Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Short story (Exhibitionist Mujur)

Jenro

Suka Semprot
Daftar
28 Mar 2017
Post
4
Like diterima
27
Bimabet
Disc: cerita ini full fiksi dan ane mendapat insrpirasinya setelah menonton clip bokep di burung biru. Maafkan sebelumnya para suhu karna ane hanya penulis pemula.

Saat ini aku sedang melakukan hal gila, untuk pertama kalinya aku melakukan exhibititions di depan kamar kos ku sendiri. Kos ku ini memiliki dua lantai dan terdapat lahan yg cukup luas namun tertutup untuk menjemur pakaian pada penghuni disini. Kamar ku berada di lantai dua tepat menghadap lahan untuk menjemur tersebut dan saat ini terdapat Wanita yang sedang menjemur pakainnya disana.
“Mmmhh.. Mila.. ahhh”
Ya.. nama Wanita itu adalah Mila seorang Wanita yang tengah mengandung, dia adalah penghuni kos tepat dipinggir kamar ku yg sudah sering aku bayangkan bahwa aku bisa meniduri dirinya selama ini. Mila tengah hamil 7 bulan yg tentu saja anak dri suaminya namun telah 3 bulan yg lalu suaminya tidak pernah pulang karena sedang tugas militer. Diriku yg mengetahui informasi ini sangat senang karna bagiku itu menjadi kesempatan untuk ku untuk mendekatinya.
“Uhhh.. dadamu itu mil… gede bgt sih.. ahh..”
Kocokan ku di kontolku makin ku resapi seraya melihat Mila yg memakai hijab abu dan daster motif bunga tersebut menjemur pakaiannya. Aku sudah sering melakukan ini, coli sambal membayangkan tengah menyetubuhi Mila namun kali ini berbeda. Otak ku yg sudah dipenuhi bayangan gila itu mulai memikirkan hal lain dan lebih nekat. Diriku melakukan hal bejat ini dengan kondisi kamar ku yg pintunya terbuka sehingga orang yang sedang menjemur pakaian seharusnya bisa dengan jelas melihatku yang sedang coli dan mengurut kontolku yg sudah sangat keras ini.
“Uhhh…. Pantatmu montok sekalii..ahh..” desisku saat melihat Mila yg sedang membungkukan badannya mengambil pakaian basahnya di ember itu dan memerasnya sblum pakaiannya ia gantungkan di jemuran.
Detak jantungku sangat berdebar seraya melihat mila yg sudah sedari tadi menjemur pakaiannya tapi masih tidak menyadari kegiatanku ini.
“ahh.. Mil.. lihat aku.. ahh..” aku yg tidak sabar dan semakin bernafsu agak sedikit mengencangkan suara desahan ku agan terdengar oleh Mila.
Benar saja, Mila sepertinya mendengar desahan ku dan melirik ke arah kamar ku. Sehingga sudah dipastikan dia melihat kontolku yg tengah ku urut dan mengacung perkasa ini. Ku intip sedikit Wajah mila sedikit terkaget dan berhenti melakukan aktifitasnya namun tidak terlihat bahwa ia jijik atau pun memalingkan mukanya dan tetap menatap kearah kontolku.
Aku yg makin terasa horny pun mulai sedikit memberanikan diri mendudukan diriku dan memperlihatkan kegiatan bejat ku ini langsung kepada nya.
“ahhh.. suka mil?..” aku menggoda mila yg masih saja terdiam tak bergerak yg membuat diriku semakin tertantang.
Mila mulai memperlihatkan ketertarikannya terhadap diriku yg membuat aku pun terkejut karna reaksi ini tidak kusangka sebelumnya. Mila yg sudah tidak melakukan kegiatan penjemur pakainnya mulai mendekati pintu kamar ku dengan masih menutup mulutnya dengan satu tangannya yg mengisyaratkan dirinya terkagum atau kaget lebih tepatnya atas apa yg sedang aku lakukan.
“anton apa yg kamu lakukan…?” yes aku lupa memperkenalkan diri, namaku anton yg saat ini kesehariannya hanya berkuliah saja tengah melakukan aksi bejat terhadap Wanita hamil tetangga kosan ku.
“ahh mil.. sini masuk.. kamu mau coba?” tawarku kepada mila yg pikirku dia telah tergoda oleh ku ini.
Mila dengan segan menengok melihat keadaan kamarku yg cukup bersih ini, tpi lebih matanya sangat tidak bisa lepas dari kontolku yg sudah sangat tegang ini.
Aku pun berdiri menghampiri mila yg berdiri terpatung di depan pintu, aku pun tetap mengocok kontolku dengan perlahan dan berdiri tepat didepan Mila yg tak hentinya melihat ke bawah ke arah kontolku. Mila diam membisu namun tersirat sangat jelas bahwa dia menginnginkan kontolku ini. Aku yg masih sabar menunggu reaksi dari mila dengan tetap mengocok kontolku dengan perlahan ini sedikit demi sedikit makin mendekatkan kontolku ke arahnya terlebih perutnya yg membuncit itu sangat menggoda untuk disentuh oleh kontol ku ini.
Semakin lama aku menggodanya akhirnya mila menjunjukan reaksinya. Kepalanya menengok kiri dan kanan lalu melnagkankan kakinya dan masuk ke kamarku. Aku pun menuntungnya untuk bersandar di sisi pintu kamarku setelah pintuk kamar ku yg sudah tertutup.
“apakah boleh..?” tanya mila meminta izin untuk menyentuh kontolku
“boleh mil.. silahkan..” jawabku tanpa ragu
Mila mulai menyentul kontolku dengan dengan sangat ragu, sembari memikirkan apa yg dia lakukan saat ini benar atau salah, namun gejolak nafsunya sepertinya tidak menghiraukan itu dan mulai yakin apa yg ia inginkan saat ini dan menikmatinya.
“ahh… mill..” desahku saat mila dengan sangat lembut mengocok kontolku dengan sangat terampil.
Dengan mata yg sangat berbinar mila melakukan handjob yg sangat nikmat dan tidak terbayangkan olehku sebelumnya yg saat ini tengah terjadi kepadaku. Nikmat nya elusan tangan mila kepada kontolku membuatku mendesis keenakan dan mulai menikmati keadaan ini.
Mila masih mengurut kontolku dengan terampil mulai mendorongku sedikit untuk memberinya ruang untuk berlutut dan mendekatkan wajahnya ke hadapan kontolku, dengan penuh nafsu mila memasukan kontolku ke dalam mulutnya yg sangat indah itu dan mulai melakukan blowjob yg sangat mendadak ini kepadaku.
“ahh.. mil… enak bgtt.. shhh…” desahku tak tertahankan atas apa yg mila lakukan terhadap ku
Aku yg menikmati aksi ini mulai tak tahan, tangan nakalku ku pun mulai mengusap kepala mila yg terbungkus hijab ini tengan mem-blowjob ku di bawah dan memberikan sedikit stimulant bahwan aku sangat menikmati aksinya. Dengan sangat bernafsu mila memaju mundurkan kepalanya dan sangat menikmati aksinya kepadaku. Aku yg gemas pun menekan sedikit lebih dalam kepalanya sehingga kontolku makin masuk ke tenggorokannya.
“nghhh… khloghhh… ahh…” desis mila terkaget saat aku melakukan itu dan berhenti melanjutkan aksdinya seraya menatap keatas ke arahku dan menunjukan muka kesalnya.
“ihhh nakal yaa.. kamu mau melakukannya?” tanya mila yg mengisyaratkan bahwa dia menawarkan diriku untuk menyetubuhinya.
“Boleh.. mil.. berdiri gapapa?” tanya ku memastikan
“Boleh.. jangan lama lama yah..” jawab mila sambil memutarkan badannya menghadap pintu dan sedikit membungkukan tubuhnya untuk mempersilahkan diriku menyetubuhi dirinya dari belakang.
“ahhh yesshh mill… aku suka pantat kamu ini..” sambil meremas gemas pantat mila yg sangat montok ini dikarenakan kondisinya yg tengah berbadan dua.
Aku pun menaikan sedikit dasternya sehingga bisa memelorotkan celana dalamnya dan langsung sedikit menggesek vagina nya yg ternyata sudah sangat becek dan berlendir.
“ahh.. emmh… an..” mila tak kuat untuk medesah denga napa yg kulakukan ini. Merangsang ibu hamil sangatlah mudah apalagi dengan kondisi mila yg sudah 3 bulan ditinggalkan oleh suaminya.
Aku sedikit bersabar untuk tidak langsung mesukan kontolku ke vaginanya dan menunggu reaksinya yg sedang kujahili ini.
“emmhh.. antonnhh.. langsunghh.. ajhaahh.. ah…” desah mila yg tidak sabar untuk aku setubuhi
Aku tidak menghiraukannya dan tetap menggesek gesek dan memainkan vaginanya yg sudah sangat siap untuk aku jejalkan kontolku. Geliat tubuh mila sangat menggoda dengan tubuh berisi karna sedang mengandung meskipun masih tertutup oleh dasternya namun bisa sangat terlihat bahwa mila sangat menikmati aksi ku ini hingga akhirnya mila menengok ke arahku dan menuntun kontolku untuk masuk ke vaginanya.
Tanpa berkata apapun aku sudah mengerti bahwa mila sudah tidak sabar dan aku pun mengerti karna mengingat keadaan kita saat ini aku tidak bisa berlama lama dengan mil ajika tidak ingin ketahuan oleh tetangga kos ku yg lain.
Aku pun meletakan tangan di pundaknya, dan menuntuk untuk lebih membungkukan badannya agak aku bisa memasukan kontolku ke vaginanya dangan lebih mudah. Dengan perlahan kontolku pun masuk ke vaginanya tanpa hambatan sama sekali karna pelumas cairan vaginanya sudah sangat banyak.
“Mmmfhh.. enakkh.. ahh akhirnyaa..” desah mila menikmati kontolku di dalam vaginanya
Aku mendengus dan mulai memasukan kontolku lebih dalam lagi sehingga mila pun terpekik dan sedikit kaget kontolku ternyata cukup Panjang untuk menyentuh dinding rahimnya yg kini sedang terisi itu. Dengan bernafsu aku mulai menggejotnya dan melakukan perseubuhan yg sudah aku bayangkan selama ini.
“ouhhh mill.. akhirnya aku bisa ngentot..” desahku meluapkan kesenanganku saat ini.
“emmfhh iyahh.. ah… antonhh.. nikamatin ini… ahh jangan kerasshh. Ke… rash..” desah mila memberikan instruksi untk tidak mendesah terlalu keras.
Aku pun mengerti dan mulai mempercepat intensitas ku menggenjot tubuh mila yg hentakannya seirama dengan dirinya yg berspegangan pada gagang pintu agar tidak terjatuh. Mila pun sedikit pengejang pertanda dia orgasme ditengah gempuran kontolku di tubuhnya namun aku yg tidak terlalu peduli masih terus menggenjotnya dengan lebih bernafsu.
“ahh.. emmfff… antonhhh... aku lemesshh.. ahh..” desah mila yg baru saja orgasme
“ahh.. ayohh mil.. sedikit lagihh.. aku.. keluarhh..” aku memberi tahu mila untuk bertahan sedikit lagi karna aku hamper orgasme juga.
Tidak lebih dri 5 menit aku mengatakannya, aku mulai merasakan kontolku akan menyemburkan spermanya. Genjotan ku semakin ku percepat nemun aku merasa mila sudah tidak tahan dengan posisi ini sehingga fokusku agak terbagi memegangi tubuh mila agrk tidak jatuh dan sedikit melakukan tindak nakal yaitu meremas remas dadany yg sangat pas ditangan ku ini.
“emmfff.. ahhh.. antonhh.. ayo.. ahh..” desah mila sudah tidak kuat lagi atas genjotan ku.
“iyahh.. millh.. aku keluarh.. ahh… “ erangku yg menambakan spermaku kedalam Rahim mila.
Mila yg sudah tak tahan akhirnya jatuh bersimpuh tersujud dilantai kamar ku, memegangi perut besarnya dan sedikit melenguh. Mencoba bernafas dengan teratur setelah dirinya disetubuhi oleh diriku dengan posisi berdiri.
Aku pun tersenyum senang melihat mila yg kini bersujud dengan kondisi dasternya terangkat memperlihatkan pantatnya yg membulat dan terlihat juga tetesan sperma ku di lantai. Aku pun mendekati mila dan membatunya untuk duduk agak mila dapat lebih mudah mengatur nafasnya. Setelah sedikit tenang aku memberi mila minum dan mila pun menenggak habis minum pemberianku.
“makasih mil.. tadi enak sekali.” Ucapku pada mila sembari mengusap perutnya
“hmmm iyah anton.. makasih juga.. aku sudah lama tidak meakukan itu.” Mila menjawabnya seraya tersenyum kepadaku
Kami bertatapan tanpa berkata kami pun berciuman sebentar.
“smoachhh..” mila menatapku dan melihat ku dengan tajam berkata “kamu nakal juga.. nanti malam aku kesini lagi yah..” mila memberitahu ku akan kesini lagi karna persetubuhan ini sangat nikmat baginya dan juga diriku
“Boleh.. sayanggg..” aku menyetujuinya dan Kembali berciuaman sebelum akhirnya mila bangkit dan dan membenarkan sedikit daster dan hijabnya namun tidak memakai Kembali celana dalamnya dan keluar dari kamarku tanpa memakai celana dalam nya yg sudah basah itu. Aku melihatnya keluar dan membereskan jemurannya langsung turun ke lantai bawah sambal masih menatapku yg berdiri di pintu kamar ku.

~maafkan jika ada typo atau salah pemilihan kata, ane minta saran dan masukannya dri para suhu disini terima kasih
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd