Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG TEMBIKAR

Status
Please reply by conversation.
akhirnya kelar baca marathon..
terima kasih sudah menyuguhkan cerita yang buaguuss...
siap menunggu update selanjutnya
 

BAB 10
PERSIAPAN MENYAMBUT TAMU





Ya malam itu benar2 malam yang gila.....
Daniar masih tak percaya kalau Arya masih berdiri tegak kontolnya di dalam memek Laksmi....

"Hasshh hasshhh hashhh....
Ayo mbak bikin dia tidur mbak....
Hi hi hi...
Mbak duluan deh ya....
Aku istirahat bentar.... "

Arya rupanya yang mengambil inisiatif....
Dibaliknya Laksmi agak cepat...
Dirinya sekarang ada di atas Laksmi dan kemudian mendorong pantatnya perlahan...

Entah kenapa kali ini Arya main dengan perlahan...
Sambil merabai susu hingga puting Laksmi...
Arya masih menggerakkan perlahan pantatnya...
Seolah, kalau saat ini Arya ingin merasai semuanya dengan hatinya...
Sesekali Arya membungkuk dan melumat bibir Laksmi....

Diperlakukan bak ratu, Laksmi segera mengalungkan tangannya ke leher Arya...
Dibalasnya lumatan Arya, kali ini tipis2 saja...
Sesekali tangan Laksmi membelai punggung Arya hingga ke pantatnya...

"Ooohhhhh massssshhh Aryaaaaa.... Ashhhh"

Laksmi mendesah perlahan melantunkan nama Arya....


Image Laksmi​

Pantat itu masih bergerak perlahan saja....
Sesekali Arya membelai lembut susu Laksmi sambil merabai putingnya...
Semuanya lembut mendayu2....

Ya...
Mereka berdua kini seolah tidak sekedar bermain sex semata...
Tapi sedang benar2 bercinta....

Sesekali Arya membelai rambut Laksmi...
Menyisirnya dengan jemari tangannya...
Merabai pipinya...
Mengusap mata dan telinganya...

"Oohhhhssh mas Aryaaaaa...... "

Lagi2 diperlakukan demikian dan dirojok perlahan seolah sedang meresapi keindahan cinta oleh Arya...
Laksmi mendesah lembut dengan segenap rasa yang ada....

"Maassshh Aryyaaaaa... Laksmi milikmu masssshhhh.... Aaaahhhhhsss"

Laksmi merabai punggung Arya sambil mendesah...
Sesekali merabai pantatnya yang sedang bergerak seolah sangat pelan dan sepenuh hati...
Sesekali mengusap dada Arya...
Sambil menyatakan kepasrahannya...
Sambil menyatakan penghambaannya...

"Oooohhhhhh masssshhh Aryaaaaa....
Rasai semuanya maasssss....
Laksmi milikmu massshhhh aaaaashhhh"

Air mata menitik di pipi Laksmi, seolah semua pernyataannya benar2 dari lubuk yang paling dalam bisa diterima oleh Arya....

"Ddduuuuh......... Aasssssshhh...
Enaksssh maassshhhh habisi laksmi massssshhh semuanya buat masshhhh"

Arya tersenyum....
Dibelainya pipi Laksmi yang membasah oleh air matanya...
Kemudian dirinya mempercepat gerakannya...
Rabaan di susu Laksmi berubah menjadi remasan dan pelintiran di putingnya...

"Mmasshhh ambillll masshshh ...
Nikmati semua masshhh semua milik massshhh...
Aaaaahhhhhsss enaaakkssss maasss"

Entah kenapa mendengarkan desahan2 Laksmi, Arya seolah menjadi berubah ganas...
Matanya kembali nyalang seolah dalam dirinya muncul seorang yang sangat menginginkan tubuh Laksmi...
Menguasai dan mencengkeram erat2 Laksmi srolah dialah pemiliknya satu2nya....
Rajanya....

Segera, kepala Laksmi dipegangnya, dan bibirnya langsung disergap oleh Arya...

Gerakan pantatnya menjadi buas....
Susu Laksmi menjadi bulan2an remasan dan cubitan2 yang menggila...

Begitu Lumatan Arya berpindah ke lehernya, Laksmi seolah bebas berteriak...

"Aaaaaahhhh maaaassshhhh enaaaaakkkk maasssss aaaaaaaasssssshhhh"

Arya mempercepat rojokannya kali ini penuh bertenaga dan cepat....
Arya seolah mengejar juga kenikmatannya...
Lenguhan dan jeritan Laksmi mendongkrak alam bawah sadarnya untuk menggilas Laksmi sekaligus menuntaskan birahinya....

"Aaaaaaaahhhhhh maasssss.....
Laksmi mau dapaaaaaaattttt...... Aaaaaahhhh"

Entah kenapa, kali ini Laksmi seolah mengeluarkan teriakan dan desahan serta jeritan2 secara lepas seolah itu semua dari hatinya....

Dan seolah gayung bersambut....
Arya juga meresponnya dengan secara positif...
Arya juga bermain seolah dengan penuh cinta...
Tak seperti biasanya...
Arya juga seolah sedang bercinta...
Bukan bermain sex semata...
Bukan persetubuhan biasa...
Tubuh Arya merespon segala teriakan dan desahan sang kekasih...
Tubuhnya juga menginginkan proses take n give...
Tubuhnya pengen juga dipuaskan...

Dan...

Terjadilah yang musti terjadi...
Perjalanan pergumulan itu sampai pada titik yang dinantikan....

"Mmmaaaaaaassssss aaakuuu dapaaattt...
Aaaaah aaaah aaah aaahhhhhhhhh"

Laksmi bergerinjal tubuhnya berkelojotan seolah menuntaskan segala rasa nikmat dalam bentuk yang paling liar....

Pantatnya naik bergetar, berputar2 dan memeknya seolah memerah kontol Arya...

Aryapun pada ujungnya juga ...
Sekaligus ditekan ambless kontolnya dalam2 dan seolah bisa bergetar di dalam sana...

"Aaaaaaaarrrghhhh aaakuuu keluaaarrr sayaaanggggggg"....

Arya memeluk erat tubuh betinanya dengan pelukan yang paling hangat...
Mulutnya melumat mulut Laksmi seolah tak ingin dilepaskannya....

Sampai akhirnya gelombang kenikmatan itu mulai melandai....
Arya masih memeluk mesra Laksmi...
Si betinanya...
Pemuas dahaganya...
Kakasihnya....

Keduanya lalu berpelukan mesra dan saling mencium pasangannya.....

Di sudut ruangan....
Daniar melihat semuanya dengan hati yang tak bisa dijelaskan....
Dirinya mulai merasakan bahwa Arya telah menerima Laksmi sebagai bagian dari diri dan hatinya...
Daniar merasakan antara bahagia dan sedih serta cemburu dan kelegaan yang luar biasa...

Daniar belum pernah dirinya melihat Aryanya membagi hati dan cintanya...
Semuanya ditampakkan hanya bagi dirinya semata selama ini...
Seolah hati Arya hanya untuk Daniar saja....

Kali ini berbeda...
Kali ini kakaknya telah menerima Laksmi sebagai bagian dari dirinya sebagai wanitanya...
Bukan sebagai pemuas nafsunya...


Image Daniar​

Ada rasa bahagia...
Melihat Arya bahagia....
Ada rasa sedih melihat ternyata sekarang dirinya bukan lagi yang satu2 nya di dalam hati Arya...
Ada rasa puas...
Karena telah memberikan jalan agar Arya merasakan kepuasan yang lebih...

Daniar masih di sudut ruangan...
Yang temaram...
Melihat dua anak manusia saling berpelukan setelah bercinta...
Ya bercinta, bukan sekedar berhubungan seksual semata...
Berpelukan mesra saling membelai dan menciumi pasangannya selepas bercinta....
Daniar masih di pojok sana....
Air matanya meleleh, seolah merasakan kesepian yang dahsyat....

Tapi semua tak lama....
Karena setelahnya dirinya larut dalam pelukan sang kekasih...
Dirinya juga mendapatkan pelukan yang sama...
Ciuman yang sama...
Kasih sayang yang sama....

Ya....
Mas Aryanya tak melupakan Daniar...
Karena setelah membuat Laksmi tenang...
Di bimbingnya Laksmi mendekati Daniar...
Kemudian mereka bertiga berpelukan dalam rasa penuh cinta dan kasih sayang...

Entah apa bentuk hubungan ini...
Yang pasti...
Laksmi telah mempersembahkan segalanya yang ada pada dirinya untuk lelaki pujaannya..
Dan lelakinya menerimanya...
Sembari ada wanita lain di samping lelaki pujaan hatinya yang juga dia hormati...

Daniar juga entah bagaimana rasanya...
Yang pasti dirinya bisa menerima Laksmi di antara hubungannya dengan kakaknya...
Menerima sebagai bagian dirinya dan kakaknya...
Seolah mereka bisa saling mengerti dan penuh dengan pemahaman akan rasa dan pikiran mereka....

Entah apa bentuk hubungan ini namanya...
The birds in the same nest ?
Burung2 yang hidup dalam satu kandang atau sarang yang sama...?
Entahlah...
Daniar masih berfikir soal pernikahan yang kemaren2 selalu ditanyakan orang tuanya...
Lalu ini bagaimana menjelaskannya ?
Entahlah...

Tiba2 mulutnya tersumpal oleh mulut Arya...
Kepalanya dibelai mesra...
Seolah mengatakan...

Everything ia gonna be ok....

Malam masih lama...
Mereka bertiga seolah disatukan oleh pengertian yang sulit dijelaskan...
Mereka masih ingin memformulasikannya kelak...
Saat ini mereka bermesraan semata...
Merasai kebutuhan dan keinginan untuk saling bisa memuaskan dan memberikan ketenangan bagi lainnya...

Malam masih panjang...
Mereka bertiga masih berpelukan mesra...


***


Pagi itu....
Semua yg hadir di Kantor Rumah Tangga Galery Arya nampak gembira dan penuh semangat...

Ada agenda penting dalam beberapa waktu kedepan...
Salah satunya adalah menyambut para tamu...
Tamu yang akan memperkuat pasukan persiapan pembangunan Galery Arya...

Ya persiapan menyambut tamu yang akan hadir sungguh memusingkan kepala, semuanya di kantor urusan rumah tangga sibuk...

Acara Ground Breaking memang masih tiga minggu, tepatnya 23 hari lagi, tapi itu bukan berarti waktu masih panjang...
Banyak telpon berdering menyatakan konfirmasi kehadiran, mulai dari pejabat di tingkat kabupaten, tingkat propinsi bahkan di tingkat nasional....
Tak hanya itu saja, tamu2 manca negara juga ingin ikut serta hadir untuk acara ground breaking apalagi ada rencana pameran keramik pertama karya Arya Wira Sajati....

Ya pameran pertama Arya sebagai seniman keramik...
Banyak kritikus seni kelas dunia yang menyatakan akan hadir...
Apalagi mendengar karya2 Arya dan teman2 dari Blora akan ditampilkan kelak di eropa dan amerika masing2 selama sebulan....
Penyelenggara pameran kelas dunia membuat mereka ingin ikut serta memberikan kritik dan ulasan karya2 Arya...

Berkali-kali daftar undangan diubah karena permintaan banyak kalangan...
Juga daftar acara ground breaking...
Jadwal2 pementasan seni juga berkali2 berubah mengikuti saran berbagai pihak...
Ni
Kantor urusan rumah tangga Arya dan Gallery nya benar2 sibuk, namun sangat antusias sekali...
Bagaimanapun juga ini adalah debut pertama bagi Laksmi dan stafnya, dan langsung menggebrak level dunia....
Ada rasa bangga...
Ada rasa khawatir juga....


***


Pavilyun rumah singgah 4 sudah jadi, sebagian interiornya sudah terpasang, tinggal masalah pernak pernik macam gordyn dan sprei dan sarung bantal serta sejenisnya....

Kantor urusan rumah tangga memang juga mengurusi semuanya...
Ada gudang besar yg berfungsi menyimpan peralatan mandi dan kebutuhan kamar...
Ada gudang besar yang berfungsi menyimpan peralatan makan dan sejenisnya...

Memang pavilyun rumah singgah baru jadi 4 buah, tapi seminggu lagi 6 buah sisanya akan selesai juga....
Dan semuanya harus dipersiapkan secara matang dan efisien...
Warna utama untuk pavilyun tesebut adalah coklat tua bergradasi hingga coklat muda dan dipadu dengan aksen warna kuning...
Khas warna tanah...

Warna kedua adalah abu2 tua bergradasi hingga abu muda berpadu dengan aksen warna oranye...

Artinya ada dua set peralatan yang dibutuhkan, dan satu set warna2 campuran macam2 bila penghuninya kelak menginginkan warna khusus kesukaan mereka...


***

"Luna dan Ratna, 2 hari lagi teman2 ibu Daniar, 8 orang seluruhnya akan datang kemari dan tinggal di pavilyun rumah singgah...

Masing2 pavilyun akan diisi oleh dua orang karena memang kamarnya ada 2...
Sari harus mengenal siapa2 saja tamunya, bagaimana kharakternya, siapa harus serumah dengan siapa dan sebagainya...

Sementara Niken, harus mengenali selera makan mereka terutama yang merupakan warga negara asing....
Mempelajari dan merancang menu banyak orang dengan banyak selera memang sungguh sulit, tapi Laksmi mengajari mereka untuk tetap bisa...

Niken dan Sari, berbeda selera itu biasa, tapi usahakan mereka dapat satu atau dua masakan yang cocok di lidah mereka...

Luna dan Ratna, tolong nanti atur2 ya mengenai jadwal2 mereka disini dan salah satu dari kalian harus mendampingi kegiatan mereka selama disini kalau dibutuhkan...

Belajar ya gadis2 cantik....
Nanti kamu kalau jadi istri seseorang juga harus belajar mengenali selera keluarga besarmu dr suamimu, tentu juga berbeda selera....
Ok girls ?

Kalian akan belajar dari orang2 yang berkelas dunia, kalian harus sanggup menampung ide2 mereka dalam benak kalian agarbkalian juga bisa meniru keberhasilan mereka...
Sulit memang...
Tapi kalau kalian paham....
Clik....
Kalian akan menjadi luar biasa....

Juga saat ini....
Santai tapi tetap fokus ya.... "

Rencana belanja ?
Ada tentu dan itu wajib terstruktur...
Setelah semua daftar menu dari hari pertama sd seminggu kemudian selesai...

Sari harus memulai membuat daftar belanja dan kalau bisa sekaligus mengatur gudang penyimpanan makanan...

"Kalian berempat tolong dengar ya, sangat beruntung kalian di kota kecil ini dapat pekerjaan ini...

Kolega pak Arya seluruhnya sangat beragam dan dari berbagai negara, itulah sebabnya kalian wajib disini belajar bahasa, minimal 3 bahasa dari 5 bahasa yang musti dikuasai...

Juga soal belajar lain2 yang berfungsi untuk membuka wawasan kalian...
Jangan takut belajar, apapun nantinya dengan ilmu2 kalian yang kalian pelajari disini kalian akan menjadi orang2 yang mempunyai nilai tinggi...
Dan ingat, gaji disini juga tidak rendah...
Bersyukurlah dan manfaatkan kesempatan ini...

Kalian hatus mengurangi waktu main dan menambah waktu belajar...
Sebab itu adalah hal yang wajib disini...
Kalian siap kah ? "

"Siap bu...!! "

Beramai mereka berempat menjawab dengan lantang dan tegas...

"Terima kasih, saya benar2 mengandalkan kalian"


***

Belajar tanpa praktek kadang susah ingat dan majunya, oleh karena itu, dalam training pegawai baru, Laksmi menerapkan 20% teori dan 80% praktek...

Dalam segala hal...
Termasuk dalam hal2 yang berkenaan dengan pekerjaan...
Soal filing misalnya, Laksmi telah membuat SOP nya dan pegawai baru harus membacanya, dan langsung praktek...
Soal Masakan dan tata laksana kebersihan juga ada SOP nya, pegawai harus belajar sebentar saja, langsung dipraktekkan...

Kemajuan yang dicapai sungguh luar biasa...
Hanya perlu waktu singkat semuanya bisa berakselerasi sempurna, mengikuti erak langkah Laksmi yang memang sangat efisien dan teratur serta terencana dengan baik....

Dalam bahasa bagaimana ?
Harus...
Dan wajib praktek...
Bagaimana caranya ?
Pada jam2 menjelang sore, jam 3 sd pulang, setiap harinya adalah jam belajar..... Praktek !!
Senin - bahasa Inggris
Selasa - bahasa Perancis
Rabu - bahasa Jerman
Kamis - bahasa China
Jum'at - bahasa Jepang...

Wajib !!! Bagi staf kantor urusan rumah tangga Gallery Arya menggunakannya...
Tanpa kompromi...
Ada hukuman berupa pengurangan kredit point bila lupa atau salah...
Namun..
Ada reward atau bonus dalam bentuk kredit point... Bila benar...
Dan pada akhir minggu diakumulasikan dan nilai bonusnya dirupakan insentif tambahan...

"Balajar itu paksaan, tanpa dipaksa manusia jarang mau belajar....
Waktu kalian SD juga mbayar sekolah tapi dipaksa mengerjakan PR, dihukum juga kalau lupa atau salah....
Itulah belajar....

Saya memaksa disini bukan untuk kebaikan kantor ini saja, tapi lebih banyak untuk kebaikan kalian... "

Itulah Laksmi....
Dalam waktu sekejab, kemampuannya memimpin yang terkubur karena menikah paksa, mencuat lagi dalam bentuk yang mempesonakan siapa saja...

Tak kurang pak Gubernur memuji staf dari kantor urusan rumah tangga Arya Gallery...

"Duh Bu Laksmi ini, nemu dimana sih staf2 nya kok saya lihat sangat kapable dan kredible begitu ya....

Benar2 salut saya, juga bangga karena ternyata masih ada anak muda yang berprestasi dan mumpuni saat ini...

Saya lihat usia mereka sangat muda... "

"Iya pak Gubernur, pendidikan di Jawa Tengah memang sangat maju, saya ketiban pulung (mendapatkan berkah/keberuntungan) memiliki anak2 muda hasil pendidikan yang baik di propinsi ini pak Gubernur.... "

Itulah Laksmi, selalu merendahkan diri dan memberikan pujian kepada orang atau pihak lain secara proporsional .

Bagaimanapun juga, memuji adalah wajib hukumnya bagi yang ingin dihargai juga...
Semuanya seolah begitu adanya, tanpa berkesan menjilat, Laksmi memperoleh penghargaan dari Pak Gubernur...

Dan semua tahu itu...
Bahwa anak buah Laksmi memang jago dalam mengatur dan mengkoordinasikan keinginan dan kebutuhan semua pihak dalam suatu harmonisasi yang baik...

Tanpa disadari, seolah semuanya berjalan begitu rapi dan teratur bahkan melebihi dari pengalaman para petinggi tersebut baik level propinsi dan kabupaten dalam mengkoordinasikan acara...
Tanpa banyak kesulitan, perencanaan acara hingga ke tahap detailnya sudah dikemas rapih 3 minggu menjelang hari H...

Tinggal beberapa hal teknis yang masih mengganjal, dan itu memang harus menunggu pelaksanaan di lapangan...
Tapi, hingga sejauh ini, semuanya dalam genggaman....



****


"Mmm Ratna, penjemputan untuk teman2 bu Daniar bagaimana? "

"Tak perlu penjemputan bu, mereka bawa bus disupiri sendiri, kata bu Daniar"

"Ehhh ada cerita begitu ? "

"Iya bu, ga pake sopir khusus, mereka supiri sendiri.... "

"Hi hi hi, teman2 bu Daniar memang kok sesuatu banget mereka itu....
Ratna, kalau kamu mau maju, banyak2 belajar ya kepada mereka....

Mereka itu punya talenta dan kemampuan yang diakui sampai level dunia...
Pak Arya, Bu Daniar dan kawan2nya adalah orang2 yang berhasil menembus batas negara dalam berkarya....
Kamu harus belajar dari mereka... "

"Siap bu, Ratna juga merasa bangga bisa bekerja bareng ibu....
Dimata saya ibu itu luar biasa banget...
Top deh... "

"Issh...
Hi hi hi...
Ibu bicara apa, kamu kemana... "

"Hi hi hi, ngga kok bu, itu juga pendapat bu Daniar kok, pak Arya kapan itu berpendapat mirip2 kok...
Intinya saya harus belajar banyak ke ibu...

Ini semua pekerjaan sudah dikemas rapih sama ibu tinggal ngelanjutin saja kami ber 4 keteteran...
Ga kebayang oleh saya dan kami semua ibu tuh bekerjanya kaya apa...
Mana masih bisa tampil cantik full senyum lagi...
Tahan banting...

Mungkin orang2 melihat kehebatan pak Arya dan bu Daniar atau teman2 bu Daniar...
Bagi saya ibu yang paling hebat lah...
Hi hi hi"

"Halah....
Kamu ini ya, dikasih tahu kok...
Iya terima kasih pujiannya...
Pokoknya kita ini ga boleh tidak harus belajar terus sampai tua...
Biar bisa berkiprah di dunia ini, sebelum nantinya kita hanya milik suami kita...
Melayani dia seorang... "

"Mmmm baik bu siap, boleh nanya2 soal pribadi kah ? "

"Mmmm soal mantan suamiku kah? Hi hi hi"

"Iya bu, kalau boleh "

"Mmm gimana ya, dulu itu ibu mahasiswa juga sih, sempat kuliah, jadi pengurus senat mahasiswa tingkat universitas malah, sekretaris...

Mantan suamiku itu pernah nembak ibu, ibu tolak, ya karena pemabuk, kuliah ga bener dan malas kuliah nilainya jelek lagi...

Dia ga patah arang, ibu akhirnya dia perkosa, mmm tepatnya dikasih obat perangsang dan kemudian dia perkosa...
Ini juga gara2 ibu terlalu beranggapan semua orang itu baik...
Setelah itu dia foto dan filmkan ibu yang lagi terpengaruh obat...
Dengan alat itu dia bisa berkali2 memaksa ibu melayaninya...

Ibu hamil, sampai 5 bulan...
Diusir dari keluarga...
Terpaksa menikah dengan mantan suami ibu...
Mungkin ini jalan ibu...
Ibu berusaha menjadi istri yang baik...
Melayani suami dengan baik
Mendidik anak yang baik juga...

Tapi namanya lelaki mata keranjang...
Sahabat ibu dia embat juga...
Ibu minta cerai lah....
Begitu ceritanya... "

"Jadi waktu menjadi istri, ibu mengabdikan diri ke suami ibu ? Ga nyesal? "

"Hi hi hi ya iya lah, tugas istri itu mengabdikan diri pada suami, nyesel gimana ya ga lah...
Ibu ga menyesal telah mengabdikan diri sebagai istri, itu memang tugas istri, nanti misalkan ibu ditakdirkan menjadi istri seseorang ya pasti ibu akan mengabdi kepadanya...

Cuma...
Ibu ga akan menikah gara2 hamil lagi, apalagi misalnya gara2 diperkosa...
Kalaupun menikah ya karena mencintai saja..
Sudah cukup ibu pernah terpaksa mencintai dan belajar mencintai karena ibu telah memutuskan untuk menjadi seorang istri... "

"Mmmm maaf ya bu, Ratna nanya2 yang tidak mengenakkan, soalnya Ratna lagi galau gara2 diajak menikah oleh pacar Ratna...

Sementara Ratna pengen berkarir dulu, lagian dianya belum bekerja bu... "

"Lha kalau belum bekerja nanti bagaimana dia menafkahi istrinya ? "

"Itu dia bu, sebenarnya dia pengen saja berhubungan badan, cuma Ratna pengen nikah dulu...
Eh dia malah ngajakin nikah...
Mana ga ada modalnya lagi...

Kemaren dia marah2 katanya Ratna ga cinta segala...
Ratna tadinya bingung bu...
Cuma dari penjelasan ibu soal kisah masa lalu ibu, rasanya Ratna mau putus saja bu...
Lagian dianya kayaknya ga cinta2 banget, buktinya main sama sahabat Ratna juga...

Belum nikah padahal...
Gimana nanti...
Terima kasih bu, Ratna jadi yakin dengan keputusan Ratna... "

"Ya sudah, sana fokus kerja lagi ya cantik...
Soal pribadi boleh dan kadang harus dikonsultasikan dengan orang2 yang tepat...
Dan kamu sudah dewasa, harusnya bisa memilih dan memilah... "

Begitulah Laksmi, mendidik juga mengayomi serta menjadi konselor para bawahannya, termasuk urusan pribadi sekalipun...
Seolah semua staf kantor urusan rumah tangga Galery Arya adalah keluarga...

Keluarga besar yang hangat dan sangat padu dalam setiap langkah dan gerakannya...
Laksmi bisa membuat semuanya mudah seolah hanya mengurus urusan rumah tangga biasa...


***


"Mbak Laksmi, semua persiapan untuk teman2 saya yang akan datang sudah fix kah ?"
Daniar yang baru selesai meninjau pekerjaan di lapangan masuk ke Kantor urusan rumah tangga Galery Arya menanyakan kesiapan untuk menerima tamu...

"Mmmm... Sari, bagaimana ngejawabnya ?"

"Siap bu, kami sudah melakukan pengecheckan terakhir, kami siap menerima tamu kawan2 bu Daniar "

"Hi hi hi, bagus, kok kaya upacara ya...
Terima kasih Sari, saya percaya kok kalau kamu bilang siap itu artinya siap....

Eh mbak Laksmi, nanti malam kita ngobrol2 di teras rumah ya...
Mumpung terang bulan...
Jam 8 bisa ?"

"Siap deh bu Daniar... Jam 8 ya, mudah2an Danang khan lagi ga ada....
Terang bulan ya...
Mmmm enaknya minum apa ya?
Biar nanti Niken siapin deh... "

"Mmmm apa ya....
Wedang uwuh saja kalau bisa mbak...
Seger mbak.... "

"Ok deh, siip nanti Niken biar siapin sebelum pulang....
Rasanya bahan2 dah ada kalau ga salah...

Gimana lapangan bu Daniar ?"

"Mmm ok fine... Semua under conttrolled kok mbak, masih on the track...
Semoga ga ada halangan apapun kedepannya"

"Aamiin ....
Soal upacara dan pameran sudah 80-90% kok, tinggal soal lomba nya....
Masih digodok oleh pak bupati masalah dewan jurinya....
Pengen ya beliau sih ada juri dari tingkat nasional...
Dari penyelenggara mereka sudah siapkan juri kok bu Daniar...
Itu saja... "

"Mmm ok siip mbak...
Aku pulang dulu mbak, mandi dulu...
Brrrr panasnya, badan bau kecut.... Hi hi hi"

Segera setelah pembicaraan singkat itu, Daniar keluar menuju rumah induk, untuk istirahat...

"Luna... Tolong info lapangan hasil ke lapangan dengan bu Daniar di update ya...
Masukin ke Drive biar semuanya bisa akses"

"Baik bu.... "

"Mmmmm mbak Niken, Nanti tolong siapin. Wedhag Uwuh ya sama makanan kecil, nanti malam saya akan rapat dengan pak Arya dan bu Daniar...

Mmm update menu minggu depan dan semua persiapan menyambut tamu ya...
Sari bisa update seluruh nya khan ?
Luna dan Ratna, tolong ya, nanti malam saya ga mau kantor kita jadi bahan tertawaan...
Semuanya bisa ? "

"Bisa bu, siap..... "
Serempak semuanya menjawab...

"Bu, apa perlu salah satu dari kami mendampingi untuk rapat nanti malam ? "

Perlahan Luna menyatakan pendapatnya...

"Mmm kenapa ? Luna pengen ikut kah ? Hi hi hi jangan dulu lah...
Nanti pacarmu marah...
Tapi ingat dan perhatikan jadwal kita ya...

Seminggu sebelum hari H, semuanya kalau bisa tinggal di rumah dinas saya...
Kita harus all out...
Tapi saat ini sampai seminggu sebelum hari H, kalian tetap bekerja seperti biasanya, tak perlu lembur....

Tolong sampaikan salam saya kepada keluarga, dan minta ijin ya untuk tinggal di sini selama seminggu itu, bisa ? "

"Bisa bu.... Terima kasih bu, maaf kami malu melihat ibu bekerja sampai malam.... "

"Hi hi hi... Ok ga papa, nanti kalian akan paham kok, kadang kita harus lembur gila2an tapi kalau sudah masanya....

Sekarang, tolong jaga kondisi, jangan sampai sakit ya sayang... "

"Siap bu....... "

Laksmi sangat suka dengan munculnya tanggung jawab anak2 buah nya, dan itu menunjukkan rasa tanggung jawab mereka, tapi Laksmi masih belum tahu makna "ngobrol" dengan Arya dan Daniar itu beneran ngobrol atau ngontol....

Yang pasti Laksmi senyum2 sambil melihat anak buahnya bekerja...
Masih jelas terbayang perang terakhir bertiga dengan Daniar dan Arya...
Dirinya sampai orgasme hampir 6x dan nyaris tumbang pingsan bahkan...
Lemas tubuhnya..
Tapi sangat puas....

Belum saatnya anak2 didik Laksmi tahu atau bahkan ikutan pesta gila mengeroyok sosok misterius yang gagah perkasa kontolnya itu...

Sosok "Arya" Seri macho dan gagah serta gahar kontolnya....
Inceedible Arya..... Another Arya....


***


Laksmi, sore itu mandi dengan sangat hati2, membersihkan seluruh tubuhnya hingga sampai seluruh lubang2 nya...
Luluran...
Maskeran...
Meni pedi mandiri...

Berendam di bathube...

Memilih lingerie yang paling sexy...
Kemudian mengatur makeup wajahnya...
Mengatur parfume nya...

Danang bagaimana ?

Danang sedang studi tour, ke jogjakarta, masih besok pulangnya...
Ada rasa kangen sebenarnya...
Tapi ada lega juga...

Sebab tadi sudah sempat ngobrol2 lewat telpon, Laksmi senang Danang seolah menikmati liburannya bersama kawan2 saat ini...
Tampak dari bagaimana antusiasnya Danang bercerita sambil tertawa....

Ya... Tertawa
Sesuatu yang jarang keluar dari putra semata wayangnya...
Tak terasa Laksmi memanjatkan berjuta kesyukuran atas karunia yang dia dan putranya peroleh...

Malam ini malam kedua dirinya akan menghabiskan malam bertiga lagi tanpa beban karena sepanjang malam dia bebas....
Malam ini dia akan persembahkan seluruh jiwa dan raganya hanya untuk Aryanya...
Persiapannya kali ini adalah wujud penghambaan yang begitu dalam....

Waktu sejam kurang itulah Laksmi memanjakan dirinya dan mempersiapkan tubuhnyanseindah mungkin, sewangi mungkin untuk menghadapi segala kemungkinan....

Entah bagaimana, Laksmi seolah menjadi ABG yang akan kencan pertama....
Ada debar dihatinya yang tak kuasa ditolaknya...
Rasanya Laksmi telah jatuh hati kepada Arya, juga kontolnya yang luar biasa hebat dan tangguh...
Rasanya dirinya menjadi wanita seutuhnya kala bersama Arya...



***


Laksmi akhirnya mengenakan penutup berbentuk kamisol atau biasanya disebut juga tank top, dengan tali tipis di pundak, dibalut dengan jaket berbahan kain dengan bukaan V neck agak dalam...
Bawahan mengenakan rok berbahan ringan selutut...

Sangat sexy namun cukup sopan tapi menggoda...
Apalagi rok selututnya berbahan sangat ringan dan jatuh, berumbai....

Membawa termos berisi wedhang Uwuh dan sekotak makanan kecil, Laksmi perlahan menuju rumah induk...
Dilihatnya sejak keluar rumah dinasnya, Arya menatapnya dengan pandangan tajam dan susah diartikan....
Pandangan yg seolah menembus bajunya, menelanjanginya hingga seolah dirinya tampil telanjang di depan Arya...

Muka Laksmi memanas dan getar di dadanya seolah dentuman drum ditabuh oleh penabuh group cadas...
Laksmi menyembunyikan getaran di dadanya, tetap tersenyum simpul kadang seolah menyeringai lebar kepada Arya dan Daniar yang tengah duduk2 santai di teras rumah...

Pembangunan yang dilakukan di tanah pekarangan eksisting, membuat saat ini teras rumah Arya tersembunyi dari jalan desa di depan..
Tertutup oleh kantor rumah tangga gallery Arya...
Teras itu saat ini hanya bisa dilihat dari teras rumah dinas Laksmi karena hampir saling berhadapan dengan jarak sekitar 10-15 meteran saja...

Ada pergola beratap yang menghubungkan antara kantor kepala urusan rumahntangga, rumah dinas kepala urusan rumah tangga dan rumah induk, sehingga Laksmi bisa mondar mandir dari rumah dinas ke rumah induk tanpa khawatir kehujanan bila hujan...

Jarak sepuluh meter itu terasa sangat jauh bagi Laksmi, apalagi semakin lama pandangan mata Arya yang sedang duduk di teras memandanginya semakin tajam menghujam...
Seolah tak saja bisa menelanjanginya melainkan sekaligus bisa membelai susu dan memeknya...

Laksmi merasakan bagian memeknya semakin membasah, tak bisa tidak, Laksmi telah membayangkan dirinya bakal direngkuh, dijilati dipeluk diremas dirojok oleh Arya nya...
Ya Arya nya, pemilik hatinya kini...
Sejak mandi memeknya sudah berkedutan akibat bayangan2 erotis yang hadir dalam benaknya...

Sejak memakai lulur, menyentuh susunya dan memeknya selama meratakan lulur, seolah tangan2 nya bukan lagi tangannya...
Seolah itu adalah tangan2 Arya yang memerah meremas susunya...
Seolah itu adalah jemari Arya yang memelitir putingnya hingga mengeras...
Seolah jemari arya yang meratakan luluran di pahanya hingga ke pangkalnya...
Membelai memeknya kadang mengelus lembut klitorisnya...

Sejak sore memang Laksmi dibayang bayangi pikiran dan khayalan erotis tingkat tinggi dan sangat intens...
Belum juga bertemu Arya, Laksmi sudah 2x mengalami orgasme ketika mandi dan luluran tadi...
Suatu keanehan yang luar biasa saking liarnya pikiran2 dan khayalan Laksmi sesore tadi...


***


Jarak 4 meter dari teras Arya, langkah Laksmi terhenti...
Dadanya sesak menahan deburan dentuman gelegar jantungnya...
Baru disadarinya kalau Arya ternyata tidak menutup sama sekali bagian bawah tubuhnya...

Nampak tangan Arya membelai2 perlahan sesuatu di pangkal pahanya yang sudah tegak menjulang kokoh tak tertandingi...
Memek Laksmi berkedut...
Merembes keluar cairan memeknya...
Menetess...

Hampir saja bawaan Laksmi jatuh...

"Hi hi hi, mbak Laksmi ini kok, dah ditunggu sama kontolnya mas Arya nih....
Ayo kita masuk saja mbak...
Itu bawaannya nanti kita nikmati kalau sudah selesai in mas Arya...

Hi hi hi kalau masih kuat lho kitanya...
Kalau kaya kemaren ya tepar lah kita, mana sempat minum wedhang...
Yuk dibawa masuk saja lah...
Kita nikmati di dalam saja mbak... "

Laksmi tersenyum pada Daniar...
"Iiih mbak Daniar itu loh..
Kirain menu utamanya nanti saja, kita nikmati menu pembuka dulu...

Mmm kalau langsung menu utama sih ok ok saja kok mbak. .
Dah merembes ini soalnya...
Kedut2an... Hi hi hi"

Kedut2an....
Ya...
Laksmi sudah menetes, memeknya sudah gatal sekali...
Saking buru2 nya, sudah tak lagi ada sopan santun untuk sekedar menyapa Arya yang matanya nyaris seolah api yang membakar...

Klek...
Laksmi langsung membuka pintu membawa bawaannya langsung masuk ke dalam rumah...

Sementara, Arya seolah tersihir, berdiri dan langsung ikut dibelakang Laksmi...

Begitu Laksmi meletakkan bawaannya di atas meja makan....
Srreeeekkk...
Rok rumbai Laksmi telah dipelorotkan oleh Arya berikut celana dalamnya...

Kaki Laksmi entah sengaja entah dibetot oleh Arya, langsung diangkat bertumpu pada kursi makan sebelah...

"Aaaaaaahhhhsssssshhh maassssshhh"

Seolah sudah bertahun menahan birahi, Arya langsung menyedot memek Laksmi, berjongkok sambil memegangi pantat dan perut Laksmi....

Sementara Daniar perlahan masuk dan menutup pintu ...

Klik...
Menguncinya sekaligus...
Perlahan membuka bajunya, menelanjangi diri sendiri....
Sambil menghampiri Laksmi yang sedang tak keruan bergetar tubuhnya dilanda kemikmatan yang luar biasa...

Perlahan Daniar memeluk tubuh Laksmi, kemudian membukai jaket nya...
Melepasi tank topnya...
Seketika...
Tubuh telanjang Laksmi tersaji....
Daniar masih memeluknya dari belakang sambil tangannya meremasi susu Laksmindari belakang...

"Aaarrgggghhhhsssshhh aaaaahhhhssshhhhh"

Laksmi menggeram mendesis memekik karena serangan dari Daniar dan Arya yang seolah membuatnya terdongkrak birahinya...



***


BRAAAKKKKK......
KRIK KRIK KRIK...

Dilanjut nanti ya...
Dah banyak soalnya isinya...

Ha ha ha


Salam Edan E
 
Mmmm....
Sepertinya ada yang harus diubah...
Soal Upload...

Janji lama
Paling cepet 3 hari
Paling lama seminggu.....

Berubah menjadi

Janji Baru...
Paling cepet seminggu...
Paling lama sebulan....


Mau protes silahkan...
Mau apa saja silahkan...
Salam Edan E


Terserah mau upload kapan. Yg pntng jgn macet ini cerita. HARUS TAMAT hahahaha
 
Status
Please reply by conversation.
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd