Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
tubuh sintalku, anugerah atau....?? [update 30/10/21]
PenggilaWanitaMilf
Tukang Semprot
- Daftar
- 6 Feb 2020
- Post
- 1.073
- Like diterima
- 1.270
Sikat teruss huu
PART 9 - Terpancing Hawa Nafsu
aku terbaring lemas, penuh dengan keringat karena usaha kerasku melawan bapak tadi, ku coba untuk berdiri berjalan ke arah kamar mandi mencuci mukaku yang penuh dengan sperma bapak tadi, baru kali ini aku merasa terhina seperti ini,
selesai membasuh muka, dan juga merapikan rambutku yang berantakan, samar samar ku mendengar obrolan dari luar kamar aldo, yaa obrolan sang bapak dengan si aldo,
“udah mas gausah, bisa diijinin sama mbak aja udah lebih dari cukup mas, dapet rejeki nomplok ini namanya bisa di emut sama yang secantik itu, baru juga dimasukin ke mulutnya udah nyerah ini apalagi kalo diijinin masukin kelubang lainnya hahahaha, tapi masih baru ya mas?” sambil tertawa bapak itu bercerita dengan sangat semangat
“itu mah gampang pak, bisa di atur, asalkan seperti yang saya bilang tadi pak haha” saut aldo. DEEEGGGG kaget dengar kata kata itu, apa maksudnya, benar saja dugaanku, ini bukan akhir, malah ini adalah pintu depan, apa sih maunya dia huuhh
“waahh mas, asalkan saya di ijinin sama mbak cantik lagi apapun siap buat mas, seumur umur baru kali ini main sama yg berkelas gitu mas, biasanya Cuma bisa lihat aja, eh ini malah dapet rejeki ngeraba ngeraba” timpal bapakya lagi
aku sangat emosi mendengarkan kata kata yang keluar dari bapaknya, tetapi tak dipungkiri, banyak juga teman teman cewekku yang menginginkan postur sepertiku, ada rasa aneh Ketika mendengar kata pelecehan tadi aku sangat emosi tetapi juga ada rasa senang mendapatkan pujian seperti itu, aku hanya bisa mendengarkan sembari menahan kesal percakapan mereka berdua sampai tak sadar karena terlalu Lelah akupun tertidur dikasur aldo.
Emmmhhhh..Aahhhh..HaaHH!! aku terbangun kaget, tidak tau sejak kapan aldo ada di atasku, tetapi posisinya sekarang sedang melumat ganas payudaraku, sambil tangannya aktif meremas payudaraku satunya, tali tangkopku sudah turun dari Pundak ke lenganku, payudaraku keluar dari bh sehingga aldo dapat leluasa bermain dengan payudaraku, kesadaranku mulai pulih ku dorong mundur aldo agar menjauhi payudaraku,
“ehhh udah bangun…montok banget badanmu, ga nahan jadinya, aeeemmmpppttt,, sruuupppttt, sruuuupppp” melihat perlawananku bukannya kendor tetapi dia malah makin lahap dia melumat payudaraku, sambil kini di selingi dengan menyedot putingku,
“Aahhhh..Emmmnnnnmmmhhh..Do jangan doo pliiisss …Emmmhhh Ahhh…aku mau pullaang” aku masih berusaha menjauhkan payudaraku darinya, tapi apa daya posisiku terkunci, hanya tanganku saja yang masih bebas bergerak, kaki dan badanku tertindih badannya yang kekar,
“yakiinn udahh? puttingmu aja ngeras gini lhoo, yakin mau udah?” sambil tangan aldo memilin putingku, dan bergantian mulutnya menyedot payudaraku,
“Aakkkhhh EEMmmhhhh Do..pliss AMmEmhhhpunn do,” perlakuan aldo membuatku menggelinjat, ku ihat aldo sangat bernafsu sekali bermain dengan payudaraku, manusiawi wanita mana yang tidak terangsang Ketika payudaranya dimainkan seperti itu.
kini aldo mulai merayap ke atas, menciumi leher hingga belakang telinga, perlakuan itu semakin membuatku menggelinjat, tetapi aku tidak bisa menggerakan seluruh tubuhku karena tertindih oleh tubuh aldo,
“Eemmmmhhhhh….EEmmmhhhhHH” hanya itu yang keluar dari mulutku menerima rangsangan dari aldo, sambil tanganku meremas remas kepalanya
“tadi bilang udah, eh sekarang sange juga kan kamu, hahahaha” ejek aldo kepadaku, tangannya memegang daguku, “bener kata bapak tadi, kamu makin keliatan cantik kalo lagi sange, aeemmmpptt” dilumatlah bibirku oleh aldo, awal aku masih menutup bibirku, sampai akhirnya kini aku mulai membalas ciuman bibir aldo,
“Emmuahhh Emmhhh Aeemmppp” bibirku dan bibir aldo berpadu, aku mulai mengimbangi lumatan bibir aldo, cukup lama kita beradu bibir, kini aku mulai aktif ikut mengimbangi mulut aldo, tanganku tanpa sadar merangkul leher aldo,
“udah mulai jago niihhh, gini dong kan enak Aeemmmppttt” timpal aldo sembari melanjutkan ciumannya, aku sudah tak fokus dengan apapun, aku hanya memejamkan mata, menikmati rangsangan rangsangan yang diberikan, tak seperti permainan permainan sebelumnya, kini aku sudah mulai bisa menikmatinya,
“AAhhhh…Emmmhhhpp…” disela sela kita beradu bibir, tangan aldo masih usil memilin milin putingku
cukup lama kita beradu bibir, kini aldo mulai berpindah posisi, sekarang aldo duduk menyender di tembok, tangan aldo menuntunku mengarahkanku jongkok di tangah tengah selangkangannya, posisi ini mngingatkanku dengan film porno yang pernah aku lihat Ketika SMA Bersama teman teman cwekku Ketika menginap Bersama, tanpa perlawanan aku mengikuti arahan aldo,
malah kini, tanpa suruh oleh aldo tanganku secara otomatis membelai selangkangan aldo, posisiku sekarang jongkok di tengah selangkangan aldo, dengan mukaku tepat didepan kontol aldo, ku belai kontol aldo dari luar celana aldo, ku ciumi penis aldo dari luar celana, sesaat setelah ituku pandang wajah aldo, aldo tersenyum dan menunduk, sepertinya dia paham dengan maksudku, mendapatkan persetujuan dari aldo, langsung ku turunkan celana pendek yang aldo kenakan bersamaan dengan celana dalamnya,
penis aldo mengacung tegang tepat didepan mukaku, aku mencoba mengingat Kembali apa yang dilakukan pemeran wanita yang ada di film bokep yang dulu pernah kulihat, ku coba mempraktekkannya, mulai dari ku usap usap penis aldo jariku ku mainnkan dikepala penisnya, sembari sesekali mengocoknya, kemudian mulai ku kecup kepala penis aldo, kini aldo lah yang menggelinjat menikmati rangsangan yang diberikan, ntah apa yang bisa membuat aku menjadi sebinal ini,
“Muuaahhh, Muuaaahhh, Srruuupptt” ku kecup kecup kepala penis aldo yang sudah menegang maksimal, sambil sesekali ku sedot, kini ku mulai mengeklspor batang penisnya, ku jilati dari atas sampai bawah, ku lihat muka aldo sangat terangsang menerima serangan dariku, melihat itu aku malah menjadi lebih semangat, kini mulai ku masukkan penis aldo ke mulutku, ku kulum dan ku sedot penis aldo,
“Aaahhhh gilaaaa, lin Aaahhh jago banget lu, gilaaa enak banget Aaaahhh” itu yang keluar dari mulut aldo, sambil tangannya memegang rambutku mengikuti tempo Gerakan kepalaku
posisiku sangat seksi, cewek sintal ada di tengah selangkangan aldo dan sedang mengulum ganas penisnya, aku merasakan payudaraku ber gelantungan, bergerak seirama dengan tempoku mengulum penis aldo,
semakin lama semakin cepat tempoku mengulum penisnya, kemudian secara spontan aldo menahan kepalaku, tubuhku didudukkan, dan selangkanganku di buka lebar olehnya, tanpa persetujaun dariku, aldo melepas hotpan dan celana dalamku, kini terpampang jelas vaginaku yang selalu ku rawat, tangan aldo beraksi mengusap usap dinding vaginaku,
“Aaaahhhhkk Ahhhhhh…EEmmmhhhhh,,,,dooo pengen kontol dooo,,EEEMmhhhh” kataku kacau
tanpa membuang kesempatan aldo mendekat kepadaku,kakiku dinaikkan ke pundaknya dan blessss penis aldo masuk sempurna ke vaginaku
“plooookkk…PLooooookkk…ploookkkk” suara selangkanganku dan selangkangan aldo beradu, ditambah cairan pelicinku sudah keluar, membuat pergerakan penis aldo semakin lancer
“Aaahhhh Ahhhhh Ahhhhh,,Enaakkk,, Aahhh Teruss,,,,” kataku
“EEHhhhmmmmhhh… AAhhhh ….gilaa peret banget vaginamu lin…bersih lagi AAhhh” saut aldo
semakin lama aldo semakin mempercepat genjotannya “Aahhh Linn, aku mau keluar Aaahhhh..” kata aldo
“AAhhhh…Emmmhhh doo…. pliisss jangan keluarin di dalem doo emmhhhhHH ”, kemudian dengan sigap aldo mencabut penisnya, dan Croootttt Crooottt Crooott tepat setelah keluar dari vaginaku sperma aldo keluar membasahi perutku
dengan sisa tenaga wajah aldo mendekat ke wajahku, aldo Kembali melumat bibirku, sambil memelukku, sampai akhirnya kita berdua terkapar lemas di satu Kasur, aldo tiduran di sampingku dan tak lama aldo ketiduran karena kelelahan.
aku terbaring lemas, penuh dengan keringat karena usaha kerasku melawan bapak tadi, ku coba untuk berdiri berjalan ke arah kamar mandi mencuci mukaku yang penuh dengan sperma bapak tadi, baru kali ini aku merasa terhina seperti ini,
selesai membasuh muka, dan juga merapikan rambutku yang berantakan, samar samar ku mendengar obrolan dari luar kamar aldo, yaa obrolan sang bapak dengan si aldo,
“udah mas gausah, bisa diijinin sama mbak aja udah lebih dari cukup mas, dapet rejeki nomplok ini namanya bisa di emut sama yang secantik itu, baru juga dimasukin ke mulutnya udah nyerah ini apalagi kalo diijinin masukin kelubang lainnya hahahaha, tapi masih baru ya mas?” sambil tertawa bapak itu bercerita dengan sangat semangat
“itu mah gampang pak, bisa di atur, asalkan seperti yang saya bilang tadi pak haha” saut aldo. DEEEGGGG kaget dengar kata kata itu, apa maksudnya, benar saja dugaanku, ini bukan akhir, malah ini adalah pintu depan, apa sih maunya dia huuhh
“waahh mas, asalkan saya di ijinin sama mbak cantik lagi apapun siap buat mas, seumur umur baru kali ini main sama yg berkelas gitu mas, biasanya Cuma bisa lihat aja, eh ini malah dapet rejeki ngeraba ngeraba” timpal bapakya lagi
aku sangat emosi mendengarkan kata kata yang keluar dari bapaknya, tetapi tak dipungkiri, banyak juga teman teman cewekku yang menginginkan postur sepertiku, ada rasa aneh Ketika mendengar kata pelecehan tadi aku sangat emosi tetapi juga ada rasa senang mendapatkan pujian seperti itu, aku hanya bisa mendengarkan sembari menahan kesal percakapan mereka berdua sampai tak sadar karena terlalu Lelah akupun tertidur dikasur aldo.
Emmmhhhh..Aahhhh..HaaHH!! aku terbangun kaget, tidak tau sejak kapan aldo ada di atasku, tetapi posisinya sekarang sedang melumat ganas payudaraku, sambil tangannya aktif meremas payudaraku satunya, tali tangkopku sudah turun dari Pundak ke lenganku, payudaraku keluar dari bh sehingga aldo dapat leluasa bermain dengan payudaraku, kesadaranku mulai pulih ku dorong mundur aldo agar menjauhi payudaraku,
“ehhh udah bangun…montok banget badanmu, ga nahan jadinya, aeeemmmpppttt,, sruuupppttt, sruuuupppp” melihat perlawananku bukannya kendor tetapi dia malah makin lahap dia melumat payudaraku, sambil kini di selingi dengan menyedot putingku,
“Aahhhh..Emmmnnnnmmmhhh..Do jangan doo pliiisss …Emmmhhh Ahhh…aku mau pullaang” aku masih berusaha menjauhkan payudaraku darinya, tapi apa daya posisiku terkunci, hanya tanganku saja yang masih bebas bergerak, kaki dan badanku tertindih badannya yang kekar,
“yakiinn udahh? puttingmu aja ngeras gini lhoo, yakin mau udah?” sambil tangan aldo memilin putingku, dan bergantian mulutnya menyedot payudaraku,
“Aakkkhhh EEMmmhhhh Do..pliss AMmEmhhhpunn do,” perlakuan aldo membuatku menggelinjat, ku ihat aldo sangat bernafsu sekali bermain dengan payudaraku, manusiawi wanita mana yang tidak terangsang Ketika payudaranya dimainkan seperti itu.
kini aldo mulai merayap ke atas, menciumi leher hingga belakang telinga, perlakuan itu semakin membuatku menggelinjat, tetapi aku tidak bisa menggerakan seluruh tubuhku karena tertindih oleh tubuh aldo,
“Eemmmmhhhhh….EEmmmhhhhHH” hanya itu yang keluar dari mulutku menerima rangsangan dari aldo, sambil tanganku meremas remas kepalanya
“tadi bilang udah, eh sekarang sange juga kan kamu, hahahaha” ejek aldo kepadaku, tangannya memegang daguku, “bener kata bapak tadi, kamu makin keliatan cantik kalo lagi sange, aeemmmpptt” dilumatlah bibirku oleh aldo, awal aku masih menutup bibirku, sampai akhirnya kini aku mulai membalas ciuman bibir aldo,
“Emmuahhh Emmhhh Aeemmppp” bibirku dan bibir aldo berpadu, aku mulai mengimbangi lumatan bibir aldo, cukup lama kita beradu bibir, kini aku mulai aktif ikut mengimbangi mulut aldo, tanganku tanpa sadar merangkul leher aldo,
“udah mulai jago niihhh, gini dong kan enak Aeemmmppttt” timpal aldo sembari melanjutkan ciumannya, aku sudah tak fokus dengan apapun, aku hanya memejamkan mata, menikmati rangsangan rangsangan yang diberikan, tak seperti permainan permainan sebelumnya, kini aku sudah mulai bisa menikmatinya,
“AAhhhh…Emmmhhhpp…” disela sela kita beradu bibir, tangan aldo masih usil memilin milin putingku
cukup lama kita beradu bibir, kini aldo mulai berpindah posisi, sekarang aldo duduk menyender di tembok, tangan aldo menuntunku mengarahkanku jongkok di tangah tengah selangkangannya, posisi ini mngingatkanku dengan film porno yang pernah aku lihat Ketika SMA Bersama teman teman cwekku Ketika menginap Bersama, tanpa perlawanan aku mengikuti arahan aldo,
malah kini, tanpa suruh oleh aldo tanganku secara otomatis membelai selangkangan aldo, posisiku sekarang jongkok di tengah selangkangan aldo, dengan mukaku tepat didepan kontol aldo, ku belai kontol aldo dari luar celana aldo, ku ciumi penis aldo dari luar celana, sesaat setelah ituku pandang wajah aldo, aldo tersenyum dan menunduk, sepertinya dia paham dengan maksudku, mendapatkan persetujuan dari aldo, langsung ku turunkan celana pendek yang aldo kenakan bersamaan dengan celana dalamnya,
penis aldo mengacung tegang tepat didepan mukaku, aku mencoba mengingat Kembali apa yang dilakukan pemeran wanita yang ada di film bokep yang dulu pernah kulihat, ku coba mempraktekkannya, mulai dari ku usap usap penis aldo jariku ku mainnkan dikepala penisnya, sembari sesekali mengocoknya, kemudian mulai ku kecup kepala penis aldo, kini aldo lah yang menggelinjat menikmati rangsangan yang diberikan, ntah apa yang bisa membuat aku menjadi sebinal ini,
“Muuaahhh, Muuaaahhh, Srruuupptt” ku kecup kecup kepala penis aldo yang sudah menegang maksimal, sambil sesekali ku sedot, kini ku mulai mengeklspor batang penisnya, ku jilati dari atas sampai bawah, ku lihat muka aldo sangat terangsang menerima serangan dariku, melihat itu aku malah menjadi lebih semangat, kini mulai ku masukkan penis aldo ke mulutku, ku kulum dan ku sedot penis aldo,
“Aaahhhh gilaaaa, lin Aaahhh jago banget lu, gilaaa enak banget Aaaahhh” itu yang keluar dari mulut aldo, sambil tangannya memegang rambutku mengikuti tempo Gerakan kepalaku
posisiku sangat seksi, cewek sintal ada di tengah selangkangan aldo dan sedang mengulum ganas penisnya, aku merasakan payudaraku ber gelantungan, bergerak seirama dengan tempoku mengulum penis aldo,
semakin lama semakin cepat tempoku mengulum penisnya, kemudian secara spontan aldo menahan kepalaku, tubuhku didudukkan, dan selangkanganku di buka lebar olehnya, tanpa persetujaun dariku, aldo melepas hotpan dan celana dalamku, kini terpampang jelas vaginaku yang selalu ku rawat, tangan aldo beraksi mengusap usap dinding vaginaku,
“Aaaahhhhkk Ahhhhhh…EEmmmhhhhh,,,,dooo pengen kontol dooo,,EEEMmhhhh” kataku kacau
tanpa membuang kesempatan aldo mendekat kepadaku,kakiku dinaikkan ke pundaknya dan blessss penis aldo masuk sempurna ke vaginaku
“plooookkk…PLooooookkk…ploookkkk” suara selangkanganku dan selangkangan aldo beradu, ditambah cairan pelicinku sudah keluar, membuat pergerakan penis aldo semakin lancer
“Aaahhhh Ahhhhh Ahhhhh,,Enaakkk,, Aahhh Teruss,,,,” kataku
“EEHhhhmmmmhhh… AAhhhh ….gilaa peret banget vaginamu lin…bersih lagi AAhhh” saut aldo
semakin lama aldo semakin mempercepat genjotannya “Aahhh Linn, aku mau keluar Aaahhhh..” kata aldo
“AAhhhh…Emmmhhh doo…. pliisss jangan keluarin di dalem doo emmhhhhHH ”, kemudian dengan sigap aldo mencabut penisnya, dan Croootttt Crooottt Crooott tepat setelah keluar dari vaginaku sperma aldo keluar membasahi perutku
dengan sisa tenaga wajah aldo mendekat ke wajahku, aldo Kembali melumat bibirku, sambil memelukku, sampai akhirnya kita berdua terkapar lemas di satu Kasur, aldo tiduran di sampingku dan tak lama aldo ketiduran karena kelelahan.
Terakhir diubah:
Ena-ena5462
Kakak Semprot
- Daftar
- 1 Sep 2018
- Post
- 157
- Like diterima
- 150
Nitip patok suhu
aku eko mahasiswa tingkat akhir, aku tinggal dikontrakan bersama teman temanku karena memang jarak rumahku yang jauh dari pusat kota,
prestasiku di kampus terbilang biasa saja, bahkan disemester akhir ini ada beberapa matakuliah yang mengulang, tak jarang akupun membolos kuliah, kadang karna males ataupun tidak cocok dengan dosen yg mengajar, terlebih di jurusanku sebagian besar mahasiswanya cowok sehingga tidak bisa mencuci mata.
kadang aku dan teman teman sering nongkrong di kantin fakultas sebelah hanya karna di fakultas ini banyak cewek cewek cantiknya.
memang mata kuliahku sudah selesai semua, hanya tinggal skripsi dan beberapa matakuliah yang mengulang, sehingga tidak banyak jadwal kuliahku.
seperti hari ini, hanya ada satu kelas saja dipagi hari, sisanya ku gunakan dengan nongkrong dikantin bersama temanku
drrrr.. drrrr.. tiba tiba handphone ku bergetar, ku lihat ada nomer asing yang menelfonku, ku diamkan saja karna aku tidak mengenali nomer itu, sampai akhirnya telfon itu berhenti berdering, "ting" kemudian masuklah pesan di hpku,
"eko, angkat, ini aku linda anaknya pakde" seperti itu pesannya
aku sempat berfikir, mengingat nama tersebut, beberapa saat aku terdiam sampai tersadar handphoneku getar lagi, dan nomer yang sama, kemudian langsung ku angkat telfon itu
"halo eko, lagi dimana kamu?" terdengar suara lembut terderngar dari telfonku,
"eh, halo mba, lagi nongkrong aja ini sama temen temen" sambil aku masih memikirkan siapa dia
"ini aku sama pakde lagi ada di deket kampusmu, kita lagi mau cari makan, ada kelas ga siang ini? kalo ga ada ayok ikut" katanya lagi
"siang ini kosong mba, ga ada kuliah lagi, boleh deh ikut" sahutku sambil masih memikirkan siapa dia
setelah itu aku berpamitan kepada teman teman, dan menuju lokasi dimana tadi janjian untuk dijemput, aku sudah mengingatnya dulu pakde pernah cerita punya anak gadis yang merantau sejak SMA, aku jadi penasaran dengan mbak linda
tak lama kemudian ada mobil yang berhenti di dekatku, aku mendekatinya dan langsung disapa oleh cewek tadi, dan ternyata itu mbak linda anak pakdeku
seketika aku terpana melihat pemandnagan didepanku, sudah tertebak dari suaranya, mbak linda memiliki paras yang cantik, dengan senyum yg manis, dengan tubuh yang sintal, saat ini mbak sedang mengenakan kaos abu abu polos dengan outer kemeja tipis,
sekilas aku terfokus pada bagian dadanya, ukuran dadanya bisa dibilang besar, ditambah dengan postur tubuh sintal, semakin menambah seksi dan enak dipandang,
"heh, malah ngelamun, ayok buruan masuk"
"eh iya mbak"
dijalan kami bercerita, ternyata mbak linda sudah pulang dari setahun yg lalu, dijalan kami bertukar cerita, sesekali aku mencuri pandangan ke belahan dadanya yang tidak sengaja terlihat, sampai akhirnya kita sampai ditempat makan.
disinilah awal aku bertemu dengan mbak linda,
prestasiku di kampus terbilang biasa saja, bahkan disemester akhir ini ada beberapa matakuliah yang mengulang, tak jarang akupun membolos kuliah, kadang karna males ataupun tidak cocok dengan dosen yg mengajar, terlebih di jurusanku sebagian besar mahasiswanya cowok sehingga tidak bisa mencuci mata.
kadang aku dan teman teman sering nongkrong di kantin fakultas sebelah hanya karna di fakultas ini banyak cewek cewek cantiknya.
memang mata kuliahku sudah selesai semua, hanya tinggal skripsi dan beberapa matakuliah yang mengulang, sehingga tidak banyak jadwal kuliahku.
seperti hari ini, hanya ada satu kelas saja dipagi hari, sisanya ku gunakan dengan nongkrong dikantin bersama temanku
drrrr.. drrrr.. tiba tiba handphone ku bergetar, ku lihat ada nomer asing yang menelfonku, ku diamkan saja karna aku tidak mengenali nomer itu, sampai akhirnya telfon itu berhenti berdering, "ting" kemudian masuklah pesan di hpku,
"eko, angkat, ini aku linda anaknya pakde" seperti itu pesannya
aku sempat berfikir, mengingat nama tersebut, beberapa saat aku terdiam sampai tersadar handphoneku getar lagi, dan nomer yang sama, kemudian langsung ku angkat telfon itu
"halo eko, lagi dimana kamu?" terdengar suara lembut terderngar dari telfonku,
"eh, halo mba, lagi nongkrong aja ini sama temen temen" sambil aku masih memikirkan siapa dia
"ini aku sama pakde lagi ada di deket kampusmu, kita lagi mau cari makan, ada kelas ga siang ini? kalo ga ada ayok ikut" katanya lagi
"siang ini kosong mba, ga ada kuliah lagi, boleh deh ikut" sahutku sambil masih memikirkan siapa dia
setelah itu aku berpamitan kepada teman teman, dan menuju lokasi dimana tadi janjian untuk dijemput, aku sudah mengingatnya dulu pakde pernah cerita punya anak gadis yang merantau sejak SMA, aku jadi penasaran dengan mbak linda
tak lama kemudian ada mobil yang berhenti di dekatku, aku mendekatinya dan langsung disapa oleh cewek tadi, dan ternyata itu mbak linda anak pakdeku
seketika aku terpana melihat pemandnagan didepanku, sudah tertebak dari suaranya, mbak linda memiliki paras yang cantik, dengan senyum yg manis, dengan tubuh yang sintal, saat ini mbak sedang mengenakan kaos abu abu polos dengan outer kemeja tipis,
sekilas aku terfokus pada bagian dadanya, ukuran dadanya bisa dibilang besar, ditambah dengan postur tubuh sintal, semakin menambah seksi dan enak dipandang,
"heh, malah ngelamun, ayok buruan masuk"
"eh iya mbak"
dijalan kami bercerita, ternyata mbak linda sudah pulang dari setahun yg lalu, dijalan kami bertukar cerita, sesekali aku mencuri pandangan ke belahan dadanya yang tidak sengaja terlihat, sampai akhirnya kita sampai ditempat makan.
disinilah awal aku bertemu dengan mbak linda,
sudah lama aku tidak bertemu dengan mbak linda, terakhir bertemu dengannya waktu aku masih sd, karena memang jarak rumahku dengan rumah mbak linda sangatlah jauh, komunikasi keluargaku dengan keluarga pakdeku juga sebatas visa telephone saja,
tak menyangka kalau perubahan mbak linda sangat berbeda dengan dulu, yang ku ingat, dulu mba linda tidak pernah dandan, dan suka minder dengan teman temannya karena badan dia paling gemuk diantara teman lainnya.
tapi sekarang perubahan sangat derastis, mbak linda yang sekarang sangat lah berbeda, kini mbak linda sangatlah cantik dengan tubuh yang sintal membuat mbak linda makin terlihat sempurna, apalagi mbak linda memiliki payudara yang masuk pada kategori toge, sangat memanjakan mata lelaki yang melihatnya, selain cantik mbak linda juga supel dan humbel, jadi tidak perlu waktu lama untuk kita akrab,
setelah hari itu aku jadi sering kontak kontakan dengan mbakku, tak jarang aku sering mengomentari storynya untuk cari perhatian ke mbak linda,
pernah disuatu malam disaat aku sedang membuka aplikasi joget joget yang sedang viral sekarang ini, tak sengaja akun mbak linda muncul diberandaku, kulihat didalam video tersebut mbak linda sedang berjoget dengan latar belakang kamarnya dan didalam video itu mbak linda hanya mengenakan celana panjang kain dengan atasan tangtop,
"wuiiihhh seksi banget mbak linda, udah cantik montok lagi" kataku sambil melihat lihat beberapa video video jogetnya mbak linda yang beberapa diantara video tersebut mbak linda berjoget memaki tangtop saja, ada juga yang menggunakan kaos tetapi tidak bisa menyembunyikan keindahan tubuhnya
sebagai lelaki normal aku terangsang melihat mbakku yang sintal ini sedang berjoget, sampai saking asiknya tak sadar tanganku mengusap ngusap penisku yang sudah tegang ini,
sempat terbesit niat jahat untuk dapat menikmati tubuh indah mbakku karena terobsesi dengan situs forum dewasa yang sering ku akses dimana didalamnya banyak membahas cerita dewasa tentang bermain dengan saudara hingga forum spycam, sampai sampai aku merelakan uang jajanku untuk membeli spycam berbentuk powerbank yang memang sudh ku incar dari dulu,
seperti pepatah pucuk dicinta ulampun tiba, ada momen ketika ada long weekend tiba dan aku ijin ke mbak linda untuk menginap dirumahnya, dan mbak linda pun meng iyakan dengan senang hati
aku bersemangat sekali mendengar kabar itu, beberapa plan aku atur untuk dapat melancarkan aksiku, berangkatlah aku menuju rumah mbak linda dengan menggunakan bis, karena jaraknya lumayan jauh dari kosanku, sampai dirumah sana aku disambut hangat oleh mbakku, kebetulan saat itu pakdeku sedang keluar, aku langsung bergegas masuk ke kamar yg ditunjukkan mbak linda,
kamar ini memang digunakan jika ada tamu atau saudara yg ingin menginap, sejenak aku beristirahat karna lelah perjalanan tadi, setelah kurasa tenagaku sudah pulih, aku berjalan keluar kamar, disaat aku melewati kamar mba linda pintunya mbak linda terbuka sedikit, kulihat mbak linda sedang asik melihat televisi sambil tangannya memegang handphonenya,
"tok tok tok.. mbaaa" ku coba ketuk pintunya
"eh iyaa yuu, kenapa? masuk aja sini" kata mbakku
"mbak punya kopi gak?" basa basiku untuk memulai pembicaraan padahal saat itu ga lagi pengen ngopi
"ada itu didapur yu, kemaren abis beli kok" kata mbakku
aku segera bergegas kedapur untuk membuat kopi dan membawanya ke kamar mbakku
"mbak gabung yaa, mau ikut nonton tv juga" modusku padahal aku lebih tertarik melihat mbakku yang posisi disaat itu sedang mengenakan hot pants dengan kaos polos
"iyaa sini gabung aja gapapa" kata mbakku terlihat senang karna ada teman ngobrol
kita ngobrol panjang lebar kesana kesini, sambil mata mbakku fokus ke arah tv yang sedang menyiarkan sinetron kesukaannya
aku melihat lihat kondisi kamar, aku mencari tempat dimana aku bisa menaruh spycamku,
"bentar mbaa ambil hape dulu, pasti udah banyak yg nyariin" kataku
"halah kayak yg rame aja hapenya, paling juga rame sama sms operator" saut mbakku sambil tertawa
"enak aja gini gini banyak yg ngantri" sambil aku masuk kamarnya lagi sambil membawa hp yg kutancapkan powerbank spycam yg ku beli kemaren, walaupun sebenarnya bateraiku full, aku hanya berpura pura pura, seperti apa yg sudah aku rencanakan
"mbak titip powerbank" ku taruh spycam itu di meja dekat kasurnya dan kuarahkan kameranya menghadap ke kasur
"misi pertama lancar, lanjut siasat kedua" batinku
kulihat mbakku sudah mengantuk dan aku juga bergegas pamit ke kamar dengan pura pura lupa kalau tadi membawa powerbank,
sesampai dikamar aku bergegas menghidupkan hapeku, memantau mbakku, kulihat dari layar handphoneku mbakku tidak ada dikasur, beberapa saat kemudian terlihat mbakku mulai tiduran, ternyata tadi dia berganti pakaian,
tidak seperti harapan ternyata posisi tidurnya membelakangi kamera dan menggunakan selimut, sehingga tidak terlihat, agak sedikit kesal dengan hasil yg kulihat, ku masih menunggu dan berharap mbak linda berbalik badan,
benar saja tak lama mbak linda terbangun seperti kegerahan dan menyingkirkan selimutnya dan kini tidurnya menghadap ke kamera "yesss jackpot"
melihat pemandangan indah itu menjadikanku tak kuat menahan nafsu, ku screenshoot hasil pengintaian itu, dan kujadikan bahan onani malam itu
Hernandez96
Pertapa Semprot
- Daftar
- 21 May 2016
- Post
- 4.859
- Like diterima
- 1.498
Akhirnya bisa baca update semprot lagi
Egisetiawan
Senpai Semprot
- Daftar
- 14 Jan 2018
- Post
- 774
- Like diterima
- 459
Lumaayana l
bangber007
Semprot Lover
- Daftar
- 29 Aug 2018
- Post
- 212
- Like diterima
- 789
Lannnjuuuutt
bangber007
Semprot Lover
- Daftar
- 29 Aug 2018
- Post
- 212
- Like diterima
- 789
Update huu
enakkk6969
Semprot Lover
- Daftar
- 13 Aug 2018
- Post
- 269
- Like diterima
- 95
Gasabarrrr
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
