Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT Vivi Pramugari yang cantik dan Bu Maysaroh yang Bohay

Ine menarik rambu bu Silvi agar wajahnya menghadap tepan ke vaginanya

" Roy sekarang kayaknya dia sudah pengen kamu masukin lobang memeknya.. Benerkan kalu punya kamu sudah gatel?? Kamu ciumin punya aku biar tuanmu baru mberikan kepuasan buat kamu...

Mendengar bentakan ine bu Silvi sangat menikmati lidahnya mulai menjilati vagina ine yang berdiri didepannya dan aku segera mengatur posisi di belakang Ine

Vagina nya yang terlihat sudah basah karena sensasi yang dia rasakan, aku segera tancapkan batang penisku kedalaman nya

" Bless.. Ouhhh sstttt... Gilaaa tuannya sensasinya bikin budakmu ini merinding tuann.. Kata bu Silvi di barengin desahan

Aku lihat ini sedikit menentang kan kakinya ketika bu Silvi menjilati dan jari jari bu Silvi juga menusuk nusuk dan memelintir clitorisnya

" Ohhhh... Ohkkass... Kamu pintar juga ya.. Bikin majikanmu nikmat... Kata ine sambil menggerakan pinggulnya karena menahan nikmat..

Aku mendengar mereka mendesah dan meracau semakin mbuat nafsu dan memberikan rangsangan yang luar biasa..

Setelah hampir 10 menit bu Silvi terlihat mulai tidak tahan. Aku kocokan dengan cepat dan buah dadanya aku remas remas dengan gemas sekali

" Ahhhkkssss... Tuannn... Ampun tuan saya sudah tidak kuat... Ohhhkkssss.... Ahhhkssas.... Beberapa kali tubuh nya mengge jang sampai akhirnya ambruk di rumput

Melihat seperti itu ine memintaku untuk pindah ke meja kayu yang besar

" Roy.. Aku sudah ga tahan.. Kacau sensasinya.. Kat ine sudah merebahkan tubuhnya di pinggiran meja dan menekuk kedua kakinya dilebarkan

Ine yang mirip orang Jepang putih mulus dan montok pahanya terbuka lebar dengan vagina nya terbelah merah bersih tanpa bulu kemaluannya

" Ayoo Roy jangan dilihat begitu.. Katanya sambil menarik aku

Aku segera pegang kedua pahanya dan aku arahkan batang Penis yang sudah siap menusuk lobang vaginanya

" Hemm ssssttt.. Roy punya kamu ini berasa banget.. Ohhhkkssss.. Yess.. Tekan lagi Roy... Ahhhkkssss... Ohhhkkssss.. Ohkss.. Ohkss..

Ine sepertinya memang sudah sangat Terangsang, maka begitu batang penisku masuk langsung tidak karuan merasakan nikmat

Setelah masuk semuanya aku tidak biarkan buah dadanya begitu saja, bulat putih padat dengan punting nya yang kecil masih berwarna merah aku remas-remas

" Ohhhkkssss.. Roy.. Kamu memang hebaat, mentok berasa banget ohhhkkssss ohkss.... Tak berhenti henti ine mendesah.. Kita lakukan itu dan tak beberapa lama bu Silvi sudah bergabung dengan memeluk ku dan melumat bibirku

Kita lakukan itu hampir 2j secara bergantian sampai kita sama-sama mencapai klimaksnya

"Pak Roy dan Ine... Terima kasih dengan memberikan pengalaman baru buat saya. Sungguh ini luar biasa.. Kata bu Silvi dengan sedikit malu

" Iya Bu.. Nez time kita bikin yang baru lagi.. Jawabku

Setelah istirahat dan ngobrol sejenak aku persiapan untuk balik ke Jakarta dengan Ine

" Roy.. Serius nanti kalau kamu sudah menikah sama Vivi juga dedek, kamu awas kalau lupa sama aku.. Katanya manja sekali

" Ga lah.. Kan kita jalin kerja sama, kamu bos aku sekarang ne.. Kataku menggoda nya

" Ihh.. Apaan sih.. Tepatnya aku apa ya hemmm... Kata ine bingung sendiri

Dalam perjalanan kita ngobrolin banyak dan tanpa terasa kita sudah sampai di rumah

Seperti biasanya dedek selalu yang terdepan menyambut dan memeluk aku tetapi aku tidak melihat Vivi

" Hemm.. Pasti nyariin yang istri yang tua ya.. Kata dedek menggodaku

" Kamu ini dek.. Iya kan adanya kamu yang lebih muda kataku membalas pelukanya dan mencium pipinya

" Kak Vivi lagi jemput papah mamahnya di bandara, katanya mereka datang mau ketemu sama Aa buat membicarakan kapan Aa mau nikahin ka Vivi.. Aku juga mau barengan pokoknya.. Kata dedek

Aku sempat terkejut mendengar nya.. Tetapi mungkin itu lebih baik juga buat Vivi karena aku sudah minta Vivi untuk mengundurkan diri dari pekerjaannya sebagai pramugari

Kita akan menikah.. Dan bu ari sebagai orang tua dedek juga sudah mengharapkan seperti itu

Disini lah akhir dari cerita Roy.. Tetapi besar kemungkinan nya nanti akan saya lanjutkan lagi dalam suasana mereka sudah menikah dan punya anak dan akan terjadi konflik-konflik lainya

Terima kasih atas semua partisipasinya para Suhu yang sudah mengikuti kisahnya, maaf bila masih banyak kekurangan, tak lepas karena saya masih pemula dan jangan lupa untuk menyimak cerita dengan judul yang baru, suasana baru

Salam SEMPROT SUKSES SELALU

T A M A T
Terima Kasih Suhu @Bajolijo888 akhirnya satu tamat juga. sukses terus dengan karya-karya baru lainnya
 
Ine menarik rambu bu Silvi agar wajahnya menghadap tepan ke vaginanya

" Roy sekarang kayaknya dia sudah pengen kamu masukin lobang memeknya.. Benerkan kalu punya kamu sudah gatel?? Kamu ciumin punya aku biar tuanmu baru mberikan kepuasan buat kamu...

Mendengar bentakan ine bu Silvi sangat menikmati lidahnya mulai menjilati vagina ine yang berdiri didepannya dan aku segera mengatur posisi di belakang Ine

Vagina nya yang terlihat sudah basah karena sensasi yang dia rasakan, aku segera tancapkan batang penisku kedalaman nya

" Bless.. Ouhhh sstttt... Gilaaa tuannya sensasinya bikin budakmu ini merinding tuann.. Kata bu Silvi di barengin desahan

Aku lihat ini sedikit menentang kan kakinya ketika bu Silvi menjilati dan jari jari bu Silvi juga menusuk nusuk dan memelintir clitorisnya

" Ohhhh... Ohkkass... Kamu pintar juga ya.. Bikin majikanmu nikmat... Kata ine sambil menggerakan pinggulnya karena menahan nikmat..

Aku mendengar mereka mendesah dan meracau semakin mbuat nafsu dan memberikan rangsangan yang luar biasa..

Setelah hampir 10 menit bu Silvi terlihat mulai tidak tahan. Aku kocokan dengan cepat dan buah dadanya aku remas remas dengan gemas sekali

" Ahhhkkssss... Tuannn... Ampun tuan saya sudah tidak kuat... Ohhhkkssss.... Ahhhkssas.... Beberapa kali tubuh nya mengge jang sampai akhirnya ambruk di rumput

Melihat seperti itu ine memintaku untuk pindah ke meja kayu yang besar

" Roy.. Aku sudah ga tahan.. Kacau sensasinya.. Kat ine sudah merebahkan tubuhnya di pinggiran meja dan menekuk kedua kakinya dilebarkan

Ine yang mirip orang Jepang putih mulus dan montok pahanya terbuka lebar dengan vagina nya terbelah merah bersih tanpa bulu kemaluannya

" Ayoo Roy jangan dilihat begitu.. Katanya sambil menarik aku

Aku segera pegang kedua pahanya dan aku arahkan batang Penis yang sudah siap menusuk lobang vaginanya

" Hemm ssssttt.. Roy punya kamu ini berasa banget.. Ohhhkkssss.. Yess.. Tekan lagi Roy... Ahhhkkssss... Ohhhkkssss.. Ohkss.. Ohkss..

Ine sepertinya memang sudah sangat Terangsang, maka begitu batang penisku masuk langsung tidak karuan merasakan nikmat

Setelah masuk semuanya aku tidak biarkan buah dadanya begitu saja, bulat putih padat dengan punting nya yang kecil masih berwarna merah aku remas-remas

" Ohhhkkssss.. Roy.. Kamu memang hebaat, mentok berasa banget ohhhkkssss ohkss.... Tak berhenti henti ine mendesah.. Kita lakukan itu dan tak beberapa lama bu Silvi sudah bergabung dengan memeluk ku dan melumat bibirku

Kita lakukan itu hampir 2j secara bergantian sampai kita sama-sama mencapai klimaksnya

"Pak Roy dan Ine... Terima kasih dengan memberikan pengalaman baru buat saya. Sungguh ini luar biasa.. Kata bu Silvi dengan sedikit malu

" Iya Bu.. Nez time kita bikin yang baru lagi.. Jawabku

Setelah istirahat dan ngobrol sejenak aku persiapan untuk balik ke Jakarta dengan Ine

" Roy.. Serius nanti kalau kamu sudah menikah sama Vivi juga dedek, kamu awas kalau lupa sama aku.. Katanya manja sekali

" Ga lah.. Kan kita jalin kerja sama, kamu bos aku sekarang ne.. Kataku menggoda nya

" Ihh.. Apaan sih.. Tepatnya aku apa ya hemmm... Kata ine bingung sendiri

Dalam perjalanan kita ngobrolin banyak dan tanpa terasa kita sudah sampai di rumah

Seperti biasanya dedek selalu yang terdepan menyambut dan memeluk aku tetapi aku tidak melihat Vivi

" Hemm.. Pasti nyariin yang istri yang tua ya.. Kata dedek menggodaku

" Kamu ini dek.. Iya kan adanya kamu yang lebih muda kataku membalas pelukanya dan mencium pipinya

" Kak Vivi lagi jemput papah mamahnya di bandara, katanya mereka datang mau ketemu sama Aa buat membicarakan kapan Aa mau nikahin ka Vivi.. Aku juga mau barengan pokoknya.. Kata dedek

Aku sempat terkejut mendengar nya.. Tetapi mungkin itu lebih baik juga buat Vivi karena aku sudah minta Vivi untuk mengundurkan diri dari pekerjaannya sebagai pramugari

Kita akan menikah.. Dan bu ari sebagai orang tua dedek juga sudah mengharapkan seperti itu

Disini lah akhir dari cerita Roy.. Tetapi besar kemungkinan nya nanti akan saya lanjutkan lagi dalam suasana mereka sudah menikah dan punya anak dan akan terjadi konflik-konflik lainya

Terima kasih atas semua partisipasinya para Suhu yang sudah mengikuti kisahnya, maaf bila masih banyak kekurangan, tak lepas karena saya masih pemula dan jangan lupa untuk menyimak cerita dengan judul yang baru, suasana baru

Salam SEMPROT SUKSES SELALU

T A M A T
Adudu


Kenapa harus tamatcrit


Ini cerita bagus banget 😭😭😭💦💦💦
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd