Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
Undangan ...
- Thread starter renomarciano
- Start date
entotanuscewek
Semprot Kecil
- Daftar
- 21 Nov 2016
- Post
- 91
- Like diterima
- 40
Lanjutkan mass
Achenk1234
Senpai Semprot
- Daftar
- 2 Aug 2018
- Post
- 770
- Like diterima
- 5.989
Haturnuhun update na om @renomarciano ..
segajamblang
Semprot Kecil
- Daftar
- 19 May 2011
- Post
- 85
- Like diterima
- 144
Duh.. Masih lama ya tgl 10...
renomarciano
Semprot Kecil
- Daftar
- 6 Oct 2022
- Post
- 56
- Like diterima
- 734
Betul gan ....tunggu ya
ariaprawira
Semprot Sejati
- Daftar
- 25 Nov 2020
- Post
- 10.800
- Like diterima
- 63.190
Ngabsen ajalah sambil nunggu undangan...
renomarciano
Semprot Kecil
- Daftar
- 6 Oct 2022
- Post
- 56
- Like diterima
- 734
SAMPAI KE RUMAH
02 Januari 2022 jam menunjukkan pukul 15.00 ketika gerobak Jepangku sampai di kandang, ...mak e anak-anak menghambur keluar ia hanya mengenakan daster gombyong tanpa lengan dan saya yakin ia gak pakai bh meskipun masih pakai celana dalam. Dia menunggu saya keluar dari garasi, begitu aku keluar ia menyambutku seperti biasa mengulurkan tangan mencium tanganku kemudian saya peluk ia dan saya cium keningnya. Secara umur memang kami terpaut jauh 15 tahun ia masih sintal meskipun sudah kepala empat, payudara isteriku bulat ukuran 36 tinggi badan 157 cm dengan kulit yang bener-bener putih meskipun anak petani dan yang menurut saya belum ada tandingannya adalah cara memainkan otot vaginanya saat dimasuki batang lotnok. Dua orang partner alter kami mengakui kalau permainan otot vagina isteri saya memang hebat meskipun kalau berhungan sex sebatas gaya misionaris, dogy dan WOT.
“Pak capek yo….mandi dulu gih ..mak e sudah mandi kok”bilangnya sambil ngglendot.
“Ya mak ...bapak tak mandi dulu ”sambil kami berjalan beriring masuk rumah, anak-anak kami semua sudah tidak dirumah pada kos di Kota ... sudah 1 tahun kami cuma berdua saja menempati rumah tua sejak di bungsu mulai kuliah. Itulah yang membuat kami jenuh sehingga akhirnya mulai mencoba melongok kehidupan alter melalui burung biru. Sejauh ini kami sangat hati-hati dalam mencari partner baik itu pasutri atau nyingle...terutama mak nya anak-anak karena ia tak mau kalau harus ml pakai kondi...jadi ada skrining kesehatan dulu bebas HIV, bebas HbsAg , Narkoba dan miras.
Sehabis mandi saya hanya pakai sarung tanpa cd dan kaos oblong ..mak nya anak anak sudah menyiapkan kopi pahit kesukaan saya ...hasil tanaman sendiri dan goreng ubi di teras rumah. Rumah kami agak menjorok kedalam mepet batas belakang, masih tersisa sekitar 15 meter dari jalan ...yang merupakan jalan kabupaten dengan pagar hidup dan bata sekelilingnya seperti rumah desa lainnya pekarangan kami luasnya 450m.
“diminum pak kopinya sudah gak panas lagi kok”sambil duduk disebelah kanan saya, kuseruput kopi itu ...terasa nikmat apalagi dengan singkong goreng panas.
“gimana undangannya pak, siapa sih yang undang bapak kok misterius gitu”tanya nya penasaran.
“hmmm...gimana ya ...memang misterius sih mak”jawabku.
“oh benarkah”sahutnya.
“oke bapak cerita ya …,mak e ga boleh marah lho”lanjutku.
“kok harus marah? Kan mak e memang yang ga mau ikut”sautnya sengit. Maka apa yang terjadi tak ada satupun yang kelewatan aku ceritakan sama isteri, setelah selesai semua. Selama saya cerita ia sudah bergerilya memainkan putingku..dan
“wahhh kalau yang 10 hari lagi mak e ikut ya pak”sambil ndusel …
“iyalah siapa takut...mak e cemburu ya ...”godaku
“iya pak …suer..rasanya gimana gitu....mak e semalam maunya pingin nyusul Pak e kesana kalau tau tempatnya”jawabnya.
“Yo wes tak ijoli ...yok mak mumpung belum magrib”jawabku sambil menggandengnya masuk kedalam rumah.
Dasar pikirankupun sudah tidak tahan dan ngebet juga, aku langsung menarik isteriku ke sofa ruang tamu tanpa menutup pintu. Mungkin karena sudah sama-sama kebelet mak e anak-anak tidak banyak protes. Yang luar biasa adalah masih sore jam empatan tapi isteriku benar-benar seperti gila. Ia langsung memegang kemaluanku dan mengulumnya, entah kenikmatan apa yang kurasakan saat itu. Sungguh, tidak dapat kuceritakan. Aku digelutnya seperti kesetanan. Tanpa ampun batang lotnokku dijilati sampai tuntas, bahkan disedot sampai seperti mau menghisap habis isinya. Setelah beberapa saat saya tarik ia dan saya rebahkan ia di sofa, gantian tanpa ampun saya jilat clitorisnya dan aku masukan lidah ke lubang vaginanya ...
Isteriku sampai terengah-engah menikmati apa yang kulakukan terhadapnya.
“Pak.e.., sekarang pak..! pinta isteriku memelas.
Akhirnya aku mendekatkan kemaluanku ke lubang kemaluan isteriku. Dan sofa kami pun ikut bergoyang dahsyat karena ulah kami berdua. Hampir 30 menit ku genjot vagina isteriku dengan hujaman-hujaman batang lotnok dan akhirnya….
“paaakk e…….aku ...eghhhh...”maka muncratlah isi kantung spermaku bersamaan dengan cengkeraman vagina isterku
Setelah kami berdua sama-sama tergolek lemas, saya akhirnya bertanya,
“Kok Mak e tiba-tiba nafsu banget sih..?ia merespon dengan menutupkan telunjuk kanannya ke mulutku.
“Habis pak e sama orang ga dikenal saja bisa main 2 kali, mak e penasaranlah ..jangan-jangan sudah dihabisin ini isinya”sambil meremas batang lotnokku.
10 HARI KEMUDIAN
Pagi-pagi kami sudah siap ...karena kami harus menempuh perjalan 3 jam setengah untuk mencapai tempat yang di janjikan itupun kalau lewat Toll. Kami sengaja siap membawa salin karena berniat mau sekalian jalan-jalan kalaupun nanti habis ketemuan.
Sepanjang perjalanan kami hanya bicara masalah masalah ringan hanya sesekali mak e menyinggung masalah permintaan wanita asing di vila yang pingin punya anak dari saya.
“kalau dari rasa vaginanya sepertinya memang belum pernah punya anak mak”jawab saya ketika ia tanya kira-kira mengapa ia pingin punya anak.
Setelah perjalanan 3 setengah jam akhirnya sampailah di kota tujuan disini konon para pahlawan berguguran membela kemerdekaan. Keluar toll belok kanan menuju arah kota akhirnya sampailah di Rumah Pulpen ...ada warung kopi brekele(rambut keriting) disitu akhirnya setelah memarkir gerobak jepang kami masuk warung kopi itu seperti yang dijanjikan oleh wanita di vila tepat 30 menit sebelum jam yang diminta. Isteriku pakai pakaian gamis dan penutup lengkap sehingga tidak nampak lekuk tubuhnya namun tetap saja tak bisa menutup tonjolan payudaranya. Karena kami lupa tidak memberikan tanda apapun juga nomor hp maka saya ber inisiatip membawa goody bag Vila dimana kami ketemu.
Seteleh isteriku pesan kopi kami duduk di sebelah kan agak tertutup beberapa meja agar bisa mengamati pengunjung yang datang. Goody bag sengaja saya letakkan di atas meja secara mencolok agar mudah dikenali. Satu persatu pengunjung datang dan pergi dengan seksama kami mengamati.
“Bapak sih aneh wong janjian kok ga jelas siapa orangnya”omel isteri sambil memepetkan kursinya.
Dari jauh nampak ada pasangan muda sekitar 30 an tahun si wanita dengan perawakan sedang memakai rok span sehingga memperlihatkan bodynya yang seperti guitar bokongnya nampak seksi dan baju tanpa lengan sehingga lengan tangannya yang mulus kelihatan. Si laki perawakannya sedang cenderung agak kurus dengan tinggi mungkin sama dengan saya rambutnya lurus pakai kaca mata hitam kalau lihat wajahnya seperti keturunan Chinese(maaf no sara). Keduanya nampak celingukan ….pandangannya menyapu seluruh ruangan dan ….sepertinya si wanita melihat kearah meja kami. Ditariknya tangan laki-laki menuju meja kami …
“maaf pak bapak kok punya goody bag itu..”tanya nya setelah berada di dekat kami duduk.
“oh ini”jawabku sambil menunjuk goody bag di meja.
“iya pak”
“iya ci (saya panggil ci karena sepertinya mereka pasangan Chines)..ini saya bawa untuk tanda karena kami janjian dengan seseorang tapi tidak saling kenal..”jelas saya.
“oh ..mas “teriaknya nampak kegirangan.
“mas yang di room itu ya “lanjutnya.
“iya dik ...maaf silahkan duduk”saya mempersilahkan mereka berdua duduk. Kami duduk berhadapan perempuan berhadapan perempuan laki-laki berhadapan laki-laki.
“Saya Dul ...terserah mau panggil mas atau pak “saya perkenalkan diri kepada si laki-laki.
“Oh saya biasa dipanggil Hans ...panggil saja dik seperti mas Dul panggil isteri saya” sambil menjabat tangan yang saya sodorkan.
Sementara kedua wanita itu juga saling kenalan ..
“Saya lengkapnya Mulani mbak biasa dipanggil Lany.., maaf saya orang jawa jangan dipanggil cici malu lah”terlihat wajah lany sumringah sambil tertawa ...belahan dadanya nampak terguncang saat tertawa.
“Saya biasa dipanggil Dini dik ...panjangnya dinikmati boleh kok”seloroh isteri saya dan kami pun tertawa bersama.
Aneh kami jadi langsung bisa cair seperti sudah kenal lama.
“Mas Dul mbak Dini ...kita ke rumah saja biar santai nyaman ngobrolnya”ajak Hans.
Coba Share Mulustrasi(Maaf agan agan diblur ya)
https://imgbox.com/nSuzdgWs
02 Januari 2022 jam menunjukkan pukul 15.00 ketika gerobak Jepangku sampai di kandang, ...mak e anak-anak menghambur keluar ia hanya mengenakan daster gombyong tanpa lengan dan saya yakin ia gak pakai bh meskipun masih pakai celana dalam. Dia menunggu saya keluar dari garasi, begitu aku keluar ia menyambutku seperti biasa mengulurkan tangan mencium tanganku kemudian saya peluk ia dan saya cium keningnya. Secara umur memang kami terpaut jauh 15 tahun ia masih sintal meskipun sudah kepala empat, payudara isteriku bulat ukuran 36 tinggi badan 157 cm dengan kulit yang bener-bener putih meskipun anak petani dan yang menurut saya belum ada tandingannya adalah cara memainkan otot vaginanya saat dimasuki batang lotnok. Dua orang partner alter kami mengakui kalau permainan otot vagina isteri saya memang hebat meskipun kalau berhungan sex sebatas gaya misionaris, dogy dan WOT.
“Pak capek yo….mandi dulu gih ..mak e sudah mandi kok”bilangnya sambil ngglendot.
“Ya mak ...bapak tak mandi dulu ”sambil kami berjalan beriring masuk rumah, anak-anak kami semua sudah tidak dirumah pada kos di Kota ... sudah 1 tahun kami cuma berdua saja menempati rumah tua sejak di bungsu mulai kuliah. Itulah yang membuat kami jenuh sehingga akhirnya mulai mencoba melongok kehidupan alter melalui burung biru. Sejauh ini kami sangat hati-hati dalam mencari partner baik itu pasutri atau nyingle...terutama mak nya anak-anak karena ia tak mau kalau harus ml pakai kondi...jadi ada skrining kesehatan dulu bebas HIV, bebas HbsAg , Narkoba dan miras.
Sehabis mandi saya hanya pakai sarung tanpa cd dan kaos oblong ..mak nya anak anak sudah menyiapkan kopi pahit kesukaan saya ...hasil tanaman sendiri dan goreng ubi di teras rumah. Rumah kami agak menjorok kedalam mepet batas belakang, masih tersisa sekitar 15 meter dari jalan ...yang merupakan jalan kabupaten dengan pagar hidup dan bata sekelilingnya seperti rumah desa lainnya pekarangan kami luasnya 450m.
“diminum pak kopinya sudah gak panas lagi kok”sambil duduk disebelah kanan saya, kuseruput kopi itu ...terasa nikmat apalagi dengan singkong goreng panas.
“gimana undangannya pak, siapa sih yang undang bapak kok misterius gitu”tanya nya penasaran.
“hmmm...gimana ya ...memang misterius sih mak”jawabku.
“oh benarkah”sahutnya.
“oke bapak cerita ya …,mak e ga boleh marah lho”lanjutku.
“kok harus marah? Kan mak e memang yang ga mau ikut”sautnya sengit. Maka apa yang terjadi tak ada satupun yang kelewatan aku ceritakan sama isteri, setelah selesai semua. Selama saya cerita ia sudah bergerilya memainkan putingku..dan
“wahhh kalau yang 10 hari lagi mak e ikut ya pak”sambil ndusel …
“iyalah siapa takut...mak e cemburu ya ...”godaku
“iya pak …suer..rasanya gimana gitu....mak e semalam maunya pingin nyusul Pak e kesana kalau tau tempatnya”jawabnya.
“Yo wes tak ijoli ...yok mak mumpung belum magrib”jawabku sambil menggandengnya masuk kedalam rumah.
Dasar pikirankupun sudah tidak tahan dan ngebet juga, aku langsung menarik isteriku ke sofa ruang tamu tanpa menutup pintu. Mungkin karena sudah sama-sama kebelet mak e anak-anak tidak banyak protes. Yang luar biasa adalah masih sore jam empatan tapi isteriku benar-benar seperti gila. Ia langsung memegang kemaluanku dan mengulumnya, entah kenikmatan apa yang kurasakan saat itu. Sungguh, tidak dapat kuceritakan. Aku digelutnya seperti kesetanan. Tanpa ampun batang lotnokku dijilati sampai tuntas, bahkan disedot sampai seperti mau menghisap habis isinya. Setelah beberapa saat saya tarik ia dan saya rebahkan ia di sofa, gantian tanpa ampun saya jilat clitorisnya dan aku masukan lidah ke lubang vaginanya ...
Isteriku sampai terengah-engah menikmati apa yang kulakukan terhadapnya.
“Pak.e.., sekarang pak..! pinta isteriku memelas.
Akhirnya aku mendekatkan kemaluanku ke lubang kemaluan isteriku. Dan sofa kami pun ikut bergoyang dahsyat karena ulah kami berdua. Hampir 30 menit ku genjot vagina isteriku dengan hujaman-hujaman batang lotnok dan akhirnya….
“paaakk e…….aku ...eghhhh...”maka muncratlah isi kantung spermaku bersamaan dengan cengkeraman vagina isterku
Setelah kami berdua sama-sama tergolek lemas, saya akhirnya bertanya,
“Kok Mak e tiba-tiba nafsu banget sih..?ia merespon dengan menutupkan telunjuk kanannya ke mulutku.
“Habis pak e sama orang ga dikenal saja bisa main 2 kali, mak e penasaranlah ..jangan-jangan sudah dihabisin ini isinya”sambil meremas batang lotnokku.
10 HARI KEMUDIAN
Pagi-pagi kami sudah siap ...karena kami harus menempuh perjalan 3 jam setengah untuk mencapai tempat yang di janjikan itupun kalau lewat Toll. Kami sengaja siap membawa salin karena berniat mau sekalian jalan-jalan kalaupun nanti habis ketemuan.
Sepanjang perjalanan kami hanya bicara masalah masalah ringan hanya sesekali mak e menyinggung masalah permintaan wanita asing di vila yang pingin punya anak dari saya.
“kalau dari rasa vaginanya sepertinya memang belum pernah punya anak mak”jawab saya ketika ia tanya kira-kira mengapa ia pingin punya anak.
Setelah perjalanan 3 setengah jam akhirnya sampailah di kota tujuan disini konon para pahlawan berguguran membela kemerdekaan. Keluar toll belok kanan menuju arah kota akhirnya sampailah di Rumah Pulpen ...ada warung kopi brekele(rambut keriting) disitu akhirnya setelah memarkir gerobak jepang kami masuk warung kopi itu seperti yang dijanjikan oleh wanita di vila tepat 30 menit sebelum jam yang diminta. Isteriku pakai pakaian gamis dan penutup lengkap sehingga tidak nampak lekuk tubuhnya namun tetap saja tak bisa menutup tonjolan payudaranya. Karena kami lupa tidak memberikan tanda apapun juga nomor hp maka saya ber inisiatip membawa goody bag Vila dimana kami ketemu.
Seteleh isteriku pesan kopi kami duduk di sebelah kan agak tertutup beberapa meja agar bisa mengamati pengunjung yang datang. Goody bag sengaja saya letakkan di atas meja secara mencolok agar mudah dikenali. Satu persatu pengunjung datang dan pergi dengan seksama kami mengamati.
“Bapak sih aneh wong janjian kok ga jelas siapa orangnya”omel isteri sambil memepetkan kursinya.
Dari jauh nampak ada pasangan muda sekitar 30 an tahun si wanita dengan perawakan sedang memakai rok span sehingga memperlihatkan bodynya yang seperti guitar bokongnya nampak seksi dan baju tanpa lengan sehingga lengan tangannya yang mulus kelihatan. Si laki perawakannya sedang cenderung agak kurus dengan tinggi mungkin sama dengan saya rambutnya lurus pakai kaca mata hitam kalau lihat wajahnya seperti keturunan Chinese(maaf no sara). Keduanya nampak celingukan ….pandangannya menyapu seluruh ruangan dan ….sepertinya si wanita melihat kearah meja kami. Ditariknya tangan laki-laki menuju meja kami …
“maaf pak bapak kok punya goody bag itu..”tanya nya setelah berada di dekat kami duduk.
“oh ini”jawabku sambil menunjuk goody bag di meja.
“iya pak”
“iya ci (saya panggil ci karena sepertinya mereka pasangan Chines)..ini saya bawa untuk tanda karena kami janjian dengan seseorang tapi tidak saling kenal..”jelas saya.
“oh ..mas “teriaknya nampak kegirangan.
“mas yang di room itu ya “lanjutnya.
“iya dik ...maaf silahkan duduk”saya mempersilahkan mereka berdua duduk. Kami duduk berhadapan perempuan berhadapan perempuan laki-laki berhadapan laki-laki.
“Saya Dul ...terserah mau panggil mas atau pak “saya perkenalkan diri kepada si laki-laki.
“Oh saya biasa dipanggil Hans ...panggil saja dik seperti mas Dul panggil isteri saya” sambil menjabat tangan yang saya sodorkan.
Sementara kedua wanita itu juga saling kenalan ..
“Saya lengkapnya Mulani mbak biasa dipanggil Lany.., maaf saya orang jawa jangan dipanggil cici malu lah”terlihat wajah lany sumringah sambil tertawa ...belahan dadanya nampak terguncang saat tertawa.
“Saya biasa dipanggil Dini dik ...panjangnya dinikmati boleh kok”seloroh isteri saya dan kami pun tertawa bersama.
Aneh kami jadi langsung bisa cair seperti sudah kenal lama.
“Mas Dul mbak Dini ...kita ke rumah saja biar santai nyaman ngobrolnya”ajak Hans.
Coba Share Mulustrasi(Maaf agan agan diblur ya)
https://imgbox.com/nSuzdgWs
bendhi
Pertapa Semprot
- Daftar
- 10 May 2017
- Post
- 5.072
- Like diterima
- 36.525
Matursuwun updatenyah om @renomarciano
UndurUndur
Senpai Semprot
- Daftar
- 26 May 2017
- Post
- 943
- Like diterima
- 672
Lanjut kan pak e
ariaprawira
Semprot Sejati
- Daftar
- 25 Nov 2020
- Post
- 10.800
- Like diterima
- 63.190
Makasih updatenya om @renomarciano
Nunggu swinger...
Nunggu swinger...
Makasih updatesnya bro @renomarciano
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
