Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Toni

next...



Dengan cepat toni mengalihkan pandangannya k gelas dan kemudian meminumnya.

"minumnya pelan-pelan aja mas masih panas lo itu"ucap si ibu sambil tersenyum

"oh.. Ya bu. Gak apa-apa kok saya memang agak haus" ucap toni setelah selesai minum

"lah itu panas lo mas, ibu ambilin air dingin ya"ucap si ibu

"gak usah bu gak usah... Jangan repot-repot bu. Ini masih ada minumannya takut gak habis bu"tolak toni

"ga ngerepotin kok, tunggu dulu ya"ucap si ibu sambil berlalu

"bu..."panggil toni tak melanjutkan ucapannya karena si ibu sudah pergi k belakang

"ini mas airnya"ucap si ibu saat kembali dari belakang

Saat meletakkan air toni d suguhkan lagi pemandangan seputih salju yang terungkap d balik leher daster si ibu

"iya bu makasih. Maaf udah merepotkan"ucap toni sambil mengalihkan pandangan dari kerah leher si ibu

"gak kok mas cuman ambilin air putih doang kok"ucap si ibu tersenyum

Tak berselang lama si bapak akhirnya datang sambil membawa kunci.

"maaf mas menunggu lama ini kuncinya"ucap si bapak

"masnya udah tau di mana rumahnya?"tanya si bapak

"saya enggak tau pak d mana rumahnya"ucap toni jujur

"kalo gitu mas ikut bapak biar bapak antar mas k rumahnya"ucap si bapak

"makasih pak maaf merepotin"ucap toni

"gak kok ini emang udah tugas bapak sebagai lurah sini. Yok mas ikut bapak"ucap si bapak

"bu nanti kalo ada pak karni bilang bapak keluar sebentar pak karninya disuruh tunggu aja"ucap si bapak kepada istrinya

"iya pak nanti ibu sampaiin"ucap si ibu

Kemudian si bapak dan toni pergi ke rumah kakek toni. Sambil berjalan mereka saling berbincang.
Si bapak itu bernama pak riwanto. Biasa d panggil wanto. Memiliki 3 anak perempuan yang sudah menikah semua. Istrinya bernama bu maya.

Dari ucapan pak manto rumah kakeknya sudah lama tidak d tempati.

"tapi dek toni gak usah khawatir ada pembersih yang d pekerjakan d rumah itu jadi rumahnya terawat."ucap pak wanto

Setelah berjalan beberapa menit mereka akhirnya sampai.

"kita sudah sampai. ini rumahnya."ucap pak wanto sambil menujuk rumah bercat abu-abu

"dan ini kunci beserta surat-surat tanahnya"ucap pak wanto sambil menyerahkan berkas serta kunci

"kalo gitu bapak pamit dulu ya"ucap pak wanto

"kok cepat pak gak masuk dulu?"tanya toni

"dak usah dek, bapak ada tamu d rumah takut dia nunggu lama"ucap pak wanto

"oh baik pak makasih pak udah antarin saya"ucap toni

"sama-sama. Bapak pamit dulu ya, assal*******m."ucap pak wanto

"waalai*****m sa***m"balas toni

Pak wantopun berlalu pergi. Tinggal toni sendiri berdiri d depan rumah sambil melihat rumah kakeknya.

"kek, toni udah sampai d rumah kakek. Mulai saat ini toni akan tinggal di sini dan menjaga rumah ini dengan baik."ucap toni pelan

Kemudian toni berjalan k rumah membuka kunci lalu masuk k dalam.
Setelah masuk toni langsung meletakkan barang bawaannya d dalam kamar.

Melihat sudah jam 3 sore Toni langsung merebahkan badan d kasur karena kelelahan dan tertidur pulas.
.
.
.
.
.
.

"hooaaammm"
"aahhh enak sekali rasanya"

"hmm.. Udah jam 4 ya, sebaiknya mandi dulu."

Toni pun bangun keluar dari kamar langsung menuju k belakang

"ini dia wc nya"

Setelah selesai mandi dan berganti pakaian toni menyempatkan diri untuk berkeliling rumah.

Menurut data di berkas rumah ini memiliki luas 6x7,5 m. Memiliki 2 kamar dan 1 garasi. Memang cukup besar bagi toni.

Setelah dirasa cukup berkeliling dan mengetahui sudut-sudut rumah, toni pun kemudian masuk.

Keesokan paginya toni terbangun. Merasakan si joni nya mau keluar toni pun lekas pergi k wc.
Setelah d depan pintu wc toni langsung membuka pintu dan hendak masuk k dalam. Saat hendak masuk pandangan toni tiba-tiba tertuju kepada sosok sontak membuat toni diam membatu.


continue...
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd