dan meremas-remasnya sementara lela terus menggoyangkan pinggulnya. kontolku mengaduk-aduk dinding vaginanya yang hangat mengempot, menjepit begitu nikmatnya.
"terus lel....", pintaku sambil tak bosan meremas-remas buah dadanya.
"oooh... geli banget.... aaaahhh... kontoool... enaaak.... oooh...". rancau lela yang semakin liar diatas pinggulku hingga sesaat kemudian tubuhnya menggeliat dan mengejang hebat lagi mencapai orgasmenya.

aku memeluk tubuhnya dan merebahkannya disampingku. walau nafasnya masih terengah aku memintanya untuk berbalik dengan tubuh bertumpu di sofa dan bokongnya yang menyembul menungging dihadapanku. plaaak... plaaak...
beberapa kali aku menampar-nampar bokongnya, kuremas remas, kusibak belahan bokongnya dan kujejalkan kembali kontolku ke vaginanya.
"oooooaaahhhh...", lenguh lela, kucengkeram pinggulnya dan kembali ku ayun pinggulku maju mundur dengan mantapnya, kontolku menghujam-hujam dengan deras di lubang vagina lela yang hangat dan sempit dan lela hanya bisa melenguh dan merintih nikmat. bokonng yang indah membentur bentur pinggulku.
"uh nikmat sekali kamu lel,..". bisik hatiku sambil kuelus dan kuremas bokongnya sementara kontolku yang diempot seakan diremas di dalam vaginanya. hingga aku tak dapat lagi menahan spermaku untuk menyembur keluar, ku hentakan pinggulku bersamaan dengan semburan spermaku di dalam vagina lela berkali-kali.
"uuughhhh....", geramku hingga semprota terakhir spermaku, aku tak ingin mencabut kontolku yang kubiarkan masih terbenam, berkedut perlahan.
"enak banget memek kamu lel...", pujiku aku merunduk meraih kedua buah dadanya yang menggantung seraya ku kecup punggung lehernya yang putih dan harum.

perlahan mobilku melaju keluar komplek rumahku dengan lela yang duduk manis disisiku,
"emmhh... malu ah pak.... nanti ada yang liat...". ucapnya namun tak menepis tanganku yang menyibak gaun roknya keatas.
"enggak kan kacanya gelap...", ujarku. dan lela hanya bisa pasrah membiarkan pemandangan indah selangkangannya terpampang di sampingku, paha putih mulus dan bulu jembut yang menghias di bawah perutnya. sesekali aku membelai bulu-bulu itu atau jariku menyelinap diantara bibir vaginanya dan mengusap itilnya yang membuatnya menggelinjang nikmat. sepanjang perjalanan aku menikmati tubuh lela hingga sampai pada terminal dan melepasnya untuk pulang kampung.

kalo mau lanjut baca ke hal 23 <------------------------------------
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd