Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY AKU SEORANG SUCCUBUS!?

Mau foksu ke cerita atau lambat banyakin service?


  • Total voters
    128
Hu saya ada ide
Dimana Fae nantinya bisa membuat sebuah guild yang terdiri dari player perempuan yang dipengaruhi oleh Fae hingga mereka menjadi liar dan buas dalam sex dan setia kepada Fae untuk mencari dan menjebak setiap lelaki baik Npc player atau monster agar bisa dijadikan makanan untuk fae
 
Mulustrasi (Biar enak~)
Faella/Fae
ME5XUD2_t.jpg


Lea
ME5XUD3_t.jpg


Neeva
ME5XUD4_t.jpg


Crag
ME5XUD5_t.jpg



PART 5. Succubus Wing dan Arkheim


Mulailah aku melanjutkan perjalanan kembali ke desa Loire, disepanjang jalan tentunya sudah dapat tertebak, banyak pasang mata yang melihatku dengan pandangan mesum dan semakin dibenarkan dengan terbacanya tingkat lust orang-orang yang memandangku. Namun aku bisa apa? Selama mereka hanya melihat aku tidak peduli.

Akhirnya aku sampai juga di desa Loire, hal pertama yang aku lakukan adalah membeli beberapa set pakaian di pasar. Tentunya masih tetap dalam perasaan yang sama, banyak mata tertuju pada kemolekan tubuhku yang terbalut dengan kostum bunny girl berwarna hitam. Tidak dapat kupungkiri tatapan-tatapan mata mereka membuatku terangsang hingga putingku sedikit mengeras. Apakah ini yang dinamakan kenikmatan menjadi seorang eksibisionis...

Setelah pakaian terbeli, aku segera ke pemandian umum untuk membersihkan badan dan mengganti pakaianku ke yang lebih pantas. Fyuuh~ rasanya segar sekali, aku pun berjalan menuju ke bangunan guild untuk mengambil hadiah quest, lumayan kan uang bisa buat jajan makanan dan minuman enak. Sesampainya disana aku langsung menuju meja receptionist untuk menemui Lea.

Fae
“HAaaay Lea, selamat pagggiiii~ ini aku mau menyerahkan quest dan barang buktinya”

Lea
“Pagi Fae, nampaknya anda sedang bahagia sekali hehe~. Mari, saya lihat terlebih dahulu”

Fae
“Jelas dong, kan habis ini dapat uang... trus aku bisa habisin buat beli makanan dan minuman enak. Jangan salah hitung ya Lea”

Lea
“Iya, tenang saja. Slime terbunuh 10 berarti 20 copper x 10; 2 silver untuk slime, rumput obat 5 ikat berarti 5 copper x 5; 25 copper untuk rumput obat, total 2 silver 25 copper. Terimakasih atas bantuannya, silahkan” menyerahkan reward quest ke aku

Fae
“Oh iya, aku mau tanya Lea... bagaiamana kalu aku tidak sengaja membunuh king slime? Dan aku membawa bukti nukleusnya, apakah aku bisa mendapatkan reward? Yang notabene itu adalah quest class E”

Lea
“Hmmm... itu tidak mungkin sekali, kalaupun memang benar anda membawa buktinya tetap saja tidak bisa kami proses. Kecuali anda bersedia untuk kami ukur ulang experience petualang anda dengan bola crystal, apakah anda bersedia?”

Fae
“Baiklah, aku bersedia... aku hanya perlu meletakkan tanganku ke bola crystal kan?” meletakkan tangan ke bola crystal

Lea
“Sebentar ya, biar saya lihat... EEEEEEH!!? M..mana... mungkin... ras manusia, level 10, experience petualang memenuhi class E!!, saya tidak percaya, bagaimana mungkin hanya dalam 1 hari anda dapat mencapai level sebesar itu? biasanya hal itu hanya dapat dicapai 2-3 bulan”

Fae
“Ehehehe~, aku juga tidak tau... kebetulan aku melihat king slime dalam keadaan sekarat, lalu aku hanya menebasnya beberapa kali dan tiba-tiba dia mati. Oh ya, dan ini buktinya” menyerahkan nukleus king slime

Lea
“B..beruntung sekali anda, benar-benar ini diluar nalar. Kalau begitu akan saya update emblem milik anda menjadi petualang kelas E dan untuk rewardnya... 5 silver”

Fae
“Ah... iya, baiklah kalau begitu, ini silahkan...” menyerahkan emblem class F

Tidak lama kemudian Lea memberikan emblem yang telah diupdate menjadi kelas E, tampak terlihat wajah Lea yang menyimpan banyak pertanyaan. Tanpa mengulur waktu aku langsung mengundurkan diri dan segera keluar gedung untuk berbelanja dengan uang hasil jerih payahku hehe~. Oh ya, disini mata uang dibagi menjadi 4 bagian antara lain platinum, gold, silver, dan copper dimana dalam perhitunganya adalah 1 platinum = 100 gold, 1 gold = 100 silver, 1 silver = 100 copper.

Untuk rata-rata harga makanan disini lumayan cukup murah antara 20-25 copper dalam 1 set termasuk dengan minum. Namun untuk harga penginapan terbilang cukup mahal paling murah dalam 1 malam biasanya dikenakan biaya 1 silver. Karena baru saja aku mendapatkan uang 7 silver 25 copper, aku ingin menghabiskan setengahnya untuk bersenang-senang hari ini dan setengahnya lagi untuk saving hehe~.

Aku cicipi beberapa jenis makanan dan minuman yang menurutku unik dan tidak pernah aku jumpai di dunia nyata seperti rica-rica kobold, sop buntut minotaurus dan masih banyak lagi. Kunikmati makanan dan minuman yang baru saja kubeli sembari duduk di teras pub daerah pasar. Kulihat pemandangan yang ramai dan sangat hidup, memberikan nuansa yang sangat meriah namun menenangkan. Tak terasa malam menjelang, akupun berjalan ke arah daerah penginapan, namun tiba-tiba ada suara yang tidak asing terdengar dikepalaku.

Neeva
“Hai junior, bagaimana? Apakah kamu sudah mencoba kekuatan barumu?”

Fae
“N..nn..NEEVA!? kamu dimana? Kenapa kamu datang ke desa Loire? Apa tidak masalah?”

Neeva
“Huhuhu~ tenang, aku dapat melihatmu dari kejauhan. Aku berada jauh diatas awan, kamu tidak akan berhasil melihatku. Aku kesini ingin mengetahui apakah kamu sudah bisa menggunakan ilmu yang aku beri, karena aku khawatir... kemarin malam aku lupa memberi tahumu cara dan kegunaanya, HAHAHAH~”

Fae
“Aaah~ benar juga, dasar senior yang tidak bisa diandalkan” menggoda Neeva

Neeva
“Hiks~ jahat sekali, jangan bully aku... kan aku beneran lupa Fae!”

Fae
“Iyaaa, aku Cuma becanda kok. Sebenarnya aku sudah mencobanya ke king slime dan aku berhasil mengalahkannya, meski aku sangat kewelahan karena perbedaan level yang terlalu jauh...”

Neeva
“Setidaknya kamu sudah mengalahkannya, dan kurasa memang kamu sedikit berubah Fae... kekuatanmu lebih besar dari sebelumnya. Tapi tetap saja, aku ingin melihat kamu menggunakan ilmu yang kuberikan secara langsung. Hmmm... Apakah kamu melihat disamping jembatan itu ada tangga kebawah? Disana ada seorang laki-laki yang tinggal didalam tenda, tidak memiliki keluarga dan sudah lama tidak melakukan hubungan seks, aku ingin kamu mempraktekannya dengan dia, tapi... kamu tidak diperbolehkan menggunakan succubus charm. Jika kamu berhasil, aku akan memberikan hadiah buat kamu”

Fae
“Hmmm... baiklah, aku akan mencobanya”

Karena terayu dengan hadiah, akupun mengiyakan permintaan Neeva. Toh juga hanya sekedar untuk membuat seorang pria ejakulasi, itu akan sangat mudah hehe~. Aku jalan menyusuri tangga yang berada di samping jembatan dan benar, aku temui disana ada rumah tenda yang lumayan besar, kulihat ada sosok pria berkulit putih berbadan kurus sedang memasak air menggunakan api unggun sembari menghangatkan badannya.

Fae
“Permisi, apakah anda pemilik dari rumah tenda ini?”

Crag
“Iya benar, ada perlu apa ya?”

Akupun mengarang cerita sekenannya, menerangkan kepada orang itu bahwa aku baru saja diusir dari rumah dan tidak memiliki harta benda apapun. Selain itu, aku membumbui juga dengan sedikit keadaanku yangmana suami dan keluarga suamiku tidak lagi menginginkanku karena setelah pernikahan yang cukup lama, aku belum juga hamil. Dengan memasang muka memelas, aku meminta dia untuk memperbolehkan ku untuk tinggal satu malam saja.

Crag
“Baiklah aku sudah mengerti sekarang mengenai kondisimu, perkenalkan namaku Crag. Aku perbolehkan kamu tinggal disini bersamaku kapanpun kamu mau. Tentunya kamu harus menerima segala kondisi yang ada, dan tidak boleh memilih-milih. Satu lagi, apapun yang terjadi padamu tidak ada sangkut pautnya denganku dan aku tidak akan bertanggung jawab atas apapun yang terjadi pada dirimu selama ada disini”

Fae
“Perkenalkan juga namaku Fae... Baik, aku tidak masalah dengan kondisi itu Crag, yang kubutuhkan saat ini hanyalah tempat bermalam, terimakasih banyak sudah memperbolehkanku bermalam disini”

Setelah kesepakatan terbentuk, Crag mempersilahkanku untuk duduk menghangatkan diri dan menyiapkan minuman hangat untukku. Kami mengobrol cukup lama diluar, dari lirikan mata dan gerak geriknya dapat terlihat bahwa Crag memandangi tubuhku dari atas ke bawah, aku benar-benar berasa sedang di telanjangi oleh tatapan matanya yang mana membuatku cukup terangsang. Tak terasa api unggun mulai meredup, kami memutuskan untuk masuk ke dalam tenda. Didalam kulihat kondisinya cukup rapi. Terdapat penerangan dari cahaya bulan yang menembus dari jendela plastik tenda, membuat suasana remang-remang romantis dan yang paling utama, terdapat satu bed berukuran medium yang mana bisa dipakai untuk tidur bersama.

Crag seketika melepas pakaiannya hingga tinggal tersisa boxer yang menempel ditubuhnya, nampak jelas menjeplak penisnya memberontak dari balik boxer. Tanpa rasa canggung dan malu, dia berjalan santai menuju kasur dan merebahkan dirinya sembari melihat dan menungguku.

Crag
“Apa yang kamu lakukan? Tidak perlu sungkan anggap saja rumah sendiri. Kemarilah tidur disampingku, masih ada ruang untukmu tidur”

Fae
“Aaah... baik...”

Akupun melepaskan pakaian yang kukenakan, hingga hanya tersisa tanktop tipis berwana putih dan celana dalam. Hal ini kulakukan agar tingkatan lust Crag bertambah tinggi, dan benar saja apa yang kulakukan berhasil. Aku berjalan ke arah kasur perlahan, sorotan cahaya bulan memaksaku memberikan sajian yang luar biasa, sangat jelas terlihat payudaraku bergoyang pelan dengan sembulan puting pink ku seperti meminta untuk dikenyot. Kulihat wajahnya benar-benar fokus dan tidak dapat menghiraukan keindahan tubuhku, kurasa dia merasa apa yang kulakukan sulit dipercaya hingga membuatnya terdiam mematung. Aku pun langsung mengambil tempat yang tersisa disampingnya, dan mulai mengambil posisi tidur memunggungi dia.

Awalnya dia juga melakukan hal yang sama, yaitu tidur dengan memunggungiku namun hal itu tidak bertahan lama, perlahan dia memulai serangan-serangan kecil. Kurasakan benda panjang, keras dan panas menempel pantatku, dia mulai dengan pelan menggesek-gesekkan rudalnya sembari melihat reaksiku. Karena aku diam saja, perlahan dia tambahkan aksinya dengan memeluk badanku layaknya seperti guling sembari tetap menusuk-nusuk dan menggesek penisnya ke badanku namun kali ini sedikit lebih kasar dan ditekan.

Melihatku yang masih saja membiarkan sesukanya membuat dirinya sangat terangsang, nafasnya terdengar sangat berat. Tangannya semakin berani, yang semula hanya di perut kini ia arahkan tangannya ke payudaraku dan meremas-remas susuku dengan pelan sembari sesekali memainkan putingku dengan jarinya. Tentu saja hal itu membuatku terangsang, tak dapat kubendung desahan kecil keluar dari bibir mungilku. Mendengar desahanku, bukannya membuat Crag menghentikan aksinya, justru itu membuatnya semakin bersemangat dalam menikmati tubuh indahku.

Perlahan dia memposisikanku telentang dan dia posisikan dirinya berada diatas badanku, dia naikkan tanktop ku hingga terlihat jelas kedua payudaraku dengan puting yang sudah tegang. Penuh nafsu dia benamkan wajahnya ke payaduraku sembari menjilati bukit indahku. Dia jilati sekitaran putingku dan sesekali mengenyot putingku pelan, hal itu dia lakukan ke kedua payudaraku seakan tidak ingin membuat satu sama lainnya iri atas perlakuannya. Nafsuku ikut memuncak, nafasku terasa berat karena alunan permainannya hingga aku dibuatnya mendesah tak karuan. Akhirnya aku memutuskan untuk menyudahi permainan pura-pura tidurku.

Fae
“Crag... apa yang kamu lakukan... aku tidak bisa tidur...” dengan suara lembut

Crag
“Maaf Fae, aku tidak bisa menahannya... tidak kusangka kamu seberani dan sebaik ini padaku, membiarkanku menikmati tubuh indahmu”

Fae
“A... aku tidak ada maksud kesana... kumohon hentikan...”

Crag
“Tidak bisa Fae, disini rumahku, berarti aturanku... kamu harus mengikuti apa mauku...”

Tanpa memedulikanku dia terus menikmati payudaraku yang sudah basah dipenuhi air liurnya. Perlahan aku arahkan tanganku untuk menggapai penisnya, setelah kuraih aku langsung mengelus-elus penis besar beruratnya. Membuatnya sedikit kaget dan melihat menatap kearah wajahku.

Fae
“Aku bersedia membantumu asalkan hanya menggunakan tangan dan mulutku...” dengan nada manja dan memasang muka memelas

Crag
“Baiklah, aku akan ambil itu...”

Crag mulai menciumi bibirku dan sesekali memasukkan lidahnya, akupun menyambut cumbuan Crag dan membalas permainan lidahnya sembari tetap mengelus-elus batang kemaluannya yang sudah licin karena cairan precum yang keluar dari penisnya. Tidak berapa lama dia menghentikan permainanya dan duduk disampingku, dia menatapku dan menaik turunkan alisnya lalu mengarahkan pandangannya ke batang kemaluannya. Aku langsung faham dengan apa yang dia mau, perlahan aku posisikan wajahku mendekat ke penis besarnya dan aku pun mulai menjilati batang keras itu.

Kuperlakukan penisnya layaknya sedang menikmati permen lolipop, sembari sesekali meng-handjobnya dan menjilat putingnya. Crag yang semula memegang kendali, kini hanya bisa melenguh nikmat karena permainanku. Kurasakan penisnya mulai berkedut, nampaknya dia sebentar lagi ejakulasi, namun tiba-tiba dia menghentikanku.

Crag
“Huufth~ hampir saja... Aku tidak mau keluar hanya dengan sekedar blowjob Fae. Aku mau kamu melakukan paizzuri” melepaskan boxernya dan memposisikan dirinya berdiri di kasur

Akupun mengikuti permintaanya, aku memposisikan diriku berlutut didepannya, melepaskan tanktopku lalu mulai menjepitkan penisnya dengan payudara bulatku dan mulai melakukan paizzuri. Tangan Crag yang semula hanya diam, dia arahkan ke kepalaku sambil mengelus pelan dan sedikit mendorong kepalaku ke arah penisnya. Aku menangkap maksud darinya dan akupun mulai memblowjob penisnya dengan tetap menjepit penisnya menggunakan payudaraku.

Crag
“Ugggh~ enak banget Fae... terus... bentar lagi aku mau keluar...”

Kurasakkan penisnya mulai berkedut kencang, tidak lama Crag pun mengeluarkan spermanya didalam mulutku. Aku berusaha semaksimal mungkin untuk menerima dan menelan semua spermanya walaupun masih saja ada yang keluar dari mulutku dan melumuri payudaraku karena saking banyaknya dia keluar. Setelah serasa semuanya telah kutelan, aku keluarkan penisnya dari mulutku lalu kujilati semua area penisnya dan mengulumnya lagi untuk membersihkan sisa-sisa sperma di penisnya. Setelah selesai, akupun mengambil beberapa tissue untuk membersihkan sperma yang ada di dadaku.

Crag
“Haha~ makasih banyak Fae, sekarang tidurlah telentang... akan kubuat kamu enak”

Akupun mengikuti apa maunya, perlahan dia tanggalkan celana dalamku. Terlihat cairan bening membasahi vaginaku, tanpa basa-basi dia buka lebar selangkanganku dan mulai menjilati bibir vaginaku sembari sesekali menghisap pelan clitorisku. Kurasakan sensasi setrum menjalar disekujur tubuhku, permainan lidahnya membuatku keenakan, rasanya sangat geli tapi aku tidak ingin dia berhenti menjilati vaginaku. Desahan manja keluar dari bibir mungilku sembari aku mengelus kepala Crag.

Fae
“Auhmnn~ Mnnnaaah... terus Crag, jangan berhenti... Uhnm...”

Melihatku menikmati permainannya membuat Crag kembali mengeras. Dia pun mengambil posisi missionaris dan menempelkan penisnya ke bibir vaginaku. Dengan perlahan dan sedikit menekan dia mulai melakukan petting.

Fae
“Mnnnh~ uuuHn... jangan masuk ya Crag, aku tadi sudah bilang hanya mau memberikan tangan dan mulutku saja”

Crag
“Iya tenang aja Fae... Uhhh gila~ basah banget kamu Fae...”

Clep...clop...clep... suara erotis terdengar disetiap gesekan penisnya ke vaginaku yang sangat basah. Tidak berapa lama, Crag memintaku untuk merubah posisiku berada diatasnya. Akupun menindis penisnya tepat di bibir vaginaku, dan aku mulai menggerakkan pinggulku maju mundur menikmati gesekkan dari penis besarnya yang berurat. Tak berhenti aku memanjakan memekku dengan penisnya membuatku semakin basah hingga aku mengalama orgasme. Akupun beristirahat dengan memeluk Crag masih dengan posisi WOT. Crag yang belum terpuaskan mulai sedikit mengangkat pantatku dan mulai menggesek-gesekan penisnya ke bibir vaginaku sambil sesekali mencelup-celupkan kepala penisnya ke lubang kenikmatanku.

Jleeb~ hal yang di inginkanpun terjadi, penisnya masuk kedalam vaginaku, Plak...plok...Plak...plok... Crag dengan penuh nafsu menghujamkan penisnya keluar masuk ke lubang kenikmatanku. Aku memberikan sedikit gerakan memberontak, mencoba melepaskan diri namun tidak bisa. Crag memelukku dengan erat sambil terus memistonku dari bawah dengan sangat kuat.

Fae
“Mnaah~ Aauhnnmmn... ber..henti... Crag... ini.. tidak sesuai... kesepakatan...Uhhhn~”

Crag
“Aku tidak peduli Fae, memek mu enak banget... penisku terasa dihisap kuat... UUUuuh~”

Aku merasakan penis Crag memenuhi lubang vaginaku. Dia menambah cepat temponya dan kurasakan penisnya berkedut kencang.

Fae
“Aaahn~ aaah... diluar Crag... ku mohon...”

Crag
“UUuuh~ terima ini Fae, hamil lah dengan spermaku UUUH!!”

Crag melepaskan spermanya di hentakan terdalam dan mempertahankan posisinya aga lama, sampai dia benar-benar merasa semua spermanya berhasi masuk ke titik terdalam vaginaku. Kurasakan hangat pada bagian rahimku, seakan terasa Crag benar-benar berhasil membuahiku. Setelah dirasa cukup, Crag pun mengeluarkan penisnya dari vaginaku, kurasakan ada cairan hangat keluar dari kemaluanku, sepertinya sperma Crag sangat banyak sampai-sampai aku memutahkannya keluar. Masih di posisi yang sama, Crag pun melonggarkan pelukannya dan mengelus, mencium kepalaku. Crag pun membantuku memposisikan diriku tidur disampingnya, dan diapun tertidur pulas setelah mengeluarkan spermanya yang telah lama tidak merasakan kenikmatan wanita.

Kulihat life-force Crag hampir mendekati 0, tapi aku putuskan untuk tidak membunuhnya. Akupun menggunakan skill succubus restoration untuk mengembalikan badanku ke kondisi fit dan menghilangkan sperma yang ada ditubuhku lalu memakai semua pakaianku dan bergegas keluar menemui Neeva.

Neeva
“Hmmm~ kamu lulus... tapi akan aku beri nilai 80 dari 100. Kenapa kamu tidak membunuhnya?”

Fae
“Aku rasa itu tidak perlu, lagi pula dia tidak memiliki keinginan jahat padaku. Dia melakukan itu karena aku memancingnya...”

Neeva
“Fae...Fae... aku tidak mengerti jalan pikiranmu, tapi itu semua terserah kamu... aku tidak akan mengkritisi hal itu. Baiklah, ini aku berikan hadiah yang aku janjikan”

Neeva mengarahkan tangannya ke punggungku, kurasakan hangat menjalar di bagian punggungku dan tiba-tiba sayap muncul dari sana.

Fae
“Huuuh!? Sayap? Aku punya sayap?”

Neeva
“Yep, selamat... dengan ini kamu akan lebih mudah berkelana Fae. Tidak jauh dari sini ada kota yang cukup besar, kota dimana berbagai ras hidup rukun didalamnya. Kamu akan menemukan hal yang menarik disana, kota itu bernama Arkheim”

Fae
“Apakah itu berarti bangsa iblis juga? Lalu bagaimana cara menggunakan sayap ini?”

Neeva
“Tentu saja iblis tidak termasuk Fae, kami bangsa terkuat tidak memerlukan siapapun. Aku yakin kamu akan bisa menggunakannya tanpa bantuanku, karena kulihat kamu sepertinya memiliki jiwa itu, jiwa menjadi seorang succubus. Kalau begitu aku mau pergi berburu dulu~ selamat bersenang senang Fae~” Mencium bibirku dan pergi terbang menghilang dalam kegelapan

Fae
“EEEEEEEEEhhhhh!!!” shock atas ciuman Neeva

Akupun berupaya keras untuk menyembunyikan sayapku, setelah berhasil aku langsung berjalan menuju penginapan yang menjadi tujuan awalku dan tidur beristirahat disana. Berhubung di dunia nyata sudah menunjukkan pukul 1 siang, aku memutuskan untuk keluar dari dunia virtual dan kembali ke rutinitasku.

PART 6 (PART SPECIAL PAKE TELOR)
 
Terakhir diubah:
Penasaran ama desa loire, secantik apa sih
fast update dong
Okkay, nanti aku tambahin mulustrasi tempat-tempatnya sesuai part ya :beer:

Rebahan .. Buka HP .. Baca semprot dan cerita2 mesum lainnya ...
Tidak lupa tangan yg satu sambil ngutik2 memek/kontol 🤣🤣🤣
sampe keluar ga xixixi~ :p

wow lvl 10... Mentok lvl berapa itu, thor? 100 kah?
Blom kepikiran, jalanin dulu aja mwahahah~
Game apaan nih.. Ikutan boleh?
Virtual world Stories, sini-sini gabung sama Fae dan teman-teman~

nunggu Fae didunia nyata apakah tetap jadi succubus
Hmmm liat nanti deh yaaa~

Kayanya Fae bakal kebawa kedunia nyata nih succubus nya ...
Ilmunya sih enggak tapi liarnya & binal nya pengin dicoba ...
Waktu dicoba sama preman2 dia lupa kl didunia nyata ilmunya gak bisa dipakai ... Akhirnya dia diperkosa rame2 ... Tapi dia malah keenakan karena masih terobsesi jd succubus ...
Gitu ceritanya .. kl suka ya silakan ..
Kl gak suka ya Ter laa luu ...... hikhikhik
hue hue hue hue~ :pandajahat:
 
Hu saya ada ide
Dimana Fae nantinya bisa membuat sebuah guild yang terdiri dari player perempuan yang dipengaruhi oleh Fae hingga mereka menjadi liar dan buas dalam sex dan setia kepada Fae untuk mencari dan menjebak setiap lelaki baik Npc player atau monster agar bisa dijadikan makanan untuk fae
Extreme juga, but i like it~
keep update aja yah, siapa tau keluar fetish suhu xixixi :pandaketawa:
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd