Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Rumah Produksi

Jadi mulai Febuari ini bakalan 2x sebulan updatenya hu? Mantap kalo ada jadwal nya
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Terakhir diubah:
Episode 16
Bcl mencari modal untuk mega konsernya


Sore harinya aku mengajak adinda amira untuk mengantar selda dan devieta ke bandara. Hari ini adalah keberangkatan mereka berdua untuk memulai pengalaman kerjanya yang baru di tempat yang baru juga. Kami sudah berada dibandara menemani selda dan devieta menunggu jam penerbangan mereka. Disini sudah ada aku, dinda, selda, dan devieta.

Selama hampir 2 jam aku menemani dua sekretarisku di bandara menunggu jam penerbangannya sampai akhirnya mereka masuk kedalam ruang boarding di bandara itu. Aku dan dinda pun beranjak meninggalkan bandara dan kembali ke apartemenku

Banyak yang kita bahas mulai dari apa yang harus dikerjakan oleh kedua asisten baruku yang kini menghandle semua jadwal kerjaku sampai ke urusan ranjang.

"Jadi gimana? Susah apa gak mengerjakan itu?" Tanyaku

"Ya gak susah juga sih pak, kita kan juga waktu kuliah masuk ke public relation, jadi untuk public speaking begini juga bisa kita tangani" kata dinda

"Oh iya juga, saya lupa kalo kalian kuliah public relation, jadi lebih cepet paham ya waktu selda dan devieta jelasin ke kalian" kataku

"Iya gitu sih pak, paling kendalanya atur jadwal doang sih pak, tau sendiri kan pak ferry jadwalnya sibuk banget kerjanya, bulan ini aja udah full tuh kerjaannya" kata dinda

"Belum lagi urusan seksnya beuh pusing saya pak ngaturnya" kata dinda sambil menoleh ke arahku

Aku tertawa melihat celotehan asisten cantikku yang baru ini. Ternyata makin kesini mereka berdua termasuk seorang adinda amirapun semakin asik diajak ngobrol. Sudah tidak kaku lagi seperti saat casting dulu. Setelah melewati jalan yang sangat padat di ibukota kami sampai di apartemen.

Didalam apartemen aku yang sudah sangat tergoda dengan tubuh dinda langsung menggandeng dinda menuju kamar tidur, dinda yang paham apa maksudku hanya pasrah mengikutiku. Aku duduk di pinggiran ranjang dan meminta dinda duduk di pangkuanku.

Dengan posisi ini aku berusaha menciumi bibir lembutnya. Kedua tangannya memeluk leherku dan dinda tanpa kuminta kini mulai berani membalas ciumanku. Kurasakan juga pinggulnya juga bergoyang seakan sedang menggesekkan pantatnya dengan kontolku.

Sepertinya aku sudah sangat ketagihan dengan jepitan memek adinda amira. Aku ingat saat terakhir kali aku menikmati tubuh dinda itu aku merasakan memeknya seakan meremas kontolku hingga aku klimaks didalam memeknya.

Kini aku kembali sibuk melumat bibir dinda, puas menikmati bibirnya kubuka baju gamis yang ia kenakan dan berlanjut membuka bh putihnya. Kini tubuh bagian atas dinda telah telanjang menampakkan payudaranya yang imut itu.

“kamu telentang dulu, emut dulu kontolku ya” kataku yang dibalas dengan anggukan kepalanya dan senyumannya yang menggoda.

Aku memposisikan dinda telentang di ranjang dan menaiki dadanya. Kontol hitamku kini tepat berada di depan mulutnya. tanpa banyak bicara dinda membuka mulutnya dan memasukkan kontolku sambil menatap ekspresi wajahku yang sedang menikmati kulumannya.

“mmmmh ssslrrp mmmh mmh” desah dinda

“aaah gilaa angeet bangeet aaaah aaah nikmat” racau aku

Perlahan aku mulai menggoyangkan pinggulku seakan aku memompa mulut dinda. Dinda hanya diam saja menikmati kontolku yang terus menyodoki mulutnya. Aku sangat menikmati setiap hisapan dari mulut dinda. Aku merasakan lidahnya menggelitik lubang kencingku.

“lakukan sebinal yang kamu bisa ya, sampai saya keluar" kataku sembari telentang di sebelah dinda

"siap pak, pak ferry nikmati aja ya servisku" ucap dinda dengan nada menggodanya

"lets do it beib" kataku

Dinda menuruti kemauanku itu dan dengan cepat kembali memasukkan kontolku kembali ke dalam mulutnya. Dinda berusaha memberikan lumatan terbaiknya. Segala kemampuan tehnik oral yang ia tahu, ia praktekkan semuanya

"Aaaaaah enak banget mulut kamu cantik sssshhh" kataku setelah kontolku masuk ke mulut dinda.

"kan pak ferry yang ngajarin aku mmmmh ssssllrpp ssslllrp sssslllrpp" ucap dinda

Dinda semakin lahap memasukan kontolku. Bahkan dinda semakin berani mencoba memasukkan seluruh batang kontolku ke dalam mulutnya. Betapa nikmatnya lembut mulutnya dan hisapannya kini. Aku sendiri menikmati kebinalan seorang dinda yang sedang mengoral kontolku.

Dan seperti sekarang dinda pun semakin berani dengan manjilati kantung telurku hingga ke lubang pantatku. Begitu nikmat merasakan lidah lembut, basah, dan hangat itu bermain disana. Dengan tangan yang terus mengocok kontol basahku. Tidak salah aku memilih dia sebagai wanita yang spesial di kantorku.

"Uuuuh dindaaa enaaak bangeeet aaaaah aaaah aaah enak sayaaaang" aku kelonjotan menikmati serangan dari lidah dinda di kontolku

"enak kan pak mmmhh Sssslllrpp ssssllrpp" ucap dinda disela kulumannya

"enak banget sayang aaaah aaaahh aaaahh" kataku

"kalo kayak gini suka gak?" kata dinda

Kulihat dinda memasukkan kontolku kedalam mulutnya hingga terbenam seluruhnya. Dapat kurasakan kepala kontolku yang menyentuh tenggorokannya. Dan tak sampai disitu berikutnya kurasakan dinda menghisap kontolku dengan kuat.

"oooouuuhhh ini enak bangeet aaaaaauuh aaaaahh terus sayang isep lagi aaaah" desah ku

Cukup lama sampai akhirnya dinda mengeluarkan kontolku dari mulutnya. Dinda pun mengocok kontol aku yang basah dengan tangannya yang lembut itu hingga membuat aku makin kelonjotan merasakannya. Setelah dirasanya cukup kulihat dinda pun melepas legging dan celana dalam yang masih ia kenakan.

Aku yang melihat dinda telanjang dihadapanku dan hanya mengenakan jilbab saja, ikut melepas kolorku yang masih menyangkut di lututku. Detik berikutnya dinda memberikan ciuman pada bibir aku dengan agresif.

"i want you fuck me pak ferry mmmh mmmh" ucap dinda dengan suara mendesahnya

Mendengar ucapannya yang begitu menggoda membuat aku tak tahan jika hanya berdiam diri menikmati serangan yang terus dilancarkan oleh dinda. Tanganku dengan sigap memberikan remasan lembut pada kedua payudara dinda hingga membuat dinda seakan terbang melayang merasakan perlakuan aku.

"Mmmh paaaakk aaaah teruuus aaaaah aaahh aaaauwh isep dong putingnya sssshh" desah dinda

Aku langsung melumat payudaranya hingga puting imut berwarna coklat itu mencuat menegang seakan ingin merasakan kelembutan hisapan aku. Dinda merasakan sensasi luar biasa dari hisapan yang kulakukan pada putingnya.

"mmhh aaah geliii bangeeet uuuh iseep teruus" desah dinda.

"ssslllrp sssslllrpp sssslllrpp mmmmhh"

Tanganku terus turun hingga ke pantat dinda dan kuremas pantat dinda yang indah membulat kencang dan mulus itu. Tanganku sibuk meremasi bahkan bermain dilubang pantatnya sementara mulutku bermain di kedua putingnya secara bergantian.

Dinda semakin menggelinjang merasakan tubuhnya dirangsang seperti itu. Tanganku semakin liar sampai ke bibir memeknya yang ternyata sudah sangat basah. Tanpa meminta ijin kumasukkan jari tengah ku ke dalam memeknya.

"aaaaaakkkhh sssshh oooohh ooohh terruus paak aaaahh aaauuh" erang dinda

Kukocok memeknya hingga kudengar desahannya semakin keras. Cukup lama aku bermain dengan payudara dan memeknya sampai akhirnya aku merasakan paha mulus dinda mengapit keras tanganku dan menahan tanganku. Kemudian ku merasakan tubuh mulus dinda menegang dan kurasakan sebuah siraman hangat ditanganku yang berada di memeknya.

"Aaaaaaaarggghh akuuu nyampeeeeee aaaaah aaah" erangnya saat orgasme.

Aku melihat betapa cantiknya seorang dinda saat mengalami orgasme. Matanya menjadi sayu dengan mulut yang ia tutup dengan tangan untuk menahan desahannya. Aku melihat dari leher hingga kedua payudaranya sudah dipenuhi dengan bekas merah karena hisapanku. Kulit putihnya semakin membuat warna merah itu semakin terlihat jelas.

"Aaaauwh udah ooohh gantian, pak ferry kan belum keluar, sini aku bikin pak ferry keluar dulu" kata dinda.

"sebentar aku mau ngerasain ini dulu ya" kataku

"iiih pak, aku udah gak tahan tau" kata dinda

"buka pahanya sayang" perintahku

Dinda membuka pahanya selebar mungkin dan sekarang dapat kulihat memeknya yang sangat terawat. Bulunya juga tumbuh dengan rapi. Tidak ada bau yang menyengat dari memeknya.Dan yang membuatku kagum adalah lubangnya masih terlihat kecil padahal sudah beberapa kali memeknya dimasuki kontolku.

Aku mulai menjilati memek dinda yang bersih terawat dan rapi. Dinda mulai kelonjotan kembali menikmati jilatanku. Dengan meremasi sprei kulihat kepalanya bergerak ke kanan dan kiri merasakan serangan lidahku pada memeknya.

"aaaah paaakk mmmhh enaaak ooouuh sssshh teruuus aaah enaakhh" erangnya yang terdengar semakin keras.

Rangsangan yang kuberikan semakin membuat dinda semakin binal, kulihat tangannya meremasi payudaranya sendiri dan memainkan putingnya. Aku lalu merubah posisinya menjadi saling menjilati kemaluan kami masing-masing.

Dinda yang melihat kontolku berada di depannya langsung dengan sigap memasukkannya ke mulutnya dan ia hisap dengan kuat. Puas melihat memek dinda yang sudah mulai basah mengkilap aku memposisikan tubuhku di antara paha dinda yang telah dibuka lebar. dinda pun bersiap menyambut kontol aku masuk ke memeknya

"ayo masukin pak aaahhh aku udah gak tahan mmmmmh" erang dinda.

Detik berikutnya kontolku melesat masuk membelah memek dinda tanpa hambatan apapun. Lendir yang keluar meleleh dari memek dinda membuat kontolku semakin sensitif dan ditambah lagi jepitan memek dinda yang kencang dan licin disertai ludahnya yang sebelumnya ia jilati membuat rasa nikmat persetubuhan ini semakin tidak bisa diungkapkan lagi.

"aaah licin bangeet memek mu sayaaangg ooohh enak banget aaaah" desahku melihat dinda yang menutup mulutnya dengan tangannya

"Aaauwh uuuh uuuhh mmmmh enaaak oooohh kontol pak ferry gede banget mmmhh" desah dinda.

Dinda terus menikmati setiap tusukan dan sensasi yang ditimbulkan dari setiap gesekan di dalam memeknya. Sementara aku mulai meningkatkan tempo tusukannya. Sesekali dinda iku menggoyangkan pinggulnya untuk menambah sensasi genjotanku.

"Aaah iyaaa yang kenceeeng aaaauwh aaaaah aah ssssh enak bangeet" desah dinda.

Detik berikutnya aku ubah posisi menjadi aku yang berada di bawah sedangkan dinda mulai memasukkan kontol aku ke memeknya. Baru pertama ia merasakan dalam posisi ini, namun dinda mencoba menggoyangkan tubuhnya dan mengocok kontolku dengan memeknya.

"Mmmh enaaak uuuh" erang dinda saat kontol itu masuk.

"Goyang sayaang, uuuhhh enaak" desahku

Tubuh dinda bergerak naik turun diatas kontolku yang telah menancap masuk di memeknya. Payudaranya pun ikut bergoyang sesuai hentakan tubuhnya. Jilbabnya kini sudah tak karuan bentuknya, belum lagi keringat dikepalanya sudah membasahi jilbabnya yang makin menambah indah tubuhnya.

"Aaaauwh dindaaa kamu seksiii bangeet sayang uuuhh uuhh uuuhh" celotehku.

Sementara dinda tidak menanggapi komentar aku dan terus menggenjot kontolku untuk meraih orgasmenya sembari menundukkan kepalanya. Aku juga meremasi payudara dinda yang bergoyang mengikuti irama hentakan genjotannya.

" aaahh aku udaah gak tahaaan mauu keluaar aaah aah aaah" desah dinda.

"Keluarin ajaaa sayaaang uuuh" kataku

Beberapa detik kemudian aku melihat tubuh dinda mulai menegang diikuti hentakan orgasmenya srrrrr sssrrrrr sssrrrrr "akuuu nyampeee pak mmmmh mmhh" kata dinda.

Kurasakan siraman hangat menyelimuti kontolku yang berada didalam memek dinda. Detik berikutnya tubuhnya pun ambruk diatas tubuhku. Nafasnya yang tersengal-sengal membuatku langsung mencium bibirnya.

"Pak ferrry belum keluar yah?" Kata dinda dan disertai goyangan kecil yang masih ia lakukan, seakan dinda tak ingin kehilangan rasa kenikmatan yang berada di memeknya.

Tanpa banyak bicara dan melupakan lelahnya, dinda langsung memposisikan dirirnya dengan menungging di sebelahku. Aku yang melihat itu segera bangun dan paham apa yang diinginkan oleh seorang gadis cantik ini.

Dan blees...
kontolku pun kembali masuk ke dalam memeknya kembali dengan sekali hentakan. Dinda yang sudah lelah hanya pasrah menerima tusukan kontolku yang kian lama kian kencang. Kini giliranku yang akan mengambil alih kendali permainan.

"Aaaauh mmmhh pelaan - pelaan aaaah aaaah aaah enaak aaah" erang dinda.

"Mmmh enak sayang, memekmu selalu bikin ketagihan" kataku

Aku terus memompa memek dinda dan meremasi pantatnya yang ikut bergoyang akibat sodokanku. Tusukanku semakin gencar kulakukan hingga membuat erangan dinda semakin keras tak kuasa menahan nikmat.

"Aaaah pelan - pelan paaak aaah akuu bisaa keluaar lagii nantii aaah aaah aaah aaah" desah dinda

Jeritan erangan dinda semakin membakar birahi aku. Entah kenapa aku menjadi sangat suka mendengar erangan dinda yang keras. Rasanya seperti menjadi sensasi tersendiri mendengar erangannya yang membuat aku semakin bernafsu.

"mmmhh aku mauu keluar lagii aaah aaah" erang dinda.

"Tahan sayaang aku jugaa mauu keluuaar uuuhh uuuuh uuh enak banget memekmu" celotehku.

Dan kami pun menegang bersamaan, crooot crrroooot crooot sperma aku mengalir deras ke dalam memek dinda. "Aaaargh aaaarrgh enaaak sayang" erangku yang juga merasakan siraman orgasme dinda pada kontolnya. dinda pun telungkup lemas setelah orgasmenya dan diikuti aku yang jatuh ke punggung dinda. Sampai akhirnya kami tertidur dalam kondisi telanjang.


Keesokan harinya aku kembali memulai aktivitasku. Rutinitas normal layaknya seorang pemimpin sebuah production house. Sampai sekarang belum ada yang membuatku kecewa dengan hasil film yang telah dibuat oleh sutradara-sutradara terbaik yang ku miliki. Dua diantaranya yaitu tio dan raymon.

"halo mas ferry, apa kabar?" sapa unge

"eh hai sayangku, baik kok" kataku

"lagi sibuk ya mas, aku gangguin boleh gak?" kata unge dengan nada centilnya

"tentu boleh dong cantik, lama nih gak ketemu kamu, jaddi kangen hahahaha" kataku sambil menatap tubuh seksi janda beranak satu itu.

"iiiihh perasaan yang di bali itu belum lama lho mas, masak udah kangen mau masuk lagi sih" kata unge dengan bibir manyunnya

"uuuuhh tayaaaang, sini mas pangku kamu cantik" kataku

".............." unge hanya diam lalu duduk dipangkuanku

"jangan cemberut gitu dong sayang, ntar mas abisin memek kamu lho kalo cemberut gitu" kataku sambil memegang memeknya dari luar celananya

"yaudah ayok" kata unge dengan cepat

"diiih malah semangat gitu, ada apa kok tumben banget kesini?" kataku

"ya apa lagi mas kalo gak ML iiih, aku kangen sama kontol mas tau gak" kata unge sambil meremas kontolku

"Hahahaha ternyata sama aja, mau main disini?" Kataku

"Hah? Ogah ah, banyak orang gitu, mending di hotel deh biar aku yang bayar ntar mas" kata unge

"Jadi kesini cuma mau ajak aku cek in aja nih?" Tanyaku

"Hehehe ada lagi sih mas? Tapi mas fery mau tolongin ya" kata unge

"Hahahahaha sudah kuduga, apa mau mu cantik?" Kataku

"Jadi gini mas, aku mau ngadain konser tapi ada yang kurang, mas ferry mau sponsorin gak?" Kata unge

"Lah kok tumben minta modal, emang kemana aja tuh uangmu?" Tanyaku

"Udah abis tau mas, buat sekolah anakku aja butuh banyak, belum lagi abis pandemi juga keluar uang banyak, ditambah pemakaman mas ashraf juga udah keluar uang banyak mas" kata unge

"Makanya ngadain konser biar balik uangku mas, tapi butuh sponsor mas ferry juga sih" kata unge lagi

"Iya deh, butuh berapa emangnya?" Tanyaku

Aku sangat terkejut saat unge membisikkan nominal uang yang ia butuhkan. Itu sangatlah besar bagi perusahaan yang akan memberikan sponsor.

"Itu banyak banget lho nge, kalo kamu mau segitu lalu benefit buat PH ini atau aku apa?" Kataku

"Oh angan khawatir mas, tenang aja, nih lihat mas" kata unge

Unge menyerahkan hapenya kepadaku. Disana aku melihat beberapa foto wanita cantik yang masih muda dan aku tidak mengenalnya. Entah apa tujuan unge memperlihatkan foto mereka kepadaku

"Lalu apa hubungannya dengan mereka?" Tanyaku

"mas ferry pilih aja ntar aku ajak mereka buat servis mas juga" kata unge

"Hmmm tapi kalo cuma 1 aku tidak mau" kataku

"Ya kan nanti sama aku juga mas" kata unge

"Nope, aku pilih 2 ditambah kamu baru deal" kataku

"3 cewek nih mas? mas kuat?" Kata unge

"Lets see" kataku sambil menggerakkan alisku

"Ok deh deal, nih mas pilih yang mana, awas kalo loyo ya" kata unge

Aku kembali mengamati tubuh mereka dari foto di hape unge. Unge juga sempat memperlihatkan tayangan yutub mengenai mereka. Dan aku memilih dua wanita yang akan melayani aku nantinya.

"Iiih tau aja lho yang daun muda, dasar" kata unge

"Hahahahha jadi gimana? Boleh kan aku pilih mereka berdua" kataku

"Tenang mas, nanti aku atur" kata unge

"Hahahaha cantik" kataku

Aku berjalan untuk mengunci pintu ruang kerjaku. Unge langsung paham dengan apa yang aku mau saat itu. Ia pun menyiapkan dirinya untuk melayani nafsuku. Kulihat dia hanya diam di kursinya menunggu aksiku. Memang dari awal unge telah mempersiapkan diri untuk menservisku kapanpun aku mau saat sponsor untuk konsernya telah ia dapat.

"Yakin aman kan mas disini?" Kata unge meyakinkan aku kembali

"Siapa memang yang berani ganggu saya kalo lagi ada wanita di ruang kerjaku?" Kataku

"Ya kali aja, belum pernah soalnya" kata unge

"Kamu tenang aja cantik, lakukan saja tugasmu" kataku sambil berjalan mendekati unge dan diakhiri dengan remasan keras di kedua payudara unge

“aauwh sakkiiiit mmmh” kata unge sambil memegang tanganku yang meremasi kedua payudaranya.

Dengan inisiatifnya unge menyingkap tanktop yang ia kenakan dan menampakkan payudaranya yang kenyal itu. Aku dengan leluasa memainkan payudara janda beranak satu itu. Puting payudaranya yang besar juga tak luput dari jamahan tangan kekar aku. Aku lalu menarik tangan unge dan membawanya di kursi sofa yang ada di ruangan kerjaku

"Sini cantik duduk di paha saya" kataku

Tanpa diperintah dua kali unge bergerak duduk dipangkuanku. Dengan cepat aku melumat bibir manis unge. Sementara unge perlahan mulai menggoyangkan pantatnya sehingga kontol aku yang mulai menegang itu bergesekan dengan belahan pantat unge yang masih memakai celana.

Merasakan ada yang mengganjal di pantatnya yang bergerak seakan mendesaki belahannya membuat artis cantik itu hilang konsentrasi. Sementara aku tak hanya tinggal diam saja leher putih itu kujilati dan kuhisap. Unge semakin tidak bisa menahan rangsangan yang dilakukan aku terhadap tubuhnya.

"aaahh jangan dimerahin pliiisss ooohh shiit geliii" erang unge

"nikmatin saja sayang ssssllrp mmmmh mmh" celotehku

"mmmhh mmmmhhh aaaahh" kata unge sambil menahan kepalaku yang terus melumat lehernya

Sembari tetap menggoyangkan pinggulnya, unge terus memberikan lehernya untuk kuhisap. Aku tahu bahwa di dalam hatinya, ia sangat menikmati tusukan kontolku pada memeknya. Entah kenapa aku selalu suka dengan payudara unge.

Walaupun sudah mempunyai satu orang anak yang sudah beranjak besar namun payudaranya masih terasa kencang, padat, dan kenyal. Sepertinya unge memang selalu rajin merawat tubuhnya. Benar-benar sangat menggiurkan tubuh indah unge

“mmmmh remesin terus aaaah iyaaah” desah unge

Karakternya sebagai artis yang memiliki nama besar di industri musik maupun akting tentu ia harus menjaga nama baiknya di depan jutaan warga negeri ini. Namun saat ini semuanya seakan sirna saat payudaranya dengan ganas kulumat habis.

Sementara unge hanya bisa merasakan geli nikmat yang ia dapatkan dari orang selain suaminya. Bukan kali pertama baginya melakukan zina seperti saat ini. Saat ia masih muda dulu dan menjadi pemain sinetron unge sudah sering diminta menemani tidur dengan produser, sutradara, bahkan pengusaha.

Bedanya dulu ia dibayar dengan tarif yang masih dibilang murah. Untuk saat ini bisa mencapai ratusan juta untuk menikmati jepitan memek unge. Dan sampai saat ini pun masih ia lakukan namun tidak sesering dulu. Tak heran jika saat ini ia memberikan tubuhnya kepadaku.

Unge semakin lepas kendali dengan rangsangan yang terus ku lakukan. Goyangan pinggulnya pun semakin cepat menggesek kontolku. Kini terdengar desahan unge yang mulai keluar dari bibir indahnya, menikmati rangsangan yang aku berikan.

"ooouuhh mas ooohh remes yang kenceng toketku oooh" racau unge

"enak ya?" tanyaku

"bangeet ooohh kontol mas fery aja kerasa lho padahal masi pake celana mmmmhh" desah unge

Gesekan itu membuat unge yang sudah terbalut birahi membuatnya mencapai klimaks dengan mudah dan membuat celana dalamnya semakin basah. Aku tahu kalau unge sudah takluk oleh rangsanganku. Aku kemudian menyuruh unge melepaskan semua pakaian yang tersisa dan ku pinta unge telentang di sofa.

Unge hanya bisa menuruti permintaan aku. Nampak memek unge yang mengkilap bekas cairan cintanya dan wajahnya yang memerah karena menahan gairah birahinya yang semakin memanas. Sementara itu aku yang sedang melepaskan semua pakaianku melihat unge sedang bermasturbasi di sofa.

Aku pun menghampirinya dan dengan kasar aku memaksakan kontolku masuk ke dalam mulut unge. Dengan mata terpejam unge berusaha memasukkan seluruh batang kontolku. Betapa nikmatnya mulut unge kurasakan

"Aaaaah mulutmu mantep banget sayang mmmmh isep teruus ooowwh" racauku.

Hentakan kontolku semakin lama semakin cepat. Kulihat unge semakin sulit untuk mengatur nafasnya. Sementara tanganku yang satunya berpindah hinggap di payudara unge. Puas menikmati mulut lembut unge, kini aku memposisikan diriku diantara paha unge.

Kontolku yang sudah basah dengan ludah unge itu tampak siap melakukan penetrasi dimemek unge. Aku terus menggoda unge denga menggesekkan kepala kontolku di bibir memek unge yang gundul tanpa bulu.

"mau dimasukin sekarang mas?" kata unge yang kubalas dengan anggukan

"gak pake kondom dulu aja?" kata unge

"gak usah, enak begini,, kan di bali kemarin juga gak pake kondom" kataku

"yaudah deh, tapi jangan di dalem ya mas takut jadi ntar" pinta unge

Aku gesekan kepala kontolku di belahan bibir memeknya yang sudah basah. Sejenak kulihat mata unge juga terpejam seakan sedang menunggu penetrasi ku. Tangannya mencengkram erat tanganku yang bertumpu disamping tubuhnya.

"pelaan mas mmmmhh kontolmu gede banget ituu mmmmhh mmmhh" kata unge yang sudah terselimuti birahi tinggi

Aku hanya tersenyum melihat unge yang sudah tersiksa seakan meminta untuk dipuaskan. Kontolku terus bergesekkan di belahan bibir memek unge sehingga membuatnya semakin basah oleh cairan pelicin yang terus keluar.

Dan bleeeeeesss……..
Tanpa ampun kontolku masuk sepenuhnya dengan sekali hentakan keras yang membuat unge mengerang antara nikmat dan sakit. Walaupun sudah sangat basah aku tahu kontolku masih terlalu besar untuk masuk ke memeknya.

"aaaaauuuhh iiiihh kok langsung tusuk sihh mmmmhh sakiiit tauu mmmhh oooohh" racau unge sambil menahan pinggangku

Merasakan memeknya telah tertembus kontolku dengan menggigit bibir bawahnya unge berusaha meredam erangan kenikmatan yang melandanya. Sementara tangannya semakin erat mencengkeram lengan aku. Nikmat sekali tubuh janda cantik ini.

Aku masih menikmati setiap cengkeraman dinding memek unge yang beradaptasi dengan kontolku. Cengkeraman itu seperti meremas kontolnya untuk mengeluarkan spermaku lebih cepat. Kini dengan perlahan aku mulai memainkan ritme hujaman kontolnya pada memek unge.

"Aaaaaah aaaah aaah memekmu masi peret aja, padahal udah punya anak, udah sering ngentot pula" racauku

"Aaaaah aaaauwh ennaaaak teruuus oooouuh tusuk memekku maass ssssshh" desah unge

Goyanganku semakin lama semakin cepat, bahkan unge sampai kewalahan mengimbangin pompaan kontolku pada memeknya. "Aaauwh pelllaaan aaaah mmmmh udaaaaah stooop dulu aaaah aaaaah" desah unge.

Sementara itu aku semakin beringas melihat unge yang mulai kelonjotan karena hujaman kontolku. Bahkan payudaranya ikut bergoyang mengikuti setiap hentakan hujamanku. Melihat itu, aku dengan cepat meremasi dan menghisap puting payudara unge yang sudah mengacung keras.

Dan aku pun mencoba memasukkan jari tanganku ke dalam mulut unge agar tidak menimbulkan erangan yang keras akibat ulahnya. Dengan nakalny unge menghisap jariku yang masuk dalam mulutnya. Bahkan lidahnya juga menari dengan jariku.

"Mmmmmmh mmmmh mmmmh" desah unge

Desahan unge semakin tak terdengar karena dua jari aku yang masuk kedalam mulutnya. Hisapan dan hujaman yang ia terima juga tak kunjung surut. Bahkan sebaliknya kini unge mulai merasakan gelombang orgasme yang besar.

"ooouuuh maass ferry akuu dapeeet uuuuhhh uuuuhhh " kata unge

Desah unge saat orgasme pertamanya menerjang tubuhnya yang membuat seluruh bagian tubuhnya menegang dan badannya melengkung keatas.

"Wah beruntung aku bisa liat kamu klimaks lagi kayak tadi, emang memuaskan servis kamu sayang" celotehku yang masi menikmati jepitan memek unge.

Sementara unge hanya diam berusaha mengembalikan tenaganya. Namun belum pulih tenaganya tiba-tiba aku memposisikan tubuhnya menjadi tengkurap disofa. Tanpa peringatan kontol aku kembali menembus lubang memeknya dan dihentakkan dengan cepat. Membuatnya semakin pasrah melayani nafsu aku.

"aaahh shiiit masuk lagi kontolmu aaaauuh aaahh aaahh aaaah teruus maass aaah" racau unge

Unge hanya dapat meringis dan mengerang menerima serangan yang dilakukan aku. Sampai akhirnya hampir 15 menit aku menggenjot memek unge dengan cepat, unge merasakan kontol aku berkedut di dalam memeknya. Dan seketika itu juga unge sadar jika aku tak lama lagi mengeluarkan spermanya

"Mmmmmhh maasss jangaaan diii dallaaamm aaaaah aaah mmmmmh mmh mmmh" iba unge

Dan croooot croooot crroooot
Disaat yang tepat aku cabut kontolku dari dalam memek unge dan menembakkan spermaku di atas punggung unge yang mulus itu. Aku sangat menikmati pemandangan indah tubuh unge yang tengkurap di sofa dengan punggung terdapat spermanya. Nampak memek unge sudah terbuka lebar akibat tusukan kontol aku.

"haahh hhah gila banyak banget spermanya" kata unge merasakan beberapa spot dipunggungnya yang basah dan hangat

"hahaha tergantung siapa lawan mainnya kalo itu, kalo aku gak berselera biasanya cuma dikit keluarnya,, yang penting bisa ngerasain memeknya doang" kataku

"berarti aku masuk selera mas ferry dong?" kata unge

"Ya kalo bukan seleraku gak mungkin dong sebanyak itu keluar pejunya" kataku

"hahaha enak banget lho tadi mas, gila memekku rasanya penuh banget tadi" kata unge

"mau lagi?" tanyaku

"Boleh, aku sih ayo aja, tapi jangan disini deh mas kayaknya" kata unge

"Kenapa?" Tanyaku

"Ya gak leluasa dong, gak bisa menikmati akunya mas" kata unge

"Hahahhahaha yaudah pake baju lagi, kita lanjutin di hotel aja" kataku

"Boleh deh" kata unge

"yaudah pake bajunya lagi" kataku

Kami berdua kembali memakai baju kami hingga rapi kembali. Aku lihat unge masih duduk bersandar di sofa sembari mengembalikan tenaga setelah ia meraih orgasmenya yang sangat melelahkan.

"Setelah ini kita makan dulu ya" kataku

"Wah boleh tuh mas, laper juga,, sekalian isi tenaga buat di hotel ntar" kata unge

"Hahahhaha iya dong, mau makan dimana emang?" Tanyaku

"Terserah mas aja deh, yang penting makan dulu, kalo gak bisa mati aku ntar digenjot semalaman sama kamu mas" kata unge

"Yaudah kalo gitu jalan sekarang aja, biar gak buang waktu" kataku

Aku ada unge meluncur ke sebuah restoran di daerah selatan kota. Tempat dimana orang kelas atas biasa makan ditempat ini. Sengaja kami mengendarai mobil kami masing-masing untuk menghindari keberadaan wartawan yang bisa saja membuat sebuah gosip. Terlebih lagi unge adalah seorang janda cantik di negeri ini.

Aku sampai di restoran yang kami tuju terlebih dulu. Sembari menunggu aku mengecek beberapa pesan chat yang masuk ke hapeku. Salah satunya dari citra kirana yang mengatakan kalo minggu depan dia berada di bandung karena pekerjaan.

Disaat itu juga aku muncul ide untuk menikmati tubuhnya lagi disana. Saat aku tahu dia di bandung menginap di hotel akupun menawarkan dia untuk bersetubuh lagi. Cikipun langsung mengiyakan permintaanku. Dan aku langsung menghubungi ririn untuk menjadwalkan minggu depan aku di bandung selama 2 malam.

Tak berapa lama unge datang dan duduk di hadapanku. Lalu kupersilahkan unge untuk memesan makanan yang ia mau. Sebenarnya aku masih penasaran kenapa modal konser dia begitu mahal.

"Ini bener kan mas fery yang bayar?" Tanya unge

"Hahaha iya, pesan sepuas kamu cantik, tapi nanti aku mau kamu yang bikin aku puas" jawabku

"Hahahhaha siap om, nanti nikmati aja deh" kata unge

"Hahaha sebenarnya aku masih gak paham kenapa kamu keluar banyak sekali uang buat konsermu itu, karena setauku konser gak perlu banyak segitu" kataku

"Ya gimana ya om, aku juga belum bisa bicara sekarang mas tapi aku bisa jamin kalo nanti mas sampe datang ke konserku, mas fery bakal tau dan ketagihan" kata unge

"Ketagihan?" Tanyaku

"Yaps" jawabnya dengan senyum manisnya

"Apa lagi ini maksudnya?" Kataku

"Hahahahaha udah makan dulu yuk" kata unge

Kamipun menyantap beberapa makanan yang sudah terhidang di meja. Cukup banyak porsi itu untuk dimakan dua orang. Tapi memang kami perlu mengisi untuk menambah stamina nanti.

Setelah selesai makan dan berbincang sebentar, kami lanjut menuju hotel yang sudah kami sepakati sebelumnya. Dengan cara yang sama saat kami datang ke restoran ini, kami mengendarai mobil kami masing-masing.

Bedanya yang sampai di hotel unge dulu dan langsung memesan kamar. Aku yang datang terakhir langsung menuju kamar yang sudah dipesan oleh unge. Disana unge langsung menarik tanganku masuk ke dalam kamar hotel


"langsung yuk, udah pingin banget nih" kata unge membuyarkan khayalanku saat menatap lekuk tubuhnya

"yaudah, emut kontolku dulu dong" kataku.

Tanpa penolakan unge langsung bersimpuh didepanku yang masih berdiri di belakang pintu kamar hotel yang sudah terkunci. Jari lentiknya sibuk membuka kaitan celanaku dan langsung memplorotkannya ke bawah. Begitu juga dengan celan dalamku yang juga ia lepaskan.

Aku lalu menarik unge ke dekat ranjang, sementara unge sendiri tidak bisa menolak mengingat dirinya sudah meledak birahinya. Tanpa ijin lebih dulu dengan ganas aku melumat bibir indah unge. Unge pun membalasnya dengan tak kalah agresif.

“mmmhh aahh mhhh” desah unge

"lembut banget bibir kamu cantik" kataku

"mau cium dulu apa aku isep ini tititnya?" kata unge

Tanpa menjawab aku kembali melumat bibir unge. Lidah kami berdua pun saling membelit di dalam mulut unge. Aku mencoba membuka kancing kemeja unge satu persatu dan setelah terbuka aku langsung melepaskan kemeja unge dan menampakkan tanktop putih dan bh krem yang dikenakan unge.

“ooohhh iyaaahh ahhhh hmmmm remes toketku oooh” desah unge saat aku meremasi payudara unge.

Aku langsung meremas kedua payudara unge dengan kencang. Unge sepertinya tau kalau aku merasa tidak puas jika hanya meremasinya dari luar pakaiannya, lalu ia menarik tanktop putih dan bh krem yang ia pakai ke atas. Aku melepaskan bibirku yang dari tadi menciumi bibir unge dan langsung meremas dan memijit putting unge kembali.

“ahhh hmmm maass hmmm enaaakk mmhh mmmh mmmhh” hanya itu yang keluar dari mulut unge yang hanya bisa menerima perlakuanku.

Aku hanya tersenyum melihat unge yang sangat menikmati rangsangan yang kuberikan, setelah mendapat angin segar lalu aku membungkukan badanku dan langsung menghisap payudara unge dengan kencang.

“aahhhhhhhhh mmhhhh ahhhhh” kata unge sambil meremasi rambutku.

Perlahan unge mulai menikmatinya. Ini terlalu nikmat baginya, ia sangat menikmati rangsangan yang kulakukan terhadap tubuhnya. Setelah puas mencium, menjilati dan menghisap payudara putih milik unge hingga meninggalkan beberapa bekas kemerahan. Aku langsung melepaskan celanaku sambil berkata, “kontolku ketagihan sama kocokanmu sayang”.

Unge yang sudah paham dengan kemauanku dengan sigapnya langsung mengocok kontolku. Senyum manisnya semakin menambahkan nafsuku. Unge mengocok kontolku dengan payudaranya yang tengah kuremasi. Setelah beberapa menit unge mengocok, dan belum menunjukkan adanya tanda - tanda aku akan mengeluarkan cairan spermanya.

"mas tahan ya ini? Curang ih,, biasanya kalo aku kocok gini udah muncrat" kata unge

“ayo emut kontolku dulu mmmh” perintahku sambil mengelus kepala unge

“ahh aaah iyaaa mass mmmh mmmh” dengan lahapnya unge memasukkan kepala kontolku ke dalam mulutnya.

“ahhh iyaaa iseeep sayang mmmh terus isep mmmh aaaah” erangku sambil sesekali meremas payudara unge

Kuperhatikan unge membuka mulutnya lebih lebar supaya seluruh kontolku dapat masuk ke dalam mulutnya. Hanya desahan kenikmatan yang keluar dari mulutku saat kontolku berada dimulut unge hingga menyentuh kerongkongannya. Dan dengan sengaja aku menahan agak lama kepala unge,

“hmmm hooeekk gak bisa hooeekk” unge dibuat mual olehku

“ayo masukin lagi sayang” perintahku yang langsung dituruti oleh unge dengan membuka lagi mulutnya dan dengan cepat aku mengarahkan kontolku masuk ke dalam mulutnya.

“mmhhh” hanya itu yang keluar dari mulut unge.

“ah mulut kamu enak cantik aaaahhh aaahh ssshh” kataku sambil kembali meremasi payudara wanita cantik itu.

“mmhhh mhhhh mmhhh.” desah unge yang masih tersumpal kontolku dan memaju mundurkan kepalanya

Aku masih saja meremasi payudara unge yang bergelantung indah di dadanya, itu membuat unge merasa sangat geli dan sangat membakar birahinya. Anehnya unge malah semakin menikmati kontolku saat payudaranya kuremas dengan ganas.

"mmmhhh mmmhhhh mmhhaahhhh.” Desah unge berulang kali.

“ahhh ssshhh nikmat banget. Aku gak tahan sayang” celotehku

Mendengar hal itu unge berniat untuk mengangkat kepalanya karena aku akan mengeluarkan cairan spermaku namun kepalanya sengaja kutahan dan aku malah semakin menyodok mulut unge dengan cepat.

"ahhh aaahhh aaaahh terima iniiiihhh ahhhh.” erangku

Dan
crooottt crooot ccrrrooott cccrooot

Unge merasakan mulutnya di siram spermaku sampa lima kali. Unge mulai mual dan ingin muntah merasakan rasa dan aroma spermaku saat itu. Lalu aku melepaskan kepala unge dan seketika unge langsung berlari ke kamar mandi. Selesai unge memuntahkan spermaku dari mulutnya dan mencuci mulutnya unge kembali ke ranjang dimana aku masih menikmati sisa orgasmeku

"makasih sayang, mulut kamu memang enak banget" kataku

"maaf ya mas tadi aku muntahin, gak siap aku tadi belum lagi mas ferry keluar banyak banget jadi gak sempet ketelen juga mas" kata unge

"gapapa sayang, jadi gimana mau lanjut?" kataku

"boleh, lanjut aja" kata unge

Unge menghampiri aku dan duduk di sampingku. Unge mulai menyentuh dadaku dan menyentuh selangkanganku yang sudah terbuka lebar. Kontolku yang tadinya melemas kembali tegak dan mengeras saat tangan mulus janda cantik itu meraba seluruh tubuhku dan bermain dengan kontolku.

"kamu cantik banget kalo lagi horny gini sayang, aku suka" kataku yang membuat muka unge memerah

Sejak pertama kali mengenal unge yang saat itu ia ingin menjadi seorang diva di negeri ini, nyatanya aku telah berhasil membuat unge menjadi perempuan murahan yang gampang horny. Kini unge menarik wajahku dan langsung melumat bibirku. Lidah kami berdua langsung beradu seakan tidak ada hari esok.

''Mmmhhhh... Ah... Uhhhmmmm...'' Desah unge saat lidahku membelit dengan mesra lidahnya.

Aku merasa sudah menaklukkan sang janda cantik itu, aku langsung melancarkan kembali serangan-serangan ke arah dada unge yang sudah terbuka.

"Payudaramu ini emang enak sayang, kenyal banget" Ujarku sambil memilin-milin dan menciumi payudara unge.

"sssshh emutin dong mas kalo gitu sssshh mmmmhhh" racau unge

Dengan tak sabaran aku langsung melucuti seluruh pakaian unge yang masih membungkus tubuh mulus seorang unge. Sehingga kini unge telah telanjang bulat dihadapanku. Benar-benar indah tubuh unge ini. Tanganku terus sibuk meremas kedua payudara unge yang sangat menggoda.

"mmmmhhh mmmhh mas ferry suka sama toketku?” Ucap unge sambil menggoda aku.

Tanpa menjawab aku pun segera melahap kedua payudara unge secara bergantian, aku meremas dan menghisap payudara unge dengan sangat bernafsu. Aku semakin bernafsu menyedotnya saat ku lihat unge menikmati permainan bibirku dikedua payudaranya.

“ssssshh ooohh mass Kenyot terus, mas! Isepin terus sssshh” Pinta unge dengan penuh nafsu.

Jelas kata-kata unge itu muncul karena birahinya yang sudah mulai tinggi, begitu juga dengan perbuatan unge sekarang. aku secara terus menerus menyedot kedua puting payudaranya secara bergantian hingga meninggalkan bekas merah.

"Iiih jadi merah semua gini mas ssshh mmmhh" ucap unge sambil melenguh.

Unge tidak mau kalah dan mulai melucuti seluruh pakaian yang menempel di tubuhku sehingga kini kami berdua sudah telanjang bulat dengan pakaian kita yang sudah berserakan di lantai kamar

"isep lagi kontolku sayang" Perintah aku.

"iiihh masukin aja lah, ntar mas keluar lagi kalo gue isep" kata unge

"pasti aku masukin, tapi basahin pake mulut kamu" kataku

"bentar aja ya mas abis itu masukin memekku" kata unge

"iya sayang, emut dulu ya" kataku

Unge pun berlutut di depan aku dan memasukan kontolku itu ke dalam mulutnya. Ia menggerakkan kepalanya naik turun. Aku senyum-senyum melihat apa yang ia lakukan sambil membelai rambut unge. unge dengan lihai memainkan mulut dan lidahnya di kontolku

Entah kenapa aku sangat suka dengan permainan mulut unge. Dari semua wanita yang pernah menghisap kontolku, permainan oral unge termasuk yang paling terbaik. Karena hanya unge saja yang bisa membuat aku klimaks hanya dengan mulutnya saja. Benar-benar aku dibuat ketagihan dengan teknik oralnya

"Oooouuuggghhh…"

Ternyata aku sudah tidak bisa bertahan lagi untuk kedua kalinya dan mengeluarkan spermaku kembali di mulut unge. Unge pun menelan sperma dari aku dan membersihkan yang tersisa di kontol itu. Tidak lama, unge kembali mengurut-urut kontolku dengan pelan. Diurutnya lembut dari pangkal menuju ujung sehingga kontol aku kembali berdiri dan semakin tegak menantang.

"tuh kan mas muncrat lagi iiiihh, biarin gak aku bolehin lemes kontolnya ini" kata unge

Ku atur posisiku sehingga kini aku dan unge saling melumat kemaluan kami. Penampakan bibir memek unge sudah sangat dekat dengan mulut aku. Bau lendir dan keringat dari rimbunnya rambut kemaluan unge sangat merangsang dan khas.

"jilatin klitorisku mas ssshh aaaah aaahh sssshhhiiit" racau unge

Aku menjilat dan menciumi labia luar memeknya tanpa henti seakan tak mau kalah dengan kenikmatan sepongan unge. Hampir lima menitan saling memberikan rasa surgawi, saatnya aku memasuki pintu surga tersebut. Unge sepertinya faham akan keinginan aku saat aku menempatkan kontolku didepan memeknya.

"Be gentle ya mas, pelan-pelan..." Ucap unge dengan nada manja.

Aku secara perlahan mengarahkan kontolku ke memek unge dan perlahan memasukannya. Tangan unge menahan perutku agar perlahan melakukan penetrasi.

"sssshhh gede banget aaaaauuhh aaaaahh shit pelan mas" Kata unge saat secara perlahan kontol aku hilang ditelan memeknya.

"ooooohh sayaaang sempit banget memekmu sssshh mmmhh mmmhh" Desahku meresapi nikmat saat batang kontolnya amblas ditelan secara sempurna oleh memek unge.

Setelah mendiamkannya selama sekitar 1 menit, aku yakin memek unge sudah beradaptasi dengan ukuran kontolku, aku juga dapat merasakan kontolku seperti diremas oleh dinding memeknya. Lalu aku mulai menggerakan pinggul dan kontolku yang sudah tertancap dengan sempurna di memek unge, gesekkan demi gesekkan makin membangkitkan hasrat unge yang mulai mendesah-desah tak karuan menikmati persetubuhan ini.

"aaaahh aaaahh aahh enaak banget mas sssshh mmmmhhh" Desah unge ketika aku semakin lama semakin mempercepat gerakan naik-turunnya itu.

"Memek kamu juga enak!" Teriak aku.

"fuck me mas oooohh shit memekku penuh sssshhh mmmhhh mmmmhh shiit" racau unge

"Ga salah lagi, memekmu emang legit!" Lanjut aku lagi.

Unge terus meracau memohon padaku untuk terus menggarap memeknya. Tubuh indahnya yang bergoyang semakin menambah hasratku. Aku hanya membalas celotehan dan erangan kenikmatan yang keluar dari mulut unge dengan desahan.

"Oh, God! Please fuck me... Fuck meee...." unge hanya bisa meracau keenakan sementara aku masih terus menggarap memeknya.

Lama kelamaan, akhirnya unge merasa orgasmenya sudah dekat. Erangan unge yang begitu kencang membuat unge yang masih di dalam kamar mandi menengok keluar seakan ingin tahu apa yang sedang terjadi

"oooommm akuu nyampeee aaaaaaaahhhh fuck fuck fuck mmmmmhhh" Teriak unge sambil terbata-bata

Cairan orgasme unge tidak hanya membasahi kontolku, tapi juga membasahi pahanya sendiri dan ranjangku. Unge melepaskan kontolku dari memeknya dan berbalik badan. Unge berlutut di lantai dan menyedot kontol aku dengan kencang. Tidak lupa lidah unge memijat-mijat kepala kontolku.

"iseep yang kenceng oooohhh aku keluar sayang" Desah aku keenakan.

Akhirnya aku menyemburkan seluruh spermaki kedalam mulut seorang bunga citra lestari untuk ke sekian kalinya. Ya, sampai saat ini unge masih menjadi salah satu artis terbaik bagiku dalam hal servis seks, si janda cantik beranak satu itu masih sibuk menyedot kontol aku dengan liar.

"3-1 ya om" kata unge

"kalau sama kamu aku pasti kalah deh, asli jago banget kamu sayang" kataku

Artis cantik itu menelan semua spermaku dan menjulurkan lidahnnya untuk memperlihatkan padaku bahwa dia telah meminum seluruh spermaku. Unge lanjut menjilati sisa spermaku yang masih menempel di kontolku. Unge bahkan sering menelan sperma suaminya saat masih ada, dan tak hanya itu. Banyak pejabat dan produser yang sudah ia telan spermnya.

"Anjrit... Sepongan sama body kamu emang hebat banget!" Ucapku yang memuji performa unge.

Tanpa berkata apa-apa, aku langsung beranjak dari ranjang itu, meninggalkan unge yang masih telentang lemas diatas ranjangku. Aku kembali mengenakan celana panjangku dan berjalan menuju dapur untuk mengambil beberapa kaleng softdrink. Dan saat aku kembali ternyata unge sudah sibuk dengan hapenya

"nih minum dulu" kataku

"Makasih Om," jawabnya sambil meletakkan kembali hapenya.

"Ah gila lemes banget digenjot mas ferry, capek semua ini badan, masih lama lagi malam ini" celoteh unge sambil membersihkan memeknya

Aku hanya tertawa mendengar celotehan janda cantik ini. Aku menghabiskan dua kaleng untuk mengembalikan staminaku. Selesai beristirahat sejenak unge yang membelakangiku sedikit terkejut saat aku memeluk tubuhnya. Saat dia tau bahwa aku yang memeluknya, Dengan cepat aku menindih tubuh wanita yang sudah mempunyai satu orang anak ini.

[HIDE]Harus like dulu baru bisa lihat ini



[/HIDE]

"mau masuk lagi nih?" tanyanya

"muuuacchh mmuuach mmmhh mmmhh mmmhh"

Sembari berciuman tanganku pun langsung menjalar ke seluruh tubuhnya yang masih mulus. Bahkan unge sedikit terkejut melihat kontol aku yang masih terlihat besar walau dalam kondisi lemas. Matanya seperti tak percaya di depannya ada kontol aku yang siap memberikan ia kenikmatan lagi

"kok masih beringas sih kamu mas" tanya unge

"ada bidadari yang harus kunikmati gimana gak beringas jadinya" kataku

Tanganku tak berhenti menikmati lekukan tubuh indahnya. Tubuh telanjang kami terus menempel dan sesekali aku menggesek kontolku di pahanya. Aku sangat menikmati pemandangan yang terlihat didepan mataku. Betapa indahnya memek unge dan ditambah paha sekal nan mulus.

“badan kamu bikin aku nafsu tau gak, suamimu dulu pasti ngentotin kamu tiap hari nih pasti.” Ucapku sambil memegang paha unge

aku mencoba mengakangkan kaki ibu beranak satu itu. Dan dalam hitungan beberapa detik

JLEEEBBB!!!
Kontol aku sudah menancap sepenuhnya di dalam memek unge. Tanpa beristirahat aku langsung menggenjot memek unge dengan cepat.

"aaaauuhh langsung ditusuk aja nih aaaaahh aaahh sssshh gedee banget" racau unge

Unge menutup mulutnya dengan tangan kirinya agar tidak mengeluarkan erangan kenikmatan yang keras. Pandangannya pun perlahan merem melek ketika ku genjot2 terus. Aku sangat menikmati saat melihat wanita yang ku genjot mengeluarkan erangan yang keras. Itu sebagai tanda bahwa aku sudah menaklukkan dirinya.

“uchhhhhh enak ya sayang? Udah lama gak di genjot sama kontol kah” ucapku sambil terus ngegenjot unge yang dibalas dengan anggukan kepala unge

Aku terus menggenjot memek unge dan perlahan tangan kiri aku melepas bungkaman di mulut unge. Dan benar saja, begitu dilepas unge langsung mengerang penuh kenikmatan.

“aakkhhhh aakkkkhh mas Aakkkkhhhh pelan pelan Akhhhh” desah unge

“wahh ternyata unge semakin binal sekarang” ungkapku.

Aku pun langsung mengecup bibir manis unge. Tangan unge pun menahan kepala aku agar tak berhenti menciuminya. Sedangkan kaki unge sekarang mengapit tubuhku yang terus menggenjot memeknya.

“aakhhhhh sssshhhh ahhhh sshhhhh ahhhhh jangann Berhenti ahhhh sshhh ahhh shiiit sodok memekku” desah unge yang semakin kelonjotan menikmati sodokan kontolku

Detik berikutnya aku pun berhenti menggenjotnya dan berusaha melepas kontolku dari memek unge tapi unge menahan dengan kakinya.

“jangan di lepas dulu dong” Keluh unge

“ganti gaya ya?” ucapku

Aku melepaskan kontolku dari dalam memek unge. Aku duduk di ranjang tanpa disuruh unge langsung naik ke pangkuanku lalu duduk membelakangi tubuhku sambil memasukan kontolku ke memeknya.

“aaaahh gilaa kontolmu enak banget" ucap unge sambil memegang kontolku dan memasukannya ke dalam memeknya.

“uchhhhh enaaak bangeet ssshhhhh ahhhhhhhh emmnnnn ahhhhhh sshhhh” erang unge sambil perlahan mulai meggoyangkan badannya.

Aku hanya diam sembari tanganku memegang pinggang unge. Sesekali aku meraba payudara unge yang sedang bergoyang mengikuti hentakan tubuhnya.

“aakkhhhhh sshhhhh aahhhhhh enak sshhhh emmmnn” desah unge ketika tanganku mulai mulai memainkan putting payudara unge.

Cukup lama aku memainkan unge dengan gaya seperti ini lalu aku pun mengubah kembali posisi unge. Kusuruh unge untuk menungging di atas ranjang dan kini ganti aku yang pegang kendali atas tubuh indahnya. unge hanya bisa mengikuti apa yang kuminta.

Aku tancapkan lagi kontolku ke dalam memek unge sambil sesekali ku tampar pantat sekal unge. Dan tanpa basa basi lagi aku langsung menggenjot memek unge dengan kencang. sambil kupegang pinggang mulus unge yang hanya menerima genjotan dari aku.

“aakkhhhh sshh ohhhhh yahhh ahhhh ahhh ssshhh mmmmnnn ahhhhh ahhh” desah unge

Tak lama kemudian tanganku yang tadi memegang pinggangya beralih mencengkeram kedua payudara unge dengan kuat

“aakkhhh sshhhh akkkhhhhh emnnnnn yang kenceng remesnyaa sssshhh gue mau keluar aakkhhh” minta unge

Tanpa diperintah dua kali aku pun lalu memperkencang sodokan kontolku di dalam memek unge. Tubuh mulus unge semakin menggeliat keenakan dan suara erangannya pun semakin keras. Tubuh kami berdua di satukan oleh kontol dan memek yang masih beradu.

“aaaahhh enakk sshhh mmmnnnn aakkhhhhh nikmatt eeemmnnnnn AAAKKKHHHH!!” desah unge makin keras.

Kali ini unge yang berada diatas dan aku tidur terlentang diatas ranjang. Unge bergoyang goyang seliar mungkin untuk mendapatkan kenikmatan yang ia gapai sedangkan aku berusaha menekan kontolku semakin keatas.

“aakkhhhhh emmnnnn ayo sayang aakkhhh aakkhhh” desah unge yang semakin binal

Unge begitu menikmati setiap gesekan kontolku di dalam memeknya yang lebih hebat dari suaminya dulu atau pria yang sudah menikmati tubuhnya. Dan beberapa menit kemudian unge mengalami orgasme.

“sayang… aku mau keluar sayangg…. Emmmnn ahhhh shhh ahhhhh emmnnnnnnn ahhh” unge pun mencengkram tubuhku dengan kencang. tiba - tiba aku merasakan kontolku terasa banjir. unge pun mencapai orgasmenya tanpa teriak. Ia hanya menganga tanpa suara menunjukkan bahwa ia orgasme.

“udah puas???” tanya aku yang dijawab dengan anggukan kepala unge yang masih terengah - engah.

”aku belum puas sayang" Ucap aku

"udah mas memekku ngilu banget” mohon unge

“udah pelan - pelan aja kok sampe crot” ucap aku

“uchhhhhh kamu tu kuat banget” puji unge

Perlahan aku mulai menggenjot tubuh unge yang sudah lemas. Dengan posisi unge yang tidur terlentang di atas ranjang dan aku menindih di atasnya. Aku kembali berfokus pada unge dan mulai mencepat genjotannya.

“sshhhhh maaass pelan mas mmmmh jangan kenceng - kenceng pliiis mmmh mmmhh gak kuat aaahh aah" teriak unge.

Tiba - tiba kuhentikan genjotan kontolku di memek unge lalu sejenak aku terdiam merasakan sensasi jepitan memek unge yang sudah lama sangat ingin kurasakan. Aku kembali menggenjot memek unge tak peduli meskipun unge sudah pasrah melayani kontolku.

unge hanya bisa berteriak mendesah keras dan menggenggam kuat sprei hingga acak - acakan. unge menahan kenikmatan yang tiada tara pada memeknya. Aku memegangi wajah unge sambil menciumi bibir indahnya walau unge terus mengelak seakan kehabisan nafas meladeni nafsuku.

Tubuhnya sudah tak mampu melawan nafsu birahi aku yang semakin membara. Tanpa mengubah posisi aku terus menggenjot memek unge, sesekali aku mengangkat tanktop unge dan mulai memainkan kedua payudaranya. Karena saking sempitnya dan tanpa ku perlambat genjotannya.

Aku mulai terasa ingin ejakulasi. unge pun mulai mengerang keras merasakan sodokan kontolku semakin brutal. tenaganya sudah habis hanya untuk menahan rasa sakit di memeknya.

“aku mau keluar nih sayang mmmh aku hamilin kamu yaa” ucapku sambil terus menggenjot tubuh unge

"terserah kamu aja mas ssssh mmmh mmmh mmmh” ucap unge

"yaudah terima ini aaaaah aaaah aaaaah” erangku sambil tetap menggenjot memek unge makin kencang.

Tubuh unge pun hanya mengikuti irama genjotan aku sambil terus menahan rasa sakit. Tak lama kemudian. “Terima pejuku sayaaanng aaaarrggghh” erangku sambil kuhentakan kuat - kuat kontolku dalam memek unge dan kusemprotkan spermaku di dalam.

Setelah menikmati tubuh unge untuk kedua kalinya tenagaku sudah mulai habis. Aku benar-benar menikmati melewati malam ini dengan artis cantik yang sekarang telanjang di dalam apartemenku. Aku beristirahat sejenak untuk memulihkan tenagaku. Sesekali tanganku kembali meremasi payudara unge.

Kini giliran aku melakukan apa yang diminta oleh unge. Aku chat ke nurma untuk mengerjakan file sponsorship dalam konser unge. Walaupun masih satu bulan lagi sebenarnya itu cukup singkat untuk mengurusi sponsor sebuah kegiatan. Dan aku tau kalo karyawanku termasuk nurma bisa mengerjakan itu.

Setelah urusan sponsor konser unge selesai aku bersiap untuk tidur ditemani tubuh telanjang bunga citra lestari yang sudah pulas disampingku. Ku peluk hangat tubuh mulusnya dan aku pejamkan mataku.


BERSAMBUNG
 
Terakhir diubah:
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Terakhir diubah:
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Bole tuh hu atlet taekwondo jilbaber
Gn1XW9N9_t.jpg
[/URL]


Nama na Lia Karina mansur
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd