titit_kamal
Suka Semprot
- Daftar
- 7 Nov 2010
- Post
- 14
- Like diterima
- 409
Apakabar para suhu n semproter semua.. semoga sehat selalu.
ijinkan aku tuangkan goresan cerita karya ku sendiri..
maaf kalau dalam penulisan nya masih berantakan..
masih tahap belajar...hehe
selamat menikmati..
Aku tinggal bersama Ayah dan Ibu, tapi lebih banyak menghabiskan waktu berdua dengan Ibu.
Selama berumah tangga Ayah dan Ibu ku sepertinya tidak ada masalah,
tapi akhir-akhir ini sikap ibu agak berubah tidak seceria dulu lagi.
ada sesuatu yang disembunyikan Ibu.
dalam hati aku bertanya ada apa dengan Ibu.
Ingin rasanya aku tanya apa yang sedang terjadi pada Ibu.
tapi aku takut malah Ibu marah atau tersinggung, akhirnya ku urungkan niatku.
"Nak.. besok antar Ibu ke dokter ya.."
"Emangnya Ibu sakit apa?.." tanya ku.
"Ibu lagi kurang enak badan nak..".
Keesokan harinya akupun mengantar Ibu ke dokter dengan dibonceng menggunakan motor, dalam perjalanan tangan ibu memeluk erat perutku, mungkin takut jatuh otomatis dadanya yang besar menempel ketat di punggungku.
Oh iya usia Ibuku sudah kepala empat sekitar 46 tahun, sedang Ayah ku usianya 60 tahun, aku sendiri masih sekolah kelas 3 SMA.
Walaupun secara usia sudah termasuk tua tapi secara fisik, ibu masih terlihat muda, hanya ada beberapa bagian tubuhnya yang agak berlemak terutama di bagian perutnya, ciri khas wanita seumuran Ibuku.
Setelah antar ke dokter, Ibu minta di antar ke apotek langganannya.
"Nak ntar mampir bentar ke apotek ya.. " kata Ibu.
"Baik.. bu.. " jawab aku
Setelah semuanya selesai kami pun pulang ke rumah.
sesampainya di rumah Ibuku langsung minum obat yang dapat dari dokter lalu istirahat.
Aku penasaran ingin tau apa penyakit Ibuku ini, kubuka kresek plastik berisi obat-obatan yang di dapat dari dokter, ternyata cuma obat biasa untuk penambah stamina,
"tadi Ibu mampir ke apotek, akupun lihat obat apa yang di beli Ibuku, aku kaget ternyata pil KB, buat apa Ibu beli pil KB pikirku".
Setelah cukup istirahatnya Ibu bangun, langsung ke dapur untuk menyiapkan makanan.
"Nak.. Ibu minta tolong beliin sate kambing yang dekat perempatan.. hari ini Ayahmu pulang.. ".
Akupun langsung pergi untuk beli sate, setelah dapat satenya, akupun kasih ke Ibu.
"Bu.. ini satenya... ".
"Di taruh di meja.. nak..".
Beberapa jam kemudian, Ayah datang.
"Assalamuaikum... ". salam Ayah.
"Waalaikumsalam.. ". jawabku
"Ndra.. Ibu mana.. " tanya Ayah.
"Lagi di dapur.. yah.. ". kataku
Tak lama kemudian Ibu pun muncul dari dapur.
"Eh.. Ayah sudah datang.. ". sambutnya.
"Oh iya bu.. hari ini Ibu masak apa..? ". tanya Ayah.
"Ibu cuma bikin sop sama tempe goreng..untuk lauknya Ibu beli sate kambing aja.. ". kata Ibu.
"Yaudah gapapa bu.. "sambungnya.
Hari ini Kamipun makan bersama, senang rasanya bisa ngumpul bersama.
Waktu begitu cepat berlalu haripun sudah menjelang malam, kulihat jam dinding menunjukkan pukul 10 malam, kamipun istirahat.
Ibu dan Ayah masuk kamar, Akupun melangkah menuju kamarku.
Malam itu aku ga bisa tidur, mungkin efek kebanyakan makan sate kambing, jadi bawaannya gerah.
Untuk menghilangkan rasa penat Iseng, kubuka HP, Aku penasaran ingin lihat film-film dewasa tanpa sensor yang di blokir oleh pemerintah, tadi siang temanku ngasih tau cara bukanya.
Setelah ikuti caranya.. benar juga ternyata bisa kebuka, ku amati satu per satu dilist filmnya tersebut banyak kategori pilihan genrenya, mataku tertuju pada gambar list film, seorang anak muda dan ibu-ibu, judul filmnya mom seduction son, penasaran kubuka film tersebut ternyata menceritakan adegan seks seorang ibu dan anak kandungnya.
dadaku bergetar tatkala melihat adegan demi adegan.. puncaknya pas si anak memasukkan kontolnya yang super tegang ke dalam memek tembem ibunya.
Akupun sangat terangsang melihat adegan tersebut, sehingga kontolku menegang hebat, sambil melihat adegan demi adegan di film tersebut, kubuka celanaku sehingga kontolku yang sudah sangat tegang mengacung bebas keluar dari sarangnya.
ku kocok lembut, rasanya sangat nikmat, khayalanku semakin liar.
"Seandainya adegan di film tersebut terjadi pada diriku.. ooh.. betapa senangnya aku.. " gumanku dalam hati.
Terlintas dalam pikiranku Tubuh Ibuku yang masih terlihat seksi namun agak gemuk sedikit, khas ibu-ibu stw dengan payudaranya yang besar dan pantatnya gempal.. terbayang mungkin memeknya juga tembem.
Penasaran ingin tau kaya apa tubuh Ibuku saat sedang tidur, iseng kucoba mengintip ke lobang kunci pintu kamarnya. betapa kagetnya aku ternyata didalam kamar Ibu dan Ayah sedang bersetubuh.
bersambung...
ijinkan aku tuangkan goresan cerita karya ku sendiri..
maaf kalau dalam penulisan nya masih berantakan..
masih tahap belajar...hehe
selamat menikmati..
Aku tinggal bersama Ayah dan Ibu, tapi lebih banyak menghabiskan waktu berdua dengan Ibu.
Selama berumah tangga Ayah dan Ibu ku sepertinya tidak ada masalah,
tapi akhir-akhir ini sikap ibu agak berubah tidak seceria dulu lagi.
ada sesuatu yang disembunyikan Ibu.
dalam hati aku bertanya ada apa dengan Ibu.
Ingin rasanya aku tanya apa yang sedang terjadi pada Ibu.
tapi aku takut malah Ibu marah atau tersinggung, akhirnya ku urungkan niatku.
"Nak.. besok antar Ibu ke dokter ya.."
"Emangnya Ibu sakit apa?.." tanya ku.
"Ibu lagi kurang enak badan nak..".
Keesokan harinya akupun mengantar Ibu ke dokter dengan dibonceng menggunakan motor, dalam perjalanan tangan ibu memeluk erat perutku, mungkin takut jatuh otomatis dadanya yang besar menempel ketat di punggungku.
Oh iya usia Ibuku sudah kepala empat sekitar 46 tahun, sedang Ayah ku usianya 60 tahun, aku sendiri masih sekolah kelas 3 SMA.
Walaupun secara usia sudah termasuk tua tapi secara fisik, ibu masih terlihat muda, hanya ada beberapa bagian tubuhnya yang agak berlemak terutama di bagian perutnya, ciri khas wanita seumuran Ibuku.
Setelah antar ke dokter, Ibu minta di antar ke apotek langganannya.
"Nak ntar mampir bentar ke apotek ya.. " kata Ibu.
"Baik.. bu.. " jawab aku
Setelah semuanya selesai kami pun pulang ke rumah.
sesampainya di rumah Ibuku langsung minum obat yang dapat dari dokter lalu istirahat.
Aku penasaran ingin tau apa penyakit Ibuku ini, kubuka kresek plastik berisi obat-obatan yang di dapat dari dokter, ternyata cuma obat biasa untuk penambah stamina,
"tadi Ibu mampir ke apotek, akupun lihat obat apa yang di beli Ibuku, aku kaget ternyata pil KB, buat apa Ibu beli pil KB pikirku".
Setelah cukup istirahatnya Ibu bangun, langsung ke dapur untuk menyiapkan makanan.
"Nak.. Ibu minta tolong beliin sate kambing yang dekat perempatan.. hari ini Ayahmu pulang.. ".
Akupun langsung pergi untuk beli sate, setelah dapat satenya, akupun kasih ke Ibu.
"Bu.. ini satenya... ".
"Di taruh di meja.. nak..".
Beberapa jam kemudian, Ayah datang.
"Assalamuaikum... ". salam Ayah.
"Waalaikumsalam.. ". jawabku
"Ndra.. Ibu mana.. " tanya Ayah.
"Lagi di dapur.. yah.. ". kataku
Tak lama kemudian Ibu pun muncul dari dapur.
"Eh.. Ayah sudah datang.. ". sambutnya.
"Oh iya bu.. hari ini Ibu masak apa..? ". tanya Ayah.
"Ibu cuma bikin sop sama tempe goreng..untuk lauknya Ibu beli sate kambing aja.. ". kata Ibu.
"Yaudah gapapa bu.. "sambungnya.
Hari ini Kamipun makan bersama, senang rasanya bisa ngumpul bersama.
Waktu begitu cepat berlalu haripun sudah menjelang malam, kulihat jam dinding menunjukkan pukul 10 malam, kamipun istirahat.
Ibu dan Ayah masuk kamar, Akupun melangkah menuju kamarku.
Malam itu aku ga bisa tidur, mungkin efek kebanyakan makan sate kambing, jadi bawaannya gerah.
Untuk menghilangkan rasa penat Iseng, kubuka HP, Aku penasaran ingin lihat film-film dewasa tanpa sensor yang di blokir oleh pemerintah, tadi siang temanku ngasih tau cara bukanya.
Setelah ikuti caranya.. benar juga ternyata bisa kebuka, ku amati satu per satu dilist filmnya tersebut banyak kategori pilihan genrenya, mataku tertuju pada gambar list film, seorang anak muda dan ibu-ibu, judul filmnya mom seduction son, penasaran kubuka film tersebut ternyata menceritakan adegan seks seorang ibu dan anak kandungnya.
dadaku bergetar tatkala melihat adegan demi adegan.. puncaknya pas si anak memasukkan kontolnya yang super tegang ke dalam memek tembem ibunya.
Akupun sangat terangsang melihat adegan tersebut, sehingga kontolku menegang hebat, sambil melihat adegan demi adegan di film tersebut, kubuka celanaku sehingga kontolku yang sudah sangat tegang mengacung bebas keluar dari sarangnya.
ku kocok lembut, rasanya sangat nikmat, khayalanku semakin liar.
"Seandainya adegan di film tersebut terjadi pada diriku.. ooh.. betapa senangnya aku.. " gumanku dalam hati.
Terlintas dalam pikiranku Tubuh Ibuku yang masih terlihat seksi namun agak gemuk sedikit, khas ibu-ibu stw dengan payudaranya yang besar dan pantatnya gempal.. terbayang mungkin memeknya juga tembem.
Penasaran ingin tau kaya apa tubuh Ibuku saat sedang tidur, iseng kucoba mengintip ke lobang kunci pintu kamarnya. betapa kagetnya aku ternyata didalam kamar Ibu dan Ayah sedang bersetubuh.
bersambung...
