Disuruh ngak konen eeee .... Komennya malah banyak tu ....
Udah ketularan edan nya suhu @Pemancingmimpi tu....ha ha ha
Ra waras kabeh do e dan e ....
Udah ketularan edan nya suhu @Pemancingmimpi tu....ha ha ha
Ra waras kabeh do e dan e ....
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
CERBUNG - TAMAT Seruling Bambu
- Thread starter Pemancingmimpi
- Start date
TorangBlack
Pertapa Semprot
- Daftar
- 18 Nov 2017
- Post
- 4.479
- Like diterima
- 12.229
huahahahaha pusing edan gue baca nya....
habibi1899
Suka Semprot
- Daftar
- 30 Mar 2011
- Post
- 17
- Like diterima
- 10
Endeess gulindess dadi gemblung tenan aq Iki wekakakakaka
mr_xxx
Guru Besar Semprot
Bima bima, lahap semua gadis²nya
Lemek
Tukang Semprot
- Daftar
- 30 Jun 2018
- Post
- 1.354
- Like diterima
- 1.472
Gasssfulll
Senpai Semprot
- Daftar
- 4 Apr 2018
- Post
- 911
- Like diterima
- 182
thanks updatenya om
Pemancingmimpi
Tukang Semprot
- Daftar
- 20 Jan 2018
- Post
- 1.011
- Like diterima
- 17.847
SERULING BAMBU
BAB 06
KARINA ON THE MOVE
Karina malam itu sepulang dari nonton film di bioskop diam membisu di kamarnya tubuhnya kuyu, namun wajahnya apalagi senyumnyabenar2 mempesonakan siapapun yang memandangnya…
Kecantikannya bertambah berlipat2…
Benar kata orang" wanita yang mengalami multiorgasme seolah seorang yang hidup.kembali dan dengan umur yang jauh lebih muda…
Sepanjang jalan, Karina terus menerus menempel kepada Bima dengan segala kemanjaannya. Seolah tak peduli pandangan orang lain.
Dipeluknya erat lengan Bima kala berjalan menuju parkiran motor, sehingga susunya seolah dipress ke lengan Bima…
Kala berboncengan juga sama….
Kala sampai rumahpun sama….
Bima butuh 1 jam untuk pamit pulang itupun karena sudah sangat larut malam...
Kemanjaan Karina begitu luar biasa….
Seolah Bima benar2 sudah menjadi miliknya…
Efek merasakan orgasme beruntun, kebanyakan begitu….
Bahkan seorang yang diperkosa sekalipun bisa jatuh cinta pada yang memperkosanya kala mendapatkan orgasme yang bertubi2...
Istri2 lupa suami…
Pacar lupa kekasihnya….
Pindah ke lain hati…
Yang bisa memberikan orgasme bertubi2…
***
Sepulang dari rumah Karina barulah Bima merasakan tubuhnya benar2 capai letih lemas lunglai….
Sekalipun kentang juga…
Dalam tidurnya lagi2 gadis yang cantiknya gilang gemilang mendatanginya lagi…
Seolah de javu…
Ceritanya mirip2 kemaren….
Begitu Bima terlelap tidur….
"Hai bangun…. Tidur melulu, habis enak2 sama gadis lain malah tidur"
Bima terbangun dari tidurnya…
Suara si gadis memanggilnya...
Dilihatnya sosok yang amat dikenalnya duduk di tepian ranjangnya…
Ucapan gadis yang cantik jelita bagaikan bintang yang cahayanya gilang gemilang ini begitu datar, tak tahu Bima perasaan si gadis yang gilang gemilang ini…
Bima hanya berusaha bangun dan duduk di samping si gadis yang cantiknya gilang gemilang ini….
Kemudian entah dapat kekuatan darimana, direngkuhnya sigadis yang gilamg gemiluang ini dalam pelukannya…
Perlahan bibirnya mengecup tipis bibir si gadis….
Lambat laun semakin panas kecupannya…
Menjadi sebuah lumatan yang penuh birahi…
Lidahnya saling membelit dengan si gadis…
Tangan si gadis merengkuh kepalanya…
Mendorong Bima lebih intens lagi melumat bibirnya…
Tangan si Bima tak tinggal.diam…
Perlahan dielusnya punggung si gadis yang cantik gilang gemilang….
Seolah otomatis tangan Bima turun terus ke bawah menuju pantat si gadis.yang begitu padat dan kenyal…
Diremas2nya pantat itu dan kemudian satu tangannya masuk ke dalam pakaian si gadis menuju susunya yang luar biasa menonjol penuh dalam tangkupan tangan Bima yang kekar besar bahkan ada yang meluber…
Kemudian putingnya dipencet2 dipelintir2 sehingga si gadis mendesah dalam ciuman Bima…
Kerja sana antara bibir dan mulut serta kedua tangan berikut jemarinya memberikan rangsangan membuat si gadis melepaskan bibirmya dan melenguh….
"Aaaaaahhhhh teruuuuussss massss"
Bima kemudian merebahkan si gadis…
Dengan terampil jari jemarinya melepaskan kancing2 yang ada…
Sambil terus melumat bibir si gadis dan melihat biji matanya…
Hanya perlu hitungan detik….
Sebentar saja…
Si gadis telanjang bulat….
Singadis yang kemolekan tubuhnya sanggup membuat iri bidadari itu, telanjang bulat dihadapannya….
Baju2nya entah berhamburan dimana….
Sinar matanya sayu…
Seolah memohon dituntaskannya semua rasa dan nafsu birahi yang ada….
Bima seolah mengerti itu…
Segera ditempatkan dirinya diatas si gadis…
Kembali dilumatnya bibir sigadis namun kali ini jauh lebih gila dan buas cara Bima menuntaskannya…
Tangannya membelai meremas bagian tubuh sigadis yang mana saja…
Ketiak…
Susu dan putingnya…
Memek dan klitorisnya serta pahanya…
Semuanya yang bisa dijangkau dijangkaunua….
Perlahan namun pasti…
Lumatan Bima turun menuju lehernya…
Tangan dan jemari Bima memerah susunya dengan begitu buas memelintir putingnya dengan sangat cepat dan kadang disertai pencetan2 yang sedikit menyakitkan…
"Aaasshhshhh teruuussss masss
Aaah ya gittuuuu disittuuuuiuj aaaahhhh"
Berkali2 si gadis memerintahkan Bima untuk membelaindan terus membelai kadang meremas dan memerah…
Seolah sedang mengajarkan bagian2 mana yang merupakan titik2 rangsang yang luar biasa pengeruhnya…
Mulut Bima sudah turun lagi mencapai puting susu si gadis…
Dilumatnya…
Diaedotnya…
Kadang digigit kecil…
Si gadis semakin melenguh….
Menjerit dan kadang berteriak memaki menunjukkan batapa dahsyatnya daya rangsang yang di rasakan…
Jemari Bima sudah sampai ke bagian memeknya…
Menggosok, menekan membelai semua gerakan dilakukannnya….
Hingga akhirnya si gadis mengalami orgasme yang luas biasa…
"Mmmaasssss aaaaku dapaat
Oooohhhh assshhhh enakksssssmaassss"
Tubuh sigadis menggelinjang sempurna dengan gerakan2 yang luar biasa dahsyat dan kemudian dirinya lemas…
Kali ini Bima melanjutkan serangan terus bertubi2…
Bibirnya kini sudah melumat memek si Gadis…
Tangannya keduanya memerah susu si gadis…
Begitu intens…
Bibir Bima seolah mempunyai mata, selalu dapat menuju puncak2 kenikmatan bagi si Gadis…
Si gadis terhantam orgasme lagi…
Dan lagi…
Dan lagi….
Menjerit berteriak mendesah…
Sampai akhirnya mengejang dan terbeliak matanya kaku….
Mengabur….
Hilang lenyap….
Bima gelagapan terbangun dari mimpinya yang luar biasa aneh….
Seolah betulan…
Nafasnya naik turun….
Ada rasa sesal..
Ada tanggung yang mengentang….
Ada penasaran…
Lagi2 dia bertanya2 dalam hati...
Siapa sebenarnya si gadis itu ?
Mengapa selalu muncul ?
***
Hari ini adalah hari terakhir ujian akhir semester, setelah ini, bila tak ada her, maka liburan bisa dianggap mulai….
Paling terpotong masa daftar ulang dan perwalian…
Hanya Bima yang masih lemas…
Di Lab pekerjaaannya benar2 menumpuk banyak…
Adalah keuntungan benar2 kala Pak Danu memberikan waktu libur selama ujian…
Itu artinya tak ada libur lagi…
Sebab selama liburan banyak pekerjaan di Lab menunggu…
Tapi bukan soal liburannya….
Bukan karena ga liburan Bima stress…
Melainkan karena ajakan memaksa Karina untuk diantar ke kota asalnya dan menemaninya selama liburan...l
Itu artinya hanya ada dua pilihan
Perang versus Pak Danu
Atau
Perang versus Karina
Itupun kalau Ibunya yang semalam menelpon minta dia pulang membantu di sawah bapaknya diabaikan…
Bima benar2 lunglai….
Seolah tak berdaya…
Benar2 pilihan yang berat…
Dirinya bukan jatuh cinta pada Karina, selama ini dirinya juga semakin menjaga jarak dengannya, tapi dengan mudahnya Karina merapat kembali karena dirinya tak mampu berkata "tidak" itu saja masalahnya….
Bima tak mampu menyakiti hati perempuan…
Benar2 pecinta sejati…
Yang babak belur…
Bima bukan juga mahasiswa yang butuh duit banget, selama ini sebelum ikut bareng Pak Danu sekalipun dengan kemampuannya Bima berhasil memiliki banyak uang hasil mengerjakan proyek2 disian secara freelancer.
Entah itu proyek disain jembatan, gedung ataupun proyek2 rumah sederhana.
Bima bahkan sudah punya tanah berikut rumah diatasnya hasil mengerjakan proyek2 disain tersebut, cuma rumah itu sedang dikontrakkan…
Bukan soal uang semata…
Ini soal janji membantu dan janji sekali2 adalah hutang, pantang bagi putra Bapak Sumarna menyalahi janji sekalipun itu harus mati…
Permintaan ibunya lebih berat lagi…
Bukan karena uang juga ibunya memintanya pulang membantu bapaknya di sawah…
Ada kerinduan seorang ibu yang sangat untuknya anak satu2nya yang belum menikah…
Sejak di Surabaya, Bima tak pernah pulang sekalipun tak lain tak bukan karena proyek2 nya yang selalu rush… rusuh penuh ketergesaan… deadline yang sangat luar biasa ketat…
***
"Hei anak muda ngapain kamu disana kayak orang mabuk haa….?"
Bima tersentak, kala dilihatnya pak Danu, pengganti orang tuanya memanggilnya…
"Ada apa kok kamu kayak orang mau mati besok haaa?"
Gaya khas pak Danu yang bicara sama berdebat sama saja kasarnya…
"Duh pak… saya bingung…
Ada gadis yang minta diantar pulang…
Ibu saya minta saya pulang…
Saya punya janji ke bapak juga "
"Ha ha ha, urusan cethek macam ini kau pusing haah ?
Ini solusinya…
Anak gadis selalu benar, kalau ga bisa2 kau tak bisa cumbu dia lagi macam karanganmu itu yang pakai mendesah2 ha ha ha
Orang tua juga selalu benar…
Kualat kau nanti haaah
Kerjaan juga selalu benar…
Apanya yang susah ?"
"Duuuh bapak ini memangnya badan saya bisa dipotong2 ?"
"Ha ha ha kalau perlu begitu lah…
Otak kamu ini kebanyakan nulis cerita porno sih…
Kalau badan ga bisa dipotong ya waktu libur yang ddipotong2 lah gimana kau ini haaah
Seminggu 7 hari 3 hari buat kerja, lembur pastinya lah…
2 hari buat anak gadismu…
2 hari buat emakmu…
Beres khan itu ?"
"Maksudnya gimana pak ?"
"Otak kamu memang lah otak mesum sangat anak muda..
Dua hari kau antar itu anak gadis orang lantas balik kemari kerja 3 hari, habis itu kau pulang 2 hari nengok emakmu sukur2 kerjaanmu bisa kelar 2 hari…
Minggu depannya gitu lagi…
Minggu depannya gitu lagi….
Sampai habis masa liburmu lah…
Gimana ?"
"Duit siapa dipake jalan2 kaya gitu pak, bisa2 saya gagal nikah karena tak ada ongkos pak"
"Lhhaaa dasar otak mesum bin medit kau…
Ha ha ha…
Aku yang suruh aku pula yang tanggung lah…
Gajimu tak jadiin 2x khan hari libur aku suruh kerja…
Ongkos masih aku tanggung gimana anak muda haaah ?"
"Duh pak terima kasih pak, siap lah kalau begitu"
"Ha ha ha, karena besok kau antar anak gadis orang, sekarang kau kerjalah, pusing kepalaku lihat kerjaan ga beres2 nih anak muda"
"Siap pak laksanakan…"
"Ha ha ha, makanya otak tuh kau pakai lah dikit, ha ha ha"
Bima memang pantas mendapatkan orang tua kedua di kampus, kepintarannya dan kebisaannya dalam membawa diri membuat banyak orang senang. Termasuk pak Danu yang mengangkatnya jadi Asisten Dosen…
Hari itu adalah salah satu hari terindah dalam hidupnya dimana semua janji2nya bisa tunai juga kangennya pada orang tuanya sekaligus….
***
Karina yang tahu bahwa Bima bisa mengantarnya pulang dengan aturan main berbelit ala pak Danu sungguh sangat senang sekali…
Dirinya telpon sana telpon sini…
Kemudian dirinya mengajak Bima…
"Sayang antar aku ya…."
"Kemana ?"
"Laboratorium kamu"
"Eh ada apa?, jangan macem2 ya, aku ga enak lah sayang"
"Udah deh…."
Terpaksa Bima mengantarkan entah siapanya ini, sebab selama ini Bima mengalir saja lah. Ada umpan ya dimakan…
Ada kehangatan ya disikat…
Termasuk ada bibir susu juga…
Teman kok kayaknya bukan…
Pacar juga bukan…
Yang pasti Bima jalani saja semua, tanpa mikir banyak…
Sayang ? Dah pastilah, apan sudah dinenen dan di uwik2 dikit ga sampai jebol virginitasnya kok…
Cinta ? Tak tahulah yang ini, yang pasti sejak manja2nya Karina dia seolah dijauhi oleh yang namanya wanita, kecuali kalau si wanitanya itu mau dilabrak habis2an oleh Karina…
***
"Siang pak Danu "
"Eh kau cari Bima ya, lho dia dibelakangmu kok nyari kesini anak gadis orang, haah?"
"Hi hi hi, saya kemari mau ketemu sama pak Danu, mau menyampaikan terima kasih atas kebaikannya kepada Bima, tapi…"
"Tapi apalagi kau minta, haah?"
"Issh galak betul pak Danu ini, sampai hampir copot ini jantung hi hi hi, tapi kok kayaknya kasihan kekasihku ini kalau mengikuti cara pak Danu. Bisa2 dia mati kecapaian itu"
"Ha ha ha iya ya…. Aku ga mikir sampai kesana anak gadis orang"
"Hi hi hi, saya ada penawaran bagus pak, gimana kalau selama liburan ini saya bantu Bima di Lab…
Biar dia ada kawannya pak… sepi ini liburan…
Saya bisa kok buat laporan, dijamin ga mesum kaya tugasnya Bima deh"
"Ha ha ha…. Bim kamu mesum ya…. Ha ha ha, ok deh ok…. Kamu kerja selama Bima kerja disini, cuma di masa liburan saja ya anak gadis…
Uangku bisa jebol kalau kau terus kerja…
Ha ha ha ok ok deal deh
Hei Bima…
Otak calon bini kamu mantap punya….
Jangan2 kamu kalah deh sama calon bini kamu ini..
Ha ha ha
Ok pasangan cerdas bodoh….
Segera berangkat pulang kau berdua…
2 hari lagi kemari kerja…
Lembuuurrrr "
"Siap pak laksanakan"
***
Dimana2 kalau anak gadis suka pada lelaki….
Luar biasa beraninya…
Luar biasa perjuangannya….
Ntah besok bisa jadi atau tidak…
Yang pasti Bima selamat
Ceritanya bener2 deh…
Kaya novel ya…
Kaya bukan cerita panas…
SS nya dikit…
Makanya jangan baca…
Palagi kalau ente penggemar SS kelas berat
Pokoknya jangan baca deh
Ha ha ha
Salam Edan E
BAB 06
KARINA ON THE MOVE
Karina malam itu sepulang dari nonton film di bioskop diam membisu di kamarnya tubuhnya kuyu, namun wajahnya apalagi senyumnyabenar2 mempesonakan siapapun yang memandangnya…
Kecantikannya bertambah berlipat2…
Benar kata orang" wanita yang mengalami multiorgasme seolah seorang yang hidup.kembali dan dengan umur yang jauh lebih muda…
Sepanjang jalan, Karina terus menerus menempel kepada Bima dengan segala kemanjaannya. Seolah tak peduli pandangan orang lain.
Dipeluknya erat lengan Bima kala berjalan menuju parkiran motor, sehingga susunya seolah dipress ke lengan Bima…
Kala berboncengan juga sama….
Kala sampai rumahpun sama….
Bima butuh 1 jam untuk pamit pulang itupun karena sudah sangat larut malam...
Kemanjaan Karina begitu luar biasa….
Seolah Bima benar2 sudah menjadi miliknya…
Efek merasakan orgasme beruntun, kebanyakan begitu….
Bahkan seorang yang diperkosa sekalipun bisa jatuh cinta pada yang memperkosanya kala mendapatkan orgasme yang bertubi2...
Istri2 lupa suami…
Pacar lupa kekasihnya….
Pindah ke lain hati…
Yang bisa memberikan orgasme bertubi2…
***
Sepulang dari rumah Karina barulah Bima merasakan tubuhnya benar2 capai letih lemas lunglai….
Sekalipun kentang juga…
Dalam tidurnya lagi2 gadis yang cantiknya gilang gemilang mendatanginya lagi…
Seolah de javu…
Ceritanya mirip2 kemaren….
Begitu Bima terlelap tidur….
"Hai bangun…. Tidur melulu, habis enak2 sama gadis lain malah tidur"
Bima terbangun dari tidurnya…
Suara si gadis memanggilnya...
Dilihatnya sosok yang amat dikenalnya duduk di tepian ranjangnya…
Ucapan gadis yang cantik jelita bagaikan bintang yang cahayanya gilang gemilang ini begitu datar, tak tahu Bima perasaan si gadis yang gilang gemilang ini…
Bima hanya berusaha bangun dan duduk di samping si gadis yang cantiknya gilang gemilang ini….
Kemudian entah dapat kekuatan darimana, direngkuhnya sigadis yang gilamg gemiluang ini dalam pelukannya…
Perlahan bibirnya mengecup tipis bibir si gadis….
Lambat laun semakin panas kecupannya…
Menjadi sebuah lumatan yang penuh birahi…
Lidahnya saling membelit dengan si gadis…
Tangan si gadis merengkuh kepalanya…
Mendorong Bima lebih intens lagi melumat bibirnya…
Tangan si Bima tak tinggal.diam…
Perlahan dielusnya punggung si gadis yang cantik gilang gemilang….
Seolah otomatis tangan Bima turun terus ke bawah menuju pantat si gadis.yang begitu padat dan kenyal…
Diremas2nya pantat itu dan kemudian satu tangannya masuk ke dalam pakaian si gadis menuju susunya yang luar biasa menonjol penuh dalam tangkupan tangan Bima yang kekar besar bahkan ada yang meluber…
Kemudian putingnya dipencet2 dipelintir2 sehingga si gadis mendesah dalam ciuman Bima…
Kerja sana antara bibir dan mulut serta kedua tangan berikut jemarinya memberikan rangsangan membuat si gadis melepaskan bibirmya dan melenguh….
"Aaaaaahhhhh teruuuuussss massss"
Bima kemudian merebahkan si gadis…
Dengan terampil jari jemarinya melepaskan kancing2 yang ada…
Sambil terus melumat bibir si gadis dan melihat biji matanya…
Hanya perlu hitungan detik….
Sebentar saja…
Si gadis telanjang bulat….
Singadis yang kemolekan tubuhnya sanggup membuat iri bidadari itu, telanjang bulat dihadapannya….
Baju2nya entah berhamburan dimana….
Sinar matanya sayu…
Seolah memohon dituntaskannya semua rasa dan nafsu birahi yang ada….
Bima seolah mengerti itu…
Segera ditempatkan dirinya diatas si gadis…
Kembali dilumatnya bibir sigadis namun kali ini jauh lebih gila dan buas cara Bima menuntaskannya…
Tangannya membelai meremas bagian tubuh sigadis yang mana saja…
Ketiak…
Susu dan putingnya…
Memek dan klitorisnya serta pahanya…
Semuanya yang bisa dijangkau dijangkaunua….
Perlahan namun pasti…
Lumatan Bima turun menuju lehernya…
Tangan dan jemari Bima memerah susunya dengan begitu buas memelintir putingnya dengan sangat cepat dan kadang disertai pencetan2 yang sedikit menyakitkan…
"Aaasshhshhh teruuussss masss
Aaah ya gittuuuu disittuuuuiuj aaaahhhh"
Berkali2 si gadis memerintahkan Bima untuk membelaindan terus membelai kadang meremas dan memerah…
Seolah sedang mengajarkan bagian2 mana yang merupakan titik2 rangsang yang luar biasa pengeruhnya…
Mulut Bima sudah turun lagi mencapai puting susu si gadis…
Dilumatnya…
Diaedotnya…
Kadang digigit kecil…
Si gadis semakin melenguh….
Menjerit dan kadang berteriak memaki menunjukkan batapa dahsyatnya daya rangsang yang di rasakan…
Jemari Bima sudah sampai ke bagian memeknya…
Menggosok, menekan membelai semua gerakan dilakukannnya….
Hingga akhirnya si gadis mengalami orgasme yang luas biasa…
"Mmmaasssss aaaaku dapaat
Oooohhhh assshhhh enakksssssmaassss"
Tubuh sigadis menggelinjang sempurna dengan gerakan2 yang luar biasa dahsyat dan kemudian dirinya lemas…
Kali ini Bima melanjutkan serangan terus bertubi2…
Bibirnya kini sudah melumat memek si Gadis…
Tangannya keduanya memerah susu si gadis…
Begitu intens…
Bibir Bima seolah mempunyai mata, selalu dapat menuju puncak2 kenikmatan bagi si Gadis…
Si gadis terhantam orgasme lagi…
Dan lagi…
Dan lagi….
Menjerit berteriak mendesah…
Sampai akhirnya mengejang dan terbeliak matanya kaku….
Mengabur….
Hilang lenyap….
Bima gelagapan terbangun dari mimpinya yang luar biasa aneh….
Seolah betulan…
Nafasnya naik turun….
Ada rasa sesal..
Ada tanggung yang mengentang….
Ada penasaran…
Lagi2 dia bertanya2 dalam hati...
Siapa sebenarnya si gadis itu ?
Mengapa selalu muncul ?
***
Hari ini adalah hari terakhir ujian akhir semester, setelah ini, bila tak ada her, maka liburan bisa dianggap mulai….
Paling terpotong masa daftar ulang dan perwalian…
Hanya Bima yang masih lemas…
Di Lab pekerjaaannya benar2 menumpuk banyak…
Adalah keuntungan benar2 kala Pak Danu memberikan waktu libur selama ujian…
Itu artinya tak ada libur lagi…
Sebab selama liburan banyak pekerjaan di Lab menunggu…
Tapi bukan soal liburannya….
Bukan karena ga liburan Bima stress…
Melainkan karena ajakan memaksa Karina untuk diantar ke kota asalnya dan menemaninya selama liburan...l
Itu artinya hanya ada dua pilihan
Perang versus Pak Danu
Atau
Perang versus Karina
Itupun kalau Ibunya yang semalam menelpon minta dia pulang membantu di sawah bapaknya diabaikan…
Bima benar2 lunglai….
Seolah tak berdaya…
Benar2 pilihan yang berat…
Dirinya bukan jatuh cinta pada Karina, selama ini dirinya juga semakin menjaga jarak dengannya, tapi dengan mudahnya Karina merapat kembali karena dirinya tak mampu berkata "tidak" itu saja masalahnya….
Bima tak mampu menyakiti hati perempuan…
Benar2 pecinta sejati…
Yang babak belur…
Bima bukan juga mahasiswa yang butuh duit banget, selama ini sebelum ikut bareng Pak Danu sekalipun dengan kemampuannya Bima berhasil memiliki banyak uang hasil mengerjakan proyek2 disian secara freelancer.
Entah itu proyek disain jembatan, gedung ataupun proyek2 rumah sederhana.
Bima bahkan sudah punya tanah berikut rumah diatasnya hasil mengerjakan proyek2 disain tersebut, cuma rumah itu sedang dikontrakkan…
Bukan soal uang semata…
Ini soal janji membantu dan janji sekali2 adalah hutang, pantang bagi putra Bapak Sumarna menyalahi janji sekalipun itu harus mati…
Permintaan ibunya lebih berat lagi…
Bukan karena uang juga ibunya memintanya pulang membantu bapaknya di sawah…
Ada kerinduan seorang ibu yang sangat untuknya anak satu2nya yang belum menikah…
Sejak di Surabaya, Bima tak pernah pulang sekalipun tak lain tak bukan karena proyek2 nya yang selalu rush… rusuh penuh ketergesaan… deadline yang sangat luar biasa ketat…
***
"Hei anak muda ngapain kamu disana kayak orang mabuk haa….?"
Bima tersentak, kala dilihatnya pak Danu, pengganti orang tuanya memanggilnya…
"Ada apa kok kamu kayak orang mau mati besok haaa?"
Gaya khas pak Danu yang bicara sama berdebat sama saja kasarnya…
"Duh pak… saya bingung…
Ada gadis yang minta diantar pulang…
Ibu saya minta saya pulang…
Saya punya janji ke bapak juga "
"Ha ha ha, urusan cethek macam ini kau pusing haah ?
Ini solusinya…
Anak gadis selalu benar, kalau ga bisa2 kau tak bisa cumbu dia lagi macam karanganmu itu yang pakai mendesah2 ha ha ha
Orang tua juga selalu benar…
Kualat kau nanti haaah
Kerjaan juga selalu benar…
Apanya yang susah ?"
"Duuuh bapak ini memangnya badan saya bisa dipotong2 ?"
"Ha ha ha kalau perlu begitu lah…
Otak kamu ini kebanyakan nulis cerita porno sih…
Kalau badan ga bisa dipotong ya waktu libur yang ddipotong2 lah gimana kau ini haaah
Seminggu 7 hari 3 hari buat kerja, lembur pastinya lah…
2 hari buat anak gadismu…
2 hari buat emakmu…
Beres khan itu ?"
"Maksudnya gimana pak ?"
"Otak kamu memang lah otak mesum sangat anak muda..
Dua hari kau antar itu anak gadis orang lantas balik kemari kerja 3 hari, habis itu kau pulang 2 hari nengok emakmu sukur2 kerjaanmu bisa kelar 2 hari…
Minggu depannya gitu lagi…
Minggu depannya gitu lagi….
Sampai habis masa liburmu lah…
Gimana ?"
"Duit siapa dipake jalan2 kaya gitu pak, bisa2 saya gagal nikah karena tak ada ongkos pak"
"Lhhaaa dasar otak mesum bin medit kau…
Ha ha ha…
Aku yang suruh aku pula yang tanggung lah…
Gajimu tak jadiin 2x khan hari libur aku suruh kerja…
Ongkos masih aku tanggung gimana anak muda haaah ?"
"Duh pak terima kasih pak, siap lah kalau begitu"
"Ha ha ha, karena besok kau antar anak gadis orang, sekarang kau kerjalah, pusing kepalaku lihat kerjaan ga beres2 nih anak muda"
"Siap pak laksanakan…"
"Ha ha ha, makanya otak tuh kau pakai lah dikit, ha ha ha"
Bima memang pantas mendapatkan orang tua kedua di kampus, kepintarannya dan kebisaannya dalam membawa diri membuat banyak orang senang. Termasuk pak Danu yang mengangkatnya jadi Asisten Dosen…
Hari itu adalah salah satu hari terindah dalam hidupnya dimana semua janji2nya bisa tunai juga kangennya pada orang tuanya sekaligus….
***
Karina yang tahu bahwa Bima bisa mengantarnya pulang dengan aturan main berbelit ala pak Danu sungguh sangat senang sekali…
Dirinya telpon sana telpon sini…
Kemudian dirinya mengajak Bima…
"Sayang antar aku ya…."
"Kemana ?"
"Laboratorium kamu"
"Eh ada apa?, jangan macem2 ya, aku ga enak lah sayang"
"Udah deh…."
Terpaksa Bima mengantarkan entah siapanya ini, sebab selama ini Bima mengalir saja lah. Ada umpan ya dimakan…
Ada kehangatan ya disikat…
Termasuk ada bibir susu juga…
Teman kok kayaknya bukan…
Pacar juga bukan…
Yang pasti Bima jalani saja semua, tanpa mikir banyak…
Sayang ? Dah pastilah, apan sudah dinenen dan di uwik2 dikit ga sampai jebol virginitasnya kok…
Cinta ? Tak tahulah yang ini, yang pasti sejak manja2nya Karina dia seolah dijauhi oleh yang namanya wanita, kecuali kalau si wanitanya itu mau dilabrak habis2an oleh Karina…
***
"Siang pak Danu "
"Eh kau cari Bima ya, lho dia dibelakangmu kok nyari kesini anak gadis orang, haah?"
"Hi hi hi, saya kemari mau ketemu sama pak Danu, mau menyampaikan terima kasih atas kebaikannya kepada Bima, tapi…"
"Tapi apalagi kau minta, haah?"
"Issh galak betul pak Danu ini, sampai hampir copot ini jantung hi hi hi, tapi kok kayaknya kasihan kekasihku ini kalau mengikuti cara pak Danu. Bisa2 dia mati kecapaian itu"
"Ha ha ha iya ya…. Aku ga mikir sampai kesana anak gadis orang"
"Hi hi hi, saya ada penawaran bagus pak, gimana kalau selama liburan ini saya bantu Bima di Lab…
Biar dia ada kawannya pak… sepi ini liburan…
Saya bisa kok buat laporan, dijamin ga mesum kaya tugasnya Bima deh"
"Ha ha ha…. Bim kamu mesum ya…. Ha ha ha, ok deh ok…. Kamu kerja selama Bima kerja disini, cuma di masa liburan saja ya anak gadis…
Uangku bisa jebol kalau kau terus kerja…
Ha ha ha ok ok deal deh
Hei Bima…
Otak calon bini kamu mantap punya….
Jangan2 kamu kalah deh sama calon bini kamu ini..
Ha ha ha
Ok pasangan cerdas bodoh….
Segera berangkat pulang kau berdua…
2 hari lagi kemari kerja…
Lembuuurrrr "
"Siap pak laksanakan"
***
Dimana2 kalau anak gadis suka pada lelaki….
Luar biasa beraninya…
Luar biasa perjuangannya….
Ntah besok bisa jadi atau tidak…
Yang pasti Bima selamat
Ceritanya bener2 deh…
Kaya novel ya…
Kaya bukan cerita panas…
SS nya dikit…
Makanya jangan baca…
Palagi kalau ente penggemar SS kelas berat
Pokoknya jangan baca deh
Ha ha ha
Salam Edan E
Capoks
Senpai Semprot
Subuh yg mentegangkan yg lemas bah.. hahahaahhahaha... Mantap Suhu...
Fantasheva
Pertapa Semprot
Makasih apdet Bab 06 nya mbah @Pemancingmimpi
Anoraga7312
Semprot Addict
- Daftar
- 17 Mar 2019
- Post
- 475
- Like diterima
- 3.834
Nuwus kang @Pemancingmimpi update nya,, mantap
Pemancingmimpi
Tukang Semprot
- Daftar
- 20 Jan 2018
- Post
- 1.011
- Like diterima
- 17.847
Setankecilmesum
Guru Semprot
- Daftar
- 9 Jun 2016
- Post
- 704
- Like diterima
- 961
siapa gadis goibnya
bajul_kesupen
Semprot Lover
- Daftar
- 12 Mar 2019
- Post
- 254
- Like diterima
- 145
Dasar uediyan, shubuh2 update g ngomong2.
Suwun mbah update.
Salam gendheng g waras2, ben update trs.
Suwun mbah update.
Salam gendheng g waras2, ben update trs.
Bajulkesupento
Tukang Semprot
- Daftar
- 10 Feb 2019
- Post
- 1.329
- Like diterima
- 2.187
Mau novel mau rokan mau puisi ni kan cerita edan gak ada definisi ya bebas2 aja lah. Tp tu kl ketemu ma wanita misteriusnya berantem gak ya ma Karina. Ditunggu ni episodenya hihihihihi. Salam ngedan 
radenkirnosemprot
Tukang Semprot
- Daftar
- 31 Jul 2017
- Post
- 1.049
- Like diterima
- 42
Seruling Bambu
Dibuang.......sayang
Diabaikan.....bikin penasaran
Dibaca..........bikin kentang
Dibaca lagi......makin Edyan.
Salam Edan om@Pemancingmimpi
Dibuang.......sayang
Diabaikan.....bikin penasaran
Dibaca..........bikin kentang
Dibaca lagi......makin Edyan.
Salam Edan om@Pemancingmimpi
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
