Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Teh Hani: Fantasi yang Jadi Kenyataan

Mantau, smeoga cepet apdet teh haninya, sekalian mulustrasinya
 
Karena tingginya permintaan mulustrasi penampakan doi, maka ane cuma bisa menampilkan ilustrasi-nya saja.
Tetapi walaupun cuma ilustrasi, doi sangat mirip dengan yg di gambar.

Ane tidak berani menampilkan penampakan asli doi, karena salah satu member di forum ini adalah saudara dekat doi. Peluang si TS ini menjadi PK sangat tinggi karena hubungan ane dengan si TS ini ikutan rusak gara2 perpisahan ane dengan mantan istri. Dan yg mengenalkan forum ini kepada ane juga si TS.

Berikut ilustrasi penampakan doi:

Ketika baru memasuki kamar hotel (aslinya doi pakai jilbab)


Penampakan kamar hotel,


Doi tidur membelakangi ane,


Kebangun gara2 ane gerepe,


Penampakan lubang kenikmatan doi (aslinya berbulu tipis hu),


Waktu ekse,


Doi ke kamar mandi lalu kembali memakai baju,


Sekian dulu ilustrasi penampakan doi...
 
Thank u udpate mulustrasinya hu, meskipun gak real tetep okelah hu mantapp, jadi hisa bayanhin teh haninya hu hhhee
 
Part-8

Ketika matahari mulai terbit doi membangunkan ane...

"Dit banguuuun.." ucap doi membangunkan ane.

"Hmmmm" suara ane sambil menatap doi.

Kemudian ane mengecup keningnya doi. Karena masih merasa ngantuk ane kembali tidur.

"Adiitt.. Bangun ehhh udah siaaanngg.. Teteh mau pulang sekarang" teriak doi sambil mendorong bahu ane beberapa kali.

"Jam berapa sih buru2 banget? Tanya ane sedikit kesal.

"Udah jam setengah 7, teteh juga mau mempersiapkan acara ultah si dede" jelas doi.

"Gak mandi dulu?" ucap ane.

"Mandi dooong.. masa kucel kyak gini langsung pergi" jawab doi

Setelah ane bangun, lalu doi beranjak duduk. Karena masih dalam keadaan bugil doi berusaha menutupi payudaranya menggunakan selimut. Ane yg kembali horni langsung menarik selimut yg menutupi tubuh doi.

"Adit udah ahhh jgn bercanda mulu" ucap doi sedikit marah.

Tanpa memperdulikan ucapan doi ane langsung menarik doi kepelukan ane. Lalu menciumi lehernya dan doi pun mendesis. Kemudian ane membalikan tubuh doi untuk berganti posisi.

Sekarang ane sudah berada di atas doi. Lalu ane kembali menciumi leher doi sambil sesekali menjilatnya.

Kontol ane yg dari tadi sudah tegang, kembali ane arahkan ke vagina doi. Tetapi kontol ane gagal masuk karena tidak tepat sasaran.

Tanpa diduga doi mendorong ane lalu kembali ke posisi duduk. Kemudian mencari handuk untuk menutupi tubuhnya.

"Udahh ahh.. kamu gak ada puas2nya" ucap doi cemberut.

"Teteh mau mandi dulu" ucap doi lagi sambil berjalan ke kamar mandi.

"Gak bakal puas aku mah, kalau sama teteh mah tiap malam juga hayuu.." ucap ane senyum nakal.

"Halahh.. gak mungkin banget.. Nanti juga pasti bosan" Sambil berjalan ke kamar mandi.

Ketika doi sudah masuk ke kamar mandi, ane yg masih sange juga menyusul doi. Dalam keadaan masih bugil ane mencoba mendorong pintu kamar mandi. Ternyata pintu kamar mandi tidak terkunci.
Doi kaget dan terlihat doi sedang menyirami tubuhnya pakai shower.

"Adiittt... Kamu apa-apaan?, keluar lagi sana.." ucap doi teriak.

Setelah pintu kamar mandi ditutup ane yg dari tadi udah sange langsung memeluk doi dari belakang lalu ikutan mandi. Kemudian memeluknya dan tidak ada penolakan dari doi. Kemudian ane menggosok-gosokan kontol ane ke belahan pantat doi sambil tangan ane meremas kedua payudara doi.

Doi hanya bisa pasrah menikmati perlakuan ane dan sesekali doi terdengar mendesis. Dan doi tetap menyiramkan air ke seluruh badannya. Kemudian mengambil sabun lalu menyabuni tubuhnya. Tanpa mau kalah ane ikut menyabuni tubuh ane.

Ketika tubuh kami berdua udah penuh dengan sabun ane kembali meremas payudara doi sambil sesekali memegang vaginanya. Tak mau ketinggalan doi mengocok kontol ane.

Ane yang udah sange berat segera berusaha memasukan kontol ane ke vagina doi dari belakang.

"Ehh..ehh.. Jangann.. gak boleh" ucap doi senyum.

Ane yg mendapat penolakan langsung mendorong tubuhnya ke dinding kamar mandi.
Doi yg mendapat perlakuan seperti itu hanya bisa pasrah sambil menikmati. Dan mendesah gak karuan.

Sedang asyik mencumbui tubuhnya, doi kembali mendorong ane menjauh.

"Udahh ahh.. Teteh udah beres mandinya" ucap doi tanpa bersalah sambil mengambil handuk.

"Nanti lagi" ucap doi sambil senyum nakal.

Kemudian doi berjalan keluar kamar mandi dan meninggalkan ane sendiri. Ane yang sudah kembali "kentang" hanya bisa pasrah, kemudian melanjutkan menyabuni tubuh ane sendiri.

Keluar dari kamar mandi ane melihat doi masih belum memakai baju dan sedang mengeringkan rambut basahnya pakai handuk. Tanpa pikir panjang ane langsung memeluk dan menghempaskan tubuh doi ke tempat tidur.

Setelah doi terkapar di tempat tidur ane langsung mengambil posisi untuk menjilati vaginanya. Doi hanya bisa pasrah menikmati.

"Ahhhhhhh..shhhtttt" suara desahan doi.

"Kamu masih belum puas Dit?"

"Belum teh..hehe" jawab ane.

"Ya udah cepet lanjutin" ucap doi sange menatap ane.

"Slurpp..slurpp.." suara jilatan ane di vagina doi.

Vagina doi terlihat sangat segar karna habis mandi. Kemudian ane buka lebar2 vaginanya pakai dua jempol lalu menjilati klitorisnya dari bawah ke atas.

"Ahhhhhh Dit itu diapain kok enak bangeeettt" desah doi.

Ketika sedang asyik menjilati vaginanya, doi menarik ane ke pelukan doi.

"Masukin sekarang Diitt.. Ahhhh..." ucap doi mendesah sambil tangannya mengarahkan kontol ane ke lubang vagina doi.

"Joossshhhh" kontol ane langsung berhasil masuk ke lubang kenikmatan doi karena sudah sangat becek.

Dan doi meleguh menahan nikmat. Di dalam vagina doi terasa hangat. Kemudian ane memompa kontol ane dalam2.

"Ahhhh..ohhhh.. Ahhhhh" desah doi

"Sssttttthhhh..oughhh.. Terus Dit agak cepeett..." doi memohon.

Setelah sekitar 15 menit dengan berbagai gaya ane entot tubuh doi, kontol ane terasa mau muncrat.

Kembali ke posisi ane memeluk doi sodokan kontol ane percepat. Doi mendesah hebat.

"Ahhhhh.. Teh aku mau keluaaarrrr" teriakan ane.

"Aahhhhhhhhhh... Terus Diiiittttt..." desah doi tanpa menjawab ucapan ane.

"Aaahhhhhhhhhh..crot...croooooottttt" Sperma ane menyembur di dalam vagina doi.

Nafas doi tersenggal-senggal dalam pelukan ane. Dan ane pun cuma bisa melumat bibir doi, sesekali dengan sisa2 tenaga menyodok vagina doi.

Setelah selesai menikmati orgasme doi mendorong ane. Ane beranjak untuk mencabut kontol ane. Terlihat tidak ada sperma yg keluar dari vagina doi.

Melihat tidak ada sperma yg menetes ane memaklumi. Karena waktu orgasme tadi, terasa sperma ane hanya sedikit yg keluar. Mungkin sudah habis karena pertempuran semalam.

Setelah mencabut kontol ane dari vagina doi, kemudian ane berbaring di samping doi. Masih dengan nafas tersenggal-senggal doi menatap ane dengan sinis. Ane cuma tersenyum melihat tingkah doi lalu kembali mencium keningnya.

Beberapa menit kemudian doi turun dari tempat tidur kemudian berjalan ke kamar mandi. Dan terdengar siraman air shower.

Selesai bersih2 doi keluar lg dari kamar mandi. Sambil mengelap vagina doi pakai handuk, lalu doi minta izin pulang.

"Teteh pulang sekarang ya" ucap doi datar.

"Iya.. Makasi ya teh" jawab ane dengan senyum.

"Teteh juga makasih" balas doi.

Kemudian karena kelelahan ane tertidur beberapa menit hu. Lalu dibangunkan kembali oleh doi.

"Adiit..Adiiitt..." dalam keadaan tertidur samar2 terdengar suara doi membangunkan ane.

"Hmmmmm.." suara ane menjawab.

"Kok tidur lagi?" tanya doi heran.

"Hayu atuh.." ucap doi lagi.

"Hayu apa?" jawab ane bingung.

"Emang teteh gak bakal dianterin ke bawah gitu? (parkiran)" tanya doi.

"Ngannntuuukkkk" jawab ane manja.

"Gitu ya kamu,, setelah puas menikmati tubuh teteh sekarang udah gak peduli lagi" ucap doi kecewa.

Ane yang kaget mendengar ucapan doi, karna takut kisah ini berakhir sampai di sini saja, ane langsung bangkit dari tidur kemudian beranjak duduk.

"Iya sayaaannggg aku temenin.." jawab ane menghibur doi.

"Sayang..sayang.. Sayang dari Hongkong" ucap doi meledek ane.

"Buru" teriak doi lagi sambil sedikit melemparkan HP doi ke depan ane.

"Apa ini?" Tanya ane bingung.

"Save nomor kamu di HP teteh" ucap doi tegas.

"Ohhh.. ok..ok" jawab ane mengerti dengan yg doi maksud.

Kemudian ane juga beranjak ke kamar mandi untuk bersih2. Setelah selesai bersih2 terlihat doi masih skincare-an tetapi dengan pakaian yang sudah lengkap. Lalu ane juga mengenakan pakaian seadanya.

Sambil skincare-an doi kembali mengajak ane mengobrol.

"Kamu masuk kerja jam berapa?" tanya doi.

"Masuk jam 10 pagi" jawab ane.

"Beres jam berapa gitu? Tanya doi lagi.

"Ya gak nentu teh.. Gimana banyaknya kerjaan aja" jawab ane.

Ane lihat waktu itu jam menunjukan pukul 8 pagi. Karena waktu masih ada 2 jam lagi, jadi ane tidak terlalu buru2. Lagian tempat ane ditugaskan oleh perusahaan cuma berjarak 1km dari hotel.

"Kenapa emang?" tanya ane lagi.

"Gak.. Teteh rencana mau mengundang kamu di acara ultah anak teteh" jawab doi.

"Emang acaranya jam berapa?" tanya ane.

"Jam 3 sore sih" jawab doi.

"Hmmm..kalau keburu aku hadir ya" jawab ane menjaga perasaan doi.

Padahal sebenernya ane malas banget harus hadir di acara ultah anak doi. Karena sudah pasti ane bertemu kembali dengan saudara2 mantan istri ane.

"Ya udah gapapa, kalau bisa hadir kabarin ya?" ucap doi berharap.

"Ok sayangkuuu..." ucap ane kembali bercanda.

"Hmmmmm.." reaksi doi cuma manyun.

"Beres nih.. Hayu" ucap ane sambil mengajak doi keluar kamar.

Sebelum pintu kamar ane buka, kembali ane mendorong doi ke dinding kamar lalu melumat bibir doi. Doi cuma diam dengan perlakuan ane. Setelah kami selesai berciuman bibir, terlihat doi mengelap bibirnya pakai punggung telapak tangan sambil menepuk punggung ane.

"Dasar nakal" ucap doi sambil senyum.

Ketika berjalan menuju parkiran sesekali ane menggandeng tangan doi. Terlihat doi tidak keberatan dengan perlakuan ane. Beberapa menit kemudian sampailah di lokasi parkiran.

Kemudian doi menghidupkan motornya. Sebelum berangkat doi minta salim ke ane.

"Teteh berangkat dulu yah.." ucap doi sambil salim ke ane.

"Iya hati-hati" jawab ane senyum.

Kemudian doi berlalu meninggalkan ane. Terlihat juga pinggul doi dari atas jok motor, ane pun kagum.

"Pinggul yang selama ini ane idamkan berhasil ane obrak-abrik semalaman hehee.. Ohh teh Hani ku.." ucap ane dalam hati dengan perasaan sangat bahagia.

Update:
https://www.semprot.com/threads/teh-hani-fantasi-yang-jadi-kenyataan.1474615/post-1908394041
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd