Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Aku Lelaki Mu ~ (No Sara)

Status
Please reply by conversation.
Bimabet
uhhh dilla
pakein mulustrasinya dongs
biar yahud
 
aih jadi keinget dedek hijaber polos di kampus dan fakultas yg sama :p
 
Malam agan-agan, maap menunggu lama hahaha. kayaknya ane bisanya update tiap malam, karena nulis ceritanya malah hari, mikirnya siang. bahaya kalau nulis siang-siang wkwkw
selamat menikmati :p


PART II

(I for Ice Cream)


Setelah sehari hmm lebih tepatnya 2 jam bersama Dilla pada hari itu, aku dan Dilla sudah jarang ketemu. Hal ini dikarenakan kegiatan masing-masing kami yang memang menyebabkan sulit menemukan waktu yang pas. Sudah 1 minggu aku tidak bertemu dengannya, gadis cantik bin manis yang selalu ku bayangkan. Disaat belajar, terbayang dadanya. Disaat makan KFC, ngelihat dada ayam, terbayang dadanya. Disaat jogging ngeliat dada kekar mas-mas, kebayang lagi dadanya. Sungguh sebuah ciptaan terindah yang pernah kusimpan didalam hpku. Foto dada dibalik baju dan jilbab yang ia kenakan yang ternyata hasilnya ngeblur.


Walaupun 1 minggu tidak bertemu dengannya, aku selalu menanyakan kabar dan sekedar sepik-sepik pdkt ala anak muda jaman sekarang. Hari ini hari sabtu, tidak ada perkuliahan di hari ini. Karena tidak ada kuliah, kerjaanku tentu hanya bermalas-malasan. Sama seperti abg jaman sekarang, aku aktif bermain Instagram, tak lupa ku follow IG Dilla. Dilla ternyata tipe anak yang aktif di sosial media. Postingan di IGnya saja mencapai 198 Post. Aku yang tidak ada kerjaanpun iseng-iseng ngepoin IG Dilla dari paling awal sampai paling terbaru. Oh tuhan, sungguh bidadari yang terkadang mengundang birahi. Begitu banyak foto-foto dilla dengan berbagai pose dari sendiri hingga bersama-sama yang benar-benar sangat menarik diri untuk memiliki. Saat sedang melihat foto jadulnya Dilla, alangkah malang nasibku, hpku slip dari tangan dan menimpa mukaku... sial.. dan yang bikin malu, foto tersebut terlike !!! padahal Cuma foto taplak meja... malu... untuk menghilangkan kesan sedang kepoin dia, akhirnya ku like semua foto yang ada di IG Dilla. Iya. Semua. 198 foto. 2 tap per foto. 396 tap. Saat aku melike foto paling terbaru dilla, tiba-tiba ada notifikasi di DM IGku


“Hayooo mas uus, ngapain tuh ngelike semua foto Dilla hihihi. Pasti lagi kepoin Dilla kann.” Sebuah pesan dari Dilla.

Ketahuan deh... ya udah deh, ga ada ruginya jugakan hehehe.

“hehehehe, nggak kok Dilla, memang niat awal mau ngelike. Fotonyakan bagus-bagus, jadi harus dilike semua.” Jawabku

“Banyak alasan, coba liat, itu foto terakhir aja Cuma hitam polos doang. Mana bagusnya ? Huuu dasar mas uus.” Jawab Dilla.

“Ehehehe, yaa kalau kamu yang post, hitam pun jadi seindah berlian Dilla.” Godaku.

“Helehh, sekarang malah sok-sokan ngegombal.” Jawab Dilla.

“Kok ngegombal sih, kamukan emang berlian, pasti banyak pencuri-pencuri yang mau curi hati kamu.” Jawabku.

“Ngg, iya sih. Salah satunya ini nih yang lagi ngegombal.” Jawab Dilla.

“hehehe, eh Dil ada agenda apa hari ini ? mau jalan ga ? udah lama nih ga ketemu.” Tanyaku penuh harap.

“ngg, pagi ini aku ada ngerjain tugas bareng mas, kalau sore gimana ?.” jawab Dilla.

“Okee deh Dilla, nanti jam 4 aku jemput yaa, kita makan eskrim gelato enak di dekat kosanmu.”

Ajakku kepada Dilla penuh harap.

“Okayy mas uus, see you.” Jawab Dilla


Yeah, akhirnya hari ini aku ketemu dengan Dilla. Sudah 1 minggu hanya fantasi-fantasi liarku yang membawaku kepadanya, hari ini bisa jalan yehehe. Setelah itu akupun melakukan aktifitas sehari-hariku sebagai mahasiswa hukum, mengerjakan tugas alias paper-paper yang sangat banyak. Tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 15.30, aku pun segera mengirim pesan melalui Line kepada Dilla.

“Dillaa, jadikan ? mas otw sekarang ya ?”

5 menit, 10 menit, 30 menit dan tidak ada jawaban dari Dilla. Aku pun menelpon Dilla melalui freecall yang disediakan oleh line, mayan hemat pulsa hehehe.

“Ngghhh, hhhalooo.” Suara Dilla mendesah.”

“Halo Dilla, gimana ? jadi makan gelato ?” tanyaku yang sedikit kaget dengan nada Dilla.

“OOOO IYAAA !! ya ampun maaf mas uus, Dilla ketiduran, sebentar yaaa Dilla mandi. Mas uus otw aja dari kontrakan yaaa.” Jawab Dilla penuh semangat.

“ooke Dilla, mas otw ya.” Jawabku. Ternyata dia baru bangun tidur, kirain lagi ngapain hehehe. Akupun langsung mematikan freecall tersebut dan langsung meluncur ke kosan Dilla.


Pukul 16.20 aku sampai dikosan Dilla. Ternyata Dilla sudah menunggu dengan manisnya didepan kosan. Hari itu dia benar-benar cantik dan manis. Iya gan, cantik dan manis ga Cuma cantik ataupun Cuma manis tapi dua duanya !. Kalau bisa ditambah, mungkin seksi kali ya hehehe.Dilla memakai pashmina berwarna hitam, sweeter merah dan celana kulots warna hitam ala hijabers2 di IG. Benar-benar... arghhhh, aku bener-bener pengen milikin cewek ini !!!.

“Haii mass uus, maap yaa Dilla ketiduran. Abis tadi kecapean mas.” Ucap Dilla dengan manja. Wajahnya yang merah merona, bibir merah berbalut liptin merah muda, sweeter yang tidak bisa menutup besar payudaranya serta celana kulots yang menonjolkan pantatnya. Lagi-lagi, aku terkesima. Terdiam. Hanya bisa menjadi piktorman. Manusia yang memiliki keahlian berpikiran kotor terhadap wanita hehehe *badum tss*.

“Mas uus !! kok bengong siih.” Teriak Dilla dengan manja.

“eh eh iyaa Dilla, hehehe maap Dilla habisnya kamu cantik dan trendy banget, mas jadi pangling.” Jawabku tergagap.

“Hadeeeh, mulai lagi gombalnya, karena mau makan syantik jadi harus syantiik dong mas uus. Ntar biar bisa foto-foto di tempat gelatonya hihihi.” Jawab Dilla manja.

“Iyaa deeh selebgram cantik, yuk kita kemon, nih helmnya neng.” Jawabku sambil menyerahkan helm kepada Dilla.

“Hihihi, ayukk bang Gejek.”

Kami pun berangkat dari kos Dilla ke tempat Gelato yang selalu ramai di kota ini. Jaraknya tidak jauh dari Kos Dilla. Sekitar 10 Menit kami sampai. Alangkah malang nasib kami, ternyata tempatnya penuh... BANGET ! tempat gelato ini memang sangat ramai, karena selain gelato makanan yang cukup hits, tempat ala-ala italia juga menjadi daya tarik tersendiri bagi mahasiswa-mahasiswa di kota ini. Pokoknya tempatnya instagramable banget.

“Aduhh, gimana nih mas uus, rame bangettt. Antriannya aja sampe pintu.” Tanya Dilla panik.

“hmm kalo kita ke cabangnya yang ada di dekan kontrakan mas aja, tempatnya lebih luas, nuansanya masih sama Dil.” Jawabku menenangkan.

“Gapapa mas ? bensin mas jadi habis karena harus jauh-jauh gitu.” Jawab Dilla.

“Hahaha gapapa kalii Dilla, tapi syaratnya kamu harus peluk mas dijalan dan besok kita jalan lagi.” Jawabku dengan penuh harap.

“kalau syaratnya Cuma itu, ya ga masalah hehehe.” Jawab Dilla dengan manja.

Yeahhh, aku dipeluk, akhirnya bisa ngerasain itu dada dalam jangka waktu yang lama hehehe. Walaupun Cuma punggung.

“Oke letsgo kita berangkat.” Dilla pun memelukku, tapi ada yang aneh. Kok ga ada rasa ? mana kehangatan itu ? mana squishy nya ? ah ternyata... dilla mengedepankan tas yang ia pakai. Jadi diantara punggungku dan dada Dilla dibatasi dengan tasnya. Okay...

“Ini udah kupeluk ya mas uus, hihihi.” Jawab Dilla meledek.

“Iya neng, ayo deh kita kemon.” Jawabku pasrah. Gagal deh... niat buruk mungkin emang berakhir nestapa. Tapi ga nestapa banget sih, lumayan ngerasain lembutnya tangan dilla di perut hehehe.

Kami pun langsung berangkat menuju tujuan. Sesampainya disana, ternyata tidak terlalu ramai, kami pun masuk kedalam.

“Dilla kamu ambil tempat duduk aja, mas yang pesanin aja, kamu mau rasa apa ? disini 2 scoop jadi 2 rasa Dil.” Tanyaku.

“Okayy mas uus, aku mau yang rasa nutella sama yang mint-mint gitu yaa.”

“Okee Dilla manis, bentar yaa.” Akupun menuju kasir dan membayar 2 gelatto, setelah itu memilih rasa gelato sesuai dengan keinginan Dilla dan keinginanku. 2 gelato siap disantap aku pun mencari-cari dimana ini si cantik.

“Mas uus, sini !!” teriak Dilla sambil melambaikan tangannya.

Akupun jalan menuju tempat Dilla, tempat yang strategis. Kursi untuk berdua dan spot yang instagramable banget.

“Permisi mbak, ini pesanannya gelato nutella dan chocolate mint.” Ucapku bercanda.

“hihihi, makasih mas ganteng.” Jawab Dilla manja

Ganteng.. ganteng... ganteng... mak !!! ini pertama kali anakmu dipuji ganteng mak !!! bahkan mamak pun ga pernah bilang aku ganteng !!!! aku pun duduk di depan Dilla. Meja di tempat gelato ini tidak besar, jadinya kami duduk berhadap-hadapan dengan jarak yang tidak terlalu jauh. Mungkin jarak kami hanya sekitar 30 cm.

“Mas uus, fotoin aku dulu donnggg. Untuk update hihihi.” Minta Dilla dengan manja.

“Iya nyah.” Aku pun mengeluarkan hpku untuk memotret Dilla.

“ayo mana gayanya yang cantik.” Ucapku meledek Dilla.

Dilla pun bergaya sesuai keinginannya. Mulai dari gaya senyum biasa, gaya candid, sampai ke gaya yang membuat darahku berdesir kuat dari ujung kaki ke ujung kepala. Dilla bergaya menjilat eskrim gelato, dia memang dengan tangan kanannya, matannya mengarah pada gelato, kepala agak menunduk dan memasukkan bagian atas gelato kedala mulutnya. Bibirnya yang seksi itu menyentuh ujung gelato. Tangannya yang mulus menggengam dengan erat cone gelato miliknya. Taukan apa yang lagi ane bayangin ? Nyilu... iya gan, nyilu banget !!!!

“Mana mas uus, aku mau liat foto-fotonya !!” teriak Dilla. Aku yang terkaget langsung menyerahkan hpku ke Dilla.

“heee jelek mas uus, aku keliatan gendut, ininya keliatan besar.” Protes Dilla manja.

“Hah ? lucu kokk, besar gimana Dilla ? apanya yang besar ?.” jawabku

“Ini lohh, pipiki besar bangett kayak bakpao.” Jawab Dilla sambil cemberut.

“hoo pipi hehehe.” Kupikir dadamu Dilla, karena emang udah besar, mau diapain lagi hehehe pikirku dalam hati.

“yaa udah kamu agak miring biar keliatan kurus, sini ku foto lagi.” Akupun mengambil hp tersebut dari Dilla dan memotret dia dari samping. Lagi-lagi, darahku mendesir. Agan-agan pasti bisa bayangin, kalau dari depan aja itu dada udah keliatan gede. Gimana kalau dari samping ? makin jelas gedenyaa !!!! ditambah lagi gaya Dilla masih seperti sebelumnya, seakan mengulum... hehehe.

“Udah nih, kali ini dijamin cantik banget !.” jawabku

“coba sini liat, ehhhh kok jadi jilboobs gini mas.” Protes Dilla.

“loh kamu tau jilboobs juga ?” tanyaku kaget.

“yaa taulah mas, siapa yang ga tau, tadi juga anak-anak pada ngomongin tentang jilboobs jilboobs gituu.” Jawab Dilla.

“kalau menurutku biasa aja sih, ga jilboobs, kan yang penting muka kamu, kalau aku sih litany gitu.”jawabku menenangkan, padahal emang pose jilboobs banget wkwk. Ya gimana gan, itu sweeter warna merah agak ketat ditambah emang dasarnya dadanya gede, nyamping lagi hehehe.

“Seriusan mas uus ? ga boongkan ?” tanya Dilla masih ragu.

“Iyaa cantik, biasa aja kok. Malah cantik kamunya,” jawabku menyakinkan

“okee deh hihihi, nanti kirimin ke line ku yaa mas uus.” Jawab dilla manja.

“iyaaa Dilla, dah makan esnya, jadi cairkan kalau foto-foto terus.” Jawabku.

Kamipun memakan eskrim kami masing-masing.

“mas uus mau coba eskrimku ? tukeran yuk, aku coba rasa gelato mas uus hihihi.” Tanya Dilla.

“gapapa nih bekas aku ? kalau aku bekas mulut kamu sih gapapa, rejeki malah hahaha.” Jawabku menggoda.

“Ish gapapa kali, kan Cuma eskrim ga ciuman beneran hihihi.” Jawab Dilla.

“Ciuman beneran juga gapapa hehehe, ga deng bercanda, ya udah ini.” Jawabku.

“Week maunya, baru juga kenalan 2 minggu” jawab Dilla manja sambil menjulurkan lidah.

“Terus bolehnya kalau udah kenalan berapa lama ?” tanyaku iseng-iseng berhadiah.

“Cari tau aja sendiri week.” Jawab Dilla.

Kamipun tukaran eskrim untuk saling merasakan rasa gelato yang kami pesan. Kalau aku sih lebih pengen ngerasain bibir dilla dari pada eskrimnya hehehe. Selama makan eskrim, kamipun bercerita berbagai hal mulai dari hal-hal ga penting sampai hal-hal pribadi kami.

“kamu ga pernah makan berdua gini sama cowok Dil ?” tanya ku kepada Dilla.

“nggak mas, aku belom pernah pacaran, makan sama cowok juga baru kali ini sama mas uus hihihi.” Jawab Dilla manja.

“nggak kapok kan ?” tanyaku.

“Nggaklaah, mas uus baik banget, dari awal masuk kuliah lagi hihihi.” Jawab Dilla manja.

“Hahaha, ya habis mana bisa tahan buat ga nolong bidadari yang kesasar dibumi gini.” Gombalku.

“ish ish ish, ngegomballl terus.” Dilla pun mencubit lenganku. Saat dia mencubit lengatku, mau tidak mau dia harus memajukan badannya, saat memajukan badannya, tanganku yang menghadap keatas langsung bersentuhan dengan dada dilla yang masih terbungkus bra dan sweeter merah. Andai imanku tak kuat, mungkin tangan ini bisa secara reflek meremas dada Dilla yang squishy banget ini hehehe.

“O iya sesuai janji kamu, besok kita ke pantai ya, kita makan seafood. Ada pantai yang enak makanan seafoodnya, di daerah selatan.” Tagihku.

“Iyaa mas uus, jam berapa kita berangkatnya ?” tanya Dilla.

“kalau jam 2 gimana ? biar sampai sana kita bisa makan sambil liat sunset.” Jawabku.

“waaah boleh dehh mas uus, mau mau, mas uus jemput yaa.” Jawab Dilla.

“pasti dong manis.” Jawabku senang, yeah yeah.

Kami pun menyelesaikan makan eskrim sambil bercerita hal-hal lain yang belum diceritakan.

“Mas uus balik yuk, aku mau ngerjain sesuatu di kosan.” Ajak Dilla.

Kami pun keluar menuju parkiran dan bersiap menuju ke kosan Dilla.

“Ayuk neng, ini helmnya.” Candaku

“Iyaa bang, ayuk.” Jawab Dilla.

Dilla pun naik keatas motor, kemudian kembali memelukku dari belakang. Tapi kali ini ada yang beda. Tasnya ga didepan lagi gan !!!!. Fix sudah, kali ini benar-benar... terasa hangat kenyal squusihy banget. Selama perjalanan jhonny memberontak, tapi apa daya hehehe. Sepanjang perjalnan kami bercerita dan aku menceritakan segala hal tentang kota ini. Tidak terasa kami pun sudah sampai di kosan Dilla.

“Sudah sampai neng.” Candaku

“Hihihi, makasih yaa mas uus buat hari ini, Dilla senaang bangeet.” Jawabnya penuh ekspresi.

“Iya Dilla, mas juga senang, istirahat yaa, jangan tidur malam-malam, mas uus balik dulu.” Jawabku

“Iya mas uus, byee see you tomorrow !!” jawab Dilla manis.

Aku pun melajukan motorku ke kosan, sepanjang perjalanan, hanya satu yang terpikir dikepalaku. Sampai kontrakan harus dikeluarkan !!! IYKWIM hehehe. Terima kasih dilla untuk foto-foto dan kelembutan dadamu malam ini hehehe. Besok aku harus dapatin kamu, kamu harus jadi milikku Dilla ! .




ditunggu komen dan saran agan-agan, ditunggu kelanjutannya besok yes hehehhe. untuk mulustrasi lagi cari cewek yang cocok buat ngegambarain dilla nih hehehe. sambil ane belajar upload gambar, maklum nubi wkwkw
 
Wahhhh... Dilla kenapa mendesah saat di Telp yaaa ??????
 
alurnya bagus om,main goda2an dl aja jgn lgsg exe
 
Wuiii mantap Dilla belum pernah pacaran, beruntung nih kalo dapatinnya masih original semuannya
 
lanjutkan...
Icip2 eskrim nanti icip2 toket trus exe...
 
Selamat pagi agan-agan, sambil menunggu part lanjutan untuk nanti malam. kita selingi dengan mulustrasi dan pengenalan tokoh dulu ya
Darius Sinatra

Mahasiswa hukum semester 4 yang memiliki tinggi badan 170 cm dan berat badan 75 Kg. Darius biasa dipanggil uus. karena dalam cerita ini menggunakan sudut pandang akuan, jadi ga perlu pakai mulustrasi ya. anggap aja uus ini adalah agan-agan sekalian :p :p :p

Dilla Putri Syafira







Mahasiswi kedokteran yang umurnya masih 18 tahun. Tinggi badan Dilla 155 cm dengan berat badan 50 Kg. Dilla gadis periang yang terkesan kalem kalau baru kenalan tapi sangat ceria kalau sudah kenal. orangnya supel dan gampang dengan dengan siapapun. Hobi berenang, kulineran dan nonton. Belum pernah pacaran sejak lahir tapi banyak teman cowok yang ngedeketin bahkan nembak dia saat SMA.



Sekian dulu pengenalan tokoh, semoga mulustrasi yang ane pilih pas untuk menggambarkan sosok Dilla yang cantik dan manis :) :) :)
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd