michaelyudas
Semprot Holic
Terima kasih telah memberiku satu arti,
Terima kasih untuk semuanya.
Meskipun teramat singkat, tapi sangat membekas bagiku.
Seandainya aku mulai lebih dulu dari apa yang telah aku akhiri..
Masih ada namamu di dalam doaku setiap tengah malam,.
Aku ingat pertama kali kita kenal,
Aku gak pernah ngajak kamu ngobrol dalam satu meja itu,, hhaha
Tapi sungguh, aku memperhatikanmu. aku suka melihat senyum manismu.
Saat takdir menuliskan kita untuk slalu bersama waktu itu.,
Saling memberi semangat, saling share, saling bahas skripsi kita masing-masing, disaat itulah rasa ini semakin besar.
Aneh rasanya, padahal aku sudah tau bagaimana keadaanmu.
Dan begitu juga dengan kamu, yang bingung dengan perasaanmu sendiri.
Banyak hal yang kita lewati,
Saat kita larut dalam tawa,
Bahkan saat kita jatuh dalam tangis bersama.,,
Sungguh indah saat itu.
Saat kamu merasa nyaman disebelahku, saat aku menyeka air matamu,
Hal-hal kecil seperti itulah yang bisa aku jadikan kenangan terindahku.
Dan ingatkah kamu saat hal manis itu terjadi ?
Tak satupun dari kita mengingkarinya.
Saat kamu mengisi malam-malamku,
Saat aku menemani insommu,
Kita saling bercerita tentang hidup masing-masing.
Pernah kau tanyakan padaku, kenapa aku datang disaat kamu tidak bisa berbuat apa-apa seperti ini ?
Kini aku tau jawabannya,
Bahwa tuhan sengaja mempertemukanku disaat kamu jatuh, untuk menemanimu.
Mengangkatmu, agar kamu bangkit kembali dan tidak mengecewakan orang yang menyayangimu.
Jangan pernah menangis lagi ya ?
Jangan pernah jatuh lagi.
Jujur, aku senang melihatmu bahagia saat ini, lebih bahagia saat pertama kau dekat denganku.
Aku hanya ingin yang terbaik bagimu, dan jangan pernah hiraukan aku.
Tetaplah seperti itu sipitku,
Terbanglah tinggi.
Dan jangan kembali kecuali aku melihat sebuah senyuman mengembang di wajahmu,
Dan kau berkata padaku "aku sangat bahagia sekarang ndut. "
Untukmu, dan masih untukmu,
Seseorang yang pernah hadir dan tersaji indah dihatiku.
Terima kasih untuk semuanya.
Meskipun teramat singkat, tapi sangat membekas bagiku.
Seandainya aku mulai lebih dulu dari apa yang telah aku akhiri..
Masih ada namamu di dalam doaku setiap tengah malam,.
Aku ingat pertama kali kita kenal,
Aku gak pernah ngajak kamu ngobrol dalam satu meja itu,, hhaha
Tapi sungguh, aku memperhatikanmu. aku suka melihat senyum manismu.
Saat takdir menuliskan kita untuk slalu bersama waktu itu.,
Saling memberi semangat, saling share, saling bahas skripsi kita masing-masing, disaat itulah rasa ini semakin besar.
Aneh rasanya, padahal aku sudah tau bagaimana keadaanmu.
Dan begitu juga dengan kamu, yang bingung dengan perasaanmu sendiri.
Banyak hal yang kita lewati,
Saat kita larut dalam tawa,
Bahkan saat kita jatuh dalam tangis bersama.,,
Sungguh indah saat itu.
Saat kamu merasa nyaman disebelahku, saat aku menyeka air matamu,
Hal-hal kecil seperti itulah yang bisa aku jadikan kenangan terindahku.
Dan ingatkah kamu saat hal manis itu terjadi ?
Tak satupun dari kita mengingkarinya.
Saat kamu mengisi malam-malamku,
Saat aku menemani insommu,
Kita saling bercerita tentang hidup masing-masing.
Pernah kau tanyakan padaku, kenapa aku datang disaat kamu tidak bisa berbuat apa-apa seperti ini ?
Kini aku tau jawabannya,
Bahwa tuhan sengaja mempertemukanku disaat kamu jatuh, untuk menemanimu.
Mengangkatmu, agar kamu bangkit kembali dan tidak mengecewakan orang yang menyayangimu.
Jangan pernah menangis lagi ya ?
Jangan pernah jatuh lagi.
Jujur, aku senang melihatmu bahagia saat ini, lebih bahagia saat pertama kau dekat denganku.
Aku hanya ingin yang terbaik bagimu, dan jangan pernah hiraukan aku.
Tetaplah seperti itu sipitku,
Terbanglah tinggi.
Dan jangan kembali kecuali aku melihat sebuah senyuman mengembang di wajahmu,
Dan kau berkata padaku "aku sangat bahagia sekarang ndut. "
Untukmu, dan masih untukmu,
Seseorang yang pernah hadir dan tersaji indah dihatiku.
for you, dps